28 tim ahok-djarot keberatan dua moderator debat filedari moderator. mengingat keduanya dekat dengan...

1
28 Suara Pembaruan Kamis, 26 Januari 2017 [JAKARTA] Sekretaris Tim Pemenangan Ahok- Djarot, TB Ace Hasan Syadzily menyatakan kebe- ratan dengan pemilihan dua moderator Debat Kandidat kedua oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI. Seperti diberitakan, KPU DKI telah memilih dua moderator yang akan memimpin Debat kandidat kedua yang akan digelar pa- da Jumat (27/1) di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan. dua moderator ITU adalah mantan presenter Tina Talisa dan mantan Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Wamen PAN-RB). Menurut Ace, pemilihan dua moderator tersebut sa- ngat tidak tepat. Justru ia khawatir terhadap netralitas dan profesional Tina dan Eko. "Saya ragu, mereka da- pat bersifat netral dan pro- fesional saat menjalankan tugasnya menjadi modera- tor Debat Kandidat kedua," kata Ace, Rabu (25/1). Sebab, dua moderator ITU ditenggarai memiliki kedekatan dengan Partai Demokrat atau pasangan calon nomor satu, Agus Harimurti Yudhoyono- Sylviana Murni. Beredar kabar, Tina Talisa merupakan konsultan dari pasangan Agus-Sylvi. Sementara, Eko Prasojo merupakan mantan Wamen PAN dan Reformasi Birokrasi era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Tim Pemenangan Ahok- Djarot mempertanyakan alasan KPU DKI memilih dua moderator tersebut. Juga mempertanyakan apa- kah KPU DKI dapat menja- min kenetralitasan dan pro- fesionalitas keduanya da- lam memimpin debat. "Kami khawatirkan nanti ada pertanyaan co- longan atau keberpihakan dari moderator. Mengingat keduanya dekat dengan paslon nomor satu," ujar- nya. Sementara itu, Calon Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat mengaku akan belajar bersama de- ngan pasangannya, Calon Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk Debat Kedua. Mereka belajar bersama untuk penajaman materi yang akan disampaikan. Tema yang akan dibahas tentang reformasi birokrasi dan pelayanan publik, serta pengelolaan kawasan per- kotaan. "Persiapan tinggal nanti saya diskusi sama Pak Ahok. Kan jelas temanya," kata Djarot seusai blusukan di kawasan Kelurahan Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Rabu (25/1). Ia mengaku tidak mela- kukan persiapan khusus da- lam penajaman materi. Karena pelayanan publik di Jakarta sudah membaik. Terlihat dari banyak pejabat eselon yang tidak memiliki kinerja baik atau nakal su- dah distafkan atau diber- hentikan. “Tinggal persiapan ma- teri apa saja untuk pena- jaman. Sehingga masyara- kat sudah tahu pemimpin yang paling siap yang ma- na. Jadi bagi kami tidak akan sulit menyampaikan apa yang telah kami kerja- kan,” ujarnya. Sementara itu, Polda Metro Jaya menyiapkan pengamanan debat kandidat Pilkada 2017 jilid kedua. Sistem pengamanan te- tap menggunakan pola ring. "Kita sudah punya SOP (standar operasional prose- dur). Ya kita tetap ada ring 1 di dalam, kemudian ring 2 di sekitar ruangan, ring 3 di sekitar gedung, dan ring 4 di luar," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono. [LEN/BAM/Y-4] [JAKARTA] Jajaran dan unsur dari Kepolisian Resort (Polres) Metro Jakarta Utara, Pemkot Administrasi Jakarta Utara, Kodim 0502/JU, dan KPU Kota Jakarta Utara melaku- kan sumulasi pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Gelanggang Olah Raga (GOR) Jl Yos Sudarso, Kelurahan Kebon Bawang, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (26/1) pagi. Mereka mensimulasikan sejumlah potensi gangguan yang akan dihadapi dan upaya yang dilakukan pi- hak kepolisian dalam mengantisipasinya. Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol M Awal Chairuddin mengatakan, simulasi pengamanan pe- mungutan suara di TPS un- tuk melatih ratusan perso- nel kepolisian yang bertu- gas melakukan pengaman- an di 2.130 TPS di Jakarta Utara. "Kita pastikan personel kepolisian dapat melihat si- mulasi dengan 31 skenario gangguan keamanan sela- ma proses pemungutan su- ara pada Pilkada DKI nan- ti," ujar Awal. Ia mengungkapkan, ada 647 personel yang dilibat- kan dalam proses simulasi TPS bersama perwakilan dari anggota TNI dan Satpol PP juga. “Saya minta semua per- sonel kepolisian memper- hatikan betul berbagai ke- mungkinan gangguan yang dapat terjadi selama pemu- ngutan suara. Pastikan pro- ses pemungutan suara hingga penghitungan suara berjalan aman dan kondu- sif," tuturnya. Sementara itu, Ketua KPU Kota Jakarta Utara Abdul Muin mengatakan, simulasi pengamanan TPS merupakan sebuah prose- dur tetap bagi kepolisian untuk melakukan penga- manan selama tahapan pa- ling penting dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. "Potensi kerawanan yang perlu dicermati ada- lah kemarahan warga yang tidak terdaftar dalam DPT, serta proses penghitungan suara setelah diselesaikan- nya pemungutan suara," kata Abdul. [C-7] Tim Ahok-Djarot Keberatan Dua Moderator Debat Polres Jakut dan KPU Kota Gelar Simulasi Pengamanan TPS LENNY TAMBUN Cawagub DKI Djarot Saiful Hidayat mencukur rambut di "barbershop" Ko Tang, Petak Sembilan, Glodok, Jakarta Pusat, Rabu (24/1). SP/JOANITO DE SAOJOAO Ketua KPU Jakarta Sumarno (tengah) bersama sejumlah komisio- ner KPU DKI Jakarta, memberikan keterangan pers terkait rang- kaian proses pelaksanaan pilkada DKI di kantor KPU DKI Jakarta, Rabu (25/1). KPU Provinsi DKI Jakarta telah mendistribusikan 7,2 juta surat suara ke seluruh KPU Kota.

Upload: ngodien

Post on 19-Apr-2019

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 28 Tim Ahok-Djarot Keberatan Dua Moderator Debat filedari moderator. Mengingat keduanya dekat dengan paslon nomor satu," ujar-nya. Sementara itu, Calon Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful

28 Sua ra Pem ba ru an Kamis, 26 Januari 2017

[JAKARTA] Sekretaris Tim Pemenangan Ahok-Djarot, TB Ace Hasan Syadzily menyatakan kebe-ratan dengan pemilihan dua moderator Debat Kandidat k e d u a o l e h K o m i s i Pemilihan Umum (KPU) DKI.

Seperti diberitakan, KPU DKI telah memilih dua moderator yang akan memimpin Debat kandidat kedua yang akan digelar pa-da Jumat (27/1) di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan. dua moderator ITU adalah mantan presenter Tina Talisa dan mantan Wakil Menteri Pendayagunaan Apara tur Negara dan R e f o r m a s i B i r o k r a s i (Wamen PAN-RB).

Menurut Ace, pemilihan dua moderator tersebut sa-ngat tidak tepat. Justru ia khawatir terhadap netralitas dan profesional Tina dan Eko.

"Saya ragu, mereka da-pat bersifat netral dan pro-fesional saat menjalankan tugasnya menjadi modera-tor Debat Kandidat kedua," kata Ace, Rabu (25/1).

Sebab, dua moderator ITU ditenggarai memiliki kedekatan dengan Partai Demokrat atau pasangan calon nomor satu, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni.

Beredar kabar, Tina Talisa merupakan konsultan dari pasangan Agus-Sylvi.

Sementara, Eko Prasojo merupakan mantan Wamen PA N d a n R e f o r m a s i Birokrasi era Presiden S u s i l o B a m b a n g Yudhoyono (SBY).

Tim Pemenangan Ahok-Djarot mempertanyakan alasan KPU DKI memilih dua moderator tersebut. Juga mempertanyakan apa-kah KPU DKI dapat menja-min kenetralitasan dan pro-fesionalitas keduanya da-lam memimpin debat.

"Kami khawatirkan nanti ada pertanyaan co-longan atau keberpihakan dari moderator. Mengingat keduanya dekat dengan paslon nomor satu," ujar-nya.

Sementara itu, Calon Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat mengaku akan belajar bersama de-ngan pasangannya, Calon

Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk Debat Kedua.

Mereka belajar bersama untuk penajaman materi yang akan disampaikan. Tema yang akan dibahas tentang reformasi birokrasi dan pelayanan publik, serta pengelolaan kawasan per-kotaan.

"Persiapan tinggal nanti saya diskusi sama Pak Ahok. Kan jelas temanya," kata Djarot seusai blusukan di kawasan Kelurahan Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Rabu (25/1).

Ia mengaku tidak mela-kukan persiapan khusus da-lam penajaman materi. Karena pelayanan publik di Jakarta sudah membaik. Terlihat dari banyak pejabat eselon yang tidak memiliki kinerja baik atau nakal su-dah distafkan atau diber-

hentikan.“Tinggal persiapan ma-

teri apa saja untuk pena-jaman. Sehingga masyara-kat sudah tahu pemimpin yang paling siap yang ma-na. Jadi bagi kami tidak akan sulit menyampaikan apa yang telah kami kerja-

kan,” ujarnya.Sementara itu, Polda

Metro Jaya menyiapkan pengamanan debat kandidat Pilkada 2017 jilid kedua.

Sistem pengamanan te-tap menggunakan pola ring. "Kita sudah punya SOP (standar operasional prose-

dur). Ya kita tetap ada ring 1 di dalam, kemudian ring 2 di sekitar ruangan, ring 3

di sekitar gedung, dan ring 4 di luar," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono. [LEN/BAM/Y-4]

[JAKARTA] Jajaran dan unsur dari Kepolisian Resort (Polres) Metro Jakarta Utara, Pemkot Administrasi Jakarta Utara, Kodim 0502/JU, dan KPU Kota Jakarta Utara melaku-kan sumulasi pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Gelanggang Olah Raga (GOR) J l Yos Sudarso, Kelurahan Kebon B a w a n g , K e c a m a t a n Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (26/1) pagi. Mereka mensimulasikan sejumlah potensi gangguan yang akan dihadapi dan upaya yang dilakukan pi-hak kepolisian dalam mengantisipasinya.

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol M Awal Chairuddin mengatakan,

simulasi pengamanan pe-mungutan suara di TPS un-tuk melatih ratusan perso-nel kepolisian yang bertu-gas melakukan pengaman-an di 2.130 TPS di Jakarta Utara.

"Kita pastikan personel kepolisian dapat melihat si-mulasi dengan 31 skenario gangguan keamanan sela-ma proses pemungutan su-ara pada Pilkada DKI nan-ti," ujar Awal.

Ia mengungkapkan, ada 647 personel yang dilibat-kan dalam proses simulasi TPS bersama perwakilan dari anggota TNI dan Satpol PP juga.

“Saya minta semua per-sonel kepolisian memper-hatikan betul berbagai ke-mungkinan gangguan yang

dapat terjadi selama pemu-ngutan suara. Pastikan pro-ses pemungutan suara hingga penghitungan suara berjalan aman dan kondu-sif," tuturnya.

Sementara itu, Ketua KPU Kota Jakarta Utara Abdul Muin mengatakan, simulasi pengamanan TPS merupakan sebuah prose-dur tetap bagi kepolisian untuk melakukan penga-manan selama tahapan pa-ling penting dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Potensi kerawanan yang perlu dicermati ada-lah kemarahan warga yang tidak terdaftar dalam DPT, serta proses penghitungan suara setelah diselesaikan-nya pemungutan suara," kata Abdul. [C-7]

Tim Ahok-Djarot Keberatan Dua Moderator Debat

Polres Jakut dan KPU Kota Gelar Simulasi Pengamanan TPS

LENNY TAMBUN

Cawagub DKI Djarot Saiful Hidayat mencukur rambut di "barbershop" Ko Tang, Petak Sembilan, Glodok, Jakarta Pusat, Rabu (24/1).

SP/JOANITO DE SAOJOAO

Ketua KPU Jakarta Sumarno (tengah) bersama sejumlah komisio-ner KPU DKI Jakarta, memberikan keterangan pers terkait rang-kaian proses pelaksanaan pilkada DKI di kantor KPU DKI Jakarta, Rabu (25/1). KPU Provinsi DKI Jakarta telah mendistribusikan 7,2 juta surat suara ke seluruh KPU Kota.