ad & art posdaya
Embed Size (px)
DESCRIPTION
PosdayaTRANSCRIPT

PENGANTAR
Keluarga sebagai bagian integral dari Masyarakat Indonesia memiliki
kedudukan dan posisi yang strategis bagi pertumbuhan perkembangan dan
kelangsungan hidup masyarakat dan bangsanya, kedudukan keluarga dalam
kehidupan bermasyarakat ditempatkan sebagai ujung tombak di tingkat dasar
dalam struktur kebangsaan. Sebagai ujung tombak masyarakat, keluarga memiliki
tanggungjawab sebagai pembentuk karakter bagi calon pemimpin masa depan,
pengembang tongkat estafet amanat perjuangan bangsa untuk mencapai
masyarakat Indonesia yang hidup dalam keadilan dan adil dalam kesejahteraan
sebagaimana yang tersirat pada Pancasila dan UUD 1945.
Posyandu sebagai wadah pemberdayaan kesehatan di tingkat desa
diharapkan terus mengembangkan iklim yang sehat dan terwujudnya cita-cita
“Indonesia Sehat”, pelayanan kesehatan yang bertanggung jawab dapat
mengembangkan kesehatan masyarakat yang konstruktif dan terpadu baik bagi
pemberdayaan ibu, balita, maupun bagi keluarganya.
Sejalan dengan makin majunya gerakan KB sebagai upaya awal
pemberdayaan keluarga, Posyandu makin dituntut menjadi wahana pemberdayaan
keluarga secara paripurna. Dengan diterima dan disahkannya Undang-undang
tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Sejahtera
sebagai UU nomor 10 tahun 1992, Posyandu makin dipersiapkan dan
dikembangkan menjadi wahana pemberdayaan keluarga. Tugas pokoknya melebar
menjadi lembaga pemberdayaan untuk membantu keluarga mengembangkan
delapan fungsi keluarga yang utama.
1

Untuk mewujudkan hal di atas, dibentuk suatu forum komunikasi terpadu
untuk pemberdayaan keluarga yang disebut Posdaya (Pos Pemberdayaan
Keluarga). Untuk itulah agar lebih memperkuat dan memperkokoh keberadaan,
serta status Posdaya perlu adanya suatu landasan yang berupa seperangkat aturan
yaitu Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga yang dijadikan sebagai
pedoman dalam menjalankan kegiatan.
2

No.Kept : ⁄KKN⁄POSDAYA ⁄SANKITA/II⁄2015
Tentang
AGENDA MUSYAWARAH POSDAYA SANKITA
DUSUN SAWANGAN, DESA BULAKAN, KECAMATAN BELIK,
KABUPATEN PEMALANG
Atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa:
Menimbang :
1. Bahwa kelancaran sidang dalam musyawarah Posdaya Sankita
Dusun Sawangan, Desa Bulakan, Kecamatan Belik, Kabupaten
Pemalang salah satunya ditentukan oleh ketertiban dan
kerapihan jalannya sidang.
2. Bahwa untuk maksud tersebut diperlukan suatu keputusan
tentang agenda musyawarah Posdaya Sankita Dusun
Sawangan, Desa Bulakan, Kecamatan Belik, Kabupaten
Pemalang.
Mengingat : Anggaran Dasar ⁄Anggaran Rumah Tangga Posdaya
Sankita
Memperhatikan : Saran dan pertimbangan peserta musyawarah Posdaya Sankita
Dusun Sawangan, Desa Bulakan, Kecamatan Belik, Kabupaten
Pemalang.
3

MEMUTUSKANAGENDA MUSYAWARAH POSDAYA SANKITA 2015
1. Pembahasan dan Penetapan Agenda Musyawarah Posdaya Sankita 2015
2. Pembahasan dan Penetapan Anggaran Dasar Posdaya Sankita
3. Pembahasan dan Penetapan Anggaran Rumah Tangga Posdaya Sankita
Ketetapan ini berlaku sejak ditetapkan hingga musyawarah Posdaya Sankita berikutnya
dan akan ditinjau kembali apabila terdapat kekeliruan.
Ditetapkan di Purwokerto
Tanggal : 20 Februari 2015
Pukul : 17.00 WIB
Ketua Posdaya Sankita
SUSMIYATI
Kepala Dusun Sawangan
ROHMAN
Kepala Desa Bulakan
ROHIM
4

5

No.Kept : ⁄KKN⁄POSDAYA ⁄SANKITA/II⁄2015
Tentang
ANGGARAN DASARSANKITA
DUSUN SAWANGAN, BULAKAN, BELIKPEMALANG
Atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa:
Menimbang :
1. Bahwa kelancaran sidang dalam musyawarah Posdaya Sankita
Dusun Sawangan, Desa Bulakan, Kecamatan Belik,
Kabupaten Pemalang salah satunya ditentukan oleh ketertiban
dan kerapihan jalannya sidang.
2. Bahwa untuk maksud tersebut diperlukan suatu keputusan
tentang agenda musyawarah Posdaya Sankita Dusun
Sawangan, Desa Bulakan, Kecamatan Belik, Kabupaten
Pemalang.
Mengingat : Anggaran Dasar ⁄Anggaran Rumah Tangga Posdaya Sankita
Memperhatikan : Saran dan pertimbangan peserta musyawarah musyawarah
Posdaya Sankita Dusun Sawangan, Desa Bulakan, Kecamatan
Belik, Pemalang.
6

MEMUTUSKAN
ANGGARAN DASAR POSDAYA SANKITA DUSUN SAWANGAN, DESA
BULAKAN, KECAMATAN BELIK, KABUPATEN PEMALANG
Ketetapan ini berlaku sejak ditetapkan hingga musyawarah Posdaya berikutnya dan akan
ditinjau kembali apabila terdapat kekeliruan
Ditetapkan di Purwokerto
Tanggal : 20 Februari 2015
Pukul : 17.00 WIB
Ketua Posdaya Sankita
SUSMIYATI
Kepala Dusun Sawangan
ROHMAN
Kepala Desa Bulakan
ROHIM
7

ANGGARAN DASARPOSDAYA SANKITA
DUSUN SAWANGAN, DESA BULAKAN, KECAMATAN BELIK, KABUPATEN PEMALANG
BAB I
NAMA, WAKTU, TEMPAT KEDUDUKAN
PASAL 1
Organisasi ini bernama Pos Pemberdayaan Keluarga “Sawangan Kini
dan Seterusnya”, disingkat dengan Posdaya Sankita.
PASAL 2
1. Posdaya Sankita didirikan pada tanggal 18 Februari 2015 berdasarkan
hasil Rapat Koordinasi Tingkat Dusun Sawangan, Desa Bulakan,
Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang pada tanggal 18 Februari 2015.
2. Posdaya Sankita berkedudukan di Dusun Sawangan, Desa Bulakan,
Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang.
BAB II
AZAS, CIRI – WATAK , DAN TUJUAN
PASAL 3
1. Posdaya Sankita berazaskan Pancasila yang tercantum dalam Pembukaan
Undang-Undang Dasar 1945.
8

2. Posdaya Sankita adalah forum komunikasi yang terbuka untuk seluruh
warga Dusun Sawangan tanpa membedakan suku, keturunan, agama,
kedudukan sosial, dan gender serta berwatak kebangsaan Indonesia,
kerakyatan, dan keadilan sosial yang berlandaskan Pancasila.
3. Tujuan umum Posdaya Sankita adalah sebagai wadah sosial bersama
untuk memberdayakan masyarakat agar dapat menjadi keluarga yang
sejahtera.
4. Tujuan khusus Posdaya Sankita adalah:
a. Meningkatkan kehidupan bergotong-royong dalam masyarakat untuk
peduli dan saling membantu dalam proses pemberdayaan atau bersama-
sama memecahkan masalah kehidupan sehingga keluarga yang
tertinggal dapat memenuhi kebutuhan dan membangun keluarga
sejahtera secara mandiri.
b. Menumbuhkembangkan lembaga dalam masyarakat yaitu keluarga
yang memiliki kegiatan atau usaha bersama-sama sebagai perekat sosial
sehingga tercipta suatu kehidupan yang rukun dan dinamis untuk
mencapai kesejahteraan bersama.
c. Membentuk wadah organisasi atau wahana partisipasi sosial sehingga
setiap keluarga dapat memberi dan menerima pembaharuan yang bisa
membantu proses pemantapan fungsi-fungsi keluarga demi membangun
kehidupan keluarga dengan baik dan sejuk.
d. Melaksanakan program dan kegiatan yang dinamis dalam bidang
ekonomi, kesehatan, pendidikan, dan lingkungan.
9

BAB III
FUNGSI
PASAL 4
Fungsi Posdaya Sankita adalah:
a. Menghimpun, merumuskan, dan memperjuangkan aspirasi anggota
Posdaya Sankita secara nyata dalam hal pemberdayaan keluarga dan
masyarakat.
b. Memberdayakan dan menggerakkan anggota Posdaya Sankita untuk
berperan aktif dalam pelaksanaan pembangunan.
c. Berpartisipasi dalam penyelenggaraan kegiatan Posdaya Sankita.
d. Mempersiapkan keberlanjutan kepemimpinan yang demokratis dalam
rangka peningkatan kualitas pengabdian organisasi yang berwibawa.
BAB IV
SUSUNAN FORUM
PASAL 5
Susunan Forum terdiri dari:
a. Dewan Pelindung.
b. Dewan Penasehat.
c. Kepengurusan.
10

BAB V
DEWAN PELINDUNG, DEWAN PENASEHAT, DAN KEPENGURUSAN
PASAL 6
Dewan Pelindung mempunyai tugas melindungi dan memberikan bimbingan
kepada kepengurusan Posdaya Sankita.
PASAL 7
Dewan Penasehat mempunyai tugas sebagai berikut:
a. Memberikan pengawasan kepada kepengurusan Posdaya Sankita.
b. Memberi masukan dan evaluasi terhadap pelaksanaan program
kerja kepengurusan Posdaya Sankita.
PASAL 8
1. Susunan Kepengurusan Posdaya Sankita adalah:
a. Kepengurusan diketuai oleh seorang Ketua Umum.
b. Ketua Umum dalam menjalankan kepengurusan dibantu oleh
Sekretaris, Bendahara, dan Koordinator Bidang.
2. Masa bakti sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 Ayat 1 adalah 1 tahun
dan dapat dipilih kembali dalam 1 periode berikutnya.
3. Dalam menjalankan kepengurusan Posdaya Sankita diawasi oleh Dewan
Pelindung dan Dewan Penasehat
4. Kepengurusan Posdaya Sankita mempunyai tugas:
11

a. Melaksanakan peraturan dan keputusan serta menyelenggarakan
manajemen posdaya.
b. Melaksanakan program kerja kepengurusan.
c. Melaksanakan koordinasi, pemberdayaan, dan pengawasan kepada
anggota.
BAB VI
KEDAULATAN DAN KEANGGOTAAN
PASAL 9
Kedaulatan Posdaya Sankita berada ditangan anggota dan dilaksanakan
sepenuhnya oleh kepengurusan.
PASAL 10
Syarat untuk menjadi anggota Posdaya Sankita adalah:
a. Warga Desa Bulakan yang tercatat dalam kependudukan dan berdomisili
di Dusun Sawangan.
b. Bersedia mentaati Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, dan
peraturan lainnya.
c. Menyetujui dan menerima serta mengamalkan azas, ciri - watak, dan
tujuan posdaya.
d. Sanggup berperan aktif dalam kegiatan forum.
12

BAB VII
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
PASAL 11
Keputusan sidang atau rapat Posdaya Sankita pada dasarnya diambil
secara musyawarah untuk mencapai mufakat sesuai dengan demokrasi
Pancasila.
BAB VIII
PERATURAN FORUM
PASAL 12
1. Posdaya Sankita mempunyai peraturan sebagai berikut :
a.Anggaran Dasar.
b. Anggaran Rumah Tangga.
c.Pertimbangan Dewan Pelindung.
d. Pertimbangan Dewan Penasehat.
e.Keputusan Kepengurusan.
2. Peraturan Posdaya Sankita yang lebih rendah tidak boleh bertentangan
dengan Peraturan Posdaya Sankita yang lebih tinggi.
13

BAB IX
KEUANGAN FORUM
PASAL 13
Harta kekayaan Posdaya Sankita diperoleh dari:
a. Uang pangkal dan uang iuran anggota.
b. Sumbangan dari penyantun ata donatur.
c. Sumbangan yang tidak mengikat.
d. Pendapatan yang jelas dan dapat dipertanggungjawabkan.
e. Penambahan modal dari pihak lain yang bersifat pinjaman.
PASAL 14
Semua harta kekayaan Posdaya Sankita dikelola oleh kepengurusan dan
dipertanggungjawabkan dalam laporan pertanggungjawaban kepengurusan.
BAB X
PERUBAHAN
PASAL 15
1. Azas Forum sebagaimana tercantum dalam Anggaran Dasar Posdaya
Sankita tidak dapat diubah.
2. Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Posdaya Sankita
hanya dapat dilaksanakan dalam musyawarah dengan persetujuan
14

sekurang-kurangnya setengah ditambah satu dari jumlah anggota Posdaya
Sankita.
BAB XI
KETENTUAN KHUSUS
PASAL 16
Apabila terdapat perbedaan penjelasan mengenai suatu ketentuan dalam
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga maka penjelasan yang sah
adalah penjelasan yang ditetapkan oleh Dewan Pelindung dan Dewan
Penasehat serta dapat dipertanggungjawabkan dalam musyawarah.
BAB XII
KETENTUAN TAMBAHAN
PASAL 17
1. Kepengurusan secara otomatis purna tugas setelah menyampaikan laporan
pertanggungjawaban dihadapan musyawarah dan tidak dapat mengambil
keputusan forum yang bersifat strategis dan berjangka panjang.
2. Dalam hal kekosongan jabatan kepengurusan karena kepengurusan yang
sebelumnya telah purna tugas maka perlu musyawarah untuk menentukan
manajemen kepengurusan yang baru.
15

BAB XIII
KETENTUAN PENUTUP
PASAL 18
1. Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur lebih
lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga sepanjang tidak bertentangan
dengan Anggaran Dasar.
2. Dengan ditetapkannya kembali pengesahan Anggaran Dasar ini segala
ketentuan dan peraturan yang bertentangan dengan Anggaran Dasar ini
dinyatakan tidak berlaku.
16

No.Kept : ⁄KKN⁄POSDAYA ⁄SANKITA/II⁄2015
Tentang
ANGGARAN RUMAH TANGGAPOSDAYA SANKITA
DUSUN SAWANGAN, DESA BULAKAN, KECAMATAN BELIKKABUPATEN PEMALANG
Atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa:
Menimbang :
1. Bahwa kelancaran sidang dalam musyawarah Posdaya Sankita
Dusun Sawangan, Desa Bulakan, Kecamatan Belik,
Kabupaten Pemalang salah satunya ditentukan oleh ketertiban
dan kerapihan jalannya sidang.
2. Bahwa untuk maksud tersebut diperlukan suatu keputusan
tentang agenda Musyawarah Posdaya Sankita Dusun
Sawangan, Desa Bulakan, Kecamatan Belik, Kabupaten
Pemalang.
Mengingat : Anggaran Dasar ⁄Anggaran Rumah Tangga Posdaya Sankita
Memperhatikan : Saran dan pertimbangan peserta musyawarah Posdaya Sankita
Dusun Sawangan, Desa Bulakan, Kecamatan Belik,
Kabupaten Pemalang.
17

MEMUTUSKAN
ANGGARAN RUMAH TANGGA POSDAYA SANKITA
DUSUN SAWANGAN, DESA BULAKAN, KECAMATAN BELIK,
KABUPATEN PEMALANG
Ketetapan ini berlaku sejak ditetapkan hingga Musyawarah Posdaya Sankita berikutnya
dan akan ditinjau kembali apabila terdapat kekeliruan.
Ditetapkan di Purwokerto
Tanggal : 20 Februari 2015
Pukul : 17.45 WIB
Ketua Posdaya Sankita
SUSMIYATI
Kepala Dusun Sawangan
ROHMAN
Kepala Desa Bulakan
ROHIM
18

ANGGARAN RUMAH TANGGA POSDAYA SANKITA
DUSUN SAWANGAN, DESA BULAKAN, KECAMATAN BELIK,KABUPATEN PEMALANG
BAB I
WILAYAH ORGANISASI
PASAL 1
Posdaya Sankita adalah forum komunikasi yang wilayahnya berada di
Dusun Sawangan, Desa Bulakan, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang.
BAB II
KEANGGOTAAN
PASAL 2
1. Keanggotaan Forum berdasarkan Pasal 10 Anggaran Dasar yaitu seluruh
Warga Dusun Sawangan, Desa Bulakan, Kecamatan Belik, Kabupaten
Pemalang.
2. Kriteria dan cara untuk ditetapkan menjadi anggota seperti yang tersebut
pada Ayat 1 Pasal 2 diatur oleh kebijakan kepengurusan.
3. Keanggotaan Posdaya adalah seluruh Warga Dusun Sawangan.
19

PASAL 3
Yang diterima sebagai anggota Posdaya Sankita adalah Warga Dusun
Sawangan yang memenuhi syarat-syarat seperti tercantum dalam pasal 10
Anggaran Dasar.
BAB III
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA
PASAL 4
1. Setiap Anggota Posdaya Sankita berhak:
a. Mendapat perlakuan yang sama.
b. Menghadiri musyawarah-musyawarah.
c. Menyampaikan pendapat dan keinginan kepada Dewan Pelindung,
Dewan Penasehat, dan Kepengurusan baik tertulis maupun lisan.
d. Menggunakan hak suara dalam musyawarah serta hak memilih dan
dipilih untuk jabatan sesuai dengan aturan yang berlaku.
e. Memperoleh perlindungan dan pembelaan dari Posdaya Sankita.
2. Untuk dapat dipilih dan ditetapkan pada jabatan dalam
Posdaya Sankita, anggota harus telah membuktikan kesetiaan,
kemampuan, aktifitas, disiplin dan darma baktinya, serta tidak melakukan
perbuatan tercela. Penyimpangan dari ketentuan ini karena pertimbangan
yang wajar harus mendapat persetujuan dari Dewan Pelindung dan Dewan
Penasehat.
20

PASAL 5
Anggota Posdaya Sankita mempunyai kewajiban sebagai berikut:
a. Menjaga nama baik Posdaya Sankita.
b. Melaksanakan tujuan, fungsi, dan kebijakan.
c. Menjunjung tinggi disiplin Posdaya Sankita.
d. Menjalankan tugas-tugas yang diberikan oleh organisasi dengan penuh
tanggung jawab.
BAB IV
BERAKHIRNYA KEANGGOTAAN
PASAL 6
Keanggotaan Posdaya Sankita berakhir bila :
a. Tidak tercatat lagi sebagai Warga Dusun Sawangan.
b. Meninggal dunia.
BAB V
KEPENGURUSAN
PASAL 7
1. Ketua Umum pemegang kekuasaan tertinggi dalam kepengurusan.
21

2. Ketua Umum dalam kepengurusan dibantu dan membawahi Sekretaris,
Bendahara, dan Koordinator Bidang.
3. Sekretaris dalam menjalankan tugasnya terdiri dari 1 orang.
4. Bendahara dalam menjalankan tugasnya terdiri dari 1 orang.
5. Koordinator Bidang I membidangi Bidang Kesehatan.
6. Koordinator Bidang II membidangi Bidang Pendidikan.
7. Koordinator Bidang III membidangi Bidang Ekonomi.
8. Koordinator Bidang IV membidangi Bidang Pemberdayaan Lingkungan.
9. Koordinator Bidang berhak menentukan jumlah pengurus dalam bidang.
BAB VI
DISIPLIN FORUM
PASAL 8
1. Posdaya Sankita mempunyai ketentuan tentang disiplin untuk menegakkan
kewibawaan dan keutuhan Posdaya Sankita serta untuk memantapkan
mekanisme organisasi dalam rangka memperkokoh persatuan dan kesatuan
Posdaya Sankita,
2. Setiap anggota Posdaya Sankita harus mentaati disiplin organisasi.
Terhadap pelanggaran disiplin Posdaya Sankita dikenakan sanksi sesuai
dengan Pasal 9 Anggaran Rumah Tangga.
PASAL 9
22

1. Disiplin Posdaya Sankita yang bersifat larangan adalah:
a. Anggota Posdaya Sankita dilarang melakukan kegiatan yang
merugikan nama baik dan kepentingan Posdaya Sankita.
b. Anggota Posdaya Sankita dilarang melakukan kegiatan dan
tindakan yang bertentangan dengan Peraturan Posdaya Sankita
sebagaimana diatur pada Pasal 10 Anggaran Dasar.
c. Anggota Posdaya Sankita dilarang membuka Rahasia Posdaya
Sankita.
2. Disiplin Posdaya Sankita yang bersifat keharusan adalah:
a. Anggota Posdaya Sankita yang hendak melakukan kegiatan atas
nama Posdaya Sankita yang tidak menjadi tugasnya harus memperoleh
persetujuan terlebih dahulu dari Ketua Umum Posdaya Sankita.
b. Anggota Posdaya Sankita harus taat terhadap semua peraturan
Posdaya Sankita.
c. Anggota Posdaya Sankita dilarang menerima atau memberi uang
atau materi dari perorangan atau instansi untuk kepentingan pribadi.
d. Anggota Posdaya Sankita tidak diperbolehkan melakukan dan atau
menggunakan kekerasan fisik dan intimidasi dengan
mengatasnamakan Posdaya Sankita.
23

BAB VII
SANKSI
PASAL 10
Sanksi yang dapat dijatuhkan kepada Kepengurusan Posdaya Sankita terhadap
pelanggaran Disiplin Posdaya Sankita terdiri atas:
a. Peringatan.
b. Pemecatan.
PASAL 11
1. Sanksi sebagaimana tercantum dalam Pasal 10 poin a dilakukan secara
tertulis oleh masing-masing jajaran Posdaya Sankita kepada anggota,
pengurus Posdaya Sankita dalam tingkatannya sesuai dengan
kewenangannya.
2. Sanksi sebagaimana tercantum dalam Pasal 10 poin b baru dapat
dilaksanakan setelah didahului peringatan sebanyak tiga kali secara tertulis
oleh jajaran Posdaya Sankita pada tingkatannya kecuali terhadap
pelanggaran berat yang dapat segera dijatuhkan sanksi seperti ditentukan
Pasal 10 poin b.
3. Sanksi seperti yang dimaksud pada Ayat 2 Pasal 11 dapat disetujui atau
dibatalkan oleh jajaran Pengurus Posdaya Sankita.
24

4. Mereka yang dikenakan tindakan sebagaimana dimaksud pada Pasal 10
poin b, diberi kesempatan untuk membela diri secara lisan maupun tertulis
di dalam Rapat Posdaya Sankita atas permintaan yang bersangkutan.
PASAL 12
1. Disamping sanksi yang dapat dijatuhkan kepada anggota Posdaya Sankita
sebagaimana tercantum dalam Pasal 10, Dewan Pelindung dan Dewan
Penasehat Posdaya Sankita dapat melakukan pembekuan atau pencabutan
dan Pengesahan kepengurusan. Pembekuan atau Pencabutan dan
Pengesahan kepengurusan Posdaya Sankita dilakukan apabila
kepengurusan itu melakukan hal yang merugikan atau membahayakan
Posdaya Sankita.
2. Hal yang dianggap dapat merugikan dan membahayakan Posdaya Sankita
adalah:
a. Kepengurusan mengambil kebijakan yang menyimpang atau
bertentangan dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Dewan Pelindung
dan Dewan Penasehat.
b. Kepengurusan terpecah dalam kelompok-kelompok yang tidak
dapat lagi dipertemukan dan saling bertentangan mengenai kebijakan
Posdaya Sankita.
3. Apabila terjadi pembekuan atau pencabutan dan
pengesahan kepengurusan, tugas dan tanggungjawab kepengurusan
25

tersebut berada ditangan Dewan Pelindung dan Dewan Penasehat dengan
melakukan musyawarah.
BAB VIII
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
PASAL 13
Semua keputusan diambil atas dasar musyawarah untuk mencapai
mufakat berdasarkan demokrasi Pancasila.
BAB IX
KEUANGAN FORUM
PASAL 14
1. Besarnya uang pangkal dan iuran sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 14 Anggaram Dasar serta cara pemungutan, pengaturan, dan
pengelolaan ditetapkan oleh kepengurusan.
2. Pertanggungjawaban pengelolaan keuangan dan kekayaan Posdaya
Sankita disampaikan setiap akhir jabatan bersamaan dengan penyampaian
laporan pertanggungjawaban kepengurusan.
26

BAB X
PENUTUP
PASAL 15
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga Posdaya Sankita
diatur dalam Anggara Dasar yang dirumuskan oleh pengurus dan ditetapkan oleh
Dewan Pelindung dan Dewan Penasehat Posdaya Sankita.
27

STRUKTUR POSDAYA SANKITA
DUSUN SAWANGAN, DESA BULAKAN, KECAMATAN BELIK,
KABUPATEN PEMALANG
Pelindung : Kepala Desa Bulakan
Penasehat : Kepala Dusun Sawangan dan Tokoh Masyarakat
Dusun Sawangan
28
PelindungRohim
Ketua UmumSusmiyati
SekretarisToniha
BendaharaSumanah
Bidang KesehatanMahmudahKhalimah
Bidang PendidikanM. Romdon
Hidayah
Bidang EkonomiJajuli
Abdul Kharis
Bidang LingkunganAbu MaskurAgus Ma’arif
PenasehatRohmanKhamim