acset indonusa (acst) bagikan dividen · penetapan gaji dan/atau tunjangan lainnya anggota direksi...

1
KAMIS 11 APRIL 2019 | 13 PEMBERITAHUAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN PT MADUSARI MURNI INDAH Tbk (“Perseroan”) Dengan ini diberitahukan kepada Para Pemegang Saham PT Madusari Murni Indah Tbk (selanjutnya disebut “Perseroan”) bahwa Perseroan akan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“Rapat”) pada hari Selasa, 21 Mei 2019 di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 52 – 53, Jakarta Selatan 12190 berdasarkan peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014. Pemanggilan untuk Rapat akan dilakukan melalui 1 (satu) surat kabar harian yang mempunyai peredaran nasional pada hari Jumat, 26 April 2019, situs Web Bursa Efek Indonesia dan juga situs web Perseroan (www.molindo.co.id). Adapun yang berhak menghadiri Rapat tersebut adalah Para Pemegang Saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada hari Kamis, 25 April 2019 sampai dengan pukul 16.00 Waktu Indonesia Bagian Barat. Setiap usul Pemegang Saham akan dimasukkan dalam agenda Rapat jika memenuhi persyaratan dalam Pasal 21 ayat 7 Anggaran Dasar Perseroan yaitu diajukan secara tertulis kepada Direksi Perseroan oleh seseorang atau lebih pemegang saham yang mewakili 1/20 (satu per dua puluh) atau lebih dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah, dan sudah harus diterima oleh Direksi Perseroan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum tanggal panggilan Rapat. Malang, 11 April 2019 PT Madusari Murni Indah Tbk Direksi PT COWELL DEVELOPMENT Tbk Berkedudukan di Jakarta Pusat PENGUMUMAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN DAN LUAR BIASA Direksi PT Cowell Development, Tbk (“Perseroan”) dengan ini mengumumkan kepada Para Pemegang Saham Perseroan, bahwa Perseroan akan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa (“Rapat”) yang akan diselenggarakan pada hari Senin, tanggal 20 Mei 2019. Sesuai ketentuan Pasal 13 ayat (3) Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka (“POJK No. 32/2014”) dan Pasal 12 ayat 9 Anggaran Dasar Perseroan pemanggilan rapat akan dilakukan pada tanggal 26 April 2019 melalui iklan sedikitnya pada 1 (satu) surat kabar/harian berbahasa Indonesia yang berperedaran nasional, situs web PT. Bursa Efek Indonesia dan situs web Perseroan. Pemegang saham yang berhak hadir dalam Rapat adalah yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 25 April 2019 sampai dengan pukul 16.00 WIB dan pemilik saham Perseroan pada sub rekening efek PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada penutupan perdagangan saham Perseroan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 25 April 2019. Berdasarkan POJK No. 32/2014 dan Pasal 12 ayat 8 Anggaran Dasar Perseroan, usul-usul dari pemegang saham Perseroan harus dimasukkan dalam acara Rapat apabila memenuhi syarat-syarat sebagai berikut : 1. Diajukan secara tertulis kepada Direksi Perseroan oleh seorang atau lebih Pemegang Saham yang mewakili paling sedikit 1/20 (satu per dua puluh) atau lebih bagian dari jumlah seluruh saham dengan hak suara. 2. Usul tersebut telah diterima oleh Direksi Perseroan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum tanggal pemanggilan RUPS. 3. Usul tersebut harus (a) dilakukan dengan itikad baik; (b) mempertimbangkan kepentingan Perseroan; (c) menyertakan alasan dan bahan usulan mata acara rapat; dan (d) tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan. Jakarta, 11 April 2019 Direksi Perseroan PT KABELINDO MURNI Tbk (“Perseroan”) PANGGILAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN DAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA Direksi Perseroan dengan ini mengundang Para Pemegang Saham Perseroan untuk menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“RUPST”) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (“RUPSLB”) (selanjutnya RUPST dan RUPSLB secara bersama-sama disebut “Rapat”) yang akan diselenggarakan pada: Hari / Tanggal : Jumat, 3 Mei 2019 Waktu : Pukul 10.30 WIB s.d. selesai Tempat : PT Kabelindo Murni Tbk Jl. Rawa Girang No. 2, Kawasan Industri Pulogadung Jakarta Timur 13930, Indonesia Mata Acara RUPST: 1. Laporan Direksi Perseroan mengenai keadaan dan jalannya pengurusan Perseroan selama tahun buku 2018 termasuk Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun Buku 2018; 2. Persetujuan dan Pengesahan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak untuk Tahun Buku 2018; 3. Persetujuan atas rencana penggunaan laba bersih Perseroan untuk Tahun Buku 2018; 4. Penunjukan Akuntan Publik Independen yang akan melakukan audit atas Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku 2019; 5. Penetapan gaji dan/atau tunjangan lainnya anggota Direksi Perseroan serta honorarium dan/atau tunjangan lainnya anggota Dewan Komisaris Perseroan. Dengan penjelasan mata acara RUPST sebagai berikut: Mata acara Rapat ke-1 sampai dengan ke-5 merupakan mata acara yang rutin diadakan dalam RUPS Tahunan Perseroan. Hal ini sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan, Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan. Mata Acara RUPSLB: 1. Persetujuan untuk menjaminkan lebih dari 50% dari harta kekayaan bersih Perseroan dalam rangka mendapatkan fasilitas yang akan di terima oleh Perseroan dari bank dan/atau lembaga keuangan lainnya. 2. Persetujuan atas perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan mengenai Maksud dan Tujuan serta Kegiatan Usaha Perseroan. Dengan penjelasan mata acara RUPSLB sebagai berikut: 1. Mata acara Rapat ke-1 : sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan dan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007, Perseroan wajib memperoleh persetujuan pemegang saham dalam RUPS sebelum Perseroan dapat menjaminkan asetnya dengan total nilai perjaminan melebihi 50% (lima puluh persen) dari kekayaan bersih Perseroan, dalam rangka mendukung kegiatan operasional Perseroan. 2. Mata acara Rapat ke-2 : perubahan tersebut dalam rangka penyesuaian Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan dengan KBLI 2017 dalam implementasi OSS (Online Single Submission). CATATAN: 1. Panggilan ini merupakan undangan resmi bagi Pemegang Saham. Perseroan tidak mengirimkan surat undangan tersendiri kepada para Pemegang Saham Perseroan, sehingga sesuai dengan ketentuan Pasal 21 ayat (4) Anggaran Dasar Perseroan, maka iklan panggilan ini sudah merupakan undangan resmi kepada para Pemegang Saham Perseroan. 2. Pemegang Saham Perseroan yang berhak hadir atau diwakili dalam Rapat adalah para Pemegang Saham baik untuk saham-saham Perseroan yang belum dimasukkan ke dalam Penitipan Kolektip maupun untuk saham-saham Perseroan yang berada dalam Penitipan Kolektip, adalah para pemegang saham atau kuasa para pemegang saham maupun para pemegang rekening atau kuasa para pemegang rekening yang sah, yang nama-namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada hari Rabu, tanggal 10 April 2019 pada pukul 16.15 WIB. 3. Pemegang Saham yang sahamnya ditempatkan dalam Penitipan Kolektip KSEI yang bermaksud untuk menghadiri Rapat harus mendaftarkan diri melalui Anggota Bursa / Bank Kustodian kepada KSEI untuk mendapatkan Konfirmasi Tertulis Untuk Rapat (KTUR). 4. Pemegang Saham Perseroan yang tidak dapat hadir, dapat diwakili oleh kuasanya dengan membawa surat kuasa yang sah seperti yang ditentukan Direksi Perseroan. Anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris dan karyawan Perseroan diperkenankan untuk bertindak selaku kuasa Pemegang Saham Perseroan dalam Rapat, namun suara yang mereka keluarkan selaku kuasa dalam Rapat tidak dihitung dalam pemungutan suara. 5. Formulir surat kuasa dapat diperoleh pada setiap hari kerja di kantor Perseroan, bagian Corporate Secretary, PT Kabelindo Murni Tbk., Jl. Rawa Girang No. 2, Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur 13930. Surat Kuasa harus diajukan kepada Direksi Perseroan sekurang-kurangnya 3 (tiga) hari kerja sebelum tanggal Rapat dengan melampirkan fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau tanda pengenal lain (khusus untuk pemegang saham berbentuk Badan Hukum agar disertai bukti kewenangan mewakili Badan Hukum). 6. Para Pemegang Saham dan atau kuasanya yang akan menghadiri Rapat, sebelum memasuki ruangan Rapat diminta untuk menyerahkan fotocopy KTP atau tanda pengenal lain kepada petugas registrasi/pendaftaran Perseroan. Untuk Para Pemegang Saham yang berbentuk badan hukum agar membawa bukti kewenangan mewakili badan hukum, seperti Anggaran Dasar. 7. Bahan yang akan dibicarakan dalam Rapat sudah tersedia di kantor Perseroan sejak tanggal panggilan Rapat ini. 8. Untuk mempermudah pengaturan dan tertibnya Rapat, Para Pemegang Saham atau kuasanya diminta dengan hormat sudah berada di tempat Rapat selambat-lambatnya setengah jam sebelum Rapat dimulai. Jakarta, 11 April 2019 PT Kabelindo Murni Tbk Direksi Perseroan PEMANGGILAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN DAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA Direksi Perseroan dengan ini mengundang Para Pemegang Saham Perseroan untuk menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan (“Rapat”) yang akan diselenggarakan pada: Hari/Tanggal : Jumat, 3 Mei 2019 Waktu : 09.30 WIB – selesai Tempat : Auditorium Serba Guna Kawasan Industri MM2100, Jl. Sumatera Blok C2,Cikarang Barat, Bekasi 17530 Mata acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan: 1. Persetujuan atas Laporan Tahunan Perseroan tahun buku 2018 termasuk Laporan Pertanggungjawaban Direksi dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan. Penjelasan: Berdasarkan ketentuan Pasal 10 ayat (4) butir a (i), b jo Pasal 19 ayat (8) Anggaran Dasar Perseroan serta Pasal 69 dan Pasal 78 Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (“UUPT”), Persetujuan Laporan Tahunan termasuk Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan dilakukan oleh Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan (“RUPS”). 2. Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018. Penjelasan: Berdasarkan ketentuan Pasal 10 ayat (4) butir a (ii) jo Pasal 19 ayat (8) Anggaran Dasar Perseroan serta Pasal 69 UUPT, pengesahan Laporan Keuangan dilakukan oleh RUPS. 3. Persetujuan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018. Penjelasan: Berdasarkan ketentuan Pasal 10 ayat (4) butir c dan Pasal 20, Pasal 21 Anggaran Dasar Perseroan serta Pasal 70 dan Pasal 71 ayat (1) UUPT, penggunaan laba bersih Perseroan diputuskan dalam RUPS Tahunan. 4. Persetujuan penunjukan Akuntan Publik untuk melakukan audit atas Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019. Penjelasan: Berdasarkan ketentuan Pasal 10 ayat (4) butir d Anggaran Dasar Perseroan, dalam RUPS Tahunan dilakukan penunjukan akuntan publik. 5. Perubahan Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. Penjelasan: Persetujuan untuk perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sesuai dengan ketentuan pasal 13 dan pasal 16 anggaran dasar Perseroan dan pasal 7 dan pasal 23 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/ POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik. Mata acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa: Persetujuan atas perubahan Anggaran Dasar Perseroan Penjelasan: Usulan perubahan Anggaran Dasar Perseroan sehubungan dengan (i) Perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan perihal Maksud dan Tujuan serta Kegiatan Usaha Perseroan guna pemenuhan persyaratan dan ketentuan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik, dan oleh karenanya bukan termasuk perubahan kegiatan usaha utama sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.2 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama; dan (ii) Perubahan Pasal 13 ayat 3 dan Pasal 16 ayat 6 Anggaran Dasar Perseroan, perihal masa jabatan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan. CATATAN 1. Pemanggilan ini berlaku sebagaI undangan dan Perseroan tidak mengirimkan undangan khusus kepada Para Pemegang Saham Perseroan. 2. Laporan Tahunan Perseroan termasuk laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 telah tersedia di Kantor Perwakilan Perseroan, Wisma Argo Manunggal Lantai 10, Jalan Jend. Gatot Subroto Kav. 22, Jakarta 12930. Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan tersebut juga akan disediakan pada waktu pelaksanaan Rapat. 3. Pemegang Saham yang berhak hadir dalam Rapat adalah Pemegang Saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 10 April 2019 sampai dengan pukul 16.00 WIB dan atau pemilik saham Perseroan pada sub-rekening efek pada penitipan kolektif di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada penutupan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 10 April 2019. 4. Pemegang Saham yang tidak hadir dalam Rapat dapat diwakili oleh kuasanya dengan membawa surat kuasa tertulis yang sah. Direksi, Komisaris dan karyawan Perseroan dapat bertindak selaku kuasa Pemegang Saham dalam Rapat, namun suara yang mereka keluarkan selaku kuasa tidak dihitung dalam menentukan keseluruhan jumlah suara yang dikeluarkan dalam Rapat. Para Pemegang Saham atau kuasanya yang akan menghadiri Rapat diminta untuk menyerahkan fotocopy identitas diri sebelum memasuki ruang Rapat. Bagi Pemegang Saham berbentuk badan hukum agar melampirkan fotocopy anggaran dasar dan akta susunan pengurus yang terakhir. 5. Formulir surat kuasa dapat diperoleh setiap hari pada jam kerja di Kantor Perseroan sebagaimana tercantum pada butir 2 di atas atau di Kantor Biro Administrasi Efek (BAE) yang ditunjuk yakni PT Raya Saham Registra, Gedung Plaza Sentral,Lantai 2, Jalan Jend. Sudirman Kav. 47-48, Jakarta 12930. Semua surat kuasa yang telah diisi lengkap harus diterima kembali oleh Perseroan selambat-lambatnya 3 (tiga) hari kerja sebelum Rapat diselenggarakan sampai dengan pukul 16.00 WIB. 6. Untuk ketertiban Rapat, para Pemegang Saham atau kuasanya agar hadir ditempat Rapat untuk registrasi selambat-lambatnya 20 (dua puluh) menit sebelum Rapat dimulai. Bekasi, 11 April 2019 PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk. Direksi Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna Setia mengatakan, minat per- usahaan menggelar IPO dan listing di BEI terus bertambah. Sampai 10 April terdapat 21 korporasi yang masuk pipeline BEI. Salah satunya, yaitu PT Capri Nusa Satu Properti Tbk (CPRI), akan listing hari ini. Dengan demikian, sampai 11 April, BEI masih mengantongi rencana pencatatan saham dari 20 perusahaan. “Perusahaan-perusahaan tersebut berasal dari berbagai sektor usaha,” kata Nyoman di Jakarta, Rabu (10/4). Adapun pada 29 Maret lalu, BEI baru mengantongi rencana pencatatan saham dari 16 korporasi. PT Meta Epsi Tbk (MTPS) dan PT Capri Nusa Satu Properti Tbk (CPRI) men- jadi emiten ke-8 dan ke-9 tahun ini. Jika mengacu pipeline sebelumnya, BEI meraih tambahan enam perusahaan dalam pipeline selama 30 Maret-10 April 2019. Keenam perusahaan tersebut adalah PT Bima Sakti Pertiwi, PT Ifishdeco, PT Indonesia To- bacco, PT MNC Vision Networks, PT Krida Jaringan Nusantara, dan PT Dana Brata Luhur. Sebelumnya, Nyoman juga mengatakan identitas 16 perusahaan yang ada dalam pipeline BEI sampai 29 Maret. Selain Meta Epsi dan Capri Nusa Satu Properti, sebelumnya su- dah tercantum nama PT DMS Propertindo, PT Menteng Heritage Realty, PT Jasnita Teleko- mindo, PT Bliss Properti Indonesia, PT Yomari Eksis Serentak, dan PT Bali Bintang Sejahtera. Selain itu, terdapat PT Fuji Finance Indone- sia, PT Hotel Fitra International, PT Surya Fajar Capital, PT Golden Flower, PT Commu- nication Cable System Indonesia, PT Darmi Bersaudara, PT Eastparc Hotel, dan PT Hensel Davest Indonesia. Mengenai IPO Fuji Finance Indonesia, Direktur Utama PT Charnic Capital Tbk (NICK) Anton Santoso menyampaikan, per- usahaan pembiayaan (multifinance) itu ber- encana melepas 25-30% saham kepada publik. Adapun, pada Agustus 2018, Charnic Capital membeli 20% saham Fuji Finance Indonesia. “Berdasarkan informasi yang diketahui perseroan, Fuji Finance Indonesia berniat menggelar IPO saham kisaran Juni-Juli 2019. Perusahaan tersebut mengincar dana IPO saham kisaran Rp 40-50 miliar,” papar Anton. Lebih lanjut dia mengakui, sebagai salah satu pemegang saham, Charnic Capital ter- buka untuk potensi meningkatkan kepemi- likan saham di Fuji Finance Indonesia ke depan. Walau demikian, Anton belum dapat mengkonfirmasi persentase kenaikan saham yang direncanakan dan momentum aksi kor- porasi tersebut. “Charnic Capital memiliki bisnis investasi dan properti. Nah, sejauh ini kami meman- dang Fuji Finance Indonesi cukup menarik dan prospektif. Sebab, perusahaan itu fokus dengan pembiayaan di bidang infrastruktur,” papar dia.  Traveloka Nyoman mengakui, pada pekan lalu, BEI dan manajemen Traveloka sudah bertemu Acset Indonusa (ACST) Bagikan Dividen Presiden Direktur PT Acset Indonusa Tbk (ACST)Jeffrey Gunadi Chandrawijaya (tiga dari kanan), Presiden Komisaris ACST Franciscus Xaverius Laksana Kesuma (tiga dari kiri), serta direksi (dari kiri ke kanan) Djoko Prabowo, Yohanes Eka Prayuda, Ellyjawati dan Hilarius Arwandhi (kanan), disela RUPST, Jakarta, Rabu (10/4/2019). PT Acset Indonusa Tbk membagikan dividen senilai Rp3,5 miliar atas laba bersih 2018. Dividen yang dibagikan tersebut merupakan 20% atas laba bersih perseroan pada 2018 yakni Rp 18,3 miliar. Investor Daily/David Gita Roza dan berbicara mengenai kajian IPO saham. Namun, dia mengemukakan, perusahaan uni- corn tersebut belum menetapkan waktu pelaksanaan dan juga belum mengajukan dokumen IPO.  “Mereka mengaku berminat untuk IPO, tapi masih ada beberapa hal yang menjadi perhatian. Misalnya, terkait persoalan pajak,” ungkap dia.  Menurut Nyoman, pihaknya dan Traveloka berencana melanjutkan pembahasan ke de- pannya dengan mengikutsertakan Badan Ke- bijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan. IPO Debitor Kakap Sementara itu, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengincar wajib pajak (WP) badan besar dan debitor perbankan kakap untuk melakukan IPO saham. OJK juga berniat men- galokasikan penjatahan saham IPO minimal 40% kepada investor ritel, karena meyakini investor ritel merupakan penentu masa depan industri pasar modal Indonesia. Selain itu, OJK tengah menyiapkan pendi- rian perusahaan efek daerah karena pasar modal selama ini cenderung “Jakarta sentris”. Kebijakan lain yang disiapkan OJK adalah membentuk lembaga peradilan pasar modal serta menerapkan sanksi administratif lebih besar terhadap pelanggaran pasar modal, yang hasil denda administratif tersebut dikemba- likan kepada investor. Oleh Devie Kania JAKARTA − Sebanyak 20 perusahaan berencana melangsungkan penawaran umum perdana ( initial public of- fering/IPO) dan mencatatkan sahamnya ( listing) di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebelum akhir 2019. Selama 1 Januari-11 April 2019, jumlah emiten baru sebanyak sembilan perusahaan dengan total nilai penggalangan dana sebesar Rp 1,5 triliun. REKOMENDASI Reliance Sekuritas Indonesia Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini diprediksikan masih akan ber- gerak tertekan dengan support resistance 6.420-6.500. Saham-saham yang masih dapat dimonitor diantaranya TKIM, INDF, GGRM, ICBP, BBTN, ADRO, ITMG, MEDC, MAPI. Secara teknikal pergerakan IHSG terlihat terkonsolidasi pada area Moving Average 50 dan berindikasi kuat false break. Bayangan trend bearish secara jangka menengah menjadi awan hitam IHSG. Indikator Stochastic dan RSI terkonsolidasi pada middle oscillator sehingga kami IHSG (-0.09%) ditutup melemah 6 poin kelevel 6478.33 dengan Sek- tor Pertanian (-0.71%) dan Prop- erty (-0.54%) memimpin pelemahan sedangkan Sektor Basic Industri (+0.23%) dan Finance (+0.12%) menjadi penahan IHSG hingga akhir sesi perdagangan. Aksi hati-hati oleh investor domestik menjelang pemili- han umum yang akan diselengarakan seminggu lagi menjadi faktor utama seiring investor asing yang tercatat net buy cukup besar Rp 342.69 miliar. Per- gerakan rupiah melemah 0.14% kelevel Rp14.153 per dolar AS. Data pertum- buhan pinjaman YoY akan rilis minggu ini dengan perkiraan cenderung psimis dibawah double digit akan menambah kekhawatiran investor. Erdikha Elit Sekuritas Indeks pada hari ini di perkirakan masih melakukan concolidation dengan pergerakan menguat menguji level resistance jangka menengah 6.490 dan diperdagangkan pada range 6.434-6.510. apabila level ini tertembus tidak menutup kemungkinan bagi indeks untuk melan- jutkan penguatan jangka menengah namun apabila level ini gagal tertem- bus indeks berpotensi koreksi jangka menengah. Saham-saham yang dapat dicermati pada hari ini meliputi EXCL, BBTN, INDY, MEDC. Indeks pada perdagangan kemarin ditutup melemah di zona merah dengan membentuk pola candle doji disertai dengan adanya volume. pelemahan IHSG di didorong dari melemahnya beberapa sektor diantaranya sektor perkebunan (0.71%), sektor property dan aneka industri dengan masing-masing melemah (0,53%) dan (0,38%). Disisi lain adanya beberapa sentimen dari prediksi IMF tentang pemangkasan pertumbuhan ekonomi global dan adanya sinyal perang dagang antara AS-Eropa tentang pengenaan tarif impor untuk produk uni eropa menjadi salah satu pemberat bursa saham asia terutama di indonesia. Investor asing tercatat masih melakukan net buy sebesar Rp 342 miliar. Indikator stochactic bergerak naik ke areal overbought.

Upload: others

Post on 17-Aug-2020

9 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Acset Indonusa (ACST) Bagikan Dividen · Penetapan gaji dan/atau tunjangan lainnya anggota Direksi Perseroan serta honorarium dan/atau tunjangan lainnya anggota Dewan Komisaris Perseroan

KAMIS 11 APRIL 2019

| 13

PEMBERITAHUANRAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN

PT MADUSARI MURNI INDAH Tbk(“Perseroan”)

Dengan ini diberitahukan kepada Para Pemegang Saham PT Madusari Murni Indah Tbk (selanjutnya disebut “Perseroan”) bahwa Perseroan akan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“Rapat”) pada hari Selasa, 21 Mei 2019 di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 52 – 53, Jakarta Selatan 12190 berdasarkan peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014. Pemanggilan untuk Rapat akan dilakukan melalui 1 (satu) surat kabar harian yang mempunyai peredaran nasional pada hari Jumat, 26 April 2019, situs Web Bursa Efek Indonesia dan juga situs web Perseroan (www.molindo.co.id).Adapun yang berhak menghadiri Rapat tersebut adalah Para Pemegang Saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada hari Kamis, 25 April 2019 sampai dengan pukul 16.00 Waktu Indonesia Bagian Barat.Setiap usul Pemegang Saham akan dimasukkan dalam agenda Rapat jika memenuhi persyaratan dalam Pasal 21 ayat 7 Anggaran Dasar Perseroan yaitu diajukan secara tertulis kepada Direksi Perseroan oleh seseorang atau lebih pemegang saham yang mewakili 1/20 (satu per dua puluh) atau lebih dari jumlah seluruh saham dengan hak suara yang sah, dan sudah harus diterima oleh Direksi Perseroan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum tanggal panggilan Rapat.

Malang, 11 April 2019PT Madusari Murni Indah Tbk

Direksi

Ukuran : 2 kolom x 80 mmkMedia : Investor DailyTerbit : 11 April 2019File : D1

PT COWELL DEVELOPMENT TbkBerkedudukan di Jakarta Pusat

PENGUMUMANRAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN DAN LUAR BIASA

Direksi PT Cowell Development, Tbk (“Perseroan”) dengan ini mengumumkan kepada Para Pemegang Saham Perseroan, bahwa Perseroan akan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa (“Rapat”) yang akan diselenggarakan pada hari Senin, tanggal 20 Mei 2019.Sesuai ketentuan Pasal 13 ayat (3) Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka (“POJK No. 32/2014”) dan Pasal 12 ayat 9 Anggaran Dasar Perseroan pemanggilan rapat akan dilakukan pada tanggal 26 April 2019 melalui iklan sedikitnya pada 1 (satu) surat kabar/harian berbahasa Indonesia yang berperedaran nasional, situs web PT. Bursa Efek Indonesia dan situs web Perseroan.Pemegang saham yang berhak hadir dalam Rapat adalah yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 25 April 2019 sampai dengan pukul 16.00 WIB dan pemilik saham Perseroan pada sub rekening efek PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada penutupan perdagangan saham Perseroan di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 25 April 2019.Berdasarkan POJK No. 32/2014 dan Pasal 12 ayat 8 Anggaran Dasar Perseroan, usul-usul dari pemegang saham Perseroan harus dimasukkan dalam acara Rapat apabila memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :1. Diajukan secara tertulis kepada Direksi Perseroan oleh seorang atau lebih Pemegang Saham yang

mewakili paling sedikit 1/20 (satu per dua puluh) atau lebih bagian dari jumlah seluruh saham dengan hak suara.

2. Usul tersebut telah diterima oleh Direksi Perseroan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum tanggal pemanggilan RUPS.

3. Usul tersebut harus (a) dilakukan dengan itikad baik; (b) mempertimbangkan kepentingan Perseroan; (c) menyertakan alasan dan bahan usulan mata acara rapat; dan (d) tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.

Jakarta, 11 April 2019Direksi Perseroan

3 kol x 170 Mmkl11 April 2019

PT KABELINDO MURNI Tbk(“Perseroan”)

PANGGILANRAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN DAN

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASADireksi Perseroan dengan ini mengundang Para Pemegang Saham Perseroan untuk menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (“RUPST”) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (“RUPSLB”) (selanjutnya RUPST dan RUPSLB secara bersama-sama disebut “Rapat”) yang akan diselenggarakan pada: Hari / Tanggal : Jumat, 3 Mei 2019 Waktu : Pukul 10.30 WIB s.d. selesai Tempat : PT Kabelindo Murni Tbk Jl. Rawa Girang No. 2, Kawasan Industri Pulogadung Jakarta Timur 13930, IndonesiaMata Acara RUPST:1. Laporan Direksi Perseroan mengenai keadaan dan jalannya pengurusan Perseroan selama tahun buku 2018 termasuk

Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris selama Tahun Buku 2018;2. Persetujuan dan Pengesahan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak untuk Tahun Buku 2018;3. Persetujuan atas rencana penggunaan laba bersih Perseroan untuk Tahun Buku 2018;4. Penunjukan Akuntan Publik Independen yang akan melakukan audit atas Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun

Buku 2019;5. Penetapan gaji dan/atau tunjangan lainnya anggota Direksi Perseroan serta honorarium dan/atau tunjangan lainnya

anggota Dewan Komisaris Perseroan.Dengan penjelasan mata acara RUPST sebagai berikut:Mata acara Rapat ke-1 sampai dengan ke-5 merupakan mata acara yang rutin diadakan dalam RUPS Tahunan Perseroan. Hal ini sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan, Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan.Mata Acara RUPSLB:1. Persetujuan untuk menjaminkan lebih dari 50% dari harta kekayaan bersih Perseroan dalam rangka mendapatkan

fasilitas yang akan di terima oleh Perseroan dari bank dan/atau lembaga keuangan lainnya.2. Persetujuan atas perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan mengenai Maksud dan Tujuan serta Kegiatan Usaha

Perseroan.Dengan penjelasan mata acara RUPSLB sebagai berikut:1. Mata acara Rapat ke-1 : sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan dan Undang-Undang No. 40

Tahun 2007, Perseroan wajib memperoleh persetujuan pemegang saham dalam RUPS sebelum Perseroan dapat menjaminkan asetnya dengan total nilai perjaminan melebihi 50% (lima puluh persen) dari kekayaan bersih Perseroan, dalam rangka mendukung kegiatan operasional Perseroan.

2. Mata acara Rapat ke-2 : perubahan tersebut dalam rangka penyesuaian Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan dengan KBLI 2017 dalam implementasi OSS (Online Single Submission).

CATATAN:1. Panggilan ini merupakan undangan resmi bagi Pemegang Saham. Perseroan tidak mengirimkan surat undangan tersendiri

kepada para Pemegang Saham Perseroan, sehingga sesuai dengan ketentuan Pasal 21 ayat (4) Anggaran Dasar Perseroan, maka iklan panggilan ini sudah merupakan undangan resmi kepada para Pemegang Saham Perseroan.

2. Pemegang Saham Perseroan yang berhak hadir atau diwakili dalam Rapat adalah para Pemegang Saham baik untuk saham-saham Perseroan yang belum dimasukkan ke dalam Penitipan Kolektip maupun untuk saham-saham Perseroan yang berada dalam Penitipan Kolektip, adalah para pemegang saham atau kuasa para pemegang saham maupun para pemegang rekening atau kuasa para pemegang rekening yang sah, yang nama-namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada hari Rabu, tanggal 10 April 2019 pada pukul 16.15 WIB.

3. Pemegang Saham yang sahamnya ditempatkan dalam Penitipan Kolektip KSEI yang bermaksud untuk menghadiri Rapat harus mendaftarkan diri melalui Anggota Bursa / Bank Kustodian kepada KSEI untuk mendapatkan Konfirmasi Tertulis Untuk Rapat (KTUR).

4. Pemegang Saham Perseroan yang tidak dapat hadir, dapat diwakili oleh kuasanya dengan membawa surat kuasa yang sah seperti yang ditentukan Direksi Perseroan. Anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris dan karyawan Perseroan diperkenankan untuk bertindak selaku kuasa Pemegang Saham Perseroan dalam Rapat, namun suara yang mereka keluarkan selaku kuasa dalam Rapat tidak dihitung dalam pemungutan suara.

5. Formulir surat kuasa dapat diperoleh pada setiap hari kerja di kantor Perseroan, bagian Corporate Secretary, PT Kabelindo Murni Tbk., Jl. Rawa Girang No. 2, Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur 13930. Surat Kuasa harus diajukan kepada Direksi Perseroan sekurang-kurangnya 3 (tiga) hari kerja sebelum tanggal Rapat dengan melampirkan fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau tanda pengenal lain (khusus untuk pemegang saham berbentuk Badan Hukum agar disertai bukti kewenangan mewakili Badan Hukum).

6. Para Pemegang Saham dan atau kuasanya yang akan menghadiri Rapat, sebelum memasuki ruangan Rapat diminta untuk menyerahkan fotocopy KTP atau tanda pengenal lain kepada petugas registrasi/pendaftaran Perseroan. Untuk Para Pemegang Saham yang berbentuk badan hukum agar membawa bukti kewenangan mewakili badan hukum, seperti Anggaran Dasar.

7. Bahan yang akan dibicarakan dalam Rapat sudah tersedia di kantor Perseroan sejak tanggal panggilan Rapat ini.8. Untuk mempermudah pengaturan dan tertibnya Rapat, Para Pemegang Saham atau kuasanya diminta dengan hormat

sudah berada di tempat Rapat selambat-lambatnya setengah jam sebelum Rapat dimulai.

Jakarta, 11 April 2019PT Kabelindo Murni Tbk

Direksi Perseroan

PEMANGGILANRAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM TAHUNAN DAN

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASADireksi Perseroan dengan ini mengundang Para Pemegang Saham Perseroan untuk menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan (“Rapat”) yang akan diselenggarakan pada:

Hari/Tanggal : Jumat, 3 Mei 2019Waktu : 09.30 WIB – selesaiTempat : Auditorium Serba Guna Kawasan Industri MM2100, Jl. Sumatera Blok C2,Cikarang Barat, Bekasi 17530

Mata acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan:1. Persetujuan atas Laporan Tahunan Perseroan tahun buku 2018 termasuk Laporan Pertanggungjawaban Direksi dan

Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan. Penjelasan: Berdasarkan ketentuan Pasal 10 ayat (4) butir a (i), b jo Pasal 19 ayat (8) Anggaran Dasar Perseroan serta Pasal

69 dan Pasal 78 Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (“UUPT”), Persetujuan Laporan Tahunan termasuk Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan dilakukan oleh Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan (“RUPS”).

2. Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018. Penjelasan: Berdasarkan ketentuan Pasal 10 ayat (4) butir a (ii) jo Pasal 19 ayat (8) Anggaran Dasar Perseroan serta Pasal

69 UUPT, pengesahan Laporan Keuangan dilakukan oleh RUPS.

3. Persetujuan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018. Penjelasan: Berdasarkan ketentuan Pasal 10 ayat (4) butir c dan Pasal 20, Pasal 21 Anggaran Dasar Perseroan serta Pasal

70 dan Pasal 71 ayat (1) UUPT, penggunaan laba bersih Perseroan diputuskan dalam RUPS Tahunan.

4. Persetujuan penunjukan Akuntan Publik untuk melakukan audit atas Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019.

Penjelasan: Berdasarkan ketentuan Pasal 10 ayat (4) butir d Anggaran Dasar Perseroan, dalam RUPS Tahunan dilakukan penunjukan akuntan publik.

5. Perubahan Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. Penjelasan: Persetujuan untuk perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sesuai dengan ketentuan pasal

13 dan pasal 16 anggaran dasar Perseroan dan pasal 7 dan pasal 23 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.

Mata acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa:Persetujuan atas perubahan Anggaran Dasar Perseroan Penjelasan: Usulan perubahan Anggaran Dasar Perseroan sehubungan dengan (i) Perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan perihal Maksud dan Tujuan serta Kegiatan Usaha Perseroan guna pemenuhan persyaratan dan ketentuan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik, dan oleh karenanya bukan termasuk perubahan kegiatan usaha utama sebagaimana diatur dalam Peraturan Bapepam-LK No. IX.E.2 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama; dan (ii) Perubahan Pasal 13 ayat 3 dan Pasal 16 ayat 6 Anggaran Dasar Perseroan, perihal masa jabatan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.

CATATAN1. Pemanggilan ini berlaku sebagaI undangan dan Perseroan tidak mengirimkan undangan khusus kepada Para Pemegang

Saham Perseroan.

2. Laporan Tahunan Perseroan termasuk laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 telah tersedia di Kantor Perwakilan Perseroan, Wisma Argo Manunggal Lantai 10, Jalan Jend. Gatot Subroto Kav. 22, Jakarta 12930. Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan tersebut juga akan disediakan pada waktu pelaksanaan Rapat.

3. Pemegang Saham yang berhak hadir dalam Rapat adalah Pemegang Saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 10 April 2019 sampai dengan pukul 16.00 WIB dan atau pemilik saham Perseroan pada sub-rekening efek pada penitipan kolektif di PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) pada penutupan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 10 April 2019.

4. Pemegang Saham yang tidak hadir dalam Rapat dapat diwakili oleh kuasanya dengan membawa surat kuasa tertulis yang sah. Direksi, Komisaris dan karyawan Perseroan dapat bertindak selaku kuasa Pemegang Saham dalam Rapat, namun suara yang mereka keluarkan selaku kuasa tidak dihitung dalam menentukan keseluruhan jumlah suara yang dikeluarkan dalam Rapat. Para Pemegang Saham atau kuasanya yang akan menghadiri Rapat diminta untuk menyerahkan fotocopy identitas diri sebelum memasuki ruang Rapat. Bagi Pemegang Saham berbentuk badan hukum agar melampirkan fotocopy anggaran dasar dan akta susunan pengurus yang terakhir.

5. Formulir surat kuasa dapat diperoleh setiap hari pada jam kerja di Kantor Perseroan sebagaimana tercantum pada butir 2 di atas atau di Kantor Biro Administrasi Efek (BAE) yang ditunjuk yakni PT Raya Saham Registra, Gedung Plaza Sentral,Lantai 2, Jalan Jend. Sudirman Kav. 47-48, Jakarta 12930. Semua surat kuasa yang telah diisi lengkap harus diterima kembali oleh Perseroan selambat-lambatnya 3 (tiga) hari kerja sebelum Rapat diselenggarakan sampai dengan pukul 16.00 WIB.

6. Untuk ketertiban Rapat, para Pemegang Saham atau kuasanya agar hadir ditempat Rapat untuk registrasi selambat-lambatnya 20 (dua puluh) menit sebelum Rapat dimulai.

Bekasi, 11 April 2019PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk.

Direksi

Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna Setia mengatakan, minat per-usahaan menggelar IPO dan listing di BEI terus bertambah. Sampai 10 April terdapat 21 korporasi yang masuk pipeline BEI. Salah satunya, yaitu PT Capri Nusa Satu Properti Tbk (CPRI), akan listing hari ini.

Dengan demikian, sampai 11 April, BEI masih mengantongi rencana pencatatan saham dari 20 perusahaan. “Perusahaan-perusahaan tersebut berasal dari berbagai sektor usaha,” kata Nyoman di Jakarta, Rabu (10/4).

Adapun pada 29 Maret lalu, BEI baru mengantongi rencana pencatatan saham dari 16 korporasi. PT Meta Epsi Tbk (MTPS) dan PT Capri Nusa Satu Properti Tbk (CPRI) men-jadi emiten ke-8 dan ke-9 tahun ini.

Jika mengacu pipeline sebelumnya, BEI meraih tambahan enam perusahaan dalam pipeline selama 30 Maret-10 April 2019. Keenam perusahaan tersebut adalah PT Bima Sakti Pertiwi, PT Ifishdeco, PT Indonesia To-bacco, PT MNC Vision Networks, PT Krida Jaringan Nusantara, dan PT Dana Brata Luhur.

Sebelumnya, Nyoman juga mengatakan identitas 16 perusahaan yang ada dalam pipeline BEI sampai 29 Maret. Selain Meta Epsi dan Capri Nusa Satu Properti, sebelumnya su-dah tercantum nama PT DMS Propertindo, PT Menteng Heritage Realty, PT Jasnita Teleko-mindo, PT Bliss Properti Indonesia, PT Yomari Eksis Serentak, dan PT Bali Bintang Sejahtera.

Selain itu, terdapat PT Fuji Finance Indone-sia, PT Hotel Fitra International, PT Surya

Fajar Capital, PT Golden Flower, PT Commu-nication Cable System Indonesia, PT Darmi Bersaudara, PT Eastparc Hotel, dan PT Hensel Davest Indonesia.

Mengenai IPO Fuji Finance Indonesia, Direktur Utama PT Charnic Capital Tbk (NICK) Anton Santoso menyampaikan, per-usahaan pembiayaan (multifinance) itu ber-encana melepas 25-30% saham kepada publik. Adapun, pada Agustus 2018, Charnic Capital membeli 20% saham Fuji Finance Indonesia.

“Berdasarkan informasi yang diketahui perseroan, Fuji Finance Indonesia berniat menggelar IPO saham kisaran Juni-Juli 2019. Perusahaan tersebut mengincar dana IPO saham kisaran Rp 40-50 miliar,” papar Anton.

Lebih lanjut dia mengakui, sebagai salah satu pemegang saham, Charnic Capital ter-buka untuk potensi meningkatkan kepemi-likan saham di Fuji Finance Indonesia ke depan. Walau demikian, Anton belum dapat mengkonfirmasi persentase kenaikan saham yang direncanakan dan momentum aksi kor-porasi tersebut.

“Charnic Capital memiliki bisnis investasi dan properti. Nah, sejauh ini kami meman-dang Fuji Finance Indonesi cukup menarik dan prospektif. Sebab, perusahaan itu fokus dengan pembiayaan di bidang infrastruktur,” papar dia.

 Traveloka

Nyoman mengakui, pada pekan lalu, BEI dan manajemen Traveloka sudah bertemu

Acset Indonusa (ACST) Bagikan DividenPresiden Direktur PT Acset Indonusa Tbk (ACST)Jeffrey Gunadi Chandrawijaya (tiga dari kanan), Presiden Komisaris ACST Franciscus Xaverius Laksana Kesuma (tiga dari kiri), serta direksi (dari kiri ke kanan) Djoko Prabowo, Yohanes Eka Prayuda, Ellyjawati dan Hilarius Arwandhi (kanan), disela RUPST, Jakarta, Rabu (10/4/2019). PT Acset Indonusa Tbk membagikan dividen senilai Rp3,5 miliar atas laba bersih 2018. Dividen yang dibagikan tersebut merupakan 20% atas laba bersih perseroan pada 2018 yakni Rp 18,3 miliar.

Investor Daily/David Gita Roza

dan berbicara mengenai kajian IPO saham. Namun, dia mengemukakan, perusahaan uni-corn tersebut belum menetapkan waktu pelaksanaan dan juga belum mengajukan dokumen IPO.

  “Mereka mengaku berminat untuk IPO, tapi masih ada beberapa hal yang menjadi perhatian. Misalnya, terkait persoalan pajak,” ungkap dia.

 Menurut Nyoman, pihaknya dan Traveloka berencana melanjutkan pembahasan ke de-pannya dengan mengikutsertakan Badan Ke-bijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan.

IPO Debitor KakapSementara itu, Otoritas Jasa Keuangan

(OJK) mengincar wajib pajak (WP) badan besar dan debitor perbankan kakap untuk melakukan IPO saham. OJK juga berniat men-galokasikan penjatahan saham IPO minimal 40% kepada investor ritel, karena meyakini investor ritel merupakan penentu masa depan industri pasar modal Indonesia.

Selain itu, OJK tengah menyiapkan pendi-rian perusahaan efek daerah karena pasar modal selama ini cenderung “Jakarta sentris”. Kebijakan lain yang disiapkan OJK adalah membentuk lembaga peradilan pasar modal serta menerapkan sanksi administratif lebih besar terhadap pelanggaran pasar modal, yang hasil denda administratif tersebut dikemba-likan kepada investor.

Oleh Devie Kania

JAKARTA − Sebanyak 20 perusahaan berencana melangsung kan penawaran umum perdana (initial public of-fering/IPO) dan mencatatkan sahamnya (listing) di Bursa Efek Indonesia (BEI) sebelum akhir 2019. Selama 1 Januari-11 April 2019, jumlah emiten baru sebanyak sembilan perusahaan dengan total nilai penggalangan dana sebesar Rp 1,5 triliun.

REKOMENDASI

Reliance Sekuritas Indonesia

Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini diprediksikan masih akan ber-gerak tertekan dengan support resistance 6.420-6.500. Saham-saham yang masih dapat dimonitor diantaranya TKIM, INDF, GGRM, ICBP, BBTN, ADRO, ITMG, MEDC, MAPI. Secara teknikal pergerakan IHSG terlihat terkonsolidasi pada area Moving Average 50 dan berindikasi kuat false break. Bayangan trend bearish secara jangka menengah menjadi awan hitam IHSG. Indikator Stochastic dan RSI terkonsolidasi pada middle oscillator sehingga kami

IHSG (-0.09%) ditutup melemah 6 poin kelevel 6478.33 dengan Sek-tor Pertanian (-0.71%) dan Prop-erty (-0.54%) memimpin pelemahan sedangkan Sektor Basic Industri (+0.23%) dan Finance (+0.12%) menjadi penahan IHSG hingga akhir sesi perdagangan. Aksi hati-hati oleh investor domestik menjelang pemili-han umum yang akan diselengarakan seminggu lagi menjadi faktor utama seiring investor asing yang tercatat net buy cukup besar Rp 342.69 miliar. Per-gerakan rupiah melemah 0.14% kelevel Rp14.153 per dolar AS. Data pertum-buhan pinjaman YoY akan rilis minggu ini dengan perkiraan cenderung psimis dibawah double digit akan menambah kekhawatiran investor.

Erdikha Elit SekuritasIndeks pada hari ini di perkirakan

masih melakukan concolidation dengan pergerakan menguat menguji level resistance jangka menengah 6.490 dan diperdagangkan pada range 6.434-6.510. apabila level ini tertembus tidak menutup kemungkinan bagi indeks untuk melan-jutkan penguatan jangka menengah namun apabila level ini gagal tertem-bus indeks berpotensi koreksi jangka menengah. Saham-saham yang dapat dicermati pada hari ini meliputi EXCL, BBTN, INDY, MEDC.

Indeks pada perdagangan kemarin ditutup melemah di zona merah dengan membentuk pola candle doji disertai dengan adanya volume. pelemahan IHSG di didorong dari melemahnya beberapa sektor diantaranya sektor perkebunan (0.71%), sektor property dan aneka industri dengan masing-masing melemah (0,53%) dan (0,38%).

Disisi lain adanya beberapa sentimen dari prediksi IMF tentang pemangkasan pertumbuhan ekonomi global dan adanya sinyal perang dagang antara AS-Eropa tentang pengenaan tarif impor untuk produk uni eropa menjadi salah satu pemberat bursa saham asia terutama di indonesia. Investor asing tercatat masih melakukan net buy sebesar Rp 342 miliar. Indikator stochactic bergerak naik ke areal overbought.