7. peraturan presiden republik indonesia nomor 4 tahun...

18
KOMISI PEMILIHAN U U PERATURAN KOMISI PEMILIHAN UMUM NOMOR 34 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN PENGADAAN DAN SPESIFIKASI TEKNIS FORMULIR PERLENGKAPAN PENYELENGGARAAN PEMILIHAN UMUM PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN TAHUN 2009 KOMISI PEMILIHAN UMUM, Menimbang: a. bahwa ketentuan Pasal 67 ayat (2) Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2007 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum menyatakan bahwa Sekretariat Jenderal KPU berwenang mengadakan dan mendistribusikan perlengkapan penyelenggaraan Pemilu berdasarkan norma, standar, prosedur, dan kebutuhan ; b. bahwa sesuai ketentuan Pasal 105 ayat (2) Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009, bentuk, ukuran, dan spesifikasi teknis formulir sebagai dukungan perlengkapan pemungutan suara , ditetapkan dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum; c. bahwa berdasarkan pertimbangan huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum tentang Pedoman Pengadaan dan Spesifikasi Teknis Formulir sebagai perlengkapan pemungutan dan penghitungan suara Pe mi lihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009. Mengingat: 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53 , Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389); 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 62, Tambahan Lembaga Negara Republik Indonesia Nomor 4633); 3 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2007 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4721) ; 4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politlk (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 2, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4801) ; 5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 176, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4924) ; 6. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2009 tentang Bantuan dan Fasilitasi Pemerintah Daerah dalam Penyelenggaraan Pemilihan Umum Tahun 2009;

Upload: doandiep

Post on 19-Mar-2019

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

KOMISI PEMILIHAN U U

PERATURAN KOMISI PEMILIHAN UMUM NOMOR 34 TAHUN 2009

TENTANG

PEDOMAN PENGADAAN DAN SPESIFIKASI TEKNIS FORMULIR PERLENG KAPAN PENYELENGGARAAN PEMILIHAN UMUM PRESIDEN DAN

WAKIL PRESIDEN TAHUN 2009

KOMISI PEMILIHAN UMUM,

Menimbang: a. bahwa ketentuan Pasal 67 ayat (2) Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2007 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum menyatakan bahwa Sekretariat Jenderal KPU berwenang mengadakan dan mendistribusikan perlengkapan penyelenggaraan Pemilu berdasarkan norma, standar, prosedur, dan kebutuhan ;

b. bahwa sesuai ketentuan Pasal 105 ayat (2) Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009, bentuk , ukuran, dan spesifikas i teknis formulir sebagai dukungan perlengkapan pemungutan suara , ditetapkan dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum tentang Pedoman Pengadaan dan Spesifikasi Teknis Formulir sebagai perlengkapan pemungutan dan penghitungan suara Pemi lihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009.

Mengingat: 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53 , Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389);

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 62 , Tambahan Lembaga Negara Republik Indonesia Nomor 4633);

3 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2007 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4721) ;

4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politlk (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 2, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4801) ;

5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2008 tentang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 176, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4924) ;

6. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2009 tentang Bantuan dan Fasilitasi Pemerintah Daerah dalam Penyelenggaraan Pemilihan Umum Tahun 2009;

Page 2: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

2

7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2009 tentang Dukungan Kelancaran Penyelenggaraan Pemilihan Umum Tahun 2009;

8. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 80 Tahun 2003 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Instansi Pemerintah yang telah beberapa kali diu bah, terakhir dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 95 Tahun 2007;

9. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 05 Tahun 2008 tentang Tata Kerja Komisi Pemilihan Umum, Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota sebagaimana diubah dengan Peraturan Komisi Pemllihan Umum l\lomor 21 Tahun 2008, dan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 37 Tahun 2008;

10. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 06 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum, Sekretariat Komisi Pemllihan Umum Provinsl dan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota sebagaimana diubah dengan Peraturan Komisi Pem ilihan Umum Nomor 22 Tahun 2008;

11 . Peraturan Komis i Pemilihan Umum Nomor 10 Tahun 2009 tentang Tahapan , Program dan Jadual Penyelenggaraan Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009 sebagaimana diubah dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 32 Tahun 2009;

12. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 14 Tahun 2009 ten tang Pedoman Teknis Penyusunan Daftar Pemilih Untuk Pemilihan Umum Presiden Dan Wakil Presiden Tahun 2009 ;

13. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 27 Tahun 2009 tentang Pedoman Teknis Tata Cara Pencalonan Dalam Pemilihan Umum Presiden Dan Wakil Presiden Tahun 2009;

14. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pedoman Teknis Kampanye Pemilihan Umum Dalam Pemilihan Umum Presiden Dan Wakil Presiden Tahun 2009;

15. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 29 Tahun 2009 tentang Pedoman Teknis Pelaksanaan Pemungutan dan Penghitungan Suara Di Tempat Pemungutan Suara Dalam Pemilihan Umum Presiden Dan Wakll Presiden Tahun 2009;

16. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 30 Tahun 2009 tentang Pedoman Teknis Pelaksanaan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Di Kecamatan, Kabupaten/Kota, Provinsi, secara Nasional dan Penetapan Hasil Pemilihan Umum Presiden Dan Wakll Presiden Serta Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpil ih Tahun 2009;

17. Peraturan Komisl Pemilihan Umum Nomor 33 Tahun 2009 tentang Penetapan Norma, Standar, Prosedur dan Kebutuhan Pengadaan serta Pendistribusian Perlengkapan Penyelenggaraan Pemilihan Umum Presiden Dan Wakil Presiden Tahun 2009.

Memperhatikan: Keputusan Rapat Pleno Komisi Pemilihan Umum tanggal 17 April 2009.

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PEDOMAN PENGADAAN DAN SPESIFIKASI TEKNIS FORMULIR PERLENGKAPAN PENYELENGGARAAN PEMILIHAN UM UM PRESIOEN DAN WAKIL PRESIDEN TAHUN 2009

Page 3: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

3

BABI KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan :

1. Pemilihan Umum, selanjutnya disebut Pemilu, adalah saran a pelaksanaan kedaulatan rakyat yang dilaksanakan secara langsung , umum, bebas, rahasia, jujur dan adil dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar

Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

2. Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden , selanjutnya disebut Pemilu Presiden dan

Wakil Presiden, adalah pemilihan umum untuk memllih Presiden dan Wakil Presiden dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancaslla dan Undang-Undang Dasar

Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

3. Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan sebagai peserta pemilihan umum

anggota Dewan Perwakilan Rakyat.

4. Gabungan Partai Politik adalah gabungan 2 (dua) Partai Politik atau lebih yang bersama­sama bersepakat mencalonkan 1 (satu) Pasangan Calon Presiden dan Wakil Preslden.

5. Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden , selanjutnya disebut Pasangan Calon, adalah pasangan calon peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden yang diusulkan oleh Partai Politik atau Gabungan Partai Politik yang telah memenuhi persyaratan.

6. Komisi Pemilihan Umum, selanjutnya disebut KPU, adalah lembaga penyelenggara pemilihan umum yang bersifat nasional, tetap, dan mandiri.

7. Komisi Pemillhan Umum Provinsi/Komisi Independen Pemllihan Aceh dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota/Komisi Independen Pemilihan Kabupaten/Kota, selanjutnya disebut KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU Kabupaten/Kota/KIP Kabupaten/Kota di wllayah Aceh , adalah penyelenggara Pemilu di Provinsi dan Kabupaten/Kota

8. Panitia Pemilihan Kecamatan, selanjutnya disebut PPK, adalah panitia yang dibentuk oleh KPU kabupaten/kota untuk menyelenggarakan pemilihan umum di tingkat kecamatan atau sebutan lain , yang selanjutnya disebut kecamatan.

9. Panitia Pemungutan Suara, selanjutnya disebut PPS, adalah panitia yang dibentuk oleh KPU kabupaten/kota untuk menyelenggarakan pemllihan umum di tingkat desa atau sebutan lain/kelurahan, yang selanjutnya disebut desa/kelurahan.

10. Panitia Pemilihan Luar Negeri, selanjutnya disebut PPLN , adalah panitia yang dibentuk oleh KPU untuk menyelenggarakan pemilihan umum di luar negeri .

11. Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara, selanjutnya disebut KPPS , adalah kelompok yang dibentuk oleh PPS untuk menyelenggarakan pemungutan suara di tempat pemungutan suara.

12. Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri, selanjutnya disebut KPPSLN , adalah kelompok yang dibentuk oleh PPLN untuk menyelenggarakan pemungutan suara di tempat pemungutan suara di luar negeri.

13. Tempat Pemungutan Suara, selanjutnya disebut TPS, adalah tempat dilaksanakannya pemungutan suara.

14. Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri, selanjutnya disebut TPSLN, adalah tempat dilaksanakannya pemungutan suara di luar negeri.

I

Page 4: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

4

Pasal2

Formulir adalah perlengkapan pelaksanaan tahapan penyelenggaraan Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009 sebagaimana dimaksud dalam Penjelasan Pasal 105 ayat (2) Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009 tentang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden,

Pasal 3

Formulir sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, meliputi formulir yang digunakan pada setiap tahapan oleh badan penyelenggara Pemilihan Umum tahun 2009 di setiap tingkatan ,

BAB II

FORMULIR PEMUTAKHIRAN DATA PEMILIH

Bagian Kesatu Panitia Pemungutan Suara/Panitia Pemilihan Luar Negeri

Pasal 4

Jenis Formulir yang digunakan untuk pemutakhiran data pemilih yaitu:

a , Daftar Pemilih Sementara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Formulir Model A/A1 PPWP);

b, Daftar Pemilih Sementara Luar Negeri Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Formulir Model A/A1 LN PPWP);

C. Daftar Pemilih Tetap Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Formulir Model A2 PPWP);

d , Daftar Pemilih Tetap Luar Negeri Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Formulir Model A2

LN PPWP);

e. Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Luar Negeri Pemilu Presiden dan Wakil Presiden oleh Panitia Pemilihan Luar I\legeri (Formulir Model A3 LN PPWP) ;

f, Daftar Pemilih Tambahan Luar Negeri Pemilu Presiden dan Wakil Presiden oleh Panitia Pemilihan Luar Negeri (Formulir Model A6 LN PPWP) ;

g, Surat Pemberitahuan Daftar Pemilih Tambahan (Formulir Model A7 PPWP) ;

h . Surat Pemberitahuan Daftar Pemliih Tambahan Luar Negeri (Formulir Model A7 LN PPWP),

Bagian Kedua

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota

PasalS

Jenis Formulir yang digunakan untuk pemutakhiran data pemilih, yaitu:

a. Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Pemilu Presiden dan Wakil Presiden oleh KPU Kabupaten/Kota (Formulir Model A3 -PPWP);

b . Daftar Pemilih Tambahan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden oleh KPU Kabupaten/Kota (Formulir Model A6 PPWP),

Page 5: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

5

Bagian Ketiga Komisi Pemilihan Umum Provinsi

Pasal6

Jenis Formulir yang digunakan untuk pemutakhiran data pemilih, yaitu Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Pemilu Presiden dan Wakil Presiden oleh KPU Provinsi (Formulir Model A4 PPWP).

Bagian Keempat Komisi Pemilihan Umum

Pasal 7

Jenis Formulir yang digunakan untuk pemutakhiran data pemilih , yaitu Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Pemilu Presiden dan Wakil Presiden secara nasional oleh KPU (Formulir Model A5 PPWP) .

BAB III

FORMULIR PENCALONAN

Pasal 8

Jenis Formulir yang digunakan untuk pencalonan pasangan calon yaitu:

a. Daftar Calon Pasangan Presiden dan Wakil Presiden dalam Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009 (Model B PPWP) ;

b. Tanda Terima Berkas pendaftaran persyaratan pengaJuan calon dan syarat calon Presiden dan Wakil Presiden tahun 2009 (Model BA PPWP);

C. Hasil Verifikasi Persyaratan Pengajuan Calon dan Syarat Calon Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009 (Model BA-1 PPWP) ;

d. Surat Pencalonan (Model B-1 PPWP) ;

8. Surat Pernyataan Kesepakatan Bersama Antar Partai Politik Peserta Pemilihan Umum Dalam Pencalonan Presiden dan Wakil Presiden (Model 8-2 PPWP);

f. Surat Pernyataan Tidak Akan Menarik Pencalonan Atas Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden (Model 8-3 PPWP);

g. Surat Pernyataan Kesepakatan Bersama Antara Partai Politik Atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilihan Umum dengan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Dalam Pencalonan Presiden dan Wakil Presiden (Model B-4 PPWP);

h. Surat Pernyataan Kesediaan Menjadi Calon Presiden/Wakil Presiden (Model 8-5 PPWP) ;

i. Surat Pernyataan Tidak Akan Mengundurkan Diri Sebagai Pasangan Calon Presiden Dan Wakil Presiden (Model 8-6 PPWP);

J. Surat Pernyataan Pengunduran Diri Sebagai Anggota Tentara Nasional Indonesia/Anggota Kepolisian Republik Indonesia (Model 8-7 PPWP);

k. Surat Pernyataan Susunan Tim Kampanye Pasangan Calon Presiden Dan Wakil Presiden Tingkat Nasional (Model 8-8 PPWP);

I. Surat Pernyataan Memiliki Rekening Khusus Dana Kampanye Pasangan Calon Presiden Dan Wakll Presiden (Model 8-9 PPWP);

m. Visi , Misi Dan Program Pasangan Calon Presiden Dan Wakil Presiden (Model 8-10 PPWP);

Page 6: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

6

n. Surat Pernyataan Bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa (Model BB-1 PPWP) ;

O. Surat Keterangan Warga Negara Republik Indonesia (Model BB-2 PPWP);

p. Surat keterangan dari Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Model BB-3.a PPWP) ;

q. Surat Pernyataan tidak pernah melakukan perbuatan tercela (Model BB-3.b PPWP);

r. Surat Pernyataan Belum pernah Menjabat Sebagai Presiden Atau Wakil Presiden Selama Dua Kall Masa Jabatan Yang Sama (lVIodel BB-4 PPWP);

S . Surat Rekomendasi Dan jaminan Pasangan Calon Presiden Dan Wakil Presiden (Model BB­5 PPWP);

t. Surat Keterangan Tidak Pernah Mengkhianati Negara, Tidak Pernah Melakukan Tindak Pidana Korupsi, Tindak Pidana Berat Lainnya, Dan Bukan Bekas Anggota Organisasi Terlarang Partai Komunis Indonesia Termasuk Organisasi Massanya, Atau Bukan Orang Yang Terlibat Langsung Dalam G.30.S/PKI (Model BB-6 PPWP);

u. Surat Keterangan Hasil Penilaian Kemampuan Rohani Dan Jasmani (Model BB-7 PPWP);

V. Surat Keterangan Tempat Tinggal dalam wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, dari Lurah / Kepala Desa atau sebutan lain yang wilayah kerjanya mellputi tempat tinggal calon yang diketahui Camat setempat (Model BB-8 PPWP);

w. Surat tanda terima atau bukti penyampaian laporan harta kekayaan pribadi calon kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (Model BB-9 PPWP);

x. Surat Keterangan Terdattar Sebagai Pemilih (Model BB-10 PPWP);

y . Surat Keterangan Tidak Dinyatakan Pailit Dan Tidak Memiliki Tanggungan Utang (Model BB-11 PPWP);

Z. Surat Keterangan Tidak Pernah Dipidana Penjara Karena Melakukan Tindak Pidana Penjara Yang Diancam Dengan Pidana Penjara Lima Tahun Atau Lebih (Model BB-12 PPWP) ;

a. Dattar Riwayat Hidup Presiden/Wakil Presiden (Model BB-13 PPWP);

a. Surat Pernyataan Pengunduran Diri Sebagai Pejabat Negara Dalam Pencalonan Presiden Dan Wakil Presiden (Model BB-14 PPWP) ;

O. Surat Pernyataan Permintaan Izin Dalam Pencalonan Presiden Dan Wakil Presiden (Model BB-15 PPWP).

BAB IV

FO RMULIR PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA DI TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA/TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA LUAR NEGERI

Bagian Kesatu

Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara

Pasal9

Formulir yang digunakan oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara, yaitu:

a. Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilu Presiden dan Wakll Presiden di Tempat Pemungutan Suara Tahun 2009 (Model C PPWP);

b. Sertifikat Hasil Penghitungan Suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden di Tempat Pemungutan Suara Tahun 2009 (Model C1 PPWP);

c. Rincian Perolehan Suara Sah Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Serta Suara Tidak Sah di Tempat Pemungutan Suara Tahun 2009 (Lampiran Model C1 PPWP):

I

Page 7: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

7

d. Catatan Penghitungan Suara pasangan calon dalam Pemilu Presiden dan Wakll Presiden di Tempat Pemungutan Suara Tahun 2009 (Model C2 PPWP) ukuran besar;

e. Pernyataan Keberatan Saksi dan Kejadian Khusus Yang Berhubungan Dengan Pemungutan Suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden di Tempat Pemungutan Suara (Model C3 PPWP);

f. Surat Pemberitahuan Waktu dan Tempat Pemungutan Suara di Tempat Pemungutan Suara (Model C4 PPWP);

g. Surat Pernyataan Pendamping Pemilih (Model C5 PPWP);

h. Surat Pengantar Berita Acara dan Sertifikat Pemungutan dan Penghitungan Suara di Tempat Pemungutan Suara beserta kelengkapan Tempat Pemungutan Suara (Model C6 PPWP) ;

I. Tanda Terima Berita Acara Pemungutan Suara dan Sertifikat Hasil Perolehan Suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009 (Model C7 PPWP) ;

j. Sertifikat Hasil Penghitungan Suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden di Tempat Pemungutan Suara (Model C1-IT PPWP);

k. Rincian Perolehan Suara Sah Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden serta Suara Tidak Sah di Tempat Pemungutan Suara (Lampiran Model C1 -IT PPWP).

Bagian Kedua

Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri

Pasal10

Formulir yang digunakan oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri, meliputi:

a. Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden di Tempat Pemungutan Suara-Luar Negeri Tahun 2009 (Model C-LN PPWP);

b. Sertifikat Hasil Penghltungan Suara Pemilu Preslden dan Wakil Presiden di Tempat Pemungutan Suara-Luar Negeri Tahun 2009 (Model C1-U\I PPWP) ;

C. Rincian Perolehan Suara Sah Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden serta suara tidak sah di Tempat Pemungutan Suara-Luar Negeri Tahun 2009 (Lampiran Model C1-LN PPWP) ;

d. Catatan Penghitungan Suara Pasangan Calon dalam Pemilu Presiden dan Wakil Presiden di Tempat Pemungutan Suara-Luar Negeri Tahun 2009 (Model C2-LN PPWP) ukuran besar;

e. Pernyataan Keberatan Saksi dan Kejadian Khusus Yang Berhubungan Dengan Pemungutan Suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden di Tempat Pemungutan Suara-Luar Negeri Tahun 2009 (Model C3-LN PPWP) ;

f. Surat Pemberitahuan Waktu dan Tempat Pemungutan Suara di Tempat Pemungutan Suara­Luar Negeri (Model C4-LN PPWP) ;

g. Surat Pemberitahuan Waktu dan Tempat Pemberian Suara Melalui Pas (Model C4-LN PPWP Melalui Pas) ;

h . Surat Pernyataan Pendamping Pemilih (Model C5-LN PPWP);

i. Surat Pengantar Berita Acara dan Sertifikat Pemungutan dan Penghitungan Suara di Tempat Pemungutan Suara-Luar Negeri (Model C6-LN PPWP) ;

I

Page 8: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

j. Tanda Terima Berita Acara dan Sertifikat Hasil penghitungan Suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden di Tempat Pemungutan Suara-Luar Negeri Tahun 2009 (Model C7-LN PPWP);

k. Sertifikat Hasil Penghitungan Suara Pemilu Presiden dan Pemungutan Suara-Luar Negeri (Model C1 -IT LN PPWP) ;

Wakil Presiden di Tempat

I. Rincian Perolehan Suara Sah Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden serta Suara Tidak Sah di Tempat Pemungutan Suara-Luar Negeri (Lampiran Model C1-IT LN PPWP).

BAB V

FORMULIR REKAPITU LASI HASIL PENGHITUNGAN SUARA

Bagian Kesatu Panitia Pemilihan Kecamatan/Panitia Pemilihan Luar Negeri

Pasal 11

Formulir yang digunakan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan , terdiri dari :

a. Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (Model DA PPWP) ;

b . Rekapitulasi Sertifikat Model C1-PPWP Hasil Penghitungan Suara Dari Setiap TPS Dalam Wilayah Desa /Kelurahan (Model DA-A PPWP);

C. Rekapitulasi Lampiran Model C1-PPWP Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Dari Setiap TPS Dalam Wilayah Desa/Kelurahan (Model DA-B PPWP);

d . Sertifikat Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (Model DA-1 PPWP);

e. Rinclan Perolehan Suara Sah Pasangan Calon Presiden Dan Wakil Presiden Dan Suara Tidak Sah Di Panitia Pemilihan Kecamatan (Lampiran Model DA-1 PPWP) ;

f. Rincian Perolehan Suara Sah Pasangan Calon Presiden Dan Wakil Presiden Dan Suara Tidak Sah Di Panitia Pemilihan Kecamatan (Model DA-2 PPWP) ukuran besar;

g. Pernyataan Keberatan Saksi dan Kejadian Khusus Yang Berhubungan Dengan Rekapitulasi Penghitungan Suara Di Panitia Pemilihan Kecamatan Dalam Pemilihan Umum Presiden Dan Wakil Presiden (Model DA-3 PPWP);

h . Benta Acara Penerimaan Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Presiden Dan Wakil Presiden Dari KPPS Kepada PPK Melalui PPS Tahun 2009 (Model DA-4 PPWP) ;

I. Surat Pemberitahuan waktu dan tempat Rekapitulasi Hasil Penghitungan Pero lehan Suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tingkat PPK Kepada PPS Desa/Kelurahan, Saksi Pasangan Calon dan Panwaslu Kecamatan (DA-5 PPWP) ;

j. Surat Pengantar Penyampaian Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Di PPK kepada KPU Kabupaten/Kota (Model DA-6 PPWP);

k. Tanda Terima Berita Acara Dan Sertifikat Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilu Presiden Dan Wakil Presiden Tingkat PPK (DA-7 PPWP).

Pasal 12

Formulir yang digunakan oleh Panitia Pemilihan Luar Negeri yaitu :

a. Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009 oleh Panitia Pemilihan Luar Negeri (Model D LN PPWP);

Page 9: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

9

b. Catatan Pelaksanaan Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009 di Panitia Pemilihan Luar Negeri (Model 01 LN PPWP), beserta lampirannya :

1) Rekapitulasi Jumlah Pemilih, TPSLN , dan Surat Suara Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden di Panitia Pemilihan Luar Negeri (Lampiran 1 Model 01 LN PPWP);

2) Catatan Penghitungan Suara untuk tiap Pasangan Calon dalam Pemllihan Umum Presiden dan Wakil Presiden melalui Pas di Panitia Pemilihan Luar Negeri (Lampiran 2 Model 01 LN PPWP) ukuran besar;

3) Catatan Penghitungan Suara tiap Pasangan Calon dalam Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden di Panitia Pemilihan Luar Negeri (Lampiran 3 Model 01 LN PPWP) ;

d. Pernyataan Keberatan Saksi dan Kejadian Khusus yang berhubungan dengan Rekapitulasi Penghitungan Suara di Panitia Pemilihan Luar Negeri dalam Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Model 02 LN PPWP) ;

e. Surat Pemberitahuan Waktu dan Tempat Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden di Panitia Pemilihan Luar Negeri (Model D3-LN PPWP);

f. Surat Pengantar dari PPLN ke KPU (Model D4-LN PPWP);

g. Berita Acara penerimaan kotak, berkas kelengkapan administrasi dari Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (Model DS-LN PPWP);

h. Surat Keterangan untuk memberikan suara di Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPS-LN) Lain dalam Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2009 (Model D6-LN PPWP);

I. Formulir Salinan Daftar Pemilih Tambahan di TPS-LN (Model A4-LN PPWP);

j. Surat Pemberitahuan Untuk Memberikan Suara di TPS-LN Lain (Daftar Pemilih Tambahan) (Model AS-LN PPWP).

Bagian Kedua KPU Kabupaten/Kota

Pasal 13

Formulir yang dlgunakan oleh KPU Kabupaten/Kota yaitu:

a. Formulir Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara dalam Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden terdiri dari:

1) Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pemilihan Umum Presiden Dan Wakil Presiden Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2009 (Model DB PPWP);

2) Sertifikat Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilu Presiden Dan Wakil Presiden Tingkat KPU Kabupaten/Kota (Model DB-1 PPWP);

3) Rincian Perolehan Suara Sah Pasangan Calon Presiden Dan Wakll Presiden Dan Suara Tidak Sah Tingkat KPU Kabupaten/Kota (Lampiran Model DB-1 PPWP);

4) Pernyataan Keberatan Saksi dan Kejadian Khusus Yang Berhubungan Dengan Rekapitulasi Penghitungan Suara Dalam Pemilihan Umum Presiden Dan Wakil Presiden Tingkat Kabupaten/Kota (Model DB 2 PPWP).

b. Berita Acara Penerimaan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Presiden Dan Wakil Presiden Dari PPK Kepada KPU Kabupaten/Kota Tahun 2009 (Model DB 3 PPWP);

C. Surat Pemberitahuan Waktu dan Tempat Pelaksanaan Rapat KPU Kabupaten/Kota mengenai Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Kabupaten/Kota kepada PPK, Saksi Pasangan calon, dan Panwaslu Kabupaten/Kota (Model DB 4 PPW P);

Page 10: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

10

d. Penyampaian Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara di KPU Kabupaten/Kota kepada KPU Provinsi (Model DB 5 PPWP) :

e . Tanda Terima Berita Acara Dan Sertifikat Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilu Presiden Dan Wakil Presiden Tingkat Kabupaten/Kota (Model DB-6 PPWP) .

Bagian Ketiga

Komisi Pemilihan Umum Provinsi

Pasal 14

Formulir yang digunakan oleh KPU Provinsi, yaitu :

a. Formulir Rekapitulasi Penghitungan Suara dalam Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden terdiri dari:

1) Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pemilu Presiden Wakil Presiden Tingkat Provinsi Tahun 2009 (Model DC PPWP):

Dan

2) Sert ifikat Rekapitulasi Hasll Penghitungan Suara di Provinsi Wakil Presiden (Model DC-1 PPWP):

dalam Pemilu Presiden dan

3) Rincian Perolehan Suara Sah Pasangan Calon Presiden Dan Wakil Presiden Tidak Sah Tingkat KPU Provinsi (Lampiran Model DC-1 PPWP) ; dan

Dan Suara

4) Pernyataan Keberatan Saksi dan Kejadian Khusus Yang Berhubungan Dengan Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilu Presiden Dan Wakil Presiden Tingkat Provinsi (Model DC 2 PPWP).

b. Berita Acara Penerimaan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilu Presiden Dan

Wakil Presiden Dari KPU Kabupaten/Kota Kepada KPU Provinsi Tahun 2009 (Model DC-3

PPWP);

c. Surat Pemberitahuan Waktu dan Tempat Pelaksanaan Rapat KPU Provinsi mengenai

Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Provinsi kepada KPU

Kabupaten/Kota, Saksi Pasangan calon dan Panwaslu Provinsi (Model DC 4 PPWP);

d. Surat Pengantar Penyampaian Berita Acara Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Di KPU

Provinsi ke KPU (Model DC 5 PPWP);

e. Tanda Terima Berita Acara Dan Sertifikat Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilu Presiden

Dan Wakil Presiden Tingkat KPU Provinsi (Model DC-6 PPWP) ;

Bagian Keempat

Komisi Pemilihan Umum

Pasal 15

Formu lir yang digunakan oleh Komisi Pemilihan Umum yaitu :

a. Formulir Rekapitulasi Penghitungan Suara dalam Pemllihan Umum Presiden dan Wakil

Presiden terdiri dari :

1) Berita Acara Rekapitulasl Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Presiden dan

Wakil Presiden Tahun 2009 oleh Komisi Pemilihan Umum (Model DO PPWP);

2) Sertifikat Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Umum Presiden dan Wakil

Presiden Tahun 2009 Tingkat Nasional (Model 00-1 PPWP) ;

3) Rincian Perolehan Suara Sah Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden dan suara

Tidak Sah Tingkat Nasional (Lampiran 1 Model 00-1 PPWP);

Page 11: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

11

4) Pernyataan keberatan saksi dan keJadian khusus yang berhubungan dengan rekapitulasi penghitungan suara Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Tingkat Nasional (Model 00-2 PPWP) .

b. Berita Acara Penerimaan Hasil Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden dari KPU Provinsi (Model 00-3 PPWP);

c. Surat Pemberitahuan Waktu dan Tempat Pelaksanaan Rapat Pleno Terbuka mengenai Rekapitulasi Pengh itungan Suara Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden (Model 00-4 PPWP);

d. Surat Pengantar Penyampaian Berita Acara dan Sertiflkat Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemllihan Umum Presiden dan Wakil Presiden kepada Bawaslu dan Saksi Pasangan Calon (Model 00-5 PPWP) ;

BABVI

PENGADAAN DAN DISTRIBUSI

Pasal16

(1) Pengadaan formulir untuk penyelenggaraan Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden dilaksanakan oleh Sekretariat Jenderal Komisi Pemillhan Umum, Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota;

(2) Oistribusi formulir dari KPU/KPU Provinsi/KIP Aceh ke KPU Kabupaten/Kota/KIP Kabupaten/Kota dilaksanakan oleh KPU/KPU Provinsi/KI P Aceh;

(3) Oistribusi formulir dari KPU Kabupaten/Kota/KIP Kabupaten/Kota di wilayah Aceh ke PPK sampai dengan KPPS dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota/KIP Kabupaten/Kota di wilayah Aceh.

(4) Oistribusi formulir dari KPU ke PPLN dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum .

Pasal17

Jenis formulir, ukuran , bahan kertas, warna kertas, warna cetakan, jumlah lembar, tempat pengadaan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 sampai dengan Pasal 15, tercantum dalam Lampiran I Peraturan ini.

I

Page 12: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

12

BAB VII

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 18

Peraturan Komis i Pemilihan Umum ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 24 April 2009

KETUA,

ttd

Prof. DR H.A HAFIZ ANSHARY AZ, MA.

Salinan sesuai aslinya SEKRETARIAT JENDERAL KPU

Kepala Biro Hukum,

C__~ ---.... -­

w. S. Santoso

I

Page 13: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

Lampiran Peraturan Komisi Pemilihan Umum Tahun 2009 Nomor : 34 TAHUN 2009 Tanggal : 24 APRIL

No Model Fonllulir I 1I kuran Uahan Kertas Warna Warna Jumla h Tempat Catata n Kertas Cctakan Lcmbar Pengadaan/

I Pcnggantiaan

I 2 J 4 5 6 7 8 <;

. TAHAP I'EMUTAKHIRAN DATA

1. PANITIA PEMUNGUTAN SUARA

I /\//\ I PP WI' 2 1,JxJJCIll HVS 70 gram Pulih Hilam 2 1br K PU Kab/ Kol3 I ~ t:1 mcmual 50 pemilih se menla ra po T PS , apabila >50 pengga nd aa n ui scsua ikan kel1uluh <ln

2 1\2 PPWP 21,3xTkm HVS 70 gram Pulih '-li lam 2 Ibr KP U Kitb/Kola I ~C I me mu al 50 penl il ih I 'lap pe r TPS, apa bilit >S O pcnggandaall disesuaikan kehui li han

3 f\ 7 PPWP 2 1,JxJ]cm HVS 70 gram Pulih Hilam l/2lbr KPU Kab/Kola pC' Il {! {!anu<lan di sesuaikan kcbuluhan

I I. PAN lTIA PEMILJHA1\1 LUAU NEGERI

I r./;\ I LN PI'W I' 21 ,3x3:km HVS 70 gram PUlih fiilam 2 1br KP U I sel memu al50 pcm il ih St:lllenlara per TPSLN , ~pabi l a >5 0 penggandaan discsuaikan kcbutuh an

2 (\2 LN PPWP 2 l,J xJ3cm HilS 70 granl Pulih Hil am 2 1br KPU I sel memual 50 pem il ill tClap per TPSLN, apab il a >50 penggandaan disesuaikan keLluluhan

J ~3 LN PPWI' 21,JxJJcm HilS 70 gram PUlih Hilam 2 1br KPU I SC I mcmu al 100 pC I11 i1ih ICla p pcr PPLN , apabila > 100 pellggandaan dises uaik an kebuluh an

4 ~5 -LN PPWP 21,3x]3cm HilS 70 gram PI/ iil! Hilam 2 1br KPU I sel memual 100 pe mil ih IClap di lu ar negcri, apabi la >100 pcnggandaa n disesuaikan kebutuhan

S V\6 LN PPWI' 21,3xJJcm HIlS 70 gra m ?lIlih Hilam 2 1br Kl'U I sel mcmual 50 pellli li ll lamba han pe r TPS LN di luar ncgeri , apabila >5 U pengga ndaan u i ~ (; suitik a n

kcbutu ha n

6 1\7 LN PPWP f2 1,3x3Jcm HVS 70 gram Plllih Hitam 1/21br KP U pcnggandaan ui . l:s uaikan kchlli lihan

Ill. KOMISI PEMILIHAN UMUM KAllUPATEN/KOTA

I !\3-PPWI' 21,3xJ 3cm HVS 70 gram Putih Hilum 21br KPU Ka b/Kota I sct mcmual I U() pcm ilih ICl ap per kab/k ota, apabi la > 100 penggandaaIJ disesu <lik an kebutuhan

2 1\6 PPWP 2 1,JxJJcm HVS 70 gram PLtlih Hila m 2 1b r KPU Kab / Kola I se l meillual 50 pC lll ilih la mbahun per TPS c1alam kab /kola, apabila >50 pengga nuaan disesuaikan kcb ll tuila n

IV. KOMIS[ PEMILIHAN UMUM PROVINSI

I f\4-PPWI' 2 1,3 x3Jcm H VS 70 granl I' ulih Hilalll 2 1br KP U Provin si I SC llllCmual IU O pemilih lelap per provin si, apabilit > 100 pengga ndaan disesuaikan kebutuhall

V. KOMISI I'EMILIHAN UM M

1 A5-PPW P 2 1,JxJ3cm HilS 70 gram Puliit Hilalll 2 1br KP U I sc i Ill clllua l 100 peillili h ICla p seC[lra nasional, apa hila > 100 penggandaan uiscsu aikan kcl'll tu han

Page 14: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

2

B, TAHAI' PENCALONAN

KOMlSI PE MI LIHAN UMUM

I /B PI'W P 21,:l x:ncm HVS 70 gram Pul ih Hilam I lilT KPU I sc i ull luk Il:tkal (",I!tln PrC ,l oc n ,Li n \ :I ki I Prc,ioen

2 ~A I'P WI' 21,3 x3:km HVS 70 gram Pulih Hilam 3 1br KP U I , "I un luk llaKa l Cal" " Pre, id cn dan Wak il I're; id cll

3 ~A - I PPWI' ~ l,3x13cm HVS 70 gram Pulih Hi larn 3 1b r KPU I SCI unl uk l3ak al Calu n I' r"sid ell dan Wakill'resid cn

4 3-1 I' PWP 2 1,JxJ .km HVS 70 grall/ I'ulih Hililrn 2 1br KP U I ~e l nnl ", flab l Caloll I' rcsldell dil n Wa ki l I'rcs iden

5 PJ -2PPWP 2 1,3x33 cm HVS 70 gralll PUlih l fi l,l m 2 1br KP U I ,CI un luk Il akal C~ll'" Pr 's iden dan Wak il l'lcside n

(J 1-3 PPWP 2 1,3x33clll HVS 7U gram I'u lih Hira m 21br KI'U I seL unlu k Il'lkal C li,)n I' res id en dan Wakil Pres id en

7 13-4 PPW I' 2 1,:lx33cm HVS 70 grall/ PU li h Hilam 21br KP U I ~e l ulllu k I:l akal C tl on Pre,id cn don Wakil Prc~i d c n

8 P-5 PI'WI' 2 1,:lx:\3cm HVS 70 grall/ l' ulih Hiram 1 Ibr KP U r ,e l un lu k I:l aka l ( ;d on Pres id en ddn W;lkil Presiden

\) ~-6 PPWP 21,Jx33c m HVS 70 gra m Pulih Hilam 1 Ibr KP U I sci un Luk !laka l ( alun Pres ide n dan Wakil Presili en

10 )3- 7 PPW P /2 1,3x33 cm HVS 70 gram Pulih Hila m 1 Ibr KPU I 'lO l unlu l- Haka l Calu n h eSl dcfI dan Wakil Presid en

1\ l-8 I' PWP 12 1,3 x:l3cm HVS 70 gram I'ulih HilJ I1l 21br KP U I set untuk !lab l Calon Pres iden dan Wakill'res id en

12 3-\) PPWP 2 1,3 x33c m HilS 70 gram I'ulih Hitam 2 1br KI' U I SC i unlu, Ilak iJ l Calun Prcsi uc n dan Wa l- i I Presid en

i.\ !B -I U I'PWP 2 1 J xJ3cm HVS 7U gram l'ur ih Hilam I Ibr KP L) I sel uli luk llakal Calun Pre~ iu en dan Wak i I Pres iden

14 38 -1 PPWP 21,3xJJcm HVS 70 gram PU lih Hilam I Ibr J(P U I sci unluk 13<1k al Cal on Pres lden dan Wak il Pres id en

15 )313 -2 PPW/, 2 1,J xJ3cm HVS 70 gram Pulih Hilam I Ibr KPU I sci lIn tuk Bakal (::1 1011 Pres id en dan \Vdk il Presid en

16 p B-J.a l' P WP 2 1,JxJJcm HVS 70 gram Pulih Hilam I Ibr J(P U I SCI unl uK !lab) ( alon I'reside n dan Wakill'resid en

17 p Ll-3.b PI' WI' 2 1,3x :l:klll H ilS 70 gram PUlih Hilam 1 Ibr J(P L) I SC I unt uk llakal CIl"n I'rcsi ll clI dan W;lk iI Presid en

18 13B 4 PPWI' 2 1,:lx3J cm H VS 70 gram I'u lih Hitam I Ibr KI' U I SC I unluk Baka l Ca lon Presi dcn da n Wak il PreSlde n

19 !B8 -5 I'P WI' 2 1,3x33cm HVS 70 gram PUlih Hitam 2 lor KPU I SCi untUK I:lab l Calun I' rcs iden dan Wakil Pres id en

20 )3 B-6 PPWP QlJx:ncm HVS 70 gram Pu lih Hilam 1 Ibr KP U I Sel umuk Uakal ( 'al on l' rcsidell da n Wak il Pre sid en

2 1 BH -7 PPWI' 2 1,3xJJcm H VS 70 gram I'u Iih Hil am I Ihr KI' U I sci unlul­ t Ja~a l ('" Ion I'rcsicil:n da n W,lkii Presiden

22 BH· I) PP WI' 2 1,3x33cm H VS 7U gram I'ut ih Hira m I Ibr KPU I set unlu k Baka l Calo n I'res iden dan Wa kil Pres ide n

23 I£3B -9 PPW I' 2 1,3x33cm HVS 70 gram I'ut ih Hil:11ll 1 Ibr K PU I SC I unlu k fla ka l Ca lon Presiden uan Wakil Presiden

24 )313- 1 0 PP WP 21,3 xJJClll HVS 70 gram Pulih Hilam I fb r KPU I sel unlu k Bakal Calu n Preslden cl an Wak il Presidcn

25 P 13-11 PPWP 21,Jx.l J cm HVS 70 gram Puli h Hir am I Ihr KPU I sel llnluk Il aka l (';I\" n [' res lu en dan Wa kil PI~,id c ll

26 ~B-12 PI)WP 2 1,3 x.3Jcm H VS 70 gram Plilih Hitam I Ibr KI' U I ' C; IIn lu k ll a!" al Ca lu ll Presi dcn dan Wok il I' resi den

27 ~B- J3 PPWP 21,3x33cm H VS 70 gram Pulih Hit am 2 iI)[ KPU I sel lIfi lU k l3al-al ( alon Prc,iden dan Wak il Presiden

28 8 1.$- 14 PPWP 2 1,3xJ3cm HVS 70 gram Pli li h Hilam I Ib r KP U ) set II nlU K l3 akal Calo n I' rc:mlc n dan Wa k i I [' r(,SI den

Page 15: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

3

29 1:l-15PPWP 21,:lxJJcnt / IV.') 70 f!, ram PU lih Hilam I Ibr KP U I "~ l Ull luk Baka l Ca ll111 Pr~"iden d:1Il Wa kli Prc sldcn

C. T AHAP PEM lJ GUTAN DAN PENGHlTUNGAN S UARA

L KELOMPOK I'ENYELENCGARA PEMUNCUTAN S( IARA

I -..: PPWP 21,JxJJcm I f/VS 70 f!,ram Putih Hilam 2 1br KI' U Prov li l" PPK, PI'S , Wa lu l ~ p . saksi I'PWI' lll asing2 I sel

2 :1 PI'WI' 2 1,JxJJC Ill HVS 7U gram Pu lih H,13111 I Ibr KpU I' rov ulk I' PK , PPS, W'I.~ I Ll l ap, saks i I'I'WI' llla sing2 I SCI

J ,-,a mp . C I PI'WI' 21,:lxJJcm HVS 70 gram I'ulih Hit<lm I Ibr KPU Prov ulk PPK , PI'S , Waslulap, sa ksl I'PWI' l11a s ill g2 I set

4 t 2 PPWP Plano HVS 70 gram 1'1I lih Hitall1 2 1br KPU Prov I set ulk I'I' K

5 .:--J PI' WP 21,:lxJJcll1 HVS 70 gram Plili h Hilam Ilbr KrU Pray ulk I'rK

6 "'4 PI'WI' 21,:lxJJcl11 HVS 70 gram Put ill 1I i lam I Ib r KPU Pray ,~Ihr lia p pcmil ih

7 r:5 Pl'wr 21,JxJJcm HVS 70 gram Putih Ilit am 1 Ibr KpU Pray ulk ll1asing2 TI'S sc sll ai k~ hutuhan

8 r:6 PPWP 21,Jx]Jcl11 HVS 70 gram PUli h Hilum I Illr KI'U Pray I sci utk mil si ng2 T PS

9 ~7 I'I' WI ' 2 1,J x]]cm HVS 7U gram I'ulih Hi ta m Ilbr KPU Prov ulk l11a si ng2 T PS

](J CI -I T I'P WI' 21,Jx]]cm !-IvS IUU g ram Plltih 2 wa rn a I Ih r KPU Prov

II ~2 PI'W!' 2 1,:lx J Jcm HVS 70 gram PUli h Hi lam 2 1llr KpU Kab/Kora I sel l11cmual 50 pem ilih IClap per TPS, apab ila >50 pe nggandaan dises uaik an kebuluh a ll

12 1'\6 PPW P 21,JxJJcm HilS 70 gram Plilih Hilam 2 1br KP U Kab/ Kola I ~e l memu at 50 peilli lih laillbahan pcr TPS da lam kab/kola , apabila >5U pe ngga ndaa n disesuaikan kcb lll uh an

II. KELOMl'OK PENYELENGGARA PEMUN (;llTAN SUARA LUAR NEGERI.

I ~-LN I'I'WI' 21,J x]] cm HVS 70 gram I'ulih Hitalll 2 Ibr KP U Ulk I'P LN, W:1~l u LN _ saks i I' I' WI' masin g2 I sel

2 ~ I-LN rpwp 2 1,JxJ 3clll HVS 70 gram Put ih Hilam I Ibr KPU ut k PI'LN , Waslu LN, sa ksi PPWI' masing2 I set

J p mp.C J-LN 2 1,3xJ]cll1 HVS 70 gram PUlih Hilalll 1 Ibr KPU ulk rPLN , Was lu LN , sa ksi PP WP 'rwl' masi ng2 I sc i

-I '2-LN I'I'WI' Plano HVS 70 gram I'ut ih Hilam I Ibr KPU I ~c l ulk PI'J .N

'i (,:l -LN- [', ­ I'I' WI' 21,3x]]clll HVS 70 f!,rWTI Pulil1 Hilam I Ihr KPU ulk l'l'J.N

6 l '4-L N I'P WI' 2 1,3x]]c m HVS 70 gram Puli l1 Hitam I Ibr KPU y~ hul 1I lk I pel11 t1 dl I.N li t T I' S1. N

7 "':4- LN PPW!' ~JJxJ3cm HVS 7U gram Pulih Hita lll I Ib r KPU I h,tI ulk I pcmilth LN I11cla llli p s Me lalui I'os

8 -":5 -L N PPW!' 12 1,Jx]]clll HVS 70 gram Plilih Hitam I Ib r KPU ulk rnasing2 T I'SLN sesuai \--ebuluha n

9 "':6-LN PPWP 2 1,3x33cm HVS 70 gra m Pulih Hil am 1 Ibr KpU I sel utk llla sillg2 T PSJ.N -

10 "::7 -LN PI'WI' 21,3x]Jcm HVS 70 gram Pulih Hil am I Ibr Kru

II 'I -IT L.N PI'WP 21,JxJ]cm /-IVS !UU gram Pulih 2 wa rna I Illr KpU

12 1\2-LN I' I' WI' 21,JxJ3cm HVS 7U gram PUlih Hilam 2 1br KPU I set mcmu al 50 pC ll1 ilih Iclap per TI'SLN , apabila >50 penggandaan disesuaikan kebutuh,111

lJ 1\6-LN PPWP 21,3xJJcm H ilS 70 gram PUlih Hilam 2 1b r KPU I Sci I11 CIII ual 50 pcm ilih lambahan per T PSL.N di luar Il cgcri, apab il a >50 penggandaun di scsua ikan keb uluhan

D_ TAHAt' REKAPITULASI HASIL PENCHITUNGAN SUARA

1. PANIT1A PEMUNGUTA SUARA,

I D PPWI' 2 1,3 xTkrn HVS 70 gram PUlih Hilam I Ibr KPU I'my I Ibr Il1cll1 ual 24 TPS, ti [l alJila >24 TI'S discsuaikall keb uluiJan , I sel dibagikan ke masin g2 PI'S

Page 16: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

4

II . PANITlA PE MILIHAN KECAMATAl'l.

I b A PPWP 21,:"lxJ:"lcm HVS 70 gram I' ullh Hilam 21b !' KPU Prov I scI ma , in~' 2 Ilrk KI 'U bh/kol<l , I'I'K dalalll wil ay ,il1 k"h/kola , Panwaslu. saksi PI'WP

2 ) A /\ PPWP 2 1,J xTkm H VS 7U gram PUlih I li lam 2 1b r KI'U Prov 2 Ill r ulk 1() TI'S, ji b > I (1

disl' suaikcin kellul uhan, Illasing­mas ing ulk KPU ka il /knl;1 dan scban y<lk PI)S

:"l )A-!lI' PW P 2 1,Jx 33cm HVS 70 [iran) I' Lil ih Hil am 1 Ib r KP U Prov I lh r ulk lo TPS, ji b> 16 discsLlaikan kc hutLlh ;l ll . m<lsill g­nw sing Lllk KP ka h/kola dall scba nyak PI'S

.1 ) /\-1 PPWP 2 1 ,J x:"l3 clll HVS 70 gram Putih Hilam 2 1br KPU !'rov 2 1br Lllk 16lksa. jika >16 disesLiaikan kcbuILIhan, masing­n1<ls ing I ~el ulk KP l! kab/ko la , Panwaslu , saks i I'I'WI'

5 ,amp. OA·I PI'WP 2 1,:"lx:"l3clll HVS 70 [iram Putih llilalll lib!' KPU l'rov I I b r ul k 1 6 l)csa, j i ka > 16 discsuaikan kebuluhan , IllJ s ing­masing I sel utk KPU ka b/kola, l'anwaslu , saksi PPWP

0 )/\-21'I'WI' Plano HVS 70 gram PLilih Hilal11 I Ibr KPU Prov I Ih r ulk 16 Desa,.iika > 1(, cliscsuaikall kebutuhan, l11as ing­Ill<lSillg I Ibr ulk KPU kah/kola.

7 ) /\-3 PPW I' 121,3xJ3cm HVS 7U gram PUliil Hil am I Ibr KP U l'rov I Ib r ulk KP U kail/kola.

I) DA-4 PI'WP [2 1,3x3Jcm H VS 70 gram PUlih Hi lOm

t-i il am -

1 Ibr KP U Prov 1 Ibr ul k 50 TrS,jik<! >50 TPS disesuaikall kelllilu il an, mas in g,2 PPS d"lam wila yall ka b/kol3

9 )A-5I'PWP 2 1,3x:"l:"lcm HVS 70 gram PUlih 1 Ibr KP U Prov 1Ilk KPU kablkota , I' PS, l'anwasl u dan sa ksi PPWI' masin g2 I lin

10 )A-o PPWP 2 1,:lxTkm HVS 7() gram [' ulih Hilam I Ibr KPU Pr,)V 1 Ib r utk KPU kab/kola, dan PPK scbaga i ars ip

11 PA-7 ('('WI' 21,3x.Bcm HVS 70 gram Pulih 1lilam 1 Jbr KP U Pro v ma s in g-masing PPK

lH. PANITlA PEMILIHAN LUAR NEGERl.

I p -LN PPWP '2 1Jx3:lcJl1 HVS 70 gram Putih Hilam KI'U

2 J I-LN PPWP 2 1 J x:lJcm HVS 70 grall1 Plil ill Hilam KI' U

:l -a mr.1 D l -L N Ir pwp

2 1,Jx:l:lcm HVS 70 gram PUlih Hilam KPU

4 Lamp.2 Ol-LN IPrwp

Plano HVS 70 gram Plilih Hiram KP U

5 amp.3 DI-LN PPWP

2 1,3x:"l:"lc m HVS 70 gram PUliil Hilam KP U

() D2-LN PPWI' ') 1,:l x3Jcrn HVS 70 gra m PUl ih Hilam KP U

7 D:l -LN I'PWP 21,3xTkll1 HVS 70 gram Pulih Hilall1 KPU

cl D4- LN PPWP 21,:lx33cm HVS 70 gram PUliil Hilam KPU

() l)5-LN PPW1' 21,:lx33cm HVS 70 gram I' lilih Hitam KrU

10 p6-LN PPWP 21,3x:l3cm HVS 70 gram PUliil Hilam KP U

11 !t\-l -LN PI'WI' 2 1,:lx3:lc Jl1 HVS 70 gram 1'1Ilih Hilam 2 Ibr KP U J SCI mCIl1U3l IOU pem ilih IClap rer provinsi , apabila >100 pe ngga ndaan cli sc sudikan k~bu l uhall

Page 17: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

5

12 \5-LN PP WP 21,3x:l3cm HVS 70 gram l'ut ih Hitalll 2 Ibr KPU 1 se t memuat 100 p~ milih letap di lua r nege ri. apabil<\ > I 00 pcngga ndaan di sesuai kan kebutuhan

IV. KOMIS I I' EMILlHAN UMUM KAllUPATEN/KOTA.

1 P B [,PWI' 2 1,:lxYklll HVS 70 gram Put ih Hitil m 2 1br KPU PIO V 1 s~ t 1I1k Kl' U pro\' , Panwaslll kab/kllla dan saks i I'PWP

2 P B-I "PWT' 2 1,3x:l3clll HVS 70 gram Plitih Hilam 2 1br KPU Prov 2 Ibr ulk 12 kec. apa bil ~ > 12 d isesu aikan kcbuilih an, utk KI'U pro vo Panwaslu kaiJikOla da n Saksi PPWP mas in g2 I sel

:l P lllp . I)~-I PPWP 12 1,3x33cm H VS 70 gram Put ih Hitam Ilhr KP U Prov I Ihr ulk 12 kcc. apallila >12 dises li aika n kebil li lh all, ulk KI'U pr(w, Pallwas lu ka b/kota dan Sa ksi I' PWP I1laSillgl 1 Ibr

4 P !3 -2 PIJW P 21,Jx:l3cm H VS 70 gra m Plilih Hilam 1 Ib r KPU Pro y I Ibr lIlk KPU proy insi

) D~- :l PI'WI' 2 1,.lx33clll H VS 70 gram Plil ih Hilam 1 Ibr KP U Proy 1 IIlf ul k KI'U kab/kow.

[1 PB-4PI'WP 21,:lx:l .1 cIll HVS 70 gram I'utih Hitam 1 Ih r KPU Proy I Ih r 1I1k KPU, KI' U proy , Pallwaslu kah/kol<l, masi ng2 PPK dan sil ksi PI' WI'.

7 1:> 13-5 PI'WI' 21.:lx:l.1 cm HVS 70 gram 1'1Itih Hitam IliJr KPU Proy I Ibr utk KI'U prov, dall KP U kab/kota

S )13-6PPWP 21,3x.1 :lcITI HVS 70 gralll Putih Hilam 1 Ihr KI'U Proy I Ibr utk KPU proyinsi.

V. KOMISI PEMILlHAN UMUM PROVINSl.

I )C PPWP 21 ,3 x:l3cm HVS 70 grall1 I l' utih Hilam 2 Ibr KPU Prov I sc t utk KI' U. l'all WaS llI Pro y, s<Jksi PPWI'

2 ~C- I PP WI) 2I ,:1 x]]clll HVS 70 gran! Pu lih ll il~m 21br KP U Prov I se t utk 10 kab/ko ta, apab il a > 10 disesuaikan kebutuhan , masing­mas ing I set utk KI'U , l'anwaslu proy , dan masing2 saksi PPWP

.1 .a mp. OC-I PPWP 21,Jx:l3cm HVS 70 gram Putiil Hitam 1 Ihr KPU Proy I Ibr utk 10 kab/kotCi, apa bil u > 10 di sesuaik all kebut ll il an, masin g-mas in g 1 set utk KPU , Panwasl u pro v, da n l11a sil)g2 saksi PPWP

4 )C-2PP W!' 21,3x.\:lcm HVS 70 gram Pu li h Hilam 1 Illr KP U Proy I S(; t utk KP U

5 )C-31'I'WP 21,Jx.1:lc m HVS 70 gram Pulih Hital11 I Ibr KP U Prov 1 Ibr utk .11) PPK , 3rabila >]0 discsua ikan kcb utu han, mas in g­l11 as in g I sel utk KPU pro vin si.

6 K-4 PPWP 2 1,3x33cm HVS 70 gra m Pulih Hil am 1 Ibr KP U Pro v I se l ulk KI' U, KI' U kab/ko ta, I'an was lu pro v

-, ~C-5 I' PWP 2 1,Jx:l3cm HVS 70 gram Put ih Hil am 1 Ibr KPU Proy I Ibr ulk 27 kab /k ola, apabil a 27, uisesuaikan kchulu han , masi ng­masing I set ul k Kp u pro vinsi , dan KPU kab/kota .

8 PC-6PI'WP 2 1,Jx33cm H VS 70 gra m Pulih Hilam 1 Ibr KPU Prov I SCI utk KPU provinsi

Page 18: 7. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun ...kpud-malangkab.go.id/wp-content/uploads/2012/08/PKPU-34-Th-2009.pdf · Partai Politik adalah Partai Politik yang telah ditetapkan

6

VI. KOMISIl'EMILlHAN UMUM.

I )0 PI'WP 12 1,:l X:nC: 1l1 IHVS 70 wam Pu lih Hilam 2 1br KPU I3A re kap has il pc nghit ungan pero li! han suara

2 ) 1)-1 PPW P 2 1,:l x:nc:m HVS 70 gram PUl ih Hilam 2 Ibr KI'U I se l utk 10 ka bl kola, arabila > 1 () d isc ~ lI a i ka n kebLl tu han

.1 Lamp, DD- I PPWP ] 1 ,:lxJ:lcm HVS 70 gram Puli h Hilalll 1 Ibr KPU Ilh r ulk 10rrov,apab ila > IU discsuaikan kclJulU lla n

.. DIJ-1 I'['W P ) l,:lx:l:lcill H VS 70 groin PUli h Hi lam 1 Ibr KP U I' crnyaw <lII kclJcralJ ll sak sl

- )D-3 [,P'vVP 2 1,:lx.1:lcm HVS 70 gmm I' li lill Hil am 1 Ihr KP U 1 lhr ulk .l lJ ka iJ/~ lJ l;i , arabila >:l0 disesuai ka n krhu lu han

6 P O-4 PPW P 21,:lx3Jcm HVS 70 gram PUI ill Hi talll I Ibr KI' U II ndangall ra pa l rekar it ul asi pc ngh irungall suara Il as iollal

7 ) 0-5 1' [, WP 2 I,3xJ:l cm HVS 70 gralll PUlih Hitam 1 Ibr KP U pe nya mpaian B;\ rt'k a pi lul ~ s i

perolehclll sil ara kc ll awaslu

8 rm­ 6PPWP 21 ,JxJ:lcm HVS 70 gram PUlih Hit al11 1 Ib r KI'U Tan da lcr im a I3f\

Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 24 April 2009

KETUA,

ttd

Prof. DR H.A HAFIZ ANSHARY AZ, MA.

Salinan sesuai aslinya SEKRETARIAT JENDERAL KPU

Kepala Biro Hukum,

w. S. Santoso