4. mapping social environment
DESCRIPTION
HBHMTRANSCRIPT
TARGET ADOPTERS
Sasaran utama kampanye pemasaran sosial adalah individu, kelompok dan populasi yang sudah ditetapkan menjadi ”konsumen” dari produk kampanye
lingkungan social marketing
lingkungan social marketing merupakan hal-hal eksternal yang berpengaruh pada kampanye perubahan sosial dan berkaitan dengan kemampuan untuk membangun serta memelihara kesuksesan dalam mempengaruhi target adopter.
analisa lingkungan
analisa lingkungan merupakan alat untuk memprediksi dan mengantisipasi perubahan di dalam lingkungan social marketing sehingga social marketing dapat dilakukan tepat waktu serta dapat dengan mudah beradaptasi dalam siklus hidup program social marketing.
Lingkungan dalam social marketing
Lingkungan dalam
social marketin
g
Demographic
Economic
Physical Technological
Political/legal
Sociocultural
Kenapa harus seleksi faktor lingkungan?
Agent of change dalam social marketing harus menseleksi satu atau dua faktor lingkungan yang paling besar pengaruhnya terhadap pemasaran produk sosial.
Penentuan faktor yang paling mempengaruhi dilakukan dengan menganalisa kecepatan perubahan dan besarnya perubahan dari faktor tersebut.
Speed of change Magnitude of change
(besarnya perubahan)
Large Small
Slow 2)Transitional chage (3-5th)
4) Stable change(5-20th)
Fast 1)Turbulent chage
(1-2th brubah)
3)Unstable change (2-3th)
Contoh : target adopter dalam campaign anti rokok
Usia perokok, saat ini berkisar 10 tahun keatas, dapat diperkirakan usia mereka dimasa depan berapa, sehingga dapat menyesuaikan model kampanye apa yang cocok untuk orang-orag tersebut. (misal : stable)
. sedangkan di sisi lain, terdapat teknologi baru misalnya balur/filter kesehatan untuk rokok. Dari hal tersebut, terdpat perubahan yang besar terjadi, dan efeknya juga besar dimana orang jadi merasa merokok itu bagus untuk kesehatan (misal : turbulent /unstable change)
Isu utama dalam perubahan lingkungan
Extent of controllability :
Priority :
Empat isu utama
Isu utama dalam perubahan lingkungan
Extent of controllability : ada berapa aspek perubahan yang dapat diantisipasi oleh social marketers dan apa yang tidak dapat dikontrol .
Probability of Occurence : Berapa besar kemungkinan perubahan yang akan terjadi dan kira-kira kapan perubahan itu dapat terjadi
Locus, magnitude, and intersity of impact : apa dan seberapa besar perubahan dapat mempengaruhi lingkungan social marketing, misalnya dari segmentasi apa berubah,apa program dapat didistribusikan dengan baik atau tidak, mempengaruhi penentuan sebaiknya produk sosial apa yang dipasarkan, apa tangible atau intangible
Isu utama dalam perubahan lingkungan
Priority : perubahan apa yang harus diperioritaskan dalam social marketing, misalnya perubahan perundang-undangan, kalo pemerintah dapat mengesahkan RUU pornografi di sahkan menjadi UU, maka UU tersebut dapat digunakan untuk gerakan anti pelecehan terhadap wanita.
Atau rokok, klo perubahan teknologi terjadi, seperti penemuan filter balur, maka merokok yang membahayakan kesehatan akan berubah menjadi merokok justru bermanfaat bagi perokok, sehingga kampanye tidak lagi disasarkan pada perokok, tapi pada perokok pasif yang dirugikan krn tetap mendapat efek buruk dari rokok.
Pemetaan analisa
Opinion leader surveys
Media content analysis
Public opinion surveys
Analysis of legislative trends
Beberapa Penelitian dalam analisis lingkungan
Opinion leader surveys : konstruksi sekenario, menanyakan kondisi masyarakat pada pemimpin / orang yang dituakan, misalnya menanyakan kondisi masyarakat kepada kyai, hukum merokok dalam agama bgmana, dsb.
Media content analysis : isu-isu apa yg ditampilkan di media masa, misalnya berapa besar proporsi untuk berita penyalahgunaan narkoba. Isu2 tersebut dapat digunakan untuk merencanakan program kampanye sosmar
Beberapa Penelitian dalam analisis lingkungan
Public opinion surveys : survey secra langsung ke masyarakat, bagaimana pendapt mereka terhadap isu - isu tertentu, apa mereka mengerti/mengetahui atau tidak isu tersebut, sejauh mana mereka memahami dan media massa apa yang paling seirng mereka akses, sehingga dapat diproyeksikan bagaimana membuat program kampanye social marketing yang sesuai
Analysis of legislative trends: Hal ini lebih cenderung ditujukan kepada politisi atau publik figur. Bagaimana kecenderungan dari politisi, misal anggota dpr untuk isu tertentu,yang dapat menghasilkan uu. Dalam kasus kampanye antirokok, misalnya, mereka cenderung menyetujui adanya uu antirokok atau tidak, karena anggot dpr sendiri lebih cenderung merokok, dan sponsor mereka untuk berkampanye adalah organisasi rokok, maka peluang lahirnya uu antirokok sangat kecil.
Metode analisis
Metode analisis
Scenarios construction method
SWOT
Issues-identification method
Issues-identification method
Metode ini digunakan untuk mengidentifikasi sebuah trend tertentu sebagai pemicu sebuah isu.
Trend – trend tersebut masih dapat diperdebatkan apakah akan mempengaruhi target adopter dalam menjalankan program dari pemasaran sosial, ataukah target adopter tidak menanggapi isu tersebut secara mendalam.
Dalam hal ini, trend – trend yang akan menjadi isu krusial dalam pelaksanaan social marketing menjadi titik perhatian utama dari lingkungan social marketing.
Scenarios construction method
Mendata dan formulasi apa yang masuk akal atau mungkin terjadi dimasa depan yang diidentifikasi dari isu-isu penting dan berapa besar kemungkinan tersebut terjadi dimasa depan.
contoh : setelah mengumpulkan data wawancara ke kyai, maka diproyeksikan bahwa kemungkinan berhenti merokok dalam masyarakat kecil, dikarenakan opinion leadernya juga merokok. Hal tersebut menjadikan sulit mengajak opinion leader mendukung program antirokok, selanjutnya hasil perkiraan tersebur digunakan untuk memprogram metode apa yang cocok untuk masyarakat tesebut. Misalnya lebih ke persuasif bahaya merokok menggunakan iklan layanan masyarakat di media massa yang sering mereka akses.
SWOT
Perhatikan kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dimiliki oleh suatu organisasi untuk meningkatkan kekuatan yang dimiliki, memanfaatkan kesempatan yang ada ataupun mengurangi kelemahan dan ancaman yang timbul
Langkah singkat : a. Deskripsikan internal (kekuatan dan kelemahan)
dan eksternal faktor (peluang dan ancaman)b.beri pembobotan faktor (faktor yang dianggap
paling kuat/berpengaruh diberi bobot lebih besar daripada faktor yg dianggap tidak terlalu berpengaruh)
c. Lakukan analisis formulasi strategi
Swot ..(2) formula yg dihasilkan
Strategi SOStrategi ini dipilih berdasarkan pemikiran bahwa dengan memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang sebesar-besarnya. (ada uang untuk kampanye, UU yang mendukung)
Strategi ST
Strategi ini menggunakan kekuatan yang dimiliki perusahan untuk mengatasi ancaman. (kreativitas kemampuan dalam kampanye misal lewat iklan tv yang biasa digunakan masyarakat meskipun ada opinion leader yang tidak menyetujui tujuan kampanye antirokok)
Swot ..(3) formula yang dihasilkan
Strategi WOStrategi ini diterapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara meminimalkan kelemahan yang ada.
Strategi WT
Strategi ini didasarkan pada kegiatan yang bersifat defensive dan berusaha meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari ancaman.
Tugas :
Buatlah analisis lingkungan mengenai masalah atau isu yang hendak anda angkat : opinion leaders, media content, public opinion, legislative trends, (minimal 2 model analisis)