14 silabus fisika pertanian

Upload: zeni-situmeang

Post on 01-Mar-2016

57 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

I

SILABUS MATA PELAJARAN

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

FISIKA

SILABUS

NAMA SEKOLAH:

MATA PELAJARAN: Fisika KELAS/SEMESTER: X / 1

STANDAR KOMPETENSI : Mengukur besaran dan menerapkan satuannyaKODE KOMPETENSI: 1ALOKASI WAKTU: 14 X 45 menitKOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1.1 Menguasai konsep besaran dan satuannya Besaran pokok dan besaran turunan Berdiskusi tentang 7 besaran pokok dan satuannya

Berdiskusi tentang cara memperoleh besaran turunan dari besaran pokok Besaran pokok dan besaran turunan dibandingkan

Satuan besaran pokok diterapkan dalam Sistem Internasional Tes tertulis

Tes lisan

4-- Buku pelajaran

Internet

1.2 Menggunakan alat ukur yang tepat untuk mengukur suatu besaran fisis Pengukuran dan alat ukur Membaca literatur tentang pengukuran

Mengamati dan mempelajari alat-alat ukur (massa, panjang, waktu, suhu, kuat arus listrik)

Menyiapkan bahan yang ada disekitar siswa (tali, silinder, kertas karton, kertas HVS, balok kayu dan lain-lain)

Mengukur dan mencatat hasil pengukuran

Instrumen disiapkan secara tepat serta pengukuran dilakukan dengan benar berkaitan dengan besaran pokok panjang, massa, waktu, dengan mempertimbangkan aspek ketepatan (akurasi), kesalahan matematis yang memerlukan kalibrasi, ketelitian (presisi) dan kepekaan (sensitivitas)

Observasi/ pengamatan Laporan prakti kum28 (16)- Penggaris,

Jangka sorong

Mikrometer skrup

AVO meter

Jam henti

Termometer

Neraca

Benda yang diukur

Buku pelajaran

Mengolah dan menyajikan data hasil pengukuran dalam bentuk grafik Nilai yang ditunjukkan alat ukur dibaca secara tepat, serta hasil pengukuran ditulis sesuai aturan penulisan angka penting disertai ketidakpastiannya (batas ketelitian alat) dengan tepat.

Angka penting didefinisikan dan diterapkan dalam pengukuran.

Pengertian tentang kesalahan sistematik dan acak dijelaskan serta diberikan contohnya

Kesalahan sistematik dihitung dalam pengukuran

Data hasil pengukuran diolah dan disajikan dalam bentuk grafik dan dibuat kesimpulan tentang besaran fisis yang diukur berdasarkan hasil yang telah disajikan dalam bentuk grafik

NAMA SEKOLAH:

MATA PELAJARAN: Fisika

KELAS/SEMESTER: X / 1

STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan hukum gerak dan gayaKODE KOMPETENSI: 2ALOKASI WAKTU: 24 X 45 menitKOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

2.1 Menguasai konsep gerak dan gaya

Gerak dan Gaya Mendemonstrasikan tentang macam-macam gerak

Berdiskusi tentang pola hubungan jarak, perpindahan, dan kecepatan

Mengungkapkan bahwa kecepatan sesaat merupakan bagian dari kecepatan pada selang waktu yang singkat Konsep gerak dianalisis

Dibuat pola hubungan antara jarak dan perpindahan

Antara kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat dibedakan Kuis

Tugas kelompok

Ulangan harian

1 2 (4)- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

Internet

2.2 Menguasai hukum Newton

Hukum Newton tentang gerak

Membaca literatur serta berdiskusi tentang hukum I, II, dan III Newton

Melakukan percobaan kereta dinamika dan percobaan lainnya tentang hukum Newton.

Menyimpulkan karakteristik GLB dan GLBB melalui percobaan dan pengukuran besaran-besaran terkait Hukum I, II, III Newton dibuktikan melalui percobaan dan contoh kasus di dalam kehidupan sehari-hari

Perpaduan gaya-gaya dideskripsikan dengan cara membuat skema

Penjumlahan gaya-gaya dihitung melalui persamaan matematis

Konsep berat sebagai pengaruh dari medan gravitasi bumi dianalisis Kuis

Tugas kelompok

Laporan Prakti kum1 4 (8)- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

Internet

Ticker timer

Landasan

Gunting

Kereta luncur

Jam henti

Melalui diagram fenomena aksi reaksi dianalisis

2.3 Menghitung gerak lurus Gerak lurus Mengamati demonstrasi tentang GLB dan GLBB

Berdiskusi tentang perumusan GLB dan GLBB

Berdiskusi tentang pemecahan permasalahan GLB dan GLBB dengan menggunakan persamaan matematik Arti fisis dari GLB, GLBB didemontrasikan

Besaran-besaran Fisika dalam GLB dan GLBB disintesis dalam bentuk persamaan dan digunakan dalam pemecahan masalah Kuis

Tugas kelompok

14 (8)- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

Kit mekanika

2.4 Menghitung gerak melingkar

Gerak melingkar

Berdiskusi dalam merumuskan gerak melingkar beraturan secara kuantitatif.

Berdisksi tentang pengertian percepatan sentripetal, dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari

Berdiskusi tentang contoh gerak melingkar beraturan dan berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari Gerak melingkar beraturan dirumuskan secara kuantitatif.

Pengertian percepatan Sentripetal dideskripsikan dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari

Contoh gerak melingkar beraturan dan berubah beraturan dideskripsikan kan dalam kehidupan sehari-hari Kuis

Observasi

Tugas kelompok

14 (8)- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

Alat sentripetal (Benang, dua buah bandul, paralon atau bollpoint, jam henti)

Merancang alat sentripetal Berdiskusi tentang perumusan kuantitatif gerak melingkar berubah beraturan dan menerapkannya dalam pemecahan masalah sehari-hari.

Perumusan kuantitatif gerak melingkar berubah beraturan disintesis

2.5 Menghitung gaya gesek Gaya gesek

Mengamati perbedaan kecepatan gerak benda pada permukaan datar yang berbeda kekasarannya

Mengamati perbedaan kecepatan gerak benda pada permukaan bidang miring yang berbeda kekasarannya

Berdiskusi untuk merumuskan gaya gesek dan menggunakannya dalam perhitungan. Adanya gaya gesekan yang terjadi di antara dua permukaan dibuktikan melalui percobaan dengan tingkat kekasaran permukaan yang berbeda

Percobaan gerak benda pada bidang miring di bawah pengaruh gaya gesekan dirancang

Besarnya gaya gesek dirumuskan dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari Kuis

Observasi

Tugas kelompok

24 (8)- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

Alat Bidang miring

Bidang datar yang berbeda kekasaran nya

Benang, balok, jam henti

NAMA SEKOLAH:

MATA PELAJARAN: Fisika

KELAS/SEMESTER: X / 1

STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan gerak translasi, rotasi, dan keseimbangan benda tegarKODE KOMPETENSI: 3ALOKASI WAKTU: 17 X 45 menitKOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

3.1 Menguasai konsep gerak translasi dan rotasi. Gerak translasi dan rotasi Melakukan diskusi untuk merumuskan gerak translasi dan rotasi

Melakukan percobaan dengan menggunakan kit mekanika untuk melihat pengaruh torsi terhadap gerak rotasi benda

Berdiskusi untuk menemukan analogi hukum Newton tentang gerak translasi dan rotasi (gaya dan torsi, massa dan momen inersia, percepatan dan percepatan sudut, kecepatan dan kecepatan sudut) Gerak translasi dan gerak rotasi dirumuskan secara kuantitatif

Pengaruh torsi diformulasikan pada kasus pengaruh torsi pada benda dalam kaitannya dengan gerak rotasi benda tersebut

Dibuat analogi hukum II Newton tentang gerak translasi dan gerak rotasi Observasi/ pengamatan

Laporan prakti kum2 3 (6)- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

Kit Mekanika

3.2. Menguasai konsep keseimbangan benda tegar. Keseimbangan benda tegar Mengamati demonstrasi dan melakukan percobaan untuk membuktikan adanya perbedaan momen inersia untuk berbagai bentuk benda

Berdiskusi untuk merumuskan momen inersia berbagai bentuk benda (persegi, segi tiga, silinder, kerucut, dll)

Berdiskusi untuk merumuskan hukum kekekalan momentum sudut pada gerak rotasi

Menggunakan hukum kekekalan momentum sudut untuk memecahkan masalah sehari-hari

Momen inersia untuk berbagai bentuk benda tegar diformulasikan

Hukum kekekalan momentum sudut pada gerak rotasi diformulasikan dan diterapkan Kuis

Observasi/ pengamatan Laporan prakti kum23 (6)- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

Kit Mekanika

3.3. Menghitung gerak translasi dan rotasi Gerak translasi dan rotasi Berdiskusi untuk merumuskan dinamika rotasi benda tegar

Melakukan perhitungan besaran fisis (jarak, kecepatan, kecepatan sudut, percepatan, percepatan sudut) pada benda yang menggelinding tanpa slip pada bidang miring

Dinamika rotasi benda tegar dianalisis untuk berbagai kondisi

Gerak menggelinding tanpa slip dianalisis Kuis

Observasi/ pengamatan

Tugas kelompok

22 (4)- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

Kit Mekanika

3.4. Menghitung keseimbangan benda tegar. Keseimbangan benda tegar Berdiskusi untuk mengidentifikasi jenis-jenis keseimbangan benda tegar (keseimbangan statis dan dinamis)

Berdiskusi untuk merumuskan pemecahan permasalahan keseimbangan benda tegar dalam kehidupan sehari-hari Jenis-jenis keseimbangan benda tegar dideskripsikan

Berbagai bentuk susunan benda tegar dirumuskan keseimbangannya Kuis

Tugas individu

Tugas kelompok

3-- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

NAMA SEKOLAH:

MATA PELAJARAN: Fisika

KELAS/SEMESTER: X / 2

STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep usaha/daya dan energi

KODE KOMPETENSI: 4ALOKASI WAKTU: 17 X 45 menitKOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

4.1 Menguasai konsep usaha/daya dan energi Usaha daya dan energi Berdiskusi untuk membuktikan bahwa usaha adalah hasil kali gaya dan perpindahan secara matematis dari hukum II Newton

Berdikusi untuk menguraikan energi mekanik tersusun dari energi potensial dan energi kinetik

Berdikusi untuk membandingkan kesetaraan energi potensial gravitasi dan energi potensial listrik

Mengunakan rumusan usaha, energi kinetik dalam memecahkan masalah sehari-hari Konsep usaha sebagai hasil kali gaya dan perpindahan dibuktikan melalui persamaan matematis

Usaha yang dilakukan sama dengan perubahan energi kinetik pada benda dihitung dengan menggunakan rumus

Energi potensial gravitasi dan energi potensial listrik dibandingkan secara kuantitatif Observasi/ pengamatan

Tugas individu

Tugas kelompok

7- - Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

4.2. Menguasai hukum kekekalan energi

Hukum kekekalan energi Berdiskusi untuk merumuskan hukum kekekalan energi mekanik pada gerak benda di bawah medan gaya konservatif Berdiskusi untuk menerapkan hukum kekekalan energi dalam pemecahan masalah sehari-hari

Hukum kekekalan energi mekanik pada gerak benda di bawah medan gaya konservatif dirumuskan secara matematis Penerapan konservasi energi diuraikan secara kuantitatif dan kualitataif

Observasi/ pengamatan

Tugas individu

Tugas kelompok

5-- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

4.3. Menghitung usaha/daya dan energi Usaha, daya, dan energi Berdiskusi untuk merumuskan usaha, daya dan energi kedalam bentuk persamaan matematik Menentukan besarnya usaha dari grafik gaya terhadap perpindahan

Usaha, energi dan daya disintisis ke dalam persamaan matematis

Usaha, energi dan daya dihitung ke dalam persamaan matematis Observasi/ pengamatan

Tugas individu

Tugas kelompok

5-- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

NAMA SEKOLAH:

MATA PELAJARAN: Fisika

KELAS/SEMESTER: X / 2

STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep impuls dan momentumKODE KOMPETENSI: 5ALOKASI WAKTU: 17 X 45 menitKOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

5.1. Mengenali jenis tumbukan

Tumbukan Melakukan diskusi untuk mengidentifikasi jenis-jenis tumbukan

Menyebutkan contoh-contoh tumbukan lenting sempurna, lenting sebagian, dan tak lenting

Melakukan diskusi untuk menjelaskan pengertian dari koefisien restitusi.

Pengertian tumbukan tak lenting lenting

Jenis-jenis tumbukan (tidak lenting, lenting sebagian, dan lenting sempurna) diidentifikasi contoh-contohnya Observasi/ pengamatan

Tugas kelompok

4 - - Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

5.2. Menguasai konsep impuls dan hukum kekekalan momentum Impuls dan hukum kekekalan momentum Memformulasikan konsep impuls dan momentum serta keterkaitan antara keduanya

Merumuskan hukum kekekalan momentum untuk sistem tanpa gaya luar Konsep impuls dan momentum dan hubungannya diformulasikan dalam persamaan matematis

Hukum kekekalan momentum diformulasikan dalam persamaan matematis

Arti fisis impuls dan momentum didemontrasikan Observasi/ pengamatan

Tugas kelompok

26 (12)- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

Internet

Bola voly

Bola basket

Bola tenis

Meteran

Mendemonstrasikan peristiwa tumbukan dengan mengguna-kan bola besar (bola volly, basket) dan bola kecil (bola tenis). Mencari bentuk tumbukan yang menghasilkan simpangan paling besar.

5.3. Menerapkan hubungan impuls dan momentum dalam perhitungan

Penerapan impuls dan hukum kekekalan momentum Berdiskusi untuk mencari contoh penerapan prinsip kekekalan momentum untuk menyelesaian masalah yang menyangkut interaksi melalui gaya-gaya internal

Melakukan kerja kelompok untuk menggunakan hukum kekekalan energi dan kekekalan momentum pada berbagai peristiwa tumbukan

Hukum kekekalan momentum anguler diterapkan dalam berbagai kondisi

Hukum kekekalan energi dan kekekalan momentum diintegrasikan untuk berbagai peristiwa tumbukan

Prinsip kekekalan momentum diterapkan untuk menyelesaikan masalah yang menyangkut interaksi gaya-gaya internal Observasi/ pengamatan

Tugas kelompok

5-- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

NAMA SEKOLAH:

MATA PELAJARAN: Fisika KELAS/SEMESTER: XI / 1

STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep suhu dan kalorKODE KOMPETENSI: 6ALOKASI WAKTU: 17 X 45 menitKOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

6.1. Menguasai konsep suhu dan kalor

Suhu dan kalor Membedakan konsep suhu dan kalor melalui kegiatan memanaskan benda hingga terjadi perubahan suhu.

Membaca literatur tentang macam-macam skala termometer dan mengkomunikasikannya lewat diskusi kelompok dan tugas kelompok secara tertulis.

Melakukan percobaan dengan menggunakan kit hidrostatika dan panas untuk menunjukkan peristiwa konduksi, konveksi, dan radiasi.

Melakukan demonstrasi untuk mengurangi perpindahan kalor misalnya dengan menggunakan selimut dari bahan steroform, dan termos. Sifat termometrik bahan diidentifikasi

Macam-macam skala termometer diidentifikasi

Peristiwa perpindahan kalor cara konduksi, konveksi, radiasi dibandingkan

Faktor-faktor yang mempengaruhi pada peristiwa perpindahan kalor diidentifikasi

Cara mengurangi perpindahan kalor didemontrasikan Observasi/ pengamatan

Laporan praktikum

Tugas kelompok

13 (6)- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

Internet

Kit hidrostatika dan panas

6.2 Menguasai pengaruh kalor terhadap zat Pengaruh kalor terhadap zat. Melakukan pemanasan es dan mengamati perubahan apa yang terjadi serta mengukur suhunya

Berdiskusi untuk memformulasikan asas black

Melakukan pemanasan terhadap benda-benda lain seperti lilin dan beberapa jenis logam, lalu dikomunikasikan khasil pengamatannya

Melakukan pengamatan perbedaab kecepatan pemuaian berbagai jenis logam (kuningan, tembaga, alumunium, dan besi) yang dipanaskan.

Berdiskusi untuk merumuskan koefisien muai benda dan pemuaian, serta menerapkannya dalam perhitungan.

Pengaruh kalor terhadap suhu dan wujud benda dibuktikan

Asas black diformalasikan secara kuantitatif

Peristiwa perubahan wujud dan karakteristiknya dijelaskan dengan mengemukakan contoh dalam kehidupan sehari-hari

Perubahan wujud dianalisis secara kuantitatif

Pemuaian panjang, luas, dan volum pada berbagai zat dijelaskan secara kuantitatif

Observasi/ pengamatan

Laporan prakti kum

Tugas kelompok

23 (6)- Buku pelajaran

LKS

Lingkungan sekolah

Internet

Kit hidrostatika dan panas

6.3 Mengukur suhu dan kalor Pengukuran suhu dan kalor Menggunakan alat ukur suhu untuk mengukur beberapa benda yang berbeda suhunya

Mengukur suhu campuran zat air yang berbeda suhu awalnya

Mengunakan kalorimeter untuk menentukan besarnya kalor yang diserap dan dilepas serta menentukan kalor jenis suatu zat

Termometer digunakan untuk mengukur suhu berbagai benda

Kalorimeter digunakan dalam menetukan besarnya kalor yang lepas atau diterima. Observasi/ pengamatan

Laporan prakti kum

Tugas kelompok

23 (6)- Buku pelajaran

Termometer

kalorimeter

6.4 Menghitung kalor Kapasitas kalor dan hukum kekekalan energi Berdiskusi untuk melakukan perhitung-an kapasitas kalor, kalor jenis, energi yang terkait dengan pemanasan benda

Berdiskusi untuk menggunakan hukum kekekalan energi (asas black) dalam menghitung kalor jenis dan besaran fisis lainnya Kalor jenis dan kapasitas kalor dirumuskan dan diterapkan dalam perhitungan

Hukum kekekalan energi digunakan dalam perhitungan kalor Observasi/ pengamatan

Tugas kelompok3-- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

Internet

NAMA SEKOLAH:

MATA PELAJARAN: Fisika KELAS/SEMESTER: XI / 1

STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep FluidaKODE KOMPETENSI: 7ALOKASI WAKTU: 17 X 45 menitKOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

7.1 Menguasai hukum fluida statis

Hukum fluida statis Membaca literatur dan berdiskusi untuk merumuskan konsep tekanan dan tekanan hidrostatik

Berdiskusi untuk merumuskan hukum Pascal

Berdiskusi untuk mencari contoh aplikasi hukum Bernoulli

Berdiskusi untuk merumuskan hukum Archimedes

Membaca literatur dan berdiskusi untuk merumuskan konsep tegangan permukaan

Melakukan praktikum dan berdiskusi untuk merumuskan hukum Stokes Konsep tekanan dan tekanan hidrostatis diformulasikan

Hukum Pascal diidentifikasi dan diformulasikan dalam bentuk persamaan matematis

Hukum Archimedes diidentifikasi dan diformulasikan

Konsep tegangan permukaan diidentifikasi

Hukum Stokes diidentifikasi dan diformulasikan

Observasi/ pengamatan Laporan prakti kum

14 (8)- Buku pelajaran

Internet

Lingkungan sekolah

Kit Hidrostati ka dan panas

7.2 Menguasai hukum fluida dinamis

Hukum fluida dinamis Membaca literatur dan berdiskusi untuk merumuskan Persamaan kontinuitas

Mengamati demonstrasi dan melakukan percobaan untuk membuktikan hukum Bernoulli

Berdiskusi untuk mencari contoh aplikasi hukum Bernoulli

Persamaan kontinuitas diidentifikasi dan dirumuskan

Hukum Bernoulli diidentifikasi dan dirumuskan

Hukum Bernoulli aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari

Observasi/ pengamatan Laporan prakti kum

14 (8)- Buku pelajaran

Internet

Lingkungan sekolah

Kit Hidrostati ka dan panas

7.3 Menghitung fluida statis

Penerapan fluida statis Menghitung luas penampang dari suatu pompa hidrolik agar dapat mengangkat beban yang berat

Menggunakan hukum Archimedes dalam perhitungan sehingga dapat menentukan apakah suatu benda melayang tenggelam atau terapung dalam air

Menggunakan hukum Stokes untuk menghitung massa jenis suatu fluida

Hukum Pascal diterapkan dalam masalah fisika sehari-hari

Hukum Archimedes diterapkan dalam masalah fisika sehari-hari

Observasi/ pengamatan Tugas kelompok

13 (6)- Buku pelajaran

Internet

Lingkungan sekolah

7.4 Menghitung fluida dinamis Penerapan fluida dinamis Menghitung kecepatan aliran fluida dalam pipa yang berbeda luas penampangnya

Menghitung gaya angkat pesawat terbang dengan menggunakan persamaan Bernoulli

Persamaan kontinuitas diterapkan dalam masalah fisika sehari-hari

Hukum Bernoulli diterapkan dalam masalah fisika sehari-hari Observasi/ pengamatan Tugas kelompok

3-- Buku pelajaran

Internet

Lingkungan sekolah

NAMA SEKOLAH:

MATA PELAJARAN: Fisika

KELAS/SEMESTER: XI / 2

STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan getaran, gelombang, dan bunyi

KODE KOMPETENSI: 8ALOKASI WAKTU: 17 x 45 menit

KOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

8.1 Menguasai hukum getaran, gelombang, dan bunyi

Getaran, gelombang, dan bunyi

Melakukan percobaan dengan menggunakan tali dan slinki untuk membedakan gelombang transversal dan longotudinal

Melakukan percobaan dengan menggunakan kit optik dan tangki riak untuk menunjukkan sifat-sifat gelombang (dapat dipantulkan, dibiaskan, bersuper posisi, dilenturkan, dll)

Melakukan percobaan dengan menggunakan alat efek Doppler (pemutar, loudspeaker, mikropon, dan osiloskop) untuk merumuskan efek Doppler

Karakteristik gelombang transversal dan longitudinal ditemukan melalui percobaan

Gejala Interferensi, difraksi, refraksi, refleksi, dispersi, polarisasi gelombang ditunjukkan melalui percobaan

Perambatan gelombang melalui suatu medium ditunjukkan melalui percobaan

Efek Doppler dirumuskan dari percobaan

Observasi/ pengamatan Laporan prakti kum

25 (10)- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

Kit Optik

Tangki riak

Slingki

Tali

Generator frekuensi

Alat efek Doppler (pemutar, loudspeaker, mikropon, dan osiloskop)

8.2 Membedakan getaran, gelombang, dan bunyi Getaran, gelombang, dan bunyi Melakukan percobaan dengan menggunakan bandul sederhana dan sistem pegas untuk memahami pengertian frekuensi dan periode suatu getaran.

Mencari literatur dan berdiskusi untuk membedakan pengertian getaran, gelombang, dan bunyi Pengertian frekuensi dan periode suatu getaran dideskripsikan melalui percobaan

Arti fisis gelombang sebagai energi dideskripsikan

Observasi/ pengamatan Laporan prakti kum24 (8) Buku pelajaran

Internet

Statif

Tali

Beban

Pegas

Jam henti

8.3 Menghitung getaran, gelombang, dan bunyi Penerapan getaran, gelombang, dan bunyi Berdiskusi dalam kelompok untuk menghitung frekuensi dan periode getaran pegas dengan menggunakan rumus

Berdiskusi dalam kelompok untuk menghitung frekuensi dan periode ayunan bandul dengan menggunakan rumus

Berdiskusi dalam kelompok untuk menghitung kecepatan getaran harmonik dengan menggunakan hukum kekekalan energi mekanik

Frekuensi dan periode getaran pegas dihitung dengan menggunakan rumus frekuensi

Frekuesi dan periode ayunan bandul sederhana dihitung dengan menggunakan rumus frekuensi

Kecepatan getaran harmonik dihitung dengan menggunakan hukum kekekalan energi mekanik

Observasi/ pengamatan Tugas kelompok

4-- Buku pelajaran

Berdiskusi dalam kelompok untuk menghitung kecepatan rambat bunyi dengan menggunakan rumusan efek Doppler

Kecepatan rambat gelombang bunyi dihitung dengan menggunakan rumusan efek Doppler

NAMA SEKOLAH:

MATA PELAJARAN: Fisika

KELAS/SEMESTER: XI / 2

STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep magnet dan elektromagnetikKODE KOMPETENSI: 9ALOKASI WAKTU: 18 X 45 menitKOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

9.1 Menguasai konsep kemagnetan Induksi magnet

Hukum Ampere

Hukum Biot savart

Gaya Lorentz Melakukan percobaan untuk membuktikan hukum Biot Savart

Berdiskusi untuk merumuskan hukum Biot Savart berdasarkan hasil percobaan

Berdiskusi dalam kelompok untuk menghitung kuat medan magnet pada berbagai bentuk kawat berarus listrik

Melakukan percobaan untuk menunjukkan adanya gaya Lorentz

Induksi magnetik disekitar kawat berarus listrik (hukum Biot Savart) dibuktikan dan dirumuskan

Hukum Ampere dibuktikan dan dirumuskan

Hukum Biot Savart dan hukum Ampere diaplikasikan untuk menentukan kuat medan magnet pada berbagai bentuk kawat berarus listrik

Gaya magnetik (Lorentz) pada kawat berarus yang berada dalam medan magnet atau partikel bermuatan yang bergerak dalam medan magnet dirumuskan

Observasi/ pengamatan

Laporan praktikum

14 (8)- Buku pelajaran

Internet

Catu daya

Kabel

Kawat

Kompas

Ampere meter

9.2 Menguasai hukum magnet dan elektromagnet Spektrum gelombang elektromagnet Mencari dan menelusuri literatur tentang gelombang elektromagnetik (jenis-jenis dan karakteristiknya)

Melakukan kerja kelompok untuk mengkomunikasikan hasil kajian literatur baik secara tertulis maupun lisan Jenis-jenis gelombang elektromagnetik dikelompokan dalam spektrum

Karakteristik khusus masing-masing gelombang elektromagnetik di dalam spektrum dideskripsikan Observasi/ pengamatan Tugas kelompok

3-- Buku pelajaran

Internet

9.3 Menggunakan magnet Pemanfaatan magnet Mencari dan menelusuri literatur tentang gelombang elektromagnetik (jenis-jenis dan karakteristiknya)

Membuat proyek sederhana dengan memanfaatkan komponen magnet di dalamnya (relay, bel listrik) Penggunaan magnet pada peralatan listrik(loud speaker, relay, bel listrik) ditunjukkan dan dideskripsikan

Gaya Lorentz diaplikasikan pada persoalan fisika sehari-hari Observasi/ pengamatan Tugas kelompok

15 (10)- Buku pelajaran

Internet

Kumparan

Catu daya

Kabel

Papan kayu

PCB

Solder

9.4 Menggunakan elektormagnet

Pemanfaatan gelombang elektromagnet Berdiskusi untuk menjelaskan aplikasi efek Doppler seperti pada RADAR

Melakukan percobaan untuk menentukan panjang gelombang masing-masing komponen cahaya Natrium dengan menggunakan difraksi cahaya oleh kisi difraksi

Contoh dan penerapan masing-masing gelombang elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari dijelaskan

Panjang gelombang masing-masing komponen cahaya Natrium ditentukan dengan menggunakan difraksi cahaya oleh kisi difraksi Observasi/ pengamatan Laporan praktikum

13 (6)- Buku pelajaran

Internet

NAMA SEKOLAH:

MATA PELAJARAN: Fisika

KELAS/SEMESTER: XII / 1

STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep listrik arus searahKODE KOMPETENSI: 10ALOKASI WAKTU: 17 X 45 menitKOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

10. 1 Menguasai hukum kelistrikan arus searah Hukum kelistrikan arus searah Menyusun rangkaian listrik arus searah dengan menggunakan komponen-komponen hambatan, penghantar, sumber arus searah, alat ukur listrik

Membaca kuat arus listrik dan tegangan dari ampere meter dan voltmeter yang dipasang pada rangkaian listrik arus searah

Berdiskusi untuk menetukan kuar arus listrik pada rangkaian dengan menggunakan hukum Kirchhoff I

Berdiskusi untuk menetukan kuat arus, tegangan, dan hambatan pada rangkaian majemuk dengan menggunakan hukum Kirchhoff II Rangkaian listrik arus searah disusun dengan menggunakan komponen-komponen hambatan, penghantar, sumber arus searah, alat ukur listrik

Hukum Kirchhoff I pada rangakaian listrik arus searah diidentifikasi dan dirumuskan persamaanya

Hukum Kirchhoff II pada rangakaian majemuk digunakan untuk menghitung kuat arus, tegangan, dan hambatan Observasi/ pengamatan

Laporan praktikum

24 (8)- Buku pelajaran

Internet

Kit Listrik dan magnet

AVO meter

10.2 Menguasai hubungan antara tegangan, hambatan, dan arus Hukum Ohm Melakukan pengukuran penghantar yang panjangnya berbeda-beda

Berdiskusi untuk menjelaskan faktor yang mempengaruhi besar hambatan suatu penghantar

Berdiskusi untuk menyimpulkan berlakunya hukum Ohm pada suatu penghantar berdasarkan hasil percobaan

Berdiskusi dalam kelompok untuk menghitung kuat arus, tegangan, dan hambatan listrik dengan menggunakan hukum Ohm. Kesebandingan kuat arus dan tegangan dalam rangkaian tertutup dengan arus listrik searah dibuktikan dengan percobaan (Hk. Ohm)

Kesebandingan kuat arus dan tegangan dalam rangkaian tertutup dirumuskan dan diaplikasikan dalam perhitungan Observasi/ pengamatan

Laporan prakti kum

14 (8)- Buku pelajaran

LKS

Kabel

Catu daya

Hambatan

Lampu

Hambatan geser

Amperemeter

Voltmeter

10.3 menghitung daya dan energi listrik arus searah

Daya dan energi listrik arus searah Berdiskusi dalam kelompok untuk merumuskan daya dan energi listrik arus searah

Melakukan percobaan untuk menentukan daya dari komponen listrik (lampu) melalui pengukuran kuat arus dan tegangan serta dibandingkan dengan hasil perhitungan Daya dan energi listrik arus searah dirumuskan persamaan matematisnya

Besarnya energi dan daya listrik ditentukan dengan menggunakan persamaan matematis

Observasi/ pengamatan

Tugas individu

Tugas Kelompok

Laporan prakti kum

24 (8)- Buku pelajaran

LKS

Internet

Kabel

Catu daya

Hambatan

Lampu

Hambatan geser

Amperemeter

Voltmeter

Menghitung energi listrik yang diserap komponen listrik (lampu, hambatan) dengan menggunakan rumus.

NAMA SEKOLAH: MATA PELAJARAN: Fisika

KELAS/SEMESTER: XII / 2

STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep listrik arus bolak-balikKODE KOMPETENSI: 11ALOKASI WAKTU: 17 X 45 menitKOMPETENSI DASARMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANINDIKATORPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

11.1 Menguasai hukum kelistrikan arus bolak-balik

Hukum kelistrikan arus bolak-balik Membaca literatur tentang alat ukur dan besaran-besaran fisis

Melakukan observasi tentang karakteristik alat ukur arus bolak-balik

Melakukan pengukuran besaran fisis (arus, tegangan, hambatan) pada rangkaian yang dihubungkan sumber arus listrik bolak balik Karakteristik alat ukur dan besaran (arus, tegangan, hambatan ) pada rangkaian yang dihubungkan sumber arus listrik bolak balik dibandingkan

Aplikasi dari rangkaian listrik bolak-balik dideskripsikan

Observasi/ pengamatan

Tugas kelompok Laporan praktikum

15 (10) - Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

Kit Listrik magnet

Osiloskop

Catu daya

AVO meter

11.2. Menguasai hubungan antara tegangan, impedansi, dan arus Tegangan, impedansi, dan arus Membaca literatur dan berdiskusi tentang fungsi dan prinsip kerja osiloskop

Melakukan pengukuran tegangan dan arus bolak-balik dengan menggunakan mikroskop Nilai amplitude, frequensi dan fase tegangan AC ditunjukkan oleh oscilloscope

Hubungan nilai efektif dengan maksimum besaran sinusioda diuraikan

Besaran fisika dalam rangkaian seri dihitung Observasi/ pengamatan

Tugas kelompok Laporan praktikum

15 (10)- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah

Kit Listrik magnet

Osiloskop

Catu daya

AVO meter

Menghitung nilai efektif dan maksimum dari tegangan dan arus bolak-balik yang terbaca dari grafik pada osiloskop

Membuat rangkaian RLC dan mengobservasi faktor-faktor fisis (tegangan, arus, dan impedansi) yang menjadi variabel pada rangkaian tersebut

Melakukan percobaan untuk menentukan frekuensi reonansi pada rangkaian RLC RLC ditentukan bila faktor-faktor yang berkaitan dengan rangkaian diketahui Rangkaian AC yang terdiri dari RLC dianalisis dengan menggunakan diagram fasor

Peristiwa resonansi pada rangkaian RLC diindentifikasi

Frekuensi resonansi pada rangkaian RLC seri dan paralel ditentukan secara eksperimen

11.3 Menghitung daya dan energi listrik arus bolak-balik Aplikasi konsep daya dan energi listrik arus bolak-balik Membaca literatur tentang daya dan energi listrik arus bolak-balik

Mengobservasi fungsi dan prinsip kerja kWh meter

Menghitung energi listrik yang dikonsumsi suatu instalasi (sekolah atau rumah) dengan membaca data dari kWh meter

Daya dan energi listrik arus bolak-balik dirumuskan kedalam bentuk formulasi matematik

Rumusan daya dan energi arus bolak-balik digunakan dalam perhitungan masalah kelistrikan sehari-hari Observasi/pengamatan

Tugas kelompok

23 (6)- Buku pelajaran

Lingkungan sekolah dan rumah

Internet

Keterangan:

TM: Tatap muka

PS: Praktik di Sekolah (2 jam praktIk di sekolah setara dengan 1 jam tatap muka)

PI: Praktek di Industri (4 jam praktIk di Du/Di setara dengan 1 jam tatap muka)

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

DITJEN MANAJEMEN DIKDASMEN

DIREKTORAT PEMBINAAN SMK

BADAN STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN

PAGE KELOMPOK PERTANIAN SILABUS FISIKA

Halaman 1 dari 29