5 silabus seni budaya smk
DESCRIPTION
silabus pembelajaranTRANSCRIPT
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
SILABUS
NAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : SENI RUPA)KELAS/SEMESTER : X / 1STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni rupaKODE KOMPETENSI : 1. ALOKASI WAKTU : 32 X 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJAR
TM
PS PI
1.1 Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan
Gagasan dan teknik seni rupa terapan djelaskani berdasarkan sejarah perkembangan
Gagasan dan teknik seni rupa terapan diidentifikasi berdasarkan proses penciptaan
Komposisi warna dibuat berdasarkan corak dan teknik seni rupa modern
Rupa
Mancanegarao Pra sejaraho Klasiko Moderen
Aliran –aliran seni rupa
Lingkaran warna, Harmoni warna, Kontras,Monokromatik dan Anologus
Menjelaskan seni rupa jaman prasejarah
Menjelaskan seni rupa jaman klasik
Menjelaskan seni rupa jaman moderen
Menjelaskan aliran aliran seni lukis
Menggambar Lingkaran Warna
Membuat harmoni warna Kontras, Monokromatik dan Analogus
Tes tertulisTes lisan Tes perbuatan
8
4 20(40)
Dharsono Sony Kartika (2004)Seni Modern,Rekayasa Sains Bandung
Dharsono Sony Kartika,Nanang Ganda perwira,(2004) Pengantar Estetika,Rekayasa Sains Bandung
Agus Sachari,Dr.Budaya Rupa,Desain, Arsitektur, Seni Rupa dan Kriya.
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 1SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKANNAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : SENI RUPA)KELAS/SEMESTER : X / 2STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni rupaKODE KOMPETENSI : 1.ALOKASI WAKTU : 32 X 45 menit
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 2SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJAR
TM
PS PI
1.2 Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan di wilayah Nusantara
teknik seni rupa terapan dijelaskan berdasarkan sejarah perkembangan seni rupa indonesia
rupa terapan diapresiasi berdasarkan sejarah perkembangan seni rupa indonesia
dibuat berdasarkan pertimbangan hasil identifikasi teknik dan corak
Rupa IndonesiaPra sejarahHindu dan BudhaIslam
Periodisasi seni lukis indonesia
Gambar nirmana
Menjelaskan seni rupa indonesia jaman Prasejarah
Menjelaskan seni rupa indonesia periode Hindu –Budha
Menjelaskan seni rupa indonesia periodeIslam
Menjelaskan periodisasi seni lukis indonesia
Membuat gambar Nirmana
TertulisPraktek
8
4 20(40)
Yudoseputro Wiyoso,1986 Pengantar Seni Rupa Islam Indonesia,GALUNGGUNG Bandung
Soekmono, 1981, Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia, jilid 1,2,3, Kanisius, Jogjakarta
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 3SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : SENI RUPA)KELAS/SEMESTER : XI / 1STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni rupaKODE KOMPETENSI : 2.ALOKASI WAKTU : 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIANALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJA
RTM
PS PI
1.1. Mendiskusikan karya seni rupa terapan yang memanfaatkan berbagai teknik dan corak
Karya seni rupa terapan dalam berbagai teknik dan corak dijelaskan berdasarkan prinsip, azas,fungsi dan unsurseni rupa
Gambar desain dibuat berdasarkan pertimbangan prinsip,azas dan fungsi seni rupa
Prinsip-prinsip seni rupa
Unsur-unsur seni rupa
Azas seni rupa
Fungsi seni rupa
Gambar desain
Menjelaskan prinsip prinsip seni rupa meliputi paduan harmoni, kontras, irama, dan gradasi
Menjelaskan unsur unsur seni rupa meliputi garis tekstur, warna dan ruang
Menjelaskan azas seni rupa meliputi kesatuan, keseimbangan, kesederhanaan,aksentuasi dan proporsi
Menjelaskan fungsi seni rupa meliputi fungsi pakai dan terapan
Gambar desain seni terapan
LisanTertulisPraktek
8
4 20(40)
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 4SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : SENI RUPA)KELAS/SEMESTER : XI / 2STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni rupaKODE KOMPETENSI : 2.ALOKASI WAKTU : 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIANALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJAR
TM
PS PI
1.2. Melaporkan pengamatan terhadap karya seni rupa terapan yang memanfaatkan teknik dan corak di wilayah Nusantara
Pengamatan terhadap seni rupa terapan dan dilaporkan berdasarkan pemanfaatan teknik dan corak wilayah nusantara
Gambardesain dibuat berdasarkan pertimbangan pemanfaatan teknik dan corak wilayah nusantara
Macam macam teknik dan corak seni rupa terapan
Kunjungan pameran seni rupa
Gambar ornamen
Menjelaskan macam macam teknik dan corak seni rupa terapan di indonesisa
Mengamati karya seni di pameran
Membuat laporan hasil pengamatan
Menggambar ornamen dengan menggunakan motif daerah
TertulisPraktek
8
4 20(40)
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 5SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : SENI MUSIK)KELAS/SEMESTER : X / 1STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni musikKODE KOMPETENSI : 1.ALOKASI WAKTU : 32 X 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJAR
TM PS PI
1.1 Mengidentifikasi fungsi dan latar belakang musik
Fungsi musik dijelaskan berdasarkan latar belakang sejarah perkembangannya
Fungsi musik dibedakan berdasarkan pada tujuan pementasannya
Musik dijelaskan manfaatnya dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari
Fungsi musik dari zaman purba hingga modern
Tujuan pementasan musik
Manfaat musik dalam kehidupan sehari-hari
Menjelaskan fungsi musik zaman Prasejarah
Menjelaskan fungsi musik zaman klasik
Memutarkan contoh rekaman musik pada zaman klasik dan latar belakang penciptaanya
Menjelaskan fungsi musik zaman modern
Memutarkan rekaman musik pada zaman modern dan latar belakang penciptaanya
Menjelaskan tujuan pementasan musik sebagai hiburan, bisnis, dan amal
Memutarkan contoh-contoh rekaman pementasan musik sesuai dengan tujuannya.
Manfaat musik dalam perkembangan kecerdasan emosional
Menjelaskan musik sebagai terapi
Memutarkan rekaman musik karya Mozart dan
Tes tertulisTes lisanTes praktek
12
10
10
Banu, Pono. (1994), Kamus Musik, Kanisius, Yogyakarta.
Mack, Dieter. (1995), Sejarah Musik, PML, Yogyakarta.
Rekaman musik audio/audio visual : Klasik, Modern.
Rekaman musik: hiburan, bisnis, dan amal.
Koran, majalah, media elektronik, dll.
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 6SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKANmengalisis lompatan-lompatan melodi yang berpengaruh pada kecerdasan manusia.
NAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : SENI MUSIK)KELAS/SEMESTER : X / 2STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni musikKODE KOMPETENSI : 1.ALOKASI WAKTU : 32 X 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN ALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJAR
TM PS PI
1.2 Menunjukkan nilai-nilai musikal dari hasil pengalaman musikal yang didapatkan melalui pertunjukan musik
Musikalitas dijelaskan berdasarkan unsur-unsurnya.
Unsur-unsur musik ditirukan berdasarkan ritme dan melodi yang terdapat pada suatu lagu.
Nilai-nilai musikal diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan jenis musiknya.
Unsur-unsur musik
Menirukan unsur-unsur musik yang terdapat pada suatu lagu
Penerapan nilai-nilai musikal dalam kehidupan sehari-hari
Menjelaskan unsur unsur musik terdiri dari ritme dan nada
Memutarkan salah satu jenis musik dan diidentifikasi unsur-unsurnya
Mengidentifikasi ketukan dan tanda birama pada suatu lagu
Mendengarkan lagu dan menganalisis unsur-unsur musiknya
Menirukan ritme Menirukan melodi Menganalisis bentuk
musik
Menjelaskan manfaat musik dalam kehidupan sehari-hari
Melihat pertunjukan musik atau memutar rekaman pertunjukan musik dan mengamati pentingnya kerjasama
Tes tertulisTes lisanPraktek
12
12
8
Banu, Pono. (1994), Kamus Musik, Kanisius, Yogyakarta.
Mack, Dieter. (1995), Sejarah Musik, PML, Yogyakarta.
Rekaman musik audio/audio visual : Klasik, Modern.
Rekaman musik: hiburan, bisnis, dan amal.
Koran, majalah, media elektronik, dll
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 7SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKANantar pemain dan sikap saling menghormati yang ditunjukkan dalam permainanan musiknya.
NAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : SENI MUSIK)KELAS/SEMESTER : XI / 1STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni musikKODE KOMPETENSI : 2.ALOKASI WAKTU : 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJAR
TM PS PI
2.1. Memainkan musik
Musik dimainkan dengan mengggunakan vokal dan alat yang ada disekitarnya secara individual maupun kelompok
Musik dimainkan dengan menggunakan prinsip kebersamaan dan sikap saling menghormati antar pemainnya.
Musik dimainkan dengan penghayatan sesuai dengan makna yang terdapat pada syair lagu.
Praktek bermain musik/vokal:- Individual- Kelompok
(unisono, paduan suara)
Mendengarkan lagu yang baru populer atau lagu-lagu standar yang dikenal siswa dalam berbagai jenis irama (pop, rock, dangdut, jazz, dll.).
Menirukan lagu dengan minus one atau diiringi dengan alat musik secara individu atau kelompok.
Menyanyikan lagu yang sudah diaransemen secara sederhana dalam bentuk paduan suara atau vocal group
Menganalisis harmonisasi yang terdapat pada melodi maupun iringan
Menjelaskan teknik sederhana dan mudah dalam menyanyi atau bermain musik yang dikuasai siswa.
Memainkan musik/menyanyi secara individu atau kelompok dengan mempertimbangkan
LisanPraktek
10 22 (44)
Banu, Pono. (1994), Kamus Musik, Kanisius, Yogyakarta.
Mack, Dieter. (1995), Sejarah Musik, PML, Yogyakarta.
Rekaman musik audio/audio visual : Klasik, Modern.
Rekaman musik: hiburan, bisnis, dan amal.
Koran, majalah,
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 8SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKANekspresi (penghayatan) sesuai makna lagu yang terdapat pada syair.
media elektronik, dll
Contoh beberapa hasil aransemen musik
NAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : SENI MUSIK)KELAS/SEMESTER : XI / 2STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni musikKODE KOMPETENSI : 2.ALOKASI WAKTU : 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU
SUMBER
BELAJAR
TM PS PI
2.2. Mendiskusikan persiapan pertunjukan musik yang diselenggarakan di sekolah
Persiapan pertunjukan musik di sekolah didiskusikan berdasarkan jenis lagu dan waktu yang diperlukan untuk pementasan.
Persiapan pertunjukan musik didiskusikan manajemen pementasannya
Persiapan pertunjukan musik didiskusikan manfaatnya bagi siswa
Menyusun urutan lagu dan waktu dalam pementasan.
Manajemen pementasan musik di sekolah
Manfaat bermain musik secara kelompok
Menjelaskan pengertian pertunjukan musik
Memutar rekaman pementasan musik
Mendiskusikan urutan lagu yang dipentaskan
Mendiskusikan durasi waktu yang ideal untuk pementasan musik
Menjelaskan pengertian manajemen pementasan dengan prinsip POAC
Membuat contoh rencana pementasan musik di sekolah dengan mempertimbangkan jenis lagu, urutan, dan
LisanTertulisPraktek
12 Banu, Pono. (1994), Kamus Musik, Kanisius, Yogyakarta.
Mack, Dieter. (1995), Sejarah Musik, PML, Yogyakarta.
Rekaman musik audio/audio visual : Klasik, Modern.
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 9SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKANdalam kaitannya dengan kerjasama dan nilai-nilai sosial.
Persiapan pertunjukan musik disusun berdasarkan tujuan, urutan lagu, dan waktu yang dibutuhkan.
Penyusunan persiapan pertunjukan musik di sekolah
durasi waktunya. Menjelaskan pengertian
bermain musik kelompok (bersama)
Menjelaskan jenis-jenis permainan musik kelompok
Memutar beberapa contoh permainan musik secara kelompok
Menganalis beberapa hal yang harus diperhatikan dalam bermain musik bersama
Mendiskusikan manfaat bermain musik bersama
Menjelaskan cara menyusun persiapan pertunjukan musik di sekolah
Menentukan kerangka rencana kegiatan terdiri: tujuan, urutan lagu, waktu yang dibutuhkan, dan nama-nama pemain yang mendukung acara pertunjukan
Rekaman musik: hiburan, bisnis, dan amal.
Koran, majalah, media elektronik, dll
Buku-buku Manajemen Seni Pertunjukan
2.3. Mendiskusikan suatu pertunjukan musik
Pertunjukan musik didiskusikan berdasarkan unsur-unsur pendukungnya.
Pertunjukan musik didiskusikan faktor pendukung dn penghambatnya.
Aspek-aspek pendukung pertunjukan musik
Faktor pendukung dan penghambat pertunjukan musik
Memutarkan rekaman suatu pertunjukan musik
Menjelaskan unsur-unsur pendukung pertunjukan musik
Mendiskusikan unsur-unsur pertunjukan musik
Mendiskusikan faktor pendukung pertunjukan musik
Mendiskusikan faktor penghambat pertunjukan musik
LisanTertulisPraktek
20
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 10SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Pertunjukan musik didiskusikan manfaatnya bagi pemain dan penonton
Manfaat pertunjukan musik
Mendiskusikan pemecahan masalah yang dihadapi dan tindakan antisipasi terjadinya hambatan dlam pertunjukan musik.
Menjelaskan manfaat pementasan musik bagi pemain dan penonton
Mendiskusikan manfaat pertunjukan musik bagi siswa
NAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : SENI TARI)KELAS/SEMESTER : X / 1STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni tariKODE KOMPETENSI : 1.ALOKASI WAKTU : 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJAR
TM PS PI
1.2 Mengidentifikasi jenis, peran, dan perkembangan tari
Tari diidentifikasi sesuai dengan jenis, peran dan perkembangannya
Jenis, peran dan perkembangan tari
Menjelaskan jenis tari: Jenis tari jaman primtif
o Tari upacarao Tari hiburano Tari pertunjukan
Jenis tari jaman feodal:Tari upacaraTari hiburanTari pertunjukan
Jenis tari jaman modern: o Tari hiburano Tari pertunjukan
Tes tertulis 4 Buku pengetahuan tariSejarah tari indonesia
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 11SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Hasil identifikasi diaplikasikan dalam bentuk tari dan diperagakan
Hasil identifikasi tari ditampilkan dengan sikap yang benar
Hasil identifikasi jenis,peran tari
Penampilan tari
Menjelaskan peran tari:o Tari primitifo Tari kerakyatano Tari klasiko Tari kreasi baru
Menjelaskan perkembangan tari:o Sejarah tari pada jaman
primitifo Sejarah tari pada jaman
feodalo Sejarah tari pada jaman
modern
Jenis dan bentuk pertunjukan tari:
o jaman primitifo jaman feodalo jaman modern
Memperagakan hasil identifikasi tario Gerak kepalao Gerak badano Gerak tangano Gerak kaki
Menampilkan tari:o Gerak tario Pola lantaio Irama
Tes praktek
Tes praktek
8 15(30)
5(10)
Buku komposisi tari
Buku komposisi tari
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 12SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKANNAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : SENI TARI)KELAS/SEMESTER : X / 2STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni tariKODE KOMPETENSI : 1.ALOKASI WAKTU : 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJAR
TM
PS PI
1.2. Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni tari di wilayah Nusantara
Gagasan tari dijelaskan berdasarkan bentuknya
Teknik karya seni tari dijelaskan berdasarkan unsur unsur pendukung
Teknik karya tari daerah setempat (nusantara ) dikembangkan
Gagasan tari nusantara
Teknik karya tari
Karya tari
Menjelaskan gagasan (tema) tari nusantara:o Cerita rakyako Kehidupan sehari
hario Dongengo Legenda
Menjelaskan teknik karya tari nusantara melalui pengamatan video tari:o Gerak :
Ruang Waktu Tenaga
o Pola lantai
Menyusun karya tari sederhana berdasar moif gerak tari
Tes tertulis
Tes tertulis
Tes praktek
5
6
4 17(34)
Buku koreografiBuku komposisi tari
Buku koreografiBuku komposisi tariKaset video tari nusantara
Buku komposisi tari
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 13SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKANkedalam bentuk kreasi tari
nusantara:o Tema tario Gerako Irama
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 14SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKANNAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : SENI TARI)KELAS/SEMESTER : XI / 1STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni tariKODE KOMPETENSI : 2.ALOKASI WAKTU : 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN ALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJAR
TM PS PI
2.1.Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke dalam tari kreasi dalam bentuk tari tunggal atau berpasangan/kelompok
Gagasan tari dijelaskan berdasarkan konsep garapan
Gagasan dieksplorasi ke dalam bentuk kraesi tari tunggal, berpasangan atau kelompok
Kreasi tari tunggal, berpasangan atau kelompok ditampilkan dengan penghayatan
Gagasan tari
Koreografi
Pergelaran tari
Menjelaskan gagasan (tema) tari:o Cerita rakyako Kehidupan sehari
hario Dongengo Legenda
Naskah tario Sinopsiso Skenario
Menemukan gagasan dasar tari
Mengeksplorasi gerak Menyusun gerako Ruango Waktuo Tenaga
Menyusun pola lantai Menyusun karya tari
tunggal, berpasangan atau kelompok sederhana
Mempergelarkan karya tari tunggal, berpasangan atau kelompok secara sederhana di sekolah
Tes tertulis
Tes tertulis
Tes Parktek
6
4
4
18(36)
Buku koreografiBuku cerita rakyat
Buku koreografiBuku komposisi tari
Komposisi tari
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 15SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : SENI TARI)KELAS/SEMESTER : XI / 2STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan karya seni tariKODE KOMPETENSI : 2.ALOKASI WAKTU : 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJAR
TM PS PI
2.2. Mendiskusikan tari kreasi yang berbentuk tari tunggal atau berpasangan/kelompok
Gagasan didiskusikan berdasarkan konsep garapan
Bentuk tari kreasi ditampilkan berdasarkan unsur unsur yang mendukung garapan tari
Penampilan tari didiskusikan berdasarkan bentuk garapannya
Gagasan konsep garapan
Bentuk tari
Bentuk garapan tari
Mendiskusikan gagasan konsep garapan:o Temao Naskaso Gerak o Iringano Tata busana
Menampilkan bentuk karya tari:o Gerak o Temao Iringano Kreativitaso Tata busana
Mendiskusikan bentuk garapan tari:o Tema garapano Gerak tario Kreativitaso Iringano Tata busana
Tes tertulis
Tes praktek
4
18
5
5(10)
Buku koreografiManajemen pertunjukan
Buku koreografiBuku komposisi tari
Buku koreografiBuku komposisi tari
Keterangan:TM : TatapmukaPS : Praktik di Sekolah (2 jam praktIk di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka)PI : Praktek di Industri (4 jam praktIk di Du/Di setara dengan 1 jam tatap muka)
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 16SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : TEATER)KELAS/SEMESTER : X / 1STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni teaterKODE KOMPETENSI : 1.ALOKASI WAKTU : 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJAR
TM
PS PI
1.1 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsur estetis pertunjukan teater
Estetika pertunjukan teater dijelaskan sesuai dengan unsur-unsur pembentuk seni teater
Unsur-unsur pembentuk seni teater
Menjelaskan definisi seni teater
Menjelaskan unsur-unsur pembentuk seni teater yang terdiri dari:Unsur pokok (elemen
dasar): Naskah/Cerita Sutradara Pemain Penonton
Unsur pendukung (elemen artistik):Tata panggung
Tata BusanaTata CahayaTata SuaraMusik ilustrasi
Menjelaskan fungsi masing-masing unsur dalam pertunjukan teater
Menjelaskan aspek kerjasama antar unsur dalam pertunjukan teater
Menjelaskan keterkaitan
Tes tertulis 6 - - Buku Seni Teater (A. Kasim Achmad)
Buku Dramaturgi (RMA. Harymawan)
VCD Pentas seni teater
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 17SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Unsur-unsur teater dipadukan secara estetis dan dicobakan dalam pertunjukan teater kelas
Role play (bermain peran)
estetis antar unsur dalam pertunjukan teater untuk mencapai harmonisasi
Menyajikan contoh pertunjukan teater melalui VCD atau obervasi langsung
Menjelaskan langkah-langkah berkarya seni teater secara sederhana;o Membuat/
menyediakan ceritao Membagi perano Melakukan latihan di
bawah arahan sutradara
o Melaksanakan pentas Menjelaskan kedudukan
cerita, sutradara, pemain, dan penonton dalam karya teater
Menjelaskan struktur cerita yang terdiri dari;o Pemaparano Penanjakano Konfliko Klimakso Penurunano Penyelesaian
Membuat cerita sederhana dengan memenuhi kaidah dasar struktur cerita/lakon teater yang terdiri dari; o Pemaparan/adegan
awalo Konfliko Penyelesaian/ending
Membagi peran sesuai tokoh dalam cerita
Menjelaskan unsur artistik untuk mendukung peran:
Praktek 6 16(32)
- Buku Seni Peran (Japi Tambajong)
Buku cerita
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 18SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Sikap apresiatif ditunjukkan dengan menyaksikan contoh pertunjukan teater secara tertib dan memberikan tanggapan setelah pertunjukan selesai
Pertunjukan teater
o Tata panggungo Tata riaso Tata busanao Tata cahayao Tata suarao Musik ilustrasi
Melatihkan peran (role play)
Melengkapi latihan peran dengan unsur artistik yang ada (tersedia)
Menampilkan karya teater sederhana di depan kelas
Menyaksikan contoh pertunjukan teater melalui VCD
Memberikan tanggapan lisan berkaitan dengan estetika unsur-unsur teater setelah pertunjukan selesai
Tes lisan 4-
- VCD pemetasan teater
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 19SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : TEATER)KELAS/SEMESTER : X / 2STANDAR KOMPETENSI : Mengapresiasi karya seni teaterKODE KOMPETENSI : 1.ALOKASI WAKTU : 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJAR
TM
PS PI
1.2 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap pesan moral (kearifan lokal) pertunjukan teater
Pesan moral dalam pertunjukan teater dijelaskan berdasarkan cerita/lakon yang disajikan
Pesan moral dituliskan secara implisit ke dalam cerita sederhana dan dipraktekkan di depan kelas dalam bentuk pentas teater sederhana
Analisis lakon teater:1. Tema2. Plot/Alur3. Penokohan4. Latar/setting5. Sinopsis6. Pesan Moral
Mengarang cerita Role playing (bermain
peran)
Menjelaskan bagian-bagian lakon yang terdiri dari;o Temao Plot/aluro Strukturo Penokohano Latar/settingo Pesan moral
Menjelaskan kedudukan pesan moral dalam cerita
Membacakan/menyampaikan salah satu lakon teater sederhana dan berdurasi pendek
Mengkaji tema, plot, sturktur, penokohan, latar, dan menemukan pesan moral cerita.
Menuliskan pesan moral dari cerita yang telah ditentukan
Menentukan pesan moral yang akan disampaikan dalam sebuah cerita
Membagi kelompok
Tes Tertulis
Praktek
4
2
-
22(44)
-
-
Buku Seni Teater(A. Kasim Achmad)
Buku Dramaturgi, (RMA. Harymawan)
Buku cerita Naskah
cerita/la-kon teater
Buku Seni Peran (Japi Tambajong)
Naskah lakon
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 20SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Pesan moral dalam teater diapresiasi dan dikaitkan dalam kehidupan sehari-hari atau pengalaman pribadi secara lisan
Pertunjukan teater
disesuaikan dengan pesan moral yang ditentukan
Membuat cerita sederhana berdasar pesan moral dalam kelompok yang telah ditentukan dengan mempertimbangkan struktur dasar lakon teater yaitu;o Pemaparan/adegan
awalo Konfliko Penyelesaian/ending
Membagi peran sesuai tokoh dalam cerita
Melatihkan peran (role play) secara improvisasi;o Gerako Ekspresio Dialogo Penyampaian pesan
moral Melengkapi latihan
peran dengan unsur artistik yang ada (tersedia), di antaranya;o Tata panggungo Tata busanao Tata riaso Tata cahayao Tata suarao Musik ilustrasi
Menampilkan karya teater improvisasi sederhana di depan kelas dengan menitikberatkan ketersampaian pesan moral
Menyaksikan contoh pertunjukan teater melalui VCD
Tes lisan 4-
-
VCD pementasan teater
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 21SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN Menemukan pesan
moral dalam pertunjukan teater
Mengkaitkan pesan moral pertunjukan teater ke dalam cerita/peristiwa keseharian atau pengalaman pribadi dan disampaikan secara lisan
NAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : TEATER)KELAS/SEMESTER : XI / 1STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan seni teaterKODE : 2.ALOKASI WAKTU : 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJAR
TM
PS PI
2.1. Merancang persiapan pergelaran teater
Unsur-unsur pergelaran teater dijelaskan sesuai bidang dan fungsinya
Manajemen Pergelaran (Produksi) Teater1. Bidang Produksi2. Bidang Artistik
Menjelaskan manajemen (produksi) pergelaran teater
Menjelaskan fungsi manajemen (produksi) pergelaran teater
Menjelaskan bagian/bidang dalam manajemen (produksi) pergelaran teater yang terdiri dari bidang produksi
Tes 6 - - Buku Manajemen Produksi Teater
Buku Tata Teknik Pentas (Pramana Padmodarmaya)
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 22SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Pergelaran teater dirancang berdasar kerja dan fungsi bidang dalam manajemen pergelaran (produksi) teater
Perancangan produksi/pergelaran Teater1. Bidang Produksi2. Bidang Artistik
dan bidang artistik Menjelaskan bagian
dan fungsi bagian dalam bidang produksi yang terdiri dari;o Ketua produksio Sekretariso Bendaharao Sie. Dokumentasio Sie. Publikasio Sie.
Perlengkapan, dll. Menjelaskan bagian
dan fungsi bagian dalam bidang artistik;o Sutradarao Pemaino Penata musiko Penata busanao Penata riaso Penata panggungo Penata cahayao Penata suara
Menjelaskan metode perancangan pergelaran (produksi) teater sesuai kebutuhan/event
Menentukan lakon/cerita yang akan dipergelarkan
Membagi tugas ke dalam bidang produksi dan
Praktek
Praktek
2 6(12)
- Buku Manajemen Produksi Teater
Naskah/lakon teater
Buku cerita
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 23SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Rancangan pergelaran teater dilaksanakan dengan mematuhi prinsip kerja bidang dalam manajemen pergelaran (produksi) teater
Praktek manajemen pergelaran (produksi) teater
artistik Menentukan tugas
dan peran sesuai bagian dalam bidang organisasi pergelaran
Membuat rancangan produksi pergelaran sesuai dengan tugas dan peran bagian yang telah ditentukan
Mencobakan rancangan yang telah dibuat sesuai dengan peran dan tugasnya masing-masing:
o Bidang produksi: bekerja sesuai dengan tugas yang telah diberikan (ketua produksi, sekretaris, bendahara, sie. Dokumentasi, dll)
o Bidang artistik:bekerja untuk merancang dan mencobakan rancangan tata artistik (tata panggung, busana, rias, cahaya, suara, dan musik ilustrasi)
-18(36)
-
Rancangan produksi
Naskah/lakon teater
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 24SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKANo Bidang artistik
khusus pemain dan sutradra:melaksanakan latihan improvisasi sesuai dengan tokoh dalam cerita yang akan dimainkan (gerak, ekspresi, dialog, pesan moral, penghayatan)
Mempergelarkan teater secara sederhana berdasar racangan yang telah dibuat di depan kelas dengan mematuhi prinsip kerja bidang dalam manajemen pergerlaran (produksi) teater
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 25SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
NAMA SEKOLAH : SMK .................MATA PELAJARAN : Seni Budaya (Sub Mata Pelajaran : TEATER)KELAS/SEMESTER : XI / 2STANDAR KOMPETENSI : Mengekspresikan diri berkaitan dengan seni teaterKODE : 2. ALOKASI WAKTU : 32 x 45 menit
KOMPETENSI DASAR
INDIKATOR MATERI PEMBELAJARAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
PENILAIAN
ALOKASI WAKTU
SUMBER BELAJAR
TM
PS PI
2.2. Menerapkan prinsip kerja sama dalam berteater
Prinsip kerjasama dijelaskan sesuai dengan keterkaitan peran dan fungsi antar unsur pokok teater dalam pertunjukan
Peran dan fungsi unsur-unsur pembentuk teater
Menjelaskan peran dan fungsi unsur pokok pembentuk teater yang terdiri dari;o Ceritao Naskaho Sutradarao Pemaino Penonton
Menjelaskan keterkaitan unsur pokok pembentuk teater dalam menyampaikan pesan melalui sebuah pertunjukan
Menjelaskan kerjasama antar unsur penyampai pesan (cerita, sutradara, pemain) agar makna pesan dapat diterima dengan baik oleh penerima pesan
Tes tertulis
4 - - Buku Dramaturgi (RMA. Harymawan)
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 26SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Prinsip kerjasama antar unsur teater dilaksanakan dalam pelatihan teater
Pelatihan Teater
(penonton) Menjelaskan
kerjasama unsur pokok dan pendukung (tata panggung, busana, rias, cahaya, suara, dan musik ilustrasi) dalam mempertegas makna pesan yang akan disampaikan.
Menentukan cerita/naskah yang akan ditampilkan
Membagi peran sesuai karakter tokoh dalam cerita
Membagi peran unsur pendukung (tata panggung, busana, rias, cahaya, suara, dan musik ilustrasi)
Mengerjakan latihan-latihan teater berdasar naskah yang telah ditentukan dengan mempertimbangkan prinsip kerjasama antar unsur pokok (sutradara dan pemain):o Sutradara:
mengarahkan pemain sesuai dengan tuntutan naskah lakon/cerita
o Pemain: dengan bimbingan sutradara melatihkan peran
Praktek2 18
(36)
- Naskah
lakon teater
Rancangan artistik (tata pangung, rias, busana, cahaya, suara)
Buku Seni Peran (Japi Tambajong)
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 27SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
Prinsip kerjasama antar unsur teater diaplikasikan dengan sungguh-sungguh dalam pergelaran teater di sekolah
Pergelaran Teater
(gerak, ekspresi, dialog, karakter, penghayatan) sesuai dengan tokoh dalam cerita
Merancang dan mencobakan rancangan tata artistik secara bersama antar unusr pendukung teater (tata panggung, rias, busana, cahaya, suara, dan musik ilustrasi)
Mengerjakan latihan bersama (gabungan antar unsur pokok dan pendukung)
Mengevaluasi hasil latihan dengan pertimbangan harmoni pementasan
Melaksanakan gladi kotor, dengan menggabungkan semua unsur sebelum pementasan (simulasi pentas)
Melakukan evaluasi hasil gladi kotor
Melakukan pembenahan hasil evaluasi
Melaksanakan gladi bersih atau latihan terakhir sebelum pementasan (simulasi pentas akhir)
Melaksanakan pergelaran teater di
Praktek-
8 (16)
- Naskah
lakon teater
Rancangan artistik (tata panggung, rias, busana, cahaya, suara, musik ilustrasi)
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 28SMK ……………………………
MODEL KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKANsekolah dengan menerapkan prinsip kerjasama antar unsur.
Keterangan:TM : TatapmukaPS : Praktik di Sekolah (2 jam praktIk di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka)PI : Praktek di Industri (4 jam praktIk di Du/Di setara dengan 1 jam tatap muka)
PROGRAM KEAHLIAN: SILABUS MATA PELAJARAN – SENI BUDAYASEMUA PROGRAM KEAHLIAN Halaman 29SMK ……………………………