7.6 pedoman teknis pip komoditas peternakan

64
PEDOMAN TEKNIS PELAYANAN INFORMASI PASAR KOMODITAS PETERNAKAN DIREKTORAT PEMASARAN DOMESTIK DIREKTORAT JENDERAL PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERTANIAN 2012

Upload: koranrakyat

Post on 25-Nov-2015

559 views

Category:

Documents


34 download

DESCRIPTION

Juknis

TRANSCRIPT

  • PEDOMAN TEKNIS PELAYANAN INFORMASI PASAR

    KOMODITAS PETERNAKAN

    DIREKTORAT PEMASARAN DOMESTIK DIREKTORAT JENDERAL PENGOLAHAN DAN

    PEMASARAN HASIL PERTANIAN 2012

  • 2

    ii

    Kata Pengantar

    Dalam upaya memperkuat daya saing produk pertanian di pasar dalam dan luar negeri, sangat dibutuhkan informasi pasar yang cepat, tepat, akurat, lengkap, kontinyu dan up to date. Ketersediaan akan informasi pasar tidak terlepas dari peran serta seluruh Sumber Daya Manuasia (SDM) yang terkait dengan kegiatan ini baik di Pusat maupun di daerah.

    Informasi Pasar sangat dibutuhkan oleh para pelaku usaha agribisnis dan para penyusun kebijakan pertanian dalam upaya meningkatkan perdagangan, meliputi informasi tentang harga, jumlah penawaran/ permintaan produk, kualitas baik untuk pasar domestik maupun pasar internasional.

    Berkenaan dengan hal tersebut, Direktorat Pemasaran Domestik, Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian padea tahun 2012 ini menerbitkan Pedoman Teknis Pelayanan Informasi Pasar yang memuat tentang metode pengumpulan, pengolahan, pengiriman data serta penyebarluasan informasi pasar. Pedoman teknis ini merupakan acuan operasional bagi Pembina dan Petugas PIP pada Dinas lingkup Pertanian baik di tingkat propinsi maupun kabupaten/kota.

    Jakarta, Januari 2012 Direktur Pemasaran Domestik Ir. Mahpudin, MM NIP. 19581117 198603 1 001

    ------------------------------------------------------------------------------------------ Pedoman Teknis Pelayanan Informasi Pasar

  • 3

    DAFTAR ISI Halaman

    Kata Pengantar ................................................................ A.

    ii

    Daftar Isi ........................................................................... iii

    I. PENDAHULUAN ....................................................... 1 A. Latar Belakang........................................................

    1

    B. Tujuan ................................................................... 3

    I I. .SISTEM PELAYANAN INFORMASI PASAR HASIL PERTANIAN 4

    A. Metode Pengumpulan Data .................................. 4

    1. Data Harga Produsen ...................................... 5

    2. Data Harga Tingkat Grosir dan RPH/ RPA ........ 6

    3. Data Harga Tingkat Eceran ............................. 6

    4. Data Pasokan dan Permintaan ...................... 7

    5. Data Analisa Ekonomi Usaha Tani ............ 7

    6. Data Analisa Biaya Pemasaran ............................. 8

    7. Komoditas ............................................................ 9

    8.. Responden ...................................................... 9

    9. Waktu dan Frekuensi ................................... 11

    B. Pengiriman, Penyebarluasan dan Pelaporan Data 12

    1. Pengiriman Data ............................................. 12

    2. Penyebarluasan Informasi .............................. 14

    3. Pelaporan ........................................................ 16

    C. Sarana dan Kelembagaan PIP ............................... 16

    1 . S a r a n a . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 16

    2 . K e l e m b a g a a n . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 17

    D. Sumber Dana .................................................... 18

    III. PENUTUP ...................................................................... 35

    ------------------------------------------------------------------------------------------ ------------------------------------------------------------------------------------------ Pedoman Teknis Pelayanan Informasi Pasar iii Pedoman Teknis Pelayanan Informasi Pasar 1

  • 1

    I. PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Dalam rangka mengembangkan sektor pertanian

    Indonesia di era globalisasi ekonomi, diperlukan suatu

    informasi pasar yang cepat, tepat, akurat, lengkap, kontinyu

    dan up to date bagi para pelaku agribisnis untuk membuat

    suatu keputusan yang berorientasi pasar.

    Kebutuhan dan tuntutan akan informasi pasar tersebut

    harus meliputi tentang harga, jumlah penawaran dan

    permintaan sesuai dengan kualitas yang diinginkan masing

    masing stakeholder, sehingga diharapkan akan tercapai sistem

    perdagangan yang efisien.

    Kegiatan Pelayanan Informasi Pasar (PIP) secara umum telah

    dilaksanakan sejak awal tahun 1970 (sistem mingguan), yang

    pada saat itu dikoordinir oleh masing-masing Direktorat Bina

    Usaha Tani, di setiap Direktorat Jenderal, Departemen Pertanian.

    Dalam kegiatan ini, data harga dikumpulkan dan dikirimkan ke

    Pusat Data secara mingguan melalui surat/pos, dengan tujuan

    untuk melalukan pendataan secara statistik.

    Pada tahun 1979 Direktorat Jenderal Tanaman Pangan

    mulai melaksanakan PIP sistem harian yang mencakup

    sebagian besar komoditas tanaman pangan dan hortikultura,

    dengan tujuan untuk memberikan informasi harga secara harian

  • 2

    kepada para pelaku pasar melalui Radio. Sampai dengan tahun

    1999 kegiatan ini sudah teralokasi di 27 propinsi, tetapi dengan

    terjadinya reorganisasi di tingkat Departemen Pertanian pada

    tahun 2000, kegiatan PIP di tingkat pusat tidak dapat terlaksana

    secara optimal, meskipun pelaksanaan di daerah masih berjalan

    seperti semula.

    Pada tahun 20012005 kegiatan PIP di tingkat pusat

    dikoordinasikan oleh Subdit Pasar Domestik, pada masing-

    masing Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman

    Pangan, Hortikultura, Peternakan dan Perkebunan, pada

    Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian.

    Sejak tahun 2006, kegiatan PIP dari seluruh sub sektor

    pertanian dikoordinasikan oleh Sub Direktorat Analisis dan

    Informasi (saat ini menjadi Subdit Informasi Pasar) pada

    Direktorat Pemasaran Domestik, Direktorat Jenderal Pengolahan

    dan Pemasaran Hasil Pertanian.

    Mengacu pada renstra Kementrian Pertanian, pada tahun

    anggaran 2012 kegiatan PIP telah dilaksanakan di 463 lokasi

    (unit layanan informasi) di provinsi dan kabupaten, dan

    mencakup 73 (tujuh puluh tiga) komoditi tanaman pangan dan

    hortikultura, perkebunan dan peternakan.

  • 3

    B. Tujuan

    Tujuan penyusunan pedoman teknis Pelayanan Informasi

    Pasar (PIP) ini adalah :

    1. Memberikan panduan teknis tentang tata cara pelaksanaan

    kegiatan PIP.

    2. Sebagai bahan acuan dalam mengembangkan sistem

    pengumpulan data/informasi pasar disesuaikan dengan

    kondisi masing masing daerah.

    3. Menciptakan Sistem Pelayanan Informasi Pasar yang cepat,

    tepat, kontinyu, up to date dan dapat dipercaya agar langsung

    dapat dimanfaatkan oleh para pengguna informasi.

  • 4

    II. SISTEM PELAYANAN INFORMASI PASAR

    HASIL PERTANIAN

    Penyelenggaraan Sistem Pelayanan Informasi Pasar (PIP)

    terdiri dari 3 (tiga) sub sistem yaitu : metoda, sumberdaya

    manusia (SDM) dan sumber dana. Metoda PIP terdiri dari

    pengumpulan, pengolahan, pengiriman, penganalisaan serta

    penyebarluasan data/informasi pasar.

    SDM PIP adalah petugas PIP tingkat provinsi dan kabupaten

    yanng bertugas mengumpulkan, mengolah dan menyebarluaskan

    data serta menganalisa data PIP.

    Sumber dana adalah biaya yang diperlukan untuk melakukan

    kegiatan PIP yang pada tahun 2012 dialokasikan pada dana

    Dekonsentrasi.

    Berikut akan diuraikan secara rinci metoda pelaksanaan PIP

    yaitu :

    A. Metode Pengumpulan Data

    Jenis data yang dikumpulkan adalah data harga serta data

    pasokan dan permintaan (supply-demand). Data harga terdiri

    dari data harga tingkat produsen, grosir (RPH/RPA) dan

    eceran. Data pasokan (supply) terdiri dari data produksi dan

    data volume produk yang dijual di setiap lokasi pasar tempat

    pengumpulan data harga. Adapun data permintaan

  • 5

    (demand) terdiri dari data permintaan pasar dan permintaan

    industri/perusahaan pengolahan/eksportir.

    1. Data Harga Produsen

    Pencatatan harga tingkat produsen dilakukan di daerah

    sentra produksi pada masing-masing kabupaten yaitu di

    tempat-tempat perdagangan (seperti pasar pengumpul

    desa/ kecamatan), rumah / gudang pedagang pengumpul,

    pinggir jalan, atau tempat lain yang biasa dipergunakan

    sebagai lokasi transaksi jual-beli.

    Kabupaten sentra produksi terpilih adalah beberapa

    kabupaten yang produksinya terbesar berdasarkan data

    produksi yang tersedia pada Dinas lingkup Pertanian. Dari

    kabupaten sentra terpilih kemudian ditentukan 2-3

    kecamatan sentra.

    Harga tingkat produsen / harga jual peternak adalah harga

    penjualan peternak kepada pedagang pengumpul, pedagang

    antar daerah atau kepada pabrik pengolahan hasil pertanian.

    Atau sebaliknya adalah pembelian pedagang pengumpul

    /perusahaan pengolahan kepada petani/peternak dalam

    satuan berat hidup (Rp/Kg/BH).

    Lokasi pengembangan PIP dan komoditi di sentra produksi

    sesuai dengan alokasi dana Dekonsentrasi tahun 2012

    seperti tercantum pada lampiran I.

  • 6

    2. Data Harga tingkat Grosir dan Rumah Potong

    Hewan (RPH) atau Rumah Potong Ayam (RPA)

    Harga tingkat grosir dikumpulkan dari pasar grosir di

    ibukota propinsi. Lokasi pasar merupakan tempat

    transaksi/ jual-beli produk pertanian secara

    grosir/borongan (bukan eceran).

    Harga tingkat grosir yaitu harga penjualan pedagang

    grosir kepada pedagang pengecer.

    Harga tingkat RPH/RPA dikumpulkan dari RPH/RPA dalam

    bentuk karkas, daging has, daging bistik, daging murni, dengan

    satuan RP/Kg.

    Lokasi pengembangan PIP di tingkat grosir tercantum

    pada lampiran 1.

    3. Data Harga Eceran

    Harga eceran dikumpulkan dari pasar pengecer di

    seluruh ibukota propinsi dan ibukota

    kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Lokasi pasar

    merupakan tempat transaksi/jual-beli produk pertanian

    secara eceran.

    Harga eceran yaitu harga penjualan pedagang pengecer

    kepada konsumen.

    ------------------------------------------------------------------------------------------ Petunjuk Teknis Pelayanan Informasi Pasar

    ---------------------------------------------------------------------------------------- Pedoman Teknis Pelayanan Informasi Pasar

  • 7

    4. Data Pasokan dan Permintaan (SupplyDemand)

    Data supply yang diperlukan dalam sistem PIP ini adalah

    data populasi per propinsi serta tonase/volume produk yang

    diperdagangkan di pasar/lokasi pengumpulan harga grosir

    untuk produk unggulan yang telah ditentukan sebagai data

    informasi harga.

    Data demand adalah data permintaan perusahaan

    pengolahan /eksportir/hotel /restorant dll.

    Contoh formulir data pasokan dan permintaan seperti

    terdapat pada lampiran 2.

    5. Data Analisa Ekonomi Usahatani (Biaya Usahatani)

    Data Analisa Ekonomi Usahatani (Biaya Usahatani) sangat

    diperlukan untuk mengetahui tingkat keuntungan petani. Data

    ini dikumpulkan setahun sekali untuk komoditi unggulan. Data

    yang dikumpulkan meliputi :

    1. Penerimaan (R = Revenue) , merupakan penjualan hasil

    produksi, dimana nilai penerimaan diperoleh dari

    perhitungan harga per satuan hasil dikalikan dengan

    volume hasil produksi.

    2. Pengeluaran (C= Cost), merupakan penjumlah semua

    biaya-biaya yang dikeluarkan selama proses produksi.

    3. Keuntungan (B= Benefit), merupakan hasil yang diperoleh

    dari pengurangan nilai penerimaan dengan pengeluaran.

  • 8

    Di dalam perhitungan keuntungan dicantumkan juga

    perhitungan :

    a. R-C rasio, merupakan perhitungan dari perbandingan

    antara penerimaan (R) dengan pengeluaran (C).

    b. B-C rasio, merupakan perhitungan dari perbandingan

    antara keuntungan (B) dengan pengeluaran (C)

    c. Keuntungan perbulan, merupakan asumsi dari

    keuntungan yang diterima per bulan selama satu kali

    periode proses produksi.

    d. Keuntungan per satuan hasil, merupakan asumsi dari

    keuntungan yang diterima persatuan hasil produksi

    Secara rinci, contoh tabel perhitungan analisa usaha tani

    tercantum pada lampiran 3.

    6. Data Analisa Biaya Pemasaran

    Data Analisa Biaya Pemasaran adalah data biaya-biaya

    yang dikeluarkan oleh setiap tingkat pedagang pada masing-

    masing tahap dalam rantai pemasaran. Data ini sangat

    diperlukan untuk mengetahui margin pemasaran dari setiap

    tingkat pedagang.

    Data yang dikumpulkan meliputi data penjualan petani /

    pembelian oleh pedagang tingkat I (tahap I dalam rantai

    pemasaran) sampai dengan harga pembelian oleh konsumen.

    Secara rinci, contoh tabel perhitungan analisa biaya

    pemasaran tercantum pada lampiran 4.

  • 9

    7. Komoditas

    Jenis komoditas yang tercakup dalam pelaksanaan PIP

    ini adalah komoditas unggulan propinsi atau kabupaten/kota,

    dengan kriteria sebagai berikut :

    a. Komoditas yang banyak dihasilkan di daerah sentra

    produksi, secara kontinyu artinya komoditi harus tersedia

    setiap hari di lokasi pencatatan.

    b. Jumlah komoditas relatif besar

    c. Komoditas sudah diperdagangkan antar daerah (antar

    kabupaten atau antar kecamatan)

    Khusus komoditas tanaman p

    8. Responden

    Seperti yang telah dijelaskan pada tingkat harga diatas,

    jenis responden yang dijadikan sebagai sumber informasi

    data harga adalah sebagai berikut :

    a. Responden untuk harga produsen adalah :

    1) Peternak (harga penjualan kepada pedagang

    pengumpul atau perusahaan pengolahan hasil)

    2) Pedagang pengumpul (harga pembelian dari

    peternak)

    3) Perusahaan pengolahan hasil (harga beli dari

    peternak)

  • 10

    b. Responden untuk harga grosir (Harga Tingkat

    RPH/RPA) adalah:

    1) pedagang grosir (harga penjualan kepada

    pengecer)

    2) pedagang pengecer (harga pembelian dari

    pedagang grosir)

    c. Responden untuk harga eceran adalah :

    1) Pedagang pengecer (harga penjualan pedagang

    pengecer kepada konsumen)

    2) Konsumen (harga pembelian dari pedagang

    pengecer)

    Jumlah responden yang diambil untuk setiap komoditi

    adalah 5 orang. Metode penentuan harganya adalah

    metoda rata-rata tanpa nilai ekstrim yaitu dengan

    menghilangkan nilai ekstrim tinggi dan rendah.

    Sebagai contoh:

    Responden A Rp. 2 100,-

    Responden B Rp. 1700,

    Responden C Rp. 2150,-

    Responden D Rp. 2200,-

    Responden E Rp. 2500,

    Harga yang terjadi adalah :

    (2100+2150+2200) : 3 = 2150

  • 11

    c. Responden untuk data produksi/populasi dan data

    tonase adalah:

    Data produksi/populasi diperoleh dari Dinas Lingkup

    Pertanian Propinsi/kabupaten dan data tonase/volume

    produk diperoleh dari Dinas Pasar pada lokasi

    pengumpulan data harga grosir/RPH/RPA.

    9. Waktu dan Frekuensi

    Waktu pencatatan data harga adalah pada saat

    transaksi jual beli paling ramai, dengan frekuensi

    pengumpulan data setiap hari kerja (Senin sampai Jumat).

    Data produksi dikumpulkan dan dikirim setiap bulan,

    sedangkan data tonase/volume perdagangan di

    pasar/lokasi dikumpulkan dan dikirim setiap minggu.

    Data Analisa Usahatani dan Data Biaya Pemasaran

    dikumpulkan sekali dalam setahun dan dikirimkan pada

    setiap akhir tahun anggaran ke Subdit Informasi Pasar,

    Direktorat Pemasaran Domestik.

  • 12

    B. Pengiriman, Penyebarluasan dan Pelaporan Data

    1. Pengiriman Data

    a. Pengiriman Data Harga

    Data harga tingkat produsen, eceran, dan grosir di sentra

    produksi (kabupaten/kota) serta harga tingkat grosir dan

    ecaran di sentra konsumsi (ibukota provinsi) untuk komoditas

    yang dikembangkan pada sistem PIP - SMS Harga, dikirimkan

    setiap hari ke Subdit Informasi Pasar, Direktorat

    Pemasaran Domestik melalui:

    a. Input data harga melalui SMS Sender (format pengiriman

    tercantum pada lampiran 5)

    b. Input data harga melalui Sistem GPRS (format pengiriman

    tercantum pada lampiran 6)

    c. SMS Kementerian Pertanian dengan nomor 0813

    808 29 555 (sesuai format pengiriman data

    melalui SMS pada lampiran 7)

    Untuk komoditas dan tingkat harga diluar pengembangan

    sistem PIP (SMS Harga) dikirimkan setiap 1 (satu) minggu 1

    (satu) kali ke Subdit Analisis dan Informasi Pasar,

    Direktorat Pemasaran Domestik melalui:

    a. Faxcimile / Fax : 021-78842007

    b. e-mail : a [email protected]

  • 13

    Format pengiriman data informasi pasar melalui

    fax dan email dikirimkan dalam bentuk file excel

    sesuai format pada lampiran 8.

    b. Pengiriman data supply

    Data supply yang dimaksud adalah :

    1. data produksi bulanan di tingkat kabupaten

    2. data produksi bulanan di tingkat provinsi

    3. data tonase mingguan di pasar tingkat kabupaten

    4. data tonase mingguan di pasar tingkat provinsi

    Pengiriman data supply dikirimkan melalui :

    a. Input data supply melalui SMS Sender (format pengiriman

    tercantum pada Juknis Supply dan Demand)

    b. Input data supply melalui Sistem GPRS (format pengiriman

    tercantum pada Juknis Supply dan Demand)

    c. Pengiriman data demand

    Data demand yang dimaksud adalah :

    1. data demand mingguan di tingkat kabupaten

    2. data demand mingguan di tingkat provinsi

  • 14

    Pengiriman data demand dikirimkan melalui :

    a. Input data demand melalui SMS Sender (format pengiriman

    tercantum Juknis Supply dan Demand)

    b. Input data demand melalui Sistem GPRS (format

    pengiriman tercantum Juknis Supply dan Demand)

    2. Penyebarluasan Informasi

    Di tingkat propinsi, data/informasi harga grosir, harga

    produsen dan eceran komoditas unggulan daerah

    disebarluaskan secara kontinyu melalui berbagai media

    daerah yaitu:

    a. Radio (RRI, Radio Pemda dan atau Radio Swasta)

    b. Te levi s i (TVRI d an TV Swast a)

    c. Surat Kabar, Tabloid, atau majalah

    d. Papan Harga

    e. W e b s i t e

    f. H a n d p h o n e N o k i a L i f e t o o l s

    Di tingkat pusat, data harga grosir dan produsen yang

    diterima dari Dinas Propinsi dan Kabupaten disebarluaskan

    secara kontinyu melalui:

    a. Radio Republik Indonesia (RRI Pro 3 FM, gelombang 88, 8)

    setiap hari kerja pada Jam 18.05 WIB setelah Siaran Berita

    Daerah)

  • 15

    b. Televisi Republik Indonesia (TVRI) setiap hari, Pukul

    14.00-15.00 WIB pada acara Salam Dari Desa.

    c. TV One setiap hari Selasa, pukul 14.30 WIB pada acara

    Kabar Pasar.

    d. SMS 2 Arah (Indosat, Telkomsel dan Flexi) dengan cara:

    - ketik : PIPprodusenkomoditi, kirim

    ke 9747 untuk mengetahui informasi

    harga komoditi di tingkat produsen

    - Ketik : PIPgrosirkomoditi, kirim ke

    9747 untuk mengetahui informasi

    harga komoditi di tingkat grosir

    - ketik : PIPecerankomoditi, kirim ke

    9747 untuk mengetahui informasi

    harga komoditi di tingkat eceran

    e. Surat Kabar Sinar Tani (terbit setiap hari Senin)

    f. Website: http://www.deptan.go.id

    g. Khusus untuk informasi harga sistem/metode SMS dapat

    dilihat pada :

    1) http://pip.kementan.org

    2) Informasi harga di tingkat provinsi :

    http://aplikasi.deptan.go.id/smshargaprov/

    3) Informasi harga di tingkat kabupaten :

    http://aplikasi.deptan.go.id/smshargakab/

  • 16

    3. Pelaporan

    Seperti yang telah diuraikan diatas bahwa seluruh

    petugas PIP harus melaporkan data harga secara harian

    dan data produksi/tonase secara bulanan ke Pusat PIP

    (Subdit Informasi Pasar, Dit. Pemasaran Domestik,

    Ditjen PPHP).

    Petugas PIP juga harus mengirimkan Buletin Pemasaran

    atau Laporan Tahunan kepada Pusat PIP secara periodik

    (bulanan atau tahunan).

    C. Sarana dan Kelembagaan PIP

    1. Sarana

    Dalam rangka melaksanakan Kegiatan PIP diperlukan

    prasarana/peralatan yang dipergunakan untuk mengumpulkan

    data, mengolah data, mengirimkan data serta menyebarluas-

    kan data. Sarana tersebut adalah sebagai berikut:

    a. Sepeda motor

    b. Kalkulator

    c. Perlengkapan kerja lapangan (Jas Hujan, sepatu boot,

    helm)

    d. Telepon/faxcimile

    e. Handphone

    f. Komputer/Laptop

  • 17

    2. Kelembagaan

    Dalam melaksanakan kegiatan PIP diperlukan petugas

    khusus yang secara rutin bertugas untuk mengumpulkan,

    mengolah serta menganalisa data.

    Petugas PIP adalah pegawai tetap pada Dinas Pertanian

    Propinsi atau Kabupaten pada SubDinas yang menangani

    kegiatan pemasaran atau pejabat fungsional analis pasar

    hasil pertanian (Jabfung APHP).

    Uraian tugas Pengumpul Data PIP

    1) Melaksanakan kegiatan pengumpulan, pengolahan dan

    penyebaran data serta memantau siaran data melalui

    radio (RRI Nasional, Daerah, Swasta) tingkat

    Kabupaten/Kotamadya serta pelaporan secara

    periodik (harian, mingguan, bulanan dan tahunan).

    2) Membuat analisis perkembangan harga yang dicatat

    secara harian dalam bentuk grafik.

    3) Memelihara dan menjaga sarana dan prasarana serta

    per lengkapan ker ja dalam rangka pelaksanaan

    kegiatan Pelayanan Informasi Pasar di tingkat

    Kabupaten.

    4) Melaporkan perkembangan kegiatan penerimaan,

    pengumpulan, pengolahan dan penyebarluasan data

    baik secara periodik maupun secara insidentil kepada

    Kepala Seksi Pemasaran.

    5) Membina hubungan baik dengan responden.

  • 18

    D. Sumber Dana

    Sumber dana untuk melaksanakan kegiatan PIP berasal

    dari APBN, APBD I dan APBD II.

    Untuk dana APBN TA 2012, dana PIP terdapat pada

    Program Pengembangan Agribisnis dan atau Program

    Peningkatan Ketahanan Pangan melalui dana

    dekonsentrasi yang digunakan untuk mendanai kegiatan

    Pengembangan Pelayanan Informasi Pasar di provinsi dan

    kabupaten. Dana Dekonsentrasi tersebut dialokasikan pada

    Dinas lingkup Pertanian di Tingkat Propinsi, dengan rincian

    sebagai berikut :

    1. Kegiatan di provinsi

    a. Kriteria A plus (A+)

    Belanja Bahan

    - ATK,komputer, supplies, penggandaan, dll

    Belanja Modal Peralatan dan Mesin

    - Pengadaan fasilitasi pengolahan data dan komunikasi

    Honor yang terkait dengan output kegiatan

    - Operasional pengumpulan dan pengiriman data

    - Operasional entry dan pengolahan data

  • 19

    Belanja barang non operasional lainnya

    - Langganan Internet

    - Penyusunan dan pengiriman database harga dan

    informasi pemasaran

    - Penyebaran informasi pasar melalui media masa

    - Penyusunan Buletin Informasi Pasar

    - Fasilitasi Pertemuan Koordinasi PIP tingkat provinsi

    - Penyusunan analisa biaya usaha tani

    - Penyusunan analisa biaya pemasaran

    - Exploitasi kendaraan roda 2

    -Pengumpulan data informasi pemasaran (harga,

    supply, demand, analisa biaya)

    - Apresiasi Pembina/Petugas PIP Berprestasi

    Belanja perjalanan lainnya (DN)

    -Pertemuan Koordinasi PIP tingkat Pusat

    - Pertemuan workshop analisis pasar

    - Pertemuan petugas PIP

    b. Kriteria A bintang (A*)

    Belanja Bahan

    - ATK,komputer, supplies, penggandaan, dll

    Belanja Modal Peralatan dan Mesin

    - Pengadaan fasilitasi pengolahan data dan komunikasi

  • 20

    Honor yang terkait dengan output kegiatan

    - Operasional pengumpulan dan pengiriman data

    - Operasional entry dan pengolahan data

    Belanja barang non operasional lainnya

    - Langganan Internet

    - Penyusunan dan pengiriman database harga dan

    informasi pemasaran

    - Penyebaran informasi pasar melalui media masa

    - Penyusunan Buletin Informasi Pasar

    - Fasilitasi Pertemuan Koordinasi PIP tingkat provinsi

    - Penyusunan analisa biaya usaha tani

    - Penyusunan analisa biaya pemasaran

    - Exploitasi kendaraan roda 2

    -Pengumpulan data informasi pemasaran (harga,

    supply, demand, analisa biaya)

    Belanja perjalanan lainnya (DN)

    -Pertemuan Koordinasi PIP tingkat Pusat

    - Pertemuan workshop analisis pasar

    - Pertemuan petugas PIP

  • 21

    c. Kriteria A

    Belanja Bahan

    - ATK,komputer, supplies, penggandaan, dll

    Belanja Modal Peralatan dan Mesin

    - Pengadaan fasilitasi transportasi pengumpulan data

    Honor yang terkait dengan output kegiatan

    - Operasional pengumpulan dan pengiriman data

    - Operasional entry dan pengolahan data

    Belanja barang non operasional lainnya

    - Langganan Internet

    - Penyusunan dan pengiriman database harga dan

    informasi pemasaran

    - Penyebaran informasi pasar melalui media masa

    - Penyusunan Buletin Informasi Pasar

    - Fasilitasi Pertemuan Koordinasi PIP tingkat provinsi

    - Penyusunan analisa biaya usaha tani

    - Penyusunan analisa biaya pemasaran

    - Exploitasi kendaraan roda 2

    -Pengumpulan data informasi pemasaran (harga,

    supply, demand, analisa biaya)

    Belanja perjalanan lainnya (DN)

    -Pertemuan Koordinasi PIP tingkat Pusat

    - Pertemuan workshop analisis pasar

  • 22

    - Pertemuan petugas PIP

    d. Kriteria B

    Belanja Bahan

    - ATK,komputer, supplies, penggandaan, dll

    Belanja Modal Peralatan dan Mesin

    - Pengadaan fasilitasi pengolahan data dan

    komunikasi

    Pengadaan fasilitasi transportasi pengumpulan data

    Honor yang terkait dengan output kegiatan

    - Operasional pengumpulan dan pengiriman data

    - Operasional entry dan pengolahan data

    Belanja barang non operasional lainnya

    - Langganan Internet

    - Penyusunan dan pengiriman database harga dan

    informasi pemasaran

    - Penyebaran informasi pasar melalui media masa

    - Penyusunan Buletin Informasi Pasar

    -Pengumpulan data informasi pemasaran (harga,

    supply, demand, analisa biaya)

    - Fasilitasi Pertemuan Koordinasi PIP tingkat provinsi

    Belanja perjalanan lainnya (DN)

    -Pertemuan Koordinasi PIP tingkat Pusat

    - Pertemuan workshop analisis pasar

    - Pertemuan petugas PIP

  • 23

    e. Kriteria B bintang (B*)

    Belanja Bahan

    - ATK,komputer, supplies, penggandaan, dll

    Belanja Modal Peralatan dan Mesin

    - Pengadaan fasilitasi pengolahan data dan

    komunikasi

    Pengadaan fasilitasi transportasi pengumpulan data

    Honor yang terkait dengan output kegiatan

    - Operasional pengumpulan dan pengiriman data

    - Operasional entry dan pengolahan data

    Belanja barang non operasional lainnya

    - Langganan Internet

    - Penyusunan dan pengiriman database harga dan

    informasi pemasaran

    - Penyebaran informasi pasar melalui media masa

    - Penyusunan Buletin Informasi Pasar

    -Pengumpulan data informasi pemasaran (harga,

    supply, demand, analisa biaya)

    - Fasilitasi Pertemuan Koordinasi PIP tingkat provinsi

    Belanja perjalanan lainnya (DN)

    -Pertemuan Koordinasi PIP tingkat Pusat

    - Pertemuan workshop analisis pasar

    - Pertemuan petugas PIP

  • 24

    f. Kriteria C

    Belanja Bahan

    - ATK,komputer, supplies, penggandaan, dll

    Honor yang terkait dengan output kegiatan

    - Operasional pengumpulan dan pengiriman data

    - Operasional entry dan pengolahan data

    Belanja barang non operasional lainnya

    - Penyusunan dan pengiriman database harga dan

    informasi pemasaran

    - Penyebaran informasi pasar melalui media masa

    - Penyusunan Buletin Informasi Pasar

    Belanja perjalanan lainnya (DN)

    -Pertemuan Koordinasi PIP tingkat Pusat

    - Pertemuan workshop analisis pasar

    - Pertemuan petugas PIP

    g. Kriteria C bintang (C*)

    Belanja Bahan

    - ATK,komputer, supplies, penggandaan, dll

    Belanja Modal Peralatan dan Mesin

    - Pengadaan fasilitasi pengolahan data dan

    komunikasi

  • 25

    Honor yang terkait dengan output kegiatan

    - Operasional pengumpulan dan pengiriman data

    - Operasional entry dan pengolahan data

    Belanja barang non operasional lainnya

    - Penyusunan dan pengiriman database harga dan

    informasi pemasaran

    - Penyebaran informasi pasar melalui media masa

    - Penyusunan Buletin Informasi Pasar

    Belanja perjalanan lainnya (DN)

    -Pertemuan Koordinasi PIP tingkat Pusat

    - Pertemuan workshop analisis pasar

    - Pertemuan petugas PIP

  • 26

    2. Kegiatan di Kabupaten

    a. Kriteria A bintang (A*)

    Belanja Bahan

    - ATK,komputer, supplies, penggandaan, dll

    Honor yang terkait dengan output kegiatan

    - Operasional pengumpulan dan pengiriman data

    Belanja Modal Peralatan dan Mesin

    - Pengadaan fasilitasi transportasi pengumpulan data

    Belanja barang non operasional lainnya

    - Langganan Internet

    - Penyusunan dan pengiriman database informasi

    pemasaran di sentra produksi

    - Exploitasi kendaraan roda 2

    Belanja perjalanan lainnya (DN)

    -Pengumpulan data informasi pemasaran (harga,

    supply, demand)

    - Pengumpulan data analisa usaha tani dan biaya

    pemasaran

    - Pertemuan Petugas PIP tingkat nasional

  • 27

    b. Kriteria A

    Belanja Bahan

    - ATK,komputer, supplies, penggandaan, dll

    Honor yang terkait dengan output kegiatan

    - Operasional pengumpulan dan pengiriman data

    Belanja barang non operasional lainnya

    - Langganan Internet

    - Penyusunan dan pengiriman database informasi

    pemasaran di sentra produksi

    - Exploitasi kendaraan roda 2

    Belanja perjalanan lainnya (DN)

    -Pengumpulan data informasi pemasaran (harga,

    supply, demand)

    - Pengumpulan data analisa usaha tani dan biaya

    pemasaran

    - Pertemuan Petugas PIP tingkat nasional

    c. Kriteria B

    Belanja Bahan

    - ATK,komputer, supplies, penggandaan, dll

    Honor yang terkait dengan output kegiatan

    - Operasional pengumpulan dan pengiriman data

  • 28

    Belanja barang non operasional lainnya

    - Langganan Internet

    - Penyusunan dan pengiriman database informasi

    pemasaran di sentra produksi

    Belanja perjalanan lainnya (DN)

    -Pengumpulan data informasi pemasaran (harga,

    supply, demand)

    - Pengumpulan data analisa usaha tani dan biaya

    pemasaran

    - Pertemuan Petugas PIP tingkat nasional

    d. Kriteria B bintang (B*)

    Belanja Bahan

    - ATK,komputer, supplies, penggandaan, dll

    Honor yang terkait dengan output kegiatan

    - Operasional pengumpulan dan pengiriman data

    Belanja Modal Peralatan dan Mesin

    - Pengadaan fasilitasi pengolahan data dan

    komunikasi

    Belanja barang non operasional lainnya

    - Langganan Internet

    - Penyusunan dan pengiriman database informasi

    pemasaran di sentra produksi

  • 29

    Belanja perjalanan lainnya (DN)

    -Pengumpulan data informasi pemasaran (harga,

    supply, demand)

    - Pengumpulan data analisa usaha tani dan biaya

    pemasaran

    - Pertemuan Petugas PIP tingkat nasional

    e. Kriteria C

    Belanja Bahan

    - ATK,komputer, supplies, penggandaan, dll

    Honor yang terkait dengan output kegiatan

    - Operasional pengumpulan dan pengiriman data

    Belanja barang non operasional lainnya

    - Penyusunan dan pengiriman database informasi

    pemasaran di sentra produksi

    Belanja perjalanan lainnya (DN)

    -Pengumpulan data informasi pemasaran (harga,

    supply, demand)

    - Pertemuan Petugas PIP tingkat nasional

  • 30

    f. Kriteria C bintang (C*)

    Belanja Bahan

    - ATK,komputer, supplies, penggandaan, dll

    Honor yang terkait dengan output kegiatan

    - Operasional pengumpulan dan pengiriman data

    Belanja Modal Peralatan dan Mesin

    - Pengadaan fasilitasi pengolahan data dan

    komunikasi

    Belanja barang non operasional lainnya

    - Penyusunan dan pengiriman database informasi

    pemasaran di sentra produksi

    Belanja perjalanan lainnya (DN)

    -Pengumpulan data informasi pemasaran (harga,

    supply, demand)

    - Pertemuan Petugas PIP tingkat nasional

  • 31

    Uraian tentang penggunaan dana diatas, adalah sebagai

    berikut :

    a. Biaya pertemuan koordinasi/pertemuan petugas PIP,

    merupakan biaya yang digunakan untuk memfasilitasi

    penyelenggaraan pertemuan koordinasi pembina

    PIP/petugas PIP

    b. Biaya Belanja Bahan, merupakan biaya yang digunakan

    untuk pembelian ATK, komputer supplies,

    penggandaan, dll yang terkait dengan belanja bahan

    dalam rangka pelaksanaan kegiatan PIP

    c. Belanja Modal Peralatan dan Mesin, merupakan biaya

    yang digunakan untuk pengadaan fasilitasi alat

    pengolahan data dan komunikasi serta pengadaan

    fasilitasi alat transportasi pengumpulan data berupa

    sepeda motor sesuai dengan kelas :

    Kelas A* : sepeda motor

    Kelas B* : Netbook

    Kelas C* : Hand Phone

    d. Honor operasional pengumpulan dan pengiriman

    data merupakan honor yang diberikan per bulan

    kepada petugas PIP untuk pengumpulan data

    informasi pemasaran komoditas pertanian (harga, dll) ke

    lokasi serta biaya pengiriman data melalui SMS Sender

    e. Honor operasional entry dan pengolahan data

    merupakan honor yang diberikan per bulan kepada

    petugas peng-entry data dan petugas pengolah data PIP

  • 32

    f. Biaya langganan internet merupakan biaya yang

    digunakan untuk berlangganan internet dalam rangka

    mengirimkan data melalui sistem GPRS

    (http://m.pip.kementan.org) atau melalui Email AIP

    Pasdom.

    g. Biaya penyusunan dan pengiriman database harga dan

    informasi pemasaran merupakan biaya yang digunakan

    untuk menyusun data base harga dan informasi

    pemasaran lainnya (data supply demand) selama 1

    tahun serta pengiriman data base tersebut ke pusat

    (Subdit Informasi Pasar, Direktorat Pemasaran

    Domestik, Ditjen PPHP, Kementerian Pertanian RI)

    h. Biaya penyebarluasan informasi melalui media massa

    merupakan biaya yang digunakan untuk

    menyebarluaskan informasi harga / pasar melalui media

    cetak, siaran radio dan tayangan televisi.

    i. Biaya penyusunan buletin informasi pasar merupakan

    biaya yang digunakan untuk menyusun dan

    memperbanyak buletin informasi pemasaran

    j. Biaya penyusunan analisa biaya usaha tani dan biaya

    pemasaran merupakan biaya yang digunakan untuk

    menyusun analisa biaya usaha tani dan biaya pemasaran

    komoditas pertanian

    k. Biaya Perjalanan mengikuti Pertemuan Koordinasi / Petugas

    PIP / Workshop analisis pasar merupakan biaya yang

    disediakan untuk mengikuti kegiatan pertemuan

  • 33

    koordinasi pembina PIP / petugas PIP / workshop analisis

    pasar.

    Koordinasi PIP dihadiri oleh para pembina PIP dinas

    lingkup pertanian tingkat provinsi yang akan

    dilaksanakan pada Minggu III Bulan Februari 2012 di NTB

    Pertemuan/Pelatihan Petugas PIP dilaksanakan di :

    - Batam : Minggu III Maret 2012, dihadiri oleh

    petugas PIP tingkat provinsi dan kabupaten

    seluruh Indonesia untuk subsektor Tanaman

    Pangan dan Hortikultura

    - Palembang : Minggu V Maret 2012 dihadiri oleh

    petugas PIP tingkat provinsi dan kabupaten

    seluruh Indonesia untuk subsektor Perkebunan

    - Denpasar : Minggu II April 2012 dihadiri oleh

    petugas PIP tingkat provinsi dan kabupaten

    seluruh Indonesia untuk subsektor Peternakan

    Pertemuan workshop analisis pasar dihadiri oleh calon

    pejabat fungsional Analis Pasar Hasil Pertanian (APHP)

    tingkat ahli yang akan dilaksanakan di Aceh pada minggu

    II Mei 2012.

    g. Biaya perjalanan dalam rangka pengumpulan data

    informasi pemasaran merupakan biaya yang digunakan

    untuk pengumpulan data informasi pemasaran (data

    harga, supply, demand, analisa biaya, dll).

  • 34

    h. Apresiasi Pembina/Petugas PIP Berprestasi, merupakan

    biaya yang digunakan untuk penyelenggaraan apresiasi

    kepada pembina/petugas PIP yang berprestasi di bidang

    PIP yang pelaksanaannya harus dikoordinasikan terlebih

    dahulu dengan PIP Pusat.

  • 35

    III. PENUTUP

    Pedoman Teknis Pelayanan Informasi Pasar

    merupakan acuan dalam melaksanakan kegiatan PIP di Dinas

    lingkup Pertanian baik tingkat Provinsi maupun

    Kabupaten/Kota. Diharapkan dengan adanya Pedoman

    Teknis ini dapat menyamakan persepsi para petugas dan

    pembina PIP sehingga tercipta sistem pelayanan informasi pasar

    yang cepat, tepat, akurat, lengkap, kontinyu dan up to date.

    Dengan demikian diharapkan, jaringan informasi pasar di pusat

    dan daerah akan semakin kuat dan pelayanan informasi

    pasar yang cepat, lengkap, tepat sasaran dan waktu serta

    berkesinambungan dapat terlaksana sehingga peningkatan

    pelayanan informasi pasar komoditas pertanian bagi

    masyarakat luas khususnya stake holder terkait dapat

    terwujud.

  • LAMPIRAN

  • Lampiran 1

    RENCANA PENGEMBANGAN PIP KOMODITAS PETERNAKAN

    DI PROPINSI DAN KABUPATEN TAHUN 2012

    2012 Ayam

    Broiler

    Telur

    Ayam

    Ras

    SapiSusu

    Sapi

    Pakan

    Ternak

    Ayam

    Kampung

    Telur

    Ayam

    Kampung

    Kerbau KambingDOC

    Layer

    DOC

    BroilerItik

    Telur

    Itik

    1 Aceh PROVINSI B v v v v v v v v v v v v v

    Aceh Aceh Besar C * v v v v v v v v v v

    2 SUMUT PROVINSI B v v v v v v v v v v v v v

    SUMUT Deli Serdang C v v v v v v v v

    SUMUT Serd Bedagai C v v v v v v

    SUMUT Langkat C v v v v

    3 SUMBAR PROVINSI A * v v v v v v v v v v v v v

    SUMBAR Lima Puluh Kt A v v v v

    SUMBAR Padang Kt A v v v v

    SUMBAR Solok Kt A * v v v v

    SUMBAR Bukittinggi Kt B v v v v

    SUMBAR Pesisir Selt B v v v v

    SUMBAR Pd Panjang Kt B * v v v

    SUMBAR Tnh Datar B * v v v v

    SUMBAR Pd pariaman B * v v v

    SUMBAR Sijunjung C v

    SUMBAR Dharmas Raya C * v

    SUMBAR Pasaman barat C * v v

    4 RIAU PROVINSI A + v v v v v v v v v v v v v

    RIAU Dumai B v v v v v v v v v v v

    RIAU Pekanbaru Kt B * v v v v v v v v v v v v

    RIAU Indragiri Hulu B * v v v v v v v v v v v v

    RIAU Kampar C v v v v v v v v v v v v v

    RIAU Pelalawan C v v v v v v v v v v v

    5 Kepri PROVINSI

    6 JAMBI PROVINSI C v v v v v v v v v v v v v

    JAMBI Jambi Kt C * v v v v v v v v v v v v v

    7 BENGKULU PROVINSI C v v v v v v v v v v v v v

    8 SUMSEL PROVINSI A + v v v v v v v v v v v v

    SUMSEL OKU Timur B v v v

    SUMSEL O K I B * v v v

    SUMSEL OKU B * v v v

    SUMSEL Palembang Kt B * v v v

    SUMSEL Muara Enim C v v v

    SUMSEL Banyuasin C v v v

    SUMSEL Musi Rawas C v v

    SUMSEL Musi Banyuasin C v

    SUMSEL Pagar Alam Kt C * v v v

    SUMSEL Ogan Ilir C * v v v

    Peternakan

    No Prov Kab/Kota (2012)

    Kelas

  • 2012 Ayam

    Broiler

    Telur

    Ayam

    Ras

    SapiSusu

    Sapi

    Pakan

    Ternak

    Ayam

    Kampung

    Telur

    Ayam

    Kampung

    Kerbau KambingDOC

    Layer

    DOC

    BroilerItik

    Telur

    Itik

    9 Babel PROVINSI

    10 LAMPUNG PROVINSI B v v v v v v v v v v v v v

    LAMPUNG Lamp Selatan C v v v v v v

    LAMPUNG Lamp Teng C v v v v v

    LAMPUNG Lamp Tim C v v v v v v

    LAMPUNG Tulang Bawang C v v v

    LAMPUNG Pesawaran C * v v

    11 BANTEN PROVINSI v v v v v v v v

    BANTEN Tangerang A * v v v

    BANTEN Lebak C * v

    12 D K I PROVINSI B * v v v v v v v v v v v v v

    13 JABAR PROVINSI A + v v v v v v v v v v v v v

    JABAR Bogor B v v v v v v v v v

    JABAR Bandung B v v v v v v v

    JABAR Sukabumi B * v v v v v v v

    JABAR Ciamis B * v v v v v v

    JABAR Bandung Kt B * v v v v v

    JABAR Garut C v v v v v v v v

    JABAR Bekasi C v v v v

    JABAR Bogor Kt C v v v v

    JABAR Cianjur C v v v v v

    JABAR Tasikmalaya C v v v v

    JABAR Cirebon C * v v v

    14 JATENG PROVINSI A * v v v v v v v v v v v v v

    JATENG Semarang A * v v v v v v v v v v v v v

    JATENG Boyolali B v v v v v v v v v v v v

    JATENG Kendal B v v v v v v v v v v v v v

    JATENG Kudus B v v v v v v v v v v v v

    JATENG Sragen B * v v v v v v v v v v v v v

    JATENG Blora C v v v v v v v v v v v v

    JATENG Grobogan C v v v v v v v v v v v v

    JATENG Purworejo C v v v v v v v v v v v v

    JATENG Wonogiri C v v v v v v v v v v v v

    JATENG Surakarta C * v v v v v v v v v v v v

    JATENG Magelang C * v v v v v v v v v v v v v

    15 D I Y PROVINSI C * v v v v v v v v v v v v v

    16 JATIM PROVINSI B v v v v v v v v v v v v v

    JATIM Blitar B v v v v v

    JATIM Malang B v v v v v

    JATIM Bojonegoro B * v v v v

    JATIM Trenggaalek B * v v v v v

    JATIM Jombang C v v v

    JATIM Pasuruan C v v v v v

    JATIM Sumenep C v v

    Peternakan

    No Prov Kab/Kota (2012)

    Kelas

  • 2012 Ayam

    Broiler

    Telur

    Ayam

    Ras

    SapiSusu

    Sapi

    Pakan

    Ternak

    Ayam

    Kampung

    Telur

    Ayam

    Kampung

    Kerbau KambingDOC

    Layer

    DOC

    BroilerItik

    Telur

    Itik

    17 BALI PROVINSI B v v v v v v v v v v v v v

    BALI Badung B v v v v v

    BALI Bangli C v v v

    18 N T B PROVINSI A * v v v v v v v v v v v v

    N T B Sumbawa B * v v v v v

    N T B Lomb Barat C v v v v

    N T B Lomb Timur C v v v v

    N T B Bima C v v v

    N T B Sumbawa Barat C * v v v v

    19 NTT PROVINSI B v v v v v v v v v v v v v

    NTT TTS C v v v v v

    NTT Kupang kt C v v v v v v v v

    20 KALSEL PROVINSI A + v v v v v v v v v v v v v

    KALSEL HSU B * v v v v v v

    KALSEL Kota Banjarmasin C v v v v v v v v v v v

    KALSEL Tabalong C * v v v v v v v v v v v

    KALSEL Tanah Laut C * v v v v v v

    KALSEL HST C * v v v v

    21 KALBAR PROVINSI A + v v v v v v v v v v v v v

    KALBAR Pontianak C v v v v v v v

    KALBAR Singkawang Kt C v v v v v v v

    KALBAR Ketapang C v v v

    22 KALTENG PROVINSI C v v v v v v v v v v v v v

    KALTENG Pulang Pisau C * v v v v v v v v v v

    KALTENG Kapuas C * v v v v v v v v v v

    23 KALTIM PROVINSI C v v v v v v v v v v v v v

    KALTIM Kutai Timur C * v v v v v v v

    24 SULSEL PROVINSI A * v v v v v v v v v v v v v

    SULSEL Sinjai A v v v v v v

    SULSEL Gowa A * v v v v v v v

    SULSEL Bulukumba B * v v v v v v

    SULSEL Bantaeng C v v v v v

    SULSEL Bone C v v v v v v

    SULSEL Sidrap C v v v v v v v v v v

    SULSEL Luwu C v v v v v

    SULSEL Maros C v v v v

    25 SULBAR PROVINSI C v v v v v v v v v v v v v

    SULBAR Mamuju Utara C * v v v

    SULBAR Polewali Mandar C * v v v v v v v

    26 SULTENG PROVINSI C v v v v v v v v v v v v v

    SULTENG Donggala C v v v v v v v v

    27 SULTRA PROVINSI C v v v v v v v v v v v v v

    No Prov Kab/Kota (2012)

    Kelas Peternakan

  • 2012 Ayam

    Broiler

    Telur

    Ayam

    Ras

    SapiSusu

    Sapi

    Pakan

    Ternak

    Ayam

    Kampung

    Telur

    Ayam

    Kampung

    Kerbau KambingDOC

    Layer

    DOC

    BroilerItik

    Telur

    Itik

    28 Sulut PROVINSI C v v v v v v v v v v v v v

    29 Gorontalo PROVINSI C v v v v v v v v v v v v v

    30 Maluku PROVINSI C v v v v v v v v v v v v v

    31 Maluku Utara PROVINSI C v v v v v v v v v v v v v

    32 Papua PROVINSI C *

    33 Papua Barat PROVINSI C v v v v v v v v v v v v v

    No Prov Kab/Kota (2012)

    Kelas Peternakan

  • Lampiran 2.

    Formulir data pasokan dan permintaan

    2. F

    orm

    at In

    form

    asi s

    uppl

    y-de

    man

    d

    Jum

    lah

    Paso

    kan

    (Ton

    )As

    al D

    aera

    h Pa

    soka

    nTu

    juan

    Pen

    girim

    anJu

    mla

    h Pe

    ngiri

    man

    Kete

    rang

    an :

    -Tu

    juan

    Pen

    girim

    an b

    isa

    mel

    iput

    i : P

    erus

    ahaa

    n Pe

    ngol

    ahan

    , Eks

    port

    ir, R

    esto

    ran,

    dll

    Supp

    lyDe

    man

    dN

    o.Ko

    mod

    iti

  • Lampiran 3.

    No. Uraian Satuan (Rp) Jumlah (Rp)

    I PENGELUARAN

    A. Tenaga Kerja

    1 Pengolahan tanah s/d siap tanam ha

    2 Penanaman hkp

    3 pemeliharaan

    Memupuk hkp

    Menyiang hkw

    Pengend.hama dan penyakit hkp

    Penyiraman hkp

    4 Panen hkp

    5 Pasca Panen (Penjemuran) hkw

    Jumlah A.

    B. Sarana Produksi

    1 Benih/bibit kg

    2 Pupuk (Anorganik)

    - Urea tablet/prill kg

    - SP-36 kg

    - ZA kg

    - NPK kg

    3 Pupuk Organik/Kandang/Hijau kg

    4 Pestisida Cair liter

    Jumlah B

    C. Lain-lain Pengeluaran

    - Sewa lahan Ha

    Jumlah C

    Total Pengeluaran / Biaya Produksi (I=A+b+C)

    II. PENERIMAAN / OUTPUT

    Nilai Produksi/Penerimaan (II) kg

    III. ANALISIS BIAYA USAHA TANI

    - Keuntungan (U) = II-I

    - R/C ratio = (II/I)

    - B/C ratio = (U/I)

    - BEP

    1) harga

    2) produksi

    Volume

  • Lampiran 4.

    No. Harga

    (Rp/Kg)

    Biaya

    (Rp/Kg) Profit Margin

    Persentase

    (%)

    I Harga tingkat Petani 13,500 67.50

    II Harga Pedagang Pengumpul 15,000 75.00

    a ongkos angkut 100.00 0.50

    b ongkos bongkar/muat 100.00 0.50

    c ongkos pengemasan 100.00 0.50

    d biaya susut 750.00 3.75

    e retribusi 50.00 0.25

    400.00 2.00

    1,500 7.50

    III Harga Pedagang Antar Daerah 17,000 85.00

    a ongkos angkut 100.00 0.50

    b ongkos bongkar/muat 100.00 0.50

    c ongkos pengemasan 100.00 0.50

    d biaya susut 850.00 4.25

    e retribusi 50.00 0.25

    800 4.00

    2,000 10.00

    IV Harga Pedagang besar / grosir 18,500 92.50

    a ongkos angkut 50.00 0.25

    b ongkos pengemasan 100.00 0.50

    c biaya susut 555.00 2.78

    d retribusi 50.00 0.25

    745 3.73

    1,500 7.50

    V Harga Pedagang Pengecer 20,000 100.00

    a ongkos angkut 100.00 0.50

    b ongkos bongkar/muat 100.00 0.50

    c ongkos pengemasan 100.00 0.50

    d retribusi 50.00 0.25

    1,150 5.75

    1,500 7.50

    Total Biaya Penanganan 3,405 17.03

    Total Keuntungan 3,095 15.48

    Margin Pemasaran 6,500 32.50

    Unsur Biaya

  • Lampiran 5. Input data harga / Format pengiriman data melalui

    sistem SMS-Sender

    User Guide

    PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASISMS Sender

    Direktorat Pemasaran DomestikDitjen PPHP

    2012

    Cara mendownload Aplikasi Deptan SMS Sender1. Membuka browser yang terdapat pada ponsel dengan cara memasukkan alamat URL

    http://m.pip.kementan.org/2. Lalu pilih menu Download SMS Sender.

    1.

    2.

    3. Setelah memilih menu tersebut aplikasi akan otomatis terdownload dan terinstal diponsel.

  • Tampilan AplikasiCara Penggunaan

    1. Pilih Jenis Laporan- Laporan Harga Komoditas- Laporan Supply Produsen- Laporan Supply Tonase- Laporan Demand Mingguan

    2. Tingkat Wilayah- Provinsi- Kabupaten

    3. Tipe Komoditas- Pertanian- Perkebunan- Peternakan

    4. Jenis Produk

    5. Tanggal

    1. Pilih Jenis Laporan- Laporan Harga Komoditas

    Tipe Komoditas : Peternakan

    2. Tingkat Wilayah- Provinsi

    3. Tipe Komoditas- Peternakan

    4. Jenis Produk

    a. Peternakan Grosirb. Peternakan Eceran

    5. Tanggal : (adalah tanggal pengambilan data harga)

    6. Selanjutnya akan muncul filedyang harus diisi

    7. Setelah semua field terisi, selanjutnya pilih send

  • Aplikasi akan melakukan pengirimanSMS dan menunjukkan pesan Sending Message.. Please Wait.. di paling bawah, menunjukkan bahwa SMS sedang dalam proses pengiriman. Jangan tutup aplikasi ketika aplikasimasih menunjukkan pesan ini.

    Aplikasi menampilkan pesan Message Sent., menunjukkan bahwa SMS sudahdikirim. Jangan tutup aplikasi ketikaaplikasi masih menunjukkan pesan ini. Beberapa saat kemudian pesanMessage Sent. Menghilang dari layar. Aplikasi boleh ditutup.

    Entry data Peternakan Grosir

    Apabila pilih jenis produk Peternakan Grosir, maka akan muncul filedyang harus diisi, yaitu :

    1. Harga Karkas Sapi (Rp/Kg)2. Harga Karkas Kerbau (Rp/Kg)3. Harga Karkas Kambing (Rp/Kg)4. Harga Karkas Domba (Rp/Kg)5. Harga Karkas Ayam Broiler (Rp/Kg)6. Harga Karkas Ayam Buras (Rp/Kg)7. Harga Karkas Itik (Rp/Kg)8. Harga DOC Layer (Rp/ekor)9. Harga DOC Broiler (Rp/Ekor)10. Harga Telur Ayam Ras (Rp/Kg)11. Harga Telur Ayam Buras (Rp/butir)12. Harga Telur Itik (Rp/butir)13. Harga Susu Sapi Segar (Rp/Liter)14. Harga Pakan Ternak Broiler (Rp/Kg)15. Harga Pakan Konsentrat Layer (Rp/Kg)

  • Entry data harga peternakan eceran

    Apabila pilih jenis produk Peternakan Eceran, maka akan muncul filedyang harus diisi, yaitu :

    1. Harga Daging Sapi Has Dalam (Rp/Kg)2. Harga Daging Sapi Bistik (Rp/Kg)3. Harga Daging Sapi Murni (Rp/Kg)4. Harga Daging Kerbau (Rp/Kg)5. Harga Daging Kambing (Rp/Kg)6. Harga Daging Domba (Rp/Kg)7. Harga Karkas Ayam Broiler (Rp/Kg)8. Harga Karkas Ayam Buras (Rp/Kg)9. Harga DOC Layer (Rp/ekor)10. Harga DOC Broiler (Rp/Ekor)11. Harga Telur Ayam Ras (Rp/Kg)12. Harga Telur Ayam Buras (Rp/butir)13. Harga Telur Itik (Rp/butir)14. Harga Susu Sapi Segar (Rp/Liter)15. Harga Pakan Ternak Broiler (Rp/Kg)16. Harga Pakan Konsentrat Layer (Rp/Kg)

    Pengiriman Informasi Harga Tingkat Kabupaten

    1. Pilih Jenis Laporan- Laporan Harga Komoditas

    Tipe Komoditas : Peternakan

    2. Tingkat Wilayah- Kabupaten

    3. Tipe Komoditas- Peternakan

    4. Jenis Produk

    a. Peternakan Produsenb. Peternakan Eceranc. Peternakan Grosir

    5. Tanggal : (adalah tanggal pengambilan data harga)

    6. Selanjutnya akan muncul filedyang harus diisi

    7. Setelah semua field terisi, selanjutnya pilih send

  • Aplikasi akan melakukan pengirimanSMS dan menunjukkan pesan Sending Message.. Please Wait.. di paling bawah, menunjukkan bahwa SMS sedang dalam proses pengiriman. Jangan tutup aplikasi ketika aplikasimasih menunjukkan pesan ini.

    Aplikasi menampilkan pesan Message Sent., menunjukkan bahwa SMS sudahdikirim. Jangan tutup aplikasi ketikaaplikasi masih menunjukkan pesan ini. Beberapa saat kemudian pesanMessage Sent. Menghilang dari layar. Aplikasi boleh ditutup.

    Entry Data Harga Peternakan tingkat Produsen

    Apabila pilih jenis produk Peternakan tingkat Produsen, maka akan muncul filedyang harus diisi, yaitu :

    1. Harga Sapi (Rp/Kg/BH)2. Harga Kerbau (Rp/Kg/BH)3. Harga Kambing (Rp/Kg/BH)4. Harga Domba (Rp/Kg/BH)5. Harga Ayam Broiler (Rp/Kg/BH)6. Harga Ayam Buras (Rp/Kg/BH)7. Harga Itik (Rp/Kg/BH)8. Harga Telur Ayam Ras (Rp/Kg)9. Harga Telur Ayam Buras (Rp/butir)10.Harga Telur Itik (Rp/Butir)11.Harga Susu Sapi Segar (Rp/Liter)

  • Entry Data Harga Peternakan tingkat Eceran

    Apabila pilih jenis produk Peternakan tingkat Eceran, maka akan muncul filedyang harus diisi, yaitu :

    1. Harga Daging Sapi Has Dalam (Rp/Kg)2. Harga Daging Sapi Bistik (Rp/Kg)3. Harga Daging Sapi Murni (Rp/Kg)4. Harga Daging Kerbau (Rp/Kg)5. Harga Daging Kambing (Rp/Kg)6. Harga Daging Domba (Rp/Kg)7. Harga Karkas Ayam Broiler (Rp/Kg)8. Harga Karkas Ayam Buras (Rp/Kg)9. Harga DOC Broiler (Rp/Ekor)10.Harga DOC Layer (Rp/Ekor)11.Harga Telur Ayam Ras(Rp/Kg)12.Harga Telur Ayam Buras (Rp/butir)13.Harga Telur Itik (Rp/butir)14.Harga Susu Sapi Segar (Rp/Liter)15.Harga Pakan Ternak Broiler (Rp/Kg)16.Harga pakan Konsentrat Layer (Rp/Kg)

    Entry data Peternakan Grosir - Kabupaten

    Apabila pilih jenis produk Peternakan Grosir - Kabupaten, maka akan muncul filedyang harus diisi, yaitu :

    1. Harga Karkas Sapi (Rp/Kg)2. Harga Karkas Kerbau (Rp/Kg)3. Harga Karkas Kambing (Rp/Kg)4. Harga Karkas Domba (Rp/Kg)5. Harga Karkas Ayam Broiler (Rp/Kg)6. Harga Karkas Ayam Buras (Rp/Kg)7. Harga Karkas Itik (Rp/Kg)8. Harga DOC Layer (Rp/ekor)9. Harga DOC Broiler (Rp/Ekor)10. Harga Telur Ayam Ras (Rp/Kg)11. Harga Telur Ayam Buras (Rp/butir)12. Harga Telur Itik (Rp/butir)13. Harga Susu Sapi Segar (Rp/Liter)14. Harga Pakan Ternak Broiler (Rp/Kg)15. Harga Pakan Konsentrat Layer (Rp/Kg)

  • Lampiran 6. Input data harga / Format pengiriman informasi harga

    melalui Sistem GPRS

    User Guide

    PANDUAN PENGGUNAAN APLIKASISistem GPRS /Web Mobile :

    m.pip.kementan.org

    Direktorat Pemasaran DomestikDitjen PPHP

    2012

    Aplikasi web mobile PIP Kementerian Pertanian (Kementan) ini merupakan aplikasi yang digunakan untuk menunjang penginputan data dan pelaporan harga komoditaspertanian, perkebunan, maupun peternakan. Melalui web ini, pengguna dapatmenginput data harga komoditas maupun melihat harga komoditas tersebut sesuaidengan tanggal dan lokasi yang diinginkan. Aplikasi ini dapat diakses denganmenggunakan browser yang terdapat pada ponsel dengan cara memasukkan alamat URL http://m.pip.kementan.org/

  • Input Harga Komoditas Tingkat Provinsi melalui Sistem

    GPRS

    Pengguna dapat mengakses fungsi Input Harga Komoditas ini untuk memasukkandata harga suatu jenis komoditas yang sesuai dengan tingkat wilayah (provinsi/kabupaten) dan tanggal yang diinginkan.

    Input Harga Komoditas

    Untuk Tingkat Provinsi: PILIH TINGKAT WILAYAH PROVINSI

    TAHAP : Pertama, pengguna memilih Nomor Handphone yang digunakannya serta Provinsi

    yang bersesuaian Selanjutnya menekan tombol Verifikasi Data.

  • TAHAP : Setelah menekan tombol Verifikasi Data Selanjutnya akan muncul jenis laporan harga yang harus dipilih, misalnya memilih

    Laporan harian harga grosir dan eceran komoditas tingkat provinsi

    Setelah memilih Laporan harian harga grosir dan eceran komoditas Peternakan tingkat provinsi, maka selanjutnya harus mengisi field yang tersedia

    Setelah semua field terisi, pilih submit untuk mengirimkan data

  • Input Harga Komoditas Tingkat Kabupaten melalui Sistem

    GPRS

    Untuk Tingkat Kabupaten: PILIH TINGKAT WILAYAH Kabupaten

    Input Harga Komoditas

    TAHAP : Pertama, pengguna memilih Nomor Handphone yang digunakannya serta Kabupaten

    yang bersesuaian Selanjutnya menekan tombol Verifikasi Data.

  • TAHAP : Setelah menekan tombol Verifikasi Data Selanjutnya akan muncul jenis laporan harga yang harus dipilih, misalnya

    memilih Laporan harian harga produsen, grosir dan eceran komoditas tingkat provinsi

    Setelah memilih Laporan harian harga produsen, grosir dan eceran komoditas Peternakan tingkat kabupaten, maka selanjutnya harus mengisi field yang tersedia

    Setelah semua field terisi, pilih submit untuk mengirimkan data

  • Lampiran 7.

    Berikut ini adalah format pengiriman informasi harga komoditas

    Peternakan melalui sistem SMS.

    A. Informasi Harga Komoditas Peternakan Kabupaten dikirim

    oleh petugas PIP Kabupaten.

  • B. Informasi Harga Komoditas Pertanian Provinsi dikirim

    oleh petugas PIP Provinsi.

  • Lampiran 8. Contoh format pengiriman data informasi

    pasar melalui fax dan email ( file excel)

    hr-

    1h

    r-2

    hr-

    3h

    r-4

    hr-

    5

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 Ke

    tera

    nga

    n :

    -Ti

    ngk

    at H

    arga

    me

    lip

    uti

    :-

    Pro

    du

    sen

    (P

    eta

    ni/

    Pe

    tern

    ak/P

    eke

    bu

    n)

    - P

    en

    gum

    pu

    l/ R

    PA

    /RP

    H

    - G

    rosi

    r

    - K

    on

    sum

    en

    (Ec

    era

    n)

    Rat

    a2

    Mg

    ini

    Rat

    a2

    Mg

    Lalu

    Pe

    rub

    ahan

    (%)

    No

    .K

    om

    od

    iti

    Tk. H

    arga

    Satu

    an h

    arga

    Har

    ian

    /Min

    ggu

    anB

    ula

    n :-

    ----

    ----

    ----

    ---

    Tah

    un

    201

    1

  • Contact Person :

    1. Ir. Wenny Astuti, M; (HP. 0816-188-3914)

    2. Ir. Moch. Amir, ME; (HP. 0815-7481-8910)

    3. Ofie Nidausoleha, SP, MSi ; (HP. 0816-995-294)

    4. Tika Kartika, SP ; (HP. 0813-1110-0464)

    5. Pradi Wihantoro, SE ; (HP. 0852-2043-3183)

    6. Dini Nuraeni, SP ; (HP. 0856-208-4568)