3.konsep dan peran perilaku organisasional

29
KONSEP DAN PERAN PERILAKU ORGANISASIONAL TEGUH PRASET Y A & M. AFZAL

Upload: kedaadek

Post on 12-Oct-2015

484 views

Category:

Documents


41 download

DESCRIPTION

akuntansi keprilakuan

TRANSCRIPT

KONSEP DAN PERAN PERILAKU ORGANISASIONAL

KONSEP DAN PERAN PERILAKU ORGANISASIONALTEGUH PRASETYA & M. AFZALKeterlibatan Peran ManajerManajer adalah seseorang yang bekerja dengan dan melalui orang lain dengan mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan pekerjaan guna mencapai tujuan organisasi.Keberhasilan suatu organisasi bergantung pada keterlibatan peran manajer dalam mengkoordinasi dan mengendalikan terutama dalam perbaikan kinerja secara terus menerusTingkatan ManajerFungsi ManajemenPeran-peran Manajemen5Keterampilan ManajemenKeterampilan TeknisKeterampilan PersonalKeterampilan Konseptual6Perilaku OrganisasiStudi yang menyelidiki bagaimana individu-individu, kelompok-kelompok, serta struktur mempengaruhi dan dipengaruhi oleh perilaku dalam organisasi.Perilaku mengacu pada apa yang ingin dilakukan oleh orang dalam organisasi, bagaimana orang tersebut dibentuk, dan apa sikap mereka.Pengetahuan para manajer dalam perilaku organisasi dapat membantu mereka mengelola perusahaan agar lebih efektifBeberapa Hal Penting dalam Perilaku OrganisasiTeori PeranStruktur SosialBudayaKomitmen OrganisasiKonflikPeranSusunan atau anggapan perilaku yang kita harapkan dan kehendaki disebut peranan sosialPeranan sosial menggambarkan hak, tugas, kewajiban, dan perilaku yang sesuai dengan orang yang memegang posisi tertentuDalam organisasi formal peran digambarkan secara eksplisit dalam manual organisasi dan diatur berdasarkan hukumPemimpin organisasi harus mendidik anggota agar berperilaku sesuai posisinyaStruktur SosialStudi keperilakuan manusia yang sistematis bergantung pada dua faktaPertama, orang-orang bertindak secara teratur dengan pola berulangKedua, orang-orang tidak mengisolasikan bentuk, tetapi mereka saling berhubunganMemasukkan struktur sosial yang mengacu pada hubungan yang dipolakan antara berbagai subsistem sosial dalam individu memungkinkan struktur tersebut berfungsi dalam masyarakat, organisasi sosial, atau kelompok sosialBudayaSatu sudut pandang yang pada saat bersamaan dijadikan jalan hidup oleh masyarakatTidak ada masyarakat tanpa budaya dan budaya tidak eksis diluar masyarakatBudaya meliputi sistem kepercayaan umum yang sesuai dengan gaya perilaku atau pemikiran, dan pengetahuan teknis yang diharapkan, serta menentukan cara melakukan sesuatuBudaya merupakan norma-norma dan nilai-nilai yang mengarahkan perilaku anggota organisasiBudaya dapat dibagi menjadi tiga faktor mendasar:StrukturalPolitisEmosionalNilai-nilai Antar Kebudayaan (Hofstede)Jarak KekuasaanIndividualisme vs KolektivismeKuantitas kehidupan vs Kualitas kehidupanPenghindaran KetidakpastianOrientasi Jangka Panjang vs Jangka Pendek12Nilai Antar Kebudayaan di Sepuluh NegaraNoNegaraJarak KekuasaanPenghindaran KetidakpastianIndividualismeKuantitas1Australia365190612Cina806020503Perancis688671434Jerman356567665Indonesia784814466Jepang549246957Belanda385380148Filipina944432649USA4046916210Turki66853745Komitmen OrganisasiSejauh mana seorang karyawan memihak pada suatu organisasi tertentu dan tujuan-tujuannya, serta berniat mempertahankan keanggotaannya dalam organisasi tersebutKarakteristik komitmen organisasi:Keyakinan dan penerimaan yang kuat terhadap nilai dan tujuan organisasiKemauan untuk sekuat tenaga melakukan yang diperlukan untuk kepentingan organisasiKeinginan yang kuat untuk menjaga keanggotaan dalam organisasiPengembangan Komitmen OrganisasiIdentifikasi: pemahaman atau penghayatan terhadap tujuan organisasiKeterlibatan: perasaan terlibat dalam suatu pekerjaan atau perasaan bahwa pekerjaan tersebut adalah menyenangkanLoyalitas: perasaan bahwa organisasi adalah tempatnya bekerja dan tinggalKomponen Utama Komitmen OrganisasiMenciptakan Loyalitas KaryawanMemberikan kompensasi yang menarik / kompetitif dibandingkan perusahaan lainMembuat kondisi kerja yang nyaman dan fasilitas kerja yang baikMemberikan tugas yang menantang atau menarikMempraktekan manajemen terbuka dan manajemen partisipatifMemperhatikan persoalan yang dianggap penting oleh karyawan dan menjaga keadilan perlakuan terhadap karyawan dalam perusahaanKonflikKonflik PeranKonflik peran timbul karena dua perintah berbeda yang diterima secara bersamaan dan pelaksanaan atas salah satu perintah saja akan berakibat diabaikannya perintah yang lainPerintah pertama berasal dari kode etik profesi dan perintah kedua berasal dari sistem pegendalian manajemen perusahaan.Konflik peran merupakan gejala psikologis yang bisa menimbulkan ketidaknyamanan kerja dan menurunkan motivasi kerjaKonflik peran berdampak negatif terhadap perilaku karyawan seperti menimbulkan ketegangan, penurunan komitmen organisasi, dan penurunan kinerjaKonflik KepentinganKonflik kepentingan antara pekerja dan keluarganya sangat merugikan karyawan dan perusahaan.Konflik kerja dan keluarga berpengaruh negatif terhadap kinerja karyawanPerubahan pada Tingkat IndividuPerbedaan IndividuMotivasiPemberdayaanBerperilaku EtisPerbedaan IndividuTerdiri dari karakteristik kepribadian, persepsi, nilai, dan sikap.Karakteristik tetap utuh ketika individu bergabung dalam organisasi.Organisasi dapat menimbulkan perubahan terhadap individu, yang akan tampak pada perilaku individu tersebutMotivasiSesuatu yang ada pada diri seseorang yang dapat mendorong, mengaktifkan, menggerakkan, dan mengarahkan perilaku seseorang.Motivasi ada dalam diri manusia terdorong karena:Keinginan untuk hidupKeinginan memiliki sesuatuKeinginan akan kekuasaanKeinginan pengakuanPemberdayaanMeningkatkan motivasi guna mengurangi kesalahan dan mendorong karyawan untuk bertanggung jawab thd tindakannyaMeningkatkan & mengembangkan kreativitas dan inovasiMendorong peningkatan kualitas produk & jasaMeningkatkan kepuasan pelanggan dengan mendekatkan karyawan ke pelangganMeningkatkan kesetiaan & mengurangi kemangkiranMendorong kerjasama rekan sekerja dalam meningkatkan pengawasan & produktivitasMengurangi pengawasan dari manajemen menengahMenyiapkan karyawan dalam menghadapi perubahan, suksesi, & persainganMeningkatkan daya saing bisnisBerperilaku EtisEtika: seperangkat aturan/norma/pedoman yang mengatur perilaku manusia baik yang harus dilakukan maupun ahrus ditinggalkan, yang dianut oleh sekelompok manusia/masyarakat/profesiEtika juga meliputi suatu proses penentuan yang kompleks tentang apa yang harus dilakukan seseorang dalam situasi tertentuProses itu meliputi penyeimbangan berbagai pertimbangan dari sisi dalam dan luar yang didasari oleh sifat dari kondisi unik, melalui pengalaman maupun pembelajaranPerubahan pada Tingkat KelompokBekerja dengan yang lain. Kesuksesan melibatkan ketrampilan antar pribadi yang baik. Ketrampilan yang melibatkan komunikasi, pemikiran, pembelajaran, bekerja dengan yang lainnya, sikap positif, perilaku, dan kemampuan mengambil tanggung jawab.Perbedaan Kekuatan Kerja. Organisasi mempekerjakan keanekaragaman yang lebih tinggi (gender, ras, etnis, orientasi seksual, umur). Kemampuan menyesuaikan terhadap banyak orang berbeda merupakan kemampuan yang paling penting dan secara luas mendasari perubahan yang dihadapi organisasi Perubahan pada Tingkat OrganisasiDasar Motivasional OrganisasiMenarik dan Menahan OrangPeranan Kinerja dapat DiandalkanPerilaku Spontan dan InovatifKerja SamaPerlindunganIde KonstruktifSikap yang SesuaiTipe Pola MotivasionalKepatuhan atau Kesesuaian Norma SistemImbalan Sistem InstrumentalKepuasan Intrinsik terhadap Aturan Kinerja SpesifikInternalisasi Nilai Individu sesuai dengan Tujuan OrganisasiKepuasan Sosial yang Diperoleh dari Hubungan Kelompok Primer