2. karakter trainer yang sukses

29
Karakter Fasilitator/ Trainer dan Pendidik Yang Sukses

Upload: pius-untung-suprapta

Post on 24-Dec-2014

536 views

Category:

Education


1 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Page 1: 2. karakter trainer yang sukses

Karakter Fasilitator/Trainer dan Pendidik

Yang Sukses

Page 2: 2. karakter trainer yang sukses

TUJUAN1. Mengenali kapasitas diri dan bisa menjadi

fasilitator/trainer dan pendidik yang sukses.2. Meningkatkan Percaya Diri & Memahami

Karakter : memusatkan pada kekuatan pribadi, menambah rasa percaya diri, pemahaman dalam Karakter fasilitator/trainer dan pendidik yang sukses

3. Peran Komunikasi Dalam Karakter fasilitator/trainer dan pendidik: Penguasaan komunikasi

4. Meningkatkan Etos Kerja Yang Positif Dan Kondusif : ketrampilan menampilkan diri.

Page 3: 2. karakter trainer yang sukses

KOMPETENSI FASILITATOR/TRAINER

1. Penguasaan Diri (self mastery)2. Penguasaan peserta (audience

mastery )3. Penguasaan Wawasan (insight

mastery)4. Penguasaan Materi (matter mastery)

Page 4: 2. karakter trainer yang sukses

GAMBARLAH SALAH SATU BANGUN DATAR BERIKUT YANG ANDA SUKAI

A B

C D

Page 5: 2. karakter trainer yang sukses

Kepribadian berdasarkan gambar

Tegas, bijaksana dan berwibawaA

Jujur, adil, dan disiplin

B

Rendah hati, murah hati dan tanggung jawab

C

Mengutamakan Seks

D

Page 6: 2. karakter trainer yang sukses

Fasilitasi Efektif

Prinsip-prinsip Fasilitasi :• Fasilitator bukan Guru :

memfasilitasi proses sebagai moderator dan memberikan pendapat sebagai narasumber.

• audience/siswa :orang yang memiliki pengalaman, konsep diri, cita-cita dan keinginan, sehingga model komunikasi harus dua arah/partisipatif dan mudah dimengerti.

Page 7: 2. karakter trainer yang sukses

• Materi :Harus sesuai dengan kebutuhan audience/siswa, artinya materi harus merupakan masukan-masukan bagi pemenuhan kebutuhan audience untuk memecahkan masalah yang dihadapinya.

• Metode :Harus memungkinkan terjadinya dinamika serta peran aktif audience. Misalnya metode simulasi, demonstrasi kegiatan nyata, kunjung kerja, diskusi , dll.

Page 8: 2. karakter trainer yang sukses

• Media :Harus mendukung efektivitas metode, sehingga media yang digunakan harus menarik, dengan pesan yang jelas, mudah dimengerti dan bahasa yang sederhana.

• Tehnik Memfasilitasi :Harus mempertimbangkan kesantunan, keseimbangan dan norma-norma setempat.

Page 9: 2. karakter trainer yang sukses

Sikap Fasilitator/Trainer/Pendidik:

EMPATI :Bersatu dan menyatu, merasakan apa yang dirasakan, memahami jalan pikiran audience/siswa.

WAJAR :tidak mencoba tampil lebih pintar, lebih hebat, lebih ahli daripada diri anda yang sebenarnya.

Page 10: 2. karakter trainer yang sukses

RESPEK :Memiliki pandangan positip, menghargai pengetahuan, kemampuan, pengalaman, kelemahan, kedudukan dan tradisi audience/siswa.

 HADIR secara utuh :

walaupun kadang-kadang letih dan bosan, harus tetap berkonsentrasi pada proses belajar.

 MENGAKUI :

kehadiran setiap audience/siswa. “ Ada “ baik yang kece maupun memble, tua/muda, Pejabat maupun rendahan.

 

Page 11: 2. karakter trainer yang sukses

TERBUKA :mempunyai kesanggupan untuk mendengarkan pendapat, tidak ngotot kalau timbul konsep atau pemikiran yang berbeda.

 Tidak MENGGURUI :

karena orang dewasa sebal digurui. Tidak menjadi AHLI :

Tidak menjadi AHLI dalam segala bidang, bila tidak tahu katakan tidak dan kalaupun tahu mau memberi kesempatan orang lain untuk mengungkapkan pendapat dan pengalamannya.

 

Page 12: 2. karakter trainer yang sukses

MENGINTERUPSI:tidak memotong pembicaraan karena tidak sabar. Bila audience/siswa bertele-tele diperingatkan dengan cara yang taktis.

 Tidak BERDEBAT :dengan satu orang audience/siswa. Jika ada yang menyanggah jawaban Fasilitator/Trainer/Pendidik, maka jadikanlah topik diskusi umum.

MEMOTIFASI :Mengunakan kalimat mudah diingat

Menghangatkan Suasana:Memanfaatkan: Ice Breaker, lagu, Tepuk, Vidio Flas, Senam

Page 13: 2. karakter trainer yang sukses

Kompetensi Fasilitator/Trainer/Pendidik• Fasilitator/Trainer/Pendidik yang Efektif

Sebagai seorang Fasilitator/Trainer/Pendidik, berperan menginspirasikan semangat belajar ketrampilan baru, merangsang pemikiran dan melibatkan orang dalam diskusi.

• Kembangkan gaya sendiriFasilitator/Trainer/Pendidik didorong untuk mengembangkan gaya pribadi sendiri dalam memberikan training:– Mengerti diri anda sendiri dan kebutuhan

anda, identifikasi hal-hal baik untuk anda

Page 14: 2. karakter trainer yang sukses

Kompetensi Fasilitator/Trainer/Pendidik–Hindari model penyajian yang otoriter.

Buat lingkungan menjadi terbuka dan informal.

–Dorong audience/siswa untuk merasa nyaman dan bebas berbagi ide-ide, pemikiran dan keahlian mereka.

– Berbagilah pengetahuan dan keahlian anda untuk mengilustrasikan berbagai poin.

Page 15: 2. karakter trainer yang sukses

Kompetensi Fasilitator/Trainer/Pendidik–Ketahui atau kenali audience/siswa anda.–Coba untuk tidak merasa terancam atau

dinilai oleh audience/siswa anda.–Proyeksikan sikap positif, bersemangatlah

dalam penyajiannya dan, yang paling penting, bersenang-senanglah.–Memiliki Etika Komunikasi

Page 16: 2. karakter trainer yang sukses

• Sadari akan adanya biasmengenali dan menerima bias anda sendiri

• Atasi “demam panggung”Untuk mengurangi demam panggung:– Persiapkan dengan baik. Baca semua materi

terlebih dahulu. – Buat catatan dan rencana. Miliki serangkaian

catatan yang telah dipersiapkan, halaman-halaman dinomori, ukuran huruf cukup besar agar dapat dilihat sekilas dan dibuat dalam bentuk poin-poin tapi berisikan informasi yang cukup.

Page 17: 2. karakter trainer yang sukses

Atasi “demam panggung”– Latihkan porsi presentasi anda didepan kaca

sebelum presentasi – Pastikan bahwa peralatan visual bekerja

dengan baik sebelum anda mulai dan buat rencana sampingan “Plan B” kalau-kalau rencana utama tidak berjalan.

– Bicara dengan audience/siswa sebelum presentasi.

– Daripada khawatir tentang apa yang dipikirkan audience/siswa tentang anda, fokuskan pada isi yang anda presentasikan.

– Lihat pada wajah-wajah yang tersenyum di kelompok audience/siswa.

Page 18: 2. karakter trainer yang sukses

• Pandu diskusi secara efektif –Tentukan apa yang ingin kelompok-

kelompok diskusikan.–Berikan batasan waktu.–Bimbing kelompok untuk menjaga

fokus dan relevansi kepada mata pelajarannya. Tawarkan sebagian fleksibilitas, tergantung pada ukuran kelompok, kerangka waktu dan area yang diminati.

Page 19: 2. karakter trainer yang sukses

• Pandu diskusi secara efektif–Pastikan semua audience/siswa memiliki

kesempatan untuk berkontribusi. Rujuk kepada prinsip-prinsip Partisipasi.–Bimbing diskusi untuk memenuhi jadwal,

terus lanjutkan ketika ada ketertundaan atau gangguan.– Jika perlu, berikan bimbingan kepada

audience/siswa yang sulit yang mungkin mendominasi atau mengganggu diskusi.–Presentasikan penguatan inti materi

Page 20: 2. karakter trainer yang sukses

• Variasikan kecepatan berbicara anda Pada awal presentasi anda, luangkan waktu untuk

mencatat kecepatan berbicara anda kepada audience/siswa.

Berbicara terlalu cepat membuat audience/siswa sulit mengejarnya dan mereka akan berhenti mendengarkan. Berbicara terlalu lamban akan membuat audience/siswa anda tertidur.

Variasikan kecepatan berbicara anda tergantung informasi yang sedang anda bahas:

Kurangi kecepatan berbicara anda ketika informasi yang anda berikan lebih sulit, ketika anda mengenalkan ide yang rumit, ketika anda membacakan kutipan atau ketika informasi memerlukan perhatian khusus.

Page 21: 2. karakter trainer yang sukses

• Perhatikan volume dan nada bicara anda• Membuat nada kejut disaat tepat• Jeda untuk Keefektifan• Mendengarkan dengan seksama• Bahasa tubuh – Kontak mata– Ekspresi wajah

• Etika Komunikasi– Berbicaralah sambil tersenyum– Menganggap Ide audience/siswa Benar

Page 22: 2. karakter trainer yang sukses

Lanj. Etika Komunikasi–Menganggap audience/siswa pintar –Tidak Meremehkan audience/siswa– Selalu belajar dari audience/siswa–Bisa berbasa-basi –Toleransi sangat tinggi –Utamakan kompromi pemecahan masalah –Menyapa audience/siswa lebih dahulu –Mengajak audience/siswa berperan aktif

Page 23: 2. karakter trainer yang sukses

Lanj. Etika Komunikasi– Senang menerima keluhan audience/siswa– Jangan meninggalkan tanda tanya– Beri Sanjungan pada audience/siswa secara

halus – Pahami alur pikiran audience/siswa– Jangan tunjukkan kekuasaan diri – Suka mengikuti Perubahan/anti Kemapanan – Jangan Memotong Pembicaraan

audience/siswa

Page 24: 2. karakter trainer yang sukses

Tindakan/penampilan mengganggu

• Suara : Gemetar, monoton, gagap, jeda canggung, mengulang kata-kata

• Mulut : Menelan, berdehem, menghela nafas, batuk-batuk, menguap, kumat-kamit

• Wajah : Berkerut, “ekspresi mati/kaku,” mata berputar, menatap, murung, sok wibawa, sangar, berkeringat, kotor, kumis,

Page 25: 2. karakter trainer yang sukses

Tindakan/penampilan mengganggu• Tangan :

Kaku, tegang, melambai, gelisah, mengusap wajah, memukul-mukul, bermain dengan sesuatu, menggaruk,

• Tubuh : Melenggang, melangkah bolak-balik, memegang podium, bersandar pada meja

• Penampilan :Aroma, rambut, pakaian, sabuk, sepatu, kaos kaki, sapu tangan, kuku, kumis, Perhiasan berlebihan, Kancing baju

Page 26: 2. karakter trainer yang sukses

BAGAIMANA ANDA MENANGANI audience/siswa yang memiliki

kelebihan

1. Terlalu Cerewet2. Sangat senang

mendebat3. Cepat menjawab

dan bereaksi4. Suka ngelantur5. Berbicara sulit

dimengerti6. Meminta pendapat

saudara7. Tidak mau

berbicara

8. Keras kepala, tidak mau mengalah

9. keluar dari topik10.Tukang Mengeluh11.Suka mengobrol12.Menganggap paling

pintar13.ingin menguasai

audience/siswa lain14.Menyepelekan

materi

Page 27: 2. karakter trainer yang sukses

BAGAIMANA ANDA MENANGANI audience/siswa yang memiliki

kelebihan

• Terlalu Cerewet: lempar pendapat minta • Sangat senang mendebat: Mencari

kebaikan dari pendapatnya & lempar pendapat

• Cepat menjawab dan bereaksi: Ucapkan terima kasih & lempar pendapat

• Suka ngelantur: puji pendapatnya sambil lihat jam

• Berbicara sulit dimengerti: katakan saya mengerti maksud …..

• Meminta pendapat saudara: Tanyakan alasannya & lempar pendapat

Page 28: 2. karakter trainer yang sukses

• Tidak mau berbicara: minta pendapatnya• Keras kepala, tidak mau mengalah: waktu &

lempar pendapat • Keluar dari topik: Maaf yang telah saya

sampaikan menyebabkan anda keluar dari topik, waktu & lempar pendapat

• Mengeluh: kebijakan• Suka mengobrol: Panggil namanya & berdiri di

dekatnya• Menganggap paling pintar: minta

pendapatnya• Ingin menguasai: waktu & lempar pendapat • Menyepelekan: minta pendapatnya

Page 29: 2. karakter trainer yang sukses

Good Successful Until Meet To

Return

Fortune Best Live

Good Successful Until Meet To

Return

Fortune Best Live

Good Successful Until Meet To

Return

Fortune Best Live