8. diaklin jantung unhas

64
MK DIAGNOSTIK KLINIK VETERINER TOPIK KULIAH : PEMERIKSAAN KLINIS ORGAN SIRKULATORIUS PEMERIKSAAN KLINIS ORGAN DIGESTIVUS PEMERIKSAAN KLINIS ORGAN UROGENITAL PEMERIKSAAN KLINIS SISTEM SYARAF PEMERIKSAAN KLINIS SISTEM LOKOMOSI PRAKTIKUM: REGIO THORAX, ABDOMEN, MUSKULOSKELETAL

Upload: faizul-anwar

Post on 21-Oct-2015

78 views

Category:

Documents


14 download

TRANSCRIPT

Page 1: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

MK

DIAGNOSTIK KLINIK VETERINER

TOPIK KULIAH :

• PEMERIKSAAN KLINIS ORGAN SIRKULATORIUS

• PEMERIKSAAN KLINIS ORGAN DIGESTIVUS

• PEMERIKSAAN KLINIS ORGAN UROGENITAL

• PEMERIKSAAN KLINIS SISTEM SYARAF

• PEMERIKSAAN KLINIS SISTEM LOKOMOSI

PRAKTIKUM:

REGIO THORAX, ABDOMEN, MUSKULOSKELETAL

Page 2: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

PENGAJAR :

DR.DRH. CHUSNUL CHOLIQ, MS.MM

BAGIAN ILMU PENYAKIT DALAM VET

FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN -IPB

Page 3: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

PEMERIKSAAN UMUM ORGAN

SIRKULATORIUS

Page 4: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

SISTEM KARDIOVASKULER

Dinamika sirkulatoris

Terdiri atas:

Jantung (pemompa darah)

Pb. Darah (sistim penghantar)

Syaraf Otonom

Fungsi:

Memelihara keseimbangan sirkulatoris sesuai kebutuhan dengan tekanan darah 80-120 mmHg

- keseimbangan ↑ pd exercise

- keseimbangan ↓ pd pregnancy/laktasi/digesti

Page 5: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS
Page 6: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS
Page 7: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

Mekanisme sirkulasi

Page 8: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

Pemeriksaan fisik:

Adspeksi/Inspeksi regio jantung

Palpati regio jantung

Perkusi jantung

Auskultati jantung

Lebih Informatif

Page 9: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

Inspeksi

Lebih mudah pada anjing bulu pendek dan dada sempit

Objek pengamatan:

cardiac impulse (apex beat)

Ictus cordis

exercised dulu sebentar akan lebih menarik

Page 10: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Letak titik max ictus cordis (IC) pada anjing:

Intercostal ke-5 atau ke-6

Dekat ujung sternum pada hewan berdiri

• IC bisa berubah letak ke depan karena desakan diaphragma

*) ascites

*) hepatomegali *) distensi lambung/usus (berisi gas/cairan)

*) tumor besar

Page 11: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

ADSPEKSI & PALPATIO

Hw Bsr detak V ke dd. Thoraks

Hw Kcl detak Apex ke dd. Thoraks

METODA:

1. Berdiri, kaki depan kiri kranial

2. Hewan kecil , telapak tangan kanan

menekan tulang punggung telapak

kiri menempel dibelakang scapula

diatas sternum

Notasi: Detak Jantung teraba

Page 12: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

PERUBAHAN YANG TERJADI

Menguat :

Takhikardia,

hipertrofi, dilatasi,

Kakheksia

Melemah :

Insuff. kordis, kolaps,

rambut tebal (fis),

edema SC dada, obesitas,

emphysema, liquidothoraks,

tamponade jantung

Page 13: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

Palpasi

Objek pengamatan

lapangan jantung

hewan harus berdiri (dekati dari belakang)

berat badan tertumpu rata pada ke-4 kaki

punggung lurus

satu tangan letakan pada masing-masing

sisi dada yang menutupi jantung (kalau

perlu sedikit ditekan)

Normalnya denyut jantung dapat dirasakan

lebih kuat di sisi kiri daripada sisi kanan

Page 14: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Pada kasus stenosis pulmonari

kongenital ventrikel kanan membesar,

impulse disisi kanan lebih diintensifkan

sampai sama atau lebih daripada disisi

kiri

• Terasa juga “Thrill” (premitus)

• Jantung bisa bergeser ke sisi kanan:

oleh karena tumor

• Pada anjing yang dadanya sangat

sempit, perbedaan IC kiri kanan tidak

jelas (hampir tidak berbeda)

Page 15: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Sambil palpasi daerah jantung

amati rithme waksing,

waning dari kecepatan debar

jantung bersamaan dengan

pernafasan (sinus arhytmia)

normal pada anjing dapat

dideteksi & dibedakan dari

arhythmia (yaitu cystole

prematur) tidak berhubungan

dengan siklus reproduksi

Page 16: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Thrill (jika ada) kadang2 sulit dibedakan/

deteksi perlu diintensifkan dengan

exercise. Karena Thrill selalu bersama

dengan murmur, dapat diverifikasi

dengan auscultasi

• Thrill kurang umum daripada murmur

Thrill bisa terjadi sewaktu sistol atau

diastol dan terletak pada titik maksimal

dari intensitas cardiac murmur

Page 17: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

PERKUSI 1. Jantung masif, bebas udara

gelombang pukulan diredupkan

absolut,

2. Sebagian jantung tertutup paru

gelombang pukulan

diredupkan relatif

3. Keredupan:

Hewan Besar + Babi

redup relatif

Hewan Kecil + Kuda redup

Absolut

Page 18: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Berhubung dengan bervariasinya bentuk dada pada breed yang berbeda dan karena perbedaan perbandingan ukuran jantung dan dada, sangatlah sulit mengevaluasi ukuran jantung dengan cara perkusi

• Terutama pada jenis2 kecil, menurut pengalaman daerah redup jantung dapat ditentukan dan perluasan daerah dapat dideteksi, normalnya pada hewan yang berdiri batas daerah redup jantung disisi kiri naik dari pertemuan garis tengah dengan ujung belakang dari rusuk ke-4 kemudian diatas intercostal 4 dan 5

Page 19: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Pada ketinggian dari sambungan rusuk dan tulang rawan iga berlanjut ke intercostal 6 dimana ia bergantung ke bawah dan berlanjut tanpa demarkasi jelas ke redup hati

• Disisi kanan daerah redup cor meluas kira2 1-2 cm diatas tapi sternum didaerah intercostal 4 dan 5

• Pada jenis kecil daerah redup relatif lebih luas, tapi pada jenis kecil dengan dada bungkuk daerah redup kanan tak dapat dideteksi

Page 20: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Kalau pasien

terlentang/miring daerah

redup jantung berkurang

karena pergeseran jantung

akibat gravitasi meskipun

perkusi yang akurat sulit,

• tentu saja suatu diagnosa

pembesaran jantung tidak

dapat dibuat tanpa adanya

suatu peningkatan/

perluasan daerah redup

jantung atau gambar

roentgenografik

Page 21: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

AUSKULTASI

1. Pemeriksaan di kiri

2. Hewan berdiri tegak, kaki kiri depan ditarik kranial

3. Dengarkan suara-suara katub:

Suara pertama (sistoli): redup, keras, lebih lama

Suara kedua (diastoli): lebih tenang, pendek/cepat

Note: suara katub/denyut jantung bersih

(pelajari suara2 jantung)

Page 22: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

AUSKULTASI

Tujuan auskultasi:

• Menentukan volume/intensitas dari suara jantung yaitu ritme dan kualitas dari suara jantung tersebut

• Adanya suara abnormal yang menyertai berupa suara endocardial yang sebenarnya timbul dari pericardium. Dengarkan suara normal setiap hari

• Letak katup jantung antara ventrikel kiri dan kanan

• Volume detak jantung berkurang jika gerakan jantung diperlemah oleh efek penyakit (fibrilasi akut, septicemia, toxaemia) penurunan volume suara indikasi kegagalan jantung

Page 23: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Perbandingan dibuat antara volume dua

detak suara jantung

• Gangguan aliran darah melalui paru2

tekanan pembuluh darah nadi naik

volume suara akibat penutupan katub

meningkat

• Perubahan ritme peredaran darah

dapat dideteksi jika pulsus diketahui

Page 24: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Lebih informatif

• Perlu usaha dan waktu yang cukup

• Pada hewan normal suara jantung paling jelas di intercostal 5, diatas per1/2an dari 1/3 bawah dada

• Murmur bersamaan dengan kelainan katup mitralis paling intens disini, disebut “area mitral”. Di daerah ini suara jantung I lebih terdengar keras daripada jantung II

• Jika stetoskop digeser craniodorsal ke posisi dasar jantung pada intercostae 4 kiri sedikit dibawah garis yang ditarik lewat titik bahu, intensitas suara II naik

AUSKULTASI

Page 25: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

1. Endocardial Sound

2. Presystole Murmur

3. Systolic Murmur

4. Diastolic Murmur

5. Mixed and Multiple Murmur

6. Pericardial Sound

ADVENTITIOUS SOUND (munculnya suara)

Page 26: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

ENDOCARDIAL SOUND

• Disebut juga MURMUR

• Disebabkan valvular lesion

• Dapat merupakan bukti dari suatu gangguan fungsional dari jantung yang menyangkut adanya aliran bebas dari darah melalui kantong jantungdan pembuluh darah dekat jantung

• Debaran jantung (palpitasi) sering pada Anemia Akut terutama setelah latihan/kerja

• Peredaran darah normal lihat gambar

Page 27: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS
Page 28: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Murmur yang berkenaan dengan

kelainan klep aortik lebih jelas disini

“daerah aortik”

• Jika murmur berasal dari daerah klep

pulmoner paling bagus terdengan disisi

kiri thorax, intercostae 3. pada kasus

dilatasi arteri pulmonalis, dimana

terdapat hipertropi ventrikel kanan,

murmur paling intensif pada intercostal 3

atau 4 kiri sedikit dibawah garis yang

ditarik dari titik bahu disebut “daerah

pulmonik”

Page 29: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Pada kasus2 lain murmur terdengar

tidak terlalu keras, terdengar di

intercostal 3 di ujung sternum, dan

disisi kanan pada intercostal 2 atau 3

• Kelainan klep tricuspidalis murmur

paling jelas pada intercostal 4 kanan

pada ketinggian sambungan

costochondral “daerah tricuspid”

• Jika murmur cukup keras bisa

menimbulkan Thrill pada intensitas

tertinggi

Page 30: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Jika lubang valvular berubah bentuk dan lumen menyempit darah dipaksa melalui lubang sempit yang tidak teratur SUARA MURMUR akibat stenosis daro osteum valvularis

• Jika katup gagal menutup sempurna darah kembali melalui lubang valvular SUARA MURMUR tanda ketidakmampuan kerja katup

• Lokasi murmur dapat ditentukan oleh suara jantung yang normal

• Karakter murmur bervariasi akibat stenosis: suara keras kurang baik, anaemic palpitation: terdengar langsung yang khas

Page 31: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Kemungkinan menetapkan titik diatas permukaan luar dinding thorax dimana murmur paling keras posisi katup jantung dipertimbangkan

• Tipe pulsus dapat memberikan tipe gangguan valvular di dalam jantung

• Keadaan “:Venous system” akan terlihat “Jugular pulse” yang biasanya sinkron dengan denyut jantung

• Murmur akan dijelaskan sesuai dengan waktu terjadinya dalam peredaran darah “cardiac cycle” seperti pada presystole – systole - diastole

Page 32: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

PRESYSTOLE MURMUR

• Langsung mendahului suara systole

• Suara: brr – lup – dup; brr – lup – dup

• Suatu indikasi stenosis dari salah satu katup tricuspidalis atau katup mitral

• Adanya penggelembungan vena superfisial, udema subcutan dan ascites

Page 33: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

SYSTOLIC MURMUR

• Mengganti systolic sound

• Suara dimulai dalam jantung pada tingkah laku dan nada/tone apabila terjadi karena stenosis

• Suara jika karena ketidakmampuan: lup – pss – dup

• Suara jika karena stenosis: lup – brr - dup

Page 34: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS
Page 35: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

DIASTOLIC MURMUR

• Terdengar segera mengikuti diastole

• Bedakan dengan presystolic murmur

• Selalu tergantung pada ketidakmampuan katup

• Suara: lup – dup –bss; lup – dup - bss

Page 36: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

MIXED and MULTIPLE MURMUR

• Jika cacat katup jantung terjadi

pada lebih dari satu sisi

• Disebabkan oleh cardiac lesion

pada lebih dari satu katup

Page 37: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

PERICARDIAL SOUND

• Pergerakan jantung dalam kantong pericard yang licin tidak menimbulkan suara

• Pada stadium awal pericarditis permukaan pericard jadi agak kasar, bergerak bersama2 menghasilkan gesekan

• Suara gesekan pericard sangat nyata terdengar pada “Tuberculous Pericarditis”

• Hanya terjadi selama diastole atau systole, dalam beberapa kasus terjadi bersamaan

Page 38: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

Hubungan Dengan Cardiac Murmur

• Organic disease cardiac murmur

• Acute Endocarditis

• Dilatasi dan Hypertrophy

• Pulmonary disease Pneumonia

Chronic Pulmonary disease

Acute Pulmonary disease

Page 39: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

GEJALA KLINIS

Gejala klinis yang umum dan sering terlihat

berkenaan dengan penyakit jantung ialah:

Sistolik murmur

dyspnoe

cough

ascites

edema of limbs

cyanosis

case of fatigability/weakness

Page 40: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Tidak dapat dianggap dependable untuk diagnosis karena gejala2 tersebut dapat timbul akibat kondisi lain ketika jantung bukan penyebab utama

• Pada kenyataannya, pengalaman menunjukkan tanda2 tersebut disebabkan bukan oleh kelainan jantung pada anjing, ex: neoplasma atau kelainan lain dalam thorax atau bagian atas saluran nafas, bronchitis, pneumonia, neoplasma hati/organ lain dalam abdomen, hernia diaphragmatica, keracunan agen penyebab edema paru/ex: alpha naphtylthio urea (ANTU), pneumothorax, hydrothorax, keadaan alergi akut, heat stroke dan glomerulonephritis

Page 41: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Ada sekelompok tanda2 dari penyakit

jantung pada keadaan tanpa alat bantu

khusus sebagai berikut:

1. Arythmia

a. auricular fibrillasi

b. heart block

2. Murmur (Pericardialfriction rub,

Diastolic murmurs, Thrills)

3. Dynamic (Generalized venous

engorgement, cardiac enlargement)

Page 42: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• Tambahan terhadap tanda2 tersebut,

perubahan elektrokardiogram, ex: flutter dan

fibrillasi auricular ectopic pace maker nodul

dan ventricular peningkatan/penurunan S-T

junction dan segmen perpanjangan interval

QRS dan QT, multiple frequent prematur

ventricular sistole menandakan penyakit

jantung atau kerusakan otot jantung yang

bisa disebabkan oleh suatu proses

peradangan, anoxia, electrolyte inbalance

atau beberapa toxin.

• Kontraksi dini, ekstrasistole ventricular

biasanya atau hampir selalu bersamaan

dengan gangguan myocardial pada anjing

Page 43: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

Hal 138

Page 44: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS
Page 45: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

puncta maxima katub jantung

(KUDA)

1. Katub pulmonaris, 2. Katub aorta, 3. Katub mitralis dan 4. Katub

trikuspidalis

Page 46: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

a. hambatan, b. penyempitan, c. perluasan tiba-2, d. kombinasi a dan c

Page 47: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

PULSUS NADI

Pulsus merefleksikan status f(x) Jtg

Karakter pulsus dipengaruhi:

1. amplitudo pulsus

2. Akselerasi refleks jtg

3. Penyakit toxemia/septicaemia

4. Hypoxic anaemia

5. Pneumonia

6. Peny. Jtg. Primer (kongenital)

Page 48: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS
Page 49: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

HOW TO CHECK THE HEART RATE OF HORSE

Page 50: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS
Page 51: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

Pulsus Abnormal: Pulsus irreguler (tak beraturan):

individual

terkait amplitudo pulsus

Kejadian pd:

miokarditis, fibrilasi A, flatter A, gg.an

mekanisme konduksi, masa konvalescens

penyakit paru-2, ventricular extrasystole

Page 52: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

Pulsus intermittent:

Gelombang tunggal hilang pd pulsus ke 4 atau

irreguler interval

Terjadi pada:

SA Block, ectopic pacemaker, AV Block Kualitas Pulsus Perubahan Amplitudo memiliki

Konsekuensi: ↓ Sroke Volume (sistole) ↓ Darah Balik venosa ↓ Aktifitas pusat refleks di med.

oblongata

Page 53: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

Hal 151

Page 54: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

VARIASI KUALITAS PULSUS:

1. Pulsus kuat besar (arteri meluas,

amplitudo besar)

pada: atlet, laminitis akut kuda, nefritis

interstitialis

2. Pulsus Lemah kecil (arteri meluas,

amplitudo lemah/kecil)

Pada: miokardial asthenia, occlusio arteri

3. Pulsus ringan

Pada: Miokarditis toksemia

Page 55: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

4. Pulsus tidak sama (unequal):

amplitudo tidak merata/berubah-ubah

Pada: sinus arrhytmia, Extrasystole intermittent

5. Pulsus tidak simetri:

amplitudo berubah-ubah pada arteri

yang sama

Pada: Thrombosis iliaca

6. Pulsus Water Hammer/Corrigan:

Gelombang muncul cepat, arteri mengembang lalu hilang/kollaps cepat

Pada: Anemia berat,

PATHOGNOMONIS pada ductus arteriosus patentus dan insufficiency katub semilunar

Page 56: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

8. Pulsus Fremitus:

vibrasi atau kocokan dd arteri dalam

mengembalikan tekanan pulsus, akibat dr

lumen arteri menyempit

Pada: Bunting > 6 bln, stenosis

kongenital, trombosis arteri, aneurysma

arteriovenosa

Page 57: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

VENA-VENA

1. Pulsus Jugularis:

Fis.: fase sistoli akhir darah balik ke jugularis, pada sapi (umum) terlihat saat kepala merunduk

Path.: pulsus bergerak sampai mandibula, impuls kuat (palpable), terjadi pada fase sistole (regurgitasi) Insuffisiensi katub trikuspidalis

2. Pembendungan Vena:

V. jugularis, v. cutanea minor, v spermatica, v. abdominis subcutanea

Arti: ↓ SV Jantung kanan edema umum

Page 58: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS
Page 59: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

KONSEKUENSI DARI GANGGUAN

KARDIOVASKULER

1. Gangguan sirkulasi sirkit kecil/tertutup:

jantung kiri paru-paru jantung

sistemik hipoperfusi

2. Gangguan sirkulasi sirkit besar:

Jantung kanan vena-vena cava

Jantung kanan paru paru

cor pulmonale

Page 60: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

Sirkit-Pulmonar:

Atrium kanan - katup trikuspidalis -

ventrikel kanan - katup semilunaris -

kanan dan kiri arteri pulmonalis -

kapiler paru-paru – vena pulmonalis -

atrium kiri.

Sirkit-Sistemik:

Atrium kiri – katup bikuspidalis –

ventrikel kiri – katup semilunaris –

aorta –jaringan tubuh dan organ (otot,

ginjal, otak, dll).

Page 61: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

Disorder/Gangguan Jantung

Tachycardia

Bradycardia

Heart Block

Murmur (Vibrasi/desir):

Murmur sistolik regurgitasi

Murmur diastolik katub-katub: Aorta, pulmoner, mitral, trikuspidal

Kuda/sapi/babi: murmur mitralis

tjd pd.: insuffisiensi, stenosis

Anjing : sulit dideteksi, dapat mitral dan trikuspid D. immitis

Page 62: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

Disorder/gangguan Pb. darah

Trombosis & Emboli Arteri

berawal Arteriitis:

Strongylus vulgaris (kuda), Onchocerciasis (sapi), Elaeophoriasis (domba), BMVF (sapi), Equine Viral Arteriitis

Trombosis vena

berawal phlebitis:

Phlebitis v. umbilicalis, injeksi tromboemboli meningoencephalitis (Haemophylus somnus pedet dengan pneumonia),

Tromboemboli aorta caudalis (kucing)

Defek sekunder

Page 63: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

• LEBIH JELASNYA SILAKAN MEMBACA BUKU PEGANGAN DIAGNOSTIKA KLINIK

• DAN AKAN KITA LANJUTKAN PADA PRAKTIKUM DI DAERAH THORAX

Page 64: 8. Diaklin JANTUNG UNHAS

TERIMA KASIH