6. struktur data
DESCRIPTION
struktur dataTRANSCRIPT
-
11
Struktur Data
22
Struktur data adalah suatukoleksi atau kelompok data yang dapat dikarakterisasikanoleh organisasi serta operasiyang didefinisikanterhadapnya
Struktur data diperlukan dalam perencanaan Algoritma dan penyusunan program sebagai dasar teknik dari Database.
Struktur Data
33
Data
Data secara umum dapat dikategorikan :
Tipe data sederhana ataudata sederhana1. Tunggal :Integer, Real, Boolean,
Karakter2. Majemuk :String
Struktur Data1. Sederhana :Array dan Record2. MajemukLinier :Linier Linked List, Stack,
QueueNon Linier :Binary Tree, Binary
Search Tree, General Tree, Tree, Graf
44
Tipe Data Integer Anggota dari himpunan bilangan : {..., -(n+1), -n, ..., -2, -1, 0, 1, 2, ..., n, n+1, ...} Operasi dasar yaitu : penjumlahan, pengurangan,
perkalian, pembagian dan perpangkatan
Pembagian Integer (DIV) Hasil pembagian integer DIV adalah sebuah integer
(menghilangkan bagian pecahan dari hasil pembagian)Contoh : 27 DIV 4 = 6
Selain itu terdapat operasi MOD (Modulo) adalah sisadari pembagian
Contoh : 27 MOD 4 = 3
Operator yang bekerja terhadap sepasang integer (operand) disebut Binary Operator. Sedangkanoperator yang hanya bekerja terhadap satu operand saja disebut Unary Operator.
Contoh dari unary operator adalah negasi.
-
55
Tipe Data Real Data numerik yang bukan termasuk
integer, digolongkan dalam jenis data real. Ditulis menggunakan titik desimal (ataukoma desimal). Dimasukkan ke dalammemori komputer memakai sistem floating point, disebut Scientific Notation.
Penyajiannya terdiri dari : mantissa (pecahan) dan eksponen.
Contoh : Di dalam sistem desimal, 123000 = 0.123
* 106 di sini 0.123 adalah mantissa atau
pecahan, sedangkan 6 adalaheksponennya.
Secara umum suatu bilangan real X dituliskan M * RE
di sini : M dijadikan pecahan, R adalahradixnya dan E merupakan eksponennya. 66
Tipe Data Boolean Disebut juga jenis data logical.
Anggota { true atau false}. Operator Logika, yaitu : AND, OR, NOT
Operator AND akan menghasilkan nilaitrue, jika kedua operand bernilai true.
Operator OR akan menghasilkan nilaitrue, jika salah satu operand bernilai true
Operator NOT merupakan precedencedari operator AND dan OR.
Dalam suatu ekspresi yang tidak menggunakantanda kurung, operator NOT harus dievaluasisebelum operator AND dan OR.B. Operator Relasional, yaitu : >, =,
-
99
DELETEMenghapus karakter dalam stringINSERTMenyisipkan string ke dalam string yang lainSUBSTRSub bagian dari stringCONCATGabungan 2 buah stringLENGTHJumlah karakter dalam stringOperatorOPERASI
LENGTHNilai dari operasi ini adalah suatu integer yang menunjukkan panjang dari suatu string .Notasi : LENGTH(S) = N (integer)
di sini S = String, N = integerContoh : Jika diberikan string S =a1a2 ... aN
Maka LENGTH(S) = NJika diberikan string S =SISTEMINFORMASI
Maka LENGTH(S) = 15Jika diberikan string S =SISTEM INFORMASI
Maka LENGTH(S) = 16Jika diberikan string S = ABCD20
Maka LENGTH(S) = 6
Operasi string
1010
CONCATOperasi ini bekerja terhadap dua string dan hasilnyamerupakan resultan dari kedua string tersebut.Jika S1 dan S2 masing-masing adalah suatu string, makabentuk operasi CONCATENATION dinotasikan dengan : CONCAT(S1, S2).
Contoh : Misal S1 = a1a2 ... aN dan S2 =b1b2 ... bMMaka CONCAT(S1,S2) = a1a2 ... aNb1b2 ... bMString S1 = "Sistem"String S2 = "Informasi"CONCAT(S1, S2)= "SistemInformasi"LENGTH(CONCAT(S1, S2)) = 15LENGTH(S1) + LENGTH(S2) = LENGTH(CONCAT(S1,
S2))6 + 9 = 15
15 = 15
Operasi string
1111
SUBSTROperasi ini adalah operasi membentuk string baru, yang
merupakan bagian dari string yang diketahui.Notasi : SUBSTR(S, i, j)di sini : S = string yang diketahui
i dan j = integeri = posisi awal substring 1 i LENGTH(S)j = banyak karakter yang diambil
0 j LENGTH(S) dan 0 i+j-1 LENGTH(S)Contoh : Diberikan S = a1a2 ... aN ; i = 2 ; j= 4Maka SUBSTR(S,i,j) = SUBSTR(S,2,4) =a2a3a4a5String S = "Sistem Informasi"
SUBSTR(S,i, j) , i = 4 j = 8SUBSTR(S,4,8) = "tem Info"
String S = "Sistem"SUBSTR(S,1,3) = "Sis"LENGTH(SUBSTR(S,1,3)) = 3
String S = "Informasi"SUBSTR(S,4,5) = "ormas"LENGTH(SUBSTR(S,4,5)) = 5
Catatan :1. LENGTH(SUBSTR(S,i,j)) = j2. SUBSTR(CONCAT(S1,S2),1,LENGTH(S1)) = S13. SUBSTR(CONCAT(S1,S2),LENGTH(S1)+1,LENGTH(S2)) = S2
Operasi string
1212
INSERTOperasi ini adalah untuk menyisipkan suatu string ke
dalam string lain. Bentuk umumnya adalah : INSERT(S1,S2,i). S1 dan S2 masing-masing adalah
suatu string dan i adalah posisi awal S2 padaS1.
Contoh : Misalkan : S1 = a1a2 ... aN
S2 = b1b2 ... bMINSERT(S1, S2,3) = a1a2b1b2 ...
bMa3a4... aN
String S1 = "Sistem"String S2 = "Informasi"INSERT(S1,S2,4) = SisInformasitemINSERT(S2,S1,4) = InfSistemormasi
DELETEOperasi ini digunakan untuk menghapus sebagian karakter dalam suatu string.Bentuk umumnya adalah :DELETE(S,i,j) menghapuskan sebagian karakter dalam string S, mulai dari posisi i dengan panjang j.
Contoh : Diberikan string S = a1a2 ... aNDELETE(S,3,4) = a1 a2 a7a8 ... aNString S = "Sistem Informasi"
i = 4, j = 9DELETE(S,i,j) = SismasiDELETE(S,j,i) = Sistem Imasi
String S = SistemInformasiDELETE(S, 4, 5) = SisformasiDELETE(S, 5, 4) = Sistformasi
Operasi string