22 maret 2012

32
Setelah ditetapkan sebagai tersangka, Dw, mantan staf keuangan RSMY yang sebelum- nya terus menghindar dan terkesan tertutup terhadap media, Kamis (21/3) buka suara. DW yang selama ini merasa disudutkan dan dituduh menggelapkan honor dewan Pembi- na RSUD M Yunus (RSMY), menyatakan siap membongkar siapa saja yang seharusnya bertanggungjawab dalam kasus yang dise- but-sebut telah merugikan negara hingga Rp 5 miliar tersebut. Berikut kesaksian DW. PERANDW dalam kasus inipun terungkap hanya se- bagai kurir atau pengantar honor kepada dewan pem- bina. Sebagai kurir, ia pernah bertugas mengatarkan uang dewan Pembina sejak 2010 hingga 2012. Selain Junaidi Hamsyah selaku gubernur saat ini, ternyata DW juga pernah mengantarkan uang itu untuk Agusrin saat masih menjabat gubernur 2010 lalu. HADIAH MOBIL Kejutan Pelanggan Rakyat Bengkulu TERBIT 32 http://www.harianrakyatbengkulu.com Eceran Rp 4.000/eks, Langganan Rp 108.000, luar Kota tambah ongkos kirim Baca MEREKA ..Hal 11 Rakyat Bengkulu Harian Pagi Pertama dan Terbesar di Bengkulu JUMAT, 22 MARET UMAT, 22 MAR JUMAT, 22 MARET MAT, 22 MAR JUMAT, 22 MARET AT, 22 MA TAHUN 2013 Asal Asal Anda Tahu Anda Tahu Baca KAMERA ..Hal 11 Baca PEGALNYA ..Hal 11 Baca TIDAK .. Hal 11 Kamera Digital Terkecil di Dunia INILAH kamera digital terkecil di dunia. De- ngan ukuran hanya 2,5 sentimeter saja, benda ini mungkin terlihat seperti sebuah replika dari kame- ra. Dari tampilan, kamera digital yang berada dibawahlisensi perusahaan asal Amerika berna- ma Hammacher Schlemmer ini memang tampak tidak memungkinkan untuk dapat diandalkan mengabadikan momen-momen special. Selain memiliki keunikan atau kelebihan karena ukurannya yang super mungil, kamera digital ini memiliki kelebihan lain yang tidak bisa dipandang sebelah mata karena ukurannya. Karena kame- ra digital ini dilengkapi dengan kamera dua mega- piksel, dapat merekam video, dapat mengambil gambar JPEG dengan resolusi 1.600 x 1.200 dan dilengkapi dengan autofocus. Kesaksian DW; Kurir Pengantar Honor Dewan Pembina “Mereka Ngejar-Ngejar Saya Nanyakan Honor” MEDI ARIZON Tim Pembina RSMY Bengkulu 1. Gubernur 2. Wakil Gubernur 3. Sekda 4. Asisten 1 5. Kadinkes 6. Karo Kesra 7. Kabag Adm Biro Kesra 8. Kepala Bappeda 9. Kepala Inspektorat 10. Karo Hukum 11. Kabid Perencanaan Bappeda 12. Kabag Anggaran Setdaprov 13. Kabag Perbendaharaan Setdaprov 14. Kabag Peraturan Perundangan Biro Hukum 15. Kabag Akuntansi Setdaprov 16. Kabag Perencanaan Biro Bangda 17. Kabag Kasda Setdaprov 18. Komisi IV DPRD Provinsi 19. Kasubag Kep.Gub Biro Hukum 20. Kasubag Perda Biro Hukum Ini Dia, Nominasi Timsel KPU Kab/Kota BENGKULU – Sikap tertutup KPU Provinsi Bengkulu dalam merekrut tim seleksi calon anggota KPU Kabu- paten/Kota kian mendapat sorotan tajam. Rencananya hari ini (22/3) gabungan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Daerah Bengkulu, BEM Unib dan Pusat Ka- jian Anti Korupsi (Puskaki) Bengkulu akan mendatangi Sekretariat KPU Provinsi Jalan Kapuas Raya. Nominasi Tim Seleksi KPU Kabupaten/Kota KOTA BENGKULU KAUR 1. Drs. H. Syakroni, M.Pd 1. Marzulasmi, SP 2. Drs. Sehmi 2. Malyadi, S.Sos 3. Suryawan Halusi, M.Si 3. Drs. Adipawarman 4. Juni Irawati, S.Kom 4. Samadi, S.Pd 5. H.M Damsi, SH 5. Aprin Junaidi, S.Pd 6. Dr. Panji Suminar, M.Si 6. Marsan Irianto, S.Sos 7. Samsun, S.IP 7. Kamaluddin BENGKULU UTARA SELUMA 1. Sri Widodo, M.Pd 1. Abdul Rahim, S.Pd, M.Pd 2. Joni Simamora, SH,MH 2. Drs. Azhar Marwan, M.Si 3. Drs. H. Warsiman 3. Yulisismi, S.Pd.I 4. Dr. Ir. Syafrin Thaib, M.Sc 4. H.M Fairuzzabady, MA 5. Hayatul Ilmi, SE 5. Raden Suwarno, S.Pd 6. Ahmad Wali, SH, MH (cadangan) MUKOMUKO KEPAHIANG 1. Joni Irawani, S.IP 1. Jon Yawanhar, M.Si 2. Ampera,SE 2. Wahidin Kasmir, SH 3. Mulyadi, M.Pd 3. Teti Fauzi, SH 4. Evi Yanti, SH 4. Dra. Hj. Ulifah 5. Hamdani Maakir, M.Hum 5. Drs. Idris (Kabid Dispora) 6. Popyantoni, S.Pd 6. Wahid, S.Sos REJANG LEBONG LEBONG 1. Dr. Lukman Aksa 1. Mirwan Effendi, M.Si 2. Zainal Arifin, SH, MH 2. Drs. Buchari 3. Dra. Halimah, M.Pd 3. Erwantohari, SP 4. Syaiful Anwar, S.S, MM 4. Nurhayati, S.Ag 5. Mabrusyah, M.Hi 5. Fuazi Taher BENGKULU TENGAH 1. Antoni Sitorus 2. Desi Susanti, M.Pd 3. Nazlian, SH 4. Riadi Tarigan, MM 5. Drs. Jafri Zaidin, SH 6. Tomaiwan,ST Catatan: Anggota Timsel hanya 5 orang. Baca INI DIA ..Hal 11 Bisa Menjadi Withle Blower BENGKULU – Kasus pem- bobolan uang kas Universitas Bengkulu (Unib) senilai Rp 5,2 miliar yang menyeret benda- hara pengeluaran Unib, Firman Azhari alias Firman alias Boy, tampaknya bakal segera terung- kap. Info terbaru yang diperoleh RB, dari keterangan sang istri Firman, Umi Kalsum saat di- periksa penyidik menyebutkan bahwa Firman akan keluar dari tempat persembunyiannya dan akan menerangkan semuanya dengan sejelas-jelasnya kepada penyidik mengenai kasus Unib tersebut. Hanya saja, kapan hal tersebut akan dilakukan Firman itu belum diketahui waktunya. Mantan Bendahara Unib Siap Buka-Bukaan Baca MANTAN ..Hal 11 BENGKULU – Penetapan tiga tersangka kasus korupsi Rumah Sakit Umum Daerah Dr M Yunus (RSMY) masing- masing dua mantan Direktur dr. Zulman Zuhri Amran dan dr. Yusdi Zahrias Tazar, M.Kes serta Staf Keuangan, Darmawi, masih menyisakan tanda tanya. Pasalnya, sejumlah saksi kunci dalam kasus tersebut, justru belum tersentuh. Wakil Direktur (Wadir) Keuangan RSMY, Edi San- toni, yang bertanggungjawab di bidang keuangan con- tohnya. Dia disebut terlibat memerintahkan penyerahan honor kepada anggota Dewan Pembina. Begitu juga Kabag Keuangan serta 20 pejabat yang termasuk di dalam De- wan Pembina Tahun 2010 dan 2011 yang ikut menikmati honor “haram” tersebut. Kasus RSMY Tidak Kerja, Dapat Honor = Haram TIDAK bekerja, tapi mendapat honor, secara agama boleh dibilang haram. Ketua Majelis Ulama Indonesua (MUI) Provinsi Bengkulu Prof. DR. H. Rohimin me- negaskan uang honor yang dinikmati seseorang memi- liki tanggungjawab moral. Dikatakan Rohimin, bila honor didapat menyala- hi aturan dan menzolimi orang banyak jika meng- gunakan uang tersebut, maka hukumnya haram. Untuk menerima haknya dengan memperoleh honor, harus ada yang dilakuan orang tersebut sehingga bisa ditanggungjawabkan. Namun bila ada aturannya, selama orang tersebut menjalankan tugasnya, honor tersebut sah- sah saja diambil. Wadir Keuangan Disebut Terlibat Baca WADIR..Hal 11 ROHIMIN MASRIYADI/RB BERKASUS: Rumah Sakit Umum Daerah Dr M Yunus (RSMY) Bengkulu sedang dililit kasus korupsi. Dua mantan Direktur rumah sakit ini ditetapkan tersangka korupsi. Tampak para pegawai bidang keuangan sedang bekerja Kamis (21/3). FIRMAN AZHARI BENI HIDAYAT/RB BERNYANYI: DW minta pejabat yang menyuruhnya mengantar honor dijadikan tersangka.

Upload: rakyat-bengkulu-rb

Post on 23-Mar-2016

346 views

Category:

Documents


21 download

DESCRIPTION

Rakyat Bengkulu online epaper

TRANSCRIPT

Page 1: 22 Maret 2012

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, Dw, mantan staf keuangan RSMY yang sebelum-nya terus menghindar dan terkesan tertutup

terhadap media, Kamis (21/3) buka suara. DW yang selama ini merasa disudutkan dan dituduh menggelapkan honor dewan Pembi-na RSUD M Yunus (RSMY), menyatakan siap

membongkar siapa saja yang seharusnya bertanggungjawab dalam kasus yang dise-

but-sebut telah merugikan negara hingga Rp 5 miliar tersebut. Berikut kesaksian DW.

PERAN DW dalam kasus inipun terungkap hanya se-bagai kurir atau pengantar honor kepada dewan pem-bina. Sebagai kurir, ia pernah bertugas mengatarkan uang dewan Pembina sejak 2010 hingga 2012. Selain Junaidi Hamsyah selaku gubernur saat ini, ternyata DW juga pernah mengantarkan uang itu untuk Agusrin saat masih menjabat gubernur 2010 lalu.

HADIAH MOBIL

Kejutan PelangganRakyat Bengkulu

TERBIT 32

http://www.harianrakyatbengkulu.com Eceran Rp 4.000/eks, Langganan Rp 108.000, luar Kota tambah ongkos kirim

Baca MEREKA ..Hal 11

Rakyat BengkuluHarian Pagi Pertama dan Terbesar di BengkuluJUMAT, 22 MARET JUMAT, 22 MARET JUMAT, 22 MARET JUMAT, 22 MARET JUMAT, 22 MARET JUMAT, 22 MARET JUMAT, 22 MARET JUMAT, 22 MARET JUMAT, 22 MARET JUMAT, 22 MARET TAHUN 2013

Asal Asal Anda TahuAnda Tahu

Baca KAMERA ..Hal 11Baca PEGALNYA ..Hal 11

Baca TIDAK ..Hal 11

Kamera Digital Terkecil di Dunia INILAH kamera digital terkecil di dunia. De-

ngan ukuran hanya 2,5 sentimeter saja, benda ini mungkin terlihat seperti sebuah replika dari kame-ra. Dari tampilan, kamera digital yang berada dibawahlisensi perusahaan asal Amerika berna-ma Hammacher Schlemmer ini memang tampak tidak memungkinkan untuk dapat diandalkan mengabadikan momen-momen special.

Selain memiliki keunikan atau kelebihan karena ukurannya yang super mungil, kamera digital ini memiliki kelebihan lain yang tidak bisa dipandang sebelah mata karena ukurannya. Karena kame-ra digital ini dilengkapi dengan kamera dua mega-piksel, dapat merekam video, dapat mengambil gambar JPEG dengan resolusi 1.600 x 1.200 dan dilengkapi dengan autofocus.

Kesaksian DW; Kurir Pengantar Honor Dewan Pembina

“Mereka Ngejar-Ngejar Saya Nanyakan Honor”

MEDI ARIZON

Tim Pembina RSMY Bengkulu

1. Gubernur

2. Wakil Gubernur

3. Sekda

4. Asisten 1

5. Kadinkes

6. Karo Kesra

7. Kabag Adm Biro Kesra

8. Kepala Bappeda

9. Kepala Inspektorat

10. Karo Hukum

11. Kabid Perencanaan Bappeda

12. Kabag Anggaran Setdaprov

13. Kabag Perbendaharaan Setdaprov

14. Kabag Peraturan Perundangan Biro Hukum

15. Kabag Akuntansi Setdaprov

16. Kabag Perencanaan Biro Bangda

17. Kabag Kasda Setdaprov

18. Komisi IV DPRD Provinsi

19. Kasubag Kep.Gub Biro Hukum

20. Kasubag Perda Biro Hukum

Ini Dia, Nominasi Timsel KPU Kab/Kota

BENGKULU – Sikap tertutup KPU Provinsi Bengkulu dalam merekrut tim seleksi calon anggota KPU Kabu-paten/Kota kian mendapat sorotan tajam. Rencananya hari ini (22/3) gabungan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Daerah Bengkulu, BEM Unib dan Pusat Ka-jian Anti Korupsi (Puskaki) Bengkulu akan mendatangi Sekretariat KPU Provinsi Jalan Kapuas Raya.

Nominasi Tim Seleksi KPU Kabupaten/KotaKOTA BENGKULU KAUR 1. Drs. H. Syakroni, M.Pd 1. Marzulasmi, SP 2. Drs. Sehmi 2. Malyadi, S.Sos3. Suryawan Halusi, M.Si 3. Drs. Adipawarman4. Juni Irawati, S.Kom 4. Samadi, S.Pd 5. H.M Damsi, SH 5. Aprin Junaidi, S.Pd6. Dr. Panji Suminar, M.Si 6. Marsan Irianto, S.Sos 7. Samsun, S.IP 7. Kamaluddin

BENGKULU UTARA SELUMA1. Sri Widodo, M.Pd 1. Abdul Rahim, S.Pd, M.Pd2. Joni Simamora, SH,MH 2. Drs. Azhar Marwan, M.Si3. Drs. H. Warsiman 3. Yulisismi, S.Pd.I4. Dr. Ir. Syafrin Thaib, M.Sc 4. H.M Fairuzzabady, MA5. Hayatul Ilmi, SE 5. Raden Suwarno, S.Pd6. Ahmad Wali, SH, MH (cadangan)

MUKOMUKO KEPAHIANG 1. Joni Irawani, S.IP 1. Jon Yawanhar, M.Si 2. Ampera,SE 2. Wahidin Kasmir, SH3. Mulyadi, M.Pd 3. Teti Fauzi, SH 4. Evi Yanti, SH 4. Dra. Hj. Ulifah5. Hamdani Maakir, M.Hum 5. Drs. Idris (Kabid Dispora) 6. Popyantoni, S.Pd 6. Wahid, S.Sos

REJANG LEBONG LEBONG 1. Dr. Lukman Aksa 1. Mirwan Effendi, M.Si2. Zainal Arifi n, SH, MH 2. Drs. Buchari3. Dra. Halimah, M.Pd 3. Erwantohari, SP 4. Syaiful Anwar, S.S, MM 4. Nurhayati, S.Ag5. Mabrusyah, M.Hi 5. Fuazi Taher

BENGKULU TENGAH1. Antoni Sitorus 2. Desi Susanti, M.Pd3. Nazlian, SH 4. Riadi Tarigan, MM5. Drs. Jafri Zaidin, SH 6. Tomaiwan,ST

Catatan: Anggota Timsel hanya 5 orang.

Baca INI DIA ..Hal 11

Nominasi Tim Seleksi KPU Kabupaten/KotaKOTA BENGKULU KAUR1. Drs. H. Syakroni, M.Pd 1. Marzulasmi, SP 2. Drs. Sehmi 2. Malyadi, S.Sos3. Suryawan Halusi, M.Si 3. Drs. Adipawarman4. Juni Irawati, S.Kom 4. Samadi, S.Pd 5. H.M Damsi, SH 5. Aprin Junaidi, S.Pd6. Dr. Panji Suminar, M.Si 6. Marsan Irianto, S.Sos 7. Samsun, S.IP 7. Kamaluddin

BENGKULU UTARA SELUMA1. Sri Widodo, M.Pd 1. Abdul Rahim, S.Pd, M.Pd2. Joni Simamora, SH,MH 2. Drs. Azhar Marwan, M.Si3. Drs. H. Warsiman 3. Yulisismi, S.Pd.I4. Dr. Ir. Syafrin Thaib, M.Sc 4. H.M Fairuzzabady, MA5. Hayatul Ilmi, SE 5. Raden Suwarno, S.Pd6. Ahmad Wali, SH, MH (cadangan)

MUKOMUKO KEPAHIANG1. Joni Irawani, S.IP 1. Jon Yawanhar, M.Si 2. Ampera,SE 2. Wahidin Kasmir, SH3. Mulyadi, M.Pd 3. Teti Fauzi, SH 4. Evi Yanti, SH 4. Dra. Hj. Ulifah5. Hamdani Maakir, M.Hum 5. Drs. Idris (Kabid Dispora) 6. Popyantoni, S.Pd 6. Wahid, S.Sos

REJANG LEBONG LEBONG 1. Dr. Lukman Aksa 1. Mirwan Effendi, M.Si2. Zainal Arifi n, SH, MH 2. Drs. Buchari3. Dra. Halimah, M.Pd 3. Erwantohari, SP 4. Syaiful Anwar, S.S, MM 4. Nurhayati, S.Ag5. Mabrusyah, M.Hi 5. Fuazi Taher

BENGKULU TENGAH1. Antoni Sitorus 2. Desi Susanti, M.Pd3. Nazlian, SH 4. Riadi Tarigan, MM5. Drs. Jafri Zaidin, SH 6. Tomaiwan,ST

Catatan: Anggota Timsel hanya 5 orang.

Bisa Menjadi Withle Blower

BENGKULU – Kasus pem-bobolan uang kas Universitas Bengkulu (Unib) senilai Rp 5,2 miliar yang menyeret benda-hara pengeluaran Unib, Firman Azhari alias Firman alias Boy, tampaknya bakal segera terung-kap. Info terbaru yang diperoleh RB, dari keterangan sang istri Firman, Umi Kalsum saat di-periksa penyidik menyebutkan bahwa Firman akan keluar dari tempat persembunyiannya dan akan menerangkan semuanya dengan sejelas-jelasnya kepada penyidik mengenai kasus Unib tersebut. Hanya saja, kapan hal

tersebut akan dilakukan Firman itu belum diketahui waktunya.

Mantan Bendahara UnibSiap Buka-Bukaan

Baca MANTAN ..Hal 11

BENGKULU – Penetapan tiga tersangka kasus korupsi Rumah Sakit Umum Daerah Dr M Yunus (RSMY) masing-masing dua mantan Direktur dr. Zulman Zuhri Amran dan dr. Yusdi Zahrias Tazar, M.Kes serta Staf Keuangan, Darmawi, masih menyisakan tanda

tanya. Pasalnya, sejumlah saksi

kunci dalam kasus tersebut, justru belum tersentuh.

Wakil Direktur (Wadir) Keuangan RSMY, Edi San-toni, yang bertanggungjawab di bidang keuangan con-tohnya. Dia disebut terlibat memerintahkan penyerahan honor kepada anggota Dewan Pembina. Begitu juga Kabag Keuangan serta 20 pejabat yang termasuk di dalam De-wan Pembina Tahun 2010 dan 2011 yang ikut menikmati honor “haram” tersebut.

Kasus RSMY

Tidak Kerja, Dapat Honor = Haram

TIDAK bekerja, tapi mendapat honor, secara agama boleh dibilang haram. Ketua Majelis Ulama Indonesua (MUI) Provinsi Bengkulu Prof. DR. H. Rohimin me-negaskan uang honor yang dinikmati seseorang memi-liki tanggungjawab moral.

Dikatakan Rohimin, bila honor didapat menyala-hi aturan dan menzolimi orang banyak jika meng-gunakan uang tersebut, maka hukumnya haram. Untuk menerima haknya dengan memperoleh honor,

harus ada yang dilakuan orang tersebut sehingga bisa ditanggungjawabkan. Namun bila ada aturannya,

selama orang tersebut menjalankan tugasnya, honor tersebut sah-

sah saja diambil.

WadirKeuangan

DisebutTerlibat

Baca WADIR..Hal 11

ROHIMIN

MASRIYADI/RB

BERKASUS: Rumah Sakit Umum Daerah Dr M Yunus (RSMY) Bengkulu sedang dililit kasus korupsi. Dua mantan Direktur rumah sakit ini ditetapkan tersangka korupsi. Tampak para pegawai bidang keuangan sedang bekerja Kamis (21/3).

FIRMAN AZHARI

BENI HIDAYAT/RB

BERNYANYI: DW minta pejabat yang menyuruhnya mengantar honor dijadikan tersangka.

Page 2: 22 Maret 2012

NASIONALnasional2 Rakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013

Teras

JPNN/RB

SERAHKAN SPT : Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Wapres Boediono, Menteri Keuangan Agus Martowardojo dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo hadir dalam acara penyerahan Surat Pemberi-tahuan Tahunan (SPT) wajib pajak di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (21/3).

JPNN/RB

SUDAH BERCERAI: Deddy Corbuzier didamp-ingi Kalina Octorany serta putranya saat men-erima penghargaan MURI tahun 2007 lalu.

JAKARTA - Bocornya data pajak yang disebut-sebut milik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terus ditelusuri. Rupanya, pelaku yang berhasil membobol data pajak tersebut adalah seorang peretas atau hacker.

Direktur Jenderal Pajak Kemen-terian Keuangan Fuad Rahmany mengakui, seseorang memang sudah membobol sistem digital data pajak Presiden SBY dan keluarganya. ‘’Itu hacker, dari Indonesia,’’ ujarnya usai acara penyampaian Surat Pemberita-huan (SPT) Tahunan Pajak oleh Presiden SBY di Kementerian Keuangan kemarin (21/3).

Sebagaimana diketahui, pada akhir Januari 2013 lalu, sebuah media di Jakarta menulis tentang laporan SPT Tahunan Pajak ta-hun 2011 milik Presiden SBY dan dua putranya, Agus Harimurti dan Edhie Baskoro atau Ibas. Laporan itu menyebut adanya kejanggalan dalam pembayaran pajak. Presiden SBY langsung membantah dugaan tersebut.

Menurut Fuad, fakta bahwa ada seseorang yang membobol data pajak Presiden SBY dan keluar-ganya memang benar. Namun, apakah data yang dimuat di media juga benar, Fuad enggan mengkonfirmasi. ‘’Sebab, kalau dalam bentuk digital, itu kan

angka bisa diubah-ubah oleh siapapun,’’ katanya.

Ketika diminta penegasan apakah data yang beredar itu benar-benar SPT pajak Presiden SBY, Fuad menjawab diplomatis. ‘’Saya tidak ingin mempermalu-kan media manapun, tapi saya katakan bahwa kebenaran (data) nya tidak dapat diyakini. Sebab, SPT yang asli itu masih aman, tidak pernah bocor, itu angka yang paling benar,’’ jelasnya.

Yang menarik, Fuad mengakui bahwa sistem teknologi informa-si (TI) Ditjen Pajak terus menjadi target percobaan pembobolan oleh para hacker. ‘’Setiap hari, itu bisa ribuan (upaya pembobo-lan),’’ ucapnya.

Fuad menyebut, data pajak yang paling sering menjadi incaran para hacker adalah laporan pajak para pejabat tinggi negara, ter-masuk laporan pajak dirinya se-bagai dirjen pajak. ‘’Di luar neg-eri, istilahnya tax return peeping atau orang yang ngintip-ngintip pajak orang lain,’’ jelasnya.

Fuad mengatakan, Ditjen Pa-jak sudah berupaya menangkal berbagai aksi peretasan terse-but melalui sistem pengamanan yang berlapis. Sebagian besar upaya tersebut bisa digagalkan, namun ada pula yang berhasil membobol. ‘’Kalau ada yang

berhasil masuk, pasti kita kejar,’’ ujarnya.

Lalu, bagaimana tindak lanjut pembobol data pa-jak Presiden SBY? Menu-rut Fuad, setiap hacker yang berhasil membobol sistem pajak pasti akan

terlacak, termasuk pembob-ol data pajak Presiden SBY. ‘’Pelakunya sudah terungkap, tapi belum bisa dibuka (iden-titasnya) karena masih proses investigasi oleh Kepolisian,’’ katanya.

Secara khusus, Fuad meminta kepada media massa untuk tidak mudah percaya jika mendapat data-data pajak yang semestinya tidak boleh dipublikasikan. Se-bab, hal semacam itu bisa mem-buat resah Wajib Pajak (WP). ‘’Karena itu, media harus punya etika dong. Kalau tahu itu barang terlarang, lalu diungkapkan, itu namanya penadah,’’ ujarnya dengan nada tinggi.

Fuad pantas meradang. Se-bab, pada saat memberikan sambutan dalam acara peny-erahan SPT di Kementerian Keuangan kemarin, Presiden SBY secara khusus mengkritik kinerja Ditjen Pajak akibat adanya pembobolan data pajak. ‘’Saya sudah menjadi korban,’’ katanya.

Menurut SBY, kerahasiaan data pajak dilindungi oleh undang-undang. Sehingga, pembocoran data pajak merupakan pelang-garan hukum. Karena itu, dia meminta Dirjen Pajak untuk melakukan pengusutan dan penindakan.

SBY mengaku, dirinya dan selu-ruh keluarga selalu taat dengan aturan perpajakan. Sebelum membayar pajak, lanjut dia, se-luruh berkas sudah dicek dengan seksama. ‘’Sebab, saya tidak ingin kurang 1 Rupiah pun,’’ tegasnya.(owi)

Pembobol Data Pajak Milik SBY Terungkap

Diam-Diam Bercerai JAKARTA - Mentalis Deddy Corbuzier

mendadak memberikan pengakuan menge-jutkan. Dalam jumpa pers di Studio Hanggar Pancoran, Jakarta, tadi malam (21/3), Deddy mengungkapkan telah bercerai dengan is-trinya, Kalina. Bahkan, perceraian itu secara resmi sudah diketok pada 31 Januari lalu.

Deddy dan Kalina bercerai di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Sebab, pasangan ini berbeda keyakinan. Proses perceraiannya berlangsung selama enam bulan.

Tadi malam mereka bersedia mengung-kapkan perceraian itu karena tidak ingin mengecewakan masyarakat. “Kami tidak mau masyarakat berspekulasi apa yang terjadi. Belakangan banyak yang bertanya hubungan kami seperti apa. Daripada membohongi masyarakat (lebih baik kami ungkapkan sekalian),” kata host acara Hitam Putih di Trans7 itu.

Mengenai penyebab perceraian, pasangan yang telah dikaruniai seorang anak itu me-negaskan bukan orang ketiga dalam rumah tangga. Mereka berpisah secara baik-baik. Bahkan, meski sudah bercerai, mereka masih sering bertemu: jalan bareng bertiga dengan anak; juga pergi ke luar kota bersama. “Ke-marin (Rabu, 20/3) saya jalan sama Kalina, sama anak saya nonton di salah satu mal,” katanya.

Mengapa masih bisa seperti itu? Menurut Deddy, bagian anak tidak bisa diambil. Mereka tetap menjadi sebuah keluarga. Tetap saling menyayangi. “Saya juga gandengan sama Kalina kalau jalan. Anggap saja saya pacaran lagi,” sambungnya.

Sementara itu, dengan berlinang air mata, Ka-lina mengungkapkan bahwa sebenarnya tidak ada orang yang menginginkan perceraian. “Tapi, ini sudah menjadi keputusan bersama. Ya, mau gimana lagi,” katanya di tempat yang sama.

Yang diucapkan Deddy maupun Kalina me-mang terlihat dari sikap mereka selama jumpa pers. Mereka masih saling menggenggam tan-gan. Bahkan, ketika Kalina menangis, Deddy menatapnya dengan penuh perhatian. Kalina kemudian bersandar di bahu kiri Deddy. Se-lebriti plontos itu lalu mencium kening mantan istrinya itu.

Soal penyebab perceraian, mereka tidak mau berterus terang. Namun, Deddy memberikan gambaran bahwa itu terjadi karena akumulasi masalah selama delapan tahun pernikahan mereka. (jan)

Kasus Pelanggaran Etik dari Tujuh Pengadu

JAKARTA - Dewan Kehor-matan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menindaklanjuti ber-bagai pengaduan Bawaslu terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU). Yakni, dengan mengadakan sidang pelang-garan kode etik penyelenggara pemilu dengan teradu ketua dan anggota KPU.

“Agenda sidang perdana ini akan mendengarkan pengad-uan para pengadu,” ujar Juru Bicara DKPP Nur Hidayat Sardini kemarin (21/3). Sidang dugaan pelanggaran kode etik tidak hanya menempatkan ketua dan anggota Bawaslu sebagai pengadu.

Nur Hidayat mengungkap-kan, pengadu dalam sidang kali ini juga ketua umum PPRN (Partai Peduli Rakyat Nasional), ketua umum Partai Republik, ketua DPD Partai Hanura Sumatera Barat, kuasa hukum Partai Pengusaha dan Pekerja Indonesia (PPI), ketua umum Partai Buruh, serta Re-fly Harun dan Ahmad Irawan dari “Correct” Jakarta.

Sesuai pokok aduan yang dis-ampaikan ke DKPP, lanjut dia, para pengadu menduga ketua dan anggota KPU telah me-langgar kode etik penyeleng-gara pemilu. Ada empat pokok aduan. Di antaranya, berkaitan dengan penolakan terhadap keputusan Bawaslu No 012/SP2/Set.Bawaslu/I/2013 serta telah menghilangkan hak poli-tik dan hak konstitusi warga negara yang terhimpun dalam partai politik.

Kemudian, KPU dinilai ber-tindak tidak profesional, tidak transparan dan akuntabel, menggunakan kewenangan tidak berdasar hukum, serta tidak melaksanakan admin-istrasi pemilu yang akurat. Aduan keempat berkaitan dengan keputusan KPU No 95 Tahun 2013 yang dinilai pengadu telah merugikan ke-pentingan parpol di Sumatera Barat.

Nur Hidayat mengatakan, sekretariat sudah melayangkan surat panggilan kepada pihak pengadu dan teradu. “Saya berharap mereka hadir sesuai panggilan sidang DKPP,” kata mantan ketua Bawaslu itu. (fal/c6/agm)

JAKARTA - Sebentar lagi masa penerimaan siswa baru untuk semua jenjang pen-didikan dimulai. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menegaskan ujian baca, tulis, dan hitung (calistung) untuk calon mu-ridSD dan sederajat dilarang.

Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendikbud Haryono Umar kemarin mengatakan, laran-gan keras untuk melaksanaan ujian calistung ini dikhususnya untuk SD negeri (SDN). Jika masyarakat masih menemu-kan praktik ujian tersebut, ber-hak melaporkannya ke dinas pendidikan setempat.

“Larangan ujian calistung untuk masuk SD sudah jadi program nasional, kebijakan Mendikbud. Harus dijalank-an,” tandas mantan pimpinan KPK itu.

Haryono mengatakan jika Kemendikbud tidak bisa mengintervensi terlalu jauh seluruh SD yang tersebar di se-antero Indonesia. Sebab secara struktural kepemerintahan, SD negeri merupakan lembaga di bawah pemerintah kabupaten dan kota. Namun Haryono mengatakan dengan kebijakan Mendikbud itu seharusnya su-

dah bisa mengatur soal laran-gan ujian calistung itu.

“Ujian calistung ini su-dah membudaya. Anak saya dulu saja juga calistung saat mau masuk SD,” terangnya. Karena sudah membudaya, masyarakat menganggap ujian calistung untuk masuk SD itu wajar. Padahal menurut Haryono ujian tersebut tidak dibenarkan dalam teori pen-didikan manapun.

Dia menjelaskan jika SD itu merupakan awal dari dimu-lainya pembelajaran di seko-lah. “TK itu bukan sekolah. Namanya saja taman kanak-kanak, tempat bermain,” ka-tanya.

Jadi jika untuk masuk SD saja sudah diterapkan ujian calistung, berarti sejak pra SD anak-anak sudah ditatar untuk bisa membaca, menu-lis, dan berhitung. Dengan kondisi ini, TK sudah bukan lagi tempat bermain untuk anak-anak. Haryono men-gatakan, di TK saat ini sudah mulai diterapkan pembela-jaran yang akhirnya menjadi momok anak-anak. “Padahal semangat di TK itu adalah bermain sambil belajar,” ka-tanya. (wan)

Kemendikbud Melarang Ujian Calistung Murid SD

DKPP Kembali Adili KPU

Page 3: 22 Maret 2012

pemiluRakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013 3

SELAMA meringkuk di balik terali besi, berulang kali sang ko-ruptor menyatakan sesal. Dan khusus saat mendoa, dia sengaja mengucapkan kata tobat dengan suara keras. Orang di sekitarnya ada juga yang kagum dengan g a y a insyaf ala koruptor

ini.Sampai pada

suatu dinihari, ke t i k a p a ra

tahanan lain sedang pu-las, si korup-

tor pun duduk sembari me-

mandang bulan purnama dari balik jeruji kamarnya.

Sehabis menarik nafas pan-jang, dia bergumam, “Ya AL-LAH! Aku benar-benar me-nyesal. Tobat, Ya ALLAH. Se-lama ini aku hanyut lantaran digoda setan...”

Tiba-tiba, ada suara, “Bahlul ente!” Sang koruptor kaget. “Hei. siapa itu?”

“Ana..setan yang ente salah-salahin tadi. Ente yang nger-jain, ana nggak ikut enaknya, eh pas masuk bui kok ana ketiban pulung disalahin, sih? Bahlul ente..!”(net)

Koruptor Bikin Jengkel Setan

Setelah Menang di PT TUNBENGKULU – Semua kader Partai Keadilan Per-

satuan Indonesia (PKPI) di seluruh Indonesia, teru-tama di Bengkulu sepertinya dapat bernafas lega. Dalam waktu dekat Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan memutuskan partai besutan Sutiyoso itu sebagai peserta Pemilu 2014.

Itu setelah Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PT TUN) Jakarta memutus PKPI berhak ikut se-bagai Pemilu 2014. Sidang PT TUN yang diketuai Santer Sitorus memenangkan PKPI atas gugatan terhadap KPU, kemarin (21/3).

Bila benar diakomodir KPU RI, maka hampir di-pastikan PKPI itu menyusul Partai Bulan Bintang (PBB) dengan mendapatkan nomor urut 15. Sebe-

lumnya PBB juga memenangkan gugatan Pemilu atas KPU di PT TUN.

“Setelah ada keputusan PT TUN ini, kami kira tidak ada alasan lagi bagi pihak terkait untuk tidak menetapkan PKPI sebagai peserta Pemilu 2014,” kata Ketua Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) PKPI Provinsi Bengkulu, Zaryana Rait via telepon masih berada di Jakarta.

DPP PKPI Bengkulu segera membentuk tim evalu-asi kader mulai dari tingkat provinsi, kabupaten/kota dan kecamatan. Itu dilakukan untuk mengecek bila ada pengurus dan kader yang loncat ke par-pol lain. “Kalau ada ditemukan demikian, sudah dapat direvitalisasi. Yang loncat parpol seperti itu layak untuk diganti. Kami tidak perlu orang-orang yang tidak memiliki integritas dan loyalitas,” tam-

bah Zaryana Rait. Bukan hanya pergantian pengurus, bagi kader

PKPI yang duduk DPRD dapat dipecat bila dike-tahui telah loncat parpol atau mencalonkan diri sebagai bacaleg dari parpol lain. “Akan kami cek. Sementara ini baru satu. Namun harus kami konfir-masi dulu ke parpol yang disebut-sebut tempat dia pindah itu,” kata Zaryana Rait.

Untuk persiapan pendaftaran bacaleg di KPU Provinsi pada 9 April mendatang, dia menga-takan sudah mempersiapkannya. Semua baca-leg baik tingkat DPRD Provinsi maupun DPRD Kabupaten Kota sudah disiapkan. “Tinggal lagi disampaikan ke KPU. kami akan terus konsoli-dasi dan terjun ke masyarakat,” tukas Zaryana Rait.(ble)

PKPI Pecat Kader Loncat Parpol

BENGKULU – Partai Ke-bangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Bengkulu optimis masuk 2 besar partai peme-nang Pemilu 2014. Selain dari masyarakat umum, mereka mengklaim akan mendapat dukungan yang besar dari warga Nahdlatul Ulama (NU).

“PBNU sudah menyerukan untuk mendukung PKB pada Pemilu 2014 mendatang. Kami optimis target kami akan didapat, seperti nomor urut kami,” kata Sekretaris Lembaga Pemenangan Pemi-lu (LPP) PKB Provinsi Beng-kulu, M Anas Kholiq.

Dia mengatakan hubungan antara DPP PKB maupun PBNU sangat baik dan har-nonis. Begitu juga dengan DPW PKB Provinsi dan Pen-gurus Wilayah NU Provinsi di Bengkulu. Dia yakin akan ber-sinergis pada Pemilu menda-tang. “PKB itu didirikan oleh tokoh-tokoh NU. Jadi hubun-gannya seperti bapak dengan anak. Suatu hal yang wajar bila saling membantu. PKB terus memperhatikan NU,” tambah Anas.

Salah satu bentuk konkret kedekatan tersebut, dapat di-lihat dari komposisi bacaleg PKB. Anas mengatakan, 25 persen alokasi bacaleg PKB bersumber dari NU. Selain itu juga ada kesepakatan bagi ba-caleg untuk berkontribusi bagi NU bila terpilih nantinya.

“Untuk bacaleg sendiri veri-fikasi masih terus dilakukan. Termasuk uji kompetensi yang rencananya akan dilaku-

kan sampai akhir Maret men-datang,” ungkap Anas.

Meski Anas sendiri belum mau membeberkannya na-ma-nama bacaleg tersebut, mantan calon Walikota Beng-kulu Basri Muhammad ham-pir dipastikan maju dari par-pol ini untuk DPRD Provinsi dapil Kota Bengkulu. Sebel-umnya Basri duduk sebagai anggota DPRD Provinsi peri-ode 2009-2014, namun dalam perjalanan dilakukan Per-gantian Antar Waktu (PAW). Penggantinya Lenny Raffle-sia, SE.

Rencananya Lenny, yang tak lain putri kandung Basri juga akan maju sebagai bacaleg na-mun untuk DPRD Kota Beng-kulu. Sedangkan untuk ba-caleg DPR RI, salah satu jago PKB yakni Jon Ramadhan. “Saya belum mau berkomen-tar kalau soal bacaleg. Karena memang belum ada keputu-sannya,” tandas Anas.

Basri Muhammad kepada RB mengakui telah bergabung dan berencana maju seba-gai bacaleg DPRD Provinsi Bengkulu dari PKB. Sedang-kan anaknya Lenny Rafflesia yang saat ini duduk di DPRD Provinsi, memilih untuk maju sebagai bacaleg DPRD Kota Bengkulu.

“Sebenarnya PKB ini ada-lah rumah saya. Sejak 1997-2002 saya adalah bendahara DPW PKB Provinsi. Pada ta-hun 2002 saya diutus menjadi anggota MPR RI. Sekarang saya kembali ke PKB,” tandas Basri Muhammad.(ble)

PKB Klaim Didukung NU

MASRI/RB

YAKIN MENANG: Kader PKB optimis bisa memenangkan Pemilu 2014 dengan dukungan dari warga NU.

4 Caleg PDIP MundurBENGKULU - Konflik in-

ternal jelang pemilihan ang-gota legislatif mulai terjadi di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Diduga tidak sesuai dengan komit-men awal, 4 caleg PDIP un-tuk DPRD Kota menyatakan mengundurkan diri. Yakni Sinta RE Tampubolon (Dapil 1), Parlindungan Sihotang, S.Sos (Dapil 2), Frans Mang-atur Sitorus (Dapil 3) dan Efly Manurung, S.IP (Dapil 4).

Dikatakan Parlindungan Si-hotang, dirinya memutuskan mundur lantaran pengurus DPC PDIP Kota tidak sesuai dengan komitmen. “Kami su-dah sepakat, per dapil hanya satu caleg dari Batak, kok ti-ba-tiba tanpa ada konfirmasi saya dari Dapil 2 dipindahkan ke Dapil 1. Akibatnya saya bersama rekan saya Sinta RE Tampubolon ada dalam satu

dapil yang sama. Ini kan tidak benar, tidak sesuai dengan komitmen. Kalau seperti ini lebih baik kami mundur saja,” terangnya.

Ketua DPD PDIP Provinsi Bengkulu, Hj. Elva Hartati me-nyatakan tidak menyesalkan mundurnya 4 bacaleg terse-but. Dia mengatakan tidak bisa memenuhi permintaan keempatnya yang dinilai ber-tentangan dengan mekanisme parpol. Sebab penempatkan bacaleg di masing-masing dapil harus disesuaikan den-gan hasil penilaian.

“Tidak bisa semaunya memilih dapil. Ini adalah or-gansiasi yang punya aturan. Banyak penilaian dalam me-netapkan bacaleg dan pen-empatannnya di dapil. Perlu diketahui mereka bukan kad-er maupun pengurus PDIP,” katanya.(adn/ble)

Page 4: 22 Maret 2012

CIKFACEBOOK

DLL

MITRA TEHNIKSpesialis Service :

AC KANTOR & AC RUMAH Melayani panggilan ke rumah

Segera Hubungi

AfukJl. Salak Raya Sp. Nico Motor

Lingkar Timur Bengkulu 0736-349062 HP 08127825507

4 Rakyat Bengkulu Jumat, 22 Maret 2013

PEMBINA MANAJEMEN: DAHLAN ISKAN Pemimpin Umum/General Manager: HM.MUSLIMIN, Wakil Pemimpin Umum/Manajer Personalia: MUTIA AMPERIANA, Pemimpin Perusahaan: Hj. NURBAITI, Wakil Pemimpin Perusahaan: TITI EMI ARTSI. Pemimpin Redaksi: ZACKY ANTONY, Redaktur Pelaksana: PATRIS MUWARDI, Koordinator Liputan: ANNA MARIYOHANA, Redaktur: TARMANDI ALLBA, SUMARLIN, KOMI KENDY, BENNI HIDAYAT, BETTY HERLINA. Wartawan Kota: HERI APRIZAL, FAZLUR RAHMAN, RICKY DWI PUTRA, MUHARISTA DELDA, ANUGERAH WAHYU, IKSAN AGUS ABRAHAM, MASRIYADI (Fotografer) Wartawan di Daerah: ADE HARYANTO (Mukomuko), RAHMAN YASIN (Kepahiang), PERI

HARYADI, (Seluma), ALBERTUS YUDI PRATAMA (Kaur), IRPANADI (Bengkulu Selatan), TRI SHANDY RAMADANI, (Bengkulu Utara), TUSDA ADHAM (Rejang Lebong ), WANDA FEBRIANDA (Lebong), HARMOKO (Bengkulu Tengah) , Sekretaris Redaksi: HASTINI. Setter: SULISTI HARTINI. Pracetak: SUTAMRIN (Kabag), FRAN SINATRA, PRAKOSO HARI, ARI WIDARYANTO, HENDRA IRAWAN PUTRA, Teknologi Informasi (TI): ZULHAMDI Manajer Iklan: TITI EMI ARTSI, Account Executive (AE), MA HERODES, WILMAN SITUMORANG, M. IRFANSYAH, Design iklan: BOY RAHMAN HAKIM, VORWANTO Manajer Pemasaran: HAZRIM, Staf Pemasaran PELITA PURBA, SIRHANUDIN, SAMRISMAN LUBIS, SUMANTRI, FRANKY. Manajer Keuangan: Hj. NURBAITI. Accounting: AGUS SUWARSONO, ELYA, SULUNG ERNAWATI Divisi Anak Perusahaan: SUKATNO, M FIRDAUS, JEFRI GINTING, PIHAN PINO, SOFYAN ARDI, WARSIMAN, ERWIN ABENDI, KARTUBI, WIRO IDRUS SALAM, DEDI WAHYUDI, DITA ASFANI, PURNAMA SAKTI, SYAHBANDAR, AZMALIAR ZAROS, dan BENI BAIJUMI. Penerbit: PT BENGKULU SEMARAK PERMAI Komisaris Utama: HM ALWI HAMMU, Komisaris: DWI NURMAWAN, LUKMAN SETIAWAN. Direktur Utama: H SUPARNO WONOKROMO. Direktur: HM. MUSLIMIN Alamat Redaksi/Pemasaran/Iklan: Graha Pena Rakyat Bengkulu Jalan P Natadirdja No. 69 KM 6,5 Bengkulu. Telepon (0736) 20882, 22060, 341694, 344754, 346771 Faximile (0736) 346770 Perwakilan Jakarta: Graha Pena Jakarta Lantai 6 JalanRaya Kebayoran Lama No. 16 Jakarta. (021)-53699581 Fax (021) 53651427 Percetakan: PT BENGKULU SINAR GRAFIKA Manajer Percetakan PRADAKINA, Operasional Percetakan: JOKO SANTOSO, MAWARDI, OZWARDI ARDIANSYAH, DEVI AFRIZAL, ARI YULIZAR, DEDI PRATAMA, MESTA DOMIZA. Tarif Iklan: Display (umum) Rp.33.000/mmk, sosial/keluarga/pendidikan, fi lm, dan ucapan selamat Rp 25.000/mmk, iklan baris/mini Rp 5.500/baris (min 3 baris, max 10 baris). Warna (minimal 1/4halaman) Rp 32.000/mmk satu warna, Rp 36.000/mmk (2 warna), dan Rp.48.000/mmk (full colour). Harga eceran Rp 4.000/eks, langganan Rp 108.000, luar kota tambah ongkos kirim.- Wartawan Rakyat Bengkulu dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita - Wartawan Rakyat Bengkulu dalam menjalankan tugas dibekali kartu identitas. - Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Rakyat Bengkulu

Mela KomentarBUKA-BUKAN KASUS RSMY

Ditetapkan jadi tersangka kasus honor dewan pembina rumah sakit M. Yunus, mantan Direktur RSMY buka-bukaan. Berani nian

dak yo!

Siswanto Kiswono Lanjutkan.....proses....terbukti....jebloskan....

Mardi Sahendra Sangat diragukn sekali keberanianya

Ka’nat Cayo Dak YoBongkar-Bongkar-Bongkar..org bengkulu harus di bongkar..RSMY harus di bongkar..hahaaaaaaaaaaaaaa

Agnes Aciknyo Wahyu Katakanlah yang benar itu benar dan katakanlah yang salah itu salah,,,Mesti berani pak,,, jangan takut untuk menegakkan yang haq.

Pembaca dapat mengirim Artikel atau Surat Pembaca dilengkapi foto dan identitas diri melalui

e-mail: [email protected] atau [email protected].

SEDANG DIUJI ALLAH6285839116229 Ass. Cik n pak gub. Sy hanya mw mngingtkn sbg ssama muslim. Hti2 pak ustad, ujian Allah sdang bpk hdapi brupa tahta. Sy doakn smg bpk dpt mlewatiny ssuai dg tuntu-nan yg sring bpk dakwahkn agar tdk silau dg jbtan, snjungn n fasilitas. Yg swajarny sj mndptkn smua itu n jgn smpai mnykiti rakyat dg kmwahan yg sbnarny mlik rakyt. Rkyat akn lbih mnghrgai pmimpin yg sdrhna bkn cuma d mulut. Pran istri jg pe-nentu baik burukny pimpinan. Utk ibu gub skrng saatny tnjukkn sbg istri sholehah pnyjuk hti suami yg sdng dpt ujian. InsyaALLAH dg niat yg baik akan brakhir dg kbaikn jg. Amiin.

KORUPSI BERJEMAAH6282377758443 walah walah .tak pernah jera orang untuk korupsi.siap2 rame2 untuk korupsi.siap2 untuk masuk penjara dunia dan akhirat.kuburan rumah mewah untk para k0rupsi .beserta

cacing2 yg siap menyambut .

DIDUGA ASAL COMOT6289660079581 DUKUNG PUSKAKI USUT KPU PROV BKL,TIMSEL KPU KB/KOTA ASCOM ALIAS ASAL COMOT.

MOHON PERHATIAN WALI6281977026989 Lapor cik !, Kepda Bpak Wali Kota Yang terhormat,Sayo dak melapor kek sapo lagi kalu bkan kek pak wali,sayo lalamo nian mengharap keadilan ko.Di mno sayo punyo ta-nah lebih kurang 1,5 Ha.yang mano tnah sayo tu temasuk dalam Loksi Pekuburan umum kota madya. Laa brapo kali lapor kek Tuan - tuan di ate ko dulu idak ado tanggapan nyo,sampai-sampai nyo buati ser-tipikatnyo se Dangkan sayo blum dapek gantinyo.baru-baruko ado kirim surek untuk pak wali tapi dak ado tanggapan kecek bawahan Bapak sabar ajo ? Sampai kapan lagi sayo ko nunggu bayangkan dari zamannyo pak wali khairul.

Hanya janji-janji mlulu.nah kpda Pak wali sayo minta tooolooong nian.... Atas tanggapannyo sayo ucapkan terimo kasih banyak was-salam ...

PESANAN PENGUASA6285268046498 LAPORCIK : TIMSEL KPU KAB/KOTA BANYAK TITIPAN PEN-GUASA !!! AGAR MAKLUM AJO PENGUASA2 KINI KO PACAK MAIN CATUR GALO.KINI NYO MULAI PASANG PION PION NYO SEBAB PERTANDINGAN CATUR BAKAL DIADOKAN TAHUN 2014.DAK LAMO LAGI CIK AGAR SAMO SAMO MAKLUM !!!

PUTUSKAN RANTAI KORUP6285268046498 LAPORCIK : FIRMAN DIDUGA DISURUH KABUR.KASUS UNIB TIDAK MUNGKIN SENDIRIAN. !!! BISA JADI SUPAYO KASUS TU DAK KAN TEBONGKAR KAR-ENO YG TELIBAT BANYAK. DAK MASUK AKAL DI LAKUKAN OLEH ORANG SORANG. KEMANO AJO KABUR BAKAL TETANGKOK TU LA.ELOK LA KAMU TU NYERAH KAN DIRI ELOK2 AJO BISA2 HU-KUMAN KAMU RINGAN !!!.

LAMPU BYAR PET6285381591588 Ass cik, apola kendak PLN seluma ko dak? Dak tau wktu lg trs mti lampu pas mo mgrib mati,... Klo dak snggup ngrusny mundur pak ...

JANJI POLITISI6285664636295 Caleg berjuang untuk kemakmuran rakyat atau diri sendiri Lapor cik, ngcek kini berjuang untuk rakyat,lah tepilih kelak bejuang untuk kemak-muran sendiri,bohong ajA

Untuk berkomentar, Anda bisa klik like dulu ke halaman komunitas Harian Rakyat Bengkulu

Page 5: 22 Maret 2012

POLITIK & HUKUM5Rakyat Bengkulu Jumat, 22 Maret 2013

Teras POL KUMBENGKULU – Kejati Bengkulu memastikan

pengusutan dugaan penyimpangan proyek jogging track senilai Rp 12 miliar terus berlan-jut. Perkembangan terbaru, penyidik sudah memiliki data estimasi kerugian negara. Asis-ten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Bengkulu, Ahmad Dermawansyah, SH,mengungkapkan hasil penghitungan sementara terdapat keru-gian negara lebih dari Rp 320 juta. Aspidsus merasa yakin, kalau kerugian negara yang dtimbulkan lebih besar dari angka itu. Untuk membuktikannya, penyidik Kejati Bengkulu akan melakukan cek � sik ke lapangan. Den-gan mengikutsertakan tim ahli dari Universitas Bengkulu (Unib).

“Untuk sementara kerugian dari proyek jog-ging track itu besarannya Rp 320 juta. Tapi ang-ka itu hanya sementara loh, dan kemungkinan kerugian negara jumlahnya lebih besar dari itu,” ujar Dharmansyah.

Sekadar mengingatkan, penyidik Kejati Beng-kulu melakukan penyelidikan dugaan penyim-pangan proyek Jogging Track (Jalur Joging) se-nilai Rp 12 miliar. Proyek tersebut membentang di sepanjang Pantai Panjang. Diantara penyim-pangan yang ditemukan penyidik, pembangu-nan jalur joging itu dilakukan di atas permukaan tanah yang tidak rata alias bergelombang. (� z)

Kerugian Negara Rp 320 Juta

KASAD Bantah Isu KudetaJAKARTA - Kepala Staf TNI Angkatan Darat

(Kasad) Jenderal Pramono Edhi Wibowo mem-bantah tegas isu kudeta terhadap pemerintah-an Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dia meminta semua pihak berhenti mengebuskan isu soal kudeta, karena bisa berefek luas terh-adap negara.

Bantahan tersebut disampaikan menanggapi isu yang berembus pasca pernyataan SBY jika ada sekelompok orang yang hendak mengku-deta pemerintahan yang sah. Baru-baru ini, SBY memang sempat curhat di hadapan para kader Partai Demokrat jika ada upaya meng-gulingkan pemerintahannya.

Pramono tidak menampik jika isu kudeta biasanya terkait erat dengan aktivitas militer, bahkan sering dianggap disponsori oleh mili-ter. "Saya jamin tidak ada kudeta. Tidak akan terjadi di tubuh TNI AD," Tegasnya kemarin. Dia menyayangkan isu kudeta bisa sampai muncul ke publik.

Pramono mengatakan, kudeta adalah cara buruk untuk mengambilalih kekuasaan. Di Negara Demokratis seperti Indonesia, per-gantian kekuasaan harus dijalankan secara demokratis. Dia mengaku sudah menyampai-kan ke para juniornya agar tidak sampai ber-pikir ke sana. Apalagi, sampai merencanakan kudeta. (jp)

BENGKULU – Setelah melaku-kan gelar perkara bersama Tim Pengawasan Penyidikan (Wa-sidik) Mabes Polri, Polda Beng-kulu memastikan pihaknya akan terus melanjutkan pengusutan kasus penggusuran lahan dan pengrusakan asrama Sekolah Pertanian Pembangunan (SPP) Kelobak Negeri Kepahiang. Da-lam kasus ini Polda telah mene-tapkan dua orang tersangka yak-ni Ketua MUI Kepahiang � obari Muad dan Kabag Kesra Pemkab Kepahiang Drs Saukani.

Hasil gelar perkara tersebut diketahui, pembangunan Masjid Agung Al-Amin Kepahiang yang berada di lokasi lahan SPP Kel-obak itu tidak sah alias illegal. Hal ini diungkapkan Direktur Reskri-mum Polda Bengkulu Kombes Pol. Dedy Irianto, SH kepada awak media usai gelar perkara di Gedung Reskrim Polda Beng-

kulu, kemarin (21/3) sore.Dijelaskan Dedy, dalam kajian

yang dilakukan dalam perkara yang dilakukan pihaknya ber-sama tim wasidik yang berjum-lah tiga orang masing-masing Kombes pol Yudar Lululangi, Kombes Pol Drs. Toha Masruk, dan Kombes Pol Drs. Nanang Hadianto, menghasilkan kesim-pulan bahwa proses pengusu-tan kasus tersebut tetap berlan-jut. Dalam gelar tersebut juga dibahas bahwa dalam proses pembangunan masjid Agung Al-Amin itu tidak sah karena tanahnnya bukan milik Pemda Kepahiang. “Dalam hal itu kami akan meminta keterangan dari DPRD Kepahiang apakah pem-bangunan SPP Kelobak itu su-dah disetujui atau belum,” kata Dedy kemarin.

Lebih lanjut, Dedy mengata-kan selain meminta keterangan

dari DPRD Kepahiang, pihaknya juga meminta keterangan dari Kementerian Dalam Negeri (Ke-mendagri) untuk mengetahui aset-aset pemerintah. Selanjut-nya, penyidik akan melakukan pemeriksaan terhadap dua ter-sangka masing-masing Ketua MUI Kepahiang � obari Muad dan Kabag Kesra Pemkab Kepa-hiang Drs Saukani yang sudah ditetapkan sebelumnya. “Me-mang ada kekurangan-kekuran-gan sedikit dan kami akan me-lengkapi itu,” katanya lagi.

Ketika ditanya kemungkinan menyeret tersangka lain, Dedy mengatakan hal tersebut bisa saja terjadi mengingat saat ini proses ini masih berjalan. “Dalam kasus ini murni pen-grusakan, untuk arahnya dulu, saat ini masih ada kekurangan-kekurangan yang masih perlu dilengkapi,” ungkap Dedy. (zie)

Polda dan Mabes Polri:

Kasus SPP Kelobak Lanjut ke Meja Hijau

Untuk Penyalur Balap Anak Muda

BENGKULU – Dengan ban-yaknya korban kecelakaan yang terjadi di Provinsi Beng-kulu membuat Kapolda Beng-kulu Brigjend Pol Drs. AJ. Ben-ny Mokalu, SH miris. Terlebih kecelakaan tersebut ditimbul-kan dari pemuda yang kerab melakukan aksi ugal-ugalan dan balap liar (bali). Untuk itu, Benny mengaku pihaknya akan bekerja sama dengan pihak terkait untuk meren-canakan membangun sirkuit permanen sebagai sarana pe-nyalur hobi balap anak muda tersebut. Hal ini diungkapkan Kapolda usai melakukan tele-conference bersama Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan bersama Wakapolri Komjen. Nanan Sukarna di Aula Ru-patama Polda Bengkulu. Ke-marin (21/3) siang.

Dijelaskan untuk mewu-judkan pembangunan sirkuit tersebut membutuhkan per-encanaan yang matang. Dan hal tersebut tidak bisa di-lakukan sendirian tapi harus menggandeng beberapa pihak misalnya Pemprov, Pemkot, dan Pemkab se-provinsi Beng-kulu. “Kami akan akan men-coba bersama Dishub, jasa raharja dan kerjasama dengan Pemprov, Pemkot, dan Pem-kab, untuk mengakomodir para pemuda untuk menyiap-kan lahan-lahan untuk sirkuit balap dengan demikian hobi mereka menjadi tersalur,” un-gkap Jenderal bintang satu ini.

Kapolda mengatakan, selain rencana tersebut, kegiatan rutin untuk menindak para pelaku bali itu tetap dilakukan. Secara pribadi malah Kapolda meng-inginkan untuk mengantisipasi bali ini dengan mengadakan event-event balap yang rutin setiap minggu. (zie)

Kapolda BerencanaBuat Sirkuit Permanen

Juanda : Cawagub Harus Lulus Tes Kesehatan

BENGKULU – Sikap Guber-nur Bengkulu H. Junaidi Ham-syah, S.Ag, M.Pd yang terkesan kurang sreg dengan usulan 3 cawagub Bengkulu terus menjadi tanya besar. Terlebih lagi hingga saat ini Gubernur Junaidi masih mengulur-ulur waktu dengan dalih ingin ber-temu Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bam-bang Yudhoyono (SBY) agar dapat dilibatkan dalam peng-godokan cawagub.

Salah satu cawagub, Sultan B Najamuddin masih bersikap dingin atas sinyal yang diberi-kan oleh Gubernur Junaidi Hamsyah itu. Dia memilih colling down atau menahan diri untuk sementara waktu.

Seperti kita ketahui, selain Sultan, dua cawagub lainnya yang telah ditetapkan oleh Majelis Tinggi Demokrat yakni Dian A Syakroza dan Edison Simbolon. “Mending saya diam saja dulu ya. Toh semua akan ada endingnya,” kata Sultan saat dikon� rmasi via BlackBerry Messenger (BBM).

Sementara itu Pengamat Politik Universitas Muham-madiyah Bengkulu (UMB), Dr. Susiyanto, M.Si mengatakan sikap Sultan yang lebih memi-lih diam tersebut bisa ditafsir-kan dalam 2 hal. Pertama bentuk kekecewaan kepada Junaidi Hamsyah, dan kedua bisa juga karena ingin tetap menjaga ritme politik yang telah terbangaun. Dia men-ganalisa, adalah suatu yang manusiawi bila Sultan kecewa dengan sikap Junaidi. (ble)

Junaidi Kurang Sreg, Sultan Colling Down

MASRIYADI/RB

PELOPOR: Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Beny Mokalu saat pencanangan “Saya Pelopor Tertib Ber-lalu Lintas” pada acara Video Conference dengan Wakapolri di aula Mapolda, Kamis (21/3).

Page 6: 22 Maret 2012

Rakyat Bengkulu Jumat, 22 Maret 20136

DAFTAR HARGA JUAL KIA WILAYAH BENGKULU

No Tipe Silinder (CC) Harga (Rp)1 All New Sportage Manual Option 2000 290.629.5002 All New Sportage Automatic Option 2000 323.006.0003 All New Sportage Automatic Platinum 2000 376.706.0004 All New Picanto Manual Option I 1200 149.013.0005 All New Picanto Manual Option I 1200 151.013.0006 All New Picanto Automatic Option I 1200 163.283.5007 All New Picanto Automatic Option II 1200 165.283.5008 All New Picanto Automatic Platinum 1200 177.153.5009 All New Rio Manual Option 1400 186.146.00010 All New Rio Automatic Option 1400 199.626.00011 Pregio Manual SE Option 2,7L DSLMT 2.700 268.232.00012 Pregio Manual Ambulance International 2.700 346.763.50013 Pregio Manual Ambulance Std 2.700 337.616.00014 Pregio Manual Ambulance Jenazah 2.700 364.259.00015 Big Up Manual Pick Up PS 2.700 162.411.00016 Travello Manual 16 Seat Option 2 Long 2.700 223.221.00017 Travello Manual Ambulance Int P.S 2.700 295.986.00018 Travello Manual Ambulance Std P. S 2.700 234.725.00019 Travello Manual Ambulance Jenazah 2.700 234.626.000

INFO KURS

Nama Produk Jual BeliLogam Mulia 509,000 505,000UBS Gold 99.99% 510,000 507,000Emas 99.5% 498,500 495,500Perak SRH 99.9% 11,500 11,000Perak HMV 16,000 11,000Sumber: Antamgold, 20/3/2013

INFO HARGA LOGAM MULIA

DAFTAR HARGA JUAL SUZUKI WILAYAH BENGKULU

No. Tipe Kendaraan Isi Silinder (CC) Harga (Rp)1. Carry Pick Up 1,5 FD 1500 103.350.000,002. Carry Pick Up 1,5 WD 1500 105.600.000,003. Real Van DX 1500 115.850.000,004. Real Van GX 1500 123.850.000,005. Mega Carry 1500 105.850.000,006. Mega Carry Xtra 1500 110.850.000,007. APV BV Low 1500 105.250.000,008. APV BV High 1500 113.450.000,009. APV GE-Face To face 1500 146.350.000,0010. APV GE-PS 1500 149.350.000,0011. APV GL ARENA 1500 159.350.000,0012. APV GX ARENA 1500 170.350.000,0013. APV GX AT ARENA 1500 181.850.000,0014. APV SGX ARENA 1500 176.050.000,0015. APV LUXURY MT R15 1500 186.050.000,0016. APV LUXURY AT R15 1500 196.400.000,0017. APV LUXURY MT R17 1500 190.050.000,0018. APV LUXURY AT R17 1500 201.400.000,0019. Karimun Estilo 1000 142.600.000,0020. Splash GL 1200 158.450.000,0021. Ertiga GA 1400 150.500.000,00

Sumber : PT. Kangaroo Motor Mandiri Bengkulu

Per 20 Maret 2013Mata Uang Nilai Kurs Jual (Rp) Kurs Beli (Rp)CNY 1.00 1,558.24 1,542.62EUR 1.00 12,658.63 12,529.78HKD 1.00 1,259.45 1,246.67JPY 100.00 10,185.47 10,079.16SGD 1.00 7,822.50 7,739.12USD 1.00 9,775.00 9,677.00 Nilai Tukar (Rp) SAR 1.00 2,580.33KODE NAMA MATA UANGUSD DOLAR AMERIKACNY CHINA YUANEUR EUROJPY JAPANESE YENSGD SINGAPORE DOLLARHKD HONGKONG DOLLAR

KODE NAMA MATA UANG

CNY CHINA YUANEUR EUROJPY JAPANESE YENSGD SINGAPORE DOLLARHKD HONGKONG DOLLAR

Citilink Gaet Telkomsel

JAKARTA – Berbagai cara di-lakukan Citilink untuk mening-katkan brand awareness-nya. Menggandeng market leader telekomunikasi selular di In-donesia, Citilink menargetkan dikenal luas oleh 125 juta pe-langgan Telkomsel. Berbagai promo akan diberikan, tahap awal baru layanan penjualan pulsa isi ulang elektronik maupun voucher � sik kepada pengguna jasa Citilink.

Pemasarannya di seluruh fasilitas Citilink, baik di gerai penjualan maupun dalam pesawat (in� ight). Harga jual pulsa dalam pesawat sesuai banderol, tanpa menaikkan nilai. “Nanti bisa saja pro-gram lainnya, misalnya po-tongan khusus bagi pengguna Telkomsel yang menggunakan jasa Citilink. Nanti dibicara-kan lagi berapa diskonnya, itu jadi salah satu harapan kita sehingga ada value-nya,” ujar Direktur Sales Telkomsel Mas’ud Khamid usai penan-datanganan nota kesepaha-man peningkatan pelayanan kepada pengguna jasa kedua perusahaan tersebut di Me-nara Citicon, kemarin.

Selain program itu, pihaknya juga akan menambahkan sistem poin pelanggan Telkom-sel untuk pembelian tiket Citi-link. “Manfaat kerjasama ini sebagai strategic partnership, kita bangun brand bersama. Pesawat Citilink ini bisa dika-takan sebagai diler produk Telkomsel di udara” jelasnya. Pihaknya juga menyiapkan berbagai kerjasama untuk ke-

mudahan layanan Citilink. Saat ini, Telkomsel memiliki 350 graphari dengan 56 ribu BTS dan 1 juta titik sub outlet yang bisa dimanfaatkan Cit-ilink.

Arif Wibowo, Chief Executive O� cer Citilink mengharap-kan, bisa mendapat 10 persen pelanggan dari pengguna Telkomsel yang tertarik meng-gunakan jasa Citilink. “Dapat 10 persen dari 125 juta pelang-gan Telkomsel saja kan sudah lumayan. Tapi intinya saat ini kita ingin mengenalkan ke-pada pengguna seluruh peng-guna Telkomsel,” ujar Arif.

Kerjasama ini kedepannya tak hanya layanan jual pulsa saja, tapi juga joint promo lainnya. “Nanti akan ba-nyak kejutan promo bersama Telkomsel,” jelasnya. Saat ini, pihaknya memiliki 25 ar-mada yang terbang di 15 kota dengan frekuensi rute 144 penerbangan. Ditargetkan, akhir tahun nanti mencapai 215 frekuensi penerbangan perhari dari 31 rute dengan 35 armada.

“Kita sudah buat planning sampai tahun 2022 menda-tang. Sampai 2022, kita sudah punya 195 pesawat. Tambahan pesawat baru jet airbus 320,” ungkap Arif. Untuk jumlah penumpang tahun ini, ditarget 7,8 juta penumpang. Kenaikan target cukup drastis mengingat tahun lalu hanya mencapai 3 juta penumpang. “Kedepan-nya akan naik terus karena kita mengambil pasar menengah kebawah,” tukasnya.(rei)

Gebyar Avanza dan Rush, Sisakan 10 Hari LagiTenor dan DP Rendah Plus Hadiah Langsung

BENGKULU-Beli Toyota New Avanza dan New Rush berhadiah, dengan harga cicilan, uang muka (down paymet) rendah hingga 31 Maret. Branch Maneger PT. Agung Automall Meriani, SH mengata-kan membeli Toyota Avanza tipe apa saja langsung berhadiah kul-kas. Sedangkan membeli Toyota Rush berhadiah 1 unit Blackberry. “Konsumen berhak juga menda-pat free jasa service sampai 50 ribu kilo atau setara dengan 4 tahun untuk Rush dan Avanza,” kata dia sewaktu ditemui di Kan-

tor PT. Agung Automall di Jalan P. Natadirja KM 7, 5 Kota Bengkulu, kemarin (21/3).

Promo bertajuk Gebyar hadiah ini kata Meriani dipersembahkan untuk seluruh masyarakat Beng-kulu tercinta, yang gemar dan suka produk-produk Toyota Mo-bil. Meriani mengatakan Toyota Rush tampil kian elegant dengan banderol harga Rp 200 juta-an, hadir dengan 6 pilihan warna.

“Pilihannya ada putih, Perak Mica Metalic, Maronn Mica, Hi-tam mica metalik dan Dark Gray Metallic, “ungkapnya.

Hadir dua tipe, Tipe G dan S de-ngan varian matik, menghadirkan � tur-� tur baru yang menimbulkan

kebanggan taktala dikendarai. Dibekali kapasitas silinder 1500

cc, bermesin 16V DOHC VVT-i. Tampilan Interior, dengan panel instrumen istimewa, membuat betah sipengemudi di belakang stir. Ruang kabin dan bagasi luas sehingga New Rush bisa disesuai-kan untuk kebutuhan berkendara.

Urusan Safety new Rush juga terjamin sudah dibekali sistem pengeraman ABS, plus 5 � tur canggih seperti Immombilizer, parking sensor, Dual SRS Airbags, anti jam protection window dan corner sensor membuat ken-daraan safety dan aman dikenda-rai. Termasuk sisi asesoris tampil menawan. (iks)

NOTA KESEPAHAMAN: Telkomsel dan Citilink sepakat melakukan kerjasama yang saling menguntungkan kedua belah pihak.

Injeksi Yamaha Terapkan Teknologi Balap Motor GPBENGKULU- Motor-motor in-

jeksi milik Yamaha dikenal sangat irit bahan bakar. Sebab dengan teknologi kabut mampu mencip-takan pembakaran sempurna dan e� sien. Marketing Manager Yama-ha Bengkulu Seprizal Haidir atau akrab disapa Rizal mengungkap-kan daya irit motor injeksi Yamaha mencapai 30 persen jika dibanding dengan berbekal mesin kaburator. “Pembakaran sisitem kabut, mem-

buat konsumsi bahan bakar sangat irit,“ kata Seprizal via saluran seluler tadi malam.

Selain itu seluruh motor Injeksi milik Yamaha sudah menerapkan teknologi balap motor GP dengan tarikan yang kencang. Dia juga mengatakan dengan dukungan jaringan servis luas dengan tehnisi yang berpengalaman serta didu-kung dengan tools yang lengkap dan modern membuat injeksi Ya-

maha ini pntas dijadikan pilihan. “Ketersediaan sparepart juga leng-kap dengan harga terjangkau,” un-gkap dia.

Selain itu motor Injeksi Yamaha juga sudah teruji dengan dukungan tehnisi berserti� kat Formula satu. Saat ini beberapa motor Injeksi Milik Yamaha diantaranyaJupiter one series, Mio J, New GT, Soul GT, Xeon dan untuk motor Sport Vixi-on dan New Vixion (iks)

Page 7: 22 Maret 2012

EKONOMIATAU KELUARGA

HUBUNGI DISTRIBUTOR

HU - SENGJl. Pendakian No. 44Samping. Masjid Agung HP. 0811738043Kampung Cina Kota Bengkulu

Jl. DR. AK. Gani No. 985depan Hotel Aman Jaya CurupRejang Lebong, HP. 081278770700

PUSAT OBAT KUAT IMPORT/TOCKER

NEVADA OIL / COBRA OIL(satu) Menit Dioles Langsung Reaksi Tambah Besar dan panjang)

~ NEVADA OIL : Menambah ukuran penis tambah besar, tambah pan-jang 1 x oles langsung reaksi. Hasilnya dalam (3 x pemakaian) per-manenuntuk selamanya.

~ PROKOMIL SPRAY : Khusus untuk tahan lama kuat ereksi 1 x oles tahan untuk satu malam.

~ COBRA CAPSUL: Mengobati penyakit yang sudah lama diderita : L. Syahwat/Impotensi, K. Manis, M. Encer, Sakit Pinggang, Sakit Gula, Reumatik, cepat membuang serta memproduksi sperma pria. Menam-bah kekuatan hubungan suami/istri 100% patent. Tanpa efek samping telah banyak terbukti........

~ CREAM PAYUDARA : Membesarkan, memadatkan, memontokan PAYUDARA, menghilangkan keriput lembek. Hasilnya (3 x oles) lang-sung kelihatan permanen untuk selamanya.

~ JUGA TERSEDIA : P. Langsing, P. Gemuk badan, Pemutih wajah, Pen-inggi BadanPembangkit gairah wanita (prigid) menjadi normal, juga tersedia berbagai merk jamu import yang lain. Tersedia accesories untuk pria/wanita yang super canggih, antik dan modern.

Pesanan : Dalam kota diantar - luar kota dikirim

Rakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013 7

Lowongan Kerja

Hati-Hati dengan PeniPuan !!!

BanK BRiBank Rakyat indonesia saat ini membuka Lowongan Kerja terbaru 2013 kepada kandidat muda yang in-gin mengembangkan karirnya dibidang Perbankan dengan kualifikasi serta posisi sebagai berikut:

Frontliner• Pria atau Wanita• Min. D3 - segala jurusan

Associate Funding Officer (AFO)• Pria atau Wanita• Pendidikan min. D3 - segala jurusan

Info lengkap lihat di karirkoe.com

PT. PAnAsOnIcPt Panasonic industrial devices indonesia mencari individu untuk:

Production Planner - PPIcAccounting sPVProcess engineeringengineeringengineering tools (mass balance, energy balance, kinetics, etc)

Info lengkap bisa lihat karirkoe.com

Telkomsel-MitraBENGKULU - Telkomsel bersama mi-

tra menggelar bandling sampai 7 April mendatang di Mega Mall Pasar Minggu. Mitra yang digandeng adalah San-san Cell, EraPhone, MDP Palembang.

Telkomsel Sales Agen, Wahyu Budianto menjelaskan, dalam kegiatan ini tersedia beragam smartphone Samsung Galaxy S, Samsung N7 100 Galaxy Note dengan diskon menarik plus satu kartu perdana, “Contohnya untuk Galaxy S harga eraf-hone Rp 6,499 juta diberi potongan Rp 200 ribu, sehingga cukup bayar 6,299 juta,” ungkap Wahyu di kawasan pam-eran di Mega Mall kemarin. “Tentunya masih ada samsung jenis lain yang kita beri diskon,” tambahnya.

Untuk kategori hanpdhone, tersedia handphone murah dengan nama Venera seharga Rp 170 ribu, dengan fitur leng-kap. Fitur itu diantaranya digital camera, bluetooth, FM radio, Vibrate, MP3 dual-simcard.

Wahyu menambahkan merek vene-

ra juga tersedia 1 jenis Tabs yang lagi booming yakni Tabs tipe 902. Di ban-derol harga Rp 1,649 juta, WiFi, Televisi, 3G network, memiliki kecepatan 1 GHz. “Yang penting sudah berbasis android 4,0,” kata dia.

Produk lain yang juga bisa dilirik kon-sumen berupa, Blackberrry dan Nokia Lumia 620 yang memiliki fitur lengkap. Black berry tipe Z10 dibanderol harga Rp 7,150 juta sementara untuk Nokia Lumia 620 dibanderol harga Rp 2 juta-an.

Mengakses internet mengunakan mo-dem, konsumen bisa memakai produk Aego dengan kecepatan mencapai 7, 2 Mbps, harga cuma dibanderol Rp 250 ribu sudah termasuk 1 kartu perdana Flash Telkomsel. “Untuk Telkomsel sendiri konsumen bisa membeli paket BB 90 ribu untuk akses internet 3 bulan sepuasnya,” kata Wahyu.

Konsumen juga kata Wahyu setiap melakukan satu transaksi, berhak atas bonu pulsa senilai Rp 20 ribu - Rp 50 ribu plus doorpirize langsung berupa hadiah-hadiah menarik. (iks)

Pasar Minggu Square Tersedia 180 Unit Bazar Matahari, Diskon Hingga 75 Persen

Pameran Aneka Handphone di Mega Mall Hingga 7 April

Hingga 14 AprilBENGKULU - Bazar besu-

tan Matahari Departemen

Store hadir lagi. Kali ini dige-lar sampai tanggal 14 April 2013 disediakan diskon harga antara 50-75 persen untuk

konsumen. Selain itu tersedia produk dengan harga spesial (special price)

Puluhan brand terkenal dise-diakan yakni Yongki Komala-din Plaedo, Belleza, Used, Karunia, Tulip, Hipofant, Gal-lop, Arjuna Weda, Colours in Gianni Gracio, Gianni Visen-tia, Emba, Krisna Wahyu, Cool Kids,Hassenda dan Lawel.

Asisten Manager Matahari Departemen Store, Azis men-gatakan beragam produk disediakan sepatu, sandal, kemeja, boneka, tas, termasuk pakaian Batik merek Arjuna Weda dan Krisna Wahyu. Khusus Batik diberi diskon antara 50-75 persen dan pro-mosi spesial harga.

Sementara itu di bagian atas

Matahari, pengunjung sam-pai dengan hari ini (22/3) berkesempatan berbelanja dengan tajuk struk Kupon Diskon (SKD). “Ketentuannya cukup berbelanja 150 ribu, mendapat voucer senilai Rp 50 ribu, setelah berbelanja 100 ribu kembali, tak lupa promosi beli dua gratis satu, masih terus digelar disepan-jang tenan-tenan di Matahari, “ ungkapnya

Konsumen juga diingatkan khusus untuk promosi Be-lanja berhadiah total 5 miliar milik Matahari, hanya me-nyisakan lebih kurang 9 hari lagi, sebab 31 Maret promosi berupa 1 point untuk setiap kelipatan 10 ribu akan ditu-tup. (iks)

1 Unit Dijual Rp 900 Juta- Rp 1,5 MiliarBENGKULU- Kawasan Sentra Niaga terbesar

di Bengkulu Pasar Minggu Square yang mulai dibangun, sudah dilirik sejumlah pengusaha lokal. Buktinya sudah ada 5 calon pemilik me-nyatakan berminat. Bahkan kini beberapa unit dari Ruko dengan luas 4 x 14 meter persegi un-tuk lantai dasar dan 4 x 15,5 untuk lantai satu, sudah dibuat fondasinya.

Marketing pemasaran Hilda Mulyani men-gungkapkan Ruko bakal didirikan 180 unit, dan berada disisi kiri kanan jalan Utama di KZ Abidin II, komposisinya 130 unit di kawasan belakang Telkom dan 50 unit di samping Barata,“ ungkap dia ditemui di kantor pemasaran kemarin.

Harga per unit kisaran antara Rp 900 juta sampai dengan Rp 1,5 miliar, calon pembeli bisa memilih tiga pola pembayaran yakni 1 bulan lunas (tunai keras), tunai bertahap dengan 7 kali angsuran tan-pa uang muka, dan melalui perbankan, yakni BNI, BRI, BCA. “Dengan uang muka 30 persen, kita se-

diakan tiga cara pembayaran itu,“ ujar Hilda.Sistem booking cuma berlaku 1 minggu, jika

berminat calon pembeli diminta menyetor uang sebesar Rp 10 juta, dan diberi tenggat selama 7 hari atau satu minggu. ”Jika tidak ada konfirma-si lanjutan booking hangus dan uang Rp 5 juta tidak dapat diminta kembali,“ katanya,

Bagi konsumen yang sudah menaruh minat, untuk membeli di Pasar Minggu Square disara-nkan untuk lebih cepat sebab, harga berpeluang terjadi kenaikan. “Jika sudah minat agar cepat, sebab bisa saja harga naik,“ kata dia kepada RB

Pasar Minggu Square ini terang Hilda, memi-liki konsep terpadu antara kawasan bisnis dan perkantoran, didukung dengan penataan yang apik plus nyaman, kondusif dan aman, membuat geliat bisnis akan tinggi di kawasan ini, apalagi kawasan Pasar Minggu Square memang sudah berdekatan dengan kawasan Pasar Minggu, termasuk kawasan pusat per-belanjaan Soeprapto yang sangat familiar bagi masyarakat Bengkulu umumnya. (iks)

IKsAn AGUs ABRAHAM/RB

sMARTPHOnE: Aneka produk handphone bisa diperoleh di pameran di Mega Mall.

MAsRIYADI/RB

BAZAR: Bazar Matahari di Bencoolen Mall memberi diskon.

Page 8: 22 Maret 2012

8 Rakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013

Page 9: 22 Maret 2012

Jumat, 22 Maret 2013Rakyat Bengkulu l 9

Page 10: 22 Maret 2012

10 Rakyat Bengkulu Jumat, 22 Maret 2013

Sulit Pilih Target ManOPSI striker yang dimiliki Spanyol je-

lang melawan Finlandia dini hari nanti, serta saat menghadapi Prancis (26/3) sangat tipis. Mereka hanya memiliki Da-vid Villa, Pedro Rodriguez, dan Alvaro Negredo.

Fernando Torres tidak dipanggil karena performanya yang angin-anginan bersama Chelsea. Sementara Fernando Llorente malah jarang bermain musim ini bersama Athletic Bilbao.

“Tentu hal yang buruk karena Torres tidak berada di sini. Dia salah satu pemain den-gan caps lebih dari 100 pertandingan,” jelas Vicente del Bosque, pelatih Spanyol seperti dikutip Cadena Ser.

Menurut dia, Torres sengaja tidak dipang-gil karena penampilannya yang tak konsis-ten di klub, dikhawatirkan akan menular di timnas. “Dia tetap salah satu striker reg-uler kami. Tetapi, kami merasa tidak aman dengan performanya sekarang,” kata Del Bosque.

Karena absennya Torres dan Llorente, membuat opsi untuk target man menjadi tipis. Mereka memiliki Villa, tetapi musim ini dia juga seringkali menghuni bangku cadangan Barcelona.

Asisten pelatih Barcelona Jordi Roura lebih senang memasang Lionel Messi, An-dres Iniesta, dan Pedro atau Alexis Sanchez di lini depan dalam skema 4-3-3. Kalaupun Villa turun sebagai starter, dia jarang ber-main selama 90 menit, karena diganti di tengah laga. (ham/bas)

Kick Off

gil karena penampilannya yang tak konsis-ten di klub, dikhawatirkan akan menular di timnas. “Dia tetap salah satu striker reg-uler kami. Tetapi, kami merasa tidak aman dengan performanya sekarang,” kata Del Bosque.

Karena absennya Torres dan Llorente, membuat opsi untuk target man menjadi tipis. Mereka memiliki Villa, tetapi musim ini dia juga seringkali menghuni bangku cadangan Barcelona.

Asisten pelatih Barcelona Jordi Roura lebih senang memasang Lionel Messi, An-

BALAS DENDAMBUENOS AIRES - Argentina memiliki

rekor brilian selama 2012. Di tangan Ale-jandro Sabella, mereka tidak tersentuh kekalahan di kuali� kasi Piala Dunia 2014 zona CONMEBOL. Tim berjuluk Albice-lestes itu memuncaki klasemen semen-tara dengan 20 poin.

Tanpa kehadiran pesaing utamanya Brasil yang lolos langsung dengan status tuan rumah, Argentina merajalela. Satu-satunya kekalahan Argentina dalam sembilan laga di kuali� kasi, dialami dari tim yang sedang Venezuela 11 Oktober 2011 lalu.

Setelah istirahat panjang sejak Okto-ber tahun lalu, kuali� kasi Piala Dunia 2014 zona CONMEBOL kembali dimu-lai. Argentina berkesempatan membalas dendam atas kekalahan pada bentrok sebelumnya saat Venezuela di Estadio Monumental Antonio Vespucio Liberti, Buenos Aires, besok pagi (siaran lang-sung RCTI Pukul 07.00 WIB).

Venezuela memang tim tanpa tradisi di sepak bola dunia. Mereka belum pernah bermain di Piala Dunia. Selama bertar-ung di Copa America, mereka juga lebih sering tertahan di putaran pertama.

Namun, dalam beberapa tahun ter-

akhir performa Venezuela semakin membaik. Dimulai dari menduduki per-ingkat keempat pada Copa America 2011 lalu, kini mereka juga mulai menunjuk-kan kemampuan bersaing di kuali� kasi Piala Dunia 2014.

Faktanya, mereka sekarang berada pada peringkat keempat klasemen sementara. Posisi mereka lebih baik ketimbang Uru-guay dan Cile yang punya tradisi lolos ke Piala Dunia.

“Venezuela saat ini berbeda dengan 10 tahun lalu. Mereka memiliki beberapa pemain yang membela klub luar negeri. Mereka jauh lebih berkembang,” kata Javier Masche-rano, gelandang bertahan Argenti-na, seperti dikutip DPA.

Ya, pengalaman para pemain se-perti bek Fernando Amorebieta yang membela Ath-letic Bilbao, Juan Arango (Borus-sia Monchengla-dbach), Tomas

Rincon (Hamburg SV), dan Salomon Rondon (Rubin Kazan) memberikan dampak besar.

Venezuela di ambang Piala Dunia per-tamanya. “Kami hanya harus melaku-kan yang biasa dilakukan. Target kami meraih poin penuh dan sesegera mung-kin lolos ke Piala Dunia,” jelas Masche-rano.

Menjamu Venezuela, Argentina tidak bisa turun dengan kekuatan terbaiknya. Pelatih Alejandro Sabella tidak bisa memakai tenaga Angel Di Maria yang terkena skorsing dan Sergio Aguero yang cedera. Tanpa mereka, Sabella

menggantinya dengan Walter Montillo dan Ezequiel Lavezzi.

Terlepas dari kekalahan pada bentrok terakhirnya, Argentina memiliki rekor fantastis melawan Venezuela. Sebelum kekalahan itu, Argentina selalu me-nang dalam 19 bentrok melawan Ve-nezuela.(ham)

Tak TerbebaniBENGKULU – Dengan diperkuat Doni Fahamzah yang diang-

gap sebagai pemain senior dan terbaik PS Bengkulu bakal tetap kesulitan dalam melakoni tanding lanjutan Divisi Utama Indo-nesia Super League (ISL) melawan Persih Tembilahan Sabtu besok (23/3). Tim Tobo Kito-- julukan PS Bengkulu-- masih ter-tahan di dasar klasemen sementara Grup I Sumatera.

Tapi meski berat untuk bisa mendulang angka, Tobo Kito tetap memiliki kesempatan untuk meraih kemenangan pertama. Se-bab tuan rumah Persih Tembilahan kehebatannya tidak seperti kompetisi musim lalu yang diperkuat tiga pemain asing. Tapi mereka mayoritas dihuni pemain lokal. Termasuk salah satunya mantan pemain PS Bengkulu, Fery, yang gabung dengan Persih Tembilahan.

Dengan begitu, PS Bengkulu harus menjauhi posisi dari dasar klasemen. Ini karena dengan bisa mendulang poin penuh, posisi PS Bengkulu dapat terdongkrak ke posisi lima dan dapat menggeser Persih Tembilahan. Kini PS Bengkulu baru mendulang poin satu dan Persih Tembilahan mengemas poin 2 (li-hat klasemen).

‘’Kami tak boleh terlalu terbebani deng-an kesalahan di masa lalu, dan memikir-kan yang terjadi di tiga laga sebelumnya. Kami sekarang hanya harus fokus meng-hadapi Persih Tembilahan. Jika kita bisa mengatasi tuan rumah Persih Tembilah-an, posisi PS Bengkulu bisa terkatrol satu strip ke peringkat lima. Semua tergan-tung kepada kami,” ujar Audi Rachmad, pelatih PS Bengkulu jelang keberangka-tan ke Tembilahan siang kemarin.

Performa PS Bengkulu cukup bagus. Faktanya, PS Bangka sebagai pemimpin klasemen, berhasil ditahan tanpa gol di kandang sendiri. Sayang, PS Bengkulu berangkat tak diperkuat empat pemain pilar. Yakni Ferel, Ganjar Mukti, Rizki. Karena, ada yang cedera dan mengurus kuliah. ‘’Saya tidak khawatir. Performa tim saat ini kondisi bagus. Hanya saja kekhawatiran ketahanan � sik pemain. Karena keberangkatan tim, lewat jalan darat. Kondisi ini cukup berpengaruh dengan stamina pemain,’’ ungkap Doni-- begitu sapaan akrab Audi Rachmat.(all)

AFP/RB

LATIHAN: Defender Argentina Pablo Zabaleta (dua dari kanan) dan Lionel Messi (tengah) dalam sesi latihan yang berlangsung di lapangan Ezeiza, Buenos Aires, 21 Maret 2013.

PEDRO RODRIGUEZ

Page 11: 22 Maret 2012

sambungan utama11Rakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013

Wadir Keuangan Disebut TerlibatSambungan dari halaman 1

Mantan Bendahara Unib Siap...Sambungan dari halaman 1

Tidak Kerja, Dapat Honor = HaramSambungan dari halaman 1

Ini Dia, Nominasi Timsel KPU Sambungan dari halaman 1

Tentu sebuah kemampuan luar biasa untuk kamerayang hanya seberat 28 gram. Selain itu, sobat juga dapat men-ghubungkan kamera terkecil di dunia ini ke komputer

melalui kabel USB, sama seperti peralatan fotografi lainnya.

Meskipun ukurannya hanya sebesar kelereng dan bahkan tidak lebih besar dari ujung jari, kamera yang dibuat di New York dan dibanderol

seharga USD99,95 atau sekira Rp897 ribu ini mampu bekerja dengan baik. Sebuah kemam-puan yang tidak bisa dipan-dang enteng oleh pesaingnya yang notebene berukuran lebih besar. Sangat cocok buat yang hobi fotografi.(**)

Kamera Digital Terkecil di DuniaSambungan dari halaman 1

“Mereka Ngejar-Ngejar Saya Nanyakan Honor”Sambungan dari halaman 1

Khusus tahun 2012, honor Dewan Pembina tidak diserah-kan kepada yang bersangku-tan, tapi disimpan oleh DW.

Versi Staf Keuangan, DW, dirinya sempat menanyakan saat diperintahkan mengantar honor Dewan Pembina tahun 2010 dan 2011. Saat itu dia sudah tahu, sejak RSMY ber-status BLUD, dewan Pembina tidak ada lagi. “Saat SK de-wan Pembina 2011 itu keluar, saya konfirmasi dengan Kabag Keuangan RSMY saat itu, Edi Santoni. Saya bilang, pak me-ngapa ada SK Dewan Pembina, sedangkan kita sudah BLUD. Jawaban beliau saat itu karena sudah dianggarkan di RKA dan dikasih untuk 2011 aja, sampai bulan Oktober 2011, nanti pas bulan Oktober 2011 kito stop,” cerita DW.

Untuk itu, DW menuntut keadilan supaya pejabat lain yang terlibat dalam masalah honor Dewan Pembina juga dijadikan tersangka. “Kawan-kawan di rumah sakit banyak juga yang mendukung saya. Jadi tolong kepada penyidik Polda, itu yang memerintah-kan saya, yang membuat ang-garan, yang mengesahkan dan lainnya juga ikut dijadikan tersangka. Kalau Dewan Pem-bina yang menerima honor, itu kebijakan penyidik terserah mereka mau diseret juga atau tidak. Soalnya saya tidak tahu mekanisme hukumnya seperti apa,” tukasnya.

Pembentukan Dewan Pembi-na RSMY yang beranggotakan 20 orang tahun 2011 didasar-kan Surat Keputusan (SK) Gu-bernur Nomor Z. 17 XXXVIII Tahun 2011 Tentang Tim Pem-bina Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah dr. M Yunus (RSMY) yang ditandatangani Junaidi Hamsyah. Itu berten-tangan dengan Permendagri No 61 Tahun 2007 mengenai Dewan Pengawas. Berdasar-kan Permendagri tersebut, Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) tidak mengenal tim pembina. Yang dapat diben-tuk untuk BLUD hanya dewan pengawas. Itupun anggotanya maksimal 5 orang. Dewan Pengawas dibentuk dengan keputusan kepala daerah atas usulan pemimpin BLUD.

RSMY sendiri sudah ditetap-kan statusnya menjadi BLUD sejak tahun 2009 berdasarkan Keputusan Gubernur Nomor

M.310XXXVII Tahun 2009 dan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 8 tahun 2010 tentang Petunjuk Teknis Pengelolaan Keuangan BLUD RSMY.

Itu berarti, mulai 2010 sampai sekarang, RSMY tidak me-ngenal lagi Dewan Pembina. Jangankan menerima honor, keberadaan Dewan Pembina tidak ada dasar hukum pem-bentukannya. Namun fak-tanya, dari 2010 hingga bulan April 2012, keberadaan Dewan Pembina RSMY masih diben-tuk berdasarkan SK Gubernur. Khusus tahun 2011 dan 2012, SK Pembentukan Dewan Pem-bina ditandatangani Junaidi Hamsyah.

Guru Besar Hukum Tata Ne-gara Prof. Dr. Juanda, SH, MH mengatakan berdasarkan asas hukum lex superior de rogat legi inferior, maka hukum yang lebih rendah tidak boleh ber-tentangan dengan hukum yang lebih tinggi. Dengan kata lain Pergub tidak boleh bertentang-an dengan Permendagri.

SK Tim Pembina yang dikelu-arkan Gubernur Bengkulu H. Junaidi Hamsyah yang berten-tangan dari Permendagri, bisa batal demi hukum. Untuk itu Gubernur Bengkulu harus ber-tanggung jawab secara moral atas SK tersebut karena tidak melakukan prinsip-prinsip penyelenggaraan pemerin-tahan yang baik. “Seharusnya SK tersebut dicabut, sejauh mana kualitas SK tersebut mengakibatkan terjadinya tindak pidana korupsi,” kata Juanda.

Dosen Fakultas Hukum Unib ini menambahkan, SK ini ha-rus dikaji lebih jauh oleh penyi-dik, sejauh mana SK tersebut menyebabkan tindak pidana korupsi. Menurut Juanda selu-ruh pejabat yang membuat SK ini dikeluarkan bisa menjadi tersangka. Karena ikut mem-fasilitasi terjadinya korupsi.

“Secara hukum administrasi Gubernur, Karo hukum, Sekda tidak bisa melepaskan diri dan harus bertanggung jawab. Na-mun secara pidana tergantung kemampuan penyidik mem-buktikan adanya keterkaitan SK itu terhadap terjadinya korupsi,” ujar Juanda.

Menurut Juanda memang tidak semua SK bisa me-nyebabkan korupsi namun ada SK yang membuat orang itu melakukan celah korupsi ka-rena ada SK yang salah. “Ketika bertentang itu jelas salah jika

dilihat dari asas hukum yang berlaku. Tapi putusan salah atau benar itu dipengadilan,” ungkap Juanda.

Selain kemampuan penyi-dik untuk mengungkapkan keterkaitan SK tersebut, penyi-dik juga harus berani untuk menyatakan jika hasil penye-lidikan ditemukan keterkaitan SK tersebut dengan korupsi yang dilakukan. “Tergantung kemampuan dan keberanian penyidik,” tegas Juanda.

Gubernur Tak Bisa DisertakanSecara terpisah, Pakar Hu-

kum Pidana FH Unib, Dr. Her-lambang, SH, MH berpenda-pat secara pidana Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah tidak bisa diseret dalam tindak pidana korupsi hanya kerena SK yang dikeluarkannya. “Un-tuk orang-orang yang tidak tahu, tidak sengaja, tidak bisa diseret menjadi tersangka ko-rupsi. Gubernur tidak bisa di-sertakan. Karena SK Gubernur sendiri sudah ditelaah baru ditandatangani gubernur,” kata Herlambang.

Menurut Herlambang, telaah yang dilakukan terhadap SK tersebut dianggap gubernur sudah melakukan pengha-ti-hatian terhadap produk hukumnya. “Ada contoh ka-sus seperti ini dan semuanya dibebaskan oleh Mahkamah Agung. Gubernur tidak bisa diseret dalam kasus ini,” kata Herlambang.

Junaidi Siap Ikuti Proses HukumSementara itu, Gubernur

Junaidi Hamsyah saat ditemui usai membuka peringatan Hari Gerak PKK di Gedung Serba Guna (GSG) Kantor Gubernur mengatakan SK yang dibuat-nya sudah berdasarkan telaah yang dilakukan mulai dari staf yang paling bawah.

“SK yang keluar bukan dari atas ke bawah tapi dari bawah dulu baru ke atas. Sampai ke meja saya sudah ada lima paraf, baru SK keluar. Gimana regu-lasi SK keluar itu Tanya ke biro hokum saja,” ungkap Junaidi kemarin (21/3). Namun Junaidi mengaku siap untuk mengikuti proses hukum yang ada.

Kasubag Sengketa dan Bantu-an Hukum Hendra Gunawan, SH menegaskan untuk SK yang dikeluarkan gubernur Beng-kulu berdasarkan draf yang diajukan oleh RSMY. Sesuai dengan pasal 34 ayat 6 Pera-turan Pemerintah (PP) Nomor

23 Tahun 2006 Tentang Penge-lolaan Keuangan BLUD yang menyatakan bahwa dewan pengawas BLUD dilingkungan pemerintah daerah dibentuk dengan keputusan Guber-nur/Bupati/Walikota atas usul Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). “SK yang dikeluarkan kepala daerah bukan untuk melegalkan korupsi. Menge-nai SK itu salah atau benar itu harus diputuskan di pengadil-an,” ungkap Hendra.

Mengenai indikasi korupsi yang terjadi, menurut Hen-dra seharusnya oknum yang melakukan yang menjadi ter-sangka, bukan menyoroti SK yang dikeluarkan.

Mantan Direktur Terbitkan SKDi sisi lain, Direktur Rekrim-

sus Polda Bengkulu Kombes Drs. Mahendra Jaya meng-ungkapkan penetapan dua mantan Direktur RSMY Yusdi Zahrias Tazar dan Zulman Zuhri Amran sebagai tersang-ka lantaran keduanya telah melakukan penyalahgunaan wewenangnya saat menjabat sebagai Direktur RSMY.

Apa? Menurut Mahendra, kedua tersangka saat menjabat Direktur RSMY juga mener-bitkan Surat Keputusan (SK) Dewan Pembina untuk mem-berikan dana honor kepada Dewan Pembina dan itu. Itu bertentangan dengan keten-tuan mengenai Pembentu-kan Dewan Pembina yang diatur dalam Pergub Nomor 1 tahun 2011 dan menyalahi Permendagri Nomor 61 tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Daerah (BLUD). “Seharusnya yang mengeluarkan itu bukan Direktur RSMY melainkan Gubernur, dan itu jelas bukan kewenangan dia,” kata Mahen-dra kemarin.

Saat ditanya jadwal peme-riksaan tersangka, Mahen-dra belum bisa memastikan. Yangjelas, kerugian Negara dalam kasus ini ditaksir men-capai Rp 5,6 miliar.

Soal dugaan keterlibatan pihak lain, Mahendra belum bisa menjelaskan karena masih membutuhkan proses lagi dan waktu.”Yang kita sidik pihak rumah sakit mengeluarkan SK yang seharusnya tidak menge-luarkan SK tersebut, karena itu kewenangan gubernur dan ditetapkan dengan persetujuan gubernur, dan ini dia tetapkan sendiri,” terangnya. (zie/key)

Namun kalau honor diambil, tapi tidak melaksanakan tugas-nya, hukumnya subhat atau mendekati haram.

“Sikap kita terhadap perbuat-an subhat harus dihindarkan. Merasa tidak bekerja jangan diterima. Tapi kalau itu juga su-dah menyalahi aturan berarti hukumnya haram karena ada yang terzalimi,” tegas dosen pascasarja IAIN Bengkulu

“Honor yang diterima harus sesuai dengan tanggung arena tanggung jawabya, ukuran kerjanya seperti apa. Ada kerja yang bersifat abstrak karena tanggung jawab dan kepa-karan dia. Karena kerja tidak

hanya karena fisik dan waktu. Asal jelas dan tidak menyalahi aturan serta melaksanakan fungsi sebagai pembina atau pengawas, boleh saja mene-rima uang honor,” ungkap Rohimin.

Senada dengan yang di-ungkapkan oleh Ketua MUI Provinsi Bengkulu, mantan wakil gubernur Bengkulu yang juga seorang ustadz, HM. Syamlan, Lc menegaskan uang yang diperoleh dari menyalahi aturan hukumnya haram.

“Kalau memang menurut aturan tidak boleh dan hu-kumnya haram mengambil sesuatu yang tidak dibenarkan. Karena mengambil sesuatu yang bukan haknya itu haram

dan jangan sampai digunakan untuk keluarga kita uang yang tidak halal,” ungkap Syamlan.

Menurut Syamlan dulu saat menjadi wagub periode 2005 – 2010, dia juga pernah ditawari honor sebagai tim Pembina di RSMY. Namun dirinya terlebih dahulu menanyakan aturan terkait pemberian honor terse-but. Karena ada dasarnya saat itu Syamlan menerima honor tersebut.

“Kalau menjalankan tugas se-bagai pembina, tidak masalah menggunakan uang terse-but selama tidak menyalahi aturan. Hanya saja kalau SK itu tidak benar dan menyalahi aturan itu diharamkan,” pung-kas Syamlan. (key)

Nama Firman Azhari bela-kangan ini sedang menjadi buah bibir. Sejak kasus Unib ini mencuat hingga saat ini, sosok Firman seperti meng-hilang. Keberadaannya masih belum diketahui. Padahal ke-saksian Firman akan menjadi penentu terkuaknya kasus ini hingga ke akar-akarnya. Bila mau “bernyanyi” mengurai aliran dana kas Unib senilai Rp 5,2 miliar yang dibobol, guru ngaji tersebut bisa menjadi wisthle blower (peniup terom-pet) kasus ini.

Aliran dana yang nilai keru-gian negara mencapai Rp 5,2 miliar tersebut diduga kuat tidak dinikmati sendiri me-lainkan diduga kuat banyak pihak di lingkungan Unib. Dengan demikian, jika nanti Firman datang dan kooperatif memenuhi panggilan peny-idik kemungkinan besar Fir-man akan buka-bukaan untuk mengungkap semuanya.

Sama halnya dengan kasus korupsi lainnya, seperti Na-zarudin yang setelah ditangkap

membuka semuanya dan me-mang menjadi sumber infor-masi penting penyidik untuk menyeret pelaku lainnya, sama halnya dengan para tersangka kasus korupsi Hambalang, dari satu tersangka Nazarudin bisa menyeret banyak tersangka, sebut saja Angelina Sondakh, Anas Urbaningrum, bahkan terakhir menyeret-nyeret anak bungsu Presiden Susilo Bam-bang Yudhoyono (SBY), Edi Baskoro Yudhoyono atau lebih akrab dipanggil Ibas.

Alumni Unib yang juga man-tan Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unib, Hendra Irawan mengungkapkan dirinya menyakini jika dalam pergelu-tan kasus dugaan penggelapan kas Unib ini kecil kemungkinan dilakukan sendirian. Mengingat dana sebesar itu, tak mungkin dilahap oleh Firman sendiri dan tentunya ada bantuan dari berbagai pihak. “Kalau analisa kami tidak mungkin sendirian karena jumlah uangnya sangat besar, kami juga pernah mem-bahas ini bersama teman-teman dan kami berkesimpulan ada dugaan keterlibatan pihak lain

juga,” kata Hendra kepada RB, kemarin.

Hendra menambahkan, de-ngan telah bergulirnya kasus ini, pihaknya meminta agar penyidik Polda Bengkulu da-pat segera mengungkap kasus ini. Menurutnya, kunci peng-ungkapan kasus ini ada di keterangan Firman, oleh sebab itu, diharapkan penyidik dapat dengan segera menemukan keberadaan Firman sehingga kasus ini menjadi terang ben-derang. “Kuncinya ada pada Firman, jika ketemu, nanti akan terbongkar semuanya, segeralah penyidik menemu-kan Firman itu,” ungkapnya.

Dalam kasus ini penyidik Pol-da Bengkulu Polda Bengkulu sudah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi baik ling-kungan Unib maupun dari pihak keluarga Firman. Namun saat ini penyidik masih meminta agar Firman dapat kooperatif dan dapat menbeberkan se-muanya. “Prosesnya masih terus lanjut, kami masih mencari Firman yang belum diketahui keberadaannya dimana,” pung-kas Budi. (zie)

Mereka mempertanyakan sikap KPU Provinsi yang terke-san tidak transparan merekrut timsel. “Tadi saya sudah ke KPU Provinsi, ternyata komisioner KPU Provinsi tidak ada. Jadi rencananya besok (hari ini, red) kami sudah dijadwalkan untuk bertemu. Kami akan meminta kepada KPU Provinsi untuk mengumumkan, agar masyarakat juga dapat mem-berikan masukan. Siapa tahu ada yang tidak cukup layak, diantaranya merupakan kader parpol,” kata Koordinator Puska-ki, Melyansori usai mendatangi KPU Provinsi, kemarin (21/3) .

Dari data yang diperoleh RB, calon anggota Timsel KPU Kabupaten/Kota sudah dikan-tongi KPU Provinsi. Namun

nama-nama tersebut belum final karena masing-masing calon akan dimintai dulu kese-diaannya. Data yang diperoleh RB, Timsel KPU Kabupaten/Kota memiliki 6-7 nominasi.

Timsel KPU Kota, misalnya, ada 7 nama yang masuk nominasi. Peringkat 1 ada nama dosen UMB, Drs. H. Syakroni, M.Pd, Drs. Sehmi, Suryawan Halusi, M.Si, Juni Irawati, S.Kom, HM. Damsi, SH, Dr. Panji Suminar, M.Si dan Samsun, SIP. Karena hanya akan diambil 5 orang, dua nama pasti tereliminasi. Pering-kat 1 – 5 menjadi kandidat kuat. (selengkapnya lihat grafis)

Melyansori menduga ada konstalasi politik dalam rekrut-men timsel KPU Kabupaten/Kota. Dia berkeyakinan ke-pentingan politik itu terkait Pemilu 2014 dan 2015. Terlebih

sebagian besar calon timsel dari kalangan pejabat mempu-nyai kedekatan dengan kepala daerah. “Saya tidak menuding. Tidak tertutup kemungkinan skenario yang dilakukan de-ngan menitipkan beberapa orang kepercayaan sebagai timsel. Dengan harapan dapat meloloskan anggota KPU Ka-bupaten/Kota nantinya,” kata Melyansori.

Dia berharap kepada KPU Provinsi untuk membatalkan kalangan pejabat yang di-calonkan kepada timsel terse-but. Dia mengalisa, timsel dari kalangan pejabat sangat rentan diintervensi, terutama oleh kepala daerah. “Menurut kami timsel ini cukup dari kalangan profesional, akademisi, dan to-koh masyarakat,” kata Melyan Sori. (ble)

Dibeberkan DW kepada RB, awal mula masalah honor pembina itu di RSMY itu terjadi Desember 2009. Sejak akhir 2009 itu, RSMY sudah ditetap-kan menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), se hingga tidak boleh lagi mem-beri honor bagi dewan pem-bina. Kententuan itu diantur dalam Peraturan Menteri No-mor 61 Tahun 2007.

Namun ia sempat heran, kenapa sejak 2010 tetap ada honor untuk Dewan Pembina. “2010 saya menyerahkan uang itu, SK nya lain. Pas 2010 itu ada 2 SK, modelnya lain ada se-kretariat, ada pembina. Kalau 2011 hanya SK Pembina saja. Permen itu berlaku 2007, se-telah rumah sakit BLUD itulah berlaku permen itu. Pedoman rumah sakit itu ya permen itulah. 2010 tidak boleh lagi ada dewan pembina. Tapi karena 2010 itu masa transisi, karena masih pakai anggaran RKA. Sementara di BLUD itu anggarannya pakai RPA, tapi kita swadana pakai RKA,” jelas DW.

Selama 2010 itu, DW me-ngaku sudah menyerahkan honor dewan Pembina un-tuk Agusrin selaku Gubernur Bengkulu kala itu. Termasuk Junaidi Hamsyah yang kala itu masih menjadi Wakil Guber-nur. Selain itu, Sekda Provinsi yang saat itu dijabat Hamsir Lair, Asisten I Fauzan Rahim.

“Kalau Agusrin saya antar ke stafnya di atas (gedung dae-rah Pemdaprov, red). Pernah honor Agusrin itu dikasih ke ayuk (kakak, red) Agusrin, Suryatati. Yang antar waktu itu Edi Santoni. Saya juga pernah antar untuk Hamsyir Lair dan Fauzan Rahim juga,” kata DW.

Berlanjut 2011, cerita DW, ia kaget ketika sekitar Maret 2011

kembali disuruh mengantar honor dewan Pembina lagi. Pa-dahal menurutnya, sejak BLUD itu berlaku bagi RSMY, Dewan Pembina tidak ada lagi.

Selama itu, DW kembali men-jadi kurir untuk mengantar uang tersebut kepada dewan Pembina. Hingga masuk Ok-tober 2011, DW kembali protes karena ternyata masih disuruh mengantar honor tersebut.

“Saya tanya lagi, pak (Edi Santoni, red) ini gimana. Lalu dijawab ini dikasih saja (honor) karena sudah dianggarkan. Se-bagai staf kita hanya menjalani tugas dari pimpinan, makanya saya antar saja. Honor itu akhir nya tetap diberikan hingga akhir 2011,” kata DW.

Selama mengantar honor 2010 hingga 2011, DW me-ngaku tak ada surat tugas. Ia hanya mengikuti perintah atasannya yang menyuruh secara lisan. “Padahal itu (me-ngantar honor, red) seharusnya bukan tugas saya. Tapi nama-nya perintah atasan, makanya saya antar saja. Seharusnya yang memerintahkan saya itu ikut terseret kasus ini, karena saya di sini hanya menjalankan perintah saja. Yang memerin-tahkan saya itu direktur rumah sakit, wadir keuangan, kabag keuang. Kenapa mereka tidak diseret juga jadi tersangka,” keluh DW.

Ditegaskan DW juga, ia bu-kanlah orang yang mencairkan uang honor tersebut. Namun uang itu ia dapat dari ben-dahara pengeluaran RSMY, S Sihotang. “Ya saya cuma men-gantar saja,” tegas DW.

Tahun 2012 DisimpanPada tahun 2012, sekitar Fe-

bruari dan Maret, DW kembali dikejutkan keluarnya SK Gu-bernur Tentang Pembentukan Dewan Pembina, sehingga ia diperintahkan lagi untuk me-

ngantarkan honor tersebut.“Ternyata sekitar Februari -

Maret 2012 ternyata keluar lagi, saya protes lagi, tetap disuruh mengantar. Saya tidak mau mengantar. Waktu itu Wadir Keuangan RSUD Edi Santoni suruh ngantar, Kabag Keuang-an Safri Syafi’i, dr Lista disuruh antar juga,” kenang DW.

Sejak saat itu, DW makin yakin ada yang tidak beres dengan rumah sakit terbesar di Provinsi Bengkulu itu. Karena terus disuruh mengantar, akhir nya DW mengambil inisiatif untuk menahan honor terse-but. “Honor itu pemborosan uang negara. Makanya uang honor 2012 selama 4 bulan (Januari – April, red) itu saya tahan di rumah, nilainya seki-tar Rp 100 juta lebih. Tidak saya apa-apakan uang itu dan tidak disimpan di bank. Apalagi waktu itu kita diperiksa atau diaudit. Makanya saya mau menyelamatkan rumah sakit dari kebobrokan selama ini,” ucap DW.

Sejak menahan uang itu di rumahnya, DW juga nekat memalsukan tandatangan para Dewan Pembina. Tujuan-nya, agar managemen rumah sakit tidak menanyakannya. “Pemalsuan tandatangan itu inisiatif sendiri, tidak ada perin tah siapa-siapa. Soalnya saya terus disuruh antar honor, tapi saya tidak mau. Tapi mereka tetap mau SPJ nya, makanya saya palsukan karena memang honor itu tidak beres. Apa yang saya lakukan itu demi rumah sakit, bukan untuk ke-pentingan saya. Uang itu saya amankan karena saya tahu itu pemborosan,” lanjut DW.

Kemana honor 2012 itu seka-rang? DW mengungkapkan uang itu sudah dikembalikan ke Bendahara Pengeluaran RSMY, Sihotang, “Ada bukti pengembaliannya. Nah seka-

rang apakah uang itu dikemba-likan ke kas negara atau disita, saya tidak tahu. Itu tugas kalian (wartawan, red) mencari tahu ke mana,” ucapnya lagi.

Sejak mencuatnya ketidak-beresan honor untuk dewan Pembina dan pemalsuan tan-datangan yang dilakukan DW, honor itu tak lagi dilanjutkan.

“Mereka baru sadar kalau SK itu (dewan Pembina, red) salah. Kalau tidak saya buka begini, tidak terbuka aib RSUD M Yunus, percayalah kamu orang,” tegasnya.

Selama pencairan honor itu, DW dengan tegas mengatakan ia tidak pernah memakan honor yang menjadi hak orang lain. Bahkan, tiap bulannya be-berapa dewan Pembina biasa memintanya agar mengatar uang tersebut. “Bahkan ada yang tiap bulan nanya, mana honor saya. Kabag Hukum yang dulu, Harmen ada juga Farlan, Kabag Kesra, sering nelepon minta uang minta diantar. Pak Nahar kini di BLH juga pernah. Ada yang minta ke rumah sakit, ada yang ketemu di jalan, ada yang jemput ke rumah. Termasuk pak Bam-bang Suseno waktu Kadinkes Prov, juga pak Zulman pernah ada yang antar honor itu ke mereka,” cerita DW.

“Kadang-kadang sebelum kita ngantar mereka menelepon kita, cak biro hukum nelepon, Pak Hermen Kabag Hukum dulu menelepon, kapan diantar, Parlan, Kabag Kesra dulu, nele-pon kito. Akrab galo kek kito tu. Lagi cak ini lari galo, pak Nahar, nelepon, ado yang ngambik ke rumah sakit, ado temu di jalan, kepala dinas kesehatan ado, waktu itu pak Bambang, Zulman, kalu pak Bambang Suseno, sudah pak Zulman, saya tidak pernah mengantar, pak Edi Santoni yang mengantar,” beber DW. (bro/zie)

Page 12: 22 Maret 2012

jumat, 22 maret 201312

Page 13: 22 Maret 2012
Page 14: 22 Maret 2012

METROPOLIS14 Rakyat Bengkulu Jumat, 22 Maret 2013

JADWAL ACARA RBTVJUMAT, 22 MARET 2013

PUKUL ACARA

09.00 - 12.00 Home Shopping12.00 - 13.00 Laporan Siang13.00 - 13.30 Pekaro Siang13.30 - 14.00 Laporan Daerah14.00 - 16.00 Home Shopping16.00 - 16.30 Dibalik Layar Audisi Presenter16.30 - 17.00 Laporan Sore17.00 - 18.00 B’jualan18.00 - 18.45 Tausyiah Jumat18.45 - 19.00 Lipsus”Forum Basarnas Prov”19.00 - 20.00 Laporan Malam 20.00 - 20.30 Laporan Daerah 20.30 - 21.00 Pekaro21.00 - 22.00 Lipsus”Serasehan HUT Kota Bengkulu 294” 22.00 - 23.00 Halo Bengkulu Spesial 23.00 - 24.00 Laporan Hari Ini

Kelurahan

sekolah kita Ponpes Yayasan Hidayatullah Kelurahan Surabaya

KELURAHAN Nusa Indah khususnya RT 1 rawan tindak k r i m i n a l i t a s d a n p re ma n -isme. Daerah tersebut sering didatangi per-ampok, pencuri dan pemalakan yang dilakukan o l e h o k n u m -o k n u m d a r i kelurahan lain.

“Kawasan di daerah RT 1 ini

memang sangat rawan. Belum lama ini ada warga kami yang kemalingan. Lampu jalan di simpang taman Nusa Indah tidak hidup, lokasi tersebut sering terjadi tindak kriminal seperti perkelahian antar remaja, tempat mabuk-mabukan bahkan kerap terjadi per-ampokan,” kata Ketua RT 1 Kelurahan Nusa Indah Udin (54).

Seringnya terjadi tindak kriminal, dis-ebabkan di kawasan RT 1 tidak pernah mengaktifkan kegiatan ronda. Selain itu, belum pernah dibangun pos ronda. Namun Udin mengaku sudah merencanakan untuk menghimbau warganya melakukan kegiatan ronda dan membangun pos siskamling untuk mengurangi kemungkinan terjadinya tindak kriminal di malam hari.

U d i n j u g a b e r h a r a p p e m e r i n t a h menghidupkan lampu jalan di simpang taman Nusa Indah. Hal ini untuk memini-malisir tindak kejahatan malam hari.

Salah satu kegiatan rutinitas yang dilaku-kan warga RT 1 Nusa Indah adalah Yasinan setiap malam Jumat. “Tujuan dari kegiatan Yasinan adalah untuk mempererat silatur-ahmi. Warga juga mengadakan doa bersama yang tujuannya agar daerah kami dilindungi dari hal-hal yang tidak diinginkan,” jelas Udin.

Selain itu, Udin juga mengeluhkan tentang rencana pemerintah untuk memperbaiki jalan di lingkungan mereka yang masih banyak rusak yang sampai saat ini belum pernah diperbaiki oleh pemerintah.(cw2)

Rawan Kriminalitas

INDAH UDIN

MEMASUKI hari keempat kegiatan tahunan yang digelar Pondok Pesantren (Ponpes) Yayasan Hidayatullah Kelurahan Surabaya, kemarin (21/3) bertambah ra-mai dan meriah. Salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah lomba lagu religi pop song tingkat SD se Kota Bengkulu.

Panitia Lomba Aulia menjelaskan dalam lomba tersebut satu anak membawakan dua buah lagu. “Tujuan dari lomba lagu religi tingkat SD untuk membiasakan anak-anak agar menyenangi lagu-lagu religi. Sebab, zaman sekarang anak-anak lebih suka menggandrungi lagu-lagu pop remaja yang bertema tentang cinta yang seharusnya belum layak untuk dinyanyi-kan oleh anak-anak,” jelas Aulia.

Selain lomba lagu religi, juga diadakan lomba majalah dinding (Mading) tingkat SMP dan SMA. Ada sepuluh tim yang mengikuti lomba tersebut dengan setiap timnya terdiri dari lima orang siswa. Lomba mading bertema tentang Indo-

EKI/RB

KREATIF: Peserta lomba mading membuat mading dari barang-barang bekas seperti kardus, kaleng, busa dan lainnya.

Gelar Lomba Menggambar dan Mancing Manianesia Dimataku.

Mading dibuat dari barang-barang bekas seperti kardus, kaleng, busa dan lain-lain yang bahan dasarnya dari karton. “Lomba Mading ini bertujuan untuk membangun kreatifi tas siswa agar bisa menyampaikan pesan-pesan kepada publik lewat karya-karya Mading mereka, sekaligus untuk membangun silaturahmi,” jelas Panitia Lomba Mading, Titiarfani.

S ementara untuk pemenang akan diumumkan tanggal 23 Maret di hari puncak dan penutupan kegiatan Hop Day di Ponpes ini. “Penilaian berdasar-kan konsep penyusunan dan item yang digunakan. Semakin banyak jenis item yang digunakan akan menambah poin penilaian yang tidak terlepas dari media barang bekas yang mereka gunakan, dan bagaimana cara siswa mengeksposnya dengan imajinasi mereka,” jelas juri lomba Mading, Zulkifl i dan Sefri Afriadi.

BENGKULU – Sengketa la-han di RT 13 RW 5 Kelurahan Betungan kian meruncing. Menanggapi pernyataan warga yang mengaku siap berperang, kuasa hukum pemilik sertifikat di lahan tersebut, Agung Trijatmiko mengaku tidak takut atas ancaman warga itu.

“Sebenarnya saya tidak per-nah menantang mereka atau menginginkan terjadinya adu fi sik di lapangan. Tapi kalau-pun hal itu terjadi sehingga diri saya terancam, saya ber-hak dong untuk memberikan perlawanan,” kata Agung kepada RB, kemarin (21/3).

Agung menjelaskan dirinya hanya selaku penerima kuasa atas sertifikat yang diserah-kan kepadanya. Agung juga mengaku tidak ambil pusing

kalau ada pihak yang tidak senang atau mencoba men-gancamnya. “Saya tegaskan bahwa saya hanya selaku penerima kuasa atas lahan tersebut. Tugas saya men-gawasi dan mengamankan tanah tersebut. Jadi j ika s e w a ktu - w a kt u m e ma n g perlu untuk meninjau ke lokasi, saya pasti akan datang lagi ke lokasi. Hak mereka mau melawan atau tidak,” tegas Agung.

Terkait permintaan warga yang ingin bertemu langsung dengan orang-orang pemilik sertifikat, Agung mengaku akan berusaha untuk meng-hadirkan sebagian orang dari pemilik sertifikat tersebut, jika memang harus dihad-irkan.

EKI/RB

SENGKETA: Lahan di RT 13 Kelurahan Betungan ini masih bersengketa. Warga yang menggarap tetap ngotot mengaku sebagai pemilik lahan.

Warga Siap Perang,Agung Tidak Takut

Baca GELAR.. Hal 19

Baca WARGA.. Hal 19

BKD Kota Tunggu Daftar Nominatif

BENGKULU - Sudah hampir setahun, nasib 266 pegawai honorer kategori II (K-II) di Pemda Kota sampai kini belum ada kejelasan soal pengangkatan men-jadi CPNS. Padahal proses data admin-istrasi dan verifi kasi mereka semuanya

sudah dilalui di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bengkulu.

Menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bengkulu, Kepala BKD Kota Bengkulu, Kautsar Agus Hutari, SSTP, M.Si mengaku belum mendapat informasi terbaru mengenai honorer K-II tersebut. Namun saat ini pihaknya masih menunggu informasi pasti dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kemen-

terian Pembinaan Aparatur Negara Refor-masi Birokrasi (KemenPAN dan RB).

“Sejauh ini belum ada perkembangan terbaru soal honorer itu. Kita masih menunggu daftar nominatif honorer tersebut dari BKN. Sejauh ini belum dikeluarkan. Bukan saja Kota Beng-kulu, namun seluruh Indonesia,” kata Kautsar.

Terkait adanya informasi tahapan

seleksi honorer K-II dari situs resmi www.menpan.go.id. menurut Kautsar, informasi tahapan seleksi honorer K-II bisa saja terjadi. Hanya pihaknya belum bisa memastikan informasi tersebut secara rill. Sebab, BKD akan menindaklanjuti informasi itu bila surat rekomendasi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) sudah ada.

Honorer K-II Sulit Diangkat

MASRI/RB

PENGINAPAN HAJI: Jika Provinsi Bengkulu dipastikan menjadi Embarkasi Antara, Asrama Haji ini bakal menjadi penginapan untuk seluruh haji dari kabupaten/kota. Namun, daya tampungnya saat ini masih perlu ditambah.

BENGKULU – Jumlah pencari kerja (pencaker) se Provinsi Beng-kulu hingga 15 Maret 2013, terdata mencapai 19 ribu jiwa dengan latar pendidikan bervariasi. Namun hampir 50 persen didominasi tamatan SMA. Meski jumlahnya turun dibanding tahun 2012 yang mencapai 26 ribuan jiwa, tetap saja angka pencaker yang boleh dika-takan pengangguran ini tergolong tinggi.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi, Drs. H. Husni Hasanud-din mengatakan banyaknya jumlah pengangguran ini tidak lepas dari pola pikir masyarakat terhadap

dunia kerja yang masih sempit. Umumnya masyarakat masih men-ganggap pekerjaan yang layak itu adalah menjadi PNS atau karyawan bank.

“Padahal pekerjaan tidak hanya sebatas itu saja. Kerja di perusa-haan swasta juga sangat menjan-jikan. Apalagi kalau berwiraswasta yang bisa membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain. Pen-erimaan CPNS sangat terbatas,’’ ungkap Husni kepada RB.

Mengatasi jumlah pencaker yang kian bertambah, Husni mengaku mulai menjalin kerjasama dengan perusahaan-perusahaan swasta.

Ingin PNS, Akhirnya Nganggur

Baca INGIN.. Hal 19

BENGKULU – Mantan Kepala Kantor Per-wakilan selaku Pengguna Anggaran (PA) dan bendahara untuk pembayaran gaji dan tun-jangan 25 honorer di Kantor Perwakilan dan Anjungan Taman Mini Bengkulu di Jakarta, berjanji akan melakukan pembayaran gaji yang selama dua bulan belum dibayar.

Informasi yang diterima RB, honor yang belum dibayar yaitu bulan November dan Desember untuk gaji dan insentif lainnya dengan alokasi dana Rp 340 juta. Kepala Kantor Perwakilan Provinsi Bengkulu Riza Mardiansyah mengatakan penunggakan pembayaran gaji selama 2 bulan untuk hon-orer terjadi pada masa kepemimpinan Kepala Kantor Perwakilan yang lama, Nur Alam. Riza sendiri baru dilantik Januari lalu.

“Kalau untuk hak-hak pegawai honorer

tahun 2013 sudah kita lakukan, tapi penung-gakan gaji 2 bulan untuk November dan Desember bukan masa kepemimpinan saya,” kata Riza dihubungi RB, kemarin (21/3).

Lanjut Riza, terkait tunggakan gaji 25 honorer tersebut dirinya sudah melakukan pembicaraan dengan mantan bendahara maupun dengan mantan Kepala Kantor Per-wakilan. “Sudah kita tanyakan pada mantan bendaharanya, dan bendaharanya berjanji honor yang terpakai tersebut dalam waktu dekat ini akan diganti oleh PA selaku penang-gung jawab kegiatan,” jelas Riza.

Saat ditanya keberadaan mantan benda-hara tersebut, Riza mengaku saat ini mantan bendahara berinisial Yn itu masih berada di Kantor Perwakilan. Yn bertugas sebagai staf. “Dia PNS, mau lari kemana,” ujar Riza.(key)

Gaji Honorer Perwakilan Bakal Dibayar

Baca HONORER.. Hal 19

Page 15: 22 Maret 2012

Rakyat Bengkulu Jumat, 22 Maret 2013 15

Pola Tanam Tumpang SariPOLA tanam tumpang sari dinilai

lebih menguntungkan dan ekonomis. Sistem ini juga cukup menguntungkan lantaran bisa menghasilkan beberapa jenis komoditas dalam waktu yang hampir bersamaan pada lahan yang sama. Sehingga petani direkomendasi-kan untuk beralih menerapkan pola tanam ini.

Saat ini pola budidaya yang diterap-kan sebagian besar petani Bengkulu masih menggunakan pola monokultur. Padahal pola seperti itu sangat rentan terjadinya fluktuasi (ketidaktetapan) harga. Sementara pendapatan petani saat ini masih bergantung pada satu komoditi saja.

Fluktuasi harga tentu tak cukup men-guntungkan bagi petani. Ketika harga komoditi melemah petani tentu men-jadi ancaman bagi petani. Terutama bagi petani yang bergantung pada ko-moditi seperti kelapa sawit dan karet. Terlebih harga dua komoditi itu bela-kangan terus anjlok.

Kaprodi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) Dwi Fitriani, SP, MP menjelas-kan, sistem tumpang sari merupakan sistem pola tanam dengan menanam dua atau lebih jenis tanaman pada satu bidang lahan. Caranya dengan meng-atur jarak tanam antara tanaman satu dengan tanaman lainnya. Tujuannya untuk meningkatkan pendapatan para petani.

“Jenis tanaman yang bisa ditanam juga beragam. Namun biasanya bisa diatur misalnya antara tanaman tahu-nan perkebunan dengan tanaman satu kali musim. Sehingga dalam satu kali periode panen bisa menghasilkan leb-ih dari satu komoditas,” bebernya.

Pola tanam seperti itu bisa dicontoh-kan, perkebunan kelapa sawit (tana-man tahunan perkebunan) ditumpang sari dengan tanaman jagung (tanaman satu musim). Kemudian tanaman ca-bai dengan karet, cabai dengan kela-pa sawit dan lainnya. “Tanaman satu musim itu masa panennya juga lebih cepat,” katanya.

Menurutnya, pola tanam seperti itu harus lebih diefektifkan dan diopti-malkan. Petani Bengkulu pun baiknya mulai menerapkan sistem tumpang sari. Sistem tumpang sari dinilai cukup ekonomis dan dapat menopang penda-patan utama.

“Sebetulnya sistem tumpang sari su-dah mulai dilakukan petani kita. Teru-tama kelapa sawit, hanya saja skalanya masih untuk konsumsi rumah tangga. Bukan untuk pendapatan tambahan,” ungkapnya.

Dwi menuturkan, untuk meningkat-kan kesejahteraan petani sistem tump-ang sari memang perlu diterapkan. “Petani baiknya mulai menerapkan sistem tumpang sari bukan lagi hanya untuk konsumsi rumah tangga,” katan-ya. (rei)

Infotek Instagram, Bukan Sekadar Aplikasi Edit FotoBAGI Anda pengguna smartphone Android dan

iOS, instagram mungkin bukan aplikasi yang asing. Anda yang memiliki akun Twit-ter, mungkin pernah melihat foto-foto teman Anda diupload melalui aplikasi ini. Aplikasi sosial kamera ini memang cukup populer belakangan.

Instagram merupakan jejaring so-sial berbasis foto. Pengguna instagram bisa mengunggah foto melalui ponsel Android dan iOS. Menariknya, aplikasi ini dilengkapi beberapa efek unik yang bisa ditambahkan ke foto. Bisa bergaya klasik atau retro dan efek lainnya. Hasil edit bisa langsung dibagikan ke media sosial seperti Twitter, Facebook, Flickr dan Tumblr.

Owner Woyyo Cellular Wahyu Gu-

nawan, SE menuturkan, saat pertama kali dikenalkan, instagram merupakan aplikasi yang hanya ada pada ponsel berbasis iOS. Namun kini aplikasi tersebut juga bisa dijumpai pada ponsel An-droid. “Instagram adalah aplikasi fotogra� dengan dukungan sosial network-ing,” jelas Wahyu.

Dijelaskan Wahyu, cara kerja aplikasi ini cukup sederhana. Pengguna cukup men-download, buat user name lalu log in sama seperti media sosial lain. “Untuk mengupload foto, bisa dengan mem-

buat foto baru atau memakai foto lama yang sudah tersimpan di pon-

sel. Lalu beri nama dan share, tidak sulit,” ujar Wahyu.

Ditambahkan Wahyu, mela-lui aplikasi ini foto yang ingin diupload bisa dimanipulasi. Misalnya dibuat dengan gaya futuristik, klasik dan variasi lainnya. “Keunggulan lain, karena aplikasi ini sosial

kamera sehingga peng-gunaannya pun sama seperti media sosial

lainnya,” katanya.Pengguna dapat menambah fol-

lower maupun follow pengguna lain. Tak hanya itu pengguna aplikasi ini juga

dapat memberikan like atau komentar terhadap foto yang diupload pengguna aplikasi ini. “Sehingga penggunaan-nya bukan hanya sekedar edit foto saja, tapi juga sering digunakan kalangan pe-bisnis, terutama bisnis online,” ungkap-nya.

Banyak pengguna smartphone men-jadikan instagram sebagai salah satu ba-sis pemasaran dalam bisnis yang dikelo-la. “Penggunaan instagram yang mobile tentu memudahkan para pebisnis, itu yang membuat aplikasi ini disukai. In-stagram dapat diakses di manapun dan kapanpun. Instagram memiliki pe-luang untuk mengakses para penggu-nanya lebih sering dan lebih cepat,” ujar Wahyu. (rei)

Cerdas Menggunakan Minyak Goreng MINYAK goreng merupakan

salah satu dari sembilan bahan pokok. Dikonsumsi oleh ham-pir seluruh masyarakat Indone-sia, baik di perkotaan maupun pedesaan. Saat ini produsen minyak goreng berlomba-lomba mempromosikan keunggulan masing-masing produknya. Se-olah-olah menutupi kekhawati-ran tentang adanya pengaruh metabolik dari lemak trans yang berhubungan dengan penyakit kardiovaskular (PKV).

Ahli Gizi dan Dosen Juru-san Gizi Poltekkes Kemenkes Bengkulu Tetes Wahyu W, SST, M.Biomed menuturkan, minyak goreng dengan merek terkenal pun apabila telah mengalami proses penggorengan berkali-kali dengan suhu tinggi akan berpotensi terjadinya kerusa-kan struktur kimia. “Akhirnya meningkatkan kadar kolesterol darah, yang lebih lanjut meru-pakan pencetus terjadinya kar-diovaskular,” katanya.

Dijelaskan Wahyu, penyakit kardiovaskular merupakan pe-nyebab utama kematian dan ke-cacatan di seluruh dunia. PKV mempunyai hubungan yang erat dengan zat gizi dan maka-

nan. Hipotesis menunjukkan adanya hubungan antara ma-kanan dengan penyakit jantung. Konsumsi makanan mengand-ung lemak jenuh dan koles-terol akan menyebabkan risiko terjadinya penyakit jantung. “Peningkatan konsumsi lemak jenuh pada beberapa kelompok masyarakat, berakibat pening-katan konsentrasi kolesterol da-lam darah,” bebernya.

Diterangkan Wahyu, minyak merupakan campuran dari es-ter asam lemak dengan gliserol. Jenis minyak yang umumnya dipakai untuk menggoreng ada-lah minyak nabati seperti min-yak sawit, minyak kacang tanah, minyak wijen dan sebagainya.

“Minyak goreng jenis ini men-gandung sekitar 80 persen asam lemak tak jenuh jenis asam oleat dan linoleat, kecuali min-yak kelapa. Proses penyaringan minyak kelapa sawit sebanyak 2 kali menyebabkan kandungan asam lemak tak jenuh menjadi lebih tinggi,” jelasnya.

Tingginya kandungan asam lemak tak jenuh menyebab-kan minyak mudah rusak oleh proses penggorengan, karena selama proses menggoreng

minyak akan dipanaskan se-cara terus menerus pada suhu tinggi. Serta terjadinya kontak dengan oksigen dari udara luar yang memudahkan terjadinya reaksi oksidasi pada minyak.

Isomer geometris terben-tuk apabila ikatan rangkap cis (struktur bengkok) terisomeri-sasi menjadi kon� gurasi trans (struktur lebih linier) yang se-cara termodinamik sifatnya lebih stabil daripada cis, sep-

erti asam oleat menjadi asam elaidat. “Bentuk isomer trans lebih menyerupai asam lemak jenuh daripada asam lemak tak jenuh,” terang Wahyu.

Secara kimiawi, kon� gurasi asam lemak tak jenuh trans mengikat atom hidrogen secara berseberangan (opposite), se-dangkan bentuk cis sebaliknya. “Pembentukan asam lemak trans dalam makanan diper-oleh pada saat pemanasan se-

lama pengolahan minyak,” lan-jut Wahyu.

Dikatakan Wahyu, dalam ke-hidupan sehari-hari, asam lemak trans dijumpai dalam berbagai produk pangan lemak nabati yang dihidrogenasi. Seperti margarin, shortening, biskuit atau kue-kue. “Proses hidrogenasi yang terjadi selain menghasilkan jumlah le-mak jenuh lebih banyak, juga akan mengubah bentuk cis men-jadi trans,” tegas Wahyu. (rei)

Piranti Robot Mirip Indera Manusia ROBOT tentu sesuatu yang taka sing lagi

di teliga kita. Banyak yang mengenalnya, baik melalui gambar, televisi atau cerita di � lm. Anak-anak yang suka menonton � lm kartun pasti pernah bertemu dengan tokoh � lm kartun seperti Doraemon si robot kre-atif dari Jepang. Mungkin Anda tahu tentang robot Transformers, Ultraman, Starwars dan lain-lain. Namun apakah Anda tahu arti dari robot sebenarnya? Ternyata piranti robot dibuat mirip dengan indera manusia.

De� nisi robot menurut kamus wikipedia adalah sebuah alat mekanik yang dapat melakukan tugas � sik, baik menggunakan pengawasan dan kontrol manusia, ataupun menggunakan program yang telah dide� -

nisikan terlebih dulu dan bekerja secara otomatis atau dengan adanya kecerdasan buatan.

“Dari de� nisi tersebut berarti robot ada-lah benda yang dibuat manusia. Alat me-kanik maksudnya adalah ada bagian yang bergerak seperti motor, pegas, roda gigi atau penggerak mekanik lainnya. Kemu-dian adanya pengawasan atau kontrol manusia maksudnya manusialah yang mengendalikan robot tersebut,” ungkap Pakar Robotic Asal Bengkulu, Prof. Dr. Riza Muhida.

Dosen dan Peneliti di Surya University Tangerang ini menuturkan, robot tidak bisa berpikir sendiri seperti manusia yang

memiliki kemauan dan tujuan. Robot harus diprogram untuk mencapai tujuan yang di-inginkan oleh pembuatnya yaitu manusia.

“Agar robot dapat mencapai tujuan yang

diinginkan oleh manusia, tentunya ada proses yang bisa membuat robot mampu berpikir. Dimasukkanlah cara berpikir ma-nusia ke dalam susunan pemrograman ro-bot yang disebut algoritma berpikir,” terang alumni SMAN 4 (sekarang SMAN 5) Kota Bengkulu ini.

Sehingga, lanjutnya, robot bisa bekerja seolah-olah otomatis. Otomatis di sini mak-sudnya adalah setelah robot diprogram maka robot akan langsung bekerja tanpa interaksi lagsung dari manusia. Jika ada pe-rubahan di sekitar robot, maka robot akan langsung merespon tanpa perintah lagi dari manusia, karena dalam diri robot sudah di-tanamkan program yang bisa bekerja secara

sendiri atau otonomi.“Kalau kita ingin membandingkan antara

robot dan manusia, maka akan ada persa-maan dan perbedaannya,” katanya.

Kemiripan yang pertama adalah kalau manusia punya otak, maka robot memi-liki alat yang disebut pengontrol. Alat ini berbentuk piranti yang terdapat dalam komputer kita yang kita sebut Prosesor atau CPU (Central Processing Unit). Ka-lau kita membuka komputer maka kita akan menemukan komponen elektronika yang jumlah kakinya cukup banyak, yang disebut mikroprosesor atau chip. “Fungsi dari pengontrol ini sama dengan otak ma-nusia,” terangnya.(rei)

DOK/RB

TUMPANG SARI: Tanaman Jagung dan Pisang di tanam dalam satu lahan.

heri/rb

MINYAK CURAH: Pengemasan minyak goreng curah yang dilakukan salah seorang pedagang. Minyak ini banyak dipakai para pedagang makanan gorengan.

TETES WAHYU

RIZA MUHIDA

Page 16: 22 Maret 2012

Rakyat Bengkulu Jumat, 22 Maret 201316

taxi rentaLantar Jemput Bandara

Innova, avanza, Kapsul, strada trIton 4x4, Ford ranger 4x4

Hubungi : Sdr. DIANTlp.(0736)347508,

0811735652BTN Pd. Harapan

rentaL aC“MULti teHniK”Juga Melayani

Service dan Jual Beli ACPengadaan AC Split

& StandingMelayani Dalam dan Luar Kota

Kepuasan Anda Kami Utamakan...!!!

Jln.CILIWUNG No.42Pd.Harapan - BengkuluHp. 082371108607

Page 17: 22 Maret 2012

Rakyat Bengkulu Jumat, 22 Maret 2013 17

Page 18: 22 Maret 2012

18 Rakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013

Page 19: 22 Maret 2012

SAMBUNGAN METROPOLISRakyat Bengkulu Jumat, 22 Maret 2013 19

Sambungan dari hal 14

Sambungan dari hal 13Sambungan dari hal 13

Sambungan dari hal 13

Sambungan dari hal 13

Sambungan dari hal 13

Sambungan dari hal 14

Sambungan dari hal 14

Sedangkan untuk kegiatan hari ini yakni lomba baca Alquran, lomba mewarnai, lomba menggambar dan lomba mancing mania. Khusus

lomba mancing mania dilak-sanakan pukul 16.00 WIB yang diikuti wali murid didampingi oleh siswa. Sedangkan untuk lomba mewarnai khusus siswa SD kelas 1, 2 dan 3. Lomba menggambar diikuti siswa SD

kelas 4, 5 dan 6.Diperkirakan lomba meng-

gambar akan lebih meriah, karena menurut Zulkifl i, pe-serta yang berminat mengi-kuti lomba menggambar paling banyak.(cw2)

Gelar Lomba Menggambar...

Gubernur Tidak DiseganiUntuk diketahui, saat ini

sedang disiapkan Raperda yang mengatur jalan umum d a n ja l a n k h u s u s u n t u k angkutan pertambangan dan perkebunan.

Dalam raperda inisiatif de-wan ini, pemilik Izin Usaha Produksi (IUP) diharuskan membuat jalan khusus dari lokasi pertambangan atau pabrik menuju Pelabuhan Pu-lau Baai yang saat ini belum disediakan oleh pemerintah.

Terkait rencana itu, Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha Batu Bara (APBB) Syafran Junaidi menyatakan pemilik Izin Usaha Pertambangan (IUP) menolak rencana mem-buat jalan khusus yang diatur dalam raperda tersebut.

Menurutnya, saat ini kon-disi harga batu bara sedang anjlok. Biaya yang dikeluar-kan untuk pembuatan jalan khusus ini tidak sebanding dengan hasil produksi. “Ka-lau jalan khusus, kita belum mampu, harga batu bara sedang anjlok. Bagaimana kalau kita belum mampu, masa dipaksa. Namun kalau mengenai pengaturan tonase atau rute jalan akan kita ikuti,” ungkap Syafran.

Syafran menambahkan, membuat jalan itu tugas pemerintah, belum lagi soal p e m b e b e s a n l a ha n , d a n konstruksi semuanya me-merlukan biaya yang besar. Sehingga pihaknya akan menyampaikan keberatan pada DPRD Provinsi.

Sebenarnya, angkutan truk batu bara dan barang lain-nya sudah dilarang tidak

memasuki jalan dalam kota sesuai Peraturan Gubernur (Pergub) No. Y. 31XV tahun 2008 tentang Rute Angkutan Batu Bara dan Angkutan Barang lainnya di Kota Beng-kulu. Namun truk tetap saja secara bebas memasuki jalan kota. Bahkan portal yang dipasang di Jalan Pariwisata berdekatan dengan Muara Sungai Bangkahulu juga dilepas.

Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Darat Dinas Per-hubungan, Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Provinsi Drs. Sanuludin men-gakui saat ini masih banyak ditemui truk yang meng-g u na k a n ja l a n u mu m d i dalam kota meskipun sudah dilarang.

Namun, menurut dia, hal ini terjadi karena kurangnya pengawasan di lapangan oleh pihak aparat kepolisian yang memiliki kewajiban untuk menertibkan angkutan tersebut.

Berdasarkan pergub untuk menuju Pelabuhan Pulau Baai, rute yang boleh dilalui yaitu Pasar Pedati ( Jalur I I Po n d o k Ke l a p a ) -Tu g u Hiu-Nakau-Kembang Seri-Air Sebakul-Pekan Sabtu (Betungan)-Pulau Baai. Na-mun karena jalan di Betun-gan mengalami kerusakan sehingga truk ini melewati jalan Pagar Dewa.

“Untuk truk atau angkutan yang membawa barang-ba-rang seperti kebutuhan pokok ataupun yang lain, itu harus berhenti di Terminal Air Seba-kul. Kemudian dari terminal barang-barang tersebut diba-wa menggunakan kendaraan

kecil yang diizinkan masuk kota. Untuk itu, Terminal Air Sebakul harus difungsikan,” kata Sanuludin.

Lanjut Sanuludin, untuk p o r t a l s e n d i r i p i h a k n y a sudah memasang di Jalan Pariwisata guna mencegah truk melewati jalan terse-but, hanya saja portal ini sengaja dilepas oleh oknum agar truk bisa lewat sehingga mempersingkat jalan mereka untuk menuju Pulau Baai. Namun tahun ini , Dinas Pekerjaan Umum (PU) akan memperbaiknya kembali

“Kelemahan kita kurangnya pengawasan di lapangan o l e h a p a r a t k e p o l i s i a n yang bertanggung jawab. Sementara untuk pergub sebelum dibuat, sudah kita lakukan sosialisasi dengan melibatkan semua pihak mu-lai dari pengusaha angkutan ataupun pemilik IUP,” jelas Sanuludin.

Cegah Kerusakan JalanK e t u a P a n s u s B u d i

Dhar mawansyah, SE, M. Si mengatakan tujuan dari r a p e r d a t e r s e b u t u n t u k mengatur jalan yang akan dilalui angkutan batu bara dan perkebunan, sehingga kerusakan jalan umum dapat diminimalisir.

M e n u r u t B u d i , d a l a m raperda ini akan mengatur tentang pembuatan jalan khusus angkutan batu bara dan perkebunan oleh pemilik Izin Usaha Produksi (IUP). Di dalamnya juga akan diber-lakukan sanksi jika pemilik IUP menolak untuk membuat jalan khusus, salah satunya dengan merekomendasikan

pencabutan IUP.“Pemilik IUP harus mem-

buat jalan khusus, selama ini kekayaan Bengkulu sudah banyak mereka keruk, se-mentara jalan umum banyak mengalami kerusakan,” ujar Ketua Fraksi Golkar ini.

Lanjut Budi, jalur khusus yang bakal dibuat pemilik IUP ini dari tambang hingga rute yang sudah disiapkan pemerintah menuju pelabu-han. Saat ini jalan khusus yang sudah disiapkan pemer-intah diantaranya mulai dari Kembang Seri, Air Sebakul untuk menuju Pelabuhan Pulau Baai.

“Untuk menghindari jalan umum menuju jalur yang s u d a h a d a, p e m i l i k I U P harus bertanggung jawab. Sementara jalur khusus yang dibuat pemilik IUP belum siap, angkutan batu bara yang melalui jalur umum tidak boleh bertonase melebihi 8 ton,” pungkas Budi.

D i t a m b a h k a n a n g g o t a pansus lainnya, Lenny Ra-flesia, saat ini pembahasan pansus masih terkendala dengan pemilik IUP yang selalu berhalangan hadir un-tuk membicarakan raperda ini. Angkutan batu bara dan perkebunan juga dilarang melewati jalan umum me-lebihi batas tonase 8 ton.

“Kalau melebihi tonase, jalan dan jembatan tentunya akan rusak. Sementara saat ini masyarakat sudah men-geluhkan jalan mereka yang selalu rusak. Untuk itu kita ajukan perda inisiatif dari dewan yang mengatur tonase dan jalur untuk angkutan,” tutup Lenny.(key)

Pemda Prov Bantu Kota Rp 21,41 M

“Lihatlah dulu yang pal-ing dekat. Selain itu, Kota Bengkulu merupakan Ibu-kota Provinsi. Masih lebih kecil dibandingkan dengan beberapa kabupaten lainnya. Harapan kami tahun depan dapat bertambah menjadi Rp 50 miliar,” kata Fitriani disambut tepuk tangan pe-serta musrenbang di sela-sela menyampaikan materi.

Adapun rincian dana Rp 21,4 miliar tersebut dian-taranya rehabilitasi jalan wilayah dalam Kota Rp 3,98 miliar, pemeliharaan berkala jalan provinsi Rp 2,99 miliar, pembangunan sarana dan prasarana Masjid Raya Baitul Izzah Rp 483,21 juta, review master plane kawasan Pantai Panjang Rp 344,4 juta pen-ingkatan Jalan Cempaka 10 Rp 831,2 juta.

S e l a n j u t n y a , p e m b a n -gunan Jalan Sutoyo 4 RT 8 Tanah Fatah Rp 689,2 juta pembangunan Jalan depan Kantor Lurah Semarang Rp 479,6 juta, pembangunan sa-luran drainase Rp 1,78 miliar, pembangunan pengaman sungai Rp 356,05 juta, reha-bilitasi GOR Sawah Lebar Rp 200 juta, rehabilitasi Stadion Sawah Lebar Rp 334,4 juta, pemeliharaan Sport Canter lRp 289,8 juta, pengadaan bibit ikan lele Kel Bumi Ayu Rp 200 juta dan pengadaan

b i b i t i k a n n i l a K e l u r a -han Bumi Ayu Rp 200 juta. Diketahui, Kelurahan Bumi Ayu merupakan kelurahan tempat tinggal pribadi Gu-bernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah. (Lengkapnya lihat grafi s)

Pembahasan musrenbang d i ha d i r i Wa k i l Wa l i k o t a Bengkulu, Patriana Sosil-inda dan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota. Sedangkan dari Pemda Provinsi dihadiri Kabid Sosial Budaya, Hidayatullah.

Me nu r u t Hi d ayat u l l a h, besaran alokasi dana APBD untuk Kota Bengkulu tahun 2013 ini merupakan usulan Pemda Kota Bengkulu tahun 2012. Usulan itu dibahas dalam Musrenbang Provinsi Bengkulu. Lalu diusulkan dan dibahas kembali bersama DPRD Provinsi Bengkulu.

“Jadi hasil musrenbang di Kota ini menjadi bahan un-tuk disampaikan ke Pemda P rov i n s i , u nt u k d i b a ha s dalam musrenbang tingkat p rov i n s i . Na n t i d i b a h a s untuk alokasi dana APBD tahun 2014 mendatang,” kata Hidayatullah.

U nt u k d a na a l o k a s i Rp 21,41 miliar tersebut ren-cananya akan dikucurkan pada pada Juni tahun ini. Lama tidaknya, tergantung pula dengan usulan dari Pemda Kota maupun Pemda Kabupaten. Bentuknya da-

Alokasi APBD Prov UntukKota Bengkulu Th 2013

Mata Anggaran Nilai

Rehabilitasi Jalan Wilayah Kota Rp 3,98 miliar Pemeliharaan berkala Jalan Prov Rp 2,99 miliar Pembangunan sarana/prasarana Masjid Raya Rp 483,21 juta Review master plane kawasan Pantai Panjang Rp 344,4 juta Peningkatan Jalan Cempaka 10 Rp 831,2 juta Pembangunan Jalan Sutoyo 4 RT 8 Tanah Fatah Rp 689,2 juta Pembangunan Jalan Dpn Kntor Lurah Semarang Rp 479,6 jutaPembangunan saluran drainase Rp 1,78 miliar Pembangunan pengaman sungai Rp 356,05 juta Rehabilitasi GOR Sawah Lebar Rp 200 juta Rehabilitasi Stadion Sawah Lebar Rp 334,4 juta Pemeliharaan Sport Canter Rp 289,8 juta Pengadaan bibit ikan nila Kel. Bumi Ayu Rp 200 juta Pengadaan bibit ikan lele Kel. Bumi Ayu Rp 200 juta Pembangunan gedung Taman Alquran Kota Bengkulu Rp 1,83 miliarPembangunan RKB SD 01 Kota Bengkulu Rp 747 juta Pengadaan buku penunjang mata pelajaran Rp 684,8 jutaPengadaan kamputer dan alat-alat studio SD Rp 335 juta Belanja buku Iqro muatan lokal SD Rp 424,8 juta Pembangunan ruang kelas baru SMA/SMK Rp 291,28 juta Pengadaan meubeler kelas SMA/SMK Rp 478 jutaPengadaan alat UKS sigap bencana SMA/SMK Rp 481,77 juta Pengadaan alat peraga berbasis komputer Rp 478,85 juta Pengadaan modul eksperimen sains berbasis IT Rp 169,58 juta Rehabilitasi sedang dan berat gedung SLB Rp 200 jutaPengadaan sarana edukasi siswa SDLB Rp 174,88 juta Pengadaan sarana edukasi siswa SMPLB dan SMALB Rp 139,96 juta Pengembangan materi bahan ajar SMKS 10 Telkom Rp 300 jutaPengembangan materi bahan ajar SMKS 9 Muhammadiyah Rp 200 juta Pengadaan saprodi dan bibit tanaman Rp 175 juta Pengadaan power thresher Rp 250,2 juta Pembangunan jalan sentra produksi perkebunan Rp 154,4 juta Pengadaan ternak kambing Rp 732 juta

Total Rp 21,41 miliar

pat berupa uang, ditransfer melalui rekening bank atau dapat juga sudah berbentuk fisik. “Jadi tergantung sama bentuk programnya. Kalau

jalan bisa langsung diker-jakan. Namun kalau untuk pengadaan buku, seperti selama ini ditransfer,” tandas Hidayatullah.(ble)

Buruan! Daftar Lomba Song di...Hanya saja, kata Hazrim,

b i s a s a j a p e n d a f t a r a n dipercepat penutupannya jika kuota sudah terpenuhi, sebab panitia hanya me-

nyediakan 250 kursi saja. ”Sekarang saja sudah ter-daftar sebanyak 152 calon pemain,“ ungkapnya ditemui RB, kemarin (21/3).

Lomba song ini, kata Haz-rim, terbuka untuk umum.

Hanya saja untuk keluarga RB Media Grup tidak bole-hkan untuk ikut. Panitia hanya menerima peserta dari masyarakat umum.

Panitia sudah menyediakan hadiah-hadiah menarik dian-

taranya 1 unit kulkas, 1 unit LCD, 1 unit DVD 1 unit kipas angin dan 1 unit dispenser, termasuk puluhan doorprize. “Lomba didukung Toyota Bengkulu dan Kopi Kapal Api,“ ungkapnya.(iks)

Sebaiknya Mobnas Disimpan...“Dengan kejadian seperti

ini kami harap pemerintah, khususnya Pemprov dan Pemda Kota Bengkulu lebih ketat mengawasi penggu-naan mobil dinas. Bahkan bila perlu buat aturan setiap kendaraan dinas dikembali-kan ke sekretariat atau kantor setelah lepas jam dinas. Bisa juga di bodi mobil diberi stiker lambang pemerintah,” tukas Melyansori.

Dikonfirmasi, Kepala Biro U m u m P e m d a P rov i n s i , Atisar sulaiman, S.Ag, M.Si mengaku tetap mengawasi penggunaan kendaraan di-n a s. S a m p a i s e j a u h i n i , pihaknya belum menemu-kan pelanggaran. Walaupun diakuinya bisa saja selama ini pernah terjadi kendaraan dinas digunakan bukan un-tuk urusan dinas dan bukan oleh pejabat yang berhak.

“Kalau memang kedapatan ada yang melanggar tentu akan kami berikan sanksi. Baik teguran lisan, tertulis maupun ditarik kendaraan dinasnya atas petunjuk gu-bernur. Apapun alasannya, kendaraan dinas tidak boleh dipakai oleh siapapun selain pejabat yang difasilitasi ken-daraan dinas bersangkutan,’’ tandas Atisar.

Namun dalam implementa-sinya, Atisar tidak menampik keluar kebijakan soal peng-gunaan kendaraan dinas selain pejabat yang berhak. Diakuinya pihak lain yang berhak itu seperti ajudan atau sopir pejabat bersangkutan. ‘’Kan ada juga pejabat yang belum bisa bawa mobil. Un-tuk hal seperti ini kami beri kelonggaran. Namun agen-danya tetap dalam rangka tugas dinas,’’ jelas Atisar.

Namun Atisar mengaku lupa terkait jumlah kend-araan dinas di lingkungan Pemda Provinsi. Ia hanya

sempat menjelaskan spesi-f ikasi per untukan kend-araan dinas bagi pejabat di lingkungan Pemda Provinsi. U nt u k p e ja b at e s e l o n I I umumnya difasilitasi mobil dinas sekelas 2.000 cc sep-erti Toyota Innova. Eselon III difasilitasi kendaraan dinas 1 . 5 0 0 c c s e p e r t i To y o t a Avanza. Sedangkan eselon IV difasilitasi kendaraan roda dua yang tidak melampaui kelas 150 cc.

Nikmati Mobnas BaruGubernur Bengkulu H. Ju-

naidi Hamsyah, S. Ag, M.Pd bulan Mei ini bakal memiliki mobnas baru. Bukan hanya gubernur saja tapi juga pe-jabat di jajaran Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) akan mendapat kendaraan dinas yang sudah sudah diploting dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi 2013 sebesar Rp 4,3 miliar.

Diketahui , dalam mata a n g g a ra n d i A P B D 2 0 1 3 terdapat pembelian mobnas jenis jeep 4000 cc sebanyak 1 unit seharga Rp 1,5 miliar yang direvisi untuk pembe-lian mobnas gubernur dan wakilnya. Kemudian pen-gadaan mobil jenis bus 1 unit Rp 700 juta, mobil minibus 1300 cc seharga Rp 175 juta sebanyak 2 unit dengan total Rp 350 juta, jenis minibus 2000-2500 cc Rp 250 juta sebanyak 4 unit dengan total anggaran Rp 1 miliar, dan 1 unit mobnas jenis double cabin seharga Rp 352 juta.

S e l a i n m o b n a s , j u g a diploting anggaran untuk p e m b e l i a n m o t o r d i n a s (tornas) Rp 240 juta. Terdiri untuk pembelian motor be-bek 10 unit dan jenis sport 4 unit. Untuk pembelian 10 unit motor bebek harga per unitnya diplot Rp 14,4 juta dan sepeda motor jenis sport sebanyak 4 unit harga yang

diplot Rp 24 juta per unit.M e n u r u t A t i s a r, b u l a n

Mei ditargetkan kendaraan dinas tersebut sudah ada di Setdaprov. Sehingga bisa digunakan untuk menunjang operasional para pejabat mulai dari eselon IV hingga eselon II. Begitu juga untuk p e n g a d a a n b u s P e m d a Provinsi yang saat ini masih kurang untuk kendaraan para tamu. “Target Mei, selesai pelelangan bentuk fisiknya sudah bisa dilihat,” kata Atisar ditemui RB di Gedung Serba Guna (GSG), kemarin (21/3).

Sedangkan untuk pem-belian kendaraan dinas ini akan melibatkan dealer yang ada di Bengkulu dengan mengikuti proses pelelangan di Unit Layanan Pelelangan (ULP) Provinsi.

Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) pengadaan kendaraan dinas, Arie Su-santo, ST mengatakan saat ini yang sedang diproses lelang di ULP baru sebatas motor dinas sebanyak 10 unit yang akan diperuntukan bagi pejabat eselon IV. Sedangkan pengadaan mobil dinas yang lain masih dalam proses persiapan dokumen lelang.

“Pengaadaan mobil dinas ini nilainya di atas Rp 200 juta sehingga proses pen-gadaannya harus dilakukan di ULP. Pemenangnya ditun-juk langsung oleh pokja ULP berdasarkan daftar yang ada di e-Katalog,” jelas Arie.

Arie menambahkan, untuk pembelian mobnas gubernur seniai Rp 1,5 miliar direvisi atas permintaan gubernur sendiri. Gubernur nantinya akan mendapat mobnas jenis Fortuner tipe V, sedangkan wakilnya akan mendapat Fortuner tipe G. “Gubernur belum memiliki mobnas, yang dipakainya itu mobil wagub. Jadi sudah sepantas-nya gubernur memiliki mobil baru,” tutup Arie.(sca/key)

Namun, tambah Agung, sebelumnya harus diadakan pertemuan terlebih dahulu antara dirinya dengan warga dan difasilitasi oleh pemer-intah serta dihadiri oleh BPN selaku penerbit sertifikat dan dari anggota kepoli-sian. “Yang punya masalah mereka. S oal kebenaran sertifikat tersebut asli atau tidak pengadilan yang akan memutuskan. Kalau memang warga mau mengadakan per-temuan tolong pertemuan itu diatur kapan dan dimana,” terang Agung.

Saat ditanya alas hak ser-tifikat yang kini diberikan kuasa kepadanya, Agung mengaku tidak tahu soal itu. “Yang jelas lahan trsebut sudah disertifikati dan saat ini saya adalah orang yang dipercayakan oleh pemilik l a ha n s e b a ga i p e n e r i ma kuasa. Orang-orang itu kini sudah menyebar serta punya kesibukan masing-masing,” terang Agung.

Ditanya soal rencana untuk mendatangi kembali lahan tersebut untuk mengadakan penebangan, Agung belum mau memberitahu. Tetapi, kata dia, warga tidak punya

hak untuk melarang kapanpun dirinya ingin mengamankan lahan tersebut. “Posisi lahan itu sudah menjadi kuasa saya. Ini bukan masalah takut atau tidak takut, tapi kita berpijak kepada yang benar,” papar Agung.

Terkait soal rencana transak-si jual-beli lahan itu, Agung mengaku belum mengadakan jual beli. Sebab, masalah jual-beli merupakan hak yang pu-nya sertifi kat. “Masalah mau dijual atau diapakan, itukan terserah si pemilik. Kalau kata si pemilik harus dijual, ya pasti akan saya jual,” tutup Agung.(cw2)

Warga Siap Perang, Agung...

Honorer K-II Sulit Diangkat“Prinsipnya tetap berpedo-

man dari surat BKN secara resmi,” ungkap Kautsar.

Terkait Pemda Kota Beng-kulu yang tidak merekrut C a l o n P e g a w a i N e g e r i

Sipil (CPNS) tahun ini bakal mengganjal pengangkatan honorer K-II menjadi CPNS, menurut Kautsar, peluang honorer K-II tetap ada karena kewenangannya langsung dari BKN. “Kita memang tahun ini tidak menerima

CPNS. Namun kemungkinan peluang CPNS bagi honorer K-II itu tetap ada. Pengang-katan honorer jadi CPNS langsung pemerintah pusat. Datanya sudah kita kirim,” jelas Kautsar.

Kautsar berharap, para hon-

orer K-II bersabar menunggu kepastian dari BKN. Honorer juga diingatkan tidak mudah termakan isu atau wacana yang tidak jelas dari berbagai kalan-gan. “Kita berharap honorer bersabar menunggu kabar dari BKN ,” pungkasnya.(new)

Ingin PNS, Akhirnya NganggurTerlebih jumlah perusahaan

kecil hingga bonafi t yang ter-data di Bengkulu berjumlah 1400-an perusahaan. Jika setiap perusahaan mampu menyerap 10 orang tenaga

kerja setidaknya cukup mem-bantu mengurangi angka pencaker.

“Bentuknya dengan mem-berikan keahlian kepada para pencaker, baik tamatan SMP, SMA, diploma maupun sarjana melalui pelatihan di

Balai latihan Kerja (BLK). Para pencaker yang sudah mengikuti pelatihan ini akan dimagangkan ke perusahaan-perusahaan yang ada untuk praktek. Selanjutnya kami rekomendasikan ke perusa-haan yang butuh karyawan,’’

tukas Husni. Diakui Husni, jika hanya

mengandalkan kerja jadi PNS atau karyawan perusahaan bonafit, tentu jumlah pen-caker akan semakin mem-bengkak. “Pekerjaan bukan hanya PNS,” ujarnya.(sca)

Page 20: 22 Maret 2012

Disiplin Karena PramukaAKTIVITAS

yang sering d i l a k u k a n memang ber-pengaruh ter-hadap karakter dan capaian cita-cita untuk m e n g g a p a i masa depan. Itu yang di-alami Bripda Vera Lestari. Karenakan ak-tif ikut pramu-

ka sejak SD hingga SMA, gadis kelahiran Ipuh 6 Januari 1992 ini akhirnya memilih Polisi Wanita (Polwan) sebagai cita-citanya.

Bekerja sebagai Spri Kapolda Bengkulu, gadis yang dikenal disiplin ini menuturkan pengala-mannya setelah menjadi Polwan. Dituturkan Via bahwa semenjak menjadi Polwan banyak pela-jaran berharga yang didapatnya. “Bisa melindu-ngi dan mengayomi masyarakat serta ditempa menjadi wanita yang tangguh dan disiplin meru-pakan kebahagiaan yang saya rasakan saat ini,” tutur buah hati pasangan Mas’ud dan Zurmia.

Dara cantik ini juga menuturkan harapannya kedepan semakin banyak minat para perem-puan yang menjadi pengayom dan pengabdi masyarakat, khususnya sebagai Polwan. “Pol-wan itu selain cantik juga merupakan wanita yang tegas dan pintar,” jawabnya seraya terse-nyum.(cw1)

Rakyat Bengkulu Jumat, 22 Maret 201320

TELEPON PENTINGPOLISIPolda Bengkulu (0736) 51274/112Polres Bengkulu (0736) 22110/112SMS Pengaduan Ditlantas Polda 081369211717SMS Centre Polres Bengkulu 08117301110Pos Lantas Simpang Lima (0736) 21021Polair (0736) 52890Polsek Gading Cempaka (0736) 22937Polsek Teluk Segara (0736) 21520Polsek Muara Bangkahulu (0736) 7310595

PBK (0736) 51113

RUMAH SAKITRSUD M Yunus (0736) 52004/21710RS Bhayangkara (0736) 341086RS Raffl esia (0736) 21048RS DKT (0736) 22988RSJKO (0736) 341086RS Tiara Sella (0736) 20350

Street Crime

PolwanJaksa Lalai Terapkan Pasal

Terdakwa Sabu Bebas

FAZLUR/RB

SUMRINGAH: Terdakwa sabu, Yan Asri sumringah usai dinyatakan bebas oleh majelis hakim PN Bengkulu.

BENGKULU – Wajah terdakwa kasus sabu, Iyan Asri (28), seketika sumringah saat majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Bengkulu yang dipimpin Wahid Is-man, SH, memvonis pemuda ini bebas dari jeratan hukum. Sidang pembacaan vonis kemarin (22/3) digelar di PN Beng-kulu sekitar pukul 13.00 WIB. Sebelum-nya, JPU menuntut agar terdakwa dihu-kum 6 tahun penjara.

Kontan saja, putusan bebas tersebut disambut gembira beberapa rekan ter-dakwa yang sudah lama menunggu di ruang sidang.

Dalam amar putusannya, majelis ha-

kim menilai, pasal 132 ayat (1) Undang-Undang RI nomor 35 tahun 2009 yang digunakan JPU untuk menjerat terdakwa, tidak bisa dibuktikan secara hukum. Ma-jelis hakim juga melihat, tidak ada upaya mufakat untuk melakukan tindak pidana dalam kasus ini.

Menurut majelis hakim, terdakwa bisa saja dikenakan pasal 114 nomor 35 ta-hun 2009 tentang Narkotika. Dalam pasal tersebut menerangkan, orang yang me-nguasai atau menyimpan juga bisa dike-nakan tindak pidana. Namun pasal 132 yang digunakan JPU, hanyalah menjelas-kan tentang mufakat bersama-sama.

“Kami melihat hal ini karena kelalaian JPU dalam penggunaan pasal. Sehingga dakwaan JPU tidak bisa dibuktikan secara hukum. Selain itu juga, JPU dan polisi tidak terbuka dalam penjelasan barang bukti pada terdakwa,” ujar majelis hakim saat membacakan amar putusan.

Usai pembacaan putusan tersebut, JPU pengganti, Novita, SH langsung menga-jukan kasasi atas vonis itu. Sementara itu, penasihat hukum terdakwa, Ofran, SH, MH dan Sohari, SH sepakat dengan vonis tersebut. “Ya kalau pasal 132 itu kan memang sulit untuk dibuktikan di persidangan,” terang Ofran.

Sekadar mengingatkan, Iyan Asri ditang-kap anggota Sat Narkoba Polda Bengkulu Minggu (27/9) sekitar pukul 04.30 WIB bersama dua rekan lainnya, yakni RY dan PI. Berawal dari pengembangan terhadap tersangka RY dan PI (berkas terpisah), keduanya menyebutkan Iyan turut serta dalam transaksi sabu itu.

Modusnya, Ry menyuruh Iyan untuk membeli plastik bening. Selanjutnya RY pergi ke rumah Iyan. Selanjutnya transak-si terjadi di kawasan Kelurahan Betung-an. Sabu paket hemat dijual seharga Rp 1 juta. Dari penjualan itu, Iyan memperoleh bagian sebesar Rp 100 ribu.(� z)

Adik Mantan Kadis PU DiselBENGKULU – Setelah melalui

serangkaian pemeriksaan, MS (32) adik mantan Kadis PU Kota Bengkulu, Rosihan, akhirnya ditetapkan sebagai tersangka. Usai ditetapkan sebagai tersang-ka, MS dijebloskan ke sel Polsek Ratu Samban, untuk memper-tanggungjawabkan perbuatan-nya itu.

“Ms sudah kami tetapkan ter-sangka, malam itu juga tersang-ka langsung kami tahan. Saat ini kasusnya masih kami kembang-kan lagi, untuk dilakukan proses

penyidikan lebih lanjut. Dia adik mantan Kadis PU Kota Rosihan,” ujar Kapolres Bengkulu, AKBP. H. Joko Suprayitno, SST, MK melalui Kapolsek Ratu Samban, AKP. Milian Aziz, SH, MH.

Ditahannya MS, setelah penyi-dik Polsek melakukan pemerik-saan beberapa saksi. Ditambah dengan beberapa bukti yang di-tunjukkan pelapor, penyidik pun berkeyakinan kalau MS diduga kuat terlibat dalam kasus peni-puan jual beli rumah. Kendati sudah ditahan, namun semen-

tara korban yang melapor ke Polsek baru satu orang.

“Sebenarnya korbannya ada dua, yang satu melapor ke Polda dan masih di proses. Sementara satu lagi laporannya di Polsek, untuk yang di polsek saat ini masih kami kembangkan lagi,” tambah Milian. Saat ini penyi-dik pun masih berupaya men-cari tahu, kemana uang hasil penjualan rumah tersebut. MS diringkus Rabu (20/3) sekitar pukul 11.00 WIB setelah sebe-lumnya dilaporkan Yuniarti.(� z)

Parkir Sembarangan, Mobil Pedagang Dicuri

BENGKULU – Aksi kejaha-tan kerap terjadinya saat ada kesempatan. Seperti yang dialami Eli Dasmaini (37), salah seorang pedagang. Mo-bil Daihatsu Grand Mx yang biasa digunakan untuk ber-dagang di pasar, raib digon-dol maling. Korban rugi Rp 40 juta dan melaporkan kasus ini ke Polres Bengkulu.

Pencurian mobil terjadi Rabu (20/3) diperkirakan sekitar pukul 05.00 WIB. “La-porannya sedang kita proses, menurut korban mobil itu sudah dikuncinya saat diting-gal,” ujar Kapolres Bengkulu, AKBP. H. Suprayitno, SST, MK melalui Kabag Ops, AKP. Mada Ramadita, S.IK.

Data diperoleh, saat pulang ke rumahnya korban lang-sung memarkirkan mobil nopol BD 9370 AL tersebut, di depan ruko CV Tehnical

Servis di Jalan Salak Kelura-han Lingkar Timur. Hal itu bi-asa dilakukan korban, meng-ingat mobil tersebut tidak muat bila harus diparkirkan di depan rumahnya lantaran gangnya sempit.

Usai memarkirkan mobil, korban tidur. Rupanya itu di-manfaatkan pelaku yang di-duga sudah lama memantau mobil korban. Diduga pintu dibuka paksa dan mobil di-hidupkan dengan cara meru-sak kunci mobil.

Apesnya, tidak hanya mo-bil, pelaku juga berhasil membawa STNK yang di-tinggalkan korban di dalam mobil. Selain STNK, di da-lam mobil itu juga terdapat peralatan spare part mesin cuci dan AC. Sekitar pu-kul 07.00 WIB, korban baru mengetahui aksi pencurian itu.(fiz)

HASRUL/RB

TERKAPAR: Habibah (45) hanya bisa terbaring setelah dianiaya suaminya sendiri.

Di Depan Anak, Guru MI Di smackdown Suami Dituduh Selingkuh

BENGKULU – Kekerasan Da-lam Rumah Tangga (KDRT) dia-lami Habibah (45) warga Jalan DP. Negara RT 19/4 Kelurahan Pagar Dewa. Guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Padang Serai ini dilarikan ke RSUD M Yunus diduga akibat di-aniaya suaminya, YE (49).

Kepada RB, korban mencerita-kan ulah ringan tangan sang sua-mi memang kerap dirasakannya. Ibu 5 anak ini mengaku memang sering ribut dengan suaminya ka-rena dituduh selingkuh.

Sementara versi Habibah, ia tidak pernah melakukan apa yang dituduhkan suaminya yang beker-

ja sebagai staf Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi tersebut.

Namun, suaminya tak pernah percaya hingga keributan kerap kali berujung penganiayaan. Keributan itu awalnya terjadi Sabtu (16/3) lalu, korban dipukul di pundak hingga lebam. Selain itu YE juga meninju wajah kor-ban. Versi korban, saat dianiaya ia pasrah tanpa melakukan perlawa-nan.

Puncak keributan terjadi Selasa (19/3) sekitar pukul 22.05 WIB saat YE memarahi korban tanpa alasan yang jelas. Seperti membabi buta YE terus melakukan pemukulan ke wajah, punggung, kepala, bah-kan korban juga sempat dibanting

ke lantai. Mirisnya lagi, kejadian itu disaksikan dua anak korban yang masih sekolah.

“Dio (YE, red) nuduh aku seling-kuh, padahal idak ado samo seka-li. Dio memang sering marah dan memukul,” kata korban terbata-bata lantaran menahan sakit.

Anak ketiga korban, Wewid Agustin (15) tampak masih shock dengan kejadian yang dialami ibunya. Kasus KDRT ini lalu di-laporkan ke Polsek Selebar. “Saya sudah melarang ayah, namun masih tetap dilakukan (pukul kor-ban, red),” lirih siswi kelas 3 SMPN 20 sembari meneteskan airma-tanya saat mengingat ibunya di-aniaya.(zie)

Pria Bersebo Rampas Laptop di Sidomulyo

BENGKULU - Suci Pratiwi (23), seorang mahasiswi salah satu perguruan tinggi Kota Bengkulu mendatangi Polda Bengkulu setelah lap-top merek Acer miliknya, dirampas pria bersebo. Lap-top itu dilarikan pelaku ke-tika sedang dimainkan adik korban, Winda Puspita Sari yang duduk di depan rumah mereka di Jalan Hibrida X Gang Mayang 7 Kelurahan Sidomulyo, Rabu (20/3) seki-tar pukul 21.45 WIB.

Data diperoleh, kejadian tersebut bermula saat Winda sedang memainkan laptop kakaknya tersebut di ping-gir jalan depan rumahnya. Tiba-tiba datang pria ber-sebo menggunakan motor Yamaha Mio Soul. Pelaku sempat berpura-pura mem-perbaiki sebonya dan se-lanjutnya turun dari motor

untuk mendekati korban. Seketika pelaku merampas laptop yang sedang dipegang korban.

Berhasil menggasak laptop, pelaku kabur menggunakan motor tanpa nomor polisi (nopol) itu. Akibat kejadian itu korban mengalami keru-gian mencapai Rp 3 juta. Malam itu juga korban me-laporkan kejadian tersebut ke Polda Bengkulu.

Kabid Humas Polda Beng-kulu AKBP. Heri Wiyanto, SH membenarkan laporan terse-but. Menurutnya hingga saat ini pihaknya masih melaku-kan penyelidikan terhadap keberadaan pelaku yang ber-hasil kabur usai menjalankan aksinya. “Keberadaan pelaku masih kami lacak, kami im-bau kepada masyarakat un-tuk selalu waspada,” imbau Kabid Humas.(zie)

Divonis 1,4 TahunDUA lagi terdakwa jambret dijatuhi vonis pen-

jara oleh majelis hakim PN Bengkulu. Kemarin (21/3) giliran terdakwa Ibrahim (28) dan rekan-nya Medi Saputra (19), dijatuhi vonis 1 tahun 4 bulan. Vonis tersebut lebih ringan dari tuntutan JPU, Mila, SH yang menuntut agar kedua terdak-wa dihukum 2 tahun penjara.

Kedua terdakwa langsung menganggukkan kepala tanda menerima vonis dari majelis ha-kim yang dipimpin Itong Isnaini, SH, MH. Da-lam amar putusannya, majelis hakim menyata-kan kedua terdakwa secara sah dan meyakinkan telah melakukan pencurian disertai kekerasan.

Hakim menilai perbuatan kedua terdakwa meresahkan masyarakat. Selain itu pembelaan yang dilakukan terdakwa di persidangan tidak didukung cukup bukti. Hal yang meringankan, kedua terdakwa bersikap sopan dan menyesali perbuatannya.

“Saudara terima atau mau melakukan banding. Kalau mau banding atau masih pikir-pikir kami kasih waktu selama tujuh hari,” tanya Itong.

JPU yang ikut ditanya pun menyatakan mene-rima vonis itu. Sebab, besarnya hukuman sudah lebih setengah dari tuntutan JPU. Ibrahim warga Kelurahan Pekan Sabtu, dan Medi Saputra war-ga Lintang Empat Lawang, melakukan aksi pen-jambretan, Kamis 29 September 2012 lalu.(� z)

FAZLUR/RB

BERSALAH: Kedua terdakwa jambret saat mendengarkan vonis.

VERA LESTARI

Page 21: 22 Maret 2012

PROT 1 21OTONOMIOTONOMIPro

Fenomena

Rakyat Bengkulu Jumat, 22 Maret 2013

PROT 1Baca CINCIN ..Hal 31

ARGA MAKMUR – Satu lagi perusahaan bandel berdiri di Bengkulu Utara (BU), PT Helder Indonesia (HI). Mengantongi izin dari Pemda BU untuk lokasi peternakan dan penggemukan sapi, namun dalam re-alisasinya, perusahaan ini malah membu-ka lahan perkebunan kelapa sawit seluas

lebih kurang 150 hektare (Ha). Bahkan kini sawit sudah berumur hampir 4 tahun dan sebagian besar sudah siap panen.

Mengetahui hal itu, Bupati BU Dr. Ir. HM. Imron Rosyadi, MM, M.Si memerin-tahkan Kadis Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) untuk mengecek dan menu-

tup serta memberhentikan sementara aktivitas perusahaan jika memang menyalahi izin. “Stop dulu perusa-hannya, jangan operasi sebelum izin kita proses,” tegas Imron.

SETELAH sepekan mendekam di ba-lik jeruji besi ruang tahanan Polres Re-jang Lebong (RL), barulah satu dari dua tersangka penjaga ladang ganja di Desa Lubuk Alai, Kecamatan Sidang Beliti Ulu,Kabupaten RL, HA (21), bernyanyi. Tak hanya mengungkap identitas Su (masih buron), pemilik ladang ganja yang juga ayah kandungnya, HA juga bercerita bagaimana cara menanam ganja yang relatif sama dengan cara menanam cabai.

“Kalau saya perhatikan, menaman ganja ini sama dengan menanam ca-bai. Harus ada jarak tanamnya, juga bu-tuh perawatan dan membersihnya dari rumput bila ingin daunnya tumbuh leb-at dan cepat berbuga. Selain itu harus dilakukan pengawasan yang ketat,’’ ujar HA mengawali pembicaraan bersama wartawan RB secara eksklusif di ruang

penyidik Satuan Narkoba Polres RL, ke-marin (21/3).

Berstatus hanya sebagai penjaga ke-bun yang mendapat upah, HA men-gaku tidak banyak tahu tentang latar belakang ladang ganja seluas 2 hek-tare tersebut. Apakah memang ladang ganja baru yang ditanam sejak awal oleh ayahnya, atau merupakan bekas ladang ganja yang sebelumnya pernah dimusnahkan.

Lanjut HA, sewaktu disuruh menung-gui lading ganja itu, tumbuhan kelompok narkotika golongan I itu, sudah besar dan hampir panen. Kira-kira berumur 3 bulan lebih. Sepintas tanaman ini menyerupai tumbuhan cabai, butuh perewatan agak ekstra, terutama di musim panas harus dilakukan penyiraman. TUSDA/RB

MENYESAL: Tsk HA bersama barang bukti ganja kering seberat 5 Kg.

Pengakuan HA (21), Tsk Penjaga 2 Ha Ladang Ganja

Rawan Dicuri, dan Disukai Monyet

Baca RAWAN ..Hal 31

Cincin Pada MatahariHALO merupakan fenomena optik yang me-

nampilkan bentuk cincin di sekitar sumber matahari (seperti berbentuk mata/optik) dan di sekitarnya ada warna-warni seperti pelan-gi, pernah terjadi di Bengkulu, pertengahan tahun 2012. Sebelumnya di Kota Pontianak Kalimantan Barat. Tepatnya pada Juni 2010.

Fenomena alam seperti ini, sebelumnya juga pernah terjadi di berbagai daerah di be-lahan bumi ini.

Terseret Sejauh 3 KmHULU PALIK – Belum lagi lepas dari ingatan kita peris-

tiwa tewasnya 2 mahasiswa Stikes Tri Mandiri Sakti Beng-kulu yang tenggelam di Sungai Palak Siring, Arga Makmur Bengkulu Utara, kemarin (21/3), terjadi peristiwa serupa.

DOK/RB

KORBAN TENGGELAM: Jasad korban tenggelam disemayam-kan di kediaman neneknya.

Menyeberang Sungai, Bocah Batu Raja Tewas

Baca MENYEBERANG ..Hal 31

Penyalahgunaan Izin

Imron Perintah Tutup PT HelderBaca IMRON ..Hal 31

IMRON ROSYADI

Petani Nyaris Tewas Dibacok

BENGKULU – Aksi kekerasan bersen-jata tajam kembali terjadi di Kepahiang. Diduga dilatarbelakangi dendam lama, seorang petani Abdul Komar (32) warga Desa Embong Ijuk Kecamatan Bermani Ilir Kabupaten Kepahiang, nyaris tewas. Korban dibacok seorang pria, sebut saja Mr.X. Sepeda motor korban juga nyaris diambil pelaku pembacokan itu.

Peristiwa berdarah itu terjadi di jalan yang cukup sepi Desa Sumber Agung Ke-camatan Bermani Ilir, Kepahiang, Rabu (20/3) sekitar pukul 23.15 WIB. Korban yang semula dirawat di RSUD Kepahiang dirujuk ke RSUD M Yunus Bengkulu.

Diceritakan istri korban, Erna (26), kejadian tersebut bermula saat korban baru saja pulang dari tempat temannya. Melintasi jalan yang gelap di Sumber Agung, merupakan desa tetangga tempat korban tinggal, tiba-tiba muncul seorang pria dari semak-semak pinggir jalan.

HASRUL/RB

MASIH DIRAWAT: Abdul Komar, korban pembacokan menjalani perawatan medis di RSUD M Yunus. Tampak korban didampingi istrinya, Erna (26).

Baca PETANI ..Hal 31

Page 22: 22 Maret 2012

SELUMA KOTA – Ini tantangan besar bagi pihak Polres Seluma untuk mengungkap ka-sus kebakaran rumah dinas (rumdin) Bupati Seluma. Setidaknya bisa memastikan apakah kebakaran itu karena sengaja dilakukan orang dengan maksud melakukan kekacauan atau murni kecelakaan.

Khawatirnya, bila ternyata benar rumdin tersebut sengaja dibakar orang dengan tujuan tertentu dan polisi tak dapat mengungkapnya, maka cukup berpotensi pelaku mengulangi perbuatannya dengan modus sama. Hal ini dikemukakan pengamat hukum dari Universi-tas Prof Dr Hazairin (Unihaz), Faisal Latief, SH, M.Hum kemarin (21/3)

Menurut Faizal Latief yang juga Pembantu Rektor 1 Unihaz, kasus ini akan menjadi boo-merang nantinya pada pihak Polres Seluma. Polres Seluma menurutnya harus dapat mem-bongkar habis kasus ini dan harus transparan dengan masyarakat terkait proses penyelidi-kanya. Sebab yang hangus terbakar itu bu-kanlah rumah biasa, tapi simbol suatu daerah yang merupakan aset negara.

“Hasil Labfor itu perlu ditindaklanjuti lebih jauh oleh Polres Seluma. Disebabkan kelalaian, maka kelalaiannya seperti apa. Apakah kela-laian petugas jaga, petugas kebersihan rumah atau kelalain dalam bentuk apa,” tanya Faisal.

22 Rakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013OtOnOmiPro

Lintas

Baca TIDAK ..Hal 31

PRO OTONOMI 2

Tidak Terungkap, KebakaranRumdin Berpotensi Terulang

Bambang: Petani Jangan Jual Lahan

KARANG TINGGI - Anggota DPD RI Komite II, Dipl. Ing Bambang Soeroso, kemarin (21/3) di masa resesnya melakukan pertemuan dengan masyarakat dan Pemda Bengkulu Tengah (Benteng). Da-lam kesempatan tersebut Bambang Soeroso mengingatkan masyarakat agar tidak terbiasa menjual lahan kepada perusahaan. Jika lahan su-dah terjual maka masyarakat akan gigit jari, karena pihak perusahaan lah yang mengeruk keuntungan.

“Kalau lahan dikelola perusa-haan, sudah jelas bisa berkembang. Bisa saja lahan untuk tambang, perkebunan atau jenis usaha lain-nya. Biasanya perusahaan kalau su-dah maju lupa dengan masyarakat. Jadi jangan salah-salah jika nanti-nya masyarakat hanya menyaksi-kan perusahaan maju dan berkem-bang. Sementara ia hanya bisa gigit jari dan tidak mendapat apa-apa,” terang Bambang.

Bambang Soeroso di DPD RI membidangi pengelolaan sumber daya alam dan sumber daya ekono-mi ini, mengatakan tidak ingin Ben-teng nantinya semakin terpuruk.

HARMOKO/RB

HADIRI KUNKER: Tampak kepala dinas menghadiri acara reses anggota DPD RI dari Bengkulu, Dipl. Ing Bambang Soeroso kemarin (21/3), di aula Kantor Bupati Benteng. Baca BAMBANG ..Hal 31

BKSDA Turunkan Tim ULOK KUPOI – Harimau Sumatera (pan-

thera tigris sumatrae) dikabarkan berhasil di-jerat warga di Desa Tanjung Harapan Kecama-tan Ulok Kupoi Bengkulu Utara (BU). Hairmau Sumatera tersebut terkena jerat yang dipasang masyarakat di lokasi Hak Guna Usaha (HGU) PT Anugerah Pratama Inspirasi (API).

Kabar tersebut diakui oleh Camat Ulok Kupoi Gunawan Razali, kabar itu diterimanya sekitar pukul 21.00 WIB Rabu (21/2). Sayang-anya hingga tadi malam belum ada kepastian apakah benar informasi tersebut.

“Informasinya memang sudah ada dan su-dah kita laporkan ke BKSDA. Hanya saja yang melihat langsung belum ada,” kata Gunawan.

Lokasi yang disebut sekitar 15 Km dari pe-mukiman masyarakat dan tidak bisa dilalui kendaraan. Informasi awalnya didapati warga dari salah satu Satpam PT API yang tengah pa-troli ke lokasi tersebut.

“Memang beberapa hari lalu ada warga yang melihat langsung Harimau tersebut melintas, dan memang itu sering muncul. Tapi menge-nai benar atau tidak informasi yang mengata-kan harimau tersebut terkena jerat saya belum bisa pastikan,” terang Gunawan.

Sementara itu, Kepala Seksi Wilayah I Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Beng-kulu Darwis Saragih mengaku sudah mendap-atkan informasi tersebut. Bahkan timnya su-dah turun ke lokasi tempat yang disebut-sebut ada Harimau yang terkena jerat warga. “Sam-pai saat ini (pukul 20.00 WIB tadi malam,red) anak buah saya yang turun belum tiba ke loka-si dan masih dalam perjalanan. Makanya kita belum bisa pastikan,” kata Darwis.

Tim yang datang juga dilengkapi obat-obatan mengantisipasi jika benar Harimau tersebut dalam kondisi luka. BKSDA juga siap mengevakuasi harimau jika memang nantinya ditemukan dan tidak memungkinkan untuk di lepas di lokasi hutan tempat habitatnya. (qia)

Curnak Gasak Sapi PNSMANNA – Seekor sapi betina milik Nani (52)

PNS Bengkulu Selatan, warga Desa Batu Kun-ing, Kecamatan Pasar Manna, jadi sasaran pencuri. Sapi diambil pencuri saat dilepas di padangan untuk mencari makan. Akibatnya korban mengalami kerugian sekitar Rp 5 juta. Peristiwa itu baru dilaporkan sekitar pukul 09.00 WIB kemarin (21/3). Sementara keja-diannya akhir tahun 2012 lalu sekitar pukul 17.00 WIB tak jauh dari rumahnya.

Data diperoleh, korban mengetahui sapinya hilang itu ketika korban berusaha mencari enam ekor sapi peliharaannya yang dilepaskan. Saat itu korban mendapati kalau sapi yang sudah be-berapa tahun dipelihara itu berkurang satu ekor. Mendapati hal itu korban berusaha mencari di beberapa lokasi tempat sapi mencari makan. Pencarian tak membuahkan hasil, hingga kor-ban memutuskan melapor ke Polres BS.

‘’Alasannya korban baru melapor ke Pol-res karena selama ini masih berusaha dicari sendiri. Korban menduga kalau sapinya ikut dengan sapi warga lainnya. Tapi sudah be-berapa bulan dicari tidak juga ditemukan,’’ ujar Kapolres BS AKBP Y Hernowo, Sik.MH melalui Pjs Kasi Humas Bripka Sudarminto kepad RB kemarin.

Dikatakan Sudarminto, harusnya war-ga yang kehilangan sapi dapat segera me-lapor. Sehingga polisi juga dapat membantu melakukan penyeidikan pelakunya. Namun karena kejadiannya sudah lama dan baru di-laporkan akan membuat proses penyelidikan cukup sulit.(che)

Polisi Periksa Saksi Kayu

TUBEI – Hingga kemarin (21/3), 8 unit motor yang diamankan anggota Polres Lebong dan Polhut Dinas Kehutanan dan Perkebunan Lebong masih terparkir di Mapolres Lebong. Pasalnya, belum ada satupun pemilik motor memberanikan diri melapor dan mengakui bah-wa motor tersebut miliknya.

Motor-motor tersebut sendiri diamankan sekitar 10 meter dari jalan lintas Lebong-BU wilayah Bukit Resam Desa Tik Tebing Ke-camatan Lebong Atas. Atau berada di semak-semak dekat jalan masuk ke dalam hutan lindung Bukit Resam. Namun begitu, kata Kapol-res Lebong AKBP Roh Hadi, S.IK didampingi Kabag OPS AKP Ruri Roberto, SH, S.IK melalui Kasat Reskrim AKP Abdu Arbain, pihaknya tetap

menunggu inisiatif pemilik kendaraan untuk melapor.

‘’Kita juga sudah buatkan laporan pengamanan ken-daraan ini. Ya kalau memang merasa tidak bersalah, kena-pa pemilik kendaraan harus takut,’’ ujar Abdu.

Dibagian lain, terkait pe-ngamanan 1 meter kubik kayu jenis meranti merah pada Kamis (14/3) malam lalu di Desa Tik Teleu Ke-camatan Pelabai, pihaknya berencana akan melaku-kan pengecekan tunggul, uji mutu dan mengukur kayu tangkapan tersebut min-ggu depan. Pihaknya masih menunggu kesiapan saksi ahli dari Dishut Provinsi Bengkulu untuk melakukan pengecekan.

‘’Surat sudah kita sampai-kan dan tinggal menunggu kepastian kapan harinya. Insya Allah minggu depan sudah bisa kita laksanakan,’’ lanjut Abdu.

wanda/rb

DIAMANKAN : 8 Unit motor diamankan polisi dari HL i pinggir jalan lintas Lebong-BU Bukit Resam Kecamatan Lebong Atas, hingga kemarin (21/3) masih di Mapolres Lebong.

Pemilik Motor Belum Melapor

Baca PEMILIK ..Hal 31

Infonya, Harimau Sumatera Berhasil Dijerat Warga BU

Pesimis Proyek Jalan, MulusKOTA MANNA – Ketua DPRD Bengkulu Se-

latan (BS) Susman Hadi, SP,MM mengaku pesimis proses pembangunan jalan dua jalur yang sudah dianggarkan tahun 2013 sebesar Rp 18 M pengerjaannya berjalan mulus. Pasal-nya selain proses sosialisasi belum dilakukan, tahapan negosiasi ganti rugi pembebasan la-han dengan masyarakat belum didapati kese-pakatan. Masyarakat baru mau melepas tanah dan bangunannya digusur jika pemerintah daerah bersedia mengganti rugi sesuai per-mintaan.

Baca PESIMIS ..Hal 31

Page 23: 22 Maret 2012

MUKOMUKO 23Rakyat Bengkulu Jumat, 22 Maret 2013

TELEPON PENTINGPolres 087877170691Kantor PBK 085378635859Rumah Sakit 0737 71148 PLN 0737 71154

Info Senemu

Lintas SKPDMUKO2MUKOMUKO – Kampanye safety reading di Muko-

muko dilakukan dengan membagikan 200 helm pada pengendara. Tujuannya agar pengendara mengkampa-nyekan cara berkendara baik dan lengkap atribut. Demi menekan angka dan risiko kecelakaan. Pembagian helm dilakukan di halaman Satlantas Polres Mukomuko, yang dihadiri Wakil Bupati Mukomuko Choirul Huda, SH, Kapolres Mukomuko AKBP Wisnu Widarto, petugas Dinas Perhubungan dan club-club sepeda motor.

Kapolres Mukomuko Wisnu Widarto mengatakan tingginya angka kecelakaan lalu lintas dikarenakan

kurang kesadaran pengendara berkendara dengan aman. Sehingga kelalaian di jalan raya berdampak fatal dengan kecelakaan. Sejak januari 2013 sampai sekarang sudah terjadi 14 kecelakaan. "Kelengkapan kendaraan, mematuhi aturan lalu lintas serta safety reading meru-pakan hal yang harus diperhatikan untuk menghindari kecelakaan lalu lintas," ungkap Kapolres.

Seharusnya safety reading bisa dimasukkan dalam kurikulum di sekolah. Dulunya wacana tersebut sempat dicuatkan. Namun hingga saat ini belum terealisasi. Pengenalan lalu lintas secara dini di sekolah diyakini

bisa menekan angka kecelakaan. Sehingga saat ini ang-gotanya sering turun ke lapangan untuk melakukan pe-nyuluhan lalu lintas ke pelajar. "Safety reading bisa jadi life skill bagi warga," imbuhnya.

Sementara itu Wakil Bupati Choirul Huda mengata-kan banyak warga di bawah umur sudah menggunakan kendaraan. Karena tingkat kesadaran yang masih ren-dah membuat potensi kecelakaan lalu lintas semakin meningkat. "Banyak pengendara di bawah umur berse-liweran di jalan raya. Makanya masih tinggi kecelakaan lalu lintas," kata wabup.(del)

Safety Reading Jadi Life Skill

MUKOMUKO - Satu lagi temuan terkait penjualan tanah Area Pe-runtukan Lain (APL) Dusun Pulau. Hasil pemeriksaan penyidik Polres Mukomuko, ada warga yang sudah meninggal atas nama Lingga tahun 1990an menjual tanah APL seluas 800 hektare sekitar tahun2001. Me-nariknya nilai penjualan tanah itu mencapai Rp 160 juta.

Kaget, ahli warisnya M. Nasir Warga Desa Suka Baru Kecamatan Putri Hijau BU membantah tegas. Dia menegaskan keluarganya tak memiliki lahan di atas 400 hektare APL yang jadi sengketa. Apalagi sampai menjualnya. “Keluarga be-sar kami tidak terima temuan itu. Kami tidak punya tanah di APL. Karena tanah APL itu dari dulu masuk ke Desa Dusun Pulau bu-

kan Desa Suka Baru. Tidak benar ayah saya terima uang penjualan tanah Rp 160 juta," tandas Nasir.

Nasir diperiksa mewakili ayahnya Lingga yang sudah meninggal. Da-lam kuitansi jual beli dilakukan ta-hun 2001, sedang ayahnya menin-ggal tahun 1990an. Dalam kuitansi itu ada tanda tangan ayahnya yang dipalsukan, pun dalam surat jual beli. Karena ayahnya yang sudah meninggal tidak mungkin mena-datangani kuitansi jual beli. "Tan-da tangan ayah saya sudah dipal-sukan. Kami tidak terima ini. Kami minta Polres Mukomuko segera mengungkap dan menetapkan tersangka dalang penjual tanah itu. Kami tidak terima ayah dikata-kan penjual APL," tegas Nasir.

Senada Ibnu Majah yang me-wakili pamannya, Daim yang juga disebut sebagai penjual APL Dusun Pulau seluas 7 hektare. Ibnu Ma-jah menegaskan pamannya tidak pernah menjual tanah APL Warga Dusun Pulau. Tanda tangan pamannya dalam surat atau kuitansi

jual beli berposisi sebagai penjual dipalsukan. "Kami menduga ada oknum pemain. Paman saya siap bersumpah tidak pernah menjual APL Dusun Pulau," pungkasnya.

Bukan hanya nama pamannya saja yang dicatut sebagai penjual, termasuk Abu Sara (Alm) yang juga warga Desa Suka Baru. Abu Sara dicatut menjual tanah APL warga Dusun Pulau, ini dibantah kelu-arga. "Apa permainan apa di sini. Polisi harus lekas mengungkapkan kasus ini segera," tambahnya.

Ibnu Majah mengaku di Suka Baru tersebar tanah APL Dusun Pulau itu dijual Rp 8 miliar dari ok-num pembeli tanah APL ke pengu-saha. Jika tidak segera ada tersang-ka dalang di balik kasus ini, Ibnu Majah berjanji keluarga besarnya akan datang sebanyak 2 truk ke Polres Mukomuko agar penyidik membongkar dalang penjual ta-nah APL yang mencatut nama warga Suka Baru. "Harus cepat ditetapkan tersangka," tandasnya.

Sebelumnya penyidik menemu-kan data belasan warga Suka Baru sesuai kuitansi menjual APL.(del)

Orang Mati Jual APL Dusun Pulau

ADE/RB

BAGI HELM: Kapolres dan wabup membagikan helm secara simbolis pada pengendara untuk safety reading. Kemudian melepas konvoi safety reading.

Untuk 17 Kelompok Nelayan MUKOMUKO – Miliaran ru-

piah dana dari pusat akan kem-bali terkucur ke Mukomuko. Kali ini dana Rp 1.285.000.000 akan masuk ke rekening 17 kelompok nelayan di Muko-muko dalam program program Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) Kementeri-an Kelautan. Nominal bantuan yang diterima per kelompok nelayan berbeda tergantung dari jenis aktivitas kelompok nelayan tersebut.

Dana itu menurut Kepala DKP Mukomuko Edi Aprianto, SP diperuntukkan bagi pembelian peralatan sarana penunjang aktivitas usaha nelayan. Saat ini Dinas Kelautan dan Perika-nan (DKP) Mukomuko tengah melakukan veri� kasi kelom-pok nelayan penerima bantu-an tersebut untuk diserahkan ke Kementerian Kelautan RI. "Dana bantuan berbentuk uang tunai yang ditransfer langsung dari pusat ke rekening kelom-pok nelayan," terang Edi.

Rinciannya ada 7 kelompok nelayan tangkap yang dapat bantuan. Masing masing kel-ompok dapat dana Rp 100 juta. Lalu 5 kelompok nelayan

budidaya akan dibantu Rp 67 juta per kelompok. Terakhir 5 kelompok nelayan pengolah dan pemasaran hasil perikanan masing-masing akan dibantu Rp 50 juta. "Dana itu bisa dibeli-kan perahu, alat tangkap, mesin pengolah daging, sarana pe-nambah kolam dan jenis lain-nya. Sehingga usaha nelayan bisa semakin meningkat," tam-bah Edi.

Dengan bantuan itu ekonomi kelompok nelayan pun bisa meningkat. Sebab nelayan bisa menambah peralatan untuk penangkapan ikan maupun pengolahan hasil tangkapan. "Jika selama ini hanya ada 15 perahu, dengan dana itu akan ada penambahan perahu di kelompok nelayan. Dalam ar-tian kesempatan dalam me-nangkap ikan semakin tinggi," imbuhnya.

Edi menjelaskan produksi perikanan tangkap di Mukomu-ko tahun 2013 mencapai 18.000 ton. Rinciannya perikanan bu-didaya mencapai 1.202,36 ton yang terbagi atas usaha budi-daya lele, nila patin dan juga kepiting soka. Sementara jum-lah luas kolam ikan budidaya di Mukomuko mencapai 2.185 hektare.(del)

Rp 1,28 M Dana PUMP Segera Cair

Progres Serapan APBDKETUA DPRD

Mukomuko Drs. Arnadi Pelam minta Pemda Mu-komuko melapor-kan progres peny-erapan dana APBD 2013. Permintaan itu didasari be-lum adanya paket proyek pemban-gunan � sik yang mulai dikerjakan.

Padahal saat ini triwulan pertama penggunaan APBD Mukomuko hampir habis. "Harusnya mereka melapor. Sehingga tahu masalahnya kenapa proyek-proyek tak kunjung dilelang. Supaya bisa dicarikan solusi bersama," terag Arnadi.

Untuk pembangunan � sik tahun 2013 ini, menghabiskan 50 persen dari total APBD Mu-komuko yang mencapai angka Rp 523 miliar. Arnadi minta pemda segera melelang proyek yang sudah dianggarkan dalam APBD tersebut. Sehingga bisa dihitung berapa kekurangannya untuk dibahas dalam Rancangan APBD Pe-rubahan yang dilakukan Agustus.

Jika dana belum terserap, akan kesulitan membahas RAPBD Perubahan.(del)

Listrik Warga Miskin SEBANYAK 170 warga miskin di Mukomuko

dalam waktu dekat akan segera menikmati penerangan dari PLN Mukomuko. Saat ini PLN Ranting Mukomuko tengah melakukan entry data nomor KWH listrik yang akan dipasang ke rumah warga miskin itu. Pemasangan listrik untuk warga miskin itu gratis karena dibiayai APBN. Hal ini disampaikan Supervisor di PLN Ranting Mukomuko Yoga. "Kita tengah men-gentry data KWH untuk listrik warga miskin. Sebentar lagi kita pasang ke rumah-rumah warga miskin yang telah terdata," terang Yoga.

Sebelumnya 360 rumah warga miskin sudah dipasangi KWH dan saat ini sudah menikmati listrik. Tidak ada pungutan pemberian listrik miskin ke warga. Karena seluruh pembiayaan-nya ditanggung APBN. Dengan dibiayai terse-but PLN tinggal mengeluarkan KWH meter saja. Pemasangan dilakukan rekanan yang di-tunjuk. "Jaringan listrik ke rumah warga miskin itu kebanyakan sudah ada," sambung Yoga.

Daya bagi warga miskin ini 450 vol amper (VA). Walau pemasangan listrik gratis, namun pemakaian per bulannya tetap bayar.(del)

ARNADI PELAM

Page 24: 22 Maret 2012

UTARAInfo Desa

RSUD Arma (0737) 521118 PBK & Satpol PP (0737) 521113 Polres BU 082184224211Sat Reskrim BU 081367788009Gangguan PDAM (0737) 521308Gangguan PLN (0737) 521721

telepon pentIng

BENGKULU UTARA24 Rakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013

Terjaring, PNS Kabur dengan MotorRazia PNS, Satpol Turunkan Empat Bendera Tengah Malam

ARGA MAKMUR – Razia PNS keluyuran yang dilakukan Sat-pol PP BU kemarin diwarnai kaburnya beberapa PNS yang berhasil terjaring. Para abdi masyarakat ini tancap gas meng-gunakan motor saat petugas ten-gah mendekat untuk mengambil data. Rata-rata mereka terjaring di sekitar Pasar Purwodadi dan sekitar rumah makan.

Kehilangan buruan, 10 per-sonel Satpol PP pun mendatangi salah satu hotel di Arga Makmur mencari kemungkinan pasangan bukan muhrim yang menginap

bersama. Sayangnya pencarian Satpol lagi-lagi nihil.

Kasatpol PP BU TMS Bariman-syah mengaku senang jika ketika razia tidak ada PNS keluyuran saat jam dinas. Ia merasa razia yang dilakukan Satpol selama ini mampu memberikan pelajaran bagi PNS yang kerap berkeliaran saat jam kerja. “Razia ini terus kita lakukan hingga benar-benar tidak ada PNS yang keliaran dan benar-benar tertib,” tegas Bari-mansyah.

Sebelumnya pukul 01.30 WIB dini hari Satpol PP menurunkan 4 bendera Merah Putih yang masih dikibarkan di beberapa perkantoran. Keempat bendera yang diturunkan Satpol PP terse-

but berada di Kantor Telkom BU, Kantor Desa Tebing Kaning, Balai Desa Tanjung Raman dan PUD Tanjung Raman Kecamatan Arga Makmur. Keempat bendera ini langsung disita Satpol PP.

Bariman mengatakan Satpol akan mengirimkan surat pada masing-masing instansi. Seha-rusnya masing-masing kantor sudah tahu paling lambat bende-ra hanya boleh dikibarkan hingga pukul 18.00 WIB.

“Kita akan kirim surat pada mereka dan laporkan ke bupati. Meski terkesan mudah, namun ini sangat memprihatinkan ka-rena menyangkut cara meng-hargai negara ini,” demikian Ba-riman.(qia)

Tutup Tambang Pasir Ilegal Instruksi Bupati BU

ARGA MAKMUR – Bupati Bengkulu Utara (BU) Dr. Ir. HM. Imron Rosyadi, MM, M.Si memerintahkan Dinas Pertam-bangan dan Energi (Distam-ben) BU menutup tambang galian pasir ilegal. Hal ini terkait keberadaan puluhan tambang ilegal di sepanjang jalan lintas barat (Jalinbar) terutama Keca-matan Air Napal.

Imron juga menegaskan tidak mau dengar alasan dana jadi kendala dalam kegiatan pe-merintah. Dia menunggu lapo-ran dari Distamben mengenai realisasi penertiban tambang illegal itu segera. “Saya tidak mau dengar alasan itu (tidak ada dana, red), itu klasik. Cari alasan lain yang lebih masuk akal. Saya perintahkan Distam-ben menertibkan tambang ile-gal,” tegas Imron.

Sikap tegas Imron bukan tan-pa alasan, sebelumnya Pemda Bu melalui Kecamatan sudah merulangkali melakukan per-temuan dengan pengelola tambang ilegal di bibir pantai. Namun pengelola tambang ilegal tidak menghentikan ak-tivitas atau mengurus izin. “Kita sudah lakukan berbagai cara persuasif. kalau tidak ada kesa-daran dari pengelola tambang ilegal kita akan ambil langkah tegas. Apalagi penambangan ilegal itu sudah berdampak bu-ruk, terutama abrasi laut,” im-buh Imron.

Sementara itu, Kadis Tamben BU Ramadanus, SE minta wak-

tu dua minggu untuk menutup area tambang illegal itu. Salam seminggu ini Distamben akan membentuk tim bersama ca-mat, kades, Polri dan TNI untuk menginventarisir titik-titik tam-bang ilegal. “Minggu pertama akan kita kirimkan surat pada masing-masing pengelola tam-bang baik kelompok maupun perorangan untuk menghen-tikan aktivitas,” terang Rama-danus.

Minggu kedua, Distamben akan menutup lokasi tambang. Dalam penutupan, ia memasti-kan akan mengikutsertakan se-mua pihak terutama polisi dan TNI untuk menjaga keamanan petugas yang melakukan ek-sekusi. “Saya sudah duperin-tahkan Pak Bupati. Sekarang saya masih di Jakarta. Begitu pulang akan langsung mem-bentuk tim dan inventarisasi tambangnya. Bulan depan su-dah akan selesai dan ada hasil-nya,” tegas Ramadanus.

Sekadar mengingatkan, di Kecamatan Air Napal ada 15 tambang ilegal yang berop-erasi. Per harinya, diperkirakan sekitar 500 M3 (Meter kubik) pasir yang dijual di masyarakat dari lokasi tambang tersebut. Dampaknya tentu abrasi laut, karena memang penggalian yang tidak sesuai prosedur. Se-lain itu, aktivitas penambangan yang seharusnya menjanjikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga tak berdampak apa-apa bagi keuangan daerah atau adanya kebocoran pendapatan sektor pendapatan.(qia)

Didik Suprayogi, Kades Samban Jaya Kecamatan Batik Nau

Rambu-rambu Lalu Lintas MINIMNYA rambu lalu lintas di Bengkulu

Utara (BU) terutama di jalan-jalan rusak kerap menyebabkan kecelakaan. Terutama di jalan dalam Kota Arga Makmur. Korban-nya adalah warga yang jarang melintasi jalan dalam kota.

Kades Samban Jaya Kecamatan Batik Nau Didik Suprayogi mengharapkan pemda me-masang rambu-rambu lalu lintas di jalan yang rusak atau terjadi bencana alam. Mak-lum warganya sempat terjun ke dalam jurang di jalan longsor Kota Arga Makmur beberapa waktu lalu.

“Kalau tidak dipasangi tanda-tanda atau tidak ada penghadang jalan sama saja men-jebak warga. Sedangkan tidak semua warga tahu kondisi jalan di dalam Kota Arga Mak-mur,” terang Didik.

Ia juga mengharapkan pemerintah tidak menunda-nunda perbaikan jalan-jalan yang rusak parah. Tak hanya di dalam kota Arga Makmur juga di jalan-jalan perdesaan. “Sekarang ini kondisi jalan rusak sudah sa-ngat merata, sudah banyak korban kecela-kaan yang akibat kerusakan jalan tersebut. Jika tidak segera diperbiki, pasti akan lebih banyak korban lagi,” demikan Didik.(qia)

SANDy/RB

RAZIA PNS: Satpol PP BU ketika memberhentikan PNS yang berada di luar kantor saat jam dinas.

Laptop PNS Kecamatan Dimaling ARGA MAKMUR – Maling

makin berani beroperasi di Beng-kulu Utara (BU), pukul 11.00 WIB siang Kemarin (21/3) maling be-

raksi di kediaman Elda (29) warga Desa Karang Anyar II Kecamatan Arga Makmur. Maling berhasil menggondol laptop Merek Tho-

siba mi-lik PNS Kantor C a m a t K o t a

Arga Makmur tersebut. Korban baru tahu rumahnya

disatroni maling saat pulang dari kantor pukul 12.00 WIB. Saat itu pintu belakang rumahnya ter-buka dengan kaca jendela pecah dan laptop yang disimpannya di dalam lemari sudah raib.

Data terhimpun RB, diduga

pelaku masuk ke rumah kor-ban dengan cara memanjat pa-gar beton belakang rumah yang merupakan bedengan. Setelah itu, korban memecahkan kaca jendela dan membuka kunci ru-mah yang menggunakan kunci pengait pintu.

Yanti tetangga korban mengaku sempat mendengar suara pecahan kaca siang itu. Namun ia tidak menyangka itu ulah sang maling. Ia baru tahu tetanggan-ya disatroni maling saat korban pulang. “Biasanya kalau ada yang pecah, ke-luarga ini pasti se-dang ribut, tapi tadi (kemarin,red) diam. Saya tidak menyang-ka itu maling, soal-nya masih siang dan ramai,” terang Yanti.

Korban kemarin melapor-kan kejadian ini ke Mapolres BU. Polisi datang dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta mencari barang bukti yang kemungkinan ditinggalkan pelaku.(qia)

SANDy/RB

OLAH TKP: Anggota Polres BU ketika melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait kasus pencurian laptop di ke-diaman Elda kemarin.

Page 25: 22 Maret 2012

lebong 25

telepon pentingPolres (0738) 21004PLN (0738) 21423PBK (0738) 21307

Rakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013

Kabar tubei

Seputar pertanian

Rudi PaNca waRmaN

LEBONG

Sejak Kasus KorupsiDAK Naik Penyidikan

TUBEI – Sejak penyelidikan (lid) dugaan korupsi pengadaan buku dari Dana Alokasi Khusus (DAK) SD 2010 dinaikkan Ke-jari Tubei menjadi penyidikan (dik), keberadaan ketua panitia barang pengadaan buku Dana Alokasi Khusus (DAK) SD 2010, Dawan, makin misterius. Kabar terbaru, Dawan sering bolos dari kantornya sejak Februari 2013 lalu.

Informasi itu dikuatkan Kepala Dinas Pendidikan Nasional, Pemuda dan Olahraga (Dik-naspora) Lebong Drs. Aswan,

M.Si melalui Kabid Pendidikan Dasar (Dikdas) H. Sriwijaya. Kadis tidak mengetahui secara pasti penyebab jarang masuknya Dawan ke kantor.

Sriwijaya mengatakan, sejauh ini pihaknya masih mengupaya-kan mencari tahu keberadaan Dawan. Keluarga Dawan sejauh ini juga tidak tahu di mana ke-beradaannya.

‘’Kita sudah beberapa kali mengambil langkah pembinaan kepada yang bersangkutan (Dawan, red). Baik teguran lisan maupun secara tertulis. Karena memang sejak Februari 2013 sudah sering bolos atau kadang masuk kadang tidak. Baru dua minggu belakangan ini tidak

masuk sama sekali. Makanya masalah ini kita serahkan lang-sung kepada Inspektorat Daer-ah,’’ demikian Sriwijaya.

Sekadar mengingatkan, Kajari Tubei Rudi Indra Prasetya, SH, MH melalui Kasi Pidsus Rizal Edison, SH mengatakan, sudah melayangkan surat panggilan kepada Dawan.

Dawan dipanggil guna pemer-iksaan sebagai saksi dalam ka-sus dugaan korupsi pengadaan Buku DAK SD 2010. Meskipun sudah dua kali disurati, Dawan belum satu kalipun memenuhi panggilan dari Kejari Tubei. Rencananya Dawan akan di-panggil lagi dalam minggu ini.(dtk)

Dua Pekan, DewanTak Masuk Kantor

Desak Dewan SoalInventarisir Aset

TUBEI – Sorotan terhadap 22 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Lebong yang belum menyer-ahkan inventarisir aset fisik mereka, terus berlanjut. Ang-gota DPRD Lebong M. Gustia-di, S.Sos alias Edi Tiger bahkan mendesak pejabat yang tidak mampu mengurus SKPD yang mereka pimpin, agar dicopot dari jabatannya.

Menurut Edi Tiger, seluruh Kepala SKPD yang menan-datangani kontrak kerja di hadapan Bupati Lebong H. Rosjonsyah Syahili, S.IP, M.Si, seharusnya seluruh SKPD juga sudah memiliki kelompok kerja untuk menyelesaikan masalah inventarisir yang dipimpin kepala SKPD masing-masing.

‘’Kalau tidak mampu, di-copot saja pejabatnya. Kalau mereka serius, tidak mungkin hingga saat ini masih belum bisa menyelesaikan inventa-risir aset fisik mereka. Apalagi mereka semuanya sudah me-nandatangani kontrak kerja di hadapan bupati. Kepala SKPD juga tidak bekerja sendiri, me-lainkan sudah membentuk pokja masing-masing untuk menyelesaikan inventarisir

aset fisik mereka,’’ lanjut Edi Tiger.

Ditambahkan Edi Tiger, sampai saat ini juga pihaknya belum melihat geliat realisasi program kerja tahun angga-ran 2013. Padahal saat ini su-dah dipenghujung triwulan pertama TA 2013.

‘’Kita khawatir bakal sia-sia saja ketok palunya tepat waktu, tapi nyatanya realisasi sama saja, tetap molor. Ini bakal kembali menimbulkan preseden buruk bagi kinerja eksekutif di mata masyarakat,’’ imbuh Edi Tiger.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Pendapatan, Pen-gelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Lebong Mahmud Siam, SP, MM yang coba dikonfirmasi kemarin (21/3) mengenai apakah ada tambahan SKPD yang sudah menyerahkan inventarisir aset fisik mereka, sedang di-nas luar.

Sedangkan Kabid Aset Elsi-vera, SP dikonfirmasi di ru-ang kerjanya siang kemarin memilih menolak mem-berikan keterangan maupun data. ‘’Nanti saja ya mas, tunggu kepala dinas pulang dari dinas luar, saya tidak berani memberikan keteran-gan tanpa seizing beliau,’’ ujar Elsivera singkat.(dtk)

Kalau Tidak Mampu,Copot Pejabatnya

TUBEI – Meski belum bisa memastikan dan menyebar-kan undangan jadwal pem-bekalan CPNSD Kabupaten Lebong, namun rencananya pembekalan dilaksanakan BKD Lebong pada 27-28 Maret 2013 mendatang. Pembeka-lan rencananya akan diikuti 49 CPNSD jalur reguler dan 58 CPNSD jalur honorer Kategori I (KI) Kabupaten Lebong.

Hal ini disampaikan Kepala BKD Lebong H. Muhammad Ali A. Hadi, SH kepada RB kemarin (21/3). ‘’Rencana kita jadwalnya dua hari, 27-28 Maret menda-tang. Tapi memang undangan belum kita sebarkan, mudah-mudahan tidak ada perubahan lagi. Kalau nanti sudah pasti, jadwal dan undangan pasti kita sampaikan,’’ ungkap Ali.

Pembekalan yang rencananya selama dua hari ini, lanjut Ali, akan dilaksanakan di Gedung Pola Pemda Lebong. Materi yang akan disampaikan men-genai seputar tugas pokok dan fungsi para CPNSD nantinya saat bertugas. Serta materi-ma-teri lainnya yang menyangkut kedinasan mereka. ‘’Mudah-mudahan untuk lokasi pem-bekalan juga tidak ada pe-rubahan dari rencana semula,’’ lanjut Ali.

Dijelaskan Ali, kegiatan pembekalan akan diikuti se-cara serentak oleh CPNSD

jalur regular maupun CPNSD jalur KI. Masing-masing 49 orang dari jalur CPNSD Reg-uler dan 58 orang dari jalur CPNSD Honorer KI. Selain untuk penghematan biaya, pelaksanaan juga bisa me-makan waktu yang tidak lama dan pendistribusian CPNSD juga secara serentak.

‘’Jadi memang pembeka-lannya akan kita laksanakan secara serentak, dengan total peserta sebanyak 107 orang CPNSD dari reguler dan hon-orer KI. Ini kita lakukan untuk penghematan biaya pem-bekalan karena dana terbatas, serta pendistribusian secara serentak. Pembekalan juga dilaksanakan agar pada saat ditugaskan, seluruh CPNSD bisa siap menjalankan tugas mereka sebagaimana mesti-nya,’’ terang Ali.

Ditambahkan Ali, untuk pembagian SK bagian seluruh CPNSD regular maupun hon-orer KI akan dibagikan pada hari terakhir kegiatan pem-bekalan CPNSD. ‘’Termasuk SPMT untuk CPNSD jalur regular, juga akan dibagi pada hari terakhir pembekalan nantinya. Sedangkan untuk CPNSD honorer KI, sementa-ra tetap akan bertugas di tem-pat asal mereka menjalankan tugas sebagai honorer sebel-umnya,’’ pungkas Ali.(dtk)

27-28 Maret Pembekalan CPNSD

Karena Mangkir MengajarTUBEI – Pengurus Persatu-

an Guru Republik Indonesia (PGRI) Lebong memberikan apreasiasi positif kepada Ins-pektorat Dearah (Ipda) Lebong, yang memberikan sanksi dua oknum guru karena tidak men-jalankan tugasnya sebagai pen-gajar. Tindakan penyetopan gaji terhadap guru itu dinilai seba-gai tindakan tegas.

Dikatakan Ketua PGRI Ka-bupaten Lebong H. M. Taufik Andary, M.Pd, apa yang di-

lakukan Ipda merupakan ben-tuk dari ketegasan terkait kedi-siplinan terhadap kinerja PNS. Apalagi memang kalau faktanya kedua oknum guru tidak men-jalankan tugas mereka seba-gaimana mestinya, di tempat mereka ditugaskan.

‘’Sebagai seorang guru, se-harusnya bisa memiliki tingkat kesadaran yang tinggi dalam menjalankan tugas. Apalagi tugas bagai guru cukup berat, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa. Kalau gurunya sudah tidak memenuhi kewajiban-

nya seperti itu, bagaimana akan mencerdaskan kehidupan dan anak bangsa,’’ ungkap Taufik.

Ditambahkan Taufik, apa yang sudah dijalankan Ipda Leb-ong bisa juga menjadi contoh dan pelajaran bagi guru lain-nya. Guru jangan hanya bisa menuntut peningkatan kese-jahteraan kepada pemerintah. Semangat kerja, kualitas men-gajar dan mutu pendidikan juga harus ditingkatkan.

‘’Apalagi saat ini guru, teruta-ma yang sudah mendapatkan sertifikasi harus memenuhi

jam mengajar mereka. Ka-lau tidak mereka tidak akan dibayarkan tunjangan seti-fikasinya. Mudah-mudahan kebijakan dan penerapan disiplin kerja oleh Ipda Le-bong terhadap dua orang guru ini, bisa menjadi pela-jaran bagi guru lainnya,’’ demikian Taufik.(dtk)

PGRI Apresiasi Ipda Soal Stop Gaji Guru

waNda/RB

BERBaGi: Ketua TP PKK Lebong anita andriani, S.Sos, m.Si mengunjungi Panti asuhan mu-hammadiyah Lebong utara memperingati ulang tahun putri anak keduanya.

Pupuk Subsidi Kecamatan (1)TUBEI – Ber-

dasarkan SK Bu-pati Lebong ten-tang kebutuhan pupuk bersub-sidi, seluruh ke-camatan sudah ditentukan ke-butuhan setiap jenis pupuk se-lama satu tahun. Masing-masing untuk Kecama-tan Rimbo Pen-gadang, pupuk

urea 48 ton, SP-36 11 ton, ZA 4 ton, NPK 50 ton dan organik 16 ton. Kecamatan Topos untuk urea sebanyak 62 ton, SP-36 10 ton, ZA 4 ton, NPK 49 ton dan organik 16 ton.

‘’Lalu untuk Kecamatan Lebong Selatan, ke-butuhan Urea sebanyak 137 ton, SP-36 18 ton, ZA 15 ton, NPK 80 ton dan organik 17 ton. Ke-camatan Bingin Kuning kebutuhan urea men-capai 157, SP-36 17 ton, ZA 14 ton, NPK 75 ton dan organik 17 ton. Kecamatan Lebong Ten-gah kebutuhan Urea mencapai 217 ton, SP-36 19 ton, ZA 15 ton, NPK 75 ton dan organik 17 ton/tahun, ungkap Kepala DPKP Lebong Ir. Rudi Panca Warman.

Kemudian, lanjut Rudi, untuk Kecamatan Lebong Sakti kebutuhan Urea mencapai 214 ton, Sp-36 17 ton, ZA 12 ton, NPK 76 ton dan organik 17 ton. Kecamatan Lebong Utara un-tuk kebutuhan Urea mencapai 210 ton, SP-36 16 ton, ZA 11 ton, NPK 77 ton dan organik 17 ton. Kecamatan Amen untuk kebutuhan urea mencapai 140 ton, SP-36 14 ton, ZA 12 ton, NPK 70 ton dan Organik 17 ton.(dtk)

Optimalkan Mobil PDTTUBEI – Bupati Lebong H. Rosjonsyah Sya-

hili, S.IP, M.Si berharap seluruh kepala desa mengawasi dan mengoptimalkan pemanfaa-tan mobil bantuan dari Kementerian Pemban-gunan Desa Tertinggal (PDT). Mobil bantuan tersebut bertujuan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

‘’Mobil-mobil tersebut diberikan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya agar bisa membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Mobil tersebut juga diharapkan bisa dijaga dan dirawat kondisinya, tidak han-ya dikelola saja. Hasil pengelolaan mobil PDT tersebut juga digunakan untuk merawatnya,’’ kata Bupati Rosjonsyah.

Ditambahkan Bupati Rosjonsyah, jika nanti di lapangan ternyata ada penyalahgunaan kendaraan PDT, Dinas Pariwisata, Kebu-dayaan dan Perhubungan (Disparbudhub) diminta untuk meninjau kembali pengelolaan mobil tersebut.

‘’Kalau memang ada penyalahgunaan atau pemanfaatannya tidak sesuai aturan dan me-nyimpang, saya minta mobil bantuan PDT tersebut ditarik dari desa pengelola,’’ pungkas Bupati.(dtk)

Page 26: 22 Maret 2012

payangkepahiang26 Rakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013

telepon pentingPolres Kepahiang (0732) 392316RSUD Kepahiang (0732) 391425PBK 1. Kasat Pol PP 082180722666 2. Kabid PBK 081271158895

lintas

Cabuli Gadis, Pria 2 Istri Segera Diadili

KEPAHIANG – Tersangka perbu-atan cabul terhadap gadis bawah umur, segera dimejahijaukan. Ber-kas perkara yang mendudukkan AA (37) selaku pesakitan itu sudah dirampungkan Polres Kepahiang. Bahkan, telah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Kepahiang, ke-marin (21/3).

‘’Begitu berkas perkaranya ram-pung, langsung kita limpahkan kekejaksaan. Setelah dinyatakan lengkap dan memenuhi unsur-unsur pidananya, baru tersangka dan barang buktinya kita serah-kan,” kata Kapolres Kepahiang, AKBP Sudarno, S.Sos, MH di-dampingi Kabag Ops Kompol Resza R, S.IK dan Kasat Reskrim, AKP S Hidayat.

Dikatakan, perbuatan tersang-ka berulang-ulang mencabuli korban yang baru berumur 14 tahun itu dijerat dengan pasal 81 ayat 2 sub pasal 82 UU No 23 ta-

hun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Sebelum dilarikan ke pondok kebun di wilayah Muara Kemu-mu, korban berpamitan dengan orang tuanya untuk menginap di rumah temannya. Lalu, korban bertemu tersangka yang sudah memiliki 2 istri itu dan langsung membawa korban ke sebuah pondok di kebun kopi. Di dalam pondok itulah tersangka men-cabuli korban berkali-kali sela-ma 2 hari 2 malam, 17-18 Febru-ari 2013.

Karena korban tak pulang-pu-lang akhirnya dicari keluargan-ya. Akhirnya, sekitar pukul 09.00 WIB, Selasa (19/2), korban dan tersangka ditemukan saat me-lintas di jalan lintas Kepahiang–Curup di Kelurahan Dusun Kepahiang. Saat itulah tersangka ditangkap dan diserahkan ke Polres Kepahiang.(rhy)

Perbaiki Jalan Depan PuncakPENGGAL Jalan Abu Hanifah antara Termi-

nal Pasar Kepahiang–Puncak Mall yang rusak parah segera diperbaiki. “Sebenarnya itu jalan provinsi. Tapi, karena, lokasinya berada di tengah kota hingga mengganggu pengguna jalan, maka, kerusakan itu akan kita perbaiki,’’ jelas Kabid Perencanaan Program Dinas PU Kepahiang, Teddy Adeba, ST.

Kini, tim Dinas PU masih melakukan pe-meriksaan lokasi. Dari hasil survei yang di-lakukan, akan diketahui berapa volume jalan yang rusak dan berapa dana yang dibutuhkan untuk memperbaikinya.

“Jika dilihat sepintas, pondasi badan jalan itu harus dibongkar dan diganti baru.Sebab, kon-disinya sudah rusak berat,” lanjut Teddy. (rhy)

Danau Suro Sentral IkanPENYULUH Perikanan yang membina

petani ikan di Danau Suro Ilir, Rasmeldi, SPI, menjelaskan, budidaya ikan nila dalam ker-amba jala apung sangat potensial mendong-krak pendapatan petani.

“Awalnya, tahun 2006 lalu, saya hanya membina 40 keramba di danau ini. Ketika itu petani belum memahami pola budidaya ikan dalam jala apung. Makanya, saya terus ber-usaha mengajak petani untuk mengembang-kan pola keramba jala apung. Hasilnya terus berkembang, kini tercatat sudah 260 keramba jala apung yang dikembangkan petani Desa Suro Ilir dan Suro Bali,” ujarRasmeldi.(rhy)

TeDDy ADeBA

124 Siswa MTsN 1 Ikuti UABN

KEPAHIANG - Sebanyak 124 siswa MTsN1 Kepahiang di Desa Durian Depun, Merigi, mengikuti ujian akhir berstandar nasional (UABN) tahun ajaran 2012/2013 yang dimulai Kamis (21/3).

“UABN dilaksanakan 21–23 Maret 2013. Mata pelajaran hari pertama yakni al hadist dan ak-idah, akhlaq. Hari kedua, fiqih dan sejarah kebudayaan Islam. Sedangkan hari terakhir, ba-hasa Arab,’’ jelas Kepala MTsN1 Kepahiang, Dra H Rosnani, M.Pd didampingi Kepala TU, Suharto, S.Ag.

Rosnani optimis, peserta UABN tahun ajaran 2012-2013 di sekolahnya bisa lulus

100 persen. Sebab, 102 pe-serta UABN 2011/2012 ber-hasil lulus 100 persen. “Kita sudah berusaha maksimal membantu kesiapan anak-anak dalam menghadapi UABN dan Unas. Upaya yang dilakukan dengan menam-bah jam belajar atau les dari pukul 14.30–16.30 WIB. Serta menggelar try out sejak Janu-ari 2013 lalu,’’ katanya.

Selain mampu menyele-saikan soal-soal UABN, 142 siswai tu pun diharapkan mampu menjawab soal-soal UN yang terdiri dari 4 mata pelajaran.Yakni, IPA, Bahasa Inggris, Matematika dan Ba-hasa Indonesia.(rhy)

RAHMAN JASIN/RB

UJIAN: Kepala MTsN 1 Kepahiang Dra Rosnani, M.Pd ikut mengawasi peserta UABN, Kamis (21/3).

Kopi Robusta Unggul DikembangkanKEPAHIANG – Dinas Kehu-

tanan dan Perkebunan (Di-shutbun) Kepahiang telah me-nemukan 8 jenis kopi robusta unggul asli Kepahiang. 4 jenis paling unggul langsung dikem-bangkan melalui stek tunas.

‘’Keunggulan kopi robusta asli Kepahiang itu cukup banyak. Pertama kulit biji mudah diku-pas. Sehingga memungkinkan untuk dilakukan petik merah dan olah basah. Sehingga, kual-itas kopinya semakin mening-kat,’’ jelas KadisHutbun Kepa-

hiang, Ir Ris Irianto.Selain itu, produksi buah per

hektare rata-rata mencapai 3,3 ton dan berbuah terus menerus. Sedang kopi robusta biasanya 0,7 ton per hektare. “Selama ini, bukan hanya produksi buah yang rendah. Tapi, kualitas kopi robusta petani juga asalan se-hingga harga jualnya rendah. Mengapa itu terjadi? Karena, petani tidak hanya memetik buah masak berawarna merah. Tapi, buah hijau yang muda juga ikut dipetik. Lalu, buah

kopi itu dijemur di sembarang tempat. Misalnya di pinggir jalan,’’ kata Ris Irianto.

Untuk mengembangkan stek kopi robusta unggul asli Kepa-hiang itu, Dishutbun, akan merealisasikan kopi sambung seluas 200 hektare. Serta mem-bantu pengadaan pupuk petani untuk 250 hektare. “’Bantuan itu akan diberikan keseluruh kecamatan sentra produksi kopi. Seperti, Muara Kemumu, Berman iIlir, Tebat Karai dan Seberang Musi,’’ paparnya.(rhy)

Melihat Budidaya Ikan Nila di Danau Suro Ilir

Modal Rp 15 Juta, Panen Rp 18 Juta Per KerambaDANAU Indah SuroIlir,

merupakan bendung PLTA Musi Ujan Mas.

Perairan ini sangat po-tensial untuk pengem-bangan budidaya ikan

dalam keramba jala apung. Kini, di pinggir waduk itu terdapat 260

keramba jala apung yang dikelola 11 kelom-

pok tani binaan Dinas Peternakan dan Perika-nan (Disnakkan) Kepa-hiang. Bagaimana pola

budidayanya?

RAHMAN JASIN, KePAHIANG

Deret kelompok keramba jala apung itu berada di pinggir waduk PLTA Musi di wilayah Desa Suro Bali dan Suro Ilir. Di Desa Suro Bali, 76 keramba dikelola Kelompok Tani Karya Bhakti. Konstruksi pengikat jala apung dibuat dari bambu betung berukuran besar. Tiap keramba diisi 150 kg bibit ikan nila gesit dan nila giff.

‘’Modal awal 1 keramba hingga panen mencapai Rp 15 juta. Dalam tempo 2,5 – 3 bu-lan isi kerambah siap panen antara 900–1000 kg. Harga jual rata-rata Rp 18.000 per kg. Jadi kita bisa untung Rp 3 juta per keramba per panen. Kelom-pok kita memiliki 76 keramba. Total keuntungan per panen mencapai Rp 76 X 1000 kg X Rp 18.000 = Rp 1.368.000.000. Sedang jumlah anggota kita se-

banyak 10 orang. Jadi tiap ang-gota mendapat keuntungan Rp 136.800.000 per panen,’’ ungkap Bendahara Kelompok, Made Budi Artane.

Untuk merawat dan men-jaga keramba, seluruh anggota kelompok tani Karya Bhakti melakukan piket. Setiap hari anggota disiagakan di pondok jaga di sekitar kerambah. “Un-tuk transportasi penghubung antar kerambah tetangga, kita punya rakit motor,’’ paparnya.

Hal senada dilontarkan ketua Kelompok Tani Subur, Mar-zuki. Kelompok ini memiliki 26 keramba jala apung. Ikan yang ditebar jenis ikan nila gesit dan nila merah. “Saya pribadi memiliki 20 keramba ikan nila merah dan nila gesit. Saya su-dah 2 kali panen. Usaha bu-didaya ikan keramba ini lebih menguntungkan dibanding berkebun kopi. Panen ikan di-lakukan 2,5–3 bulan. Dengan berat rata-rata 250–300 gram per ekor,’’ tuturMarzuki.(**)

Page 27: 22 Maret 2012

BENTENGbengkulu tengahRakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013

Call Centre Polsek Karang Tinggi (Perwira Penghubung) : 081278617339

RSUD Benteng : 081368965552

telepon penting

Benteng membangun

27

Suara guruPeran Ortu Penting

Tanggung jawab pada peserta didik tidak semata-mata jadi beban guru dan manajemen sekolah. Tetapi meningkatkan kualitas pendidikan terhadap anak, dibu-tuhkan peran serta orang tua. Dengan perhatian orang tua,

akan memberikan nilai lebih dan jadi moti-vasi bagi anak dapat mengatasi kemalasan.

Kepala SD Negeri 6 Karang Tinggi, Sri Kun-tari S.Pd masih aktif mengajar di kelas. Hasil observasinya siswa berprestasi atau berha-sil memiliki orang tua perhatian dan men-dukung. “Pertama sudah jelas niat orang tua menyekolahkan anaknya. Kedua mem-berikan semangat dan mendukung dikala anaknya patah semangat,” terang Sri.

Menurut Sri, orang tua harus tahu perkem-bangan anak, dengan berkunjung ke seko-lah untuk melihat situasi dan lingkungan pendidikan anaknya.(rif)

Bangun Gedung Rp 17 MProgram Pem-

bangunan fisik tahun 2013 diprioritaskan, sebanyak Rp 17 miliar diplot untuk mem-bangun beberapa ge-dung perkantoran. Diprediksi pelaksa-naan fisik pemban-gunan gedung akan berlangsung Mei dan Juni, mengingat pros-

es lelang akan dimulai minggu ketiga Maret.Kabid Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum

(PU) Benteng, Nurul Taqwa menjelaskan gedung perkantoran yang akan dibangun tahun 2013 seperti gedung dinkes Rp 3 mil-iar, gedung distanhutbun Rp 2,4 miliar, ter-masuk lanjutan gedung BKD Rp 1 miliar, ge-dung DPRD Rp 2,3 miliar dan RSUD Benteng Rp 3 miliar. “Sisa anggaran lain untuk dana pendamping dan sektor lain,” terang Nurul.

Pembangunan tahun 2013 beda dengan ta-hun 2012 dan dipastikan tidak ada masalah. Waktu pelaksanaan sangat efektif dan ang-garan dari DAK telah masuk di APBD.(rif)

Karang TInggI - Wacana kenaikan gaji kepala desa (kades) di Benteng makin tidak jelas. Apalagi sampai saat ini belum ada tindaklanjut hasil musyawarah kenaikan gaji yang diajukan ke sekretariat. Kepala BPMPD Benteng, Agussalim Hasan, S.Sos mengaku belum tahu usulan tersebut diako-modir atau tidak.

Sebab sudah sebulan lebih ha-sil musyawarah menggantung di sekretariat, dia tidak bisa berbuat banyak. Keputusan di dalam rapat bersama dengan kepala desa dan camat, menu-rutnya tidak direspon. “Saya sempat ditegur bupati soal wa-cana kenaikan gaji itu. Tampak-nya sulit dinaikkan, sebab saat musyawarah tidak diketahui bupati,” tutur Agussalim.

Diakui Agussalim dirinya men-dahului kebijakan bupati. Tanpa koordinasi melaksanakan ra-pat untuk wacana kenaikan gaji kepala desa dari Rp 1,5 juta jadi

Rp 2 juta per bulan, mengin-gat anggaran meningkat. “Dua berita acara diajukan, belum ada jawaban. Hasil musyawarah itu bisa diterima, tergantung kebijakan Pak Bupati,” tambah Agussalim.

Jika kenaikan gaji kades di-batalkan dan tetap bertahan dengan angka Rp 1,5 juta, maka anggaran alokasi dana desa (ADD) mengalami kelebihan anggaran. Sisa anggaran mili-aran tidak jelas akan dikem-anakan. “Dari Rp 9 miliar naik jadi Rp 13,9 miliar, hampir Rp 5 miliar meningkatnya. Jika tidak dinaikkan kemana akan diarah-kan sisa anggaran itu,” analisa Agussalim.

Keputusan rapat bisa dilan-jutkan dan diakomodir, jika payung hukum atau SK Bupati sudah ada. Tetapi jika bupati menolak dan mengkondisikan gaji kepala desa dengan jum-lah lama, maka gaji kepala desa batal naik. “ADD tidak bisa dire-

alisasikan, jika SK yang diteken bupati tidak ada. Sebab ke-wenangan ada di bupati,” papar Agussalim.

Rincian ADD tahun angga-ran 2013 yaitu untuk perangkat desa, kepala desa sebanyak 142 orang gajinya Rp 2 juta per bu-lan dengan anggaran tahunan Rp 3,4 miliar. Sekretaris desa non PNS sebanyak 35 orang dari gaji Rp 500 ribu meningkat Rp 600 ribu, selama 1 tahun diang-garkan dana senilai Rp 252 juta rupiah, kadun Rp 225 ribu dan kasi Rp 375 ribu.

Untuk rincian perangkat BPD, ketua akan menerima Rp 550 ribu per bulan, wakil ketua BPD Rp 425 ribu per bulan, sekretaris BPD Rp 375 ribu per bulan, ang-gota BPD Rp 275 ribu per bulan. Jika dibanding dengan tahun 2012, gaji perangkat BPD juga mengalami kenaikan. Ketua naik Rp 50 ribu, wakil ketua, sekretaris dan anggota naik Rp 25 ribu per bulan.(rif)

TaLang EmPaT – Aki-bat belum ada sosialisasi pengambilan biaya parkir di pinggiran jalan sejak Kamis (21/3) kemarin di Kembang Seri di protes pengendara. Bahkan banyak yang menilai pungutan parkir tersebut un-prosedural atau pungli.

Pegawai Pemda Benteng, Kandar dikejutkan petugas yang mengaku sebagai pe-mungut parkir dari Dinas Perhubungan Komunikasi, Informasi dan pariwisata Benteng. Sang petugas me-makai seragam biasa dengan id card. “Saya beli sayur di RM Kembang Seri. Baru ber-henti, langsung dikode pe-luit. Lucu juga, saya dimintai uang parkir,” tutur Kandar.

Senada disampaikan Sufi-ma pedagang sayur gerobak

yang kebetulan berhenti di depan warung dekat SPBU Kembang Seri. Dia diminta uang parkir Rp 1.000. “Saya baru berhenti lalu diminta uang parkir. Kok ada yang tidak beres,” keluh Sufima.

Yolan, warga Taba Terunjam juga dapat perlakuan sama. Tetapi dia menolak memba-yar parkir. “Ada prosedurnya memungut parkir. Bisa-bisa petugas dinilai melakukan pungli. Pemilik rumah ma-kan saja kaget, harusnya ada sosialisasi,” saran Yolan.

Petugas Dishub Sanuludin mengaku menjalankan tugas dari atasan untuk memerin-tahkan 5 petugas dari Desa Kembang Seri memungut biaya parkir. Tidak ada yang salah dalam pemungutan itu, karena sesuai Perda.(rif)

TaLang EmPaT – Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BP-MPD) Benteng terus beru-paya memberdayakan desa-desa di Benteng. Tahun ini kembali direalisasikan ban-tuan usaha milik desa (bum-des) bagi 50 desa tertinggal. Sekretaris BPMPD Benteng, Izwar SH program bumdes diutamakan bagi desa-desa yang masyarakatnya produk-tif dan senang bekerja.

Desa yang terpilih menda-patkan bumdes diberikan berbentuk barang, sesuai usulan perangkat senilai Rp

15 juta. “Tidak diberikan uang tunai, tetapi BPMPD membeli barang bisa dipak-ai bersama dan dapat sistem sewa untuk masyarakat,” un-gkap Izwar.

Selain bantuan itu, ada 2 desa binaan akan dapat tam-bahan bantuan Rp 25 juta. Desa yang dapat akan dijadi-kan sebagai desa perconto-han dan membuat program produktif. “Dari beberapa bantuan, juga ada peneta-pan desa percontohan den-gan bantuan bumdes sedikit dilebihkan dari desa lain,” tambahnya.(rif)

TaLang EmPaT- Dana pe-nyelenggaran pengawasan pemilu di Panitia pengawas Pemilu (Panswaslu) Benteng sebesar Rp 1 miliar belum bisa dibelanjakan. Mengin-gat SK pengguna anggaran belum diterbitkan pemda, padahal kepala sekretariat selaku PA sudah ditunjuk.

Ketua Panwaslu Benteng, Drs BJ Karneli mengaku sudah sebulan SK peng-guna anggaran belum terbit. “Kami anggota Panwaslu tidak bisa jadi pengguna ang-garan. Yang berhak Kepala

Sekretariat Samsul Bahri,” terang Karneli.

Anggota Panwaslu sudah menemui Sekda Benteng yang berjanji segera men-gelurkan SKPA. “Kita vakum selagi anggaran belum cair dan banyak tahapan pemilu belum dilaksanakan,” tam-bah BJ Karneli.

Anggaran pemilu direal-isasi dari bawaslu pusat, melalui bawaslu provinsi dan masuk ke kas daerah Benteng. Pengambilan resmi anggaran itu harus disertai SK pejabat.(rif)

HARMOKO/RB

PARKIR: Petugas dari Dishubkominfo dan Pariwisata sedang bertugas mengambil biaya parkir di ping-gir jalan Desa Kembang Seri kemarin (21/3).

Warga Protes Parkir

Tertinggal Dapat Bumdes

Kenaikan Gaji KadesMasih Menggantung

Panwaslu Belum Bisa Belanja

SRI KUnTARI

nURUl TAqwA

Page 28: 22 Maret 2012

seluma28 Rakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013

RSUD Tais (0736) 91285PLN Tais (0736) 91291Polres Seluma 081373849882

telepon penting

Kabar Serawai

info pendidikan SELUMA

Herkules: Ditunda, Kita Bisa Ditegur MA

SELUMA KOTA – Terhitung tahun 2013 ini, di Kabupaten Seluma, bagi warga yang sudah berumur 2 tahun lebih belum memiliki akta kelahiran diwajib-kan sidang di Pengadilan Neg-eri (PN) Tais. Tujuannya untuk mendapatkan surat dari pengadi-lan, yang memperkenankan war-ga tersebut mendapatkan akta kelahiran.

Ini ternyata banyak dikeluhkan warga, yang keluhan itu disam-paikan ke kepala desa setempat. Alhasil, kepala desa pun sepa-kat melalui Forum Komunikasi Kepala Desa (FKPD) Kabupaten Seluma menyurati Bupati Selu-ma, H Bundra Jaya, SH, MH.

Mereka meminta, agar pelaksa-naan ketentuan demikian untuk ditunda hingga 3 bulan ke depan, memberikan kesempatan pada warga untuk mengurus akta kela-hiran. Akan dipersilakan kem-

bali diberlakukan setelah itu bagi warga yang tidak memanfaatkan kesempatan tersebut. Hal ini dis-ampaikan Kepala Desa Lubuk Betung, Munadi kepada RB ke-marin (21/3).

Dikatakan Munadi, warganya hampir menghabiskan uang hingga Rp 1 juta hanya untuk mengurus akta kelahiran lan-taran harus sidang terlebih dulu di PN Tais. Dana sebesar itu terdi-ri membayar denda yang ditetap-kan majelis hakim, kemudian biaya bolak balik dari desa ke PN dan biaya untuk menghadirkan saksi dalam sidang di PN Tais. Ini, lanjutnya, sangat memberatkan warga untuk bisa memperoleh akta kelahiran.

“Kami forum kades sudah me-layangkan surat ke Bupati Selu-ma, mohon kebijakannya untuk menunda penerapan aturan jika warga berumur di atas satu ta-hun yang belum memiliki akta kelahiran, maka diharuskan dis-idang di PN untuk peroleh izin bisa mendapatkan akta kelahiran

dari Dinas Dukcapil. Kami minta ditunda hingga 3 bu-lan ke depan,” terang Mu-nadi.

Selanjutnya, sambung Munadi, setelah waktu itu jika masih ada warga yang belum tuntas men-gurus akta kelahiran, maka akan menjadi tanggung jawab sep-enuhnya warga tersebut. Jika permohonan ini tidak dipenuhi, maka pihaknya akan mendatangi DPRD Seluma, meminta dukun-gan agar Bupati Seluma mengab-ulkan permohonan FKKD Kabu-paten Seluma.

“Warga sangat terbebani dengan aturan sekarang, karena biayanya terbilang tinggi. Tidak semua warga itu mampu. Jika tidak juga, kami akan mendatangi DPRD Se-luma,” tegasnya.

Terpisah, Kepala Dinas Kepen-dudukan dan Pencacatan Sipil (Dukcapil) Seluma, H Herkules Jeraim, SH, MM menegaskan, penerapan aturan tersebut sudah merupakan instruksi Mendagri untuk menjalankan Undang-Un-dang (UU) nomor 23 tahun 2006 tentang Administrasi Kepen-dudukan dan telah adanya surat edaran dari Mahkamah Agung (MA). Dan sebelumnya, tegas Herkules, untuk di Kabupaten Se-luma telah diberikan dispensasi hingga 31 Desember 2012.(**)

Warga Diberatkan Urus Akta Kelahiran, FKKD Surati Bupati

Satu Penumpang Patah Tangan Kiri

AIR PERIUKAN - Suasana Rabu (20/3) malam sekitar pu-kul 21.30 WIB, di Desa Padang Pelasan Kecamatan Air Periu-kan, sontak dibuat heboh. Apa pasal? Ini setelah mendengar suara tabrakan keras yang di-akibatkan kecelakaan tunggal sebuah mobil Mitsubhisi L300 nopol BD 9496 PA.

Mobil ini menabrak pemba-tas jembatan, hingga terjun bebas ke sungai Gelombang Desa Padang Pelasan seda-lam sekitar 5 meter. Ratusan warga yang mendengar dan panic, ikut berhamburan ke-luar rumah menyaksikan per-istiwa ini, hingga menyebab-kan arus kendaraan di jalan lintas Bengkulu-Tais menjadi terganggu.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun sopir Ici mario (30) warga Desa Padang Genting dan Vizi seorang ker-netnya, warga Desa Tanjung Seru mengalami cedera rin-gan. Sedangkan Idi yang juga seorang kernet, warga Desa

Sengkuang Kecamatan Selu-ma Selatan, mengalami patah tangan kiri, setelah terhempas keluar dari kaca mobil.

Informasi terhimpun, ken-daraan ini melaju dari Beng-kulu menuju Tais dalam kecepatan tinggi. Diduga hi-lang kendali, saat melintasi jembata itu akhirnya beru-jung menabrak pagar pem-batas jembatan dan terjun bebas ke sungai yang menga-lir dibawahnya.

Melihat 3 penumpang ter-masuk sopir tercebur ke sungai bersama mobil yang mereka tumpangi, warga berupaya membantu men-gevakuasi korban dari da-lam mobil. Anggota Polsek Sukaraja yang mendapatkan informasi, saat itu juga terjun ke TKP mengatur lalu lintas dan memintai keterangan sejumlah saksi mata atas ke-jadian tersebut.

Sekitar satu jam kemudian, datanglah pihak keluarga korban kemudian berupaya mengevakuasi mobil naas ini. Mobil L300 berhasil di-tarik ke badan jalan sekitar pukul 01.00 WIB. (**)

Mobil L300 Terjun ke Sungai

SELUMA KOTA – Tahun ini, gaji atau honor bagi tenaga Penyuluh Agama Honorer (PAH) Kabupaten Seluma naik 100 persen. Dari Rp 150 ribu perbulan menjadi Rp 300 ribu perbulannya. Hal ini disam-paikan Kepala Kantor (Kakan) Kementerian Agama (Keme-nag) Kabupaten Seluma, H Sipuan, S.Ag, MM kemarin (21/3).

“Ya memang honor bagi PAH tahun ini kita naikkan dari Rp 100 ribu perbulan di tahun sebelumnya, tahun ini naik menjadi Rp 300 ribu,” terang Sipuan.

Menurut Sipuan, Rabu (20/3) lalu pihaknya telah mener-bitkan SK PAH untuk Kabupat-en Seluma. Total PAH yang di SK kan tahun ini sebanyak 293 orang, yang tersebar di 14 keca-matan di Kabupaten Seluma.

SK PAH, terangnya, langsung dibagikan Kantor Urusan Agama (KUA) di masing-mas-

ing kecamatan. Selanjutnya dalam waktu dekat, Kemenag Seluma akan mengadakan pembinaan dan pelatihan bagi tenaga PAH yang telah di-SK. “Yang telah kita angkat tahun ini sebanyak 293 PAH, ini tersebar di 14 Kecamatan se-Kabupaten Seluma,” sebut Sipuan.

Khusus untuk pembayaran honor, diterangkan Sipuan akan dibayarkan setiap tiga bulan sekali. Artinya per ten-aga PAH akan mendapatkan honor sekali pembayaran Rp 900 ribu. Saat ini, anggaran pembayaran honor ini masih dibintangi oleh DPR RI.

Setelah bintang pada mata anggaran tersebut dicabut, maka pihaknya akan segera melakukan pengajuan dan pengurusan pencairan hon-or PAH. Nantinya, honor itu akan langsung ditransfer ke rekening tenaga PAH mas-ing-masing. (**)

Gaji PAH Naik Rp 300 RibuPoktan Temui MenteriSEjUMLAh kelompok tani (Poktan) dan

Kepala Desa Sengkuang Jaya Kecamatan Se-luma Barat, Yurdi Iksan baru-baru ini berang-kat ke Jakarta guna bertemu langsung dengan sejumlah menteri. Diantaranya menteri Kehu-tanan (Menhut) dan Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT).

Kedatangan mereka mengantarkan langsung proposal permohonan bantuan untuk penan-aman bibit sengon. “Dalam rangka menyong-song untuk cepat kaya, saya Kades Sengkuang Jaya bersama Ketua kelompok tani dan kelom-pok tani dari desa lainnya, langsung ke kemen-terian mengantar proposal untuk penanaman bibit sengon,” terang Yurdi Iksan kepada RB.

Untuk Menhut, proposal permohonan telah disampaikan melalui staf Menhut. Mereka pun berhasil bertemu dan disambut langsung Menteri PDT, Helmi Ahmad Faizal, setelah di-fasilitasi staf khusus Menteri PDT.

“Alhamdulillah kami bertemu dan dapat ber-jabat tangan langsung dengan Menteri PDT. Mudah-mudahan program tanam sengon ini cepat direalisasikan di Kabupaten Seluma,” demikian Yurdi. (**)

Rp 51,2 Juta Ujian PaketDANA sebesar Rp 51,2 juta, telah dianggarkan

di SKPD Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabu-paten Seluma, yang peruntukkannya untuk bantuan dan penyelenggaraan paket A, paket B dan Paket C di Kabupaten Seluma. Angga-ran itu hasil pengurangan oleh DPRD Seluma, yang awalnya diajukan oleh Dispendik Seluma sebesar Rp 128,4 juta. Demikian disampaikan anggota DPRD Seluma, Dirhan joyo.

“Savingnya sebesar Rp 77,2 juta dialihkan untuk kegiatan sosialisasi dan monitoring PAUD,”sebutnya.

Kemudian telah disetujui juga kegiatan DAK bidang pendidikan senilai Rp 21,9 miliar. Dianggarkan juga untuk pengadaan note-book Rp 20 juta dan belanja cetak dan peng-gadaan sebesar Rp 21,3 juta. “Belanja BBM (bahan bakar minyak) juga ada itu sebesar Rp 25 juta. Juga kita saat itu minta dialokasi-kan BBM untuk penilik dan pengawas,” tandas Dirhan, anggota DPRD Seluma dari Dapil IV. (**)

PERI/RB

PERIKSA: Kepala Dinas Dukcapil Seluma, H Herkules Jeraim, SH, MM saat memeriksa dan menunjuk-kan surat edaran Mahkamah Agung terkait penerbitan akta kelahiran.

Page 29: 22 Maret 2012

SELATAN

Info Pembangunan

BENGKULU SELATANRakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013

Polres Bengkulu Selatan 0811731988Telkom (0739) 21070UGD RSUD Damrah Manna (0739) 2118PLN Ranting Manna (0739) 123Pemadam Bahaya Kebakaran (0739) 23141

telePon PentIng

29

Aspirasi

Dukung Program DukcapilSEKADA Bengkulu Selatan, Rudi Zahrial, SE,

menyatakan sangat mendukung program Di-nas Pendudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) yang menjalin kerja sama dengan Pengadilan Agama dalam rangka pemberian pelayanan kepada masyarakat dalam hal penerbitan akte kelahiran diatas usia satu tahun.

Pihaknya berharap agar proses kerjasama yang sudah ditandatangani dan dianggarkan itu dapat terealisasi secepatnya. Sehingga masyarakat di desa-desa di BS dapat mera-sakan pelayanan dengan baik. Karena tidak menutup kemungkinan masih banyak warga BS yang belum memiliki akte kelahiran.

‘’Jadi sesuai rencana itu, proses sidang keli-ling ke kecamatan akan dilakukan sebanyak 22 kali dalam satu tahun. Artinya setiap ke-camatan akan ada dua kali sidang. Tentunya diharapkan masyarakat bisa mengikuti atau mempersiapkan diri. Sehingga tidak membu-tuhkan biaya yang besar,’’ tegas Rudi.(che)

Musnahkan Hasil PekatKEPALA Kakan Satpol PP Kabupaten

Bengkulu Selatan (BS) Drs. Tuhiruddin didampingi Kasi Trantib Martina, SE, me-ngatakan dijadwalkan besok (hari ini-red) pihaknya akan memusnakan 245 liter tuak dan 20 botol minuman keras. Semua mi-numan tersebut didapat dari hasil operasi penyakit masyarakat (pekat) di warung re-mang-remang beberapa hari lalu. Jadi hara-pannya dengan dimusnahkan akan mengu-rangi efek jerah bagi warga yang berbisnis miras.

‘’Pemusnahan besok (hari ini-red) akan di-saksikan kepolisian. Kita tidak ingin masih ada di BS menjual tuak dan miras. Jika masih ditemukan akan kami sikat. Karena sata ini tidak ada lagi warung remang-remang atau kafe ilegal yang membuka baik malam dan siang. Karena BS akan bebas dari warung re-mang-remang. Termasuk warem di wilayah perbatasan BS dengan Kaur di Desa Sukajaya, Kecamatan Kedurang Hilir akan dimusnah-kan. Jika tidak dibongkar kami akan mem-bakarnya,’’ pungkas Tuhiruddin didampingi Martina.(che)

Perubahan Kursi dan Dapil Rugikan Caleg

MANNA – Terjadinya peruba-han jumlah kursi dan wilayah daerah pemilihan (Dapil) yang sudah diputuskan KPU Pusat, dinilai merugikan calon le-gislatif. Pasalnya, selain mem-persempit peluang kursi, juga mempersempit jumlah suara yang akan didapat.

Disisi lain, walaupun ter-jadinya perubahan kursi dan wilayah Dapil tidak membuat para wakil rakyat di DPRD Bengkulu Selatan (BS) untuk putus asah. Bahkan, ke-25 anggota DPRD BS akan kem-bali mencalonkan diri secara bersama-sama. Ini dikatakan Ketua DPC Partai Golkar Sus-man Hadi, SP, MM, kepada RB kemarin (21/3).

Dikatakan Susman, dengan terjadinya perubahan kursi dan dapil dia akan melaku-kan pindah wilayah. Selama ini berada di Dapil III akan pindah ke Dapil II. Pihaknya juga mengakui kalau apa yang diharapkan selama ini sesuai Dapil dan kursi, masih bisa dipertahankan. ‘’Perubahan ini jelas-jelas merugikan-- khususnya kuota kursi yang ada di Dapil III. Selama ini 11

kursi menjadi 9 kursi. Disisi lain, sangat menguntungkan bagi kesempatan caleg Dapil I yang jumlah kursi bertambah dan wiilayah juga bertambah satu kecamatan,’’ jelas Sus-man.

Menariknya, dalam Pemilu 2014 mendatang para ang-gota DPRD BS yang sekarang masih duduk mayoritas kem-bali mencalonkan diri. Tetapi ada yang tetap di wilayah Dapil masing-masing, tapi ada juga yang pindah Dapil dan Parpol.

Sementara Ketua KPUD BS Juli Hartono, SE, menegaskan perubahan kursi dan wilayah Dapil merupakan keputusan KPU pusat. Karena usulan yang disampaikan dua opsi itu tidak disetujui. Karena itu pihaknya besok (hari ini-red.) akan melakukan proses so-sialisasi terjadinya perubahan itu.

‘’Memang memutuskan dan menentukan kewenangan ada-lah KPU pusat. Artinya tak akan mungkin lagi terjadi perubahan. Itu berlaku bagi semua daerah,’’ demikian Susman dengan nada optimis.(che)

Sorot Gugatan Tabat, DPD RI Turun ke BSPemda Antisipasi Kerusuhan Warga

MANNA – Menjelang keluarnya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait guga-tan uji materi Undang-Undang No 3 Tahun 2003-- tentang tapal batas (Tabat) wilayah yang diajukan Pemda Bengkulu Selatan (BS), mendapat perhatian para politisi di pusat.

Ini terpotret pkl 10.00 WIB kemarin (21/3) anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Eni Kairani datang ke Kabupaten BS.

Selain ingin mengetahui masalah Tabat juga menampung aspirasi terkait persia-pan Pemilu 2014 dan masalah lahan pe-merintah yang rawan rsengketa dengan masyarakat.

Menariknya, dalam pertemuan yang melibatkan sejumlah camat di daerah per-

batasan kabupaten dan Ketua KPU serta beberapa kepala dinas, badan dan kantor tersebut, dipimpin Sekda Rudi Zahrial, SE.

Dikatakan Eni, dirinya turun ke Kabupa-ten BS mengingat ada beberapa hal pen-ting yang harus didapati untuk dijadikan pandangan dalam upaya pembahasan di tingkat pusat dengan Mendagri dan DPR serta pemerintah pusat. Terutama menge-nai masalah Tabat yang sudah memasuki ranah hukum di MK.

Tentu pihaknya ingin mengetahui krono-logis, sehingga terjadinya gugatan. ‘’Jadi kami dari DPD berharap warga BS dapat menciptakan situasi yang aman. Dan da-pat menerima putusan MK nantinya apa-pun putusannya,’’ tegas Eni.

Ditambahkana, dirinya menginginkan data dan fakta terkait persiapan pemilu

2014 mendatang. Yakni mulai dari data kependudukan, kesiapan KPUD serta Pan-waslukab. Karena jangan sampai ada ken-dala dan ada warga yang tidak bisa menda-patkan hak bersuara.

Termasuk persoalan lahan perkantoran yang sering kali menjadi masalah. ‘’Intinya kami mendukung program pemerintah daerah dalam upaya pemberian pelayan-an terbaik dan cepat kepada masyarakat dalam segala bentuk. Tetapi juga berdasar-kan aturan yang ada, sehingga tidak ber-tentangan,’’ ungkapnya.

Sementara itu Sekda BS Rudi Zahrial, SE, mengatakan masalah Tabat sudah menunggu titik putusan. Pasalnya Pemda BS selaku pemohon sudah menyerahkan data dan fakta mengenai kesimpulan ke MK.

Bahkan kesimpulan itu diserahkan lang-sung oleh kuasa hukum bersama bupati kepada mejelis hakim MK. Diperkirakan bulan Maret ini juga sudah diketahui pu-tusannya. Pertimbangan penyampaian gugatan ke MK, karena Mendagri dan gu-bernur tidak mampu menyelesaikannya. Sehingga tak ada dasar hukum kuat men-genai Tabat itu sendiri.

‘’Jadi azaz keadilan dan kepatutan itu-lah yang akan dijadikan panutan. Tapi kami dari Pemda BS terus berupa-ya melakukan pendekatan kepada masyarakat supaya tidak terprovokasi dengan persoalan yang tidak benar. Ka-rena masyarakat juga terlihat tenang. Baik warga yang ada di perbatasan BS dengan Seluma dan Kaur juga dengan BS,’’ tegas Rudi Zahrial.(che)

120 Wanita Hamil Ikut Senam SehatUntuk Antisipasi Kematian Bayi

KOTA MANNA – Sedikitnya 120 wanita hamil di Kabupaten Beng-kulu Selatan (BS) pukul 08.00 WIB kemarin (21/3), mengikuti senam sehat antisipasi tingginya kematian bayi.

Menariknya, selain mengikuti senam, para wanita hamil diatas dua bulan itu, juga diberikan keg-iatan seminar nutrisi ibu hamil dan menyusui yang diselengarakan Rumah Bersalin Harapan Bunda dibawa Yayasan Sematang Ristari. Selain diberikan senam, para ibu hamil juga diberi minuman susu berkualitas. Kegiatan dibentang di gedung Pemuda Kabupaten BS.

Pemilik Rumah Bersalin Harapan

Bunda, Bidan Riswati mengatakan tujuan dilakukan aksi senam ibu hamil, tidak lain untuk mendu-kung program pemerintah daerah dalam hal upaya menekan ting-ginya angka kematian bayi di BS. Selain itu untuk membantu para ibu hamil dalam menjaga keor-ganan atas persalinan. Juga untuk mengurangi rasa stres bagi bayi di dalam kandungan.

‘’Kita berharap para ibu-ibu ham-il di BS untuk dapat menjaga kese-hatan, termasuk bayi dalam kand-ungan. Nah untuk ibu hamil yang masih berumur 1-2 bulan itu be-lum diikutkan. Karena masih dini-lai rawan terjadi keguguran. Tetapi kalau diatas dua bulan, kandungan itu sudah bisa dilaksanakan gera-

kan santai. Mulai dari gerakan kaki, tangan dan tubuh,’’ tegas Riswati yang didampingi Ketua Panitia dr. Rika Purnamasari kepada RB ke-marin.

Ditambahkan Riswati, peserta yang ikut senam hanya dibeban-kan biaya pendaftaran Rp 20 ribu/orang. Pihaknya juga berharap agar Pemda BS bisa memberikan du-kungan. Tentunya untuk kesehatan bayi selama dalam kandungan.

‘’Jadi kami juga melayani pro-ses persalinan sistem jampersal. Masyarakat hanya bermodalkan kartu tanda penduduk dan buku panduan kehamilan. Sehingga tidak akan dipungut biaya sepeser-pun sampai selesai persalinan,’’ te-gas Raswati.(che)

IRPANADI/RB

SENAM: Para ibu

hamil mengiku-ti senam

dalam rangka

antisipasi kematian

bayi, kemarin

(21/3).

Page 30: 22 Maret 2012

KAURkaur30 Rakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013

telepon pentingNo Online Polres : 085381671313Polsek Kaur Selatan : 085268169988Polsek Maje : 085381097534Polsek Nasal : 081539252386Polsek Kaur Tengah : 085378861115Polsek Muara Sahung : 081977062333Polsek Tj.Kemuning : 085381292486Polsek Kaur Utara :085758386386Polsek Pd Guci Hulu :085769669482

pojok Desa

lintas SKpD

ALBERTUS/RB

TERJARING RAZIA: Puluhan pelajar terjaring razia Sat Pol PP di warnet-warnet Kota Bintuhan, ke-marin (21/3).

KOTA BINTUHAN – Selama bulan Maret 2013-- sudah lima warga Kaur meninggal akibat lakalantas. Dari lima korban lakalantas tersebut tiga dian-taranya adalah pelajar Kabu-paten Kaur.

Menyikapi tingginya angka lakalantas, Kapolres Kaur AKBP Andi Kirnanda, SH, MH, mela-lui Kasat Lantas AKP Iskandar, SH, mengimbau supaya warga Kaur untuk lebih berhati-hati dalam melajukan kendaraan-nya.

Karena selain jalan yang ber-liku dan sempit akibat kecela-kaan, juga lantaran pengendara sepeda motor dan mobil juga kencang dalam melajukan ken-daraannya. Mereka yang men-jadi korban lakalantas selama bulan Maret 2013, adalah Sau-rudia (45) dan Merlina (2) war-ga Desa Sukarami Kecamatan Kelam Tengah Kabupaten Kaur. Keduanya tewas mengenaskan lantaran tertabrak bus Pemda Kaur di depan rumahnya. Ke-celakaan ini lebih karena jalan sempit dan para penduduk.

Korban laka lainnya adalah pelajar kelas I, SMK Negeri 3 Kabupaten Kaur Fransiswanto

(17) warga Desa Padang Manis Kecamatan Kaur Utara. Korban tewas setelah motor yang dik-endarainya bertabrakan den-gan truk di Kecamatan Kelam Tengah.

Selang sehari tewasnya Fran-siswanto, korban lainnya adalah Purnawaman (15) warga Desa Tanjung Agung Kecamatan Maje. Yang tercatat sebagai siswa kelas III SMP 1 Maje Ka-bupaten Kaur. Purnawaman tewas setelah motor yang di kendarainya menabrak angdes.

Dan korban tewas lainnya adalah pelajar SMP 1 Semi-dang Gumay, Robiansah Saputra (15) warga Kecamatan

Semidang Gumay Kabupaten Kaur. Korban tewas dalam per-jalanan menuju rumah sakit. Setelah motor yang dipacunya ditabrak sepeda motor lainya dari arah belakang. Saat ini barang bukti lakalantas terse-but semuanya diamankan di Mapolres Kaur.

‘’Saat ini semua lakalantas iut sedang kita proses. Dalam waktu dekat kita juga akan kembali melakukan sosial-isasi ke sekolah-sekolah akan pentingnya tertib berlalu lin-tas. Juga mengajak semua pelajar di Kaur untuk men-jadi duta tertib lalulintas. Karena Kaur termasuk salah satu wilayah yang rawan akan kecelakaan,kata Kasat Lantas.

Lebih lanjut dikatakan, penyebab banyaknya laka tewas di Kabupaten Kaur, karena banyaknya pengguna sepeda motor yang belum mengerti aturan lalulintas. Dan banyak para pelajar yang belum memahami betul akan pentingnya keselamatan ber-lalulintas.(cik)

KOTA BINTUHAN – Se-dang nongkrong di warnet saat jam sekolah puluhan pejar tingkat SMP dan SMA di Kabupaten Kaur terjar-ing razia Satpol PP kemarin (21/3). Tetapi mereka hanya diberikan peringatan agar tidak nongkrong lagi di war-nat pada saat jam sekolah.

Dari pantauan RB kemarin, razia PNS dan pelajar di Kota Bintuhan mulai dilakukan sekitar pukul 09.30 WIB. Ra-zia pertama kali dilakukan di pasar Inpres dan rumah-rumah makan. Dimana PNS banyak yang nongkrong dan makan saat jam kerja. Be-berapa PNS yang ketahuan berada di pasar seketika melihat Sat Pol PP langsung kabur.

Setelah tidak menemu-kan PNS yang berbelanja pada saat jam kerja, anggota Sat Pol PP Kaur langsung melakukan razia pelajar. Mulai dari pantai sambat hingga ke puluhan warnet di Kota Bintuhan. Dan puluhan pelajar SMA yang terjaring tampak berhamburan keluar

warnet. Karena takut kalau ditangkap anggota Sat Pol PP.

‘’Para pelajar yang terjaring razia hanya kita peringatkan saja untuk tidak berada di warnet pada jam sekolah. Setelah itu mereka kita data sekolahnya untuk selanjut-nya kita sampaikan kepada pihak sekolah. Kalau mer-eka kembali terjaring razia, pihak sekolah diminta men-jemput siswanya ke kantor Sat Pol PP,” papar Kasat Sat Pol PP Kabupaten Kaur, Zai-lan, S.Pd melalui Kasi Tran-tib Roni Oksuntri, S.Sos.

Lebih lanjut dikatakan, para pelajar yang terjar-ing razia adalah para pela-jar yang bolos sekolah. Para pelajar yang terjaring razia adalah pelajar SMP Negeri 1 Kaur Selatan, MTs Negeri Bintuhan dan SMK Al Ma’arif Kota Bintuhan. ‘’Pelajar ini sebagian banyak yang bolos karena ingin main game. Na-mun ada juga sekelompok pelajar yang datang ke war-net untuk mengerjakan tu-gas,” pungkas Roni.(cik)

KOTA BINTUHAN – Sete-lah berhasil dibekuk anggota Polres Kaur beberapa hari lalu, saat ini tersangka pen-imbunan Bahan Bakar Min-yak (BBM), Arif M (25) warga Merpas Kecamatan Nasal, sekitar pukul 09.00 WIB ke-marin (21/3) resmi menjadi tahanan Kejaksaan Negeri (Kejari) Bintuhan. Ini setelah berkasnya diserahterimakan dari Polres Kaur ke penyidik Pidum Kejari Bintuhan.

Kajari Bintuhan M Iwa Swia Pribawa, SH, melalui Kasi Pidum Zainal Efendi, SH, mengatakan pihaknya akan langsung menahan ter-sangka di Rutan Bengkulu Setalan (BS). Karena takut kalau tersangka kabur sep-erti di Mapolres Kaur. Un-tuk itu tersangka langsung

dititipkan di Lapas BS seba-gai tahanan jaksa.

‘’Barang bukti dan ter-sangka penimbunan BBM sudah resmi menjadi tah-anan jaksa. Untuk semen-tara tersangka kita titipkan di Lapas Bengkulu Selatan. Karena kita akan memper-siapkan dakwaan terhadap tersangka. Sehingga minggu depan tersangka sudah bisa disidangkan di Pengadilan Negeri Bintuhan,” kata Zain-al Efendi.

Tersangka penimbunan BBM dikenakan pasal 55 subsider 53 hurup b dan d Undang-Undang nomor 22 tahun 2001 tentang minyak dan gas bumi. Dengan an-camahan hukuman penjara paling lama sekitar 6 tahun penjara.(cik)

Lagi Main di Warnet, Pelajar SMA Dirazia

Timbun BBM,Ditahan Jaksa

Sebulan, 5 Warga Tewas Lakalantas

ISKANdAR

Butuh Perbaikan JalanKONDISI jalan

menuju Desa Tan-jung Dalam Keca-matan Tetap Ka-bupaten Kaur dan desa-desa lain-nya di Ulu Tetap, sangat mempri-hatinkan. Ini kar-ena akbiat longsor saat musim hujan

baru-baru ini. Saat ini kondisi jalan selain sempit dan berlobang, juga membahayakan pengguna jalan.

Karena warga berharap kepada Pemda Kaur dapat membangun jalan tersebut. Karena jalan tersebut merupakan satu-satunya menu-ju daerah trasmigrasi Tanjung Agung. Dan juga jalan sentra produksi masyarakat Ulu Babat yang sebagian besar sebagai petani.

‘’Kami sudah lama menginginkan pem-bangunan jalan. Bahkan kami juga sudah sering mengusulkan pembangunan. Karena kerusakan jalan akibat keluar masuk mobil truk pengakut kayu. Ditambah lagi dengan kondisi sungai yang meluap membanjiri jalan. Tapi apa yang kami usulkan, belum mendapat tanggapan dari Pemda Kaur,’’ de-mikian Kades Tanjung Dalam, Saidin.(cik)

HUT di Dilawang AgungBUPATI Kaur Dr. Ir. Hermen Malik, M.Sc,

memastikan Hari Ulang Tahun (HUT) Ka-bupaten Kaur ke-10 tahun 2013 dipusatkan di Desa Lawang Agung Kecamatan lung-kang Kule. Dan puncak HUT direncanakan di daerah Padang Guci gagal, karena akses jalan menuju lokasi belum dibuka. Sehingga tidak terkejar kalau ingin dibangun saat ini. Karena itu HUT Kaur dipindahkan ke Desa Lawang Agung.

Menurut Bupati Hermen, salah satu rang-kaian HUT Kaur yakni upacara bendera serta malam pesta rakyat. HUT Kaur di pusatkan di desa, agar masyarakat desa juga menge-tahui dan bisa menikmati dampak dari HUT Kaur. “Untuk lokasi HUT kita pindahkan ke Desa Lawang Agung. Dan ini akan terus kita lakukan secara bergilir setiap tahunnya su-paya warga yang jauh dari pusat kota bisa merasakan perayaan HUT Kabupaten Kaur,” demikan Bupati Hermen.(cik)

SAIdIN

Page 31: 22 Maret 2012

Ditambahkan Abdu, sem-bari menunggu jadwal keda-tangan saksi ahli, pihaknya sejak beberapa hari belakan-gan sudah melakukan pe-manggilan dan pemeriksaan para saksi terkait kepemili-kan kayu-kayu tersebut. Di-antaranya 4 orang kuli ang-kut (ojek kayu), Habi, Sidiq, Karman dan Mirul warga

Desa Tik Teleu. Kemudian tukang gesek kayu, Supardi warga Tik Teleu dan Edek warga Taba Atas. Serta dita-mbah satu orang pemilik kayu atas nama Rian warga Tik Teleu. Sedangkan satu orang pemilik kayu lagi, Budi warga Gunung Alam Kecamatan Pelabai belum kita periksa.

‘’Dari hasil sementara, 4 orang memang hanya seba-

gai kuli angkut atau ojek kayu dan dua orang atas nama Su-pardi dan Edek sebagai peng-gesek kayu milik dua orang yang berbeda. Untuk pemi-lik kayu atas nama rian, se-mentara kayu-kayu tersebut dipergunakan untuk mem-bangun rumah. Sedangkan Budi, belum kita ketahui se-cara pasti karena memang belum diperiksa,’’ pungkas Haryono.(dtk)

Seperti di Bandung dan Jakarta, pada 27 September 2007, Sumatera Barat pada 30 September 2009 atau setelah perisitiwa gempa.

Meski sering dikaitkan den-gan mitos sebagai pertanda ada musibah, namun ada penjelasan ilmiah terjadinya

fenomena alam ini. Halo dalam bahasa dan tu-

lisan Latin juga disebut seba-gai nimbus atau gloriole. Mer-upakan fenomena optik yang menampilkan bentuk cincin di sekitar sumber cahaya. Di alam biasanya kita lihat saat bulan purnama atau saat ma-tahari terang di siang hari.

Fenomena tersebut terjadi

akibat refleksi dan refraksi ca-haya matahari/bulan oleh kristal-kristal es yang terdapat di awan cirrus, awan yang terle-tak di tingkatan atmosfer yang disebut troposfer, sekitar 5-10 km dari permukaan bumi.

Pada umumnya halo me-libatkan putaran radius 22° halo dan sundogs (Parhelia).(**)

Tanpa bicara, pelaku lang-sung membacok korban dari arah belakang dengan meng-gunakan senjata tajam jenis golok.

Korban yang saat itu mengetahui pelaku akan membacok, refleks menang-kis tebasan parang golok itu dengan tangan kiri. Golok bersarang tepat di tangan kiri korban. Terluka korban berusaha menyelamatkan diri, mengeber gas sepeda motornya. Naas sepeda mo-tor hilang kendali, nyungsep

ke dalam siring. Melihat kor-ban terjatuh pelaku pemba-cokan mendekat berusaha mengambil sepeda motor. Korban yang masih sadar tak tinggal diam, berteriak sekuat tenaga meminta to-long warga. Teriakan korban membuat keder nyali pelaku, memilih kabur apalagi warga mulai berdatangan.

‘’Kalau keterangan suami saya, orang itu memang ber-niat membunuh. Diduga ada dendam lama, tapi saya tak tahu dendam soal apa. Selain itu pembacok juga berniat mengambil sepeda motor

suami saya,’’ terang istri kor-ban, Erna (26) ditemui RB di RSUD M Yunus.

Korban semula ditemu-kan warga terluka, dibantu ke RSUD Kepahiang. Berhubung luka yang dialami korban cu-kup parah, korban dirujuk ke RSUD M Yunus (RSMY) Bengkulu guna mendapatkan perawatan intensif. “Memang diintai pelaku, di lokasi itu suami saya (korban, red) me-mang berjalan lambat karena jalan rusak, saat itulah pelaku langsung membacok dari be-lakang,” lanjut Erna.

Korban Harus Dioperasi Sementara itu, akibat baco-

kan tersebut membuat tan-gan kiri korban nyaris putus, bahkan tulang tangan kor-ban patah. Karena itu kor-ban harus menjalani operasi pada luka yang dideritanya. Hingga berita ini dilansir kor-ban masih dirawat di ruang Flamboyan RSMY Bengkulu untuk pemulihan luka.

“Rencananya malam ini (Tadi malam, red) akan diop-erasi,” kata Erna yang men-gaku sudah melaporkan ke-jadian tersebut ke pihak ke-polisian setempat.(zie)

31Rakyat Bengkulu l Jumat, 22 Maret 2013 SAMBUNGAN OtONOMiPro

Sambungan dari halaman 21

Cincin Pada Matahari

Imron Perintah Tutup PT HelderSambungan dari halaman 21

Menyeberang Sungai, Bocah Batu Raja... Sambungan dari halaman 21

Rawan Dicuri, dan Disukai Monyet Sambungan dari halaman 21

Tidak Terungkap, Kebakaran Rumdin...Bambang: Petani Jangan Jual LahanSambungan dari halaman 22Sambungan dari halaman 22

Petani Nyaris Tewas DibacokSambungan dari halaman 21

SAMBUNGANPRO OTONOMI

Terpisah, Kadis Hutbun Sa-hat M Situmorang, AP, MM mengakui adanya perusa-haan tanpa izin tersebut. Bah-kan kemarin (21/3) ia lang-sung menyurati PT HI untuk

menghentikan segala aktivi-tas dan memanggil manaje-mennya ke Dishutbun untuk memberikan keterangan.

“Memang benar sudah kita cek, izin awal yang kita beri-kan (Pemda BU,red) hanya-lah untuk penggemukan

sapi dan tidak ada kaitannya dengan perkebunan sawit. Makanya kita kirimkan surat pemberhentian sementara,” demikian Sahat.

Izin pengemukan sapi itu dikeluarkan sekitar tahun 200O lalu. Namun belakang-

an sama sekali tidak ada akti-fitas penggemukan sapi me-lainkan aktifitas penanaman perkebunan kelapa sawit di Desa Aur Gading Kecamatan Kerkap.

Sekdes Aur Gading Dar-katwi membenarkan adanya perkebunan kelapa sawit milik PT HI, bahkan ia me-ngaku tahu jika izin awal pe-rusahaan tersebut adalah la-han penggemukan sapi. Tak hanya lokasi perkebunan, PT HI juga sudah mendirikan kantor dan ada aktifitas kar-yawan di lokasi tersebut.

“Kalau sapi-sapinya me-mang tidak ada, tidak pernah ada aktifitas penggemukan sapi. Kalau sekarang sawit milik perusahaan itu sudah besar-besar,” kata Darkatwi.

Ia juga menegaskan jika desa sama sekali tidak per-nah memberi izin perusa-haan untuk berkebun sawit. Bahkan beberapa perangkat desa sempat protes dengan aktifitas perusahaan tersebut yang disinyalir keluar dari izin sebenarnya.

“Dulu pernah ada yang protes, bahkan setahu saya sempat berperkara (Hu-kum,red) tapi tidak tahu kelanjutanya,” demikian Dar-katwi.(qia)

Seorang bocah, Reca Alda Amelia (5) warga Desa Batu Raja Kecaatan Hulu Palik BU, tenggelam dan ditemukan tak bernyawa, pukul 17.00 WIB di sungai Air Nokan desa setempat.

Jasad korban ditemukan sekitar 3 Km dari lokasi per-tama ia hanyut tepatnya di lokasi pertambangan batu sungai Desa Padang Bendar Hulu Palik. Tubuhnya yang hanyut tak bernyawa disela-matkan Daglawi dan M Adi, warga Padang Bendar yang kebetulan tengah mengum-pulkan batu di lokasi terse-but.

Meski sempat dilarikan ke Puskesmas Lubuk Durian, namun nyawa bocah ini tak mampu diselamatkan. Tu-buh korban menderita be-berapa luka lebam di bagian wajah hampir di sekujur tu-buhnya. Bekas lebam itu di-duga akibat benturan batu saat korban terseret arus.

Kronoligis kejadian, sore itu korban baru saja pulang dari sawah bersama neneknya

Katila (55) dan kakak perem-puannya Reva (6). Seperti biasanya, mereka harus me-nyeberang ke dalam sungai untuk pulang ke rumahnya.

Saat menyeberang, kedua kakak-adik ini digandeng oleh sang nenak. Saat hampir berada di daratan seberang sungai, air bah langsung menghantam tubuh mereka. Naas bagi korban, tangan-nya terlepas dari genggaman sang nenak hingga terseret arus.

“Saat itu memang hujan, tapi belum begitu deras, ma-kanya kami berani menye-berang. Tapi tiba-tiba datang air cukup besar (air bah). Saya melihat cucu saya terlepas langsung hanyut terbawa arus,” kata Katila kepada RB.

Ia sendiri sempat berteriak meminta pertolongan. Warga mendengar teriakan itu ber-datangan langsung menye-lam ke sungai. Namun tubuh korban tak berhasil ditemu-kan di lokasi tenggelam.

Selanjutnya setelah warga semakin ramai berdata-ngan, diputuskan selain te tap menyelam di lokasi kor-

ban tenggelam juga dilaku-kan penelusuran pinggir sungai. Setelah jauh menelu-suri aliran sungai, berjarak sekitar 5 Km dari lokasi kor-ban tenggelam jasad korban ditemukan. Melihat korban sudah tak bernyawa, jasad korban langsung dibawa ke rumah neneknya untuk di-semayamkan.

Camat Hulu Palik Aminul Hadi mengungkapkan se-lama ini korban dan kakak wanitanya memang tinggal bersama neneknya. Sedang-kan kedua orang tuanya be-rada di Kota Bengkulu untuk bekerja. Sehari-hari, korban dan neneknya memang biasa pergi ke sawah mereka de-ngan menyeberang sungai.

“Mungkin saat kejadian itu di lokasi atas aliran sungai sudah hujan, makanya ter-jadi air bah yang langsung menyerat korban,” terang Aminul.

Rencananya hari ini kor-ban akan dimakamkan hari ini di Tempat Pemakaman Umum (TPU) desa setempat yang tak jauh dari rumahnya. (qia)

Tanaman ini cepat berkem-bang di dataran tinggi, yang agak lembab seperti daerah pegunungan.

‘’Jujur saja, saya menjaga lading ganja itu baru 5 hari hingga akhirnya ditangkap polisi. Tidak banyak saya tahu bagaimana tanaman ini dipanen dan dipasarkan. Yang lebih tahu ayah saya yang bekerjasama dengan dua orang rekannya (beri-nisial SD dan RD yang masih dalam penyelidikan polisi),” ungkapnya.

HA mengaku diajak oleh He atas perintah dua orang rekan ayahnya. HA tertarik karena upah menjaga ladang ganja itu sangat menggiur-kan. Bayangkan 1 minggu ia diberi upah Rp 1 juta, sama jauh lebih tinggi dari upah buruh pertanian, yang hanya kisaran Rp 750 ribu perbu-lannya.

“Setelah mendapat tawaran itu, saya pulang ke desa. Saat itu saya ditanya lang-

sung oleh ayah saya, apakah benar-benar ingin mengam-bil pekerjaan beresiko ini. Karena saya memang tidak punya pekerjaan dan butuh uang untuk kebutuhan ke-luarga, saya siap. Padahal, ayah saya tidak pernah suka jika saya terlibat pergaulan atau pekerjaan yang salah seperti itu. Tapi mungkin dia juga paham dengan kondisi ekonomi saya,” kata ayah satu anak ini.

Diakui HA, menjaga ladang ganja cukup berat dan berisiko. Berat karena harus tinggal di dalam hutan jauh dari keramaian dan pemuki-man warga lain. Berisiko hu-kum, ditangkap polisi pen-jara menanti. Risiko lainnya, menghadapi pencuri daun ganja yang biasa berbuat nekat, serta ancaman hama yakni rombongan monyet hutan yang suka makan daun ganja, yang biasanya juga mencabut pohon ganja.

Sistem kerja Ha dan satu rekannya He (27), di ladang ganjua layaknya penjaga ke-

bun yang harus memperha-tikan kondisi tanaman dari serangan hama ataupun pen-curi. Tugas utama mereka yakni mengamati daun-daun yang sudah menua dan layu.

“Kalau malam, kami tidur bergantian. Kerjanya tidak begitu sulit, kalau bukan gangguan monyet, paling ada pencuri. Itulah yang harus kami awasi. Ancaman pen-curi memang ada. Pemuda-pemuda iseng yang biasanya mencuri. Tapi kalau saya sendiri belum pernah mene-mui kejadian pencurian itu,” katanya.

Terjerumus dengan dunia hitam itu, cukup menjadi penyesalan bagi HA. Ia tak membayangkan kehidupan ia bersama istri dan anaknya yang masih kecil. Tapi ia tidak dapat menyalahkan sia-papun juga, karena itu pili-hannya. Berharap mendapat keuntungan dari upah yang besar dan kerja yang tidak begitu berat, ia harus men-jalani hukuman jauh berba-lik dari harapannya. Akibat

ulahnya, HA dijerat Pasal 111 ayat 2 Undang Undang no-mor 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman 5 hingga 20 tahun penjara.

Sementara, Kapolres RL, AKBP. Edi Suroso, SH melalui Kasat Narkoba, AKP. Darwin Tampubolon, SH didampingi PPID, Aiptu. Tri Sumartono, SH membenarkan cara pena-naman ganja layaknya mena-nam cabai. Bibit ganja lebih dulu disemai hingga beru-mur 1 atau 2 bulan. Setelah itu, penanamnnya dibentuk teratur. Dibuat seperti be-dengan tanah persis dengan bedeng tanaman cabai.

“Masuk umur tanam 3 bu-lan, ada yang sudah bisa di-panen. Daun yang diambil yang sudah tua tapi tidak layu. Begitu seterusnya pa-nennya. Sekarang kami ma-sih terputus untuk menang-kap pemilik utamanya. Dari pengakuan dua orang tsk, keterangannya sangat minim mengenai ladang tersebut,” jelas Darwin.(cuy)

Polres lanjutnya, harus pro-fesional dalam mengungkap kasus tersebut. Jangan mu-dah dipengaruhi oleh pihak manapun. Jika kebakaran rumdin tersbeut disengaja, lanjutnya, jika melihat dari hasil labfor yang disampai-kan Kapolres, artinya pelaku terbilang profesional sehing-ga tahu bagaimana agar itu tidak terendus nantinya.

Polres juga diharapkan juga tidak hanya fokus pada pe-nyebab kebakaran. Namun juga harus mengusut siapa yang bersalah dan lalai hing-ga rumdin bisa sampai ter-bakar dan siapa pihak yang paling bertanggung jawab. Dinyakini, Polres pasti bisa. Dengan kemampuan yang dimilikinya serta didukung pengalaman, sudah seharus-nya bisa membongkar habis kasus tersebut.

“Soal kelalaian tanpa ditemukan apapun, bisa jadi kertas yang disulutkan di

hordeng atau kasur hingga terbakar. Ini semua potensi yang saya yakin Polres lebih paham dan ahli mengungkap ini. Jika ini tidak terungkap, dan jika ini memang dise-babkan dibakar, maka pihak-pihak yang mungkin melaku-kan itu akan menertawakan aparat. Dan tidak menutup kemungkinan, kasus seru-pa terulang karena yang ini saja tidak terungkap. Sama seperti maling, jika aksi per-tamanya berhasil dan tidak terendus, ia akan melakukan aksi kedua dan seterusnya,” pungkas Faisal Latief.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Seluma, Drs Zary-ana Rait menyambut baik ke-luarnya hasil labfor, yang itu menandakan pihak kepoli-sian bisa melakukan langkah selanjutnya.

Dikatakannya, jika ada kesimpulan nantinya itu ter-bakar, bukan dibakar, tentu hal ini sulit dipercaya oleh siapaun orangnya. Karena kejadian demikian tidak laz-

im terjadi. Apalagi sebelum kejadian ini sudah didahului beberapa retentan peristiwa yang membuat Seluma tak kondusif.

“Pasti seluruh lapisan masyarakat mengharapkan kasus ini terungkap. Apalagi kejadian itu tidak lazim ter-jadi di daerah manapun. Masyarakat pasti berpandan-gan kecil kemungkinan itu terbakar dengan sendirinya,” kata Zaryana.

Jika pun murni terbakar, sambung Zaryana, juga harus jelas terbakarnya seperti apa mula kejadian dengan didu-kung bukti konkrit. Ini semua bertujuan, agar jelas dan tidak menimbulkan polemik di masyarakat. Karena tidak menutup kemungkinan, di tengah masyarakat adan yang mencurigai kelompok terten-tu yang itu belum pasti.

Menanggapi, Kapolres Se-luma AKBP PArhorian Lum-ban Gaol, S.Ik mengatakan, kelalaian yang disimpulkan oleh tim labfor masih meru-

pakan tanda tanya. Karena banyak ragam kelalaian bisa saja, ada puntung rokok yang belum padam tersapu kemu-dian dimasukkan dalam tong sampah berisi bahan mudah terbakar semisal kertas, hing-ga berujung membesar.

Ia mengaku ini tantangan bagi pihaknya untuk meng-ungkapkan hinggga tuntas. Kapolres pun memastikan, pihaknya tidak akan menu-tup-nutupi dan berupaya maksimal mencari lebih da-lam penyebab kebakaran rumdin Bupati Seluma.

“Kami tidak berdiam diri dan kini terus berupaya, agar bagaimana kejadian ini ter-ungkap. Memang kelalaian itu banyak, inilah yang kita berupaya. Mohon dukungan-nya, agar ini segera tuntas dan diketahui apa penyebab, jika terbakar karena apa, jika diba-kar oleh siapa dan dengan apa. Sekali lagi mohon doa dan du-kungannya,” demikian Kapol-res yang dikenal dekat dengan masyarakat ini.(hue)

Sumber daya alam dan ke majua n e kono mi nya hanya semata dinikmati pihak perusahaan.“Kepala daerah dan bersama elemen masyarakat yang paham, har-us mampu manfaatkan sum-ber daya alam untuk kepent-ingan masyarakat,” ingatnya.

Bambang berharap, kun-jungan yang dilaksanakannya tersebut harus mampu mem-berikan manfaat yang lebih baik kepada masyarakat. Kepala dinas dan kaum in-telek lainnya harus melanjut-

kan segala program dengan baik.

“Jangan sampai apa yang disampaikan dalam kunjun-gan ini mentok saja, segala program dan aspirasi pem-bangunan perlu dilanjutkan,” ujar Bambang.

Sementara Bupati Benteng, H Ferry Ramli SH, MH yang hadir dalam pertemuan itu menambahkan, sangat ban-yak program pembangunan yang sudah dirancang oleh-nya. Tinggal kepala dinas selaku pembantu pelaksana program untuk menindaklan-juti segala rencananya itu. Se-

lain itu mencari peluang sum-ber pembangunan ke pusat dibawa ke Benteng. “Tinggal kepala dinasnya lagi,” ujar Ferry.

Ferry juga berharap kepala dinas yang bertugas di Ben-teng melanjutkan masukan dan aspirasi yang disampai-kan anggota DPD RI, ter-masuk masyarakat harus mengatasi ancaman kekuran-gan lahan. “Kepala dinas harus aktif, masukan dan as-pirasi dari pusat baik untuk ditindaklanjuti, jangan sam-pai didiamkan begitu saja,” demikian Ferry.(rif)

Pemilik Motor Belum MelaporSambungan dari halaman 22

D i k a t a k a n S u s m a n , pihaknya dari wakil rakyat sudah mengingatkan bupati agar tahapan pembangu-nan itu dilakukan bertahap. Dimana di tahun 2013 ini dilakukan proses pembe-basan lahan dulu. Setelah itu

barulah dilakukan tahapan penganggaran untuk pelak-sanaan fisiknya. Tujuan dari tahapan itu dilakukan se-cara berjenjang agar peker-jaannya sesuai harapan dan program itu sendiri. Namun sasaran dan pendapat DPRD tidak diindahkan.

‘’Saya sangat pesimis pem-

bangunan jalan dua jalur bisa lancar. Minimal proses pembebasan lahannya akan butuh waktu panjang. Se-hingga berdampak ke angga-ran fisiknya terhambat. Aki-batnya uang miliaran rupiah tidak bisa dimanfaatkan alias mubazir,’’ kata Susman kepa-da RB kemarin.(che)

Pesimis Proyek Jalan, MulusSambungan dari halaman 22

Page 32: 22 Maret 2012