5. keracunan zat insektisida

39
OLEH dr. JIMS FERDINAN Supervisor Pembimbing Prof. dr. H. AMAR SINGH, Sp.F (K), DFM

Upload: paradilanavia

Post on 31-Jan-2016

108 views

Category:

Documents


15 download

DESCRIPTION

intoksikasi

TRANSCRIPT

OLEHdr. JIMS FERDINAN

Supervisor PembimbingProf. dr. H. AMAR SINGH,

Sp.F (K), DFM

RACUNRACUN : :

ZZat yang bekerja pada tubuh at yang bekerja pada tubuh secara kimiawi dan fisiologiksecara kimiawi dan fisiologik,, yang dalam dosis toksik akan yang dalam dosis toksik akan

menyebabkan gangguan menyebabkan gangguan kesehatan atau kesehatan atau

mengakibatkan kematian.mengakibatkan kematian.

Hymenoptera/ lebah maduHymenoptera/ lebah madu

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA KERACUNAN :TERJADINYA KERACUNAN :

•Cara Cara MMasukasuk (mulut/oral/ingesti, (mulut/oral/ingesti,

sal nafas/ sal nafas/ inhalasi,”suntikan”, kulit, inhalasi,”suntikan”, kulit,

per-vagina dan per-per-vagina dan per-rektal).rektal).•UmurUmur..•KKondisi ondisi TTubuhubuh..•Waktu PemberianWaktu Pemberian..

DEFINISI :DEFINISI :Insektisida adalah racun Insektisida adalah racun serangga yang banyak dipakai serangga yang banyak dipakai dalam pertanian, perkebunan dalam pertanian, perkebunan dan dalam rumah tangga. dan dalam rumah tangga.

Insektisida termasuk kelompok racun Insektisida termasuk kelompok racun pestisida :pestisida :Insektisida, Insektisida, herbisida, herbisida, fungisida dan fungisida dan rodentisida.rodentisida.

KLASIFIKASI KLASIFIKASI INSEKTISIDAINSEKTISIDA1.1. OrganofosfatOrganofosfat

DFP, TEPPDFP, TEPP (tetraethylphyrophospatase) (tetraethylphyrophospatase), Pa, Parrathion, athion, Diazinon, Fenthoin, MalathionDiazinon, Fenthoin, Malathion, Chlorpyrifos, Chlorpyrifos. .

2.2. CarbamaCarbamattCarbaryl, Aldicarb, Propoxur, Mobam. Carbaryl, Aldicarb, Propoxur, Mobam.

3.3. OrganoklorinOrganoklorin Derivat Chlorinethane: DDTDerivat Chlorinethane: DDT.. Derivat Cyclodiene :Thiodane,Endrim, Dieldrine, Derivat Cyclodiene :Thiodane,Endrim, Dieldrine,

CCyclyclordan, Aldrin, Heptachlor, ordan, Aldrin, Heptachlor, T Toxapene. oxapene.

Derivat Hexachlorcyclohexan : Lindan, Derivat Hexachlorcyclohexan : Lindan, MMyrex. yrex.

4.4. BotaniBotaniNikotin, Nikotin, PyrethrumPyrethrum dan Rotenon.dan Rotenon.

A.A.ORGANOFOSFATORGANOFOSFAT..

MMengandungengandung fosfat fosfat organic. organic. DDisintesis isintesis dari dari reaksi alkohol dan asam fosfat.reaksi alkohol dan asam fosfat.Jenis :Jenis : TTetraethyl pyrophosphate, etraethyl pyrophosphate,

ppaarrathion, athion, mmalathion, alathion, ddiazinon, iazinon, cchlorpyrifos. hlorpyrifos.

Digunakan sebagai obatDigunakan sebagai obat dan dan racun racun seranggaserangga. .

INSEKTISIDA = perkebunan/ persawahan/ INSEKTISIDA = perkebunan/ persawahan/ rumah tangga : rumah tangga : tetraethyltetraethyl pyrophospate dan pyrophospate dan malathiomalathion.n.

KEGUNAAN MEDIS:KEGUNAAN MEDIS:SSebagai antidotum toksisitasebagai antidotum toksisitas// antikolinergik antikolinergik : : AAtropine, antidepresan trisiklik. tropine, antidepresan trisiklik. UUntuk mengobati glaucoma pada bola matantuk mengobati glaucoma pada bola mata : : Fisostigmin, ekotiopat iodide danFisostigmin, ekotiopat iodide dan organophosphorusorganophosphorus..

Kutu Busuk

NamaNama : : StrukturStruktur : :

TetraethylTetraethyl pyrophosphate (TEPP)pyrophosphate (TEPP)..

ParathionParathion..

MalathionMalathion..

SarinSarin..

PATOFISIOLOGIPATOFISIOLOGIMMekanisme ekanisme : :

MemMemblok blok enzymenzym pseudokolinesterase pseudokolinesterase didi plasmaplasma dan dan kolinesterase kolinesterase didi darah merah darah merah,, serta sinap saraf.serta sinap saraf. ((Enzim tersebut menghidrolisis asetylcholin jadi Enzim tersebut menghidrolisis asetylcholin jadi asetat dan kholinasetat dan kholin)). .

Sehingga Sehingga asetylkholin asetylkholin ++++++ dan berikatan dengan dan berikatan dengan : : 1.1.reseptor muskarinikreseptor muskarinik ((tiga subtipetiga subtipe)) : :

MM11 di di kkelenjar, elenjar,

M2 di jantung, M2 di jantung, M3 di otot polosM3 di otot polos. .

2.reseptor nikotinik (SSP, medula. Adrenal, ganglion 2.reseptor nikotinik (SSP, medula. Adrenal, ganglion otonom).otonom).

GEJALA GEJALA KLINIS KLINIS ::1.1. HipersekresiHipersekresi kelenjakelenjar (M1)r (M1) ::

LLakrimasi, hipersalivasi,akrimasi, hipersalivasi, hipersekresi hipersekresi bronkus hingga bronkus hingga menimbulkan menimbulkan udem paruudem paru..

2. 2. BradicardiaBradicardia (M2) : (M2) : HHipotensiipotensi..

3. 3. Kerja otot polos lebih aktifKerja otot polos lebih aktif (M3) : (M3) : DDiare, sering iare, sering BAKBAK, spasme bronkus,, spasme bronkus, muntahmuntah dan dan miosismiosis..4. Gejala pada otot dan SSP karena aktivitas 4. Gejala pada otot dan SSP karena aktivitas reseptor nikotik : reseptor nikotik : Kelemahan, paralisis, tremor atau depresi Kelemahan, paralisis, tremor atau depresi SSP (berupa hilangnya refleks) dan coma. SSP (berupa hilangnya refleks) dan coma.

DIAGNOSIS KERACUNAN DIAGNOSIS KERACUNAN ORGANOPORGANOPHHOSPATOSPAT : :

MMengukur kadar engukur kadar asetilkolinesteraseasetilkolinesterase baik dalam baik dalam darahdarah yang masih aktfyang masih aktf. .

% AKTIVITAS AChE DARAH% AKTIVITAS AChE DARAH INTERPRETASIINTERPRETASI

75 %-100 % DARI NORMAL75 %-100 % DARI NORMAL TIDAK ADA KERACUNANTIDAK ADA KERACUNAN

50 %-75 % DARI NORMAL50 %-75 % DARI NORMAL KERACUNAN RINGANKERACUNAN RINGAN

25 %-50 % DARI NORMAL25 %-50 % DARI NORMAL KERACUNANKERACUNAN

0 %-25 % DARI NORMAL0 %-25 % DARI NORMAL KERACUNAN BERATKERACUNAN BERAT

B. KARBAMAT.Adalah : Adalah : ester dester dariari asam karbamat asam karbamat/ / senyawa senyawa dasardasar ((NHNH

22COOHCOOH)), yang belum stabil. : , yang belum stabil. :

O O || || RR11NH NH

- C - - C - OROR22

EEster karbamat memiliki gugus pengganti alkil ster karbamat memiliki gugus pengganti alkil atau aril pada nitrogen (Ratau aril pada nitrogen (R11 atau R atau R22) atau pada ) atau pada

fungsi amidfungsi amida (ada gugus Nitrogen yg berikatan a (ada gugus Nitrogen yg berikatan dengan Carbon).dengan Carbon).

Digunakan : insektisida, herbisida, fungisida.Digunakan : insektisida, herbisida, fungisida.

PATOFIOLOGI :PATOFIOLOGI :

Menghambat asetilkolinesterase (AChE).Menghambat asetilkolinesterase (AChE).Mempunyai efek toksik pada semua hewan Mempunyai efek toksik pada semua hewan dan manusia dan muncul segera/ beberapa dan manusia dan muncul segera/ beberapa jam setelah menelan/ menjam setelah menelan/ mengghirup (mirip hirup (mirip

dengan golongan organofosfat).dengan golongan organofosfat).

Violin spider

EFEK TOKSIK KARBAMAT :EFEK TOKSIK KARBAMAT :KKeelainanlainan kulit derajat ringan-sedang kulit derajat ringan-sedang..PPada ada AAldicarb ldicarb ((derajat beratderajat berat) : ) :

Hiperpigmentasi (kulit), iHiperpigmentasi (kulit), iritasi mataritasi mata, d, degenerasi hatiegenerasi hati, , ginjal dginjal dan an testistestis,, aabnormalitas spermabnormalitas sperma dan g dan gangguan angguan sistem sistem endokrinendokrin..

MManifestasi muskarinik anifestasi muskarinik di M1, M2, M3di M1, M2, M3: : PPeningkatan sekresi bronkial, keringat, salivasi eningkatan sekresi bronkial, keringat, salivasi dan dan lakrimasi, bronkokonstriksi, lakrimasi, bronkokonstriksi, pinpoint pupilpinpoint pupil, diare, , diare,

muntah dan bradikardimuntah dan bradikardi..

MManifestasi anifestasi nikotinik di SSPnikotinik di SSP : : CCemas, sakit kepala, pusing, kejang, depresi nafasemas, sakit kepala, pusing, kejang, depresi nafas, coma. , coma.

Beberapa jenis :Beberapa jenis :1.1.KARBARIL (SEVIN)KARBARIL (SEVIN)..

Karbaril (1-naphthyl methylcarbamat)Karbaril (1-naphthyl methylcarbamat),, kristalin padat putih.kristalin padat putih. 2.2.PROPOXUR (BAYGON, UNDEN)PROPOXUR (BAYGON, UNDEN).. 3.3.KARBOFURAN (FURADAN, CURATER)KARBOFURAN (FURADAN, CURATER)..

NNama kimia 2,3-dihydro-2,ama kimia 2,3-dihydro-2,2 2 dimethyl-7- dimethyl-7- benzofuranyl methylcarbamate. benzofuranyl methylcarbamate.

Black Widow

““PROPOXURPROPOXUR””

KKristalristal// bubuk bubuk putihputih..MMemiliki aroma khas dan titik lebur 86-91emiliki aroma khas dan titik lebur 86-91,,5 5 ooC. C. DDigunakan untuk membasmi nyamuk, lalat, igunakan untuk membasmi nyamuk, lalat,

kutu kutu ((pada hewan piaraanpada hewan piaraan)) dan kecoa. dan kecoa. Diserap melalui pernafasan, Diserap melalui pernafasan, pencernaan pencernaan dan dan kulit.kulit.

C.C. ORGANOKLORINORGANOKLORIN..Larut dalam lemak tidak larut dalam air.Larut dalam lemak tidak larut dalam air.Dapat bertahan di tubuh dalam beberapa minggu/ Dapat bertahan di tubuh dalam beberapa minggu/ bulan. Manifestasi utama : kejang, muntah dan bulan. Manifestasi utama : kejang, muntah dan tremor.tremor.Terdiri atas :Terdiri atas :

1.1. Derivat Chlorinethane: Derivat Chlorinethane: DDTDDT (1,1,1- triichloro- (1,1,1- triichloro-2,2-bis (p-chlorophenyl) ethane).2,2-bis (p-chlorophenyl) ethane).Bubuk putih amorfous yang meleleh pada suhu Bubuk putih amorfous yang meleleh pada suhu 80-90 80-90 ℃℃. .

DDT digunakan sebagai :DDT digunakan sebagai :

Pembunuh hama tanaman dan tungau, Pembunuh hama tanaman dan tungau, dapat juga untuk mengeliminasi vector dapat juga untuk mengeliminasi vector malaria dan tifus. malaria dan tifus.

DDT yang beredar di pasaran antara lain: DDT yang beredar di pasaran antara lain: Genitox, Anofex, Detoxan, Dicophane, Genitox, Anofex, Detoxan, Dicophane, Pentachlorine dan Gesarol.Pentachlorine dan Gesarol.

Lalat rumah

EFEK PADA TUBUH :EFEK PADA TUBUH :

Efek Efek CVS. CVS. TTakikardi pada dosis 5,1akikardi pada dosis 5,1--120,5 mg/ kg120,5 mg/ kg..Paparan DDT dapat menghambat kerja Paparan DDT dapat menghambat kerja

enzim heparenzim hepar dan dan menurunkan produksi sel menurunkan produksi sel NKNK (fagosit)(fagosit)..

Sistem Sistem SSarafaraf..Paparan 6 mg/Paparan 6 mg/ k kg DDT menyebabkan g DDT menyebabkan

peningkatan aktivitas peningkatan aktivitas simpatis : bersimpatis : berkeringat, keringat, mual dan nyeri kepala.mual dan nyeri kepala.Paparan 16 mg/Paparan 16 mg/ k kg DDT menyebabkan g DDT menyebabkan

kejang.kejang.

2.2. Derivat Hexachlorcyclohexan : Derivat Hexachlorcyclohexan : LINDANELINDANE

Insektisida spectrum luas dikenal sebagai Insektisida spectrum luas dikenal sebagai Gamma Hexaxhlorocyclohexane atau Gamma Hexaxhlorocyclohexane atau Benzene hexachloride. Benzene hexachloride. Sebagai preparat farmasi, lindane berguna Sebagai preparat farmasi, lindane berguna sebagai insektisida, larvasida dan acarisida.sebagai insektisida, larvasida dan acarisida.

•EFEK EFEK PADA TUBUHPADA TUBUH::

KKejang yang akan diikuti kolapsejang yang akan diikuti kolaps/ / henti jantunghenti jantung, , ddepresi pernapasan dan pneumonitis epresi pernapasan dan pneumonitis bronchoaspirasi.bronchoaspirasi.Gejala lain :Gejala lain :KKejang, bingung, tidak sadar, koma.ejang, bingung, tidak sadar, koma.PParestesi, hiperrefleksi, rasa tebalarestesi, hiperrefleksi, rasa tebal/ kebas/ kebas pada pada ekstremitas.ekstremitas.MMual, muntah dan diare.ual, muntah dan diare.IInsufisiensi ginjal akibat rhabdomyolisis.nsufisiensi ginjal akibat rhabdomyolisis.AAbortus.bortus.IIritasi pada kulitritasi pada kulit, m, mata, telinga, hidungata, telinga, hidung. .

3.3. Derivat Cyclodiene : Derivat Cyclodiene : EENDOSULFANDOSULFANN

IInsektisidansektisida, , berbentuk padat berwarna krem hingga berbentuk padat berwarna krem hingga coklat dan bau yang khas mirip dengan turpentine.coklat dan bau yang khas mirip dengan turpentine. Di pasaran : Thiodan, Thionex, Thifor, Cychlodan dan Di pasaran : Thiodan, Thionex, Thifor, Cychlodan dan Endocide.Endocide.

EFEK SAMPING :EFEK SAMPING :

IngesIngestiti (tertelan) : (tertelan) : takikardi, hipertansi, syok takikardi, hipertansi, syok kardiogenik.kardiogenik.PPeningkatan serum alanin aminotransferase eningkatan serum alanin aminotransferase (ALT) dan aspartat aminotransferase (AST)(ALT) dan aspartat aminotransferase (AST) di di hatihati. . DDiikuti oleh gagal ginjal akut, DIC, trombus iikuti oleh gagal ginjal akut, DIC, trombus pada aorta dan arteri pulmonalis.pada aorta dan arteri pulmonalis.AAsidosis metabolik dan hiperglikemia.sidosis metabolik dan hiperglikemia.HHiperaktivitas, salivasi, tremor, iperaktivitas, salivasi, tremor, tturun frekurun frek.. pernapasan, dyspnea, kejang tonikpernapasan, dyspnea, kejang tonik--klonikklonik. .

DDosis letal osis letal : : perdarahan medula ginjalperdarahan medula ginjal (GGA) (GGA)..

D. BD. BOTANI OTANI

A.A. NIKOTINNIKOTINDaun Daun Nicotiana tabacum dan Nicotiana rustika. Nicotiana tabacum dan Nicotiana rustika. AAbsorsi cepat di permukaan mukosabsorsi cepat di permukaan mukosa.. Alkaloid bebas. Alkaloid bebas. Nikotin bereaksi dengan reseptor asetilkolin dari Nikotin bereaksi dengan reseptor asetilkolin dari membrane paskamembrane paska sinaptik (ganglia simpatis dan sinaptik (ganglia simpatis dan para simpatis, sambungan syaraf otot) para simpatis, sambungan syaraf otot)

menyebabkan depolarisasi membrane. menyebabkan depolarisasi membrane. Menyebabkan perangsangan dengan cepat Menyebabkan perangsangan dengan cepat yang yang

diikuti oleh hambatan transmisi.diikuti oleh hambatan transmisi.

B.B. PYRETHRUMPYRETHRUM

Terdiri 6 ester insektisida yang diketahui Terdiri 6 ester insektisida yang diketahui yaitu Piretin I dan Jasmolin II. yaitu Piretin I dan Jasmolin II.

DDiabsorbsi setelah di inhalasi atau di telan. iabsorbsi setelah di inhalasi atau di telan. Insektisida Insektisida golongan golongan piretrum efekpiretrum efek toksik toksik utamanya pada susunan saraf pusatutamanya pada susunan saraf pusat : :Eksitasi, konvulsi, paralisis tetanikEksitasi, konvulsi, paralisis tetanik..

Runing spider

C.C. ROTENONROTENONDari Derriselliptica, Derris mallaccensis, Loncho Dari Derriselliptica, Derris mallaccensis, Loncho carpus utiliscarpus utilis dan Loncho carpus uruca.dan Loncho carpus uruca.Kerusakan sifat alenergik zat iniKerusakan sifat alenergik zat ini ( (kontakkontak : :

dermatitisdermatitis)). . Gejala KeracunanGejala Keracunan : : Konjungtivitis, dermatitis, faringitis, rhinitis, Konjungtivitis, dermatitis, faringitis, rhinitis,

iritasi saluran cernairitasi saluran cerna..

Mountain Wood Tick.

PENATALAKSANA KERACUNAN PENATALAKSANA KERACUNAN INSEKTISIDAINSEKTISIDA

• Memperbaiki ABC (keadaan umum)Memperbaiki ABC (keadaan umum)• LLakukan bilas lambung. akukan bilas lambung. • Pemberian norit Pemberian norit (arang) (arang) untuk meminimalisir untuk meminimalisir

penyerapan melalui ususpenyerapan melalui usus..• Injeksi sulfas atropin intravena, dose 2-5 mg untuk Injeksi sulfas atropin intravena, dose 2-5 mg untuk

dewasa dan 0.05 mg/ kg BB untuk anak-anak dewasa dan 0.05 mg/ kg BB untuk anak-anak pemberian pemberian minimum minimum ((0,10,1 mg) mg) untuk mencegah untuk mencegah reflex reflex bradicardia. Dosis maintenance dapat diulang bradicardia. Dosis maintenance dapat diulang setiap 5-10 setiap 5-10 menit.menit.• Apabila kejang Apabila kejang beri anti kejangberi anti kejang barbiturat/ barbiturat/

diazepam 5 mg iv. Apabila setelah 5-10 menit kejang diazepam 5 mg iv. Apabila setelah 5-10 menit kejang belum berhenti ulangi dengan 5 mg lagi. belum berhenti ulangi dengan 5 mg lagi.

• Terapi penunjang dapat diberikan fresh frozen Terapi penunjang dapat diberikan fresh frozen plasma untuk mengganti enzim pseudocolinesterase. plasma untuk mengganti enzim pseudocolinesterase. Selain itu nebulaSelain itu nebulazer zer berisi ipratropium bromida juga berisi ipratropium bromida juga untuk mengurangiuntuk mengurangi bronkospasmebronkospasme (pada keracunan (pada keracunan golongan Organofosfat dan karbamat)golongan Organofosfat dan karbamat)• Beri obat tambahan berdasarkan simptom.Beri obat tambahan berdasarkan simptom.

Deer flies

PEMERIKSAAN PEMERIKSAAN FORENSIKFORENSIK

ASPEK MEDIKOLEGAL :ASPEK MEDIKOLEGAL :KecelakaanKecelakaan : Sering.: Sering.BBunuh diriunuh diri : Sering.: Sering.PPembunuhanembunuhan : Jarang.: Jarang.5 5 pemeriksaan pentingpemeriksaan penting perlu dilakukan: perlu dilakukan:

Anamnesa (saksi/ kelg. korban), Anamnesa (saksi/ kelg. korban), Tanda/ gejala sebelum kematian.Tanda/ gejala sebelum kematian.PPemeriksaan di emeriksaan di TKP berupa petunjuk/TKP berupa petunjuk/benda bukti (sisa racun)benda bukti (sisa racun), , PPemeriksaan luar dan dalamemeriksaan luar dan dalam

(patognomi)(patognomi),,AAnalisa toksikologik.nalisa toksikologik.

Aedes sp/ nyamuk

PEMERIKSAAN LUAR DAN DALAMPEMERIKSAAN LUAR DAN DALAM (POST MORTEM)(POST MORTEM)

KKeracunan insektisida dapat eracunan insektisida dapat ditemukan tanda-ditemukan tanda- tanda asfiksiatanda asfiksia (karena depresi pernafasan)(karena depresi pernafasan)..

PADA PEMERIKSAAN LUARPADA PEMERIKSAAN LUAR : :BBauau..Sisa zat yang ada di pakaian atau Sisa zat yang ada di pakaian atau

tubuh korban.tubuh korban.Tanda khas masuk, dari zat tersebut Tanda khas masuk, dari zat tersebut

(suntikan/ kulit, (suntikan/ kulit, hidung , mulut, dll). hidung , mulut, dll). Tanda-tanda asfiksia (petekhie, Tanda-tanda asfiksia (petekhie,

sianosis dll).sianosis dll).Tanda kekerasan yang mengarah ke Tanda kekerasan yang mengarah ke

aspek aspek medikolegal (pemberian racun dgn medikolegal (pemberian racun dgn paksa, paksa, misalnya) .misalnya) .

PADA PEMERIKSAAN DALAMPADA PEMERIKSAAN DALAMTanda-tanda asfiksia Tanda-tanda asfiksia dan kongesti dan kongesti

organ. organ. Kerusakan/ kelainan jaringan atau Kerusakan/ kelainan jaringan atau

organ (saluran organ (saluran nafas, paru-nafas, paru- paru, paru, saluran cerna, CVS, hati, ginjal saluran cerna, CVS, hati, ginjal dll) dll) menurut perjalanan sistemik racun.menurut perjalanan sistemik racun.

Jumping spider

PEMERIKSAAN TAMBAHANPEMERIKSAAN TAMBAHAN

Lambung dengan isinya.Lambung dengan isinya.Seluruh usus dengan isinya.Seluruh usus dengan isinya.Darah yang berasal dari sentral (jantung) atau Darah yang berasal dari sentral (jantung) atau

yang berasal dari perifer (v. jugularis, yang berasal dari perifer (v. jugularis, a. femoralis dan sebagainya) masing-masing a. femoralis dan sebagainya) masing-masing 50 ml dan dibagi 2 yang satu diberi bahan 50 ml dan dibagi 2 yang satu diberi bahan

pengawet (NaF 1%) yang lain tidak diberi bahan pengawet (NaF 1%) yang lain tidak diberi bahan pengawet.pengawet.Hati (sebagai tempat detoksifikasi) diambil Hati (sebagai tempat detoksifikasi) diambil

sebanyak 500 gram.sebanyak 500 gram.

•Ginjal.Ginjal.• Otak diambil 500 gram.Otak diambil 500 gram.• Urin.Urin.• Empedu.Empedu.• Organ tubuh lain yang memungkinkan Organ tubuh lain yang memungkinkan tertimbunnya zat racun tersebut (lien, paru-paru, tertimbunnya zat racun tersebut (lien, paru-paru, tulang atau rahim).tulang atau rahim).

Agrlcultural ants / semut apiAgrlcultural ants / semut api

Bahan pengawet yang Bahan pengawet yang dipergunakan :dipergunakan :

Alkohol absolute.Alkohol absolute.Larutan garam jenuh.Larutan garam jenuh.Natrium fluoride 1%.Natrium fluoride 1%.Natrium fuorida + natrium sitrat.Natrium fuorida + natrium sitrat.Natrium benzoate dan phenyl Natrium benzoate dan phenyl

mercuric nitrate.mercuric nitrate.

KESIMPULANKESIMPULANInsektisida merupakan racun serangga yang Insektisida merupakan racun serangga yang banyak dipakai dalam pertanian, perkebunan banyak dipakai dalam pertanian, perkebunan dan rumah tangga. dan rumah tangga. Efeknya pada manusia bervariasi, tergantung Efeknya pada manusia bervariasi, tergantung jenis dan kadar yang masuk ke dalam tubuh. jenis dan kadar yang masuk ke dalam tubuh. Selain karena kecelakaan, keracunan Selain karena kecelakaan, keracunan

insektisida juga dapat terjadi karena insektisida juga dapat terjadi karena percobaan bunuh diri atau karena percobaan bunuh diri atau karena pembunuhan. pembunuhan.

Insektisida terdiri dari 4 golongan, yaitu Insektisida terdiri dari 4 golongan, yaitu organofosfat, carbamat, organochlorin, dan organofosfat, carbamat, organochlorin, dan botani. botani.

Pada pemeriksaan luar dan dalam korban mati Pada pemeriksaan luar dan dalam korban mati karena keracunan insektisidakarena keracunan insektisida perlu dilakukan 5 perlu dilakukan 5 pemeriksaan pokok (anamnesa, tanda/ gejala pemeriksaan pokok (anamnesa, tanda/ gejala sebelum kematian, petunjuk/ bukti sisa zat, sebelum kematian, petunjuk/ bukti sisa zat, pemeriksaan luar dan dalam serta analisa pemeriksaan luar dan dalam serta analisa toksikologitoksikologi. .

Pengetahuan mengenai insektisida mutlak Pengetahuan mengenai insektisida mutlak diperlukan oleh seorang dokter, baik dokter diperlukan oleh seorang dokter, baik dokter spesialis forensik maupun dokter umum, karena spesialis forensik maupun dokter umum, karena sangat membantu dalam pelaksanaan dan sangat membantu dalam pelaksanaan dan pembuatan visum dan pembuatan visum dan auautopsi. topsi.

TERIMA KASIHTERIMA KASIH