aksial murni kece 2.pptx

19
Batang Aksial Murni Kelompok : Imam Harmain Nurul Annisa Tri Utomo 2 Sipil 2 Pagi

Upload: danipamula

Post on 03-Oct-2015

253 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Chalkboard Template

Batang Aksial MurniKelompok :Imam HarmainNurul AnnisaTri Utomo

2 Sipil 2 Pagi1Definisi Batang Aksial MurniBatang aksial murni adalah batang yang hanya menerima beban aksial saja (tarik atau tekan).

TekanPPTarikPP2Perencanaan Batang Tarik danTekan1.Perencanaan Batang TarikPerumusan dasar tahanan nominal untuk perencanaan batang tarik menurut SNI dan AISC-LRFD ditentukan oleh beberapa faktor, yaitu: Leleh penampang,pada daerah yang jauh dari hubungan Fraktur,pada penampang efektif neto pada lubang-lubang baut dihubungan

3Dengan mengambil faktor tahanan tarik rencana, = 0.9 untuk leleh pada penampang bruto dan, = 0.75 untuk fraktur tarik pada penampang efektif.

Komponen struktur yang memikul gaya tarik aksial terfaktor, Nu , harus memenuhi:

dengan Nn adalah kuat tarik nominal yang besarnya diambil sebagai nilai terendah dari beberapa persamaan di bawah ini:

Perencanaan Batang Tarik

Nu Nn

4kuat tarik nominal berdasarkan kelelahan pada penampang bruto :

kuat tarik nominal berdasarkan fraktur pada penampang efektif :

Perencanaan Batang Tarik

Nn = Ag . fy

Nn = Ae . FuDimana,Ae = An . UU = 1-(x/L)

5Keterangan:

Perencanaan Batang Tarik

Ag adalah luas penampang bruto, dinyatakan dalam mm2An adalah luas penampang netto dinyatakan dalam mm2Ae adalah luas efektif penampang dinyatakan dalam mm2

x adeksebtrisitas sambungan,jarak tegak lurus arah gaya tarik antara titik berat penampang komponen yang disambung dinyatakan dalam mm2 L adalah panjang sambungan arah gaya tarik,jarak antara dua baut terjauh (mm) atau U=0,85 jika data sambungan belum diketahuikuat tarik nominal berdasarkan perencanaan ruptur pada penampang

Perencanaan Batang Tarik

kuat geser ruptur nominal :Nn = 0,6 Aev fu

kuat tarik ruptur nominal :Nn = 0,6 Agv fy + Aet fu

kuat tarik dan geser ruptur nominal : untuk Aet fu 0,6 Aev fuNn = 0,6 Agv fy + Aet fu

untuk 0,6 Aev fu Aet fuNn = 0,6 Anv fu + Agt fy7Keterangan:

Perencanaan Batang Tarik

Ag adalah luas penampang bruto, dinyatakan dalam (mm2)Agt adalah luas penampang bruto terhadap tarik, dinyatakan dalam (mm2)Agv adalah luas penampang bruto terhadap geser , dinyatakan dalam (mm2)

Aet adalah luas penampang efektif terhadap tarik, dinyatakan dalam (mm2)Aev adalah luas penampang efektif terhadap geser, dinyatakan dalam (mm2)fy adalah tegangan leleh,dinyatakan dalam Mega Pascal (MPa)fu adalah tegangan tarik putus, dinyatakan dalam Mega Pascal (MPa).

8 Kasus gaya tarik hanya disalurkan oleh baut

n= jumlah lubang yang dilewati sobekan d= diameter lubang

Perencanaan Batang Tarik2.Perencanaan Batang TekanSuatu komponen struktur yang mengalami gayatekan harus memenuhi persyaratan :Nu n NnKeterangan :

Nn adalah kuat tekan nominal komponen struktur tekann adalah faktor reduksi sesuai pada tabelNu adalah gaya tekan konsentris akibat beban terfaktor

Perencanaan Batang TekanFaktor reduksi kekuatan, diambil dari nilai-nilai yang dapat dilihat pada Tabel

Perencanaan Batang TekanJika sebuah komponen struktur tekan dibebani beban aksial tekan sehingga terjadi tekuk terhadap keseluruhan elemen tersebut,maka hal yang perlu diperhatikan adalah :

Cek Kekompakan PenampangKuat tekan normal akibat tekuk torsional (Flexural Torsional Buckling)Cek Kelangsingan PenampangKuat tekan normal akibat tekuk lentur (Flexural Buckling)Perencanaan Batang TekanCek Kelangsingan PenampangUntuk JembatanLK/imin < 140Untuk GedungLK/imin < 200

Perencanaan Batang TekanCek Kekompakan PenampangPlat Sayap: = b/ (2 tf)p = 250/ fy(