3. hitungan kimia 2

50

Upload: dian-purnama

Post on 25-Jul-2015

474 views

Category:

Documents


47 download

DESCRIPTION

Uploaded from Google Docs

TRANSCRIPT

Page 1: 3. HITUNGAN KIMIA 2
Page 2: 3. HITUNGAN KIMIA 2
Page 3: 3. HITUNGAN KIMIA 2
Page 4: 3. HITUNGAN KIMIA 2
Page 5: 3. HITUNGAN KIMIA 2
Page 6: 3. HITUNGAN KIMIA 2
Page 7: 3. HITUNGAN KIMIA 2
Page 8: 3. HITUNGAN KIMIA 2

VOLUME MOLAR GAS (V m )

Volum Molar Gas adalah volum 1 mol gas.

Page 9: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Menurut Avogadro, pada suhu dan tekanan yang sama, gas-gas bervolum sama akan mengandung jumlah molekul yang sama pula.

Artinya, pada suhu dan tekanan yang sama, gas-gas dengan jumlah molekul yang sama akan mempunyai volum yang sama pula

Oleh karena 1 mol setiap gas mempunyai jumlah molekul sama yaitu 6,02 x 10 23 molekul, maka pada suhu dan tekanan yang sama, 1 mol setiap gas mempunyai volum yang sama.

Jadi : pada suhu dan tekanan yang sama, volum gas hanya bergantung pada jumlah molnya.

Page 10: 3. HITUNGAN KIMIA 2

VOLUME MOLAR GAS (V m ) dirumuskan

V = n x Vm

Keterangan :V = volume (liter=L)n = jumlah mol (mol)Vm = volume molar (liter=L)

Page 11: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Beberapa kondisi / keadaan yang biasa dijadikan acuan :

1) Keadaan Standar Adalah suatu keadaan dengan suhu 0 o C dan tekanan 1 atm.

Dinyatakan dengan istilah STP ( Standard Temperature and Pressure ).

Pada keadaan STP, volum molar gas ( V m ) = 22,4 liter/mol

V = n x VmV = n x 22,4

Page 12: 3. HITUNGAN KIMIA 2

2) Keadaan Kamar Adalah suatu keadaan dengan suhu 25 o C dan tekanan 1 atm.

Dinyatakan dengan istilah RTP ( Room Temperature and Pressure ).

Pada keadaan RTP, volum molar gas ( V m ) = 24,4 liter/mol

V = n x Vm

V = n x 24,4

Page 13: 3. HITUNGAN KIMIA 2

3) Keadaan Tertentu dengan Suhu dan Tekanan yang Diketahui Digunakan rumus Persamaan Gas Ideal :

PV = nRT

Page 14: 3. HITUNGAN KIMIA 2

4) Keadaan yang Mengacu pada Keadaan Gas Lain Misalkan : Gas A dengan jumlah mol = n 1 dan volum = V 1 Gas B dengan jumlah mol = n 2 dan volum = V 2 Maka pada suhu dan tekanan yang sama :

Page 15: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Hubungan mol dengan Volume

PV = nRTBukan

Keadaan STP

MOL (n) Keadaan STP

V = n x 22,4 L

Dalam reaksi

P = tekanan (atm) V= Volume (L)n= molR= tetapan gas ( 0,082 L atm / mol K)T= suhu (K)

Page 16: 3. HITUNGAN KIMIA 2
Page 17: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Kemolaran Larutan (M)

Kemolaran adalah suatu cara untuk menyatakan konsentrasi (kepekatan) larutan.

Menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam tiap liter larutan, atau jumlah mmol zat terlarut dalam tiap mL larutan

Dirumuskan : n = M x V

Page 18: 3. HITUNGAN KIMIA 2
Page 19: 3. HITUNGAN KIMIA 2
Page 20: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 1

Hitunglah volume dalam keadaan STP dari :1.0,3 mol karbon dioksida (CO2)• 0,25 mol CH4

Page 21: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Penyelesaian :

V = n x 22,4

Page 22: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 2

Tentukanlah jumlah mol dari :1.4,48 liter gas H2 (STP)• 2,24 liter gas CO (STP)

Page 23: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 3

Diketahui massa atom relatif dari C=12 O=16. Berapakah volume dari 4,4 gram karbon dioksida CO2 dikur pada :1.Keadaan standar (STP) • Keadaan kamar (RTP)• 100 0C, 152 mmHgJawaban : a. 2,24 literb. 2,44 literc. 15,293 liter

Page 24: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 4

Pada suhu dan tekanan tertentu, massa dari 10 liter CO2 adalah 22 gram. Pada suhu dan tekanan yang sama, berapakah massa dari 50 liter gas oksigen (O2) ? (Ar O=16 C=12)Jawaban: 80 gram

Page 25: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 5

Berapakah massa dari 10 liter oksigen (O2) pada keadaan standar ? (Ar O=16)Jawaban :14,29 gram

Page 26: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 6

Berapakah massa dari 10 liter gas karbon dioksida dalam keadaan RTP ? (Ar C=12 O=16)Kunci Jawaban : 18,03 gram

Page 27: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 7

Berapakah massa dari 10 liter gas nitrogen (N2) pada 27 0C, 2atm ? (Ar N=14)

Jawaban : 22,76 gram

Page 28: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 8

Pada suhu dan tekanan tertentu, massa dari 10 liter CO2 adalah 22 gram. Pada suhu dan tekanan yang sama, berapakah volume dari 8 gram gas oksigen (O2) ? (Ar O=16 C=12)

Page 29: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 9

Berapakah jumlah molekul yang terdapat dalam 4,48 L gas Cl2 pada keadaan STP ?

Page 30: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 10

Berapakah jumlah volume (STP) yang terdapat dalam 3,01 . 1023 molekul gas oksigen ?

Page 31: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 11

Berapakah volume dalam keadaan STP yang terdapat dalam 5 gram gas CHCl3Ar C=12 H=1 Cl=35,5

Page 32: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 11

Pada suhu dan tekanan tertentu massa dari 5 liter gas nitrogen adalah adalah 7 gram. Pada suhu dan tekanan yang sama 1 liter gas X bermassa 2,2 gram. Berapakah massa molekul relatif (Mr) gas X

Page 33: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 12

Tentukanlah kemolaran larutan berikut1.0,5 mol urea dalam 2 liter larutan• 0,2 mol NaOH dalam 400 ml

larutan

Page 34: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 13

Tentukalah kemolaran larutan berikut :1.12 gram urea CO(NH2)2 , dalam 2

liter larutan ( Ar C=12 O=16 N=14 H=1)

• 3,7 gram Ca(OH)2 dalam 200 ml larutan (Ar Ca=40 O=16 H=1)

Page 35: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 14

Hitunglah massa zat terlarut yang terdapat dalam 200 ml larutan asam sulfat 0,5M. (Ar H=1 O=16 S=32)

Page 36: 3. HITUNGAN KIMIA 2
Page 37: 3. HITUNGAN KIMIA 2

STOIKIOMETRI REAKSI

Jumlah zat yang terlibat dalam dalam reaksi dapat dihitung dengan menggunakan persamaan reaksinya.

Hubungan kuantitatif antara zat-zat pereaksi dengan produk reaksi dalam suatu reaksi kimia dapat dinyatakan dengan perbandingan koefisien persamaan reaksi setaranya

Koefisien reaksi merupakan perbandingan jumlah partikel partikel zat-zat yang terlibat dalam reaksi

Perbandingan koefisien = perbandingan jumlah partikel = perbandingan volume gas (P,T) = perbandingan mol

KESIMPULAN

Page 38: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh :

3Fe(s) + 4H2O(g) → Fe3O4(s) + 4H2(g) 3mol 4/3 . 3mol 1/3 x 3 mol 4/3 x 3 mol= 4 mol = 1 mol = 4 mol

12 mol ……… mol ……… mol ……… mol

……… mol ……… mol 2 mol ……… mol

……… mol ……… mol ……… mol 20 mol

……… mol n mol ……… mol ……… mol

Apabila jumlah mol salah satu zat diketahui, maka jumlah mol zat yang lain dalam reaksi itu dapat ditentukan dari perbandingan koefisien reaksinya

Page 39: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 1 :

Diagram berikut reaksi antara gas karbon monoksida dengan gas hidrogen membentuk metanol. Reaksi ini berlangsung pada suhu tinggi dengan bantuan katalis. Berdasarkan diagram tersebut, berapa mol metanol dapat dibuat dari 6 mol hidrogen?

H

O

C

Page 40: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 2 :

Persamaan reaksi pembakaran gas asetilena :2C2H2(g) + 5O2(g) → 4CO2(g) + 2H2O(g) Untuk membakar 3 mol gas asetilena, berapa mol oksigen diperlukan dan berapa mol karbon dioksida dihasilkan?

Page 41: 3. HITUNGAN KIMIA 2

HITUNGAN KIMIA SEDERHANA

Menghitung jumlah suatu zat yang diperlukan atau dihasilkan dalam suatu reaksi dimana jumlah salah satu zat dalam reaksi diketahui, kita golongkan sebagai hitungan kimia sederhana.

Langkah-langkah dalam menyelesaikan soal hitungan kimia sederhana :1. Menuliskan persamaan reaksi sederhana• Menyatakan jumlah mol zat yang diketahui• Menyatakan jumlah mol zat yamg ditanya berdasarkan

perbandingan koefisien reaksi• Menyesuaikan jawaban dengan pertanyaan

Page 42: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 1

Amonia dibuat dari gas nitrogen dan gas hidrogen menurut reaksi :N2(g) + 3H2(g) → 2NH3(g)

Untuk membuat 1 ton amonia, hitunglah massa hidrogen dan nitrogen yang diperlukan ? (Ar N=14 H=1)

Page 43: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 2

Aluminium dapat bereaksi dengan larutan tembaga (II) sulfat menurut persamaan reaksi :2Al(s) + 3CuSO4(aq) → Al2(SO4)3(aq) + 3Cu(s)

Jika massa aluminium yang bereaksi 2,7 gram, hitunglah massa tembaga yang diendapkan (Ar Al =27 Cu=63,5)

Page 44: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 3

Kalium superoksida , KO2 digunakan dalam sistem penyangga hidup karena menyerap CO2 dan membebaskan oksigen dengan persamaan reaksi :4 KO2 + 2CO2 → 2K2CO3 + 3O2

1.Berapa mol oksigen yang dibebaskan jika 110 gram CO2 direaksikan dengan KO2 berlebih?

• Berapa molekul oksigen yang dihasilkan untuk tiap mg KO2 yang digunakan ?

Ar C=12 O=16 K=39

Page 45: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 4

Alkohol (C2H5OH) terbakar sebanyak 9,2 gram menurut persamaan reaksi :C2H5OH(l) + 3O2(g) → 2CO2(g) + 3H2O(g)

Hitunglah:1.Volume oksigen (RTP) yang diperlukan • Massa H2O yang dihasilkan• Jumlah atom yang terdapat dalam CO2

Page 46: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 5

Semen merupakan campuran kalsium oksida, aluminium dan silicon. Kalsium oksida sendiri dihasilkan dari pemanasan kalsium karbonat dengan persamaan reaksi :CaCO3 dipanaskan CaO + CO2

1. Tentukan mol dan massa kalsium oksida yang dihasilkan dari pemanasan 1 kg kalsium karbonat

• Tentukan volum gas karbon dioksida yang dihasilkan (STP)

Page 47: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 6

Suatu logam L larut dalam asam sulfat menurut persamaan reaksi :2L(s) + 3H2SO4(aq) → L2(SO4)3(aq) + 3H2(g)

Jika digunakan 5,4 gram logam L ternyata dapat menghasilkan 7,38 liter gas hidrogen (27 o C dan tekanan 1 atm). Tentukan massa atom relatif logam L tersebut!

Page 48: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh Soal 7

Diketahui reaksi berikut :2Al(s) + 3H2SO4(aq) → Al2(SO4)3(aq) + 3H2(g)

Jika 10,8 gram aluminium (Ar Al=27) bereaksi dengan asam sulfat berlebih, maka berapakah volume gas hidrogen yang dihasilkan pada keadaan dimana 7 gram gas nitrogen (Ar N=14) bervolume 7,5 liter

Page 49: 3. HITUNGAN KIMIA 2

PEREAKSI PEMBATAS

Didalam suatu reaksi kimia, perbandingan mol zat-zat pereaksi yang ditambahkan tidak selalu sama dengan perbandingan stoikiometri mol zat-zat pereaksi dan produk reaksi (perbandingan koefisien reaksinya)

Hal ini menyebabkan ada zat pereaksi yang akan habis bereaksi lebih dahulu (pereaksi pembatas).

Page 50: 3. HITUNGAN KIMIA 2

Contoh :

2Na + Cl2 → 2NaCl Awal : 5mol 3mol Reaksi : -5mol -2,5mol 5molAkhir : 0mol 0,5mol 5mol

Pereaksi pembatas adalah Na

2Na + Cl2 → 2NaCl Awal : 5mol 2mol Reaksi : -4mol 2mol 4molAkhir : 1mol 0mol 4mol

Pereaksi pembatas adalah Cl2