2 stay 2 stray
DESCRIPTION
Presentasi ini menjelaskan model pembelajaran two stay two stray pada mata pelajaran ekonomi bahasan sistem pembayaran tunai dan non tunai di SMAN 74 Jakarta. Saran atas pelaksanaan model ini sangat diharapkan.TRANSCRIPT
SISTEM PEMBAYARAN TUNAI DAN NON TUNAI
(Model Pembelajaran Two Stay Two Stray)
Salah satu model pembelajaran kooperatif adalah model TSTS. “Dua tinggal dua tamu” yang dikembangkan oleh Spencer Kagan 1992 dan biasa digunakan bersama dengan model Kepala Bernomor (Numbered Heads). Struktur TSTS yaitu salah satu tipe pembelajaran kooperatif yang memberikan kesempatan kepada kelompok membagikan hasil dan informasi kepada kelompok lain. Hal ini dilakukan karena banyak kegiatan belajar mengajar yang diwarnai dengan kegiatan-kegiatan individu. Siswa bekerja sendiri dan tidak diperbolehkan melihat pekerjaan siswa yang lain. Padahal dalam kenyataan hidup di luar sekolah, kehidupan dan kerja manusia saling bergantung satu sama lainnya.
Ciri-ciri model pembelajaran TSTS antara lain : 1. Siswa bekerja secara kooperatif untuk mendiskusikan materi yang diberikan 2. Kelompok merupakan variasi dari siswa yang berkemampuan tinggi, sedang dan rendah 3. Penilaian difokuskan pada kerja kelompok
Adapun langkah-langkah pembelajaran kooperatif model Two Stay Two Stray (TS-TS) Menurut Lie (2002:61) adalah sebagai berikut : 1.Siswa dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil (susunan ideal 3-4 anak perkelompok) tetapi ada juga yang tergantung dari jumlah siswanya dalam satu kelas. 2.Masing-masing kelompok diberi tugas untuk berdiskusi tentang suatu materi tertentu, guru membantu menjelaskan pada masing-masing kelompok jika ada yang kurang dimengerti. 3.Setelah selesai,dua orang dari masing-masing kelompok akan meninggalkan kelompoknya dan masing-masing bertamu ke salah satu kelompok yang lain.
LANGKAH-LANGKAH TWO STAY TWO STRAY
4. Sisa angota kelompok yang yang
tinggal bertugas sebagai tuan
rumah yang akan membagikan hasil
kerja dan informasi mereka ke tamu
mereka. 5. Setelah merasa cukup
mendapatkan informasi, anggota
kelompok yang bertamu bertugas
untuk menyebarkan info yang
diterimanya dari kelompok lain ke
anggota dari kelompoknya sendiri. 6. Kelompok mencocokan dan
membahas hasil-hasil kerja mereka
dan salah satu kelompok mewakili
untuk maju kedepan membaca
hasil kerja laporanya.
LANGKAH-LANGKAH TWO STAY TWO STRAY
Pembelajaran kooperatif Model Two Stay Two Stray terdiri dari berapa tahapan sebagai beriku : 1. Tahap persiapan
Pada tahap persiapan ini,hal yang dilakukan guru adalah membuat silabus dan system penilaian, desain pembelajaran, menyiapkan tugas siswa dan membagi siswa menjadi beberapa kelompok dengan masing-masing kelompok terdiri 3,4 dan 5 siswa tergantung jumlah siswanya dalam satu kelas. Setiap anggota kelompok harus heterogen dalam hal prestasi akademis siswa maupun jenis kelamin.
2. Tahap Prestasi Guru
Pada tahap ini,guru menyampaikan indicator pembelajaran,memberikan pengetahuan awal tentang materi yang akan dipelajari dengan melakukan Tanya jawab dan sedikit ceramah,mengenalkan dan menjelaskan tentang model pembelajaran kooperatif Two Stay Two Stray sesuai dengan rencana pembelajaran yang telah dibuat.
TAHAPAN TWO STAY TWO STRAY
3. Tahap Kegiatan Kelompok Kegiatan pembelajaran menggunakan lembar kerja siswa (LKS) yang berisi tugas-tugas yang harus dipelajari oleh tiap-tiap siswa dalam satu kelompok. Setelah menerima lembar kerja siswa (LKS) yang berisi permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan konsep materi dan klasifikasinya. Siswa mempelajarinya dalam kelompok yang telah ditentukan sebelumnya dengan cara berdiskusi masalah tersebut secara bersama-sama anggota kelompoknya. Masing-masing kelompok menyelesaikan atau memecahkan masalah yang diberikan dengan cara mereka sendiri. Kemudian 2 atau 3 oarang siswa dari masing-masing kelompok bertamu meninggalkan kelompoknya ke kelompok lain,sementara anggota yang lain tetap tinggal dalam kelompok dan bertugas menyampaikan hasil kerja dan informasi mereka ke tamu mereka yang datang. Setelah memperoleh informasi dari anggota kelompom lain yang tinggal ,tamu mohon diri dan kembali ke kelompok sebelumnya dan melaporkan hasil dari kelompok lain kemudian mencocokan dan membahas hasil-hasil kerja mereka. Teknik perpindahan kelompok dalam pembelajaran kooperati Two Stay Two Stray dapat dilihat pada skema diskusi Model Two Stay Two Stray.
TAHAPAN TWO STAY TWO STRAY
4. Tahap Formalisasi Setelah belajar kelompok dan menyelesaikan permasalahan yang diberikan,salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya di depan kelas dan kelompok yang lain menanggapi atu memberi masukan pada kelompok tersebut,kemudian guru membahas dan mengarahkan siswa ke bentuk formal.
5. Tahap Evaluasi dan PenghargaaN Tujuan tahap evaluasi dan penghargaan ini adalah untuk mengetahui seberapa besar kemampuan siswa dalam memahami materi yang telah diperoleh dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif Two Stay Two Stray serta pemberian apresiasi atas kerja yang telah dilakukan selama pembelajaran. Format tahap ini yaitu masing-masing siswa diberi kuis berisi pertanyaan-pertayaan dari hasil pembelajaran dengan model Two Stay Two Stray, yang dilanjutkan pemberian penghargaan kepada kelompok yang mendapatkan skor rata-rata tertinggi.
TAHAPAN TWO STAY TWO STRAY
Video 1 Sistem Pembayaran Tunai dan Non Tunai Kelas X IPS 3
Video 2 Sistem Pembayaran Tunai dan Non Tunai Kelas X IPS 3
Suasana diskusi yang
“ramai” dan bersemangat
http://harlona.blogspot.com/2013/06/model-pembelajaran-tst-two-stay-two.html
http://indoesia.blogdetik.com/?tag=metode-two-stay-two-stray
http://coretanpembelajaranku.blogspot.com/2012/11/model-pembelajaran-two-stay-two-stray.html
https://www.academia.edu/3501645/PENERAPAN_PEMBELAJARAN_KOOPERATIF_MODEL_TWO_STAY_TWO_STRAY_TSTS_UNTUK_MENINGKATKAN_ASPEK_KOGNITIF_DAN_ASPEK_AFEKTIF_
SUMBER PUSTAKA
Kasmadi, guru ekonomi di SMAN 74 Jakarta sejak tahun 1998, pernah
mengajar di SMKN 18 Jakarta mata pelajaran Akuntansi Biaya dan Akuntansi Keuangan dan SMA
Dharma Karya Universtas Terbuka mata pelajaran ekonomi dan
antropologi