11.8 antioksidan dan antimicrobial tes

11.8.1 antioksidan

Antioksidan yang dan antimicrobial polimer aktivitas aditif untuk digunakan dalam makanan kemasan dapat diuji oleh beberapa metode.Di sini, kami akan menjelaskan yang paling umum bentuknya ( schlesier et al. , 2002 ) pengkajian antioksidan dan kegiatan antimicrobial dari berbagai senyawa

11.8.2 antimicrobial assay

Uji total fenol

Aktivitas antioksidan yang dari ekstrak tanaman telah terhadap komponen fenolik mereka konten.Karena itu, merupakan hal yang penting untuk penentuan jumlah fenolik kuantitas sebagai ungkapan aktivitas ekstrak antioksidan.Kandungan fenol total ekstrak tanaman dapat ditentukan oleh folin � � � ciocalteu dan ciocalteu metode dijelaskan oleh folin ( 1927 ) dan singleton dan rossi ( tahun 1965 ).� yang folin � ciocalteu � reagen adalah campuran dari phosphomolybdate dan phosphotungstate, digunakan untuk fenolik colorimetric uji dari antioksidan.

Zone inhibit

Dan agar-diffusion disc-diffusion assays adalah metode sering digunakan dan tersebut didasarkan atas mengukur pemutaran zona inhibisi untuk kegiatan antimicrobial .Disc-diffusion yang menguji telah lama yang paling banyak diterapkan pengujian metode untuk antimicrobial kerentanan di berbagai sistem karena melihat mudah digunakan , fleksibilitas , dan biaya murah .Pada yang demikian uji , suspensi dari diuji nutrisi bakteri tersebar pada agar-agar .Kertas filter cakram yang diresapi dengan antimicrobial menguji larutan dan ditempatkan di jalan diinokulasi agar-agar .Di yang diinokulasi piring yang incubated suhu untuk yang tepat waktu tertentu .Kegiatan antimicrobial dengan mengukur dievaluasi zona dari inhibisi terhadap orang-orang diuji bakteri .Alat tes yang agar-diffusion hampir sama dengan paket disc-diffusion uji dan antimicrobial umumnya digunakan untuk pengujian kegiatan . Dalam metode ini , bakteri suspensi tersebar seragam di agar-agar permukaan dan permukaan itu berlubang dengan lubang dari sebuah diameter tertentu .Tes sampel dilarutkan dalam dimethylsulphoxide ( dmso ) , yang tidak menghambat pertumbuhan mikroorganisme , dibakar ke dalam lubang tersebut

Micro well dilution assay

Tes sampel dilarutkan dalam dmso dan larutan dengan konsentrasi tertinggi yang akan diuji siap .Solusi tersebut telah serangkaian dilutions serta diletakkan di steril menguji tabung kaldu mengandung nutrisi .Setiap solusi yang berbeda konsentrasi ditambahkan ke sumur ( atau 96-well microplate ) mengandung nutrisi kaldu dan inoculum standar .Negatif mengontrol siap mengandung pelarut yang digunakan untuk membubarkan contoh .Piring ditutupi dengan kulit steril sealer piring , maka gelisah untuk mencampur yang isi sumur dan incubated di suhu sesuai untuk 24 h. pertumbuhan mikroba ditentukan oleh melihat perubahan warna Pertumbuhan mikroba ditentukan oleh mengamati perubahan ( membaca dari kedalaman absorbance yang bersangkutan ) di sumur .Konsentrasi terendah yang tidak menunjukkan warna perubahan akan dianggap sebagai minimnya inhibisi konsentrasi nilai

11.09 Suitability of new coatings and adhesives for food packaging - Kesesuaian baru lapisan dan perekat untuk membungkus makanan

Moisture resisten - Perlawanan air adalah kemampuan seorang bungkus untuk mencegah masuknya air strukturnya dan eroding properti mekanis mereka .Seperti di tes polimer lain , polimer yang yang telah sesuai coatings lingkungan , dan additives adhesives harus diuji mengenai suitability .Ujian ini didasarkan pada baik dari segi fisik harta dan antimicrobial / antioksidan yang dari polimer .Memakan harta anak yatim itu tes fisik melibatkan penetapan permukaan film warna , perlawanan mekanis ( tensile itu , toughness elongation ) dan , transmisi fatamorganalah ia air dan oksigen tes permeabilitas. Transmisi rate dan uap air permeabilitas bertekad untuk menemukan film � air � � sensitivitas.Sebentar, sebuah aluminium wadah mengandung anhidrat cacl2 atau silika gel desiccant sampel ditutup menggunakan sebuah film dari tes.Yang dikendalikan ini ditempatkan di kelembaban relatif dan suhu lingkungan.Transmisi uap air berat bi berada ditentukan dari kenaikan arus wadah atas waktu hingga

kesetimbangan tercapai.Prosedur yang sama tersebut digunakan untuk oksigen sifat permeasi dengan menggunakan kapal oksigen transmisi rate menguji mesin.Total jumlah oksigen yang menembus melalui sebuah diuji polimer dapat diperoleh dengan menentukan oksigen transmisi rate dari waktu ke waktu sampai kesetimbangan tercapai Berbagai jenis polimer campuran diuji untuk akibat seperti yang penambahan antioksidan antimicrobial atau senyawa telah di sifat fisik seperti viskositas dan turbidity .Mikroskopis gambar ini polimer campuran akan memberikan informasi yang berguna tentang proses mencampur , homogenisasi dan distribusi senyawa di permukaan polimer .Yang antioksidan dan antimicrobial sifat polimer dapat ditentukan oleh � � -carotene � � � asam linoleat uji , radical-scavenging tes ( dpph dan teac ) dan zona inhibisi tes .Hal itu juga dapat berguna untuk menggunakan metode dua hal yang berbeda untuk memeriksa aktivitas antioksidan sejak kegiatan dalam makanan yang bergantung pada berbagai faktor termasuk polaritas , kelarutan dan metalchelating fenomena

11.10 memasukkan antimicrobial dan antioksudan ken dalam kemasan

Antimicrobial atau kemasan antioksidan bahan dapat disiapkan di beberapa bentuk.Hal ini mencakup menggabungkan antimicrobial dan antioksidan / atau agen langsung ke polimer, lapisan atau menyerap senyawa ke atas permukaan polimer, immobilizing mereka polimer bahan oleh ionik atau kovalen hubungan atau menggunakan polimer yang antimicrobial itu sendiri seperti chitosan ( appendini dan hotchkiss, 2002 ).Antimicrobials / antioksidan dapat dimasukkan kedalam polimer pada yang mencair atau dengan pelarut peracikan.Pelarut peracikan mungkin lebih cocok metode untuk penggabungan thermolabile antimicrobials ke dalam polimer. Panas sensitif antimicrobials / antioksidan , seperti lysozyme , yang menurunkan selama polimer pengolahan pada suhu tinggi , yang dilapisi ke pada lembaran polimer menyediakan di muka atau ditambahkan untuk pemain film yang diterapkan sebagai lapisan untuk bahan kemasan ( appendini dan hotchkiss , 2002 ) .Jika antimicrobials adalah baterai , perlu langsung saja kontak antara paket tersebut dan makanan permukaan .Oleh karena itu , dalam kasus bahan makanan padat , teknologi ini bisa diterapkan dalam bentuk dimakan lapisan .Penggunaan multilayer film � � � yang biasanya terdiri dari empat lapisan termasuk kontrol lapisan , matriks aktif lapisan , penghalang dan lapisan lapisan luar , mengarah ke yang dikendalikan melepaskan senyawa aktif makanan ke permukaan. Teknologi kemasan yang mempekerjakan bioactive aktif senyawa seperti enzim dan peptida biasanya melumpuhkan di bagian melalui sebuah perangkap atau fisik adsorpsi .Namun , covalently melampirkan senyawa kemasan film mungkin memiliki keuntungan bahwa tidak mungkin bahwa komponen bioactive akan bermigrasi ke dalam makanan; karenanya akan mungkin punya kegiatan yang lebih panjang durasi dibandingkan dengan mereka yang menyebar ke dalam sebagian besar matriks makanan. Perlu dicatat bahwa aktif kemasan bahan yang berisi secara permanen bioactive terikat komponen hanya dapat efektif dalam melindungi permukaan produk makanan.Di sisi lain, orang orang bioactive komponen yang sementara berikatan dengan polimer permukaan akan memiliki kemampuan untuk melindungi kedua permukaan dan sebagian besar produk makanan.Oleh karena itu, pilihan secara permanen atau sementara bioactive terikat komponen akan terutama ditentukan oleh produk makanan tipe; i.e. apakah itu padat atau cair dan, jika padat, kandungan dan sifat kimia komponen lain berada di permukaan produk makanan.

11.11 aplikasi di industri pangan

Keamanan pangan adalah masalah kesehatan menjadi suatu semakin penting untuk makanan industri sejak peningkatan yang signifikan penyakit di food-borne telah dilaporkan di banyak negara di sebelah dua dekade terakhir.Selain itu, meningkatkan rak hidup produk-produk makanan telah memberikan dampak ekonomi yang penting dengan mengurangi kerugian dari busuk dan memungkinkan produk harus ditransfer ke pasar baru jauh.Keselamatan dan efektivitas pengolahan minimal produk makanan bergantung pada penggunaan teknologi baru pelestarian, yang paling terkenal usaha kemasan. Yang lebih tinggi tingkat inovasi dan adanya sistem baru kemasan sangat penting untuk industri makanan.Beberapa faktor harus menjadi pertimbangan pada saat membuat sebuah antimicrobial kemasan sistem untuk produk makanan.Konsentrasi antimicrobials / antioksidan di film polimer, efek film ketebalan pada kegiatan dan fisik dan sifat mekanik dari polimer yang setelah konversi ke final produk perlu dipertimbangkan. ~Setelah makanan telah disegel yang kemasan, antimicrobial kegiatan mungkin cepat kehilangan karena antimicrobials tidak sedang diaktifkan oleh makanan komponen atau mereka pengenceran di bawah yang aktif konsentrasi karena mereka migrasi ke sebagian besar makanan matriks.Satu hal lagi yang bisa persoalan mekar, tahap pemisahan pada makanan matriks karena antioksidan aditif, yang dihasilkan dari miskin pencampuran yang polimer materi dan antioksidan agen selama produksi Pengembangan makanan berkualitas bungkus mengandung antioksidan dan / atau antimicrobials alam akan menggantikan garam dan bahan kimia yang digunakan sebagai pengawet dan sintetis , karena itu , lebih sehat produk makanan akan disediakan kepada para pelanggan .Dalam mengembangkan aktif bunga bahan kemasan yang semakin meningkat dan kemungkinan mengintegrasikan bioactive produk alami sebagai aditif , lapisan dan perekat bagi orang-orang dan biofilm-type polimer bahan juga dalam penyelidikan .Beberapa contoh telah sesungguhnya telah di awal bagian dari bab ini dan

ada pula yang menjadi seperti dilaporkan di bawah . Penggabungan lysozyme ( berasal dari putih telur ) ke dalam kemasan film akan memungkinkan kontak langsung dari antimicrobials dengan patogen yang terjadi pada permukaan makanan.Lysozyme dikombinasikan dengan antimicrobials lain mungkin efektif ketika diterapkan langsung pada permukaan produk daging, kemasan film ( membentuk sebuah insang dan holley, 2000a ).Bahwa tidak kombinasi ini bisa mencegah enzim selama memasak.Kombinasi dari lysozyme � � nisin � lapisan ( 1 yakni 3 campuran ) dengan 25.5 mg / ml edta diterapkan ke dimasak ham dan bologna adalah bactericidal untuk brocothrix themosphacta, lactobacillus sakei, leuconostoc mesenteroides, l. Monocytogenes dan s. Typhimurium dan menghambat pertumbuhan organisme ketika disimpan pada 8 � � c untuk 4 minggu. Lysozyme dimasukkan ke dalam biodegradabel film ini bactericidal kemasan untuk l . Plantarum ( padgett et al . , 1998 ) .Penghambatan efek dari dimakan untuk selulosa film , misalnya hydroxymethylpropylcellulose digabungkan dengan nisin telah disebut oleh koma et al .( 2001 ) terhadap listeria innocua dan s . Aureus .Scannell et al .( 2000 ) menggunakan l . Innocua dan s . Aureus bioactive menyisipkan dan antimicrobial di cellulose-based polietilena / polyamide kantung .Ketika bacteriocins nisin 3147 dan lacticin yang diperiksa , diberitakan bahwa nisin terikat yah dan bioactive film yang dibuat dengan nisin adalah stabil selama 3 bulan dengan atau tanpa refrigerasi , padahal lacticin 3147 dijamin buruk untuk film plastik 

11.12 Future trend

Potensi aplikasi bidang teknologi nano metode untuk mengembangkan biopolymer-based biologis kemasan bahan alami , menciptakan � 2008 , woodhead penerbitan terbatas 284 lingkungan kompatibel membungkus makanan tambahan bioactive fungsi , dapat menyebabkan perubahan dramatis aktif pembungkus makanan .Nanomaterials sedang dikembangkan dengan meningkatkan sifat fisik untuk memastikan perlindungan yang lebih baik makanan .Khusus desain nano microscale internal dan struktur dimakan film dan lapisan menimbulkan perlindungan kuat .Tanah liat dan organik polimer composites belum lama ini bukan intens penelitian perhatian pada materi dan ilmu polimer daerah .Dispersi yang berbeda partikel tanah liat dan bioactive komponen matriks dari berbagai polimer , membentuk nanocomposites dengan berbagai fisika dan kimia sifat , menimbulkan menarik bahan untuk membungkus makanan .Meskipun berjumlah banyak potongan penelitian terhadap polimer � tanah liat nanocomposites telah dilakukan , matriks hai ~ Matriks ini terutama nanocomposites telah adalah polimer sintetik .Penggunaan aplikasi ini untuk alam biopolymer-based nanocomposite bahan terbatas .Memasukkan nanosized tanah liat mineral ke alam biopolymers sejauh ini dapat menyebabkan pembentukan good-quality dan biologis membungkus makanan bahan .Rhim et al .( 2006 ) menyediakan chitosan-based nanocomposite film digabungkan dengan tidak dimodifikasi montmorillonite dan film ini menunjukkan antimicrobial kegiatan .Campuran polimer sintetik alam biopolymers ( protein dan polisakarida ) , yang rendah penghalang terhadap air uap karena mereka hydrophilic alam , dan / atau seragam dispersi dari berbagai jenis partikel tanah liat di matriks polimer mungkin juga meningkatkan sifat mekanik dan stabilitas bahan makanan kemasan ~Selain itu , biopolymer film yang dikembangkan oleh campuran dengan mereka food-grade antimicrobial kuasa agen , dan micro- nanoencapsulation atau dari bahan aktif mereka dengan bungkus , tidak semua pelayanan kesehatan dan lingkungan hidup berharap ini dari bungkus makanan .Antimicrobials new / antioksidan alami dari sumber dengan spektrum yang luas dan kegiatan dari toksisitas rendah , baru dan biologis bahan polimer dengan antimicrobial / aktivitas antioksidan akan menjadi sasaran bagi kegiatan mendatang di bidang ini .Tetap aktif dalam inovasi dan kemasan yang lebih mengarah pada perbaikan kualitas makanan , keamanan dan stabilitas