3. gemelli (dr. bambang)

19
KEHAMILAN KEMBAR Bambang Wibowo

Upload: yustina-wahyuningtiyas

Post on 29-Jan-2016

26 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Obstetri dan Ginekologi

TRANSCRIPT

Page 1: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

KEHAMILAN KEMBAR

Bambang Wibowo

Page 2: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

Epidemiologi

• Insiden 1:90 kehamilan • 2/3 dizigotik dan 1/3 monozigotic • Frekuensi janin multiple pada ras yang berbeda bangsa negro lebih tinggi dari kulit putih

• Meningkat pada usia ibu 30 - 40 th • Angka kejadian meningkat pada induksi

ovulasi/bayi tabung

Page 3: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

RISIKO KEMBAR IMPLIKASI KLINIS

1. Risiko ibu 2. Risiko janin

Page 4: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

MATERNAL RISKS

1. Increased symptom of early pregnancy 2. Increased risk of miscarriage 3. The vanishing twin syndrome 4. Anemia 5. Preterm labor/delivery 6. Hypertension 7. Antepartum hemorrhage 8. Hydramnios 9. Possible need for prenatal hospitalization 10. Antepartum fetal death 11. Risk of operative delivery 12. Increased likelihood of CS 13. Postpartum hemorrhage 14. Postnatal problems

Page 5: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

FETAL RISKS

1. Stillbirth or neonatal death 2. Preterm labor and delivery 3. Intrauterine growth restriction 4. Congenital abnormalities 5. Twin – twin transfusion 6. The stuck twin phenomenon 7. Hydramnios 8. Cord accident 9. Risk of asphyxia 10. Operative vaginal of delivery, especially for the second twin 11. Death of co-twin

Page 6: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

Williams obstetrics, edisi 24

CONJOINED TWINS

Page 7: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

MEKANISME KEMBAR

• Disigotik – monosigotik • Superfetation - superfecundation

Kembar disigotik karena superfecundation

Williams obstetrics, edisi 24

Page 8: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

Mekanisme kembar dizigotik

• Fertilisasi 2 ovum oleh 2 sperma pada satu siklus ovulasi

• 2/3 kasus kembar • Fetal sex sama atau beda • Membran Dikhorion dan diamnion • Plasenta Satu atau 2 plasenta

Page 9: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

Faktor yang mempengaruhi kembar disigotik

• Bayi tabung/induksi ovulasi • Herediter ( riwayat kembar keluarga ibu) • Paritas dan usia ibu • Ras

Page 10: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

Mekanisme kembar monosigot

• 1/3 dari seluruh jumlah kehamilan kembar • Jenis ditentukan oleh waktu setelah fertilisasi saat

pembelahan embrio beda struktur membran

Page 11: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

• Pembelahan sebelum inner cell mass dibentuk dan lapisan luar blastokist belum menjadi khorion (72 jam pertama sesudah fertilisasi)Kembar monozygot diamnion, dikorion kejadian: 30 %

• Pembelahan antara hari ke 4 dan 8 Kembar monozygot diamnion, monokorion kejadian 60 %

• Jika amnion sudah terbentuk, Pembelahan sekitar hari ke 8 Monozygot monoamnion, monokorion Kejadian: jarang

• Jika sesudah diskus embrionik terbentuk pembelahan tidak lengkap….Kembar Siam kejadian sangat jarang

Mekanisme kembar monosigot

Page 12: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

MEKANISME KEMBAR MONOSIGOTIK

Williams obstetrics, edisi 24

Page 13: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

PLASENTA DAN SELAPUT KETUBAN PADA KEHAMILAN KEMBAR

Page 14: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

DIAGNOSIS

• Tanpa pemeriksaan penunjang (USG), diagnosis sering baru dapat ditegakkan saat persalinan

• USG: pada awal kehamilan sangat membantu

Riwayat Dan Pemeriksaan Fisik

• Riwayat kehamilan kembar keluarga, terapi Klomifen atau gonadotropin

• Pemeriksaan fisik dengan pengukuran TFU pentingUterus >>dari usia kehamilan

Page 15: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

• Uterus >> harus dipikirkan kemungkinan : - Multifetus, Distensi VU, Hidramnion, Mola, Mioma Uteri/Adenomiosis, Massa Adneksa, Makrosomia dan Riwayat haid yang kurang cermat

• Leopold: baru bisa diketahui pada trimester 3 dan tidak mudah dilakukan, terutama jika ibu gemuk, hidramnion, satu bayi lebih besar. Teraba 2 kepala pada kwadran yang berbeda.

• Denyut jantung janin

Page 16: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

• Denyut jantung janin: kurang tepat

• USG:

Lebih awal diketahui

Jumlah janin

Kelainan janin

Air ketuban

Amnion dan khorion

• Rontgen: risiko pada janin

• CT scan: mahal, bermanfaat untuk menilai conjoined twins

• Biokimia: β-HCG (serum dan urin), Maternal Serum Alfa Fetoprotein (MSAFP) lebih tinggi

Pemeriksaan Penunjang

Page 17: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

USG PADA AWAL KEHAMILAN

A. Kembar dikorion diamnion pada umur 6 mg, panah kuning khorion B. Kembar monokhorion diamnoin pada umur 8 mg, panah biru amnion

Williams obstetrics, edisi 24

Page 18: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

PENGELOLAAN

• Deteksi dini • Menentukan lebih awal khorionisitas • Deteksi kemungkinan kelainan janin • Pengamatan secara reguler (ANC) • Mencegah persalinan prematur • Saat tepat menentukan persalinan • Cara persalinan

Page 19: 3. Gemelli (Dr. Bambang)

Terimakasih