240796501 makalah ebola
DESCRIPTION
adgbhTRANSCRIPT
MAKALAH
DEMAM BERDARAH EBOLA KARENA
VIRUS EBOLAVIRUS (EBOV)
Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Mikrobiologi
Dosen pengampu : dr. Fitri Indrawati
Disusun oleh:
Dwi Yuli Kristanti (6411413091)
Nurul Khikmah (6411413096)
Annisa Purwandari (6411413102)
Andita Kusumaningrum (6411413107)
Farrisa Ulfa (641413118)
Rombel 4
Ilmu Kesehatan Masyarakat
Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Semarang
2014
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT karena rahmat-Nya
lah akhirnya kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan lancar.
Adapun makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Mikrobiologi.
Tidak lupa kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu memberikan pengetahuannya dalam menyelesaikan makalah ini.
Namun sebagaimana layaknya seorang pemula, kami menyadari betul
bahwa makalah ini masih sangat jauh dari sempurna. Untuk itu kritik dan saran
akan senantiasa diterima dengan terbuka demi tersempurnanya makalah ini.
Akhirnya kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat baik bagi
penulis maupun bagi pembaca.
Semarang, Mei 2014
Penulis
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...........................................................................................i
KATA PENGANTAR.........................................................................................ii
DAFTAR ISI......................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................1
1.1 Latar Belakang.......................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah..................................................................................1
1.3 Tujuan Penulisan....................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................2
2.1 Definisi Penyakit Ebola..........................................................................2
2.2 Mekanisme Infeksi Virus Ebola.............................................................2
2.3 Gejala Penyakit Ebola............................................................................3
2.4 Penularan Penyakit Ebola.......................................................................4
2.5 Pencegahan Penyakit Ebola....................................................................4
2.6 Pengobatan Penyakit Ebola....................................................................6
BAB III PENUTUP.............................................................................................7
3.1 Kesimpulan.............................................................................................7
3.2 Saran.......................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................iv
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Berbagai penyakit menular pada manusia yang bersumber dari hewan
telah banyak mewabah di dunia. Istilah zoonosis telah dikenal untuk
menggambarkan suatu kejadian penyakit infeksi pada manusia yang
ditularkan dari hewan vertebrata. Kemunculan dari suatu penyakit zoonosis
tidak dapat diprediksi dan dapat membawa dampak yang menakutkan bagi
dunia, terutama bagi tenaga kesehatan di bidang kesehatan masyarakat.
Setiap era sejarah kehidupan manusia selalu disertai kemunculan dari
suatu penyakit yang baru. Salah satunya adalah penyakit ebola. Penyakit virus
Ebola (EVD) adalah demam berdarah viral dan merupakan salah satu
penyakit akibat virus yang paling mematikan bagi manusia. Oleh karena itu
makalah ini memilih tema “Penyakit Ebola Karena Virus Ebolavirus
(EBOV)”, agar kita bisa mengetahui mengenai virus ebola dan bisa
pencegahan terjadinya penyakit tersebut.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan penyakit ebola?
2. Bagaimana mekanisme infeksi virus ebola dalam tubuh manusia?
3. Bagaimana gejala-gejala pada orang yang terkena penyakit ebola?
4. Bagaimana cara penularan virus ebola?
5. Bagaimana cara pencegahan penyakit ebola?
6. Bagaimana cara pengobatan penyakit ebola?
1.3 Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui yang dimaksud dengan penyakit ebola
2. Untuk mengetahui mekanisme infeksi virus ebola dalam tubuh manusia
3. Untuk mengetahui gejala-gejala pada orang yang terkena penyakit ebola
4. Untuk mengetahui cara penularan virus ebola
5. Untuk mengetahui cara pencegahan penyakit ebola
6. Untuk mengetahuicara pengobatan penyakit ebola
1
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Definisi Penyakit Ebola
Penyakit ebola adalah sejenis penyakit mematikan yang disebabkan
oleh virus Ebolavirus (EBOV), keluarga dari virus Filoviridae. Virus jenis ini
biasanya menyerang pada hewan mamalia seperti orang utan, namun karena
orang utan mengalami ancaman kepunahan jadi pemerintah memlih untuk
membuat penangkaran bagi hewan ini. Dan biasanya dalam penangkaran
hewan ini dirawat oleh manusia, dari sinilah penyebab virus tersebut dapat
menular ke manusia. Kebanyakan orang yang merawat hewan tersebut
biasanya tanpa ada pelindung apapun, mereka hanya menggunakan cairan
antiseptik untuk melindung dirinya, sedangkan virus ini hampir sama kuatnya
dengan virus yang menyebabkan penyakit HIV/AIDS. Para ilmuan telah
menemukan lima jenis virus pada penyakit ini, tiga diantaranya menyerang
manusia. Virus itu, Ebola Zaire-virus, virus Ebola Sudan, dan Pantai virus
Ebola-Ivory.
Penyakit Ebola ini cukup berbahaya bagi kesehatan, karena penyebaran
pada virus ini cukup cepat. Penyakit ini dapat ditularkan ke manusia dari
hewan yang terinfeksi virus Ebola. Biasanya Ebola dapat menyebar antar
manusia melalui kontak dekat dengan cairan tubuh (bersin atau batuk) yang
terinfeksi atau melalui jarum yang terinfeksi di rumah sakit. Maka dari itu,
penyakit ini sering dikatakan lebih berbahaya daripada penyakit HIV/AIDS.
Tingkat angka kematian masih sangat tinggi di Afrika sana, mengingat sistem
kekebalan tubuh mereka masih sangat rentan terhadap penyakit. Tetapi tidak
menutup kemungkinan jika kita tidak menjaga kesehatan tubuh terutama
sistem kekebalan tubuh, maka kita juga akan terserang penyakit yang sama.
2.2 Mekanisme Infeksi Virus Ebola
Mekanisme infeksi virus ebola dalam tubuh manusia adalah sebagai
berikut:
1. Orang terserang virus ebola melalui kontak langsung dengan hewan
(contoh : orang utan) yang terinfeksi virus ebola.
2
2. Sekitar satu minggu setelah infeksi atau peradangan, virus mulai
menyerang darah dan sel hati.
3. Penyakit akan menyebar secara cepat keseluruh tubuh, virus akan
menghancurkan organ atau bagian tubuh yang penting seperti hati dan
ginjal.
4. Infeksi virus Ebola akan menyebabkan atau mendorong terjadinya
pendarahan internal secara besar-besaran (masive).
5. Virus Ebola akan menghambal kerja sistem pernapasan, yang dapat
menyebabkan kematian seketika pada pasien.
2.3 Gejala Penyakit Ebola
Gejala penyakit ebola bervariasi dan sering muncul tiba-tiba. Awal
gejala termasuk demam tinggi (setidaknya 38.8 ° C), sakit kepala parah, linu
seluruh anggota badan, sakit perut, kelemahan parah, kelelahan, sakit
tenggorokan, mual, pusing, internal dan eksternal pendarahan. Sebelum
pecahnya dugaan, gejala-gejala awal ini dengan mudah keliru untuk malaria,
demam tipus, disentri, influenza, atau berbagai infeksi bakteri, yang semua
jauh lebih umum dan dapat diandalkan kurang fatal. Periode inkubasi ebola
dapat berkisar dari 2 sampai 21 hari tetapi umumnya 5-10 hari.
Selain itu gejala yang lebih serius adalah, seperti diare, kotoran
berdarah atau gelap, muntah darah, mata merah distension, ruam dan purpura.
Gejala lain, sekunder termasuk hipotensi (tekanan darah rendah),
hypovolemia dan tachycardia. Kadang-kadang, internal dan eksternal
pendarahan dari lubang, seperti hidung dan mulut, juga dapat terjadi, juga
dari luka-luka yang belum sembuh sepenuhnya diketahui cirinya seperti
jarum-lubang situs. Ebola virus dapat mempengaruhi tingkat sel darah putih
dan platelet, mengganggu pembekuan. Sebanyak 90 persen pasien yang
terserang virus Ebola meninggal. Secara umum kematian pasien yang
terinfeksi Ebola disebabkan karena tekanan psikologis, dan sedikit kematian
yang diakibatkan akibat kekurangan darah.
3
pendarahan internal dan eksternal penderita ebola
2.4 Penularan Virus Ebola
Virus Ebola adalah virus yang dapat menyebar dengan sangat cepat dan
dapat menyebar melalui penggunaan jarum suntik yang tidak disterilkan atau
melakukan kontak dengan seseorang yang terkena infeksi atau mayat orang
yang sudah meningggal karena terserang Virus Ebola.
Cara penularan atau infeksi virus Ebola pada manusia
2.5 Pencegahan Penyakit Ebola
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghindari agar tidak
tertular oleh virus Ebola, antara lain:
- Menghindari bepergian ke daerah yang dilanda wabah ebola atau daerah
yang memiliki riwayat wabah ebola.
4
- Menghindari kontak dengan cairan tubuh pasien/orang yang terinfeksi
ebola seperti darah, feses, air liur, cairan muntahan, air kencing, bahkan
keringat.
- Tidak berhubungan langsung (bersentuhan) dengan pasien ebola.
- Bila terpaksa kontak langsung, harus menggunakan pelindung diri
(proteksi diri) seperti kaca mata, masker, pakaian khusus, sepatu boot dan
sarung tangan.
- Mayat para korban yang meninggal akibat virus Ebola harus dimusnahkan
karena penyebaran utama virus ini melalui darah, yang menyebabkan para
dokter yang terkena darah dari pasien yang terinfeksi, akan mengalami
kematian seperti yang terjadi di Afrika.
Menginaktif virus Ebola dapat dilakukan dengan cara penggunaan sinar
Ultra violet dan radiasi sinar gama, penyemprotan formalin dengan
konsentrasi 1%, beta-propiolactone, dan disinfektan phenolic dan pelarut
lipid-deoxycholate dan ether.
Penyemprotan Disinfektan di Tempat Isolasi Pasien Demam Ebola
5
Staf Medis dari Organisasi Dokter Tanpa Batas (MSF) Merawat Seorang
Pasien yang Diduga Terjangkit Virus Ebola di Kongo
2.6 Pengobatan Penyakit Ebola
Sampai dengan saat ini, belum ditemukan vaksin yang bisa mencegah
infeksi oleh virus Ebola. Akan tetapi sekarang sedang dikembangkan
pembuatan vaksin yang akan diujikan kepada manusia untuk pertama kalinya
adalah vaksin yang sudah memasuki fase uji-klinis. Menurut Sanchez, infeksi
virus Ebola di dalam tubuh manusia memang bisa sangat mematikan, tapi
monyet berhasil selamat dari infeksi virus tersebut dan ini bisa menjadi
contoh yang sangat bermanfaat bagi uji-coba terhadap binatang.
Dalam pengobatan pada fase gejala, penyakit ebola ini sebenarnya
belum ada obat yang 100% dapat menyembuhkan dengan total. Pengobatan
yang dilakukan biasanya hanya dengan antivirus untuk melawan virus
menyerang semakin banyak. Penderita biasanya dirawat di rumah sakit secara
intensif dengan obat-obatan yang membantunya untuk menjaga kondisi tubuh
agar masih bisa bertahan dalam melawan virus tersebut. Pendarahan yang
sering terjadi pada penyakit ini, biasanya penderita akan memerlukan tranfusi
darah untuk mengganti darah yang sudah keluar.
6
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Penyakit ebola adalah sejenis penyakit mematikan yang disebabkan
oleh virus Ebolavirus. Virus Ebolavirus di tularkan oleh hewan (contohnya
orang utan) yang sudah terinfeksi melalui kontak langsung dengan manusia.
Periode inkubasi ebola dapat berkisar dari 2 sampai 21 hari, tetapi umumnya
5-10 hari. Penyakit ebola biasanya ditandai dengan pendarahan baik internal
maupun eksternal, dan 90 persen pasien yang terserang virus ebola meninggal
karena sampai saat ini belum ditemukan vaksin yang dapat mengendalikan
infeksi virus ebola. Untuk mencegah terserangnya penyakit ebola, maka harus
menghindari kontak langsung dengan para penderita penyakit ebola maupun
jenazah penderita ebola.
3.2 Saran
Dari keterangan di atas, penulis menyarankan kepada setiap orang
untuk tidak melakukan kontak langsung dengan hewan maupun orang yang
terkena penyakit ebola. Bila terpaksa kontak langsung, harus menggunakan
pelindung diri (proteksi diri) seperti kaca mata, masker, pakaian khusus,
sepatu boot dan sarung tangan.
Serta saran untuk Pemerintah Indonesia untuk memproteksi diri agar
penyebaran virus ebola tidak sampai ke Indonesia.
7
DAFTAR PUSTAKA
Soeharsono. 2002. Zoonosis Penyakit Menular Dari Hewan Ke
Manusia. Yogyakarta : Kanisius
Karmana,Oman. 2008. Biologi SMA Kelas X Semester 1. Bandung: Grafindo
Media Pratama
Bulletinsehat. 2014. Pencegahan Dan Pengobatan 20 Penyakit Yang
Disebabkan Oleh Virus (Online). (http://buletinsehat.com/pencegahan-
dan-pengobatan-20-penyakit-yang-disebabkan-oleh-virus) diakses pada
tanggal 22 Mei 2014
Newsmedical. 2011. Apakah Ebola ? (Online). (http://www.news-
medical.net/health/What-is-Ebola-%28Indonesian%29.aspx) diakses pada
tanggal 22 Mei 2014
Osterath , Brigitte. 2014. Misteri Virus Mematikan Ebola (Online).
(http://www.dw.de/misteri-virus-mematikan-ebola/a-17523257) diakses
pada tanggal 22 Mei 2014
iv