5ub d;rrr l-ata usalita ljpi( ffi - denpasar.bpk.go.id · mangupura, tribun bali - semua alat...

2
5ub tsagiarr l-lurnas d;rrr l-ata Usalita lJPi( l(l Per ffii$urrlluli ffi TANAH NEGARA - obyek barang bukti tanah seluas 835 meter yang disita Kejati dalam kasus penyerobotan lahan nega- ra di Jalan By Pass Ngurah Rai, Suwung, Denpasar Selatan. ffiTffiffiil . :---- - --- rr Hal ,-5--- lX K.jati Sita Tanah Seluas ^/ 835 Meter di Tahura DENPASAR, TRIBUN BALI - Pasca menetapkan dua ter- sangka yaitu pemilik sekali- gus orang yang menjual tanah I Wayan Suwirta dan I Wayan Sunarta, Penyidik Pidana Khu- sus (Pidsus) Kejaksaan Thggi akan menyita lahan seluas 835 meter persegi. lahan taman hu- tan rakyat (tahura) ini berada di falan By Pass Ngurah Rai, Su- 'wung, Denpasar Selatan. Rencananya, penyidik akan memasang plang penyitaan di atas lahan seluas 835 *2 y*g di atasnya sudah berdiri kantor salah satu bank pada pekan ini. Kasipenkum dan Humas Kejati Bali, Edwin Beslar mmgatalan, saat dilakukan pmyidikan ob- yek barang bukti yaitu berupa tanah sudah dilakukan penyi- taaan, "Secara formil sudah dilaku- kan penyitaan sesuai penetap- an pengadilan, namun untuk pemasangan plang sita akan dipasang hari Jumat lusa," te- rangnya/ Rabu (2/8).Dtanya, dengan dilakukannya p€nyttaa- an terhadap objek barang bukti (tanah) apakah juga dilakukan pengosongan?. Edwin menga- takan, tidak akan ada eksekusi pengosongan bangunan yang berdiri di atnsnya. "Kami hanya akan menusang plang pmyitaan dari Kejaksaan. Setidaknya ada pemberitahuan bahwa lokasi ini masih dalam pengawasan, agar pihak-pihak yang menguasai di situ tahu bahwa tanah tersebut stafusnya menjadi barang bukti," jelasnya. Ditanya soal keberadaan sertifikat lahan seluas 835 m2 yang dijual oleh tersangka I Wayan Suwirta, pihaknya mengatakan sudah ditangan penyidik. "Untuk sertifikat su- dah diamankan saat penyidik- an, dan dokumen jual belinya sudah disita," jawab Edwh. Pantauan di lokasi, lahan seluas 835 m2 sudah berdiri bangunan lantai IV yang di- gunakan sebagai kantor salah satu bank. Dalam kasus penye robotan lahan ini, Kejati Bali sudah menetapkan Suwirta dan Sunarta sebagai tersangka da- lam kasus penyerobobn aset Ta- huraberupa lahan seluas 835 m2 yang terletakdi By Pass Ngurah Rai Sesebn, Denpasar Selatan. "Tersangka IWS mengajukan dokumen kepemilikan tanah yang dimohonkan di BPN Den- pasar yang seolah-olah tanah itu miliknya. Sehingga terbitlah SHM No. 9362 atas nama IWS seluas 835 meter persegi lokasi- nyadi Denpasar Selatan " temng Aspidus Keiati Bali, PolinSihng- gang, kala ihr. IWS kemudian menjual ke pihak lain. "Artinya bukan pe- milik Tahura yang menjual, tapi masyarakat swasta yang meng- aku sebagai pemilik meniual kepada masyarakat lain. Kalau untuk harga jual, tahun 2008 di- jual Rp 3 miliar. Kalau sekarang lebih dari itu," jelasnya. Apa ada keterlibatan BPN Denpasar? Pihaknya menya- takan ada yang terlibat. "Ada. Kami akan kejar. Di angan- angan kami sudah ada ter- sangka (BPN). Kalau alat bukti sudah kuat dan mendukung ke si A kami arahkan ke si A. Tapi kalau tidak, yajangan," terang- nya. (can) -.,.- ___*- lll u.wt'.'ry&'sl f- F*-,k i ;,-tlt i I I I d:1 EFD.

Upload: others

Post on 10-Oct-2019

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

5ub tsagiarr l-lurnas d;rrr l-ata Usalita lJPi( l(l Per

ffii$urrlluli ffi

TANAH NEGARA - obyek barang bukti tanah seluas 835

meter yang disita Kejati dalam kasus penyerobotan lahan nega-

ra di Jalan By Pass Ngurah Rai, Suwung, Denpasar Selatan.

ffiTffiffiil. :---- - --- rrHal ,-5--- lX

K.jati Sita Tanah Seluas ^/

835 Meter di TahuraDENPASAR, TRIBUN BALI- Pasca menetapkan dua ter-sangka yaitu pemilik sekali-gus orang yang menjual tanahI Wayan Suwirta dan I WayanSunarta, Penyidik Pidana Khu-sus (Pidsus) Kejaksaan Thggiakan menyita lahan seluas 835

meter persegi. lahan taman hu-tan rakyat (tahura) ini berada difalan By Pass Ngurah Rai, Su-'wung, Denpasar Selatan.

Rencananya, penyidik akanmemasang plang penyitaan diatas lahan seluas 835 *2 y*gdi atasnya sudah berdiri kantorsalah satu bank pada pekan ini.Kasipenkum dan Humas KejatiBali, Edwin Beslar mmgatalan,saat dilakukan pmyidikan ob-yek barang bukti yaitu berupatanah sudah dilakukan penyi-taaan,

"Secara formil sudah dilaku-kan penyitaan sesuai penetap-an pengadilan, namun untukpemasangan plang sita akandipasang hari Jumat lusa," te-

rangnya/ Rabu (2/8).Dtanya,dengan dilakukannya p€nyttaa-an terhadap objek barang bukti(tanah) apakah juga dilakukanpengosongan?. Edwin menga-

takan, tidak akan ada eksekusipengosongan bangunan yangberdiri di atnsnya.

"Kami hanya akan menusangplang pmyitaan dari Kejaksaan.

Setidaknya ada pemberitahuanbahwa lokasi ini masih dalampengawasan, agar pihak-pihakyang menguasai di situ tahubahwa tanah tersebut stafusnya

menjadi barang bukti," jelasnya.

Ditanya soal keberadaansertifikat lahan seluas 835 m2yang dijual oleh tersangkaI Wayan Suwirta, pihaknyamengatakan sudah ditanganpenyidik. "Untuk sertifikat su-dah diamankan saat penyidik-an, dan dokumen jual belinyasudah disita," jawab Edwh.

Pantauan di lokasi, lahanseluas 835 m2 sudah berdiribangunan lantai IV yang di-gunakan sebagai kantor salahsatu bank. Dalam kasus penyerobotan lahan ini, Kejati Balisudah menetapkan Suwirta danSunarta sebagai tersangka da-lam kasus penyerobobn aset Ta-

huraberupa lahan seluas 835 m2yang terletakdi By Pass NgurahRai Sesebn, Denpasar Selatan.

"Tersangka IWS mengajukandokumen kepemilikan tanahyang dimohonkan di BPN Den-

pasar yang seolah-olah tanah

itu miliknya. Sehingga terbitlahSHM No. 9362 atas nama IWSseluas 835 meter persegi lokasi-nyadi Denpasar Selatan " temngAspidus Keiati Bali, PolinSihng-gang, kala ihr.

IWS kemudian menjual kepihak lain. "Artinya bukan pe-milik Tahura yang menjual, tapimasyarakat swasta yang meng-aku sebagai pemilik meniualkepada masyarakat lain. Kalauuntuk harga jual, tahun 2008 di-jual Rp 3 miliar. Kalau sekaranglebih dari itu," jelasnya.

Apa ada keterlibatan BPNDenpasar? Pihaknya menya-takan ada yang terlibat. "Ada.Kami akan kejar. Di angan-angan kami sudah ada ter-sangka (BPN). Kalau alat buktisudah kuat dan mendukung ke

si A kami arahkan ke si A. Tapikalau tidak, yajangan," terang-nya. (can)

-.,.- ___*- lllu.wt'.'ry&'sl

f- F*-,k i;,-tltiI

IId:1

EFD.

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan l'rqvinsi Bali

@ibunBali

Japa Tak Ybkin dr Made N Kor{tPsiI Alke$ ft$UD Badung Hasil Korupsi Masih Berfun$si

MANGUPURA, TRIBUN BALI - Semua alat ' Alat medis ters€but di antaranya bedah tu-

kesenatan (alkes) dari kasus koruPsi yang di- Iang, bedah saraf, mobil ambulars uniuk pa'

lakulan oleh tiga tersaneka yakr; ai t Made sim jantung dan mobiJ ambulans siaga ben-

N, I Ketut SKTY (48t, aa" fivx (42) hingga €ana. PenSadaan alkes tahur anggaran 2013

saat ini masfi berfungsi dengan baik di RSi.irD ini diduSt telah merugikan negara senilai Rp

Badung. Alkes tersebut digunakan untuk me-nunjang pelayanan pasien. $!*1&,!,]*Uti6 O llA{. 7

" DARI HAIAMAN 1

rumah s4kit ini (RSUD Ma-ngusada). Selanjutnya barumenjabat sebagai kepala bi-oang pelayanan. Dia pekeriakeras," terangnya.

Untuk menghindari.danmencegah kasus korupsi ter-ulang di RSUD Badung, Japamengatakan pihak rumah sa_kit akan berupaya melakukanpengawasan ketat.,,Kami akanmerggandeng badan pemerik-sa keuangan (BPK), BpKll danirutansi lairurya,', imbuhnva.

Selanjutnyi untuk pengda-an barang dan alat kesehatan,sesuai dengan instruksi dariBupati Badung mau tidak mauharus melalui sistern e-katalrlg.Hal bnebut dilakukan untuimencegah praktik-praktik ko-rupsi terulang kembali.

Pantauan fri&lrr Bnlr kema-rin, dua mobil ambulans vanemasuk dalarn kasus koiupslpengadaan alkes terparkir diRSUD Badung. Dui mobijambulans tersebut satu khu-sus untuk pasien jantung dansatunya lagi rnobil ambulanssiaga bencana.

Kedua ambulans tersebutjuga masih lengkap denganpiranti kesehatan yakni itatgas tabung oksigen, alat moni-tor pedekteksi detak iantuns,dan alat lainnya. Seiain iti.alat kesehatan seperti bedahtulang dan bedahsarafpun di-laporkan masih berfungsi dandigunakan di masing-irasingpolikiinik. (opu)

&mq

*

melakulan kunjungan ke Bali.Sedangkan untuk mobjl am-bulans yang satunya disiap-kan unhrk siaqa bencana.

"Saya tegalkan semua alatkesehatan yang dibeli tahun2013 masitr berlungsi. Hanvasaja untuk dua mo=bil ambu-tans pengadaan 2013 dan kelu_amya di tahun 201,1,,, jelasnya.

Saat.disinggung soal ang_garan blaya dan perma inannarga untuk pengadaan alatresehatan seperti yang disang_KaKan kepada para tersangk,t,Japa mengatakan tidak tahu."Kalau soal itu saya tidaktahu," tegasnya sekali lasi.

Terkaitdr Made N yan"g saatini masih jalani pemerikisaanoleh Polda Bali, japa tak pe-

TRISUN SALI,,HISIAM I!,UDIN

mobil ambulans yang merupakanarkes terparkir dr RSUD Mangusada,

caya pejabat di RSLID Baduneitu ikut melakukan korupslJapa mengenal dr Made N se.orang pekerja ulet

"Mungkin beliau tidak adamakud

_apa-apa. Dia pekeriaxeras;adi mungkin hdak adaniat ke sana. Apalagi untukKOrUpsr, ', ucapnva.

Dkatakan japa, dr Made Nmulai bekerja sebagai pegawaJrumah sakif seiak tahun 1q94.Kala.ihr RSUD Badung belumoelctln.

"Dulu sebelum RSUD Ma-ngusada, di sini itu klinik yak-ni Surya Dama Asih. Nah, diabekeria di klinik itu. Kemudi_an di tahun 2002 barulah didi-rikan RSUD Mangusada. Saatitu juga beliau pun bekerja di

Japa Tak Yakin...

6,28 miliar akibat perbuatantiga tersangka.

Kepala Seksi Humas SIMdan Rekam Medis RSUD Ma-ngrisada Badung, dr I Ketut]apa, saat ditemui di ruaneke4anya, Rabu (2/8) kemarin]membenarkan pengadaan al-kes tersebut tahun 2013. Un_tuk pengadaan alat kesehatansaat itu belum menggunakarsrstem pengadaan baranq danalkes dengan sistem e-kitalogseperti saat ini.

. "Saya tidak tahu berapa,umlah anggaran biaya pens_adaan alkes. Meskipuri saitrtu saya masih menjabat seba_gai staf pelayan rumah sakit.Namln saat itu pengadaansudah sesuai prosedural danahuan yang berlaku," ungkapookter Japa.

. Dikatakan dr Japa, penga_oaan alkes saat itu dil.ikulanpada tahun l0l3 memang perset (komplit). Misatkan uniukalkes operasi bedah tulans,komponen alat medis yane d]-belil<husus untul ortoiedi"satuset. bementan untul mobil am_buJans janhrng lengkap denganplranh alkes. Mobil ambulansjanhng tersebut khusus disiapkan dari pihak rumah sakit tur_tukpasien janhlng.

Selain itu, doJ<ter dan pera-watnya pun disiapkan khususuntuk mobil ambulance ian_tung tersebut. Biasanya, mo-bil ambulans ini digunakanunnrk acara saat presiden Rt