82243403 tutorial codeigniter dasar part v

58
CodeIgniter VS CakePHP Guys, kali ini Cheyuz bakal ngebahas tentang FW (Framework) PHP… Mungkin ini bermanfaat buat temen-temen semua (khususnya ilkom [ilmu komputer] yang sejurusan, bahkan sekelas denganku di kampus… Waktu itu kita udah sedikit ngebahas ttg CodeIgniter, walopun blm secara detail dijelasin CodeIgniter (selanjutnya CI) itu apa… CodeIgniter (CI) adalah salah satu framework PHP yang cukup populer, bahkan bisa sangat populer karena sering dipakai di kalangan perusahaan IT dalam bidang pengembangan Web (Web Development). Tetapi sebelumnya, apa itu PHP Framework? Gampangnya framework adalah kumpulan fungsi-fungsi dan class untuk tujuan tertentu yang sudah siap pakai sehingga bisa lebih mempermudah pekerjaan pemrograman, tanpa harus reinvent wheel. Untuk lebih lengkapnya anda bisa membacanya di wikipedia atau situs lain yang sejenis (googling aja ). Nah, kenapa kita harus memakai FW?? Mempercepat dan mempermudah pembangunan sebuah aplikasi PHP Relatif memudahkan dalam proses maintenance karena sudah ada pola tertentu dalam sebuah framework (dengan syarat programmer mengikuti pola standar yang ada) Umumnya framework menyediakan fasilitas-fasilitas yang umum dipakai sehingga kita tidak perlu membangun dari awal (misalnya validasi, ORM, pagination, multiple database, scaffolding, pengaturan session, error handling, dll Lebih bebas dalam pengembangan jika dibandingkan CMS Nah, framework yang populer dan sering dipakai di lapangan salah dua-nya adalah CodeIgniter dan CakePHP. Tetapi kalian tau ga keunggulan dan kelebihan kedua framework ini? ok, kita bahas di sini… Kalo kalian baca dokumentasi dan bahkan memakai CI, maka terlihat keunggulan CI ini adalah sebagai berikut…\ Kelebihan CI Performa sangat cepat : salah satu alasan tidak menggunakan framework adalah karena eksekusinya yang lebih lambat daripada PHP from the scracth, tapi Codeigniter sangat cepat bahkan mungkin bisa dibilang codeigniter merupakan framework yang paling cepat dibanding framework yang lain. Mendukung PHP4 dan PHP5 Konfigurasi yang sangat minim (nearly zero configuration) : tentu saja untuk menyesuaikan dengan database dan keleluasaan routing tetap diizinkan melakukan konfigurasi dengan mengubah beberapa file konfigurasi seperti database.php atau autoload.php, namun untuk menggunakan codeigniter dengan setting standard, anda hanya perlu merubah sedikit saja file pada folder config.

Upload: utam-megadata

Post on 08-Jul-2016

252 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

TRANSCRIPT

Page 1: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

CodeIgniter VS CakePHP

Guys, kali ini Cheyuz bakal ngebahas tentang FW (Framework) PHP… Mungkin ini

bermanfaat buat temen-temen semua (khususnya ilkom [ilmu komputer] yang sejurusan,

bahkan sekelas denganku di kampus… …

Waktu itu kita udah sedikit ngebahas ttg CodeIgniter, walopun blm secara detail dijelasin

CodeIgniter (selanjutnya CI) itu apa…

CodeIgniter (CI) adalah salah satu framework PHP yang cukup populer, bahkan bisa sangat

populer karena sering dipakai di kalangan perusahaan IT dalam bidang pengembangan Web

(Web Development). Tetapi sebelumnya, apa itu PHP Framework? Gampangnya framework

adalah kumpulan fungsi-fungsi dan class untuk tujuan tertentu yang sudah siap pakai

sehingga bisa lebih mempermudah pekerjaan pemrograman, tanpa harus reinvent wheel.

Untuk lebih lengkapnya anda bisa membacanya di wikipedia atau situs lain yang sejenis

(googling aja ).

Nah, kenapa kita harus memakai FW??

Mempercepat dan mempermudah pembangunan sebuah aplikasi PHP

Relatif memudahkan dalam proses maintenance karena sudah ada pola tertentu dalam

sebuah framework (dengan syarat programmer mengikuti pola standar yang ada)

Umumnya framework menyediakan fasilitas-fasilitas yang umum dipakai sehingga

kita tidak perlu membangun dari awal (misalnya validasi, ORM, pagination, multiple

database, scaffolding, pengaturan session, error handling, dll

Lebih bebas dalam pengembangan jika dibandingkan CMS

Nah, framework yang populer dan sering dipakai di lapangan salah dua-nya adalah

CodeIgniter dan CakePHP. Tetapi kalian tau ga keunggulan dan kelebihan kedua framework

ini? ok, kita bahas di sini…

Kalo kalian baca dokumentasi dan bahkan memakai CI, maka terlihat keunggulan CI ini

adalah sebagai berikut…\

Kelebihan CI

Performa sangat cepat : salah satu alasan tidak menggunakan framework adalah

karena eksekusinya yang lebih lambat daripada PHP from the scracth, tapi

Codeigniter sangat cepat bahkan mungkin bisa dibilang codeigniter merupakan

framework yang paling cepat dibanding framework yang lain.

Mendukung PHP4 dan PHP5 Konfigurasi yang sangat minim (nearly zero configuration) : tentu saja untuk

menyesuaikan dengan database dan keleluasaan routing tetap diizinkan melakukan

konfigurasi dengan mengubah beberapa file konfigurasi seperti database.php atau

autoload.php, namun untuk menggunakan codeigniter dengan setting standard, anda

hanya perlu merubah sedikit saja file pada folder config.

Page 2: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Dokumentasi yang sangat lengkap : Setiap paket instalasi codeigniter sudah disertai

user guide yang sangat bagus dan lengkap untuk dijadikan permulaan, bahasanya pun

mudah dipahami bahkan untuk Cheyuz yang bahasa inggrisnya kurang baik, semoga

saja kedepan ada yang mau menerjemahkannya ke bahasa Indonesia. Ditambah lagi

oficial video tutorial membuat blog dalam 20 menit yang disediakan di situsnya,

untuk mengaksesnya anda bisa menggunakan quick time atau bisa juga mendownload

video yang sudah diupload pada youtube.com seperti yang pernah Cheyuz jelaskan di

tips belajar pemrograman melalui youtube.com.

Mudah dipelajari : Mungkin pengaruh dokumentasi yang bagus sehingga

codeigniter mudah untuk dipelajari, atau memang framework ini benar-benar mudah

dipelajari. Sebelumnya Cheyuz pernah mencoba-coba mempelajari Zend, Symfony,

dan Prado, tiga framework yang memang lebih powerfull daripada codeigniter, tapi

juga lebih sulit untuk dipelajari. Inilah alasan terkuat Cheyuz jatuh cinta pada

codeigniter.

Compatible dengan banyak hosting : tidak seperti kebanyakan framework lain yang

hanya bisa berjalan di PHP 5, codeigniter bisa berjalan dengan lancar pada PHP 4,

meskipun ini saat ini sudah banyak hosting yang menggunakan PHP 5 tapi Cheyuz

pernah mendapati ada beberapa yang masih menggunakan PHP 4. Juga codeigniter

tidak menggunakan PEAR atau tool CLI lainnya, sehingga memberi keleluasaan bagi

anda yang tidak mempunyai akses ke shell pada hosting anda.

Kekurangan:

Terlalu Fleksibel, aturan yang sedikit, ini sangat mengganggu jika kita ingin

mengembangkan aplikasi yang besar oleh banyak programmer dengan waktu yang

cepat. Karena terlalu fleksibel, kita bisa memodifikasi core CI dengan mudah,

sehingga programmer yang baru perlu waktu untuk belajar terlebih dahulu program

yang sebelumnya.

Tidak OOP sepenuhnya, karena helper-helper pada CI berupa fungsi-fungsi yang

prosedural, tidak berorientasi objek. Dan ini melawan aturan OOP yang

sesungguhnya.

Nah, ini kelebihan dan kekurangan CakePHP:

Kelebihan:

Dukungan terhadap AJAX, ORM, library AJAX di dalam CakePHP sudah

disediakan, kita tinggal memakainya aja…

Automagic function, seperti adanya validasi input, dll, yang mempercepat coding.

Seperti helper untuk form, membuat form dengan menggunakan helper dari CakePHP

(yang menurut Cheyuz lebih bagus dari helper CI) sangat berguna buat kita yang

sering bekerja dengan banyak form. Banyak contoh lainnya…

Mendukung PHP4 dan PHP5

Lebih mencerminkan MVC yang sesungguhnya dibandingkan CI

Komunitas pengguna yang besar dan forum cukup baik

Kekurangan:

Manual yang ada tidak selengkap CI. Ini merupakan salah satu kekurangan

CakePHP, oleh karena itu CakePHP mungkin bisa dipelajari lebih lama daripada CI.

Page 3: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Terlalu banyak aturan, dan tidak sefleksibel CI, seperti nama table harus plural,

nama controller harus sama dengan nama folder untuk view… nama view harus sama

dengan nama action, dan lain2…

Butuh waktu belajar yang lebih lama untuk menguasai framework ini dibanding

CI. Tapi jika sudah benar-benar mengerti, banyak kelebihan dibanding CI. Beberapa

situs menyarankan anda untuk belajar dan terbiasa dulu dengan CodeIgniter baru

kemudian mempelajari CakePHP

(http://www.zenperfect.com/2007/07/15/faceoff-codeigniter-vs-cakephp/)

Kelebihan yang berasal dari kekurangan:

Terlalu banyak aturan, dan tidak sefleksibel CI, dibalik kekurangan ini, CakePHP

mengajak kita untuk bersama-sama membuat aplikasi yang rapid (cepat) dan dapat

dikembangkan secara bersama-sama. Jika dibandingkan dengan CI yang terlalu

fleksibel, Cakephp lebih gampang dikembangkan karena programmer sudah tahu

aturan-aturan di CakePHP yang baik. Karena CI terlalu fleksibel, maka

mengembangkan aplikasi dengan menggunakan CI malah menjadi susah jika

dikerjakan oleh banyak orang, karena aturan-aturan setiap pengembang asal CI itu

berbeda dengan pengembang selanjutnya. Oleh karena itu, untuk membuat aplikasi

dengan developer yang sering berganti-ganti, lebih baik menggunakan CakePHP.

Butuh waktu belajar yang lebih lama untuk menguasai framework ini, tetapi jika

kita sudah menguasai semua dokumentasi dan menguasai secara penuh penggunaan

cakePHP, maka pembangunan aplikasi dengan menggunakan CakePHP bisa lebih

cepat dibandingkan CI.

Selebihnya sih terserah temen2 semua mau belajar yang mana aja… menurut info yang

didapat seperti itu.. go go go!

- Dari berbagai sumber -

Menghilangkan index.php di Code Igniter untuk di Berbagai

Kali ini, Cheyuz bakal ngasi tips buat temen2 semua pengguna Code Igniter (CI), berhubung

aku sekarang lagi ngulik Framework ini, hehe… yaa sekedar berbagi pengalaman lah..

Perlu dicatat bahwa kalo qta make Framework CI ini, kita bakal ngeliat kalo-kalo ternyata CI

itu memakai tulisan index.php di URLnya, baru diikuti dengan /controller/action… nah ini

merepotkan bagi kita yang suka dengan Pretty URL (URL yang cantik, indah, enak untuk

dibaca )..

kalo misalnya ada controller Berita, kemudian nama actionnya add, misal nama situsnya

http://www.cheyuz.com maka di URL harus seperti ini:

http://www.cheyuz.com/index.php/berita/add

Nah, biar URL itu lebih enak buat dibaca, mending kita hilangkan index.php nya… jadi

seperti ini:

Page 4: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

http://www.cheyuz.com/berita/add

Caranya sangat sederhana,, bagi pecinta maupun pengembang framework mungkin udah ga

asing lagi memakai cara ini, cara yang dipake untuk ngerewrite URL, kita memakai 1 file

yang bernama .htaccess.

Kita buat file .htaccess di notepad:

RewriteEngine on

RewriteRule ^$ index.php [L]

RewriteCond $1 !^(index.php)

RewriteRule ^(.*)$ index.php/$1 [L]

kemudian save file tersebut di webroot/base_url kamu…

sekarang kamu bisa memanggil halaman dengan URL seperti ini:

http://www.cheyuz.com/berita/add

yang pada hakikatnya sama dengan:

http://www.cheyuz.com/index.php/berita/add

TAPII,,,,, ada suatu masalah…

sama seperti waktu kemaren aku nge-rombak http://www.cheyuz.com..

Kan aku nge-rombak situs Cheyuz.com dari asalnya yang ga pake framework yang kini udah

pake CI.. Nah pas kemaren itu aku ngupload hasil rombakanku ke hosting.. nah tau-tau pas

diupload, ternyata aneh, kenapa ketika aku ketik:

http://www.cheyuz.com/diary

ato yang lainnya ternyata ga bisa kebuka, yang keluar tampilan home terus…

Tetapi kalo URL nya seperti ini bisa…

http://www.cheyuz.com/index.php/diary

Nah, kalo temen2 juga ngalamin hal yang sama, ternyata masalahnya ada config CI sendiri,

yaitu dengan memodifikasi config.php:

$config['uri_protocol'] = "AUTO";

Diganti dengan

$config['uri_protocol'] = "REQUEST_URI";

Cuman itu aja masalahnya, gila kemaren aku bingung kok kenapa bisa gini,, eh taunya cuman

setting itu aja, hahaha

Page 5: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Mudah2an bermanfaat..

Tutorial CodeIgniter Dasar Part V – User Accounts Chapter 2

Sudah lamaaaaaa sekali saya ga update blog.. Entah kenapa, rasanya susah banget waktu

diluangkan untuk mengisi blog ini. Banyak pembaca yang meminta saya update blog ini, jadi

sebisa mungkin saya update lagi blog ini. Mudah-mudahan untuk ke depannya blog ini

gak mati, so saya akan sering mengupdate-nya.. hehe.

By the way, sebenarnya saya pengen mengisi Harian Cheyuz ini dengan tutorial PHP lain,

seperti CakePHP misalnya. Kenapa? soalnya kita tidak harus terpaku kepada satu framework,

tetapi kita harus tahu isi dari framework lain. Mungkin next post saya akan mengisi tutorial

CakePHP. Coming soon ya

Pada tulisan kali ini saya akan meneruskan tutorial ini: Tutorial CodeIgniter Dasar Part V –

User Accounts Chapter 1, tentang account pada CI. Sesuai dengan janji saya, saya akan

meneruskan tutorial untuk tahap pembuatan form registrasi dan controller untuk login dan

logout.

Sebelumnya, asumsikan bahwa root dari tutorial ini adalah

http://localhost/aplikasi_keanggotaan/

Buka /application/config/autoload.php, kemudian lihat line 55. Di situ ada setting untuk load

library, default seperti ini:

$autoload['libraries'] = array();

Ubah jadi seperti ini:

$autoload['libraries'] = array('database','session');

supaya kita tidak usah meload library database dan session di controller.

Kemudian buka /application/config/config.php, cari $config['encryption_key']. Ubah nilainya

sesuai dengan keinginan Anda:

$config['encryption_key'] = '1d6ada56';

Seperti yang kita buat pada tutorial sebelumnya, kita buat terlebih dahulu file

account_model.php pada folder model di aplikasi kita.

<?php

/**

* @author cheyuz

*/

class Account_model extends CI_Model

{

private $table = 'user'; //isi nama table user di sini

Page 6: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

function __construct()

{

parent::__construct();

}

function register($data)

{

$this->db->insert($this->table, $data);

}

function login($username, $password)

{

$data = $this->db

->where(array('username' => $username, 'password' =>

md5($password)))

->get($this->table);

//dicek

if ($data->num_rows() > 0)

{

$user = $data->row();

//data hasil seleksi dimasukkan ke dalam $session

$session = array(

'logged_in' => 1,

'id_user' => $user->id_user,

'group' => $user->group,

'username' => $user->username,

'nama_lengkap' => $user->nama_lengkap,

);

//data dari $session akhirnya dimasukkan ke dalam session

(menggunakan library CI)

$this->session->set_userdata($session);

return true;

}

else

{

$this->session->set_flashdata('notification', 'Username dan

Password tidak cocok');

return false;

}

}

function logout()

{

$this->session->sess_destroy();

}

}

Controller yang akan kita buat adalah controller Member, dengan nama file member.php.

Kita buat class Member di /application/controller/member.php seperti berikut:

<?php

/**

* Description of member

*

* @author cheyuz

Page 7: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

*/

class Member extends CI_Controller

{

function __construct()

{

parent::__construct();

$this->load->helper(array('form', 'url'));

$this->load->model('account_model');

}

}

...

$this->load->helper(array('form', 'url'));

...

Pada function __construct(), kita akan meload helper yang akan kita gunakan, yaitu

form, karena kita akan membuat halaman form registrasi menggunakan form bawaan CI, jadi

kita harus meload helper “form” CI. Selain helper “form”, kita juga akan menggunakan

helper “url”, buat apa? helper URL digunakan ketika kita mengalihkan halaman ke halaman

lain, atau kita sebut dengan istilah “redirect()”. Jadi jika kita ingin menggunakan function

“redirect()” pada CI, maka kita harus memanggil helper “url” terlebih dahulu.

...

$this->load->model('account_model');

...

Di atas ditulis bahwa pada awal controller dipanggil yaitu function __construct(), selain

meload helper “form” dan “url”, kita juga meload model account yang akan kita gunakan

nanti untuk autentikasi (auth), yaitu model yang sudah dijelaskan pada tutorial Tutorial

CodeIgniter Dasar Part V – User Accounts Chapter 1 (silakan baca tutorialnya). Model ini

akan digunakan ketika kita melakukan function register, login, dan logout.

Membuat Halaman Form Registrasi

OK, kita akan coba membuat halaman registrasi terlebih dahulu, kita akan membuat sebuah

form sederhana mencakup nama lengkap, username, dan password. Sebagai catatan, tutorial

ini hanyalah contoh sederhana, jadi untuk form dan field Anda bisa membuat sesuai

kreatifitas. Sebagai contoh, Anda dapat menambahkan field email, no_telp, alamat, dan

sebagainya. Untuk form, saya di sini menggunakan teknik div, bukan table, silakan cek pada

tutorial ini: Tips membuat Form HTML yang Rapi dan Efektif

Inilah gambaran form yang harus kita buat:

Form Pendaftaran

Nama Lengkap

Username

Password

Hak Akses

Page 8: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Untuk source code-nya, silakan copy kode di bawah ini, dan simpan di /application/views/

dengan nama member.php:

<h2>Form Pendaftaran</h2>

<?php echo form_open('member/register') ?>

<div class="input">

<?php

echo form_label('Nama Lengkap');

echo form_input('data[nama_lengkap]');

?>

</div>

<div class="input">

<?php

echo form_label('Username');

echo form_input('data[username]');

?>

</div>

<div class="input">

<?php

echo form_label('Password');

echo form_password('data[password]');

?>

</div>

<div class="input select">

<?php

echo form_label('Hak Akses');

echo form_dropdown('data[group]', array('admin' => 'Administrator',

'operator' => 'Operator'));

?>

</div>

<div class="submit">

<?php

echo form_submit('register', 'Daftar');

echo form_reset('reset', 'Reset');

?>

</div>

<?php echo form_close() ?>

Bagi yang belum tahu, ini function2 helper form pada CI, sebenarnya masih kurang bagus

soalnya masih prosedural, helpernya masih belum menggunakan OOP..

echo form_open('member/register');

Adalah kode dari helper “form” untuk pembuka form, HTML yang dihasilkan:

<form action="http://namahost/namaaplikasi/member/register">

echo form_label('Nama Lengkap');

Adalah kode dari helper “form” untuk label pada form, HTML yang dihasilkan:

<label>Nama Lengkap</label>

echo form_input('data[nama_lengkap]');

Adalah kode dari helper “form” untuk input pada form, HTML yang dihasilkan:

<input name="data[nama_lengkap]" type="text" />

Page 9: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

echo form_password('data[password]');

Adalah kode dari helper “form” untuk password pada form, HTML yang dihasilkan:

<input name="data[nama_lengkap]" type="password" />

echo form_dropdown('data[group]', array('admin' => 'Administrator',

'operator' => 'Operator'));

Adalah kode dari helper “form” untuk password pada form, HTML yang dihasilkan:

<select name="data[group]">

<option value="admin">Administrator</option>

<option value="operator">Operator</option>

</select>

si form akan memanggil kembali action tersebut, dan akan dicek apakah data sudah terkirim

atau belum, maka tambahkan kode berikut di bawah function __construct() di controller:

...

function register()

{

$form_data = $this->input->post('data');

if (!empty($form_data))

{

$form_data['password'] = md5($form_data['password']);

$this->account_model->register($form_data);

$this->session->set_flashdata('berhasil', 'Pendaftaran

berhasil, Anda dapat masuk ke dalam sistem');

redirect('member/login');

}

$this->load->view('register');

}

...

pada function register() (kita dapat memanggilnya dengan cara buka

http://localhost/aplikasi_keanggotaan/index.php/register), di situ kita membuat variable

$form_data, yaitu isi dari variable-variable pada form, yaitu element dari $data.

Kita cek apakah data sudah terkirim atau belum? !empty($form_data) artinya “tidak

kosong variable $form_data”, yang artinya sudah terkirim, maka lanjutkan dengan encrypt

password dengan function md5, dan panggil function register() pada model “account_model”.

Jika sudah terdaftar, maka alihkan (redirect) ke halaman member/login untuk login.

Sekarang, coba cek halaman register dengan cara ketik address bar

“http://localhost/aplikasi_keanggotaan/index.php/register”.

Membuat Halaman Login

Sekarang kita akan membuat halaman login.

Tampilannya adalah sebagai berikut:

Form Login

Username

Page 10: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Password

Copy code berikut ini, kemudian simpan di /application/views/login.php

<h2>Login Form</h2>

<?php echo form_open('member/login') ?>

<div class="input">

<?php

echo form_label('Username');

echo form_input('data[username]');

?>

</div>

<div class="input">

<?php

echo form_label('Password');

echo form_password('data[password]');

?>

</div>

<div class="submit">

<?php

echo form_submit('login', 'Login');

?>

</div>

<?php echo form_close() ?>

Untuk form, saya rasa tidak usah dijelaskan lagi, karena saya sudah menjelaskannya di awal.

Kita lihat action dari form tersebut adalah “member/login”, berarti memanggil halaman itu

sendiri. Tugas kita adalah mengecek apakah data form login tersebut sudah dikirim atau

belum? Nah, berikut ini adalah function login yang diletakkan di controller “member.php”,

tambahkan setelah function “register()”, sebenarnya di manapun ga ngaruh

...

function login()

{

$form_data = $this->input->post('data');

if (!empty($form_data))

{

if ($this->account_model->login($form_data['username'],

$form_data['password']))

{

redirect('member/index');

}

else

{

redirect('member/login');

}

}

$this->load->view('login');

}

...

Di situ ada pengecekan, yaitu apakah $form_data sudah ada (terkirim/submit)? jika sudah ada

maka cek lagi, program akan mencoba login dengan menggunakan function login() dari

account_model. Jika berhasil login, maka redirect ke “member/index”, jika tidak berhasil

(username/password salah) maka kembali ke halaman login kembali (member/login).

Page 11: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Untuk mencobanya, silakan ketikkan pada address bar browser Anda: http://localhost/aplikasi_keanggotaan/index.php/member/login

Membuat Halaman Member

Sekarang kita akan membuat halaman member, yang hanya bisa diakses jika member sudah

login.

Buat sebuah file dengan isi sebagai berikut, dan simpan di folder

/application/views/member.php

<p>Selamat datang di halaman member, <?php echo $this->session-

>userdata('username') ?>, Anda login sebagai <?php echo $this->session-

>userdata('group') ?></p>

Untuk controllernya, buatlah function baru di /application/controllers/member.php

...

function index()

{

if ($this->session->userdata('logged_in'))

{

$this->load->view('member');

}

else

{

redirect('member/login');

}

}

...

Pada function index() ini, ada pengecekan, apakah user sudah login atau belum? jika sudah,

maka load view html barusan, sedangkan jika belum, redirect ke halaman login().

Untuk membuktikannya, silakan buka http://localhost/aplikasi_keanggotaan/index.php/member/

Jika Anda belum login, Anda tidak bisa mengakses halaman tersebut, untuk mengaksesnya,

Anda akan dialihkan ke halaman login, dan masukkan username dan password yang benar.

Membuat Function Logout

Buat function logout, terakhir..

...

function logout()

{

$this->account_model->logout();

redirect('member/login');

}

...

Cara aksesnya adalah http://localhost/aplikasi_keanggotaan/index.php/member/logout

Atau bisa ditambahkan di view member.php menjadi seperti ini:

Page 12: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

<p>Selamat datang di halaman member, <?php echo $this->session-

>userdata('username') ?>, Anda login sebagai <?php echo $this->session-

>userdata('group') ?>, <?php echo anchor('member/logout','Logout') ?></p>

OK, untuk kode lengkapnya adalah sebagai berikut, saya sebutkan per file:

/application/models/account_model.php

<?php

/**

* @author cheyuz

*/

class Account_model extends CI_Model

{

private $table = 'user'; //isi nama table user di sini

function __construct()

{

parent::__construct();

}

function register($data)

{

$this->db->insert($this->table, $data);

}

function login($username, $password)

{

$data = $this->db

->where(array('username' => $username, 'password' =>

md5($password)))

->get($this->table);

//dicek

if ($data->num_rows() > 0)

{

$user = $data->row();

//data hasil seleksi dimasukkan ke dalam $session

$session = array(

'logged_in' => 1,

'id_user' => $user->id_user,

'group' => $user->group,

'username' => $user->username,

'nama_lengkap' => $user->nama_lengkap,

);

//data dari $session akhirnya dimasukkan ke dalam session

(menggunakan library CI)

$this->session->set_userdata($session);

return true;

}

else

{

$this->session->set_flashdata('notification', 'Username dan

Password tidak cocok');

return false;

}

}

Page 13: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

function logout()

{

$this->session->sess_destroy();

}

}

application/controller/member.php

<?php

/**

* Description of member

*

* @author cheyuz

*/

class Member extends CI_Controller

{

function __construct()

{

parent::__construct();

$this->load->helper(array('form', 'url'));

$this->load->model('account_model');

}

function register()

{

$form_data = $this->input->post('data');

if (!empty($form_data))

{

$form_data['password'] = md5($form_data['password']);

$this->account_model->register($form_data);

$this->session->set_flashdata('berhasil', 'Pendaftaran

berhasil, Anda dapat masuk ke dalam sistem');

redirect('member/login');

}

$this->load->view('register');

}

function login()

{

$form_data = $this->input->post('data');

if (!empty($form_data))

{

if ($this->account_model->login($form_data['username'],

$form_data['password']))

{

redirect('member/index');

}

else

{

redirect('member/login');

}

}

$this->load->view('login');

}

function logout()

{

Page 14: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

$this->account_model->logout();

redirect('member/login');

}

function index()

{

if ($this->session->userdata('logged_in'))

{

$this->load->view('member');

}

else

{

redirect('member/login');

}

}

}

application/views/login.php

<h2>Login Form</h2>

<?php echo form_open('member/login') ?>

<div class="input">

<?php

echo form_label('Username');

echo form_input('data[username]');

?>

</div>

<div class="input">

<?php

echo form_label('Password');

echo form_password('data[password]');

?>

</div>

<div class="submit">

<?php

echo form_submit('login', 'Login');

?>

</div>

<?php echo form_close() ?>

application/views/member.php

<p>Selamat datang di halaman member, <?php echo $this->session-

>userdata('username') ?>, Anda login sebagai <?php echo $this->session-

>userdata('group') ?>, <?php echo anchor('member/logout','Logout') ?></p>

application/views/register.php

<h2>Form Pendaftaran</h2>

<?php echo form_open('member/register') ?>

<div class="input">

<?php

echo form_label('Nama Lengkap');

echo form_input('data[nama_lengkap]');

?>

</div>

Page 15: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

<div class="input">

<?php

echo form_label('Username');

echo form_input('data[username]');

?>

</div>

<div class="input">

<?php

echo form_label('Password');

echo form_password('data[password]');

?>

</div>

<div class="input select">

<?php

echo form_label('Hak Akses');

echo form_dropdown('data[group]', array('admin' => 'Administrator',

'operator' => 'Operator'));

?>

</div>

<div class="submit">

<?php

echo form_submit('register', 'Daftar');

echo form_reset('reset', 'Reset');

?>

</div>

<?php echo form_close() ?>

Untuk menjalankannya, buka http://localhost/aplikasi_keanggotaan/index.php/member.

Keterangan: Jika Anda ingin menghilangkan “index.php” pada aplikasi Anda, silakan pelajari

tutorial berikut ini:

Menghilangkan index.php di Code Igniter untuk di Berbagai Server

Selamat mencoba

~ Cheyuz

Tutorial CodeIgniter Dasar Part V – User Accounts Chapter 1

Sebenarnya ini adalah salah satu permintaan dari pembaca, yaitu membuat tutorial bagaimana

membuat penanganan akun di dalam CI.. Kali ini kita menggunakan Codeigniter versi 2.x ke

atas… (bukan untuk CI 1.7.x), lihat perbedaan CI 2.x dengan CI v1.7.x di sini

Sebelum kita mengenal lebih jauh, sebaiknya kita mengenal pemahaman dari segi konsep

bagaimana akun dibuat.. Mulai dari konsep session, register, login, dan logout..

Baik, kita jelaskan satu persatu ya.. Dengan bahasa saya sendiri, mudah2an temen2 mengerti

ya… hehe..

Session

Session adalah sebuah varibel yang diletakkan di server. Dengan begitu, PHP bisa mengambil

nilai yang tersimpan di dalam variable tersebut meskipun kita membuka halaman baru di

Page 16: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

browser. Biasanya session akan hilang jika anda menutup browser atau dengan time out yang

ditentukan. Session sangat diperlukan untuk penanganan login user/pengguna, yang mana

nantinya beberapa data penting pengguna disimpan di dalam variable session, seperti status

login, id user, nama user, dan nama group (group = kategori user). Oleh karena itu, ketika tab

baru dibuka pun kita masih bisa mengakses data kita dengan asumsi kita sudah login ke

dalam aplikasi tersebut.

Register

Register adalah bagaimana kita mendaftarkan user ke dalam database. Database mempunyai

data user yang sewaktu2 dapat dipakai untuk login user. Proses dari register hanyalah

penambahan data user ke dalam database dari form registrasi yang nanti kita buat.

Login

Login adalah proses di mana proses pengecekan user dilakukan. Pengecekan dilakukan untuk

memeriksa apakah username dan password cocok atau tidak, jika ada dalam database dan

cocok maka data akan dimasukkan ke dalam session, status login diset menjadi TRUE, dan

data session lainnya akan diisikan dengan data user yang ada di dalam database.

Logout

Logout adalah sebaliknya dari Login. Logout adalah proses penghancuran data di variable

session, yang berarti data2 di variable session dihapus. Jika data session dihapus, maka

statusnya sekarang adalah tidak login, jadi bisa disebut „keluar dari sistem‟.

OK, langsung saja kita berangkat ke CI…

Buat Table

Sebelum ke pembuatan model, controller, dan view tentu saja yang harus dilakukan pertama

kali adalah pembuatan database, dalam hal ini kita akan membuat sebuah table user yang

berisi id_user, nama_lengkap, username, password, dan group… Saya kasih contoh

sederhana seperti ini, yang mana sebetulnya masih bisa dikembangkan, misalnya

penambahan status, verifikasi email, reset password, dan sebagainya… Tapi berhubung tidak

memungkinkan dan terlalu rumit, maka saya buat contoh sederhana aja..

Buat table user dengan mengcopy syntax SQL berikut ke PhpMyAdmin kamu beserta data

sample:

CREATE TABLE `user` (

`id_user` INT NOT NULL AUTO_INCREMENT PRIMARY KEY ,

`nama_lengkap` VARCHAR( 100 ) NOT NULL ,

`username` VARCHAR( 50 ) NOT NULL ,

`password` VARCHAR( 50 ) NOT NULL ,

`group` VARCHAR( 20 ) NOT NULL

) ENGINE = INNODB;

INSERT INTO `user` (

Page 17: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

`id_user` ,

`nama_lengkap` ,

`username` ,

`password` ,

`group`

)

VALUES

(NULL , 'Cecep Yusuf', 'cheyuz', MD5('cheyuz') , 'admin'),

(NULL , 'Ayu Dwi S', 'ayue', MD5('ayue') , 'operator');

Catatan: group adalah kategori dari user tersebut, misalnya: administrator, operator,

member, dan sebagainya.

Buat Model Account

Sebelum kita membuat controller dan view untuk registrasi, login, dan logout, pertama2 kita

harus membuat modelnya terlebih dahulu.. model apakah itu? Yup, model untuk account

nya… kita buat account_model.php di direktori /application/models/

account_model.php

<?php

/**

* @author cheyuz

*/

class Account_model extends CI_Model

{

private $table = 'user'; //isi nama table user di sini

function __construct()

{

parent::__construct();

}

}

Di dalam class Account_model terdapat variable private $table, yang nantinya function2 di

bawah akan mengakses variable itu, dari table mana data didapatkan.

Setelah class dibuat, maka harus dibuat fungsi2 dalam class tersebut. Fungsi2 yg perlu kita

buat adalah function register, login, dan logout, juga ada fungsi2 tambahan lainnya.

Tambahkan function register di dalam class tersebut:

...

function register($data)

{

}

...

di dalam function register terdapat parameter $data. Parameter ini adalah berupa array yang

mana nantinya data dari form registrasi dimasukkan ke dalam database, maka di dalam

function register() ditambahkan kode berikut ini:

...

function register($data)

{

Page 18: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

$this->db->insert($this->table, $data);

}

...

Setelah function register dibuat, maka selanjutnya tambahkan function login di dalam class

tersebut:

...

function login($username, $password)

{

}

...

Di atas terlihat bahwa ada dua parameter, yaitu $username dan $password. Ini berguna buat

nanti kita cek apakah usernamenya ada atau tidak, cocok atau tidak dengan passwordnya.

Dan setelah itu isi function tersebut dengan kode di bawah ini:

...

function login($username, $password)

{

$data = $this->db

->where(array('username' => $username, 'password' =>

md5($password)))

->get($this->table);

}

...

$data adalah seleksi dari syntax SQL:

SELECT * FROM `user` WHERE `username`= $username AND `password` =

md5($password)

Kemudian hasil tersebut dicek apakah ada dan cocok username dengan passwordnya atau

tidak, ada berarti jika banyak baris lebih dari 0 (nol menyatakan bahwa tidak ada yang

terseleksi).

Nah di bawah ini cara ngeceknya memakai if…

....

if ($data->num_rows() > 0)

{

$user = $data->row();

//data hasil seleksi dimasukkan ke dalam $session

$session = array(

'logged_in' => 1,

'id_user' => $user->id_user,

'group' => $user->group,

'username' => $user->username

);

//data dari $session akhirnya dimasukkan ke dalam session

(menggunakan library CI)

$this->session->set_userdata($session);

return true;

}

else

Page 19: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

{

$this->session->set_flashdata('notification', 'Username dan

Password tidak cocok');

return false;

}

....

berikut ini adalah function login() secara lengkap:

...

function login($username, $password)

{

$data = $this->db

->where(array('username' => $username, 'password' =>

md5($password)))

->get($this->table);

//dicek

if ($data->num_rows() > 0)

{

$user = $data->row();

//data hasil seleksi dimasukkan ke dalam $session

$session = array(

'logged_in' => 1,

'id_user' => $user->id_user,

'group' => $user->group,

'username' => $user->username

);

//data dari $session akhirnya dimasukkan ke dalam session

(menggunakan library CI)

$this->session->set_userdata($session);

return true;

}

else

{

$this->session->set_flashdata('notification', 'Username dan

Password tidak cocok');

return false;

}

}

...

Nah, kemudian setelah itu dibuat function logoutnya…

Ingat bahwa logout adalah menghapus session, maka scriptnya sederhana, cukup dengan

function $this->session->sess_destroy();

...

function logout()

{

$this->session->sess_destroy();

}

...

Sehingga kode PHP lengkapnya untuk class Account_model adalah sebagai berikut:

<?php

Page 20: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

/**

* @author cheyuz

*/

class Account_model extends CI_Model

{

private $table = 'user'; //isi nama table user di sini

function __construct()

{

parent::__construct();

}

function register($data)

{

$this->db->insert($this->table, $data);

}

function login($username, $password)

{

$data = $this->db

->where(array('username' => $username, 'password' =>

md5($password)))

->get($this->table);

//dicek

if ($data->num_rows() > 0)

{

$user = $data->row();

//data hasil seleksi dimasukkan ke dalam $session

$session = array(

'logged_in' => 1,

'id_user' => $user->id_user,

'group' => $user->group,

'username' => $user->username,

'nama_lengkap' => $user->nama_lengkap,

);

//data dari $session akhirnya dimasukkan ke dalam session

(menggunakan library CI)

$this->session->set_userdata($session);

return true;

}

else

{

$this->session->set_flashdata('notification', 'Username dan

Password tidak cocok');

return false;

}

}

function logout()

{

$this->session->sess_destroy();

}

}

Page 21: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Untuk menggunakannya, caranya cukup dengan meload model tersebut, kemudian masukkan

variable post dari form login ke dalam parameter dari function login() di model

account_model…

Salah satu contoh penggunaan di controller:

...

function masuk()

{

$post = $this->input->post('login');

if($post==NULL)

{

$this->load->view('login');

}

else

{

if($this->account_model->login($post['username'],

$post['password']))

{

redirect('member');

}

else

{

redirect('member/login');

}

}

}

...

}

Kode di atas hanya contoh saja, contoh lengkapnya akan dilanjutkan pada tutorial ini juga

(part II)… cape hehe mau lanjut kerja dulu..

Pada tutorial selanjutnya saya lanjut lengkap dengan form registrasi, form login, controller:

daftar, masuk, dan keluar sistem….

coming soon ya..

~ Cheyuz

Tutorial CodeIgniter Dasar Part IV – Form Validation

Udah lama sekali saya tidak mengupdate Tutorial Codeigniter untuk dasar/basic ini…

Untuk tutorial dasar ini, kita akan melanjutkan tutorial yang dulu. Waktu dulu kita udah

sampai di tutorial dasar part III. Di Tutorial Dasar Part IV ini, kita akan belajar bagaimana

membuat sebuah validasi input pada sebuah form yang kita buat supaya pengguna harus

mengisikan setiap input form dengan aturan dan ketentuan yang berlaku supaya inputan yang

sudah dikirim (submit) adalah inputan yang benar2 sudah valid (tidak ada kesalahan inputan).

Validasi Input Form memang diperlukan untuk kebenaran nilai dari suatu data. Misalnya,

untuk input E-Mail, kita harus mengisikan format yang sesuai/valid dengan format email,

contohnya: [email protected], [email protected], [email protected], dan sebagainya.

Untuk input Nama misalnya tidak boleh dikosongkan, jika isian kosong maka data tidak akan

Page 22: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

disubmit ke server, melainkan akan munculnya laporan bahwa data terdapat kesalahan, yaitu

belum diisi.

Hampir semua input form menggunakan validasi. Untuk contoh pada tutorial ini, kita akan

membuat validasi untuk form Registrasi (Pendaftaran pada suatu situs), yang input dan

aturannya adalah sebagai berikut:

- Nama depan (wajib diisi)

- Nama belakang (optional)

- Alamat (wajib diisi)

- E-Mail (wajib diisi, harus format E-Mail)

- No Telepon (optional, harus nomor)

- Pekerjaan (optional)

- Username (wajib diisi, minimal 6 karakter)

- Password (wajib diisi, minimal 6 karakter)

- Konfirmasi Password (wajib diisi, harus sama dengan password)

Dengan menggunakan Codeigniter, Anda bisa membuat validasi form dengan mudah, karena

Codeigniter sudah menyediakan library untuk Form Validation.

Untuk mengikuti tutorial ini, diharapkan Anda sudah menghilangkan index.php yang ada di

tutorial ini: http://harian.cheyuz.com/_other/menghilangkan-index-php-di-code-igniter-untuk-

di-berbagai-server dan mengeset base_url() dengan http://localhost/webku dan

sedikitnya sudah paham semua materi yang ada di Tutorial Dasar CI Part I, Tutorial Dasar CI

Part II, dan Tutorial Dasar CI Part III.

Untuk tutorial ini, kita tidak akan fokus kepada database, tetapi kepada validasi form, jadi

saya tidak akan membuat model registrasi_model, melainkan Anda explore sendiri

bagaimana cara memasukkan data ke dalam database yang sudah dipelajari di Tutorial Dasar

Sebelumnya.

OK, kita mulai aja, langkah pertama, buatlah sebuah controller kosong registrasi.php

dengan isi file sebagai berikut:

<?php

/**

* @author cheyuz

*/

class Registrasi extends Controller

{

function __construct()

{

parent::Controller();

}

//code

}

Kemudian, langkah pertama yang harus dilakukan adalah meload helper Form dan library

form_validation yang sudah disediakan oleh Codeigniter ke dalam controller kita, caranya

tambahkan kode $this->load->helper('form') $this->load-

Page 23: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

>library('form_validation') di dalam function __construct() , jadi sekarang code di

dalam __construct menjadi seperti ini:

...

function __construct()

{

parent::Controller();

$this->load->helper('form');

$this->load->library('form_validation');

}

...

Sejauh ini Anda sudah menggunakan library Form Validation, sekarang tinggal buat

function index() di dalam controller supaya kita bisa mengakses di dalam URL dengan

bentuk seperti ini: http://localhost/webku/registrasi. Tambahkan function index() setelah

function __construct() dibuat.. jadi kode lengkapnya seperti ini:

<?php

/**

* @author cheyuz

*/

class Registrasi extends Controller

{

function __construct()

{

parent::Controller();

$this->load->helper('form');

$this->load->library('form_validation');

}

function index()

{

}

}

kemudian, buatlah view di dalam folder /system/application/views/ dengan nama:

registrasi_view.php yang isinya berupa html form sebagai berikut:

<h2>Registrasi</h2>

<?php echo form_open('registrasi') ?>

<table>

<tr>

<td>Nama depan</td>

<td><?php echo form_input('nama_depan') ?></td>

</tr>

<tr>

<td>Nama belakang</td>

<td><?php echo form_input('nama_belakang') ?></td>

</tr>

<tr>

<td>Alamat</td>

Page 24: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

<td><?php echo form_textarea('alamat') ?></td>

</tr>

<tr>

<td>E-Mail</td>

<td><?php echo form_input('email') ?></td>

</tr>

<tr>

<td>No Telepon</td>

<td><?php echo form_input('no_telepon') ?></td>

</tr>

<tr>

<td>Pekerjaan</td>

<td><?php echo form_input('pekerjaan') ?></td>

</tr>

<tr>

<td>Username</td>

<td><?php echo form_input('username') ?></td>

</tr>

<tr>

<td>Password</td>

<td><?php echo form_password('password') ?></td>

</tr>

<tr>

<td>Konfirmasi Password</td>

<td><?php echo form_password('konfirmasi_password') ?></td>

</tr>

<tr>

<td></td>

<td><?php echo form_submit('daftar','Daftar') ?></td>

</tr>

</table>

<?php echo form_close() ?>

Setelah view dibuat, baru kita tambahkan kode untuk meload view tersebut, yaitu: $this-

>load->view('registrasi'); ini kita simpan di function index().

Setelah itu, kita buat aturan untuk validation tadi, caranya yaitu dengan menambahkan array

berupa rules2 tadi dengan bentuk seperti berikut:

$rules = array(

array(

'field' => [nama input field]

'label' => [label]

'rules' => [aturan]

),

//dan seterusnya ...

);

Jadi, secara lengkap buatlah $rules tersebut sebelum view diload, lengkapnya seperti

berikut:

...

$rules= array(

array(

'field' => 'nama_depan',

'label' => 'Nama Depan',

'rules' => 'required'

Page 25: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

),

array(

'field' => 'alamat',

'label' => 'Alamat',

'rules' => 'required'

),

array(

'field' => 'email',

'label' => 'E-Mail',

'rules' => 'required|valid_email'

),

array(

'field' => 'no_telepon',

'label' => 'No Telepon',

'rules' => 'numeric'

),

array(

'field' => 'username',

'label' => 'Username',

'rules' => 'required|min_length[6]'

),

array(

'field' => 'password',

'label' => 'Password',

'rules' =>

'required|min_length[6]|matches[konfirmasi_password]'

),

array(

'field' => 'konfirmasi_password',

'label' => 'Konfirmasi Password',

'rules' => 'required'

),

);

$this->form_validation->set_rules($rules);

...

Setelah itu, ada pengecekan apakah data sudah dikirim atau belum dengan cara memakai if,

kodenya seperti berikut:

if ($this->form_validation->run() == FALSE)

{

//jika belum dikirim/belum valid, masukkan kode di sini

}

else

{

//jika sudah valid, masukkan kode INSERT di sini

}

Di atas ada pengecekan jika belum dikirim/belum valid, di dalam bagian itu pindahkan kode

$this->load->view('registrasi'); ke dalam statemen ini.

Jadi, jika kita lihat, code lengkapnya seperti ini:

function index()

{

$rules = array(

array(

'field' => 'nama_depan',

'label' => 'Nama Depan',

'rules' => 'required'

Page 26: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

),

array(

'field' => 'alamat',

'label' => 'Alamat',

'rules' => 'required'

),

array(

'field' => 'email',

'label' => 'E-Mail',

'rules' => 'required|valid_email'

),

array(

'field' => 'no_telepon',

'label' => 'No Telepon',

'rules' => 'numeric'

),

array(

'field' => 'username',

'label' => 'Username',

'rules' => 'required|min_length[6]'

),

array(

'field' => 'password',

'label' => 'Password',

'rules' =>

'required|min_length[6]|matches[konfirmasi_password]'

),

array(

'field' => 'konfirmasi_password',

'label' => 'Konfirmasi Password',

'rules' => 'required'

),

);

$this->form_validation->set_rules($rules);

if ($this->form_validation->run() == FALSE)

{

$this->load->view('registrasi');

}

else

{

echo 'Data berhasil dimasukkan';

//kode insert ke database di model--> contoh: $this-

>registrasi_model->insert();

}

}

Kode di Controller sudah selesai, kini Anda tinggal buat daftar error dari validation di view,

caranya yaitu dengan menambahkan kode di bawah sebelum tag form..

<h2>Registrasi</h2>

<?php echo validation_errors(); ?>

<?php echo form_open('registrasi') ?>

<table>

...

...

Tutorial selesai. Kini Validasi Form Anda siap digunakan, untuk mencobanya silakan

kosongkan atau salahkan isi inputan Anda, kemudian submit! Jika data sudah benar, maka

Page 27: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

muncul tulisan Data sudah dimasukkan. Jika data masih salah, maka browser akan

menampilkan form kembali dan menampilkan error yang ada dalam kesalahan inputan.

Selain itu, Anda bisa membuat rules di dalam config Anda, caranya buatlah sebuah file

bernama form_validation.php di dalam /system/application/config/ dengan isi sebuah

variable $config (HARUS $config) yg isinya adalah array rules yang sudah kita buat tadi.

form_validation.php

<?php

$config = array(

array(

'field' => 'nama_depan',

'label' => 'Nama Depan',

'rules' => 'required'

),

array(

'field' => 'alamat',

'label' => 'Alamat',

'rules' => 'required'

),

...

/* dan seterusnya sama seperti tadi */

);

Dan hapus kode $this->form_validation->set_rules($rules); di controller (jika memakai

config itu). Dengan demikian, code di Controller akan lebih sedikit dari sebelumnya.

Tutorial selesai,

Selamat mencoba!

- Cheyuz

Menggunakan Pola HMVC di dalam Codeigniter

HMVC singkatan dari Hierarchical-Model-View-Controller, yang artinya pola MVC tetapi

berupa Hirarki.

Hampir sama dengan MVC, hanya saja di sini MVC tersebut disimpan di dalam banyak

modul, jadi setiap modul terdapat Model, View, dan Controller.

Nah, selain framework lain seperti Kohana, Zend, dan lain-lain, kita juga dapat menerapkan

pola seperti ini di dalam Framework Codeigniter, caranya yaitu dengan menggunakan

Modular Extensions, yang dapat Anda load di sini

Instalasi

1. Download modular extensions CI di sini.

2. Di dalamnya, terdapat 3 buah file, yaitu:

Page 28: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

o MY_Router.php o Modules.php o Controller.php

3. Simpan ketiga file itu di dalam folder library di CI Anda, yaitu /system/application/libraries/

4. Buatlah folder modules di dalam /system/application, sehingga terdapat folder

baru dengan path: /system/application/modules

Setelah diinstall, berikut adalah cara penggunaan modular extensions.

Cara Menggunakan

Controller disimpan di dalam folder modules/nama_controller. Jadi, buatlah folder baru

sebagai nama modul di dalam modules, misalnya bukutamu. Kemudian, buatlah folder

baru bernama controllers dan simpan di dalam folder

/system/application/modules/bukutamu/.

Buatlah nama controller yang akan Anda buat, misalnya bukutamu.php dan simpan di dalam

folder controllers yang ada di dalam folder bukutamu.

Kita tidak akan menggunakan folder controllers bawaan dari CI yang ada di folder

/system/application/controllers, tetapi kita menggunakan controllers yg ada di dalam

masing-masing modul yang ada di dalam folder modules, untuk kasus ini, controller bernama

bukutamu.php disimpan di dalam path: /system/application/modules/bukutamu/controllers/

Begitu juga untuk model dan view, bahkan untuk modul yg berbeda, Anda simpan semua file

di dalam masing2 folder dengan nama modul Anda, dan disimpan di dalam folder

modules…. sehingga setiap modul mempunyai MVC (Model, View, dan Controller)

Contoh

Untuk contoh, kita bisa ambil studi kasus untuk controller User.

Controller: user.php

<?php

class User extends Controller

{

function __construct()

{

parent::Controller();

}

function index()

{

$this->load->view('user/user_view');

}

// ...

//............. Kode program Anda

// ...

Page 29: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

}

?>

Controller user.php disimpan di: /system/application/modules/user/controllers/user.php

Model: user_model.php

<?php

class User_model extends Model

{

function __construct()

{

parent::Model();

}

// ...

//............. Kode program Anda

// ...

}

?>

Model user_model.php disimpan di: /system/application/modules/user/models/user_model.php

View: user_view.php

Ini adalah view untuk user

View user_view.php harus disimpan di: /system/application/modules/user/views/user_view.php

Catatan:

Untuk penamaan file model dan view, tidak harus user_model.php atau user_view.php, itu

sesuai dengan style programming Anda, Anda dapat juga menggunakan nama ini misalnya

model: m_user.php dengan view: index.php. Itu tergantung style coding Anda

Berikut ini contoh struktur path dengan menggunakan modules:

/system/application/modules/user/controllers/user.php

/system/application/modules/user/models/user_model.php

/system/application/modules/user/views/user_view.php

/system/application/modules/content/controllers/content.php

/system/application/modules/content/models/content_model.php

/system/application/modules/content/views/content_view.php

/system/application/modules/bukutamu/controllers/bukutamu.php

/system/application/modules/bukutamu/models/bukutamu_model.php

/system/application/modules/bukutamu/views/bukutamu_view.php

dst…..

Page 30: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Catatan:

Untuk Model, Anda direkomendasikan menyimpannya di luar modular, kenapa? karena

pengalaman saya, 1 model itu bisa dipake beberapa modul, jadi untuk memudahkan

pencarian, model mending disimpan di struktur default CI, yaitu /system/application/models

Jika model berada di luar module, maka strukturnya adalah sperti berikut:

Apa Kelebihan Menggunakan Pola HMVC?

Kelebihan dari HMVC yaitu program menjadi modular, yang artinya programmer dapat

mengerjakan masing2 module tanpa mengganggu direktori yang sedang orang lain kerjakan.

Kedua, jika misalnya kita ingin menggabungkan hasil kerjaan kita dengan orang lain maka

sangat mudah, karena kita tinggal mengkopi modul kita ke direktori modules di komputer

master, sehingga dengan cara seperti ini kita tidak kesulitan dalam menangani konflik file

yang sedang sama-sama diedit (misalnya mengedit folder controller secara bersamaan).

Banyak kasus yang dapat dipermudah dengan menggunakan HMVC…

Salam sukses..

go Developer Indonesia!

- Cheyuz

Menggunakan Pagination di Codeigniter

Kali ini, saya akan membuat tutorial tentang Pagination di dalam framework Codeigniter.

Pagination adalah library yang sepele namun sangat2 penting tentunya buat Anda yang suka

Page 31: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

membuat aplikasi web/website dengan data yang sangat banyak, karena pagination

memungkinkan Anda untuk menyeleksi dan menampilkan data hanya sebagian data tertentu

per halamannya.

Library Pagination secara default sudah ada di dalam framework Codeigniter, dan 100%

Customize, bisa diubah tampilannya sesuai yang kita inginkan.

OK, silakan ikuti tutorialnya…

Kita buat contoh kasus terlebih dahulu, kasus yang tentunya memerlukan pagination. Yup,

BUKU TAMU! Buku tamu adalah fitur untuk pengunjung yang akan meninggalkan pesan di

website. Kalo pengunjungnya ada 1000 orang dan kita menampilkannya 1000 baris juga kan

ga mungkin, maka dari itu kita harus memakai pagination…

Untuk mengikuti tutorial ini, Anda harus sudah meload library database terlebih dahulu di /system/application/config/autoload.php

Silakan copy SQL berikut untuk membuat table bukutamu dan memasukkan datanya:

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `bukutamu` (

`id` INT(11) NOT NULL AUTO_INCREMENT,

`nama` VARCHAR(100) NOT NULL,

`email` VARCHAR(100) NOT NULL,

`pesan` text NOT NULL,

`created` TIMESTAMP NOT NULL DEFAULT CURRENT_TIMESTAMP,

PRIMARY KEY (`id`)

) ENGINE=MyISAM DEFAULT CHARSET=latin1 AUTO_INCREMENT=10 ;

--

-- Dumping data for table `bukutamu`

--

INSERT INTO `bukutamu` (`id`, `nama`, `email`, `pesan`, `created`) VALUES

(1, 'Albert Einstein', '[email protected]', 'Konten yang sangat menarik

dan membantu saya dalam pemrograman web.. ;)', '2010-10-23 09:06:12'),

(2, 'Sabrina', '[email protected]', 'Like this, web yang sangat membantu

saya.. :)', '2010-10-23 20:58:01'),

(3, 'zakky', '[email protected]', 'keren bos.. webnya sangat membantu.. ',

'2010-10-23 21:22:37'),

(4, 'Bernand Simamora', '[email protected]', 'Web Tutorial yang sangat

bagus, nilai 100 dari saya.. Silakan kembangkan lebih jauh bakat Anda dalam

pemrograman Web ;)', '2010-10-24 08:16:47'),

(5, 'Robert Dawn', '[email protected]', 'That''s good man!', '2010-10-24

08:16:47'),

(6, 'Rizal Juned', '[email protected]', 'bisaan euy, ajarkeun lah.... keren2

wae blogna mah... :D', '2010-10-24 08:18:05'),

(7, 'Andi Maulana', '[email protected]', 'Good luck!', '2010-10-24

08:18:05'),

(8, 'Pak Lurah', '[email protected]', 'Tutorialnya tambahin lagi dunk

gan... :)', '2010-10-24 08:20:59'),

(9, 'Luna Apridola', '[email protected]', 'bagus bgt tutorialnya!!!

thankzz', '2010-10-24 08:20:59');

Setelah table dan data terbentuk, maka sekarang tinggal dibuat modelnya di CI…

/system/application/models/bukutamu_model.php

Page 32: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

<?php

/**

* Description of bukutamu_model

*

* @author cheyuz

*/

class Bukutamu_Model extends Model

{

function __construct()

{

parent::Model();

}

function get($limit = array())

{

if ($limit == NULL)

return $this->db->get('bukutamu')->result();

else

return $this->db->limit($limit['perpage'], $limit['offset'])-

>get('bukutamu')->result();

}

}

?>

Function get() yang ada dalam model tersebut adalah untuk mengambil semua data yang

ada di table bukutamu, dengan parameter $limit yang nantinya akan kita pergunakan untuk

pagination. Jika $limit tidak diisi, maka data akan ditampilkan semuanya.

OK, setelah model sudah dibuat, maka langkah selanjutnya adalah membuat Controller.

/system/application/controllers/bukutamu.php

<?php

/**

* Description of bukutamu

*

* @author cheyuz

*/

class BukuTamu extends Controller

{

function __construct()

{

parent::Controller();

$this->load->helper('url'); //load helper URL untuk memanggil

function base_url()

$this->load->model('bukutamu_model');

}

function index($offset = 1)

{

//tentukan jumlah data per halaman

$perpage = 3;

Page 33: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

//load library pagination

$this->load->library('pagination');

//untuk konfigurasi pagination

$config = array(

'base_url' => base_url() . 'bukutamu/index/',

'total_rows' => count($this->bukutamu_model->get()),

'per_page' => $perpage,

);

//inisialisasi pagination dn config di atas

$this->pagination->initialize($config);

$data['bukutamu'] = $this->bukutamu_model->get(array('perpage' =>

$perpage, 'offset' => $offset));

//tampilkan data

$this->load->view('bukutamu_view', $data);

}

}

?>

Untuk memanggil function base_url(), Anda harus meload terlebih dahulu URL Helper (di

atas sudah diload di constructor). Base_url() adalah function untuk mengambil string web

root kita, misalnya http://localhost/webku.

OK, untuk konfigurasi Pagination akan saya jelaskan satu2:

1. base_url: adalah url di mana action untuk memanggil bukutamu ini, karena di sini

code terdapat di function index, maka base_url untuk pagination adalah: base_url().'bukutamu/index/'

2. total_rows: adalah total data, yaitu semua data buku tamu yang diambil dari function

get() di bukutamu_model

3. per_page: adalah jumlah data perhalaman, kita set menjadi 3

Banyak sekali konfigurasi yang dapat kita atur di library pagination, dan konfigurasi

itu sendiri bisa disimpan di folder /system/config/pagination.php, jadi Anda

tidak usah mengeset konfigurasi lagi di setiap Controller.

Parameter $offset sangat diperlukan karena untuk menentukan limit dan offset untuk

menampilkan isi data di setiap halaman

Sekarang kita buat view dengan nama bukutamu_view.php.

/system/application/views/bukutamu_views.php

<?php foreach ($bukutamu as $bt): ?>

<div>

<div><b><?php echo $bt->nama ?></b></div>

<span><?php echo $bt->email ?></span>

<p><?php echo $bt->pesan ?></p>

</div>

<hr />

<?php endforeach; ?>

Page 34: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Silakan jalankan aplikasi Anda di browser…

udah?

“lho, lho, data kok cuman tampil 3?”

Iya, emang seperti itu, hanya saja kita belum menampilkan link paginationnya. Untuk

menampilkannya, tambahkan kode php berikut ini:

<?php echo $this->pagination->create_links(); ?>

jadi kode di view lengkapnya seperti ini:

<?php foreach ($bukutamu as $bt): ?>

<div>

<div><b><?php echo $bt->nama ?></b></div>

<span><?php echo $bt->email ?></span>

<p><?php echo $bt->pesan ?></p>

</div>

<hr />

<?php endforeach; ?>

<?php echo $this->pagination->create_links(); ?>

Silakan jalankan browser Anda…

Jika Anda mengikuti tutorial dengan benar, Anda akan melihat link Pagination di bawah

daftar bukutamu..

Untuk memanipulasi tampilan pagination, silakan ikuti cara saya berikut:

Buatlah file pagination.php di dalam direktori /system/application/config, kemudian

tambahkan baris konfigurasi berikut:

<?php

$config['full_tag_open'] = '<div class="pagination">';

$config['full_tag_close'] = '</div>';

$config['next_link'] = 'Lanjut &raquo;';

$config['prev_link'] = '&laquo; Kembali';

$config['num_tag_open'] = '<div class="digit">';

$config['num_tag_close'] = '</div>';

$config['cur_tag_open'] = '<div class="digit current">';

$config['cur_tag_close'] = '</div>';

$config['num_links'] = 1;

$config['last_link'] = '<b>Terakhir &rsaquo;</b>';

$config['first_link'] = '<b>&lsaquo; Pertama</b>';

?>

Kemudian tambahkan CSS berikut:

/**

@author Cheyuz

**/

.pagination{background: #eee; margin: 5px; padding: 10px;}

.pagination .digit{padding: 0 10px 0 10px; display: inline;}

.pagination .digit:hover, .pagination .current{padding: 2px 10px 2px 10px;

background: #fff; font-weight: 900; -moz-border-radius:5px}

maka tampilannya akan berubah menjadi seperti berikut:

Page 35: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

1

2

3

4

Lanjut » Terakhir ›

Selamat mencoba!

Go Web Developer Indonesia!!!

Multiple Input Form dengan Menggunakan Codeigniter

Akhirnya aku bisa update blog ini lagi, hehe… mungkin temen2 udah ga sabar untuk menanti

tutorial2 komputer yang baru di blog ini, khususnya tutorial Codeigniter.

Untuk kali ini, Cheyuz akan membuat tutorial Codeigniter untuk membuat Multiple Input

Form. Apa itu Multiple Input Form? Multiple Input Form adalah suatu bentuk form di mana

kita akan menginputkan banyak data ke dalam database melalui form secara sekaligus. Jadi

kita tidak menginputkan data satu persatu.

Form Input Mahasiswa

NIM: 0700335

Nama: Cecep Yusuf

Alamat: Cianjur

Jika kita memakai cara yang di atas, maka kita harus menginputkan mahasiswa satu persatu.

Bayangkan gimana kalo kita ingin menginputkan 50 data? Tentu kita harus mengisi form

sebanyak 50 kali bukan?

Coba lihat form berikut ini:

Form Input Mahasiswa

NIM Nama Alamat

0700335

Cecep Yusuf

Cianjur

0900634

Sabrina

Cianjur

Coba Anda lihat, apa bedanya cara pertama dengan cara kedua? keliatan kan? Nah, jadi

bedanya apabila kita memakai cara kedua, kita dapat menginput beberapa siswa sekaligus.

Di sini kita akan membuat 3 bagian modul, yaitu:

Page 36: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

1. Form untuk mengisi berapa data yang akan dimasukkan

2. Form untuk pengisian form multiple

3. Daftar data yang telah dimasukkan

Catatan:

Diasumsikan base_url() untuk tutorial ini adalah http://localhost/webku

dan index.php telah dihilangkan..

tutorial untuk menghilangkan index.php ada di sini

Pertama2 buat dulu database sebagai berikut:

CREATE TABLE IF NOT EXISTS mahasiswa (

id int(5) NOT NULL AUTO_INCREMENT,

`nim` varchar(20) NOT NULL,

`nama` varchar(100) NOT NULL,

`alamat` text NOT NULL,

PRIMARY KEY (id)

) ENGINE=MyISAM DEFAULT CHARSET=latin1 AUTO_INCREMENT=3 ;

Jangan lupa cek koneksi ke database apakah sudah benar atau belum..

konfigurasi untuk koneksi database ada di /system/application/config/database.php.

Buatlah sebuah controller data_mahasiswa.php (atau Anda bisa melanjutkan tutorial dari

Tutorial Dasar Part I untuk membuat controller data_mahasiswa.php dan melanjutkannya).

Di controller tersebut, tambahkan function untuk membuat tampilan multiple input form:

<?php

class Data_mahasiswa extends Controller {

...

function add_multiple() {

$this->load->view('add_multiple');

}

}

?>

Setelah kamu bikin controller di atas, kamu tinggal bikin „view‟ untuk tampilan formnya,

dengan cara membuat file add_multiple.php di folder /system/application/view

Isikan code HTML berikut di file tersebut:

<h2>Multiple Form Input Mahasiswa</h2>

<form action="" method="post">

Banyak mahasiswa yang ingin dimasukkan:

<input name="banyak_data" size="3" /> orang<br />

<input type="submit" value="Lanjut" />

</form>

Maka hasilnya seperti berikut:

Multiple Form Input Mahasiswa

Page 37: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Banyak mahasiswa yang ingin dimasukkan:

orang

Kemudian tambahkan code berikut untuk function add_multiple() file controller

data_mahasiswa.php tadi, menjadi seperti berikut:

<?php

class Data_mahasiswa extends Controller {

...

//ADD MULTIPLE

function add_multiple() {

if($_POST==NULL) {

$this->load->view('add_multiple');

}else{

redirect('data_mahasiswa/add_multiple_post/'.$_POST['banyak_data']);

}

}

}

?>

Maksud dari function di atas adalah meload view add_multiple.php yang berisi halaman

input banyak data mahasiswa yang dimasukkan.. kemudian ketika disubmit (POST) maka

akan di-redirect/alihkan ke function add_multiple_post() dengan parameter banyaknya

data yg dimasukkan ($_POST['banyak_data']) yang akan kita buat nanti… yaitu halaman

munculnya multiple form.

Tambahkan function berikut di bawah function add_multiple():

class Data_mahasiswa extends Controller {

...

function add_multiple_post($banyak_data=0) {

$data['banyak_data'] = $banyak_data;

$this->load->view('add_multiple_form',$data);

}

}

Kemudian, buatlah tampilan multiple form input seperti gambar table di atas.

Berikut ini adalah kode HTML dari add_multiple_form.php, simpan di

/system/application/views:

<h2>Multiple Form Input Mahasiswa</h2>

<form action="" method="post">

<table>

<tr>

<td>NIM</td>

<td>Nama</td>

<td>Alamat</td>

</tr>

<?php for($i=1;$i<=$banyak_data;$i++): ?>

<tr>

<td><input name="data[<?php echo $i ?>][nim]" /></td>

Page 38: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

<td><input name="data[<?php echo $i ?>][nama]" /></td>

<td><input name="data[<?php echo $i ?>][alamat]" /></td>

</tr>

<?php endfor ?>

</table>

<input type="submit" value="simpan" />

</form>

http://localhost/webku/data_mahasiswa/add_multiple_post/3

Multiple Form Input Mahasiswa

No NIM Nama Alamat

1

2

3

http://localhost/webku/data_mahasiswa/add_multiple_post/5

Multiple Form Input Mahasiswa

No NIM Nama Alamat

1

2

3

4

5

Kemudian, tambahkan „if‟ dan „foreach‟ di function add_multiple_post tadi, fungsinya

adalah untuk mengetahui apakah form udah disubmit atau belum… jadi kode PHP

lengkapnya sbb:

<?php

class Data_mahasiswa extends Controller {

...

function add_multiple_post($banyak_data=0) {

if($_POST==NULL) {

$data['banyak_data'] = $banyak_data;

$this->load->view('add_multiple_form',$data);

}else {

foreach($_POST['data'] as $d){

$this->db->insert('mahasiswa',$d);

}

redirect('data_mahasiswa/lihat_data');

}

}

}

?>

Page 39: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

OK, aku jelasin ya…

untuk function add_multiple_post():

1. Data dicek dulu apakah sudah disubmit ato belum ($_POST==NULL), kalo belum,

load view add_multiple_form.php dengan variable $banyak_data yang diambil dari

parameter berdasarkan data yg dimasukkan sebelumnya (di function

add_multiple(), yaitu $_POST['banyak_data'])

2. Kalo datanya udah disubmit, maka lakukan insert data yang berulang sebanyak

elemen dari $_POST['data'] (berdasarkan $banyak_data) ke dalam table ‘mahasiswa’

dengan data dari $_POST['data'] (input-an dari multiple form)

3. Kemudian redirect/alihkan ke function lihat_data untuk menampilkan seluruh data

mahasiswa yang akan kita buat setelah ini.

Nah, sekarang kita tinggal bikin daftar data „mahasiswa‟ yang sudah dimasukkan.. Caranya,

buat file list_mahasiswa.php di /system/application/views/ dengan isi sebagai

berikut:

list_mahasiswa.php:

<h2>Daftar Mahasiswa</h2>

<table>

<tr>

<th>No</th>

<th>NIM</th>

<th>Nama</th>

<th>Alamat</th>

</tr>

<?php $i = 0 ?>

<?php foreach($mahasiswa as $m): ?>

<tr>

<td><?php echo $i++ ?></td>

<td><?php echo $m->nim ?></td>

<td><?php echo $m->nama ?></td>

<td><?php echo $m->alamat ?></td>

</tr>

<?php endforeach ?>

</table>

<?php echo anchor('data_mahasiswa/add_multiple','Tambah Data') ?>

Lalu buat function-nya di Controller data_mahasiswa.php:

<?php

class Data_mahasiswa extends Controller {

...

function lihat_data(){

$data['mahasiswa'] = $this->db->get('mahasiswa')->result();

$this->load->view('list_mahasiswa',$data);

}

}

?>

Selesai.

Page 40: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Berikut ini adalah source code lengkapnya:

/system/application/controllers/data_mahasiswa.php

class Data_mahasiswa extends Controller {

//...

//... function2 yg ada di tutorial sebelumnya

//...

//ADD MULTIPLE

function add_multiple() {

if($_POST==NULL) {

$this->load->view('add_multiple');

}else {

redirect('data_mahasiswa/add_multiple_post/'.$_POST['banyak_data']);

}

}

function add_multiple_post($banyak_data=0) {

if($_POST==NULL) {

$data['banyak_data'] = $banyak_data;

$this->load->view('add_multiple_form',$data);

}else {

foreach($_POST['data'] as $d){

$this->db->insert('mahasiswa',$d);

}

redirect('data_mahasiswa/lihat_data');

}

}

function lihat_data(){

$data['mahasiswa'] = $this->db->get('mahasiswa')->result();

$this->load->view('list_mahasiswa',$data);

}

}

/system/application/views/add_multiple.php

<h2>Multiple Form Input Mahasiswa</h2>

<form action="" method="post">

Banyak mahasiswa yang ingin dimasukkan:

<input name="banyak_data" size="3" /> orang<br />

<input type="submit" value="Lanjut" />

</form>

/system/application/views/add_multiple_form.php

<h2>Multiple Form Input Mahasiswa</h2>

<form action="" method="post">

<table>

<tr>

<td>No</td>

<td>NIM</td>

<td>Nama</td>

<td>Alamat</td>

</tr>

<?php for($i=1;$i<=$banyak_data;$i++): ?>

<tr>

<td><?php echo $i ?></td>

<td><input name="data[<?php echo $i ?>][nim]" /></td>

Page 41: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

<td><input name="data[<?php echo $i ?>][nama]" /></td>

<td><input name="data[<?php echo $i ?>][alamat]" /></td>

</tr>

<?php endfor ?>

</table>

<input type="submit" value="simpan" />

</form>

/system/application/views/list_mahasiswa.php

<h2>Daftar Mahasiswa</h2>

<table>

<tr>

<th>No</th>

<th>NIM</th>

<th>Nama</th>

<th>Alamat</th>

</tr>

<?php $i = 0 ?>

<?php foreach($mahasiswa as $m): ?>

<tr>

<td><?php echo $i++ ?></td>

<td><?php echo $m->nim ?></td>

<td><?php echo $m->nama ?></td>

<td><?php echo $m->alamat ?></td>

</tr>

<?php endforeach ?>

</table>

<?php echo anchor('data_mahasiswa/add_multiple','Tambah Data') ?>

Untuk contoh file nya klik link Download yang ada di bawah ini..

DOWNLOAD

Tutorial CodeIgniter Dasar Part I

Udah lama aku ga ngupdate blog ini… yaa sekitar 3 minggu lah ya.. Mulai sekarang aku mau

mulai update lagi ini blog, dan pengennya sih blog ini up to date sehari sekali ato ya

minimalnya seminggu sekali lah ya…

OK, tutorial kali ini adalah tutorial CodeIgniter dasar, sangat dasar.. jadi di sini akan

dijelaskan tentang bagaimana cara konfigurasi nama situs, kemudian konfigurasi database,

konfigurasi library, autoload, dan sebagainya… mudah2an temen2 mengikuti tutorial ini

dengan sebaik-baiknya, soalnya kalo kita ga mulai dari dasar/basic nantinya susah… kita bisa

aja bikin aplikasi oleh CodeIgniter dengan meniru contoh, tetapi kita tidak faham, hanya

mengikuti… bahayanya adalah gimana klo client minta ini itu dan itu misalnya tidak ada

dalam contoh? klo kita ga faham kita pasti ga bisa meneruskan aplikasi kita alias BUNTU..

Instalasi

Page 42: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

OK, kita mulai aja… kita di sini memakai XAMPP pertama-tama, extract file codeigniter.rar

ke C:\xampp\htdocs, file bisa didownload di sini. Misalnya kita namakan nama folder root

(nama situs) kita adalah webku.

Konfigurasi

Kemudian, hal yang pertama harus dilakukan adalah konfigurasi awal, yaitu base_url,

base_url adalah nama root situs kita… caranya edit file

/webku/system/application/config/config.php, ubah $config['base_url'] =

“http://example.com/“ menjadi:

$config['base_url'] = "http://localhost/webku/";

kemudian hilangkan index.php di $config['index_page'] sehingga menjadi:

$config['index_page'] = "";

Langkah kedua adalah konfigurasi routes, yaitu controller default apakah yang ingin

diload…? jadi di sini adalah konfigurasi untuk controller „home‟, sehingga ketika kita

mengetikkan url http://localhost/webku maka yang dipanggil adalah controller yang sudah

dikonfigurasi di routes ini.. Cara konfigurasinya yaitu dengan mengedit file

/webku/system/application/config/routes.php, dan di bagian $route['default_controller']

isi dengan „home‟ sehingga seperti ini:

$route['default_controller'] = "home";

kita akan membuat supaya ketika kita menuju url http://localhost/webku maka controller

yang akan dijalankan adalah controller home .

Kemudian setelah itu adalah konfigurasi Databasenya… ada di file

/webku/system/application/config/database.php, Di situ terlihat konfigurasi-konfigurasi

seperti host, username, password, nama db, dsb.. silakan diisi seperti berikut:

$db['default']['hostname'] = "localhost";

$db['default']['username'] = "root";

$db['default']['password'] = "";

$db['default']['database'] = "blog"; //nama database

$db['default']['dbdriver'] = "mysql";

$db['default']['dbprefix'] = "";

$db['default']['pconnect'] = TRUE;

$db['default']['db_debug'] = TRUE;

$db['default']['cache_on'] = FALSE;

$db['default']['cachedir'] = "";

$db['default']['char_set'] = "utf8";

$db['default']['dbcollat'] = "utf8_general_ci";

Kemudian konfigurasi selanjutnya adalah konfigurasi untuk autoload, jadi ketika situs

dibuka, library/helper/model/dsb apakah yang akan selalu diload.. file ada di

/webku/system/application/config/autoload.php, tambahkan database di bagian

$autoload['libraries'] menjadi seperti ini:

$autoload['libraries'] = array('database');

Page 43: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Kemudian yang terakhir adalah penambahan .htaccess supaya kita tidak perlu mengetikkan

index.php di URL kita, cara untuk menghilangkan index.php (menggunakan .htaccess) ada

di sini.

Contoh Aplikasi Database Sederhana

Buatlah sebuah database bernama blog, kemudian copy SQL berikut:

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `buku_tamu` (

`id` INT(11) NOT NULL AUTO_INCREMENT,

`nama` VARCHAR(100) NOT NULL,

`email` VARCHAR(20) NOT NULL,

`situs` VARCHAR(100) NOT NULL,

`komentar` text NOT NULL,

PRIMARY KEY (`id`)

) ENGINE=MyISAM DEFAULT CHARSET=latin1 AUTO_INCREMENT=3 ;

INSERT INTO `buku_tamu` (`id`, `nama`, `email`, `situs`, `komentar`) VALUES

(1, 'Cecep Yusuf', '[email protected]', 'http://www.cheyuz.com', 'Ini

adalah komentar pertama'),

(2, 'Deddy Mizwar', '[email protected]', 'http://www.facebook.com', 'Ini

adalah komentar kedua');

Kita buat sebuah contoh di mana kita akan menampilkan isi dari database di atas..

Pertama-tama, buatlah model terlebih dahulu di /webku/system/application/model/ dengan

nama file buku_tamu.php yang berisi code sebagai berikut:

<?php

class Buku_tamu extends Model{

function selectAll()

{

return $this->db->get('buku_tamu')->result();

}

}

?>

Di dalam folder /webku/system/application/controller/ bikin sebuah file bernama

home.php untuk membuat class controller yang bernama Home… isi dari home.php adalah:

<?php

class Home extends Controller{

function __construct()

{

parent::Controller();

$this->load->model('buku_tamu');

}

function index()

{

$data['title'] = 'Ini adalah aplikasi sederhana';

//memanggil function selectAll di model buku_tamu, dimasukkan ke

$data['buku_tamu']

$data['buku_tamu'] = $this->buku_tamu->selectAll();

//meload view bernama home_view.php dengan data variable adalah $data

$this->load->view('home_view', $data);

Page 44: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

}

}

?>;

Nah, kemudian kita buat file home_view.php di folder /webku/system/application/view/

dengan isi sebagai berikut:

<h2><?php echo $title ?></h2>

<table border="1" cellpadding="5" cellspacing="0">

<tr>

<td>No</td>

<td>Nama</td>

<td>Email</td>

<td>Situs</td>

<td>Komentar</td>

</tr>

<?php $i = 0 ?>

<?php foreach ($buku_tamu as $bt): ?>

<tr>

<td><?php echo $i++ ?></td>

<td><?php echo $bt->nama ?></td>

<td><?php echo $bt->email ?></td>

<td><?php echo $bt->situs ?></td>

<td><?php echo $bt->komentar ?></td>

</tr>

<?php endforeach ?>

</table>

Silakan dibuka di browser url berikut: http://localhost/webku

Hasilnya adalah sebagai berikut:

Ini adalah aplikasi sederhana

No Nama Email Situs Komentar

1 Cecep Yusuf [email protected] http://www.cheyuz.com Ini adalah komentar pertama

2 Deddy Mizwar [email protected] http://www.cheyuz.com Ini adalah komentar kedua

Tutorial CodeIgniter Dasar Part II – CRUD chapter 1

Di tutorial yang kedua ini, kita akan bahas bagaimana cara membuat CRUD dengan

menggunakan CI…. kenapa kita harus belajar membuat aplikasi CRUD? soalnya ini

Page 45: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

merupakan dasar kita untuk ke depannya.. untuk membuat aplikasi yang kompleks,

sebenarnya kita hanya mengelola dan mengolah database, meliputi membuat database

(Create), membaca (Read), mengubah (Update), menghapus (Delete), ato disingkat menjadi

CRUD.

Adapun di sini kita akan belajar membuat model untuk data yang akan diolah, view untuk

membuat interface, dan controller untuk mengolah model dan ngeload view..

OK, pertama-tama, kita buat sebuah database bernama tutorial_ci, dan buatlah sebuah table

bernama mahasiswa (kenapa selalu „mahasiswa‟? ga punya contoh lain ), isinya ada id,

nim, nama, alamat.. OK segitu saja.. kamu tinggal copy SQL berikut:

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `mahasiswa` (

`id` INT(5) NOT NULL AUTO_INCREMENT,

`nim` VARCHAR(20) NOT NULL,

`nama` VARCHAR(100) NOT NULL,

`alamat` text NOT NULL,

PRIMARY KEY (`id`)

) ENGINE=MyISAM DEFAULT CHARSET=latin1 AUTO_INCREMENT=1 ;

Jadi kita membuat tabel kosong bernama „mahasiswa‟ dengan field seperti di atas…

Diharapkan kamu yang mengikuti tutorial ini udah pernah mengikuti tutorial sebelumnya.. kenapa?

karena konfigurasinya kita menggunakan konfigurasi di tutorial dasar part I, bisa klik di sini

Seperti pada tutorial dasar part I, webroot kita ini diasumsikan bernama “webku”, dan

konfigurasinya diasumsikan sama, oleh karena itu silahkan baca tutorial dasar part I terlebih dahulu.

1. Menampilkan semua data

OK, langkah pertama adalah membuat sebuah model….

Buatlah sebuah file mahasiswa_model.php di /system/application/models dengan isi

adalah barisan kode seperti berikut:

<?php

/**

* @author Cecep Yusuf

*/

class Mahasiswa_model extends Model {

}

?>

Sejauh ini, kita sudah membuat sebuah model untuk mahasiswa, yang nantinya mempunyai

banyak fungsi untuk mengolah table „mahasiswa‟…

Di bawah ini, kita akan menambahkan function selectAll(), yang mana berfungsi untuk

menyeleksi semua field di table mahasiswa (select * from mahasiswa), jadi code tadi

setelah ditambahkan menjadi seperti berikut:

<?php

Page 46: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

/**

* @author Cecep Yusuf

*/

class Mahasiswa_model extends Model {

function selectAll(){

return $this->db->get('mahasiswa')->result();

}

}

?>

Nah, sejauh ini kita sudah bikin function selectAll() yang berfungsi untuk memilih semua

field dari table mahasiswa.

Setelah itu, model akan diolah oleh controller, jadi sekarang kita buat sebuah controller yang

berfungsi untuk memanipulasi objek mahasiswa_model…

OK, buatlah sebuah controller bernama data_mahasiswa.php di

/system/application/controllers dengan isi file sebagai berikut:

<?php

/**

* @author Cecep Yusuf

*/

class Data_mahasiswa extends Controller {

function __construct() {

parent::Controller();

}

}

?>

function __construct() adalah sebagai konstruktor… berbagai perintah yang ada di dalam

fungsi ini akan selalu dipanggil di saat objek Data_mahasiswa dibuat… jadi berbagai fungsi

untuk meload library, model, helper, dan sebagainya, kita tinggal masukkan di function ini

supaya tidak diketik ulang di setiap fungsi….

Karena kita akan meload model mahasiswa_model setiap kali dibuat controller, maka kita

load modelnya di bagian __construct() di dalam controller Data_mahasiswa. Jadi kode

lengkapnya seperti berikut:

<?php

/**

* @author Cecep Yusuf

*/

class Data_mahasiswa extends Controller {

function __construct() {

parent::Controller();

$this->load->model('mahasiswa_model');

}

}

?>

Page 47: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Kemudian, kita buat function index() sebagai penampil semua data yang ada di table

mahasiswa, jadi URLnya akan berbentuk

http://localhost/webku/data_mahasiswa/index ATAU

http://localhost/webku/data_mahasiswa (Index tidak perlu dituliskan)

<?php

/**

* @author Cecep Yusuf

*/

class Data_mahasiswa extends Controller {

function __construct() {

parent::Controller();

$this->load->model('mahasiswa_model');

}

function index(){

$data['mahasiswa'] = $this->mahasiswa_model->selectAll();

$this->load->view('data_mahasiswa_view', $data);

}

}

?>

Di dalam function index() di atas, kita lihat ada script seperti ini: $data['mahasiswa'] = $this->mahasiswa_model->selectAll();

kode tersebut berarti data hasil keluaran dari function selectAll() di model

mahasiswa_model berupa array dan disimpan di dalam array $data['mahasiswa'], yang

nantinya data tersebut bisa diakses di view..

Kemudian kita lihat lagi, ada script berikut: $this->load->view('data_mahasiswa_view');

function view() dalam objek „load‟ adalah untuk meload view yang sudah kita buat di

/system/application/views, dengan mengeset variable hasil ekstrak dari variable $data,

sehingga nanti bisa diakses dari view..

OK, kita buat view-nya dengan nama file data_mahasiswa_view.php di

/system/application/views dengan isi sebagai berikut ini:

<h1>Data Mahasiswa</h1>

<table>

<thead>

<tr>

<th>No</th>

<th>NIM</th>

<th>Nama</th>

<th>Alamat</th>

<th>Aksi</th>

</tr>

</thead>

<tbody>

<?php $i = 1 ?>

<?php foreach($mahasiswa as $m): ?>

<tr>

<td><?php echo $i++ ?></td>

<td><?php echo $m->nim ?></td>

<td><?php echo $m->nama ?></td>

<td><?php echo $m->alamat ?></td>

<td></td>

</tr>

Page 48: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

<?php endforeach ?>

</tbody>

</table>

Sekarang, coba buka alamat di browser: http://localhost/webku/data_mahasiswa, keluar apa?

table kan? dengan data KOSONG….

OK, sekarang kita lanjut ke sesi yg kedua.. yaitu MENAMBAHKAN DATA…

2. Menambahkan data

Kita akan membuat tampilan seperti berikut:

Data Mahasiswa

No NIM Nama Alamat Aksi

1 0700335 Cecep Yusuf Cipanas, Cianjur edit | delete | detail

2 0800113 Fitri Yuniar Jakarta edit | delete | detail

Tambah data

Silakan buat sebuah anchor() (a) di bawah table di dalam file data_mahasiswa_view.php..

Jangan lupa sebelumnya load dulu url_helper di controller dengan cara menambahkan code

berikut:

<?php

...

$this->load->helper('url');

...

?>

anchor() adalah function helper yang udah tersedia di CI, untuk menggantikan tag ‘a’

Buatlah sebuah anchor sebagai link ke function add() di Controller (fungsi ini belum dibuat),

caranya dengan menambahkan script berikut:

<?php echo anchor('data_mahasiswa/add', 'Tambah Data') ?>

jadi kode lengkapnya di data_mahasiswa_view.php adalah sebagai berikut:

<h1>Data Mahasiswa</h1>

<table>

<thead>

<tr>

<th>No</th>

<th>NIM</th>

<th>Nama</th>

<th>Alamat</th>

<th>Aksi</th>

</tr>

</thead>

Page 49: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

<tbody>

<?php $i = 1 ?>

<?php foreach($mahasiswa as $m): ?>

<tr>

<td><?php echo $i++ ?></td>

<td><?php echo $m->nim ?></td>

<td><?php echo $m->nama ?></td>

<td><?php echo $m->alamat ?></td>

<td></td>

</tr>

<?php endforeach ?>

</tbody>

</table>

<?php echo anchor('data_mahasiswa/add', 'Tambah Data') ?>

Langkah selanjutnya adalah membuat function add() di controller data_mahasiswa.php,

tambahkan function ini:

...

function add(){

$this->load->view('add_view');

}

...

Di sana terdapat code untuk meload file view yang bernama add_view.php…

Silakan buat view add_view.php di folder /system/application/views dengan isi sebagai

berikut:

<h1>Tambah data</h1>

<form action="" method="post">

<table>

<tr>

<th>NIM</th>

<td><input name="nim" /></td>

</tr>

<tr>

<th>Nama</th>

<td><input name="nama" /></td>

</tr>

<tr>

<th>Alamat</th>

<td><textarea name="alamat"></textarea></td>

</tr>

<tr>

<th></th>

<td><input type="submit" value="tambah" /></td>

</tr>

</table>

</form>

Perlu diketahui bahwa cara di atas belum menggunakan library ‘form’ bawaan dari CI.. kita memakai

cara manual dulu, sebelum nanti kita bahas penggunaan helper di CI di tutorial selanjutnya…

Method yang digunakan yaitu POST, yang akan menghasilkan sebuah variable array

$_POST…

Sebelumnya, kita tambahkan function insert() di model mahasiswa_model.php seperti

berikut:

Page 50: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

...

function insert($set){

$this->db->insert('mahasiswa', $set);

}

...

function insert tersebut sudah ada di library database CI, jadi kita tidak usah membuat query

„insert into….‟ lagi…

sekarang, di Controller data_mahasiswa.php kita ubah function add() menjadi seperti

berikut:

...

function add() {

if($_POST==NULL) {

$this->load->view('add_view');

}else {

$this->mahasiswa_model->insert($_POST);

redirect('data_mahasiswa/index');

}

}

...

Kita jelasin, di sana ada fungsi If untuk mengecek apakah data dari $_POST sudah terSET

atau belum… kalo kita udah mengklik submit, berarti kita sudah mengeset variable

$_POST… jika belum (=NULL), maka program hanya meload view saja….

di sana ada function redirect(), yaitu function bawaan CI, yang berfungsi untuk me-

redirect halaman (mengalihkan), sehingga ketika kita menambahkan data, maka akan

dialihkan lagi ke index…

Sejauh ini, kamu berhasil membuat aplikasi CI untuk menambahkan data ke database dan

menampilkannya….

silakan ketik url berikut untuk melihat hasilnya: http://localhost/webku/data_mahasiswa

Sementara segini aja dulu ya…

Cheyuz-nya cape 2 jam ngetik trus nih,,, hahaha..

tapi gpp, demi kalian

Nanti di part III kita akan membuat untuk update dan delete nya….

selamat mencoba…

SALAM WEB DEVELOPER!

Tutorial CodeIgniter Dasar Part II – CRUD chapter 2

OK, malam ini kita lanjutkan tutorial kemarin… maaf kalo agak telat, soalnya koneksi

Cheyuz lagi bermasalah dan bentrok ngerjain tugas kuliah juga.. hehe…

Page 51: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Pada tutorial kemarin, kita udah bisa menambahkan data ke dalam database… (Create) dan

menampilkannya (semua data)…. Sekarang, kita akan membuat aksi lainnya, yaitu

update/ubah dan delete/hapus pada setiap data di dalam sebuah table…

Kita lanjutkan tutorial kemarin (Tutorial CodeIgniter Dasar Part II – CRUD Chapter 1) yang

waktu itu kita udah membuat table mahasiswa dan membuat fungsi untuk menambahkan

datanya.. sekarang mari kita buat fungsi/aksi lainnya, yaitu update dan delete…

Kita review hasil kerjaan dari tutorial kemarin…

<h1>Data Mahasiswa</h1>

<table>

<thead>

<tr>

<th>No</th>

<th>NIM</th>

<th>Nama</th>

<th>Alamat</th>

<th>Aksi</th>

</tr>

</thead>

<tbody>

<?php $i = 1 ?>

<?php foreach($mahasiswa as $m): ?>

<tr>

<td><?php echo $i++ ?></td>

<td><?php echo $m->nim ?></td>

<td><?php echo $m->nama ?></td>

<td><?php echo $m->alamat ?></td>

<td></td>

</tr>

<?php endforeach ?>

</tbody>

</table>

Sebelumnya kita tambahkan 2 buah anchor (link) untuk membuat hyperlink menuju ke

masing2 fungsi tersebut,.. yaitu anchor untuk edit dan delete.. (catatan: edit = update).

Buatlah dua buah anchor dengan bentuk kode seperti ini di kolom paling kanan tabel:

<?php echo anchor('data_mahasiswa/edit/'.$m->id, 'Ubah') . ' | ' .

anchor('data_mahasiswa/delete/'.$m->id, 'Hapus'); ?>

jadi bentuknya seperti ini:

<h1>Data Mahasiswa</h1>

<table>

<thead>

<tr>

<th>No</th>

<th>NIM</th>

<th>Nama</th>

<th>Alamat</th>

<th>Aksi</th>

</tr>

</thead>

<tbody>

<?php $i = 1 ?>

Page 52: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

<?php foreach($mahasiswa as $m): ?>

<tr>

<td><?php echo $i++ ?></td>

<td><?php echo $m->nim ?></td>

<td><?php echo $m->nama ?></td>

<td><?php echo $m->alamat ?></td>

<td><?php echo anchor('data_mahasiswa/edit/'.$m->id, 'Ubah') .

' | ' . anchor('data_mahasiswa/delete/'.$m->id, 'Hapus'); ?></td>

</tr>

<?php endforeach ?>

</tbody>

</table>

previewnya:

Data Mahasiswa

No NIM Nama Alamat Aksi

1 0700335 Cecep Yusuf Cipanas, Cianjur edit | delete

2 0800113 Fitri Yuniar Jakarta edit | delete

Tambah data

1. Menghapus Data

Kemudian setelah itu, kita buat sebuah function di dalam model mahasiswa_model.php di

folder /system/application/models:

<?php

...

function delete($id){

$this->db->delete('mahasiswa', array('id'=>$id));

}

...

?>

Kemudian, di controller data_mahasiswa.php di /system/application/controllers

tambahkan function berikut:

...

function delete($id){

$this->mahasiswa_model->delete($id);

redirect('data_mahasiswa');

}

...

fungsi di atas memanggil fungsi dari objek Mahasiswa_model yaitu delete, yang akan

menghapus data dari table mahasiswa yang id nya adalah parameter dari function tersebut

($id)… Kemudian setelah itu baru diredirect/dialihkan ke tampilan index dari controller

data_mahasiswa.

Page 53: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

2. Mengubah Data

Nah, untuk mengubah data.. kita harus tahu fungsi untuk mengubah database dari Active

Record yang disediakan oleh CI.. yaitu $this->db->update($nama_table, $data)…

Sekarang, kita tambahkan function update() dan select($id) untuk menyeleksi SATU

data yang akan dipilih berdasarkan id-nya… dibuat di model mahasiswa.php di

/system/application/models,,,

...

function update($id){

$this->db->where('id',$id)->update('mahasiswa', $_POST);

}

function select($id){

return $this->db->get_where('mahasiswa', array('id'=>$id))->row();

}

...

Di situ ada fungsi update(), yang equivalen dengan query update from mahasiswa where

id=$id set $_POST. Dan fungsi select yang nantinya akan kita gunakan ketika nilai dari

data akan dimasukkan ke dalam sebuah form (untuk diedit) sehingga kita menggunakan

row() yang berfungsi meretrieve data menjadi objek, tetapi hanya SATU BARIS DATA...

(segitunya sampe dipertebel hehe )

Setelah kita membuat modelnya… kemudian kita tambahkan function edit() di Controller

data_mahasiswa.php di /system/application/controller/:

...

function edit($id){

$data['m'] = $this->mahasiswa_model->select($id);

$this->load->view('edit_view',$data);

}

...

Di situ kita buat sebuah fungsi edit di controller data_mahasiswa.php dengan parameter

$id.. karena kita akan mengubah data pada setiap data yang ada dengan mengambil id-nya…

dan dipanggillah fungsi update() dari model mahasiswa… Tetapi sebelumnya kita harus

ngambil sebuah data mahasiswa tertentu berdasarkan $id yang ada untuk dimasukkan ke

dalam form,, sehingga nantinya bisa diubah… makanya kita membuat fungsi select()

Ini adalah view yang harus ada di /system/application/views dengan nama file

edit_view.php (yang udah kita masukkan ke dalam fungsi $this->load->view() di

controller.

Ini adalah isi dari view-nya:

<h1>Ubah data</h1>

<form action="" method="post">

<table>

<tr>

<th>NIM</th>

<td><input name="nim" value="<?php echo $m->nim ?>" /></td>

</tr>

Page 54: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

<tr>

<th>Nama</th>

<td><input name="nama" value="<?php echo $m->nama ?>" /></td>

</tr>

<tr>

<th>Alamat</th>

<td><textarea name="alamat"><?php echo $m->alamat

?></textarea></td>

</tr>

<tr>

<th></th>

<td><input type="submit" value="ubah" /></td>

</tr>

</table>

</form>

Jadi, ketika view tersebut diload, maka form akan langsung terisi dengan data yang kita

panggil dengan $id yang ada di URL… (yang merupakan parameter)

Kemudian, di controller kita tambahkan code berikut:

...

function edit($id) {

if($_POST==NULL) {

$data['m'] = $this->mahasiswa_model->select($id);

$this->load->view('edit_view',$data);

}else {

$this->mahasiswa_model->update($id);

redirect('data_mahasiswa');

}

}

...

Kita lihat, ada fungsi if else… buat apa tuh??

itu buat ngecek apakah data udah dikirim atau belum (NULL)? Nah, klo udah dikirim berarti

bakal diupdate… kalo belum maka program akan mengambil data (select) dan dimasukkan ke

dalam form…

Kemudian terdapat fungsi redirect (sama seperti add), ketika data sudah diubah, maka

halaman langsung dialihkan ke dalam action yang ada di prameter redirect tersebut….

Nah, sejauh ini kita sudah membuat aplikasi CRUD lengkap… Create, Read, Update, dan

Delete….

Silakan cek program yang kita bikin sejauh ini dengan mengetikkan alamat url :

http://localhost/webku/data_mahasiswa

Mudah-mudahan ini bisa ngebantu kita dalam suatu kasus tertentu di mana misalnya tugas

maupun kerjaan meminta kita dibuatkan programnya dengan menggunakan CI,,,

Nanti kita lanjut tutorialnya di Part 3, tentang LAYOUTING dan TEMPLATING di Code

Igniter….

Coming Soon ya…

Kalo ada pertanyaan, silakan komentar di bawah ini, insya Allah dibalas

Page 55: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

Tutorial CodeIgniter Dasar Part III – Page Template

Kali ini, Cheyuz akan ngebahas tentang Page Template, apa itu?

Page Template adalah sebuah pola layout pada sebuah halaman web di mana kita akan selalu

memakai pola tersebut sesuai kebutuhan kita untuk meload halaman lengkap beserta header,

content, dan footernya.. dengan menggunakan page template, kita tidak harus meload header

dan footer di setiap fungsi pada controller di CodeIgniter.

Contoh misalnya ada kasus seperti ini:

Pada sebuah halaman web, ketika diload harus selalu load header, sidebar, content, footer,

dsb.. maka secara normal di program akan berbentuk seperti ini:

<?php

class Home extends Controller {

function index() {

$data['title'] = 'Webku';

$this->load->view('header');

$this->load->view('topmenu');

$this->load->view('home_view', $data);

$this->load->view('footer');

}

}

?>

Di dalam function index, kode tersebut akan meload view header.php, sidebar.php,

home_view.php, dan footer.php. Cara ini sebenarnya kurang efektif, walaupun yang

dihasilkan adalah sama, yaitu nge-load lengkap sebuah halaman web (dari tag [html] sampai

[/html]). Kenapa kurang efektif? karena di setiap function kita harus meload lagi semua

elemen di atas… Ini baru satu function, bagaimana jika di dalam satu controller terdapat 50

function? tentu hal ini dapat merepotkan, dan sangat tidak efektif karena membuat redudansi

kode.

Menggunakan Page Template Helper

Untuk mempermudah penggunaan code, kita akan membuat sebuah helper baru yang akan

kita namakan Page Template Helper (page_template_helper.php) yang akan kita gunakan

untuk merender layout yang sudah kita buat. Jadi layaknya seperti gabungan dari function

$this->layout() dan $this->render() di Framework CakePHP.

OK, pertama-tama buatlah layout untuk template kita, dan simpan di folder

/system/application/view/layout/ (seperti biasa, base_url() website kita adalah

‘webku’) dengan nama default.php, kodenya adalah sebagai berikut:

<!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 4.01 Transitional//EN">

<html>

<head>

<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=UTF-8">

Page 56: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

<title>Webku<?php echo isset ($title)?" | ".$title:'' ?></title>

</head>

<body>

<div id="header">

<?php $this->load->view('layout/element/header') ?>

</div>

<div id="topmenu">

<?php $this->load->view('layout/element/topmenu') ?>

</div>

<div id="content">

<?php $this->load->view($view) ?>

</div>

<div id="footer">

<?php $this->load->view('layout/element/footer') ?>

</div>

</body>

</html>

Kode di atas adalah sebuah template default website kita, yang berarti setiap action/function

yang akan kita panggil akan selalu meload tag html di atas, mulai dari title, kemudian load

CSS atau JS misalnya, terus header-nya, topmenu, footer, dan sebagainya. Kita cukup

menambahkan elemen di file tersebut.

Contoh ini belum menggunakan CSS, pembahasan tentang CSS akan dijelaskan pada tutorial

selanjutnya

Setelah membuat file default.php, buatlah semua file „layout element‟ (header, topmenu,

dan footer) dan simpan di direktori /system/application/view/layout/element/.

Berikut adalah isi dari masing-masing elemen:

Isi dari file-file di bawah ini hanya pemisalan/contoh

../view/layout/element/header.php

<img src="images/banner.jpg" /> Ini adalah HEADER

../view/layout/element/topmenu.php

<a href="#">MENU 1</a> | <a href="#">MENU 2</a> | <a href="#">MENU 3</a>

../view/layout/element/footer.php

Copyright &copy 2010 by Cheyuz

Jadi ketika file default.php dirender, maka element/header.php, element/topmenu.php, dan

element/footer.php akan selalu diload.

Nah, untuk pemanggil template tersebut dan yang akan digunakan di controller adalah Page

Template Helper… jadi rencananya kode kita yang sebelumnya:

<?php

class Home extends Controller {

function index() {

Page 57: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

$data['title'] = 'Webku';

$this->load->view('header');

$this->load->view('topmenu');

$this->load->view('home_view', $data);

$this->load->view('footer');

}

}

?>

menjadi seperti ini:

<?php

class Home extends Controller {

function index() {

$data['title'] = 'Webku';

show('home_view',$data);

}

}

?>

Singkatnya, kita tidak menggunakan function $this->load->view() lagi di Controller,

tetapi kita menggunakan function show() yang berfungsi sama dan meload seluruh elemen

yang kita tentukan.

Sekarang, kita buat sebuah helper page_template_helper.php di

/system/application/helper/ dengan kode seperti berikut:

<?php

if ( ! function_exists('element')) {

function show($view, $data=array(), $template='default') {

$ci = &get_instance();

$data['view'] = $view;

$data = $ci->load->view('layout/'.$template, $data);

}

}

/* End of file page_template_helper.php */

/* Location: ./system/helpers/page_template_helper.php */

OK, akan Cheyuz jelaskan..

Di kode itu terlihat bahwa $view yang ada di parameter 1 di function show() ini akan

dimasukkan ke dalam variable array $data, yang kemudian akan diload view yang bernama

$template (diubah sesuai nama layout, defaultnya adalah default.php) dengan $data tetap dari

parameter ke-2.. dan parameter ke-3 ($default) adalah nama file template yang kita buat…

secara default file template yang akan diload adalah ../layout/default.php.

Nah, di controller Home tadi, kita dapat mengubahnya menjadi seperti ini:

<?php

class Home extends Controller {

function index() {

$data['title'] = 'Webku';

show('home_view',$data);

}

function about(){

$data['title'] = 'About';

Page 58: 82243403 Tutorial CodeIgniter Dasar Part V

show('home_view',$data);

}

function other(){

$data['title'] = 'Other (layout tanpa topmenu)';

show('home_view',$data, 'other');

}

}

?>

Ada function other(), yang akan memanggil halaman dengan template yang berbeda,

yaitu menghilangkan topmenu.. karena kita sudah membuat helpernya, maka untuk membuat

template baru untuk function other() tersebut, kita tinggal membuat file template bernama

other.php di /system/application/view/layout/ dengan isi file seperti berikut:

<!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C//DTD XHTML 4.01 Transitional//EN">

<html>

<head>

<meta http-equiv="Content-Type" content="text/html; charset=UTF-8">

<title>Webku<?php echo isset ($title)?" | ".$title:'' ?></title>

</head>

<body>

<div id="header">

<?php $this->load->view('layout/header') ?>

</div>

<?php // menghilangkan topmenu untuk action tertentu ?>

<div id="content">

<?php $this->load->view($view) ?>

</div>

<div id="footer">

<?php $this->load->view('layout/footer') ?>

</div>

</body>

</html>

Setelah semua langkah selesai, selanjutnya adalah meload helper tersebut. Karena kita akan

selalu meload helper ini, maka kita atur konfigurasi autoloadnya di file /system/application/config/autoload.php

Tambahkan „page_template‟ pada bagian kode berikut:

..

$autoload['helper'] = array('page_template');

..

Tutorial selesai, selamat mencoba…

bila ada pertanyaan, kritik saran, silakan comment/email…