abstract

1
ABSTRAK Skripsi ini berjudul Persepsi Mahasiswa Terhadap Tayangan “Stand Up Comedy” (Studi Deskriptif Persepsi Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya USU Terhadap Tayangan “Stand Up Comedy”). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran secara umum isi tayangan dan konsep “Stand Up Comedy” dan untuk mengetahui bagaimana persepsi mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya USU terhadap tayangan “Stand Up Comedy”. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori komunikasi massa dan teori retorika dan public speaking yang menjelaskan bagaimana cara berbicara didepan audiens dan bagaimana cara penyampaian pesan kepada audiens, sehingga audiens menerima pesan dengan baik dan memberikan respon yang positif terhadap komunikator yang dalam hal ini kepada “comic” (sebutan bagi komunikator dalam acara “Stand Up Comedy”) terhadap mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya USU. Dengan demikian dapat menimbulkan respon berupa persepsi bahwa tayangan ini memperoleh penilaian yang positif dari mahasisa Fakultas Ilmu Budaya USU. Responden menilai tayangan ini memberikan hiburan yang mereka butuhkan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode deskriptif dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan masalah dengan menggambarkan atau melukiskan subjek atau objek penelitian berdasarkan fakta-fakta yang tampak. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 482 orang. Untuk menghitung jumlah sampel dari data populasi yang ada digunakan rumus Taroyamane dengan presisi 10% dengan tingkat kepercayaan 90%, sehingga jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 83 orang, dan teknik penarikan sampel dilakukan secara purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan penelitian kepustakaan, dengan mempelajari dan mengumpulkan data dari literature, buku-buku, serta sumber yang relevan dan mendukung serta penelitian lapangan untuk memperoleh data di lokasi penelitian melalui kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis dengan bentuk analisis tabel tunggal dan analisis tabel silang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih dari setengah total responden dalam hal ini adalah mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya USU memberikan pernyataan positif terhadap tayangan “Stand Up Comedy”. Cara penyampaian joke atau lelucon dan kata-kata serta gesture oleh para masing comic yang membuat audiens merasa terhibur dengan materi lawakan yang disampaikan oleh comic terhadap berbagai fenomena-fenomena sosial yang aktual dan faktual yang sedang terjadi dilingkungan masyarakat . Dan juga acara “Stand Up Comedy” merupakan bentuk acara hiburan yang dapat menambah pengetahuan dan wawasan dan merupakan acara hiburan yang cerdas yang banyak disukai oleh kalangan berpendidikan, khususnya kalangan mahasiswa. Sehingga acara “Stand Up Comedy “ membuat responden antusias terhadap tayangan tersebut dan mendapat perhatian khusus bagi penggemar acara tersebut. Universitas Sumatera Utara

Upload: rizki-amalia

Post on 06-Dec-2015

212 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Abstract

TRANSCRIPT

Page 1: Abstract

ABSTRAK

Skripsi ini berjudul Persepsi Mahasiswa Terhadap Tayangan “Stand Up Comedy” (Studi Deskriptif Persepsi Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya USU Terhadap Tayangan “Stand Up Comedy”). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran secara umum isi tayangan dan konsep “Stand Up Comedy” dan untuk mengetahui bagaimana persepsi mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya USU terhadap tayangan “Stand Up Comedy”.

Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori komunikasi massa dan teori retorika dan public speaking yang menjelaskan bagaimana cara berbicara didepan audiens dan bagaimana cara penyampaian pesan kepada audiens, sehingga audiens menerima pesan dengan baik dan memberikan respon yang positif terhadap komunikator yang dalam hal ini kepada “comic” (sebutan bagi komunikator dalam acara “Stand Up Comedy”) terhadap mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya USU. Dengan demikian dapat menimbulkan respon berupa persepsi bahwa tayangan ini memperoleh penilaian yang positif dari mahasisa Fakultas Ilmu Budaya USU. Responden menilai tayangan ini memberikan hiburan yang mereka butuhkan.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode deskriptif dapat diartikan sebagai prosedur pemecahan masalah dengan menggambarkan atau melukiskan subjek atau objek penelitian berdasarkan fakta-fakta yang tampak. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 482 orang. Untuk menghitung jumlah sampel dari data populasi yang ada digunakan rumus Taroyamane dengan presisi 10% dengan tingkat kepercayaan 90%, sehingga jumlah sampel yang diperoleh sebanyak 83 orang, dan teknik penarikan sampel dilakukan secara purposive sampling.

Teknik pengumpulan data menggunakan penelitian kepustakaan, dengan mempelajari dan mengumpulkan data dari literature, buku-buku, serta sumber yang relevan dan mendukung serta penelitian lapangan untuk memperoleh data di lokasi penelitian melalui kuesioner. Data yang diperoleh dianalisis dengan bentuk analisis tabel tunggal dan analisis tabel silang.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih dari setengah total responden dalam hal ini adalah mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya USU memberikan pernyataan positif terhadap tayangan “Stand Up Comedy”. Cara penyampaian joke atau lelucon dan kata-kata serta gesture oleh para masing comic yang membuat audiens merasa terhibur dengan materi lawakan yang disampaikan oleh comic terhadap berbagai fenomena-fenomena sosial yang aktual dan faktual yang sedang terjadi dilingkungan masyarakat . Dan juga acara “Stand Up Comedy” merupakan bentuk acara hiburan yang dapat menambah pengetahuan dan wawasan dan merupakan acara hiburan yang cerdas yang banyak disukai oleh kalangan berpendidikan, khususnya kalangan mahasiswa. Sehingga acara “Stand Up Comedy “ membuat responden antusias terhadap tayangan tersebut dan mendapat perhatian khusus bagi penggemar acara tersebut.

Universitas Sumatera Utara