IMPLEMENTASI KURIKULUM

TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

KEMANDIRIAN GURU

DAN

KEPALA SEKOLAH

NAMA : Rika Wulandari

Nim : (06111404021)

Profesi KependidikanFkip Sejarah

BAB 7 PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Yang harus dilakukan oleh Guru adalah: Menjabarkannya kedalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Yang merupakan pedoman guru dalam pelaksanaan proses pembelajaran dan pembentukan Kompetensi Peserta didik.

Pentingnya RPP

Perencanaan merupakan: bagian penting dalam

Implementasi KTSP, yang akan menentukan kualitas pendidikan serta kualitas

SDM, baik dimasa sekarang maupun dimasa depan

RPP merupakan:

Suatu Perkiraan atau proyeksi

Guru mengenai seluruh kegiatan

yang akan dilakukan baik

oleh guru maupun peserta didik,

terutama dalam pembentukan kompetensi &

pencapaian tujuan pembelajaran .

2 fungsi RPP dalam Implementasi KTSP,yaitu :

A) RPP hendaknya dapat mendorong guru lebih siap melakukan

kegiatan pembelajaran dengan perencanaan yang matang. Dosa

hukumnya bagi guru yang mengajar tanpa persiapan, & hal tertentu

hanya akan merusak mental dan moral peserta didik.

A. Fungsi Perencanaan

B. Fungsi Pelaksanaan

Kompenen-kompenen RPP yang harus

dipahami guru dalam menyukseskan

Implementasi KTSP, antara lain :

Kompetensi Dasar, Materi Standar,

Prosedur pembelajaran, hasil belajar,

Indikator hasil belajar, Evaluasi

Berbasis Kelas, & Ujian basis sekolah

B.) Fungsi Pelaksanaan

Dengan hal ini RPP berfungsi Untuk mengefektifkan

Proses Pembelajaran sesuai dengan apa yang direncanakan.

Dalam hal ini Materi Standar yang dikembangkan &

dijadikan Bahan Kajian oleh Peserta didik harus disesuaikan

dengan kebutuhan dan kemampuannya, mengandung nilai

fungsional, praktif, serta disesuaikan dengan kebutuhan

lingkungan, sekolah, dan daerah. Oleh,karena itu kegiatan

pembelajaran harus terorganisasi melalui serangkaian

kegiatan tertentu dengan strategi yang tepat .

Kompetensi yang dirumuskan dalam RPP harus jelas: makin konkret, mudah diamati dan makin tepat kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan untuk membentuk kompetensi tersebut.

Rencana Pembelajaran harus sederhana dan Fleksibel, serta dapat dilakukan dalam kegiatan Pembelajaran & Pembentukan Kompetensi Peserta Didik.

Kegiatan-kegiatan yang disusun & dikembangkan dalam RPP harus menunjang & sesuai dengan Kompetensi dasar yang telah ditetapkan.

RPP yang dikembangkan harus utuh & menyeluruh, serta jelas pencapaianya.

harus ada koordinasi antar kompenen pelaksana Program di sekolah.

Prinsip

Pengembanga

n RPP

Pembagian Tugas Guru &

Jadwal Pembelajaran :

Penetapan Penilaian, Penetapan Norma Kenaikan Kelas, &

Kelulusan, pencatatan kemajuan belajar peserta

didik, pembelajaran remedial, program

pengayaan, program percepatan (akselerasi),

peningkatan kualitas pembelajaran, dan

pengisian waktu jam kosong .

Guru Profesional harus mampu mengembangkan Rencana

Pembelajaran yang baik, Logis & Sistematis. Karna disamping itu

untuk melaksanakan pembelajaran, pelajaran, persiapan tersebut

mengemban Profesional accountability sehingga guru dapat

mempertanggung jawabkan apa yang dilakukannya.

Anderson (1989:47)

membedakan

Perencanaan menjadi 2 :

Perencanaan jangka

Panjang (Unit Plans)

Perencanaan Jangka

Pendek

Mengidentifikasi

Kompetensi: Langka Pertma

dalam rencana

Pembelajaran,disamping itu

perlu ditetapkan pula fokus

kompetensi dari peserta

didik sebagai hasil akhir

Pembelajaran.

Menurut Gagne & Briggs 4 asumsi

mengembangkan Rencana

Pembelajaran

Rencanaan Pembelajaran harus dikembangkan dengan menggunakan Pendekatan Sistem

Rencana Pembelajaran dikembangkan berdasarkan pengetahuan Peserta Didik.

Dikembangkan Untuk memudahkan Pesrta didik Belajar & membentuk Kompetensi Dirinya

Rencana Pembelajaran hendaknya tidak dibuat asal-asalan apalagi untuk memenuhi sarat administrasi.

PENGEMBANGAN RPP DALAM MENYUKSESKAN IMPLEMENTASI KTSP DAPAT DILAKUKAN MELALUI 2 CARA :

Menambah Kolom

Silabus yang lebih

Rinci

Membuat Format Terpisah Dalam Bentuk Suatu

Pelajaran (Satpel)

EFEKTIVITAS RPP

Dalam kamus Bahasa Indonesia (1990:219)

Efektif berarti ada efeknya (akibatnya, pengaruhnya,

kesannya), manjur atau mujarab dapat membawa hasil.

Jadi, efektifitas adalah adanya kesesuaian antara orang

yang melaksanakan tugas dengan sasaran yang di tuju.

Efektivitas Rencana Pembelajaran

dapat di lihat berdasarkan teori sistem

sehingga kriteria efektifitas harus

mencerminkan keseluruan Siklus input-

proses-output, tidak hanya output atau

hasil, tetapi juga mencerminkan

hubungan timbal balik antara Rencana

Pembelajaran & Lingkungan sekitarnya.

Kajian Terhadap efektivitas Pendidikan yang memiliki tahapan &

waktu panjang, menimbulkan berbagai pertanyaan tentang

Indiator setiap tahapannya.

Indikator tersebut adalah sebagai Berikut :

Indikator Input meliputi : karakteristik guru, fasilitas,

perlengkapan, dan materi pendidikan serta kapasitas manajemen.

Indikator Process meliputi: administratif, alokasi waktu guru, &

alokasi waktu peserta didik

Indikator output berupa hasil dalam bentuk perolehan peserta

didik & dinamika sistem sekolah, hasil yang berhubungan dengan

pretasi belajar , perubahan sikap, keadilan dan kesamaan.

Indikator Outcome : Jumlah lulusan ketingkat pendidikan

berikutnya, prestasi belajar disekolah, pekerjaan & pendapatan.

Efektifitas rpp dilihat dari efektivitas guru dalam melaksanakan

tugasnya Menurut Sergiovani (1997) di Identivikasikan sebagai

berikut:

Produktifitas Efesiensi Kualitas Pertumbuhan Ketidak hadiran Perpindahan Kepuasan Kerja Guru Kepuasan Peserta Didik Motivasi Semangat Kepaduan Kuluwesan & Adaptasi Perencanaan &

Perumusan Tujuan Konsensus Tujuan

Internalisasi tujuan organisai

Keahlian manajemen & kepemimpinan

Manajemen & informasi komunikasi

Kesiagaan Pendayagunaan

lingkungan Penilaian oleh

pihak luar Stabilitas Penyebaran

pengaruh Latihan &

Pengembangan

Jika di hubungkan dengan efektivitas

RPP dalam meningkatkan kualitas pembelajaran

maka barometer efektivitas dapat dilihat dari

kualitas program, ketepatan penyusunan,

kepuasan, keluwesan & adaptasi, semangat

kerja, motivasi, ketercapaian tujuan, ketepatan

waktu, serta ketepatan penyalagunaan sarana,

prasarana & sumber belajar dalam

menyukseskan Implementasi KTSP .

Sumber:

Prof. Dr. H.E.Mulyasa,M.Pd.

2009.Implementasi Kurikulum Tingkat

Satuan Pendidikan Kemandirian Guru

dan kepala Sekolah. Jakarta: Bumi

Aksara.

Thank

You

Fakultas Keguruan Dan Ilmu

Pendidikan