12. b notulensi talkshow dan kp asi desa sumber kejayan 23 maret 2013

23 Maret, 2013 TALKSHOW DAN PEMBENTUKAN KP ASI

BERITA ACARA DAN NOTULENSI

Talkshow Persalinan Aman, Inisiasi Menyusu Dini, dan ASI Eksklusif

Dan

Pembentukan Kelompok Pendukung ASI di Desa Sumber Kejayan

Kecamatan Mayang

YAYASAN PEMBERDAYAAN INTENSIF KESEHATAN MASYARAKAT

YAPIKMAAkte Notaris : Lukas Haridjaja Gani S.H. No. 19 Tanggal 20 juni 2002

Sekretariat : Permata Safira Regency Blok E3/09, Lidah Kulon, SurabayaTelp. : 031-7535779 e-mail : [email protected]


PROYEK KERJASAMA KINERJA-USAID BIDANG KESEHATAN

PAKET PERSALINAN AMAN, INISIASI MENYUSU DINI, DAN ASI EKSKLUSIF

KABUPATEN JEMBER

BERITA ACARA

Talkshow dan Pembentukan KP ASI

Pada Hari ini Sabtu Tanggal dua puluh Tiga maret Tahun dua ribu tiga belas, bertempat di Aula

Balai Desa Sumber Kejayan Kecamatan Mayang Kabupaten Jember, pada pukul 09.00 - 12.30

wib telah dilaksanakan kegiatan Talkshow Persalinan Aman, Inisiasi Menyusu Dini, dan ASI

eksklusif dan pembentukan Kelompok Pendukung ASI.

Adapun hasil dari kegiatan tersebut adalah sebagai berikut :

1. Tersampaikannya materi tentang PA, IMD, ASI eksklusif

2. Terbentuknya Kelompok Pendukung ASI eksklusif

Jumlah peserta : Sebanyak 63 Orang (daftar hadir terlampir)

Laki-laki : 19 orang

Perempuan : 44 orang

Terdiri dari :

1. Dinas Kesehatan

2. Kepala Desa

3. FPK Silo 2

4. Puskesmas

5. Bumil

6. Buteki

7. Kader Posyandu

8. PKK

9. Ketua RW/RT

10. YAPIKMA

11. LPSS


Demikian berita acara ini kami buat, untuk digunakan sebagaimana mestinya.

Jember, 23 maret 2013

District officer

Hadi Purwanto


PROYEK KERJASAMA KINERJA-USAID BIDANG KESEHATAN

PAKET PERSALINAN AMAN, INISIASI MENYUSU DINI, DAN ASI EKSKLUSIF

KABUPATEN JEMBER

NOTULENSI TALKSHOW PA, IMD, ASI EKSKLUSIF

DAN PEMBENTUKAN KELOMPOK PENDUKUNG ASI

Kabupaten : Jember

Propinsi : Jawa Timur

Hari/Tanggal : Sabtu/ 23 maret 2013

Waktu : 09.00 – 12.30 WIB

Tempat : Balai Desa Sumber Kejayan

Acara : Talkshow Persalinan Aman, Inisiasi Menyusu Dini dan ASI eksklusif dan

Pembentukan Kelompok Pendukung ASI

Proses Kegiatan :

Pengantar Talkshow oleh Ridho iwananda menyampaikan :

1. Yth Bapak Kepala Desa, Kepala Puskesmas Mayang, Bidan koordinator

2. Yth FPK Mayang, Ibu hamil, ibu menyusui, ketua RW, dan undangan yang dirahmati

Allah SWT

3. Syukur Alhamdulillah kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kita

kesempatan untuk bisa bersama-sama berbincang dengan Dokter dan Ibu Bidan

mengenai 3 hal yaitu Persalinan Aman, Inisiasi Menyusu Dini dan ASI eksklusif di Desa

Silo ini.

4. Selain itu kita juga nantinya akan membentuk kelompok pendukung ASI yang

harapannya nanti dari kelompok ini bisa menyampaikan kepada masyarakat tentang

pentingnya ASI eksklusif.


5. Permasalahan ini bukanlah hanya permasalahan puskesmas saja, tetapi semua

masyarakat bertanggung jawab terhadap kesehatan ibu dan anak.

6. Banyak hal yang nanti akan kita ketahui yang mungkin awalnya kita tidak tahu, dan akan

dijelaskan oleh dokter.

7. Penjelasan ini adalah dari sisi kedokteran atau ilmu yang benar. Untuk selanjutnya ibu

bidan yang akan memberikan penjelasan mengenai bagaimana peran bidan dalam

melakukan upaya persalinan aman, inisiasi menyusu dini, dan ASI eksklusif ini.

8. Marilah untuk mengawali kegiatan kita kali ini kita membaca basmalah bersama-sama

9. Mengawali acara ini mari kita dengarkan arahan dari kepala Desa Sumber Kejayan

sekaligus membuka acara talkshow ini.

Pembukaan oleh kepala Desa Sumber Kejayan:

1. Assalamualaikum wr wb. Yth kepala puskesmas dan jajarannya, ibu hamil, tokoh

masyarakat, dan undangan yang berbahagia.

2. Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kita kesehatan

sehingga kita bisa bertemu dalam acara talkshow ini.

3. Pada acara ini mari kita sama-sama memperhatikan apa yang disampaikan dokter dan

bidan agar anak dan ibunya sehat .

4. ASI ini memang penting untuk bayi, karena agar bayi tidak mudah sakit.

5. Untuk para kader posyandu agar bisa menyampaikan pesan-pesan kepada ibu hamil

agar mau periksa ke bidan dan nantinya bisa memberikan ASInya

6. Demikian yang bisa saya sampaikan semoga peserta bisa memperhatikan dengan baik

Ridho Iwananda menyampaikan :

1. Sebelum dokter teguh menyampaikan tentang 3 hal ini, mari kita dengarkan dari LPSS,

beliau adalah yang perwakilan dari pemberi dana untuk kegiatan kita ini

Sambutan oleh LPSS Kab Jember :

1. Yth Bapak Kepala Desa, Kepala Peskesmas Mayang, Ketua FPK, YAPIKMA, Bidan, dan

undangan yang berbahagia


2. Kami dari lembaga luar negeri yaitu USAID memberikan dana bukan bantuan langsung

tetapi untuk program kesehatan untuk pengembangan kesehatan dan pendidikan

3. Di jawa timur ada 5 kabupaten yang diberi bantuan salah satunya di Jember

4. Tujuan dari bantuan program ini adalah untuk meningkatkan derajat kesehatan

masyarakat

5. Ibu yang hamil nanti ketika sudah melahirkan harus minta di IMD dan bayinya diberi ASI

bukan susu kaleng

6. ASI diberikan selama 6 bulan penuh tanpa makanan atau minuman yang lain

7. Bapak-bapaknya harus menjadi suami siaga dan harus memperhatikan kesehatan ibu

atau istrinya

8. Pak dokter nanti akan menyampaikan secara lengkap tantang 3 hal ini

9. Bapak dan ibu perlu paham tentang 3 hal ini harapannya agar bisa menyampaikan pada

orang lain.

Penyampaian Maksud dipilihnya Desa Sumber Kejayan sebagai tempat dibentuknya KP ASI

oleh Ketua FPK (H. Mulyani) :

1. Terima kasih atas kesempatan yang diberikan pada saya untuk menyampaikan kenapa

dipilih desa Sumber Kejayan.

2. Alasannya adalah karena saya tinggal di sumber kejayan sehingga proses pemantauan

tindak lanjut dari pembentukan KP ASI ini bisa lebih optimal, selain itu kesadaran akan

pemberian ASI masih rendah,

3. Harapan kami semoga kegiatan ini menjadi langkah awal untuk masyarakat sumber

kejayan bisa merubah pemahaman kea rah yang baik

Penyampaian materi oleh Kepala Puskesmas Mayang menyampaikan :

1. Terima kasih atas kesempatan ini, sebetulnya saya sedang ada rapat tetapi saya

usahakan bisa hadir disini karena ini adalah kesempatan bagi saya bertemu bapak ibu


sekalian untuk menyampaikan tentang persalinan aman, inisiasi menyusu dini dan ASI

eksklusif.

2. Di desa sumber kejayan ini PMT dibantu oleh PNPM sehingga posyandu bisa lebih

optimal

3. Karakteristik masyarakat di desa ini biasanya apabila ia peduli dengan kesehatan maka

ia akan sangat memperhatikan tetapi yang tidak peduli maka ia akan cuek dengan

kesehatan

4. Di desa ini juga masih banyak yang melahirkan di dukun bayi, masih banyak masyarakat

yang tidak melahirkan di bidan.

5. Dengan adanya FPK ini diharapkan bisa menyadarkan masyarakat untuk bisa

memperhatikan kesehatan dirinya

6. Apabila kita berbicara persalinan aman maka itu dimulai sejak menikah sampai setelah

melahirkan

7. Usia menikah juga berpengaruh terhadap kematian ibu, mohon untuk semua apabila

ada ibu yang hamil segera disampaikan pada kader, dan kader akan menyampaikan

pada bidan untuk diperiksa.

8. Di masyarakat masih ada yang menyembunyikan kehamilan di usia muda, katanya takut

hilang anaknya. Padahal pemeriksaan kandungan di 3 bulan pertama sangatlah penting

untuk dilakukan.

9. Minimal pemeriksaan kandungan adalah 4 kali selama masa kehamilan.

10. Mengapa ibu ibu harus bersalin di bidan, karena bidan mendapatkan ilmu dari sekolah.

Sedangkan dukun tidak perah sekolah.

11. Kalau di dukun, belum waktunya mengejan sudah disuruh mengejan akhirnya jalan

lahirnya bengkak dan kesulitan mengeluarkan bayinya

12. Ada salah satu kader yang rutin periksa ke posyandu tetapi ketika melahirkan malah ke

dukun

13. Yang boleh menolong persalinan adalah bidan, dokter, dan dokter spesialis

14. Untuk wilayah mayang persalinan oleh dukun masih banyak yaitu kurang lebih 40 orang


15. Kenapa masih melahirkan di dukun, padahal biaya ke dukun lebih besar dari pada ke

bidan

16. IMD adalah meletakkan bayi didada ibu segera setelah melahirkan. Tujuannya agar bayi

bisa mencari putting ibunya dan kandungan susu pertama bisa diminum oleh bayi.

17. ASI sangat penting untuk diberikan pada bayinya karena kandungan yang ada pada ASI

sangatlah lengkap disbanding susu yang mahal sekalipun,

18. Rugi bayi yang tidak diberi ASI karena banyak gizi yang terkandung di dalamnya

19. Puskesmas mayang sudah berkomitmen dengan adanya survey pengaduan tidak akan

memberikan atau menawarkan usu formula kepada ibu baru melahirkan

20. Terakhir dari saya mengingatkan kepada semua ibu dan bapak untuk bisa

menyampaikan kepada seluruh masyarakat tentang pentingnya melahirkan di tenaga

kesehatan demi keselamatan ibu dan bayinya.

Agus Sulistiani (Bidan Koordinator)

1. (Diawali dengan bina suasana dan refresh peserta agar tidak lelah)

2. Yth kepala desa sumber kejayan, kepala puskesmas, kinerja USAID, yapikma, dan

undangan yang berbahagia

3. Menambahkan apa yang disampaikan pak dokter bahwa persalinan aman itu apa

sih?

4. Persalinan aman itu adalah persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan yaitu

bidan, dokter, dan dokter spesialis

5. Dulu orang tidak mau melahirkan di tenaga kesehatan karena masalah biaya, tetapi

sekarang sudah gratis kenapa kok masih ada yang ke dukun

6. Jaminan persalinan ini adalah upaya untuk menurunkan angka kematian ibu dan

bayi yang tinggi di kecamatan mayang

7. Ibu2 yang sedang hamil trimester 3 bisa mengikuti kelas ibu hamil, disana kita akan

membahas lebih detail tentang masalah2 kehamilan sampai masa nifas

8. Di puskesmas yang menolong persalinan jumlahnya 3 bidan jadi tidak perlu khawatir

karena bidan puskesmas sudah standar


9. IMD itu apa? Ialah menaruh bayi di dada ibu segera setelah melahirkan agar bisa

mencari pustingnya sendiri

10. Bau putting ibu sama dengan saat berada di dalam kandungan sehingga bayi bisa

menciumnya

11. Penelitian menunjukkan apabila ibu tidak mensusukan ASInya maka besar

kemungkinan terkena kanker payudara

12. Mulai detik ini jangan menggunakan botol atau susu kaleng karena gizinya masih

jauh lebih bagus ASI

13. Puskesmas sudah berkomitmen untuk tidak menawarkan susu formula kepada ibu

melahirkan agar ASI bisa disusukan

Dwi Handarisasi (Kasie Gizi Dinas Kesehatan) :

1. Saya hanya mau menambahkan sedikit tentang ASI eksklusif yang saat ini ibu2 muda

mulai banyak mninggalkan.

2. Kami dari dinas kesehatan mendukung program ASI eksklusif ini

3. Pemberian ASI ini sebetulnya harus mendapat dukungan dari berbagai pihak

4. Terkadang orang tuanya sudah mau tetapi neneknya yang menggagalkannya

5. Kenapa pemberian ASI eksklusif ini penting. Karena ketika orang tuanya memberikan

makanan selain ASI pada saat usia kurang dari 6 bulan akan membahayakan lambung

dan ususnya.

6. Lambung bayi usia 3 hari itu sebesar kelereng. Jadi wajar ketika bayi itu hanya minum

sedikit, tidak perlu 1 gelas nanti malah tidak cukup lambungnya menampung susunya.

7. Bayi yang nangis itu adalah normal, jangan selalu diartikan lapar dan kadang diberi

pisang, nasi tim dll

8. Ada ibu tidak mau memberikan ASI karena putting tenggelam, ada caranya yaitu beli

suntikan yang agak besar, ujungnya dipotong, sedotannya dipindah dari sisi lainnya dan

di tempatkan di putting untuk ditarik perlahan lahan rutin mulai kandungan trimester 3


9. Susu ASI juga bisa disimpan dalam suhu ruang itu selama 6 jam, jadi ASI diperah

ditempatkan di botol kaca, dan bisa diminumkan pada bayi dalam waktu 6 jam. Tapi

pakai sendok ketika meminumkannya

10. IMD itu ada undang undangnya, ketika bidan tidak melaksanakannya maka ibu bisa

minta dan hukuman bagi tenaga kesehatan yang tidak mau melakukan IMD sangat berat

11. Pesan kepada ibu percayalah pada ASI dan tidak perlu dibantu dengan susu formula

agar bayi sehat dan cerdas

Pengalaman Bumil (Ibu hayu) :

Saya dulu waktu hamil rutin periksa ke bidan melalui posyandu, disana saya diajari cara

merawat payudara, dikasih tahu makanan yang bergizi. Melahirkannya di puskesmas karena

gratis dan aman. Kalau didukun berbahaya Karena dulu tetangga meninggal ketika melahirkan.

Penyebabnya karena air ketuban pecah dan sudah disuruh mengejan oleh dukun. Sampai

terjadi pendarahan dan meninggal ketika dibawa ke rumah sakit. Saya juga pakai susu ASI.

Acara berikutnya adalah pembentukan kelompok pendukung ASI :

Pembentukan kelompok pendukung ASI memilih pengurus untuk nantinya bisa

menyampaikan promosi ASI eksklusif pada masyarakat.

Klompok pendukung ASI Desa SILO

Pelindung : Kepala Desa Sumber kejayan

Ketua : H irfan

Sekretaris : arita

Bendahara : ibu Yunus

Koordinator : Kader Posyandu tiap posyandu

Pembacaan deklarasi mendukung ASI eksklusif oleh ketua KP ASI yaitu :

Kami warga Desa Sumber kejayan Kecamatan Mayang Kabupaten Jember

Pada hari : Jumat, 23 Maret 2013

Tempat : Balai Desa Sumber kejayan Kecamatan mayang


Membentuk Kelompok Pendukung ASI serta berkomitmen dalam mendukung dan berperan

aktif dalam kegiatan tersebut yang utamanya :

1. Mendukung pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini dan pemberian ASI eksklusif

2. Memberikan ASI saja pada bayi usia 0-6 bulan dan MP ASI setelah usia 6 bulan

sampai usia 2 tahun

3. Tidak memberikan dot/ Botol atau susu formula selama bayi usia 0-6 bulan

4. Menyebarluaskan informasi tentang ASI eksklusif kepada seluruh masyarakat

5. Melestarikan kegiatan Kelompok Pendukung ASI secara berkelanjutan

6. Melaksanakan kelompok pendukung ASI secara berkala

TTD

Masyarakat Desa sumber kejayan

Penutupan oleh kepala desa :

Demikian acara ini semoga ibu2 bisa memahami apa yang disampaikan oleh dokter dan bidan.

Terima kasih.

Dicatat oleh,

Hadi purwanto

District Officer


DOKUMENTASI

12. b notulensi talkshow dan kp asi desa sumber kejayan 23 maret 2013

Documents