31 august 6 september 2019 - publication-pyc.org · lapangan sukowati. rencananya, co2 akan diambil...
TRANSCRIPT
Ini Hasil Uji Jalan B30 Pada Kendaraan Bermesin Diesel
Source:
https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/ini-hasil-uji-
jalan-b30-pada-kendaraan-bermesin-diesel
Date: 30 August 2019
• Kementerian ESDM melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Mineral (Badan
Litbang ESDM) bekerja sama dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS)
menyampaikan hasil road test B30 (campuran 30 persen biodiesel pada bahan bakar solar) yang digunakan
pada kendaraan bermesin diesel. Hasilnya, tidak ada perbedaan signifikan pada kinerja kendaraan yang
menggunakan bahan bakar B30 dibandingkan dengan B20 yang sudah diimplementasikan selama ini.
• Road test dilakukan dengan membandingkan kinerja sebelum dan sesudah penggunaan B30 dan B20 pada 8
unit kendaraan bertonase di bawah 3,5 ton dengan jarak tempuh 50 ribu km. Sementara, kendaraan bertonase
di atas 3,5 ton dijalankan pada 3 unit kendaraan dengan jarak tempuh 40 ribu km. Parameter yang diukur
selama road test adalah konsumsi bahan bakar, daya, emisi, start ability dalam kondisi dingin, mutu bahan
bakar dan pelumas. Salah satu output kegiatan road test ini adalah pengguna dan industri otomotif dapat
menerima mandatori B30.
Kunjungi Sidrap, Arcandra: PLTB Harus Berikan Manfaat
untuk Masyarakat Sekitar
Source:
https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/kunjungi-sidrap-arcandra-
pltb-harus-berikan-manfaat-untuk-masyarakat-sekitar
Date: 30 August 2019
• Sebagai salah satu kebutuhan dasar, listrik harus dapat dinikmati
oleh seluruh lapisan masyarakat, baik di daerah yang dekat
maupun yang jauh dengan sumber energi. Hal inilah yang
ditekankan oleh Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar dalam
kunjungan kerjanya ke Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB)
Sidrap I di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap), Provinsi
Sulawesi Selatan, Jumat (30/8).
• Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati Sidrap Mahmud Yusuf
yang mendampingi Arcandra menyampaikan bahwa PLTB Sidrap
telah membawa dampak positif terhadap masyarakat Sidrap.
Bukan saja karena menghasilkan energi listrik, lebih dari itu,
terjadi peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui
penyerapan tenaga kerja yang diprioritaskan bagi putra daerah
Sidrap. Kedepannya ia berharap, PLTB ini bukan hanya sekedar
menjadi sumber listrik, tetapi juga dapat dijadikan objek wisata di
daerah ini sehingga memberikan multiplier effect yang lebih besar
bagi masyarakat Sidrap.
Biodiesel Naik & Bioetanol Turun, Ini Harga BBN Bulan
September
Source:
https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/biodiesel-naik-bioetanol-
turun-ini-harga-bbn-bulan-september
Date: 2 September 2019
• Memasuki bulan September 2019, Harga Indeks Pasar (HIP) Biodiesel mengalami kenaikan seiring melonjaknya harga pasaran
minyak mentah sawit. Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan
Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan harga biodiesel selama sebulan sebesar Rp 6.929 per liter, efektif per 1 September
2019. Harga biodiesel naik Rp 134 liter dari bulan sebelumnya. Kenaikan ini dilatarbelakangi meningkatnya harga rata-rata Crude
Palm Oil (CPO) KPB menjadi Rp 6.556/Kg dari sebelumnya Rp 6.394/Kg. Besaran HIP biodiesel ini belum ditambah dengan
ongkos angkut.
• HIP biodiesel ini juga akan digunakan untuk pelaksanaan mandatori campuran biodiesel 20% pada minyak Solar (B20). Besaran
harga HIP BBN untuk jenis biodiesel tersebut dihitung menggunakan formula HIP = (Rata-rata CPO KPB + 100 USD/ton) x 870
Kg/m3 + Ongkos Angkut mengikuti ketentuan dalam Keputusan Menteri ESDM No. 91 K/12/DJE/2019.
• Selain menetapkan HIP biodiesel, Kementerian ESDM juga menetapkan HIP bioetanol untuk September 2019 sebesar Rp 10.091
per liter. Penghitungannya menggunakan formula (rata-rata tetes tebu KPB periode 3 bulan x 4,125 Kg/L) + USD 0,25/Liter.
Besaran ini lebih rendah dibanding bulan Agustus yaitu Rp 10.200 per liter atau turun Rp 109 liter. Konversi nilai kurs sendiri
menggunakan referensi rata-rata kurs tengah Bank Indonesia periode 15 Juli hingga 14 Agustus 2019.
Indonesia Raih 17 Penghargaan dalam ASEAN Energy
Awards
Source:
https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/indonesia-
raih-17-penghargaan-dalam-asean-energy-awards
Date: 5 September 2019
• Standar pengendalian lingkungan di bidang energi Indonesia semakin baik. Hal ini ditunjukkan dengan raihan 17 penghargaan
dalam ajang ASEAN Energy Awards 2019. Penghargaan bidang energi di kawasan Asia Tenggara ini diberikan pada rangkaian
pelaksanaan 37thASEAN Ministers on Energy Meeting di Athenee Hotel, Bangkok, Thailand, Rabu (4/9). Secara total, Indonesia
mengumpulkan 16 penghargaan best practices dan 1 penghargaan excellence in management by individuals.
• Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar yang hadir pada malam penganugerahan penghargaan
tersebut mengapresiasi pencapaian para pemenang dari Indonesia. Proses seleksi dan penentuan pemenang sendiri disaring dari
puluhan kandidat berbagai kategori yang diusulkan seluruh negara anggota ASEAN.
• ASEAN Energy Awards telah dilaksanakan setiap tahun sejak tahun 2000. Anugerah ini bertujuan untuk memberi apresiasi
terhadap best practices dan meningkatkan kesadaran publik terhadap pemanfaatan dan pengembangan energi baru, terbarukan
dan konservasi energi, serta pemanfaatan batubara dengan cara yang bertanggungjawab dan tetap memperhatikan aspek
perlindungan lingkungan. Prestasi dalam penghargaan bergengsi ini menunjukkan bahwa perusahaan energi di Indonesia telah
memenuhi standar lingkungan dan memiliki kepedulian tinggi terhadap praktek bisnis yang ramah lingkungan.
Data Kemiskinan Jadi Acuan Pencabutan Subsidi Listrik
900 VA pada 2020
Source:
https://katadata.co.id/berita/2019/09/04/data-kemiskinan-jadi-acuan-
pencabutan-subsidi-listrik-900-va-pada-2020
Date: 4 September 2019
• Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (Banggar DPR) dan pemerintah sepakat mencabut subsidi listrik untuk
pelanggan 900 VA rumah tangga mampu (RTM) pada 2020. Direktur Strategi Pengadaan 2 Perusahaan Listrik Negara
(PLN) Djoko Rahardjo Abumanan menjelaskan data kemiskinan menjadi basis dalam menentukan pelanggan yang
berhak dan tidak berhak menerima subsidi.
• Saat ini, jumlah pelanggan golongan 900 VA RTM mencapai 6,9 juta. Dengan keputusan di Banggar, maka akan ada
penyesuaian tarif. Kelompok ini yang tadinya disubsidi jadi pindah ke kelompok yang tidak disubsidi. pemindahan
golongan masih harus melalui proses penyesuaian dengan data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan
(TNP2K). Pelanggan baru bisa dipindahkan dari mendapatkan subsidi menjadi non-subsidi bila memang dianggap sudah
mampu. Pemindah-mindahan golongan juga harus melalui persetujuan pemerintah. Saat ini, PLN memiliki total 70 juta
pelanggan, yang masuk golongan 450 VA sebanyak 23 juta, dan pelanggan 900 VA nonsubsidi dan subsidi sekitar 24
juta.
Dukung Pembangunan Ibu Kota Baru, PGN Tambah 5.000
Sambungan Gas
Sumber:
https://katadata.co.id/berita/2019/08/30/dukung-pembangunan-ibu-kota-baru-pgn-
tambah-5000-sambungan-gas
Date: 30 August 2019
• PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) berencana menambah 5.000 sambungan gas rumah tangga pada
2020 di Kalimantan Timur. Ini sejalan dengan rencana pemerintah terkait pemindahan ibu kota negara, dari
Jakarta ke Kabupaten Penajam Paser Utara, dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Direktur Komerisal
PGN Dilo Seno Widagdo mengatakan perseroan sudah melakukan tahap desain awal (Front End Engineering
Design/ FEED) di Penajam Paser Utara untuk membangun 5.000 sambungan gas rumah tangga. Sehingga
diharapkan pada 2020 jumlahnya bisa bertambah menjadi 10 ribu.
• Adapun tahun ini, PGN menargetkan bisa menyelesaikan pembangunan 78 ribu jaringan gas (jargas) secara
nasional. Sehingga pada tahun depan, ditargetkan pada tahun depan diahrapkan bisa menambah 293 ribu
jargas. Pihaknya juga tengah menyusun Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) 2019-2024, yang mana
rencananya penyaluran gas akan bertambah dua kali lipat dari yang saat ini sebesar 8.000 billion British
thermal unit per day (BBTUD).
Harga Minyak Jatuh Pasca AS Berlakukan Tarif Dagang ke
Tiongkok
Sumber:
https://katadata.co.id/berita/2019/09/02/harga-minyak-jatuh-pasca-as-berlakukan-
tarif-dagang-ke-tiongkok
Date: 2 September 2019
• Harga minyak dunia anjlok di awal pekan ini setelah Amerika Serikat (AS) memberlakukan tarif baru terhadap berbagai barang impor
dari Tiongkok pada hari Minggu (1/9). Kebijakan AS tersebut meningkatkan kekhawatiran terhadap pertumbuhan ekonomi global dan
permintaan minyak mentah di masa mendatang. Mengutip Reuters, harga minyak mentah Brent turun 42 sen, atau 0,7%, pada
US$ 58,83 per barel. Sedangkan harga minyak AS (West Texas Intermediate) turun 27 sen, atau 0,5%, pada US$ 54,83 per barel.
• AS memang mulai memberlakukan tarif 15% untuk berbagai barang impor Tiongkok termasuk alas kaki, jam tangan pintar, dan
televisi layar datar. Presiden AS Donald Trump dalam cuitannya di Twitter menyatakan, tujuan dari pemberlakukan tarif impor
tersebut untuk mengurangi ketergantungan AS pada Tiongkok. Dia pun mendesak perusahaan-perusahaan Amerika untuk mencari
pemasok alternatif di luar Tiongkok. Tiongkok pun membalas dengan menerapkan bea masuk baru sebesar 5% terhadap minyak
mentah dari AS. Ini pertama kalinya minyak mentah menjadi target dari perang dagang kedua negara tersebut.
Buka IPA ke-43, Menteri ESDM: Industri Migas Harus Makin
Efisien
Sumber:
https://www.esdm.go.id/id/media-center/arsip-berita/buka-ipa-
ke-43-menteri-esdm-industri-migas-harus-makin-efisien
Date: 4 September 2019
• Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menekankan pentingnya efisiensi di industri
minyak dan gas bumi (migas) dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi global. Hal itu disampaikan Jonan
saat membuka gelaran Indonesia Petroleum Association (IPA) ke 43 Convention and Exhibition di Jakarta
Convention Center (JCC) Senayan Jakarta, Rabu (4/9). Jonan meminta kepada semua kontraktor kontrak kerja
sama (KKKS) migas untuk meningkatkan eksplorasi blok migas demi menjaga ketahanan energi ke depan.
Pertamina Ingin Pakai CO2 dari Tiung Biru untuk Proyek EOR
di Sukowati
Sumber:
https://katadata.co.id/berita/2019/09/06/pertamina-
ingin-pakai-co2-dari-tiung-biru-untuk-proyek-eor-
di-sukowati
Date: 6 September 2019
• Pertamina tengah melakukan studi untuk proyek Enhance Oil Recovery (EOR) dengan metode CO2 Flooding di
Lapangan Sukowati. Rencananya, CO2 akan diambil dari Lapangan Jambaran Tiung Biru (JTB). Metode ini
diharapkan efektif dalam mengoptimalkan produksi minyak. Direktur Hulu Pertamina Dharmawan H. Samsu
mengatakan, metode CO2 Flooding merupakan metode EOR yang paling kompleks. Bila metode tersebut
berhasil diterapkan di Lapangan Sukowati, maka akan menjadi yang pertama di Indonesia.
Kementerian ESDM Mengkaji Revisi Harga Batubara DMO
Sumber:
https://insight.kontan.co.id/news/kementerian-esdm-mengkaji-revisi-harga-
batubara-dmo
Date: 5 September 2019
• Harga patokan batubara domestik atau domestic market obligation (DMO) untuk kebutuhan listrik dalam negeri kembali
jadi sorotan. Harga patokan DMO US$ 70 per ton itu dianggap sudah tidak relevan lantaran tidak sejalan dengan harga
batubara acuan (HBA).
• Bagi podusen, selain harga patokan US$ 70 per ton sudah tidak lagi relevan, kewajiban memasok batubara sebesar
25% kepada Perusahaan Listrik Negara juga demikian. Di tengah tren harga yang terus menurun, dan permintaan
kondisi pasar global yang melemah, produsen batubara nasional saat ini justru berlomba untuk memasok batubara ke
dalam negeri.
PTBA Hentikan Sementara Kegiatan Eksplorasi Batubara
Sumber:
https://insight.kontan.co.id/news/ptba-menghentikan-eksplorasi-lahan-tak-
berizin
Date: 6 September 2019
• PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menghentikan sementara kegiatan eksplorasi hingga Maret 2020. PTBA hanya membatasi
eksplorasi di area yang sudah memperoleh izin. Sekretaris Perusahaan PT Bukit Asam Tbk Suherman menjelaskan,
sementara ini, manajemen fokus pada upaya mengonfirmasi dan mengoptimalisasi perhitungan sumber daya dan
cadangan di dalam area yang telah mendapatkan izin usaha pertambangan (IUP).
• PTBA sempat menjelaskan akan terus melakukan strategi produksi yang mempertahankan laba di tengah tren harga
batubara yang turun, yaitu memproduksi batubara berkalori tinggi. Perusahaan ini juga mengurangi penjualan apabila
belum ada kontrak jangka panjang, serta meningkatkan penjualan ke pasar domestik karena lebih menguntungkan.
More information about energy news, please visit:
www.publication-pyc.org