4_bab i pendahuluan

5
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Motor induksi tiga fasa banyak digunakan oleh dunia industri karena memiliki beberapa keuntungan antara lain motor ini sederhana, murah dan mudah pemeliharaannya. Pada penggunaan motor induksi sering dibutuhkan proses menghentikan putaran motor dengan cepat. Untuk menghentikan putaran rotor, torsi pengereman diperlukan yang dapat dihasilkan secara mekanik maupun secara elektrik. Pengereman untuk menghentikan putaran motor induksi dapat dirancang secara dinamik, yaitu sistem pengereman yang dilakukan dengan membuat medan magnetik motor stasioner. Keadaan tersebut dilaksanakan dengan menginjeksikan arus DC pada kumparan stator motor induksi tiga fasa setelah hubungan kumparan stator dilepaskan dari sumber tegangan suplai AC. 1

Upload: jauzie-last

Post on 14-Dec-2015

3 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

bab pendahuluan dari praktikum kendali motor induksi

TRANSCRIPT

Page 1: 4_bab i Pendahuluan

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Motor induksi tiga fasa banyak digunakan oleh dunia industri karena

memiliki beberapa keuntungan antara lain motor ini sederhana, murah dan mudah

pemeliharaannya. Pada penggunaan motor induksi sering dibutuhkan proses

menghentikan putaran motor dengan cepat. Untuk menghentikan putaran rotor,

torsi pengereman diperlukan yang dapat dihasilkan secara mekanik maupun secara

elektrik.

Pengereman untuk menghentikan putaran motor induksi dapat dirancang

secara dinamik, yaitu sistem pengereman yang dilakukan dengan membuat medan

magnetik motor stasioner. Keadaan tersebut dilaksanakan dengan menginjeksikan

arus DC pada kumparan stator motor induksi tiga fasa setelah hubungan

kumparan stator dilepaskan dari sumber tegangan suplai AC.

Metode pengereman dinamik memiliki keuntungan antara lain kemudahan

pengaturan kecepatan pengereman terhadap motor induksi tiga fasa dan kerugian

mekanis dapat dikurangi. Dengan mengaplikasikan pengereman dinamik pada

motor induksi tiga fasa didapatkan hasil proses menghentikan putaran motor

induksi lebih cepat dibandingkan tanpa pengereman dinamik.

Berdasarkan penjelasan diatas, maka perlunya dilakukan peercobaan guna

mengetahui dan memahami cara pengereman pada motor induksi. Untuk itu, kami

1

Page 2: 4_bab i Pendahuluan

2

mengangkat modul praktikum ini dengan judul “Pengereman Motor Induksi

Dengan Injeksi Motor DC”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah yang kami ajukan

adalah :

1. Bagaimana mempelajari prinsip kerja dari motor induksi dan karakteristiknya?

2. Bagaimana mengetahui pengereman dinamik dan regenratif ?

1.3 Tujuan Praktikum

Tujuan yang hendak dicapai melalui penulisan laporan praktikum ini adalah :

1. Untuk mengetahui bagaimana mempelajari prinsip kerja dari motor induksi

dan karakteristiknya.

2. Untuk mengetahui bagaimana mengetahui pengereman dinamik dan

regeneratif.

1.4 Metode dan Teknik Pengumpulan Data

1.4.1 Metode

Metode yang digunakan adalah deskrptif analistis/histories

komperatif/eksperimen (percobaan) karena percobaan atau praktikum ini

bertujuan mendeskripsikan dan membuktikan data yang diperoleh baik dari

berbagai rujukan maupun dari lapangan kemudian dianalisis.

Page 3: 4_bab i Pendahuluan

3

1.4.2 Teknik pengumpulan data

Dalam penyusunan laporan percobaan praktikum ini kami menggunakan

beberapa metode pengumpulan data, diantaranya adalah

1. Metoda pustaka dan studi literatur

Studi literatur adalah metoda yang dilakukan dengan membaca, obervasi

lapangan dan mempelajari sumber-sumber kepustakaan yang erat

hubungannya dengan topik yang penulis sajikan.

2. Metoda Pengujian

Pengujian di Laboratorium Teknik Energi Elektrik Institut Teknologi

Nasional Bandung.

1.5 Sistematika Penulisan

Sistematika Penulisan laporan praktikum ini terbagi atas lima bab, yaitu :

Pembicaraan dimulai dengan pendahuluan sebagi bab pertama memuat latar

belakang, rumusan masalah, tujuan praktikum, metode dan teknik pengumpulan

data, serta sistematika penulisan.

Selanjutnya bab dua dijabarkan teori-teori dasar yang mengenai definisi dan

karakteristik dari motor induksi, rangkaian ekivalen pengganti motor induksi,

prinsip kerja motor induksi, pengereman pada motor induksi, dan penyearah

gelombang penuh.

Pada bab tiga menguraikan hal-hal eksplisit yang digunakan pada saat

praktikum seperti alat-alat praktikum, prosedur percobaan, gambar hasil

percobaan praktikum, dan data hasil percobaan praktikum.

Pada bab empat merupakan bab yang berisi analisa yang didapat setelah

melakukan percobaan praktikum.

Page 4: 4_bab i Pendahuluan

4

Pada bab terakhir ini yaitu bab lima merupakan simpulan yang didapat dari

hasil percobaan praktikum.