4. tahapan penelitian rev

99
PENELITIAN 1 1. Kerlinger (1973) Penelitian ilmiah: penelitian yang sistematis, terkontrol, empiris dan penyelidikan kritis dari proposisi-proposisi hipotetis tentang hubungan yang diperkirakan antara gejala alam. 2. Riset : “suatu usaha untuk menemukan suatu hal dengan metode yang ilmiah”.

Upload: rahman-faisal-erison

Post on 11-Jul-2015

436 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: 4. tahapan  penelitian rev

PENELITIAN

1

1. Kerlinger (1973)Penelitian ilmiah: penelitian yang sistematis, terkontrol, empiris dan penyelidikankritis dari proposisi-proposisi hipotetis tentanghubungan yang diperkirakan antara gejalaalam.

2. Riset : “suatu usaha untuk menemukan suatuhal dengan metode yang ilmiah”.

Page 2: 4. tahapan  penelitian rev

Steps in the Research Process

2

Choose Topic

Focus Research Question

Design Study

Collect DataAnalyze data

Interpret data

Inform others

(Sumber: W. Lawrence Neuman. 1997. Social Research Methods:

Qualitative & Quantitative Approaches. Third Edition. Allyn & Bacon.

London).

Page 3: 4. tahapan  penelitian rev

1. MASALAH/ TOPIK/ JUDUL PENELITIAN

3

• Apakah “masalah”?

• Bagaimana memilih MP? Dari manakah asalnya?

• Seperti apa MP yg baik?

Page 4: 4. tahapan  penelitian rev

4

Page 5: 4. tahapan  penelitian rev

MASALAH PENELITIAN(Sevilla, dkk, 1993:5)

5

• Saat mhs “duduk merenung” mencarijudul penelitian

• SUMBER-sumber MASALAH PENELITIAN:

(1) literatur : teori

(2) penelitian terdahulu jurnal

penelitian, laporan penelitian (Tesis

dll)

(3) berita (4) kitab Suci dll

Page 6: 4. tahapan  penelitian rev
Page 7: 4. tahapan  penelitian rev

MASALAH PENELITIAN (Hasan, 2002:38)

7

• kesenjangan das sollen dg das sein• Timbul krn:

- adanya tantangan, - kesangsian atau kebingungan terhadap

suatu fenomena- adanya kemenduaan arti (ambiguity)- adanya halangan/ rintangan- adanya celah/ gap antar-kegiatan atau

antar-fenomena

Page 8: 4. tahapan  penelitian rev

8

Page 9: 4. tahapan  penelitian rev

9

• Kapan suatu masalah muncul?

(1) Bila ada informasi yg mengakibatkanmunculnya KESENJANGAN dlmpengetahuan kita.

(2)Bila ada hasil-hasil yg BERTENTANGAN.

(3)Bila ada suatu kenyataan dan ktbermaksud menjelaskannya melaluipenelitian

(McGuigan, 1978 dlm Sevilla, dkk (1993:4):

Page 10: 4. tahapan  penelitian rev

CIRI TOPIK/JUDUL YANG BAIK (Sevilla, 1993: 5-6)

10

1. MENARIK2. BERMANFAAT3. “BARU”4. MENGUNDANG RANCANGAN YG LEBIH KOMPLEKS5. DPT DISELESAIKAN SESUAI WAKTU YG DIINGINKAN6. TIDAK BERTENTANGAN dg MORAL

Ad 1. MENARIK (bagi kita dan pembaca), “seksi” kita punyadasar pengetahuan tentang topik itu, “enjoy” dg topik tsb. Mhs lingkungan, so topiknya tentang lingkungan

ex: pembalakan hutan, perubahan iklim, pemanasanglobal, kearifan lokal dll

Page 11: 4. tahapan  penelitian rev

11

2. BERMANFAAT Manfaat praktispenelitian bagi:- Pemkab- masyarakat- responden/ informan

3. “BARU” Novelty- topik bisa “lama”, tetapi mengambil“angle” yg berbeda telusur di Pustaka/Jurnal ttg

Penelitian terdahulu

Page 12: 4. tahapan  penelitian rev

12

4. MENGUNDANG RANCANGAN yg LEBIH KOMPLEKS

ex:

a. Bagaimana tingkat pencemaran air di

sungai Ciliwung?

ambil sampel air di bbrp titik, ukur

kesimpulan.

b. Adakah pengaruh antara tk pencemaran air

Ciliwung dg tk kesehatan penduduk

sepanjang sungai tsb?

Page 13: 4. tahapan  penelitian rev

(3) Bagaimana pengaruh tk pendidikan, status sosial ek& umur dg tk kepatuhanmenggunakan Pertramax di kalanganpemilik mobil produksi tahun 2000 keatas?

semakin banyak variabel, smkkompleksmakin holistik,

Page 14: 4. tahapan  penelitian rev

14

5. DAPAT SELESAI SESUAI WAKTU YG DIINGINKAN

untk mhs: sesuaikan dg target waktu kuliah

dosen& peneliti: bisa (bahkan perlu) multi years

agar bisa memberikan treatment bs mengamati

dampak & kemanfaatannya

6. TIDAK BERTENTANGAN dg MORAL

Manakah yg bertentangn dg moral?

a. penelitian ttg KLONING?

b. Penelitian lokalisasi?

Page 15: 4. tahapan  penelitian rev

15

Page 16: 4. tahapan  penelitian rev

Contoh judul penelitian HB

16

• 1. Model Pengelolaan LH yg Produktif bagi usahaPengembangan Potensi Wanita Pedesaan

• 2. Studi Kualitas Pantai di Kawasan Peralihan HutanMangrove di Teluk Terima, Kecamatan GerokgakKabupaten Buleleng

• 3. Hubungan Antara Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Penduduk Dalam Pengelolaan dan \Pengendalian Pencemaran Air Tukad Badung

• 4. Kondisi Lingkungan Mangrove Pada ZonaPemanfaatan Taman Nasional Bali Barat di Teluk Terimadengan Adanya Pengembangan Pariwisata

Page 17: 4. tahapan  penelitian rev

17

• Pengaruh alh Fungsi Lahan Sempadan Pantai Terhadap Karakteristik dan Keanekaragaman Flora dan Faunadi Kawasan Pantai Brawah, Kuta dan Kedonganan.

• Studi Kualitas Air Kolam Udang Galah ( MacrobaciumRosenbergii ) di Desa Pering Kecamatan BlahbatuhKabupaten Gianyar, Bali 0113126112 Ni Made Armadi.

• Kajian Daerah Instrusi air Laut Pada KawasanPariwisata Sanur, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar 0113126113 Made Adi Widyatmika .

• Studi Karakteristik dan Potensi Daur Ulang SampahRumah Tangga Meilihan Teknologi PengelolaanSampah di Kota Denpasar

Page 18: 4. tahapan  penelitian rev

18

Page 19: 4. tahapan  penelitian rev

19

Page 20: 4. tahapan  penelitian rev

MENCARI INSPIRASI TOPIK PENELITIAN ….

20

• 1. banyak membaca literatur, majalah, jurnal.

• 2. ikut kuliah, seminar,ceramah dll• 3. pengamatan langsung• 4. menghadiri seminar2 hasil penelitian• 5. mengadakan penelitian kecil & catat hasil

yg diperoleh• 7. telusur penelitian terdahulu• 8. ke perpustakaan

Page 21: 4. tahapan  penelitian rev

21

Topik biasanya masih terlalu luas & umumex: pembalakan liar, pemanasan global, cuaca

ekstrim, kearifan lokal dll

terlalu umum difokuskan melaluipertanyaan penelitian yg spesifik

Penajaman topik ditentukan olehkemampuan melakukan review ataspenelitian orang lain atau literature review.

Page 22: 4. tahapan  penelitian rev

Contoh TOPIK:

22

• 1. PENGELOLAAN hutan

• 2. kebijakan publik DI BIDANG

LINGKUNGAN

• 3. PHBS

• 4. Penambangan liar

• 5. Pengelolaan sampah

Page 23: 4. tahapan  penelitian rev

Contoh:

23

1. PENGELOLAAN HUTAN perjelas:

(1) PENGELOLAAN HUTAN BERBASIS MASY

(2) PENGELOLAAN HUTAN BERBASIS MASY DI KAB BANYUMAS

Page 24: 4. tahapan  penelitian rev

24

2. KEBIJAKAN PUBLIK DI BIDANG

LINGK

• Perjelas:

KEBIJAKAN KONSERVASI HUTAN

………………………………….. DI

MATARAM

Page 25: 4. tahapan  penelitian rev

25

1. KEBIJAKAN PUBLIK DI BIDANG

LINGK

• Perjelas:

KEBIJAKAN KONSERVASI HUTAN

idem……………….. DI MATARAM

Page 26: 4. tahapan  penelitian rev

26

2. KEBIJAKAN PUBLIK DI BIDANG LINGK

• Perjelas:

KEBIJAKAN KONSERVASI HUTAN

………………………………….. DI MATARAM

Page 27: 4. tahapan  penelitian rev

Rumusan Masalah yang Baik(Frankle & Walten, 1990)

27

• Masalah harus Feasible : dapat dicarijawabannya melalui sumber yg jelas, tdkbanyak menghabiskan dana, tenaga danwaktu.

• Masalah harus jelas: semua orangmemberikan persepsi yg sama thdmasalah tersebut.

Page 28: 4. tahapan  penelitian rev

28

• Masalah harus signifikan: memberikankontribusi pada pengembangan ilmu danpemecahan masalah manusia.

• Bersifat etik tidak bersinggungan dgnetika, moral, dan nilai-nilai keyakinan & agama (Ct. mempermasalahkankeberadaan Tuhan).

Page 29: 4. tahapan  penelitian rev

RUMUSAN MASALAH(Moh. Nasir: 119)

29

• RUMUSAN MASALAH: pernyataan singkatpermasalahan yg akan diteliti

1. dinyatakan dlm bentuk PERTANYAAN.2. JELAS & PADAT3. berisi IMPLIKASI adanya data untk

MEMECAHKAN MASALAH4. merupakan DASAR untuk pembuatan

HIPOTESIS5. dasar untuk membuat JUDUL penelitian.

Page 30: 4. tahapan  penelitian rev

Contoh RM

30

1. Apakah hasil padi ladang akan bertambahjika dipupuk dg pupuk K?

2. Apakah ada hub ant konsumsi RT pekerjaidep dg tingkat pendapatan mereka?

3. Bgmn hub antara pelatihan dengankompetensi kerja?

4. Seberapa besar pengaruh pelatihanterhadap kompetensi kerja?

5. Faktor2 apa saja yg memengaruhi kualitasair minum PDAM di kab.Cilacap?

Page 31: 4. tahapan  penelitian rev

JUDUL PENELITIAN

31

• 1. Pemupukan Padi Ladang dengan PupukK.

2. Hub antara Konsumsi RT Pekerja Idepdengan Tingkat Pendapatan Mereka

3. Hubungan antara Keberadaan Perusahaan Rambut/Wig dengan tingkat Pencemaran diKecamatan Pbg

Page 32: 4. tahapan  penelitian rev

32

• CONTOH TESIS

Page 33: 4. tahapan  penelitian rev

33

A. JUDUL: Kajian Kawasan Minapolitan pada Sentra

Pembenihan di Kab. Banyumas.

Oleh: Tjutjun Sunarti Rochidie

I. RM:

1. Bgmn kesesuaian kondisi debit, aspek fisika dankimia air kolam pd sentra kawasan pembenihan pd lokasi yg berdekatan dg pemukiman & persawahan di

Kab Bms? “a” X1

2. Bgmn produksi benih ikan pd sentra kawasanpembenihan pd lokasi kolam yg berdekatan dg

pemukiman & persawahan? “b” X2

3. Bgmn persepsi masy pembudidaya ikan thd keg minapolitan pd sentra kawasan pembenihan pd

lokasi …? “c” Y

Page 34: 4. tahapan  penelitian rev

34

4. Bgmn HUB kondisi debit, aspek fisika

& kimia air kolam tk produksi benih

ikan Gurami, dan persepsi masy thd

pengembangan kawasan minapolitan

pd kawasan sentra pembenihan pd

lokasi yg berdekatan …?

X1 X2 Y

Page 35: 4. tahapan  penelitian rev

II. METODE PENELITIAN

35

1. MATERI PENELITIAN:

(1) Kuantitas air: debit air & kedalaman air

kolam

(2) kuantitas air:

- aspek fisika: suhu & kecerahan air

- aspek kimia: O2 terlarut, CO2 bebas, pH

ASPEK BIOTIK: benih ikan

PERSEPSI MASY thd pengembangan minapolit

pd sentra ….

Page 36: 4. tahapan  penelitian rev

36

2. SASARAN PENELITIAN: masy pembudidaya

ikan yg berada di pemukiman &

persawahan kawasan minapolitan pd

sentra pembenihan, meliputi 8 desa & 3

kec:

(a) desa 1-4 untk kolam yg berlokasi

dekat persawahan termasuk wilayah

kec kdbanteng.

(b) Desa 5-8 untk kolam yg

berlokasi dg pemukiman

Page 37: 4. tahapan  penelitian rev

3. Metode Sampling

37

• Lokasi dipilih scr Purposive sampling

• Teknik pengumpulan data:

- wawancara mendalam:

- observasi thd kondisi lingk perairan (debit

aspek fisika & kimia), keg budidaya pembenihan

ikan

• Jumlah sampel:

- sampel orang disesuaikan dgg jml kolam

125 orang

- sampel air

Page 38: 4. tahapan  penelitian rev

38

• VARIABEL Penelitian:

“a”: debit, aspek fisika & kimia perairanbudidaya pembenihan air.

“b” : benih ikan

“ c” : sosial ekonomi masy persepsi masy???

• PROSEDUR KERJA

1. pengamaran Kuantitas & kualitas air

2. pengamatan tkproduksi pembenihan ikan

3. pengamatan persepsi masy

4. pengamatan pendapatan pembudidaya ikan

Page 39: 4. tahapan  penelitian rev

39

• METODE ANALISIS

1. Debit, aspek fisika & kimia air membandingkan hasil kualitas & kuantitas air di lokasi penelitian dengan SNI (Standar NasInd) 01-6485.3-2000

2. Tk prod benih ikan ANOVA jk berbedanyata (signifikan), dilanjutkn dg UBN (Uji Beda Nyata)

3. Persepsi Masy deskriptif komparatif drkuesioner (data mentah difrekuensikan

4. Hub “a”, ‘b” dan “c” dianalisis dd deskriptifkomparatif.

Page 40: 4. tahapan  penelitian rev

HASIL PENELITIAN

40

• 1. Kondisi lingk debit, aspek fisika&

kimia air kolam adalah: suhu….,

kecerahan…, ph… dll. Dibandingkan dg

pedoman SNI, maka msh layak untk

pembenihan.

• 2. Hasil UBN prod benih ikan dg

menggun ANOVA: ada hasil yg berbeda

& bervariasi pd setiap lokasi penelitian.

Page 41: 4. tahapan  penelitian rev

41

• 3. Hasil analisis deskriptif thd masy: sebag

besar masy pembudidaya ikan

mempersepsikan “setuju” jk Kab Bms

dijadikan kawasan Minapolitan (masy

persawahan > masy pemukiman).

• 4. Hub “a”, “b” dan “c”: sangat erat & linier

tampak dr adanya kenaikan prod benih

ikan yg berpengaruh nyata thd pendapatan

pembudidaya.

Page 42: 4. tahapan  penelitian rev

42

• CONTOH TESIS 2:

KAJIAN JENIS TEMPAT

PERINDUKAN, KEBERADAAN LARVA Aedes

Aegypti & PRAKTEK PSN-DBD DI

KELURAHAN PANJAER, KEBUMEN

Tri Anggorowati

Page 43: 4. tahapan  penelitian rev

A. Rumusan masalah

43

1. Bgmn deskripsi jenis tempat perindukan larva A aegypti di Kel. Panjer?

2. Bgmn deskripsi keberadaan larva A aeggmn

3. Bgmn deskripsi praktik PSN-DBD di kel Panjer?

4. Bgmn hub antr “a”, :b” dan “c” di Kel Panjer?

E.HIPOTESIS:

Ada hub yg positif antara “a”, “b” dan “c” di kel

Panjer.

Page 44: 4. tahapan  penelitian rev

Kerangka berpikir

44

Jenis

tempat

perindukan

“a”

Keberadaan

larva A

aegypty

“b”

Praktik

PSN-DBD

“c”

-observasi

skoring dg

skala nominal

(ada & tdk ada)

-observasi

skala nominal

(ada & tdk ada)

Wawancara

3 kategori

(baik,

sedang,

kurang dll)

analisis

Bivariat

Page 45: 4. tahapan  penelitian rev

45

• Populasi : stratefied random sampling thd 2.735 KK rumus slovin sampek= 96.5 200 responden

• HASIL:

- Ada hub ant jenis tempat perindukan dg keberadaan larva.

- Ada hub hub neg antr praktik PSN-DBD dg keberadaan larva

- Tidak ada hub jenis tempat perindukan dg praktikPSN- DBD.

Page 46: 4. tahapan  penelitian rev

46

Page 47: 4. tahapan  penelitian rev

• Ilmu: suatu pengetahuan yg sistematis & terorganisir

• Penelitian: suatu penyelidikan yg hati-hati, teratur & terus-menerus untuk memecahkansuatu masalh ????

Page 48: 4. tahapan  penelitian rev

48

Kebenaran ilmiah:

(1) koheren : konsisten dg pernyataan

sblmnya yg dianggap benar

ex: - Badu akan mati benar/dpt

dipercaya, krn semua orang

akan mati

- 2 x 2 = 4

Page 49: 4. tahapan  penelitian rev

49

(2) koresponden: materi pengetahuan yg

terkandung dlm pernyat tsb

berhubungan/ berkoresponden dg

obyek yg dituju

ex: i.k. Indonesia adl Jakarta

benar, krn sesuai dg kondisi

aktual/fakta

(

Page 50: 4. tahapan  penelitian rev

50

3) pragmatis: pernyataan tsb memp sifat

fungsional dlm kehidupn praktis.

ex: ada teori X di ilmu Genetika

dikembangkan: teori Z yg tlh

terbukti membuat tanaman tahan

terhadap penyakit teori X pasti

benar!

Page 51: 4. tahapan  penelitian rev

KEBENARAN non-ILMIAH

51

Jika diperoleh melalui proses non-ilmiah:

a. secara kebetulan

b. commen sense (akal sehat)

c. melalui wahyu

d. secara intuitif

e. trial & error

f. spekulasi

g. krn kewibawaan

Page 52: 4. tahapan  penelitian rev

52

ad 1. secara kebetulan bisa krntakdir Alloh, bisa kebetulan

ad 2. common senseex: hukuman adalah cara terbaik

untuk mendidik diteliti lbhlanjut salah, yg tepat adlh: ganjaran

Page 53: 4. tahapan  penelitian rev

53

ad 3. wahyu: kebenaran mutlak,

kpd Nabi & Rosul.

ad 4. scr intuitif diperoleh scr cepatsekali melalui proses luar sadartanpa menggunakan penalaran & proses berpikir & perenungan.

Page 54: 4. tahapan  penelitian rev

54

Ad 5. trial & errormengulang-ulangsuatu pekerjaan tanpa tuntutan bukan penemuan ilmiah

Ad 6. spekulasi lebih tinggi drpdtriel & error , krn ada bimbingan/ pertimbangan

Ad 7. krn wibawa diberikan olehpakar/ tokoh seringkali hanyalogika bisa menyesatkan

Page 55: 4. tahapan  penelitian rev

55

• Stop di sini untuk minggu

ini……………..!!

Page 56: 4. tahapan  penelitian rev

PENELITIAN

56

1. Kerlinger (1973)Penelitian ilmiah: penelitian yang sistematis, terkontrol, empiris dan penyelidikan kritis dariproposisi-proposisi hipotetis tentang hubunganyang diperkirakan antara gejala alam.

2. Riset : “suatu usaha untuk menemukan suatuhal dengan metode yang ilmiah”.

Page 57: 4. tahapan  penelitian rev

Steps in the Research Process

57

Choose Topic

Focus Research Question

Design Study

Collect DataAnalyze data

Interpret data

Inform others

(Sumber: W. Lawrence Neuman. 1997. Social Research Methods: Qualitative & Quantitative Approaches. Third Edition. Allyn & Bacon. London).

Page 58: 4. tahapan  penelitian rev

1. MASALAH/ TOPIK/ JUDUL PENELITIAN

58

• Apakah “masalah”?

• Bagaimana memilih MP? Dari manakah asalnya?

• Seperti apa MP yg baik?

Page 59: 4. tahapan  penelitian rev

59

Page 60: 4. tahapan  penelitian rev

MASALAH PENELITIAN(Sevilla, dkk, 1993:5)

60

• Saat mhs “duduk merenung” mencarijudul penelitian

• SUMBER-sumber MASALAH PENELITIAN:

(1) literatur : teori

(2) penelitian terdahulu jurnal,

laporan penelitian

-

Page 61: 4. tahapan  penelitian rev

61

Page 62: 4. tahapan  penelitian rev

62

• Kapan suatu masalah muncul?

(1) Bila ada informasi yg mengakibatkanmunculnya KESENJANGAN dlmpengetahuan kita.

(2)Bila ada hasil-hasil yg BERTENTANGAN.

(3)Bila ada suatu kenyataan dan ktbermaksud menjelaskannya melaluipenelitian

(McGuigan, 1978 dlm Sevilla, dkk (1993:4):

Page 63: 4. tahapan  penelitian rev

MASALAH PENELITIAN (Hasan, 2002:38)

63

• kesenjangan das sollen dg das sein• Timbul krn:

- adanya tantangan, - kesangsian atau kebingungan terhadap

suatu fenomena- adanya kemenduaan arti (ambiguity)- adanya halangan/ rintangan- adanya celah/ gap antar-kegiatan atau

antar-fenomena

Page 64: 4. tahapan  penelitian rev

CIRI TOPIK/JUDUL YANG BAIK (Sevilla, 1993: 5-6)

64

1. MENARIK2. BERMANFAAT3. “BARU”4. MENGUNDANG RANCANGAN YG LEBIH KOMPLEKS5. DPT DISELESAIKAN SESUAI WAKTU YG DIINGINKAN6. TIDAK BERTENTANGAN dg MORAL

Ad 1. MENARIK (bagi kita dan pembaca), “seksi” kita punyadasar pengetahuan tentang topik itu, “enjoy” dg topik tsb. Mhs lingkungan, so topiknya tentang lingkungan

ex: pembalakan hutan, perubahan iklim, pemanasanglobal, kearifan lokal dll

Page 65: 4. tahapan  penelitian rev

65

2. BERMANFAAT Manfaat praktispenelitian bagi:

- Pemkab

- masyarakat

- responden/ informan

3. “BARU” Novelty

- topik bisa “lama”, tetapi mengambil“angle” yg

berbeda

telusur di Pustaka ttg Penelitianterdahulu

Page 66: 4. tahapan  penelitian rev

66

4. MENGUNDANG RANCANGAN yg LEBIH KOMPLEKS

ex:

a. Bagaimana tingkat pencemaran air di sungai

Ciliwung?

ambil sampel air di bbrp titik, ukur kesimpulan.

b. Adakah pengaruh antara tk pencemaran air Ciliwung

dg tk kesehatan penduduk sepanjang sungai tsb?

c. Bagaimana pengaruh tk pendidikan, status sosial ek &

umur dg tk kepatuhan menggunakan Pertramax di

kalangan pemilik mobil produksi tahun 2000 ke atas?

semakin banyak variabel, smk kompleksmakin

holistik,

Page 67: 4. tahapan  penelitian rev

67

• 5. DAPAT SELESAI SESUAI WAKTU YG DIINGINKAN untk mhs: sesuaikan dg target waktu

kuliah dosen& peneliti: bisa (bahkan perlu)

multi years agar bisa memberikan treatment bs

mengamatidampak & kemanfaatannya

• 6. TIDAK BERTENTANGAN dg MORALManakah yg bertentangn dg moral?a. penelitian ttg KLONING?

Page 68: 4. tahapan  penelitian rev

68

Page 69: 4. tahapan  penelitian rev

Contoh judul penelitian HB

69

• 1. Model Pengelolaan LH yg Produktif bagi usaha

Pengembangan Potensi Wanita Pedesaan

• 2. Studi Kualitas Pantai di Kawasan PeralihanHutan

Mangrove di Teluk Terima, KecamatanGerokgak

Kabupaten Buleleng

• 3. Hubungan Antara Pengetahuan, Sikap dan

Perilaku Penduduk Dalam Pengelolaan dan \

Pengendalian Pencemaran Air Tukad Badung

• 4. Kondisi Lingkungan Mangrove Pada Zona

Pemanfaatan Taman Nasional Bali Barat di

Page 70: 4. tahapan  penelitian rev

70

• Pengaruh alh Fungsi Lahan Sempadan Pantai Terhadap Karakteristik dan Keanekaragaman Flora dan Faunadi Kawasan Pantai Brawah, Kuta dan Kedonganan.

• Studi Kualitas Air Kolam Udang Galah ( Macrobacium Rosenbergii ) di Desa PeringKecamatan Blahbatuh Kabupaten Gianyar, Bali 0113126112 Ni Made Armadi.

• Kajian Daerah Instrusi air Laut Pada KawasanPariwisata Sanur, Kecamatan DenpasarSelatan, Kota Denpasar 0113126113 Made Adi Widyatmika .

Page 71: 4. tahapan  penelitian rev

71

Page 72: 4. tahapan  penelitian rev

72

Page 73: 4. tahapan  penelitian rev

MENCARI INSPIRASI TOPIK PENELITIAN ….

73

• 1. banyak membaca literatur, majalah, jurnal.

• 2. ikut kuliah, seminar,ceramah dll

• 3. pengamatan langsung

• 4. menghadiri seminar2 hasil penelitian

• 5. mengadakan penelitian kecil & catathasil yg diperoleh

• 7. telusur penelitian terdahulu

• 8. ke perpustakaan

Page 74: 4. tahapan  penelitian rev

74

Topik biasanya masih terlalu luas & umumex: pembalakan liar, pemanasan global, cuaca

ekstrim, kearifan lokal dll

terlalu umum difokuskan melaluipertanyaan penelitian yg spesifik

Penajaman topik ditentukan olehkemampuan melakukan review ataspenelitian orang lain atau literature review.

Page 75: 4. tahapan  penelitian rev

Contoh TOPIK:

75

• 1. PENGELOLAAN hutan

• 2. kebijakan publik DI BIDANG

LINGKUNGAN

• 3. PHBS

• 4. Penambangan liar

• 5. Pengelolaan sampah

Page 76: 4. tahapan  penelitian rev

Contoh:

76

1. PENGELOLAAN HUTAN perjelas:

(1) PENGELOLAAN HUTAN BERBASIS MASY

(2) PENGELOLAAN HUTAN BERBASIS MASY DI KAB BANYUMAS

Page 77: 4. tahapan  penelitian rev

77

2. KEBIJAKAN PUBLIK DI BIDANG

LINGK

• Perjelas:

KEBIJAKAN KONSERVASI HUTAN

………………………………….. DI

MATARAM

Page 78: 4. tahapan  penelitian rev

78

1. KEBIJAKAN PUBLIK DI BIDANG

LINGK

• Perjelas:

KEBIJAKAN KONSERVASI HUTAN

idem……………….. DI MATARAM

Page 79: 4. tahapan  penelitian rev

79

2. KEBIJAKAN PUBLIK DI BIDANG LINGK

• Perjelas:

KEBIJAKAN KONSERVASI HUTAN

………………………………….. DI MATARAM

Page 80: 4. tahapan  penelitian rev

Rumusan Masalah yang Baik(Frankle & Walten, 1990)

80

• Masalah harus Feasible : dapat dicarijawabannya melalui sumber yg jelas, tdkbanyak menghabiskan dana, tenaga danwaktu.

• Masalah harus jelas: semua orangmemberikan persepsi yg sama thdmasalah tersebut.

Page 81: 4. tahapan  penelitian rev

81

• Masalah harus signifikan: memberikankontribusi pada pengembangan ilmu danpemecahan masalah manusia.

• Bersifat etik tidak bersinggungan dgnetika, moral, dan nilai-nilai keyakinan & agama (Ct. mempermasalahkankeberadaan Tuhan).

Page 82: 4. tahapan  penelitian rev

RUMUSAN MASALAH(Moh. Nasir: 119)

82

• RUMUSAN MASALAH: pernyataan singkatpermasalahan yg akan diteliti

1. dinyatakan dlm bentuk PERTANYAAN.2. JELAS & PADAT3. berisi IMPLIKASI adanya data untk

MEMECAHKAN MASALAH4. merupakan DASAR untuk pembuatan

HIPOTESIS5. dasar untuk membuat JUDUL penelitian.

Page 83: 4. tahapan  penelitian rev

Contoh RM

83

1. Apakah hasil padi ladang akanbertambah jika dipupuk dg pupuk K?

2. Apakah ada hub ant konsumsi RT pekerja idep dg tingkat pendapatanmereka?

3. Bgmn hub antara pelatihan dengankompetensi kerja?

4. Seberapa besar pengaruh pelatihanterhadap kompetensi kerja?

5. Faktor2 apa saja yg memengaruhikualitas air minum PDAM di

Page 84: 4. tahapan  penelitian rev

JUDUL PENELITIAN

84

• 1. Pemupukan Padi Ladang denganPupuk K.

2. Hub antara Konsumsi RT Pekerja Idepdengan Tingkat Pendapatan Mereka

3. Hubungan antara KeberadaanPerusahaan Rambut/Wig dengan tingkatPencemaran di Kecamatan Pbg

Page 85: 4. tahapan  penelitian rev

85

• CONTOH TESIS

Page 86: 4. tahapan  penelitian rev

86

A. JUDUL: Kajian Kawasan Minapolitan pada Sentra

Pembenihan di Kab. Banyumas.

Oleh: Tjutjun Sunarti Rochidie

I. RM:

1. Bgmn kesesuaian kondisi debit, aspek fisika dan

kimia air kolam pd sentra kawasan pembenihan

pd lokasi yg berdekatan dg pemukiman &

persawahan di Kab Bms? “a” X1

2. Bgmn produksi benih ikan pd sentra kawasan

pembenihan pd lokasi kolam yg berdekatan dg

pemukiman & persawahan? “b” X2

3. Bgmn persepsi masy pembudidaya ikan thd keg

minapolitan pd sentra kawasan pembenihan pd

Page 87: 4. tahapan  penelitian rev

87

4. Bgmn HUB kondisi debit, aspek fisika

& kimia air kolam tk produksi benih

ikan Gurami, dan persepsi masy thd

pengembangan kawasan minapolitan

pd kawasan sentra pembenihan pd

lokasi yg berdekatan …?

X1 X2 Y

Page 88: 4. tahapan  penelitian rev

II. METODE PENELITIAN

88

1. MATERI PENELITIAN:

(1) Kuantitas air: debit air &

kedalaman air

kolam

(2) kuantitas air:

- aspek fisika: suhu & kecerahan

air

- aspek kimia: O2 terlarut, CO2

bebas, pH

ASPEK BIOTIK: benih ikan

PERSEPSI MASY thd pengembangan

Page 89: 4. tahapan  penelitian rev

89

2. SASARAN PENELITIAN: masy pembudidaya

ikan yg berada di pemukiman &

persawahan kawasan minapolitan pd

sentra pembenihan, meliputi 8 desa & 3

kec:

(a) desa 1-4 untk kolam yg berlokasi

dekat persawahan termasuk wilayah

kec kdbanteng.

(b) Desa 5-8 untk kolam yg

berlokasi dg pemukiman

Page 90: 4. tahapan  penelitian rev

3. Metode Sampling

90

• Lokasi dipilih scr Purposive sampling

• Teknik pengumpulan data:

- wawancara mendalam:

- observasi thd kondisi lingk perairan

(debit

aspek fisika & kimia), keg budidaya

pembenihan

ikan

• Jumlah sampel:

- sampel orang disesuaikan dgg jml

kolam

Page 91: 4. tahapan  penelitian rev

91

• VARIABEL Penelitian:

“a”: debit, aspek fisika & kimia

perairan budidaya pembenihan air.

“b” : benih ikan

“ c” : sosial ekonomi masy persepsi

masy???

• PROSEDUR KERJA

1. pengamaran Kuantitas & kualitas air

2. pengamatan tkproduksi pembenihan

ikan

3. pengamatan persepsi masy

Page 92: 4. tahapan  penelitian rev

92

• METODE ANALISIS

1. Debit, aspek fisika & kimia air

membandingkan hasil kualitas &

kuantitas air di lokasi penelitian

dengan SNI (Standar Nas Ind) 01-

6485.3-2000

2. Tk prod benih ikan ANOVA jk

berbeda nyata (signifikan), dilanjutkn

dg UBN (Uji Beda Nyata)

3. Persepsi Masy deskriptif komparatif

dr kuesioner (data mentah

difrekuensikan

Page 93: 4. tahapan  penelitian rev

HASIL PENELITIAN

93

• 1. Kondisi lingk debit, aspek fisika&

kimia air kolam adalah: suhu….,

kecerahan…, ph… dll. Dibandingkan dg

pedoman SNI, maka msh layak untk

pembenihan.

• 2. Hasil UBN prod benih ikan dg

menggun ANOVA: ada hasil yg berbeda

& bervariasi pd setiap lokasi penelitian.

Page 94: 4. tahapan  penelitian rev

94

• 3. Hasil analisis deskriptif thd masy:

sebag besar masy pembudidaya ikan

mempersepsikan “setuju” jk Kab Bms

dijadikan kawasan Minapolitan (masy

persawahan > masy pemukiman).

• 4. Hub “a”, “b” dan “c”: sangat erat &

linier tampak dr adanya kenaikan prod

benih ikan yg berpengaruh nyata thd

pendapatan pembudidaya.

Page 95: 4. tahapan  penelitian rev

95

• CONTOH TESIS 2:

KAJIAN JENIS TEMPAT PERINDUKAN,

KEBERADAAN LARVA Aedes Aegypti &

PRAKTEK PSN-DBD DI KELURAHAN

PANJAER, KEBUMEN

Tri Anggorowati

Page 96: 4. tahapan  penelitian rev

A. Rumusan masalah

96

1. Bgmn deskripsi jenis tempat perindukan

larva A aegypti di Kel. Panjer?

2. Bgmn deskripsi keberadaan larva A

aeggmn

3. Bgmn deskripsi praktik PSN-DBD di kel

Panjer?

4. Bgmn hub antr “a”, :b” dan “c” di Kel

Panjer?

E.HIPOTESIS:

Page 97: 4. tahapan  penelitian rev

Kerangka berpikir

97

Jenis

tempat

perindukan

“a”

Keberadaan

larva A

aegypty

“b”

Praktik

PSN-DBD

“c”

-observasi

skoring dg

skala nominal

(ada & tdk ada)

-observasi

skala nominal

(ada & tdk ada)

Wawancara

3 kategori

(baik, sedan

g, kurang

dll)

analisis

Bivariat

Page 98: 4. tahapan  penelitian rev

98

• Populasi : stratefied random sampling thd

2.735 KK rumus slovin sampek=

96.5 200 responden

• HASIL:

- Ada hub ant jenis tempat perindukan dg

keberadaan larva.

- Ada hub hub neg antr praktik PSN-DBD dg

keberadaan larva

- Tidak ada hub jenis tempat perindukan dg

praktik PSN- DBD.

Page 99: 4. tahapan  penelitian rev

99