6. struktur sosial masyarakat lokal dalam pengelolaan hutan
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
1/22
STRUKTUR SOSIAL
MASYARAKAT LOKAL DALAM
PENGELOLAAN HUTAN
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
2/22
STRUKTUR SOSIAL
Adalah keseluruhan jalinan antara unsur-unsur
sosial pokok, yaitu kaidah-kaidah sosial (norma-
norma sosial), lembaga-lembaga sosial,
kelompok-kelompok sosial, serta lapisan-lapisan
sosial.
Diantara struktur sosial yang ada, yang
menonjol adalah lapisan-lapisan sosial atau
stratifikasi sosial
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
3/22
STRATIFIKASI SOSIAL
Adalah perbedaan anggota masyarakat
berdasarkan status yang dimilikinya
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
4/22
STRATIFIKASI SOSIAL
Adalah pembedaan/pengelompokkan penduduk
atau masyarakat ke dalam kelas-kelas yang
bertingkat (hierarkis), kelas tinggi, menengah
dan rendah (Pitirim A. Sorokin).
Pemilikan terhadap sesuatu yang berharga
merupakan salah satu penyebab timbulnya
sistem masyarakat berlapis-lapis.
Sesuatu yang berharga dapat berupa benda
ekonomis (tanah, rumah, mobil, dll) dannonekonomis (kekuasaan, ilmu, pengetahuan,
kesalehan dalam beragama, keturunan keluarga)
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
5/22
TIGA DIMENSI STRATIFIKASI
SOSIAL
Dimensi ekonomi : kaya, menengah, miskin
Dimensi kehormatan : bangsawan dan rakyat
biasa
Dimensi kekuasaan :rulerdanthe ruled
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
6/22
PROSES PELAPISAN SOSIAL
Terjadi dengan sendirinya, berdasarkan:
a. Tingkat usia
b. Jenis kelamin
c. Kepandaiand. Karisma dan wibawa
e. Harta kekayaan
.Dibuat dengan sengaja adalah sistem pelapisan
yang berkaitan dengan pembagian kekuasaandan wewenang resmi dalam organisasi-organisasi
formal (pemerintahan, parpol, dll)
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
7/22
KASTA
Merupakan bentuk stratifikasi yang dibentuk
secara sengaja
Manusia dibedakan berdasarkan kelahirannya
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
8/22
ANALISIS STRATIFIKASI SOSIAL
Bermanfaat untuk memahami sebab-sebab
terjadinya kemiskinan di masyarakat
Bermanfaat untuk memahami struktur
perekonomian dunia yang ditandai dengan
adanya negara maju, berkembang dan miskin.
Bermanfaat untuk memahami gejala patron-
clientdalam kehidupan ekonomi
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
9/22
PATRON-KLIEN
Kata patron berasal dari bahasa latin pater yang
berarti bapak, dari pater berubah menjadi patris
dan patronis yang berarti bangsawan atau
patricius yang berarti seseorang yang dianggap
sebagai pelindung sejumlah rakyat jelata yangmenjadi pengikutnya.
Kata klien atau client berasal dari kata cliens
yang berarti pengikut. Mereka ini adalah orang-
orang merdeka yang sejak awal atau bekasbudak yang dimerdekakan. Mereka
menggantungkan diri pada patron, bahkan
kadang menggunakan nama paham sang patron.
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
10/22
POLA HUBUNGAN PATRON KLIEN
Merupakan hubungan tidak setara yang terjalin
secara perorangan antara seorang patrondengan
sejumlah kliennya(Chritian Pelras)
Merupakan hubungan special antara dua pihak
di mana pihak yang memiliki status ekonomi
lebih tinggi menggunakan pengaruhnya dan
resourcesnya untuk melindungi dan memberi
manfaat pada pihak yang status sosial
ekonominya lebih rendah. Imbalan yangdiberikan klien dalam bentuk bantuan atau
dukungan termasuk pelayanan kepada patron
(James Scoot)
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
11/22
POLA HUBUNGAN PATRON KLIEN
Merupakan hubungan pertukaran (e xchange-
relationship)( Peter M Biau), yaitu:
Pertukaran hanya terjadi di antara pelaku yang
mengharapkan imbalan dari pelaku lain dalam
hubungan mereka
Para pelaku dikonseptualisasikan sebagai
seseorang yang mengejar profit
Bisa berupa pertukaran langsung dan kurang
langsung
Ada 4 macam imbalan dengan derajat yang
berbeda, yaitu uang, persetujuan sosial,
penghormatan/penghargaan dan kepatuhan.
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
12/22
KEKUASAAN DAN PATRON-KLIEN:
PATRIMONIALISME
Dalam kekuasaan patrimonial wewenang orang-
orang yang dianggap lebih berkuasa seperti
suami, ayah, dll, sangat berperan.
Ciri khas kekuasaan patriarkat dan patrimonial:
adanya norma yang dianggap suci. Norma suci
itu adalah bahwa yang menguasai (the ruler)
akan memimpin yang dikuasai (the ruled).
Pelanggaran atas norma suci akan
mendatangkan kemarahan dewa. Maka dituntutkepatuhan mutlak
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
13/22
CIRI-CIRI HUBUNGAN PATRON
KLIEN
Adanya ketidakseimbangan status antara patron
dan klien;
Kedudukan patron lebih tinggi dari klien;
Terdapat rasa utang budi klien pada patronUtang budi ini menyebabkan terjadinya
hubungan ketergantungan
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
14/22
SIFAT HUBUNGAN PATRON-KLIEN
Menurut Peter M Biau adalah sbb:
1. Asas resiprositas
2. In equal
3. Ada force dancoercion 4. Ikatan akrab atas dasar saling percaya
Menurut James Scott adalah sbb:
1. Basic in equality
2. Face to face character
3. Diffuce flexibility
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
15/22
TIGA JENIS IMBALAN PATRON-
KLIEN
Klien dapat menyediakan tenaganya bagi usaha
patron di ladang, sawah atau usaha lain;
Klien dapat menyerahkan bahan makanan hasil
ladangnya buat patron atau pelayanan rumah
tangga
Klien dapat menjadi kepentingan politik patron,
bahkan bersedia menjadi kaki tangan patron.
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
16/22
MOBILITAS SOSIAL
Adalah proses keberhasilan/kegagalan seseorang
mencapai jenjang status sosial yang lebih
tinggi/rendah.
Dapat berlangsung dalam dua arah: ada yang
berhasil mencapai status lebih tinggi, ada yang
mengalami kegagalan dan ada juga yang tetap
tinggal pada status yang dimiliki oleh orang tua
mereka.
Merupakan suatu gerak perpindahan dari suatukelas sosial ke kelas sosial lainnya (Horton dan
Hunt)
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
17/22
TINGKAT MOBILITAS SOSIAL
Tinggi : pada masyarakat yang bersistem kelas
sosial terbuka
rendah-sulit : pada masyarakat yang bersistem
kelas sosial tertutup
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
18/22
JENIS MOBILITAS SOSIAL
Mobilitas sosial horizontal : perpindahan
individu/objek sosial dari kedudukan sosial yang
sederajat.
Mobilitas sosial vertikal : perpindahan
individu /objek sosial dari kedudukan sosial
lainnya yang tidak sederajat (Soekanto). Ada dua
yakni gerak sosial yang meningkat ( social
climbing) dan gerak sosial yang menurun ( social
sinking). Dapat dilakukan lewat beberapasaluran terpenting: Angkatan Bersenjata,
Lembaga pendidikan, Lembaga keagamaan,
Organisasi politik, Organisasi ekonomi.
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
19/22
DETERMINAN (FAKTOR) MOBILITAS
Faktor struktural, yakni jumlah relatif dari
kedudukan tinggi yang bisa dan harus diisi serta
kemudahan untuk memperolehnya. Contoh:
ketidakseimbangan jumlah lapangan kerja dan
pencari kerjaFaktor individu, yakni kualitas orang per orang
(pendidikan, penampilan, keterampilan, dll
termasuk keberuntungan)
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
20/22
KONSEKUENSI MOBILITAS SOSIAL
Kecemasan (terjadi penurunan status)
Ketegangan (mempelajari peran baru dari status
yang meningkat)
Keretakan hubungan antara anggota kelompokprimer (berpindahnya status seseorang)
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
21/22
STRUKTUR MASYARAKAT DESA
Akses
-
8/18/2019 6. Struktur Sosial Masyarakat Lokal Dalam Pengelolaan Hutan
22/22