aiq bukaq

15
Hasil Diskusi Lokus Aik Bukaq 25 Mei 2010 Wet land

Upload: deenar-tunas-rancak

Post on 03-Feb-2016

220 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

wetland

TRANSCRIPT

Page 1: Aiq Bukaq

Hasil DiskusiLokus Aik Bukaq

25 Mei 2010

Hasil DiskusiLokus Aik Bukaq

25 Mei 2010

Wet landWet land

Page 2: Aiq Bukaq

Tanah LongsorKekeringan

BanjirRawan pangan/kelaparan

Satwa terancam punahKeanekaragaman hayati

berkurang

Tanah LongsorKekeringan

BanjirRawan pangan/kelaparan

Satwa terancam punahKeanekaragaman hayati

berkurang

Kerentanan

Page 3: Aiq Bukaq

Tanda yg sudah terlihatTanda yg sudah terlihat

• Hutan rusak• Eksploitasi hutan• Peralihan penggunaan

lahan• Debit air menurun/

berkurang• Menurunnya kualitas

dan kuantitas air• Mata air hilang• Peningkatan suhu

udara

• Hutan rusak• Eksploitasi hutan• Peralihan penggunaan

lahan• Debit air menurun/

berkurang• Menurunnya kualitas

dan kuantitas air• Mata air hilang• Peningkatan suhu

udara

• Kualitas tanah menurun• Musim tidak tentu/ tidak

teratur• Tingkat kesuburan

tanah berkurang• Perubahan cuaca

ekstrim• Panen berkurang/ gagal• Kesuburan tanah

menurun

• Kualitas tanah menurun• Musim tidak tentu/ tidak

teratur• Tingkat kesuburan

tanah berkurang• Perubahan cuaca

ekstrim• Panen berkurang/ gagal• Kesuburan tanah

menurun

Page 4: Aiq Bukaq

Apa yg dilakukan?Apa yg dilakukan?

Pendataan/pemetaan potensi & masalah

Reboisasi lahan kritis Pemberdayaan masyarakat dlm

pengelolaan hutan (CBFM) Revitalisasi jaringan irigasi Penerapan aturan & sanksi yg tegas

sesuai kesepakatan (awiq2) Kebijakan tata kelola SDA yg

berpihak pd masyarakat Dukungan/kerjasama multipihak

(LSM, Donor, Swasta, Pemerintah, PT)

Pendataan/pemetaan potensi & masalah

Reboisasi lahan kritis Pemberdayaan masyarakat dlm

pengelolaan hutan (CBFM) Revitalisasi jaringan irigasi Penerapan aturan & sanksi yg tegas

sesuai kesepakatan (awiq2) Kebijakan tata kelola SDA yg

berpihak pd masyarakat Dukungan/kerjasama multipihak

(LSM, Donor, Swasta, Pemerintah, PT)

Page 5: Aiq Bukaq

Apa yg dilakukan?Apa yg dilakukan? Rehabilitasi SDA (hutan & lahan) Peningkatan kualitas SDM para

pihak (pemerintah, LSM, PT, masyarakat, donor, swasta)

Menjaga asset lingkungan - multipihak

Siaga bencana/mitigasi & adaptasi perubahan iklim strategi

Pengaturan pemanfaatan /distribusi yg berpihak pd masyarakat

Birokrasi – penempatan individu sesuai keahliannya.

Rehabilitasi SDA (hutan & lahan) Peningkatan kualitas SDM para

pihak (pemerintah, LSM, PT, masyarakat, donor, swasta)

Menjaga asset lingkungan - multipihak

Siaga bencana/mitigasi & adaptasi perubahan iklim strategi

Pengaturan pemanfaatan /distribusi yg berpihak pd masyarakat

Birokrasi – penempatan individu sesuai keahliannya.

Page 6: Aiq Bukaq

Tata kelola yg dilakukan scr mandiri oleh masyarakat

Tata kelola yg dilakukan scr mandiri oleh masyarakat

Menjaga kelestarian hutan sekitar komunitas (sesuai komunitas)

Penanaman pohon di lahan milik & hutan sekitar komunitas

Pemanfaatan air secara kolektif

Memperkuat aturan local/awiq-awiq

Penguatan kelembagaan masyarakat terkait lingkungan

Menjaga kelestarian hutan sekitar komunitas (sesuai komunitas)

Penanaman pohon di lahan milik & hutan sekitar komunitas

Pemanfaatan air secara kolektif

Memperkuat aturan local/awiq-awiq

Penguatan kelembagaan masyarakat terkait lingkungan

Page 7: Aiq Bukaq

Tata kelola yg dilakukan scr mandiri oleh masyarakat

Tata kelola yg dilakukan scr mandiri oleh masyarakat

Menjaga lingkungan scr mandiri (dimulai dari diri sendiri)

Menanam komoditi yg bernilai ekonomis tinggi (MPTS)

Perawatan irigasi Optimalisasi pemanfaatan lahan Gerakan menanam pohon bagi

keluarga baru (pengantin) Mengelola sampah berbasis

lingkungan menjadi catatan sementara

Menjaga lingkungan scr mandiri (dimulai dari diri sendiri)

Menanam komoditi yg bernilai ekonomis tinggi (MPTS)

Perawatan irigasi Optimalisasi pemanfaatan lahan Gerakan menanam pohon bagi

keluarga baru (pengantin) Mengelola sampah berbasis

lingkungan menjadi catatan sementara

Page 8: Aiq Bukaq

Dukungan yg dibutuhkan dari multi pihak Kebijakan pengelolaan SDA yg

berpihak pd masyarakat Pendampingan masyarakat

(pemberdayaan oleh para pihak)

Dukungan dana utk program pengelolaan SDA dari donor, pemerintah & swasta

Kerjasama yg integal & sinergi antar para pihak

Advokasi kebijakan lingkungan dari NGO

Memperkuat inisiatif local terkait lingkungan (multipihak)

Page 9: Aiq Bukaq

Dukungan yg dibutuhkan dari multi pihak

Sosialisasi pendidikan lingkungan bagi semua pihak (masyarakat local) multipihak

Pelatihan mitigasi & adaptasi perubahan iklim

Penguatan kapasitas SDM Fasilitasi legalitas hak

kelola SDA Perda yg mengutamakan

keadilan, kepastian & pemanfaatan

Page 10: Aiq Bukaq

Kebijakan yg mendukungKebijakan yg mendukung

Nasional : UU 32/2009 ttg PPLH PP 38/2007 ttg Pembagian

Kewenangan Antara Pemerintah, Pemerintahan Provinsi dan Pemerintahan Kabupaten/Kota

PP 12 ttg Kebijakan Pola Tanaman UU 41/1999 ttg Kehutanan Permenhut No. 26 ttg Pengelolaan

Kawasan Hutan P.37/2007 ttg Hutan

Kemasyarakatan UU …/… ttg Tata Ruang -> RTH

Nasional : UU 32/2009 ttg PPLH PP 38/2007 ttg Pembagian

Kewenangan Antara Pemerintah, Pemerintahan Provinsi dan Pemerintahan Kabupaten/Kota

PP 12 ttg Kebijakan Pola Tanaman UU 41/1999 ttg Kehutanan Permenhut No. 26 ttg Pengelolaan

Kawasan Hutan P.37/2007 ttg Hutan

Kemasyarakatan UU …/… ttg Tata Ruang -> RTH

Page 11: Aiq Bukaq

Kebijakan yg mendukungKebijakan yg mendukungKabupaten : Perda No. 5/2008 ttg DAS di NTT Perda 4/2009 ttg

Penyelenggaraan HKm (Kab. Loteng)

Draft Perda ttg Perlindungan Hutan (Loteng, Lotim, Lobar, NTT)

RTRW, kabupaten mendukung tapi nasional tdk mendukung

Desa/masyarakat: Awiq-awiq desa Draft perdes ttg Perlindungan

Hutan Dan Pengelolaan air masih proses

Kabupaten : Perda No. 5/2008 ttg DAS di NTT Perda 4/2009 ttg

Penyelenggaraan HKm (Kab. Loteng)

Draft Perda ttg Perlindungan Hutan (Loteng, Lotim, Lobar, NTT)

RTRW, kabupaten mendukung tapi nasional tdk mendukung

Desa/masyarakat: Awiq-awiq desa Draft perdes ttg Perlindungan

Hutan Dan Pengelolaan air masih proses

Page 12: Aiq Bukaq

Kebijakan yg tdk mendukungKebijakan yg tdk mendukung

Izin penambangan pd kawasan hutan lindung (UU 4/2009 ttg Minerba)

Izin penggalian batu apung, marmer, balance, mangan (batu hitam), yg berdampak pd menurunnya kualitas & kuantitas air tanah

Eksploitasi SDA di kawasan hulu UU ../… Penanaman Modal Asing ->

Keberpihakan pemerintah kpd investasi asing dibanding masyarakat

PP No. 2/2008 ttg Tarif Sewa Hutan; Rp. 300,-/m2

Perizinan HTI di pulau-pulau kecil UU Tata Ruang yg menetapkan pulau-

pulau kecil sbg wilayah pertambangan, mengancam ketersediaan air bawah tanah & Perda NTB No. 11/2008 RTRW

Izin pemda utk eksploitasi air mineral (privatisasi air)

Perda ttg retribusi sampah

Izin penambangan pd kawasan hutan lindung (UU 4/2009 ttg Minerba)

Izin penggalian batu apung, marmer, balance, mangan (batu hitam), yg berdampak pd menurunnya kualitas & kuantitas air tanah

Eksploitasi SDA di kawasan hulu UU ../… Penanaman Modal Asing ->

Keberpihakan pemerintah kpd investasi asing dibanding masyarakat

PP No. 2/2008 ttg Tarif Sewa Hutan; Rp. 300,-/m2

Perizinan HTI di pulau-pulau kecil UU Tata Ruang yg menetapkan pulau-

pulau kecil sbg wilayah pertambangan, mengancam ketersediaan air bawah tanah & Perda NTB No. 11/2008 RTRW

Izin pemda utk eksploitasi air mineral (privatisasi air)

Perda ttg retribusi sampah

Page 13: Aiq Bukaq

Kebijakan Ideal = Kebijakan yg . .

Kebijakan Ideal = Kebijakan yg . .

Mengacu pd kearifan local terkait lingkungan

Memperhatikan keberlanjutan keberadaan asset lingkungan (daya dukung)

Terwujud scr partisipatif & memperhatikan keseimbangan ekonomi, ekologi & social

Mempertahankan tata guna lahan utk menjamin ketersediaan pangan

Mengutamakan sinergitas lintas sektoral utk kelestarian lingkungan

Mendorong pemanfaatan benih local & unggulan

Mengacu pd kearifan local terkait lingkungan

Memperhatikan keberlanjutan keberadaan asset lingkungan (daya dukung)

Terwujud scr partisipatif & memperhatikan keseimbangan ekonomi, ekologi & social

Mempertahankan tata guna lahan utk menjamin ketersediaan pangan

Mengutamakan sinergitas lintas sektoral utk kelestarian lingkungan

Mendorong pemanfaatan benih local & unggulan

Page 14: Aiq Bukaq

Kebijakan Ideal = Kebijakan yg . .

Kebijakan Ideal = Kebijakan yg . .

Pro lingkungan & petani (revisi keijakan ttg HTI & benih impor)

Mengarusutamakan kesetaraan gender

Memperhatikan keadilan hulu, hilir & pesisir

Berorientasi pd penyelamatan puau2 kecil (tidak ada tambang, tidak ada eksploitasi hutan berlebihan yg diberikan pd pihak swasta)

Diberikan khusus pd provinsi kepulauan utk mengelola ZEE (100 mil) – Sumbawa

Mengutamakan jasa lingkungan Mendorong revitalisasi kearifan local

Pro lingkungan & petani (revisi keijakan ttg HTI & benih impor)

Mengarusutamakan kesetaraan gender

Memperhatikan keadilan hulu, hilir & pesisir

Berorientasi pd penyelamatan puau2 kecil (tidak ada tambang, tidak ada eksploitasi hutan berlebihan yg diberikan pd pihak swasta)

Diberikan khusus pd provinsi kepulauan utk mengelola ZEE (100 mil) – Sumbawa

Mengutamakan jasa lingkungan Mendorong revitalisasi kearifan local

Page 15: Aiq Bukaq

Anggota Tim dan FasilitatorAnggota Tim dan Fasilitator

Anggota timWenn, Merry, Arul,

Fahruddin, Ir. Mustajab, Pink

Endah W, Sudiah, Tahir, H. Mahkota, Mardiah, Thomas.

L. Saenal Arimi, Deni, Herman, Haris, Husna, Beny

Fasilitator; One, Gamal Pasha

Anggota timWenn, Merry, Arul,

Fahruddin, Ir. Mustajab, Pink

Endah W, Sudiah, Tahir, H. Mahkota, Mardiah, Thomas.

L. Saenal Arimi, Deni, Herman, Haris, Husna, Beny

Fasilitator; One, Gamal Pasha