88 pengembangan soal matematika model timss untuk

10
88 PENGEMBANGAN SOAL MATEMATIKA MODEL TIMSS UNTUK MENDUKUNG PEMBELAJARAN MATEMATIKA SMP KELAS VII KURIKULUM 2013 M. Andy Rudhito dan D. Arif Budi Prasetyo FKIP Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta Email: [email protected] Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan soal matematika model TIMSS yang valid dan praktis untuk siswa SMP berdasarkan Kurikulum 2013. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan. Proses pendesainan soal sebagai instrumen penilaian dilakukan dengan prototyping. Prototyping meliputi dua tahap. Prototipe I merupakan hasil desain dan penyusunan soal-soal oleh peneliti sendiri, sedang prototipe II revisi dari prototipe I berdasarkan masukan dari pakar, teman sejawat, dan guru matematika, yang berupa catatan validator dan notulensi diskusi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buku soal yang disusun dengan pengelompokan bab mengikuti ranah materi seperti dalam TIMSS, yakni bilangan, geometri, aljabar, data dan peluang. Buku soal untuk siswa tidak perlu ada tulisan mengenai ranah materi, topik pokok, dan ranah kognitif. Masukan untuk perbaikan dari FGD adalah soal sebaiknya diawali dari yang mudah, sedang, baru yang sulit. Penulisan soal pilihan ganda lebih baik tidak menggunakan kalimat tanya, melainkan dengan membuat pernyataan yang memuat titik-titik, baik di tengah atau di akhir kalimat. Soal sebaiknya tidak memuat pernyataan implikasi. Kata kunci: Pengembangan soal, matematika SMP, TIMSS, Kurikulum 2013 DEVELOPING THE TIMSS MATH PROBLEM MODEL TO SUPPORT THE MATHEMATICS LEARNING IN GRADE VII USING THE 2013 CURRICULUM Abstract: This study was aimed to produce a valid and practical TIMMS math problem model for junior high school students using the 2013 curriculum. The study used the research and development design. The design process of the problems as assessment instruments was carried out through prototyping involving two stages. Prototype I was the design product and the problem development done by the researchers themselves, while Prototype II was the revision of Prototype I based on the feedback provided by experts, colleagues, and Mathematics teachers in the form of validators’ notes and the minutes taken from discussions. The findings showed that the book of math problems was written by grouping the chapters following the materials domains as those in TIMSS, that is, numbers, geometry, algebra, data, and probability. For the student book, it was not nsecessary to write the materials domain, the essential topics, and the cognitive domain. The feedback from the FGD was that the problems should be arranged from the easiest ones to the most difficult ones. The multiple choice items should not be written in the form of questions, but in the form of incomplete sentences with the blanks in the middle or the end of the sentences. The items should not ask about implication. Keywords: Development of problems, junior high school mathematics, TIMSS, Curriculum 2013 PENDAHULUAN Dalam uji kompetensi siswa di bidang Matematika berskala internasional, seperti TIMSS = Trends International Mathematics and Science Study (http://timss.bc.edu/), prestasi siswa-siswa Indonesia masih berada pada ranking bawah. Salah satu latar belakang dikeluarkan kebijakan Kurikulum 2013 adalah rendahnya kompetensi SDM generasi penerus yang tercermin dalam hasil TIMSS. Implementasi Kurikulum 2013 (Ke-

Upload: vuxuyen

Post on 13-Feb-2017

239 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: 88 PENGEMBANGAN SOAL MATEMATIKA MODEL TIMSS UNTUK

88

PENGEMBANGAN SOAL MATEMATIKA MODEL TIMSS UNTUK MENDUKUNG PEMBELAJARAN MATEMATIKA SMP KELAS VII

KURIKULUM 2013

M. Andy Rudhito dan D. Arif Budi PrasetyoFKIP Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta

Email: [email protected]

Abstrak: PenelitianinibertujuanuntukmenghasilkansoalmatematikamodelTIMSSyangvaliddanpraktis untuk siswaSMPberdasarkanKurikulum2013.Metode penelitian yang digunakan adalahpenelitian pengembangan. Proses pendesainan soal sebagai instrumen penilaian dilakukan denganprototyping.Prototypingmeliputiduatahap.PrototipeImerupakanhasildesaindanpenyusunansoal-soalolehpenelitisendiri,sedangprototipeIIrevisidariprototipeIberdasarkanmasukandaripakar,temansejawat, dangurumatematika, yangberupa catatanvalidator dannotulensi diskusi.Hasil penelitianmenunjukkanbahwabukusoalyangdisusundenganpengelompokanbabmengikutiranahmaterisepertidalamTIMSS,yaknibilangan,geometri,aljabar,datadanpeluang.Bukusoaluntuksiswatidakperluadatulisanmengenairanahmateri,topikpokok,danranahkognitif.MasukanuntukperbaikandariFGD adalahsoalsebaiknyadiawalidariyangmudah,sedang,baruyangsulit.Penulisansoalpilihangandalebihbaiktidakmenggunakankalimattanya,melainkandenganmembuatpernyataanyangmemuattitik-titik,baikditengahataudiakhirkalimat.Soalsebaiknyatidakmemuatpernyataanimplikasi.

Kata kunci: Pengembangan soal, matematika SMP, TIMSS, Kurikulum 2013

DEVELOPING THE TIMSS MATH PROBLEM MODEL TO SUPPORT THE MATHEMATICS LEARNING IN GRADE VII USING

THE 2013 CURRICULUM

Abstract: ThisstudywasaimedtoproduceavalidandpracticalTIMMSmathproblemmodelforjuniorhighschoolstudentsusingthe2013curriculum.Thestudyusedtheresearchanddevelopmentdesign.Thedesignprocess of the problems as assessment instrumentswas carriedout throughprototypinginvolving twostages.PrototypeIwas thedesignproductand theproblemdevelopmentdoneby theresearchersthemselves,whilePrototypeIIwastherevisionofPrototypeIbasedonthefeedbackprovidedbyexperts,colleagues,andMathematicsteachersintheformofvalidators’notesandtheminutestakenfromdiscussions.Thefindingsshowedthat thebookofmathproblemswaswrittenbygroupingthechaptersfollowingthematerialsdomainsasthoseinTIMSS,thatis,numbers,geometry,algebra,data,andprobability.Forthestudentbook,itwasnotnsecessarytowritethematerialsdomain,theessentialtopics,andthecognitivedomain.ThefeedbackfromtheFGDwasthattheproblemsshouldbearrangedfromtheeasiestonestothemostdifficultones.Themultiplechoiceitemsshouldnotbewrittenintheformofquestions,butintheformofincompletesentenceswiththeblanksinthemiddleortheendofthesentences.Theitemsshouldnotaskaboutimplication.

Keywords: Development of problems, junior high school mathematics, TIMSS, Curriculum 2013

PENDAHULUANDalam uji kompetensi siswa di bidang

Matematikaberskalainternasional,sepertiTIMSS = Trends International Mathematics and Science Study(http://timss.bc.edu/),prestasisiswa-siswa

Indonesiamasih berada pada ranking bawah.SalahsatulatarbelakangdikeluarkankebijakanKurikulum2013 adalah rendahnyakompetensiSDMgenerasi penerus yang tercermin dalamhasilTIMSS.ImplementasiKurikulum2013(Ke-

Page 2: 88 PENGEMBANGAN SOAL MATEMATIKA MODEL TIMSS UNTUK

89

mendikbud,2013a)menghendakiagarpenilaianberbasiskompetensimencakuppenilaiansikap,pengetahuan,keterampilanyangpelaksanaannyaterintegrasidenganprosespembelajarandanmen-jadikanportofoliosebagiinstrumenutama.BiladicermatitujuanmatapelajaranmatematikaSMP/MTs(Kemendikbud,2013a)makapadaintinyaadalah setelah belajarmatematika siswa dapatberkembangsikap,pemahamandanketerampilan-nyayangsesuaidengankarakteristikmatematika.Dalamhal berkembangnya (tumbuhnya) sikap,siswadiharapkandapatberpikirkritis,logis,anali-tik dankreatif,menghargai kegunaanmatema-tikadalamkehidupanyangditunjukkandengantumbuhnyarasaingintahu,perhatian,danminatdalammempelajarimatematika,uletdanpercayadiridalammemecahkanmasalahkehidupannyasehari-hari.Dalamhal berkembangnyapenge-tahuan,siswadiharapkanagardapatmemahamikonsepmatematika,menjelaskan keterkaitanantar konsep danmengaplikasikannya dalamkegiatanpemecahanmasalah.Dalamhalberkem-bangnyaketerampilan, siswadiharapkandapatmemecahkanmasalah,danmengkomunikasikangagasan serta budayabermatematika,menggu-nakanpenalaranpadapoladansifat,melakukanmanipulasimatematikadalammembuatgeneral-isasi,menyusunbukti,ataumenjelaskangagasandanpernyataanmatematika.

DalamTIMSSkerangkapenilaiankemam-puanbidangmatematikayangdiujimenggunakanistilahdimensidandomain (ranah).TIMSSuntuksiswaSMPterbagiatasduaranah,yaitudimensimateridandimensikognitifdenganmemperha-tikankurikulumyangberlakudinegarabersang-kutan.DalamTIMSS 2011 Assessment framework (Mullis,I.,et.al,2009)disebutkanbahwadimensimateriterdiriatasempatdomain,yaitu:bilangan,aljabar,geometri,datadanpeluang.Tiapdomainmateridiperincilebihlanjutdalambeberapatopik,misalnyadomainmateribilanganmeliputitopikbilangancacah,pecahandandesimal,bilanganbulat, perbandingan, proporsi, dan presentase.Dimensi kognitif terdiri atas tiga domainyaitumengetahui fakta dan prosedur (pengetahuan),menggunakankonsepdanmemecahkanmasalahrutin(penerapan)danmemecahkanmasalahnon-rutin(penalaran).Dimensikognitifdimaknaise-bagaiperilakuyangdiharapkandarisiswaketika

merekaberhadapandengandomainmatematikayangtercakupdalamdimensimateri.Dalamdi-mensikognitif,pemecahanmasalahmerupakanfokusutamadanmunculdalamsoal-soaltesyangterkait dengan hampir semua topik dalam tiapdomainmateri.Keempatdomaindalamdimensikognitifmerupakanperilakuyangdiharapkandarisiswaketikamerekaberhadapandengandomainmatematikayangtercakupdalamdimensimateri.Soal-soaltersebutdirancangsedemikianrupase-hinggakeduadimensipenilaian,yaitumateridankognitifdapatteramati.Soal-soalmatematikada-lamstudiTIMSSmengukurtingkatankemampuansiswadari sekedarmengetahui fakta, prosedurataukonsep,lalumenerapkanfakta,prosedurataukonseptersebuthinggamenggunakannyauntukmemecahkanmasalah yang sederhana sampaimasalahyangmemerlukanpenalarantinggi.

Hasil penilaian kemampuanmatematikasiswaIndonesiadalamstudiTIMSS(Puspendik,2006) pada intinyamerekomendasikan agar:i)memperbaikiprosespembelajarandisekolahdenganmeningkatkanporsibernalar,memecah-kanmasalah,berargumentasidanberkomunikasi,ii)memperbaiki standar dan praktek penilaianhasilbelajarsiswasecaranasionaldansehari-haridi kelas denganmengukur keterampilan teknisbaku,kemampuanbernalar,pemecahanmasalahdanberkomunikasi secara seimbang, iii)mem-pelajari budaya danmenginternalisasi konteksbudayadalampembelajaranagarwawasansiswasemakinluas.

HasilTIMSSyangrendah tersebut tentu-nyadisebabkanoleh banyak faktor. Salah satufaktor penyebabnya antara lain buku ajar yangdigunakannya. Jika kitamencermati buku ajaruntuksiswayangdigunakandisekolah-sekolah,termasuk buku-buku yang sudah disiapkanuntukmendukung Kurikulum 2013, sepertiBukuMatematikaKelasVIIKurikulum2013(Kemendikbud,2013b),tidakmudahuntukme-nemukansoal-soallatihanyangkarakteristiknyasepertisoal-soaldiTIMSS.Padahal,buku-bukutersebutlah yang banyak digeluti siswa dalampembelajaran sehari-hari.Silabusyangdisusunpadaumumnyamenyajikaninstrumenpenilaianhasilbelajaryangsubstansinyakurangdikaitkandengankontekskehidupanyangdihadapisiswadan kurangmemfasilitasi siswa dalamme-

Pengembangan Soal Matematika Model TIMSS untuk Mendukung Pembelajaran Matematika SMP Kelas VII Kurikulum 2013

Page 3: 88 PENGEMBANGAN SOAL MATEMATIKA MODEL TIMSS UNTUK

90

Cakrawala Pendidikan, Februari 2016, Th. XXXV, No. 1

ngungkapkanprosesberpikirdanberargumentasi.Keadaan itu tidak sejalan dengan karakteristikdari soal-soal padaTIMSS yang substansinyakontekstual,menuntut penalaran, argumentasidankreativitasdalammenyelesaikannya.Untukitu perlu diupayakan berbagai alternatif daninovasidalamrangkameningkatkankemampuanmatematika siswa kita. Salah satunya denganmengembangkansoalmatematikamodelTIMSS untuksekolahmenengahberdasarkanKurikulum2013.

Penelitian pengembangan soal modelTIMSS untuksekolahmenengahpertama,khusus-nyauntuksoalpenalarantelahdilakukanRizta,dkk (2013). Penelitian tersebutmenggunakanmetoderesearch and development,dankevalid-andiketahuidarihasilpenilaianvalidatorpadalembarvalidasiyangmenyatakansoal-soalyangdikembangkan telah baik berdasarkan content (sesuaidengankurikulumdanmateri),construct (sesuai dengan karakteristik penalaran siswa),danbahasa(sesuaidengankaidahbahasayangberlaku). Sejenis dengan pengembangan soalmodelTIMSS juga telah dikembangkan soalmodelPISA(Program for International Student Assessment).Beberapadiantaranyadalampeneli-tianAnisahdkk(2011),Johar(2012),danAisyah(2013).Anisahdkk(2011)melakukanpengem-bangansoalmatematikamodelPISApadakontenquantityuntukmengukurkemampuanpenalaranmatematis siswa sekolahmenengah pertama.Penelitian tersebut berfokus pada kebutuhanuntuk kuantifikasi, yangmeliputi pemahamanukuranrelatif,pengakuanpolanumerik,danke-mampuanuntukmenggunakanangkauntukme-wakiliatributkuantitatifobjekdunianyata.Soaldidesainberdasarkan frameworksoalPISAdandiadaptasikan dengan kurikulumKTSP sepertiyangberlaku saat itu. Johar (2012)membahaskaitanantara literasimatematika, domainPISA,level kemampuanmatematika pada soalPISA danupayameningkatkanskorPISAuntuksiswadiIndonesia.PenelitianAisyah(2013)bertujuanmenghasilkansoaltipePISAyangvaliddanprak-tispadasiswaSekolahMenengahPertamadenganmetodepenelitiannyapenelitianpengembangan(development research).DalampenelitiantersebutinitelahmenghasilkanperangkatsoaltipePISA sejumlah14butirsoalberbentukuraiannonob-

jektifyangmemilikienamlevelkesulitandalamPISAyangvaliddanpraktis,danperangkatsoaltipePISAmempunyaiefekpotensialyaitudapatmemicusiswauntukmengeksplorkemampuan-matematissiswa.

Sebagai langkah awal pengembangansoal-soal ini telahdilakukan analis kompetensidasar danmateri yang adadiKurikulum2013danTIMSS.Penelitianmenunjukkanbahwaadabeberapa kompetensi dasar danmateri pokokdalamKurikulum2013MatematikaKelasVIItetapitidakdituntutdalamTIMSS Eighth-Grade 2011,diantaranyaadalahmateripokokhimpunandanaritmatikasosial.BeberapamateriyangadadiKurikulum2013jugapengelompokannyatidaksesuaidengandiTIMSS Eighth-Grade 2011,diantaranyamateripolabilangan.MateriyangadadikeduadokumensecaraumumlebihlengkapdanmendalamyangadadiTIMSS Eighth-Grade 2011.MateriPatern Patterns dan Algebraic Expression-dalamTIMSS yangmestinyamerupakanmateridasardalamaljabar,justrubaruadadikelasVIIIdalamKurikulum2013.Sebagai langkah lebihdalampengembangansoal-soalini,akandikem-bangkansoal-soalmodelTIMSS yangdapatdigu-nakandalampembelajarannyadikelas.PenelitianinibertujuanuntukmenghasilkansoalmatematikamodelTIMSSyangvaliddanpraktis,untuksiswaSMP,berdasarkanKurikulum2013.

METODEPenelitian ini dilaksanakan pada bulan

Juli sampai denganNovember 2015.Metodepenelitian yang digunakan adalah penelitianpengembangan ataudevelopment research tipeformative evaluation(Tessmer,1993).Penelitianinimengembangkansoal-soalmatematikaSMPmodelTIMSS yangvaliduntukmendukungpelak-sanaanpembelajaranmatematikaSMPKurikulum2013.Penelitian ini terdiridaridua tahapyaitupreliminarydantahapformatif evaluationyangmeliputiself evaluationdanexpert reviews.

Tahap PenelitianTahapPreliminary

Persiapan:Padatahapinidilakukananali-sisterhadapKurikulum,BukuBSEMatematikaKelasVII danBuku-bukuTIMSS yang terkait.Perancangan dan Penyusunan:Padatahapini-

Page 4: 88 PENGEMBANGAN SOAL MATEMATIKA MODEL TIMSS UNTUK

91

dilakukanperancangandanpenyusunankisi-kisidansoal-soalolehpenelitidenganmengacupadasoal-soalTIMSS.Perancangandanpenyusunandenganmemperhatikanmateri pokokKuriku-lum 2013Bidang StudiMatematika SekolahMenengahPertamaKelasVIIdandomaianpadaTIMSS, yangmeliputi ranah materi dan ranah kognitif.Ranahmaterimeliputi:Bilangan,Al-jabar,Geometri,Data danPeluang, sedangkanranahkognitifmeliputi:pengetahuan,penerapandanpenalaran.

TahapFormatif EvaluationTahap Self Evaluation: Pada tahap ini

dilakukanpenilaianolehpenelitisendiriterhadaphasil desain dan penyusunan soal-soalmodelTIMSS untukmendukungpembelajaranmatema-tikaSMPkelasVIIKurikulum2013.DaritahapiniakandiperolehprototipeI.

Tahap Expert Reviews: Pada tahap inirancangandansusunansoalyangdibuatolehpe-nelitidivalidasiolehpakardangurumatematikasebagai stakeholders.Ada dua pakar dan tigagurumatematikayangakanterlibatdalamtahapini. Produk yang dirancang dan disusun akandilihat,dinilai,dandievaluasi.Ujivaliditasyangdilakukanadalahujivaliditascontent,ujivaliditasconstruct,danujivaliditasbahasa.Saran-sarandarivalidatordigunakanuntukmerevisirancang-andansusunansoalyangdibuatpeneliti.Tang-gapandansarandarivalidatortentangrancangandansusunansoalyangtelahdibuatditulispadalembarvalidasisebagaibahanuntukmerevisidanmenyatakanbahwasoal-soalyangdikembangkantersebuttelahvalid.Daritahapinidanjugasetelahmelaluifocus group discussion (FGD).FGD inidimaksudkan untukmengklarifikasimasukan,mencarisolusiperbaikansoal,baiksecarateoritismaupunsecarapraktisnantinyadisekolah.Proto-tipeIdirevisidanakandiperolehprototipeII.

Teknikpengumpulandatayangdigunakandalampenelitianiniadalahsebagaiberikut.Doku-mentasi: Dokumenyangdigunakandalamhaliniadalahkurikulumyangsesuai,yaituKurikulum2013BidangStudiMatematikaSekolahMenen-gahPertamaKelasVIIdansoal-soalTIMSS yangdipublikasikan tahun2007dan2011 (Pierre&John, 2009, 2013).Walkthrough: Walkthrough dilakukanpadasaatexpert reviewolehpakardan

gurumatematikauntukmemberikanpenilaiandansaranataumasukantentangcontent,constructdanbahasa.PenilaiandiberikandenganmemberikanskordengankategorisepertidalamTabel1.

Tabel 1. Skor Penilaian Validasi dan Kate-gorinya

Saranyangdiberikanmelaluiuraiansecaraterbuka,baiksaranuntuksecaraumum,maupunsaran secara khusus untuk soal tertentu.DataFGD dikumpulkanmelalui notulenFGD danperekamanvideo.

Teknikanalisisdatayangdigunakanadalahteknik deskriptif.Analisis tersebut digunakanuntukmenganalisisdatasetelahvalidasidengancaramerevisiberdasarkancatatanvalidator,baikpadavalidasipakar(walktrough)maupuncatatannotulensaatFGD.Hasildarianalisisinilahyangakandigunakanuntukmerevisisoal-soalmatema-tikatipeTIMSSyangdibuatolehpeneliti.

HASIL DAN PEMBAHASANAnalisis Kurikulum dan TIMSS

Dalam analisis ini diperoleh beberapahasilsepertidalamRudhitodanPrasetyo(2015),yaitubahwaadabeberapakompetensidasardanmateripokokdalamKurikulum2013MatematikaKelasVIItetapitidakdituntutdalamTIMSS, diantaranya adalahmateri pokok himpunan danaritmatika sosial.Beberapamateri yang adadiKurikulum2013jugapengelompokannya tidaksesuaidengandiTIMSS,diantaranyamateripolabilangan.MateriPatern Patterns dan Algebraic Expression dalamTIMSS yangmestinyamerupa-kanmateridasardalamaljabar,justrubaruadadikelasVIIIdalamKurikulum2013.

Perancangan dan Penyusunan Soal oleh Pe-neliti

Penyusunandiawalidenganmempelajarisoal-soalTIMSS yangtahun2007(Foy&Olson2009)dansoal-soalTIMSS yangtahun2011(Foy

Pengembangan Soal Matematika Model TIMSS untuk Mendukung Pembelajaran Matematika SMP Kelas VII Kurikulum 2013

Page 5: 88 PENGEMBANGAN SOAL MATEMATIKA MODEL TIMSS UNTUK

92

Cakrawala Pendidikan, Februari 2016, Th. XXXV, No. 1

&Olson2013).Soal-soalyangsesuaidiadaptasidan dikelompokkan berdasarkanmateri pokokyangadadiBukuMatematikaKurikulum2013(Kemendikbud,2013b).Dariadaptasidanpenye-suaian ini disusun soal denganpembagianbabmengikutimateripokoksepertidalamkurikulummaupundalambukupaketBSE.PembagianbabtersebutmeliputibabHimpunan,Bilangan,GarisdanSudut,PerbandingandanSkala,PersamaandanPertidaksamaanLinearSatuVariabel,Arit-matikaSosial,Transformasi,Statistika,Peluang.Berikutberturut-turutdiberikansalahsatucontohsoaldariBabIIBilangandalambentuksoalpili-hangandadanuraian.

Self Evaluation (Prototipe I)Dari proses adaptasi di atas,mengingat

luaran penelitian ini adalah Buku SuplemenPelajaranMatematikaKelasVIIKurikulum2013yangberisisoal-soalmatematikamodelTIMSS,makapenulisansoal-soaldenganformatsepertidiatasdirasakurangtepat.Untukbukusoalyangdihadapisiswatidakperluadabagian-bagianyangmenuliskantentangranahmateri,topikpokokdanranahkognitif.Siswalangsungberhadapanden-

gansoal-soaldanpetunjukpengerjaannya,baikyangberupapilihangandaataupunessay(uraian).Sedangkanketeranganmengenairanah-ranahdiatashanyaperludiketahuiguru,yangnantinyaakandisajikandalambukusoaluntukguru.Untukitusoalyangtelahdisusunpenelitisendiri,sebe-lumdivalidasiolehpakar(dosen)maupungurumatematikasebagaistakeholders, direvisiterlebihdahulu.Revisimeliputipembagianpengelompok-kansoalmenjadibab-babyangmengikutiranahmateridalamsoalTIMSS yangdiadaptasi,yaituBilangan,Geometri,Aljabar,DatadanPeluang.Halinimengingatagarmaterisoalyangakandi-latihkandibatasipadatopikpokokdalamTIMSS.DariprosesinidihasilkanprototipeIuntukbukusoal.JumlahsoalyangdisusundanpembagiannyadalamranahmateridanranahkognitifdiberikandalamTabel2.

BerikutdiberikancontohbentukrevisisoalsepertiContoh1diatassetelahself evaluation.

Revisi Prototipe I berdasar Validasi dan FGD (Prototipe II)

DariprototipeIdiatasselanjutnyadivali-dasiolehpakardangurumatematika.Adadua

Gambar 1. Contoh Soal Materi Bilangan Sebelum Self Evaluation

Page 6: 88 PENGEMBANGAN SOAL MATEMATIKA MODEL TIMSS UNTUK

93

Pengembangan Soal Matematika Model TIMSS untuk Mendukung Pembelajaran Matematika SMP Kelas VII Kurikulum 2013

pakar dari PendidikanMatematikaUniversitasSanataDharma, sedangkan gurumatematikayang terlibatada tigagurumasing-masingdariSMPPangudiLuhur,SrumbungMagelang,SMPKanisiusSleman,danSMPPangudiLuhur,WediKlaten.Dariprosesvalidasidanfocus group dis-cussion (FGD), prototipeIdirevisidandiperolehprototipe II.Dokumen yang digunakan dalamtahapiniadalahberupalembarpenilaian,sarandannotulensiFGD.HasilpenilaiansecaraumumdarikelimavalidatordiberikandalamTabel3.

Dari hasil penilaian di atas tampak darisegimaterisudahbaiksekali,hampirtidakadamasalah,darisegiconstruct adabeberapahalyangperludiperbaiki,sedangkandarisegibahasaagakbanyakyangperludiperbaiki.

Tabel 2. Jumlah Soal dalam Ranah Materi dan Kognitif

Gambar 2. Contoh Soal Materi Bilangan Sesudah Self Evaluation

Tabel 3. Hasil Penilaian Validasi

Dari hasil penilaian validasi saran dannotlenFGDdiperolehbeberapahalsecaraumumyangharusdiperbaikisepertidalamTabel4.

SetelahdirevisisesuaidenganhasilvalidasidanFGD,berikutdiberikanbeberapacontohsoaldariBabBilangandanBabGeometri.

PembahasanDari hasil FGDdan revisi prototipe I di

atas,adabeberapahalyangdapatdibahas.Be-berapahalyangmenjadipedomanpenyusunansoalyangbaikmenurutdosendangurumatema-tikaadayangtidakbegitusajaberlakudisoal-

Page 7: 88 PENGEMBANGAN SOAL MATEMATIKA MODEL TIMSS UNTUK

94

Cakrawala Pendidikan, Februari 2016, Th. XXXV, No. 1

soalTIMSS.SoaldalamdokumenTIMSS tidakselaluurutdiawalidariyangrelatifmudahdulu,sedang,baruyangsulit.HalinimungkinkarenaadaperbedaansudutpandangmengenaisoalyangsulitatautidakdariversigurumaupundariversiTIMSS.DalamdokumenTIMSS penulisansoalpilihangandabanyakyangmenggunakankalimattanya,sementaramenurutgurudarihasilmerekamengikuti diklat, sebaiknya tidakmenggunkankalimat tanya, melainkan denganmembuatpernyataanyangmemuat titik-titik(...),baikditengahataudiakhirkalimat.Halinijugabelumdiketahuialasandenganjelasmengenaiperbedaan

keduahalini.Menurutgurusoalsebaiknyatidakmemuatpernyataan“jika ...maka ... “.Hal inidikarenakandapatmemancingdiskusimengenainilaikebenarandalamlogikauntukkalimatden-ganbentukimplikasi.

Mengenai pilihan jawaban hendaknyadibuatsetipedanperludipertimbangkanpenge-cohjawabanyangbaik,nampaknyahaliniagakberbeda dengan yang ada di dokumenTIMSS. NampaknyadokumenTIMSS lebihmengantisi-pasiterhadapjalanpikiransiswayangmungkinbervariasi,tanpapemikirandalamtrik-trikmen-jawabsoalpilihanganda.Sementarapandangan

Tabel 4. Saran dan Perbaikan Soal

Page 8: 88 PENGEMBANGAN SOAL MATEMATIKA MODEL TIMSS UNTUK

95

Pengembangan Soal Matematika Model TIMSS untuk Mendukung Pembelajaran Matematika SMP Kelas VII Kurikulum 2013

Contoh Soal Bab Bilangan dan Bab Geometri:

guru,dalamhalinigurusudahtahujawabannya,pilihan-pilhan yang jelas nggak relevan perludiganti.Demikianjugamengenaijawabanyangtidak setipe,dipandangpasti tidakakandipilih

siswa, sehingga ini dipandang pengecoh yangkurangbaik.Mengenaiposisitabelyangkemun-culannyasebaiknyadisesuaikandengankemun-culannyadalamkalimatpertanyaannya,memang

Page 9: 88 PENGEMBANGAN SOAL MATEMATIKA MODEL TIMSS UNTUK

96

Cakrawala Pendidikan, Februari 2016, Th. XXXV, No. 1

iniakanmemudahkanpemahamansiswa,namunpenelitimemandang bahwakemampuan siswamembacatabeldiposisiyangsedikitterpisahdariteksharusmampudipahami.

Dalampengembangan soal serupa yangdilakukanAnisahdkk(2011),Riztadkk(2013)danAisyah (2013), pada umumnya masihmengembangkansoaldalamjumlahyangmasihterbatas sekitar 15 soal dan fokus padamateriataupundomain tertentu.Sementara dalampe-nelitianinisudahdikembangkanmelaluiprosesadaptasi dari soalTIMSS, soal sebanyak 127,yangmeliputi semua ranahdalamTIMSS,baikranahmaterimaupunranahkognitif.Akantetapidalampenge,bangandi sini baru sampai tahapvalid,yaitusampaitahaprevisisoalberdasarkanmasukandandiskusidenganvalidator.SementaradalamketigapenelitianAnisah,dkk(2011),Rizta,A.,dkk(2013)danAisyah(2013)sudahsampaitahappraktis,dimanasudahdiujicobakankepadasiswadansudahdilakukananalisislebihmenda-lam.Untukitudalampenelitianmendatangakandilakukanujicobauntukmengetahuidanmerevisiaspekpraktisdarisoalyangtelahdikembangkan,danjugaujiefekpotensialdankesulitan-kesulitanyangdialamisiswadalammerepresentasikanide-idematematika.

Johar(2011)mengembangkansoalmodelPISA membahas literasi matematika, yaitukemampuan seseorang individumerumuskan,menggunakan,danmenafsirkanmatematikada-lamberbagaikonteks.Termasukdidalamnyaber-nalarsecaramatematisdanmenggunakankonsep,prosedur,fakta,danalatmatematikadalammen-jelaskan sertamemprediksi fenomena.DengandemikianpengembangansoalmodelTIMSS inijugadiharapakandapatmembantumeningkatkanliterasimatematikasiswa,jikadigunakandalamproses pembelajarannya.DalamKemendikbud(2013a),jugadiamanatkanbahwadalampelak-sanaanKurikulum2013,hendaknyatidakhanyaberorientasipadakalkulasidanberfikirproseduralyangkeringdenganpenalaran,komunikasi,dankemampuanpemecahanmasalah.Untukitudalamimplementasinyadikelasnanti,jikagurumem-perhatikanhaltersebutdanmulaimembiasakandengansoal-soalmodelTIMSS,diharapkandapatmeningkatkanskorTIMSS siswaIndonesia.

SIMPULANDenganmempelajarisoal-soalTIMSS yang

sudahadatelahdapatdiadaptasimenjadisoal-soalmodelTIMSS untukkurikulum2013MatematikakelasVII.Bukusoal(prototipeI)yangdisusundengan pengelompokan babmengikuti ranahmateri seperti dalamTIMSS, yakniBilangan,Geometri,Aljabar,Data dan Peluang.Untukbuku soal yangdihadapi siswa tidakperlu adabagian-bagian yangmenuliskan tentang ranahmateri,topikpokokdanranahkognitif.Keteran-ganbagian-bagiantersebuthanyadiberikanuntukbukupeganganguru.

PrototipeIdivalidasiolehpakardangurumatematikamelaluiFGD,untukdirevisimenjadiprototipeII.Untukhasilpenilaian,validasicon-tentmasukdalamkategoribaiksekali,validasiconstuctmasukdalamkategoribaik,danvalidasibahasamasukdalamkategori sedang.Adapunmasukan-masukan untuk perbaikan adalah se-bagai berikut: (a) soal sebaiknya diawali dariyangrelatifmudahdulu,sedang,baruyangsulit;(b)penulisansoalpilihangandalebihbaiktidakmenggunakankalimattanya,melainkandenganpernyataanyangmemuattitik-titik(...),baikditengahataudiakhirkalimat; (c) soal sebaiknyatidakmemuat pernyataan “jika ...maka ...”;(d)pilihanjawabanhendaknyadibuatsetipedanperludipertimbangkanpengecohjawabanyangbaik;(e)banyakopsijawabansebaiknyadibuatsama,yaitu ada4pilihanganda (untuk tingkatSMP);(f)posisitabelkemunculannyasebaiknyadisesuaikandengankemunculannyadalamkali-matpertanyaannya.

UCAPAN TERIMAKASIHPenelitimengucapkanterimakasihkepada

KementrianRistek danPendidikanTinggi du-kungandanapenelitianmelaluihibahpenelitianhibahbersaingtahun2015,melaluiSuratPerjan-jianPelaksanaanPenelitianHibahFundamentalNomor: 024/Penel.LPPM/III/2015, tanggal 25Maret2015.

DAFTAR PUSTAKAAisyah.2013.“PengembanganSoalTipePISA di

SekolahMenengahPertama”.Edumatica, Volume03,Nomor01.pp.27–34.

Page 10: 88 PENGEMBANGAN SOAL MATEMATIKA MODEL TIMSS UNTUK

97

Pengembangan Soal Matematika Model TIMSS untuk Mendukung Pembelajaran Matematika SMP Kelas VII Kurikulum 2013

Anisah, Zulkardi dan Darmawijoyo. 2011.“PengembanganSoalMatematikaModelPISA PadaKontenQuantity untukMe-ngukurKemampuanPenalaranMatematisSiswaSekolahMenengahPertama”.Jurnal Pendidikan Matematika,Volume5,Nomor1.pp.1–5.

Ina,V.S.,Mullis,I.,Martin,M.O.,Ruddock,G.J.,O’Sullivan,C.Y.andPreuschoff,C.2009.TIMSS 2011 Assessment Frameworks.TIMSS& PIRLS International StudyCenterLynchSchoolofEducation,BostonCollege.

Johar,R.2012.“DomainSoalPISAuntukLiterasiMatematika”.Jurnal Peluang.Volume1,Nomor1.pp.30–41.

KementerianPendidikandanKebudayaan(Ke-mendikbud).2013a.Materi Pelatihan Guru Implementasi Kurikulum 2013 SMP/MTs MATEMATIKA. Badan PengembanganSumberDayaManusia Pendidikan danKebudayaandanPenjaminanMutuPen-didikan.

KementerianPendidikandanKebudayaan(Ke-mendikbud). 2013b.Matematika SMP/MTS Kelas VII. Jakarta: KementerianPendidikandanKebudayaan.

KementerianPendidikandanKebudayaan(Ke-mendikbud).2013c.Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Re-publik Indonesia Nomor Tahun 2013 Ten-tang Silabus Sekolah Menengah Pertama/

Madrasah Tsanawiyah pada Kelas VII.BadanPenelitiandanPengembanganPusatKurikulumdanPerbukuanTahun2013.

Mullis, I., Martin, M.O., Ruddock, G.J.,O’Sullivan,C.Y.andPreuschoff,C.2009.TIMSS 2011 Assessment Framework.Ches-nutHills:BostonCollege.

Foy, P. andOlson, J.F., (editor). 2009.TIMSS 2007UserGuide for InternationalData-base:ReleasedItemsMathematics-EighthGrade. TIMSS& PIRLS InternationalStudyCenterLynchSchoolofEducation,BostonCollege.

Foy, P.&Olson, J.F., (editor). 2013.TIMSS 2011UserGuide for InternationalData-base:ReleasedItemsMathematics-EighthGrade. TIMSS& PIRLS InternationalStudyCenterLynchSchoolofEducation,BostonCollege.

Puspendik. 2006.Laporan Hasil TIMSS 2003-Matematika.Jakarta:Puspendik,BalitbangDepdiknas.

Rizta,A., Zulkardi dan Hartono,Y. 2013.“Pengembangan Soal PenalaranModelTIMSS MatematikaSMP”.Jurnal Pene-litian dan Evaluasi PendidikanTahun17,Nomor2.pp.230–240.

Tessmer,Martin.1993.Planning and Conducting Formative Evaluations. London.Koganpage.