115150001 antonio kurniawan petranova

7/24/2019 115150001 Antonio Kurniawan Petranova

1/16

Makalah GeomorfologiAnalisis Bencana dan Sumber Daya

Disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas mata kuliahGeomorfologi, oleh:

Antonio Kurniawan Petranova (115150001)

UNIVERI!A PEM"ANGUNAN NAI#NA$ %VE!ERAN&

'#G'AKAR!A(AKU$!A !EKN#$#GI MINERA$!EKNIK GE#(IIKA

)015


2/16

KATA PENGANTAR

Pujisyukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmatnya,

sehingga saya dapat menyelesaikan makalah tugas geomorfologi dengan judul

Aanalisis Bencana dan Sumber Daya. Dengan terselesaikannya makalah ini,diharapkan saya dapat lebih mengerti peranan geomorfologi dalam eksplorasi geofisika

dan memahami konsep dan aspek geomofologi. Terimakasih saya haturkan kepada Bp.

Bambang un!oro atas bimbingan yang telah diberikan, serta teman"teman terkasih

atas dukungannya. #emoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pemba!a.

Yogyakarta, $% &ktober $'()

Penulis


3/16

PEMBAHASAN

LONGSOR

Ketika gaya gravitasi lebih besar dari resistensi lereng untuk bertahan, maka terjadilah

longsor. Banyak faktor yang daat menyebabkan longsor, yaitu erubahan tingkat kelerengan

!sloe gradient", elemahan material lereng karena elaukan !#eathering", meningkatnya

kandungan air !#ater $ontent", erubahan ada vegetasi enutu lereng, dan enggunaan lahan

%. Kelerengan

Kelerengan adalah tingkat kemiringan lereng, disebabkan adanya erbedaan tinggi, daat

dihitung dari membandingkan jarak lurus mendatar ada dua temat yang berbeda.

lereng yang $uram akan kurang stabil karenanya lereng yang $uram akan memiliki

kemungkinan longsor dibanding lereng yang landai. &eningkatan lereng yang semakin

terjal atau emotongan bagian sisinya akan meningkatkan tegasan ada batuan atau tanah

!soil" sehingga keseimbangan menjadi terganggu dan terjadilah longsor.

'. Litologi

Longsor mudah terjadi di daerah leas(leas bukan batuan dasar adat !bedro$k". )anah

leas disebabkan oleh elaukan batuan yang diengaruhi iklim. Batuan yang tersingka

akan segera mengalami elaukan oleh iklim. Bahkan didaerah trois elaukan daat

terjadi hingga uluhan meter keba#ah tanah. &elaukan ini mengakibatkan batuan

kehilanganshear strength dan kerentanan terhada longsor semakin tinggi.

*. +ir

umlah kandungan dalam batuan dan tanah daat menimbulkan longsor. +ir daat

membuat tanah tidak stabil. &erkolasi air seanjang lereng membantu untuk mengurangi

friksi antar butiran sehingga menunjukkan kehilangan kohesi. -ontohnya ada daerah

tanah lemung.

. /egetasi

/egetasi menjaga kestabilan tanah. /egetasi daat memerkevil kekuatan engikisan

tanah karean vegetasi bereran dalam enyeraan air ke dalan tanah melalui system

erakarannya sehingga semakin besar tutuan lahan suatu ka#asan oleh vegetasi makan

semakin besar ula tingkat engurangan engikisan tanah oleh air.

0. &enggunaan Lahan


4/16

&enggunaan lahan yang dilakukan oleh manusia juga daat mengakibatkan longsor.

&enambahan beban yang berlebihan ada tanah dan eningkatan tekanan air dalam tanah

mengakibatkanshear strength ada tanah berkurang.

1. Struktur GeologiStruktur geologi yang ada diermukaan bumi daat mengakibatkan longsor. 2alam skala

ke$il mauun besar daat mengganggu struktur kekuatan batuan di suatu daerah. Seerti

$ontoh, adanya sesar mauun kekar. ika suatu daerah terdaat sesar3kekar maka

kestablian batuan didaerah tersebut terganggu, dan jika melebihi batas akan terjadi

longsor.

htts433oetrafi$.#ordress.$om3'5%53563'*3faktor(enyebab(longsor3

htt433ilmugeologitambang.$om3struktur(geologi(dalam(dasar(dasar(ilmu(geologi.html
http://ilmugeologitambang.com/struktur-geologi-dalam-dasar-dasar-ilmu-geologi.htmlhttp://ilmugeologitambang.com/struktur-geologi-dalam-dasar-dasar-ilmu-geologi.html


5/16

)S7N+89

)sunami adalah gelombang laut yang terjadi karena adanya gangguan imulsif ada laut.

Gangguan imulsif tersebut terjadi akibat adanya erubahan bentuk dasar laut se$ara tiba(tiba

dalam arah vertikal !&ond and &i$kard, %:6*" atau dalam arah hori;ontal !)anioka and Satake,

%::0". &erubahan tersebut disebabkan oleh tiga sumber utama, yaitu gema tektonik, letusan

gunung ai, atau longsoran yang terjadi di dasar laut !


6/16


7/16

D*+T* P-#T**

Sigit Purwanto, Heru, dkk, '556, =8e#asadai 8orfologi )eluk Sebagai >ona Bahaya

)sunami?, urnal 9lmiah 8)G /ol. %,No. %.

Maemunah, Imun, dkk, '5%%, =9dentifikasi otensi kera#anan tsunami di #ilayah Kabuaten

ember, a#a )imur?, urnal Lingkungan dan Ben$ana Geologi, /ol. ' No. '.


http://ilmugeologitambang.com/struktur-geologi-dalam-dasar-dasar-ilmu-geologi.htmlhttp://ilmugeologitambang.com/struktur-geologi-dalam-dasar-dasar-ilmu-geologi.html


8/16

89N@+K B789

8enurut engertian ara ahli, minyak bumi adalah bahan bakar fosil yang berbentuk

$airan kental, ber#arna $oklat, atau kehijauan yang mudah terbakar. 8inyak bumi meruakan

sumberenergiutama dalam kehiduan manusia. Sebagian besar enyusun minyak bumi adalah

senya#a alkana. 8inyak bumi terbentuk dan bahan renik yang tertimbun jutaan tahun yang lalu

dengan tekanan dan suhu yang tinggi. Sisa(sisa tumbuhan dan he#an tertimbun dalam kerak

bumi, tekanan yang hebat dari timbunan itu dan suhu yang sangat ekstrem selama jutaan tahun

membuat semuanya men$air dan terbentuklah minyak bumi. Lamanya embentukan minyak

bumi inilah yang menjadikan minyak bumi dikatakan sebagai sumber daya alamyang tidak

daat dierbarui. 7ntuk mengetahui hubungan geomorfologi dalam ekslorasi minyak bumi,

daat kita analisis dari asek(asek struktur geologi, dan litologinya.

%. Struktur geologi

2alam Sistem &erminyakan, memiliki konse dasar berua distribusi hidrokarbon

didalam kerak bumi dari batuan sumber !source rock" ke batuan reservoar. Salah satu

elemen dari Sistem &erminyakan ini adalah adanya batuan reservoar, dalam batuan

reservoar ini, terdaat beberaa faktor enting diantaranya adalah adanya erangka

minyak bumi. &erangka minyak bumi sendiri meruakan temat terkumulnya

minyak bumi yang berua erangka dan memunyai bentuk konkav ke ba#ah

sehingga minyak dan gas bumi daat terjebak di dalamnya. &erangka minyak bumi

ini sendiri terbagi menjadi &erangka Stratigrafi, &erangka Struktural, &erangka

Kombinasi Stratigrafi(Struktur dan erangka hidrodinamik.

a. &erangka Stratigrafi

enis erangka stratigrafi diengaruhi oleh variasi erlaisan se$ara vertikal dan

lateral, erubahan fa$ies batuan dan ketidakselarasan dan variasi lateral dalam litologi

ada suatu laisan reservoar dalam erindahan minyak bumi. &rinsi dalam

erangka stratigrafi adalah minyak dan gas bumi tererangka dalam erjalanan ke

atas kemudian terhalang dari segala arah terutama dari bagian atas dan inggir, hal ini

dikarenakan batuan reservoar telah menghilang atau berubah fasies menjadi batu lain
http://id.wikipedia.org/wiki/Energihttp://www.pengertianahli.com/2014/04/pengertian-sumber-daya-alam-sda.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Energihttp://www.pengertianahli.com/2014/04/pengertian-sumber-daya-alam-sda.html


9/16

sehingga meruakan enghalang ermeabilitas (Koesoemadinata, 1980, dengan

modii!asin"a#.

b. &enangka Strukturalenis erangka selanjutnya adalah erangka struktural, erangka ini

ebakan tie struktural ini banyak diengaruhi oleh kejadian deformasi erlaisan

dengan terbentuknya struktur liatan dan atahan yang meruakan reson dari

kejadian tektonik dan meruakan erangka yang aling asli dan erangka yang

aling enting, ada bagian ini berbagai unsur erangka yang membentuk

laisan enyekat dan laisan reservoar sehingga daat menangka minyak,

disebabkan oleh gejala tektonik atau struktur seerti eliatan dan atahan

(Koesoemadinata, 1980, dengan modii!asin"a#.

$. ebakan &atahanebakan atahan meruakan atahan yang terhenti ada laisan batuan.

ebakan ini terjadi bersama dalam sebuah formasi dalam bagian atahan yang

bergerak, kemudian gerakan ada formasi ini berhenti dan ada saat yang

bersamaan minyak bumi mengalami migrasi dan terjebak ada daerah atahan

tersebut, lalu sering kali ada formasi yang imermeabel yang ada satu sisinya

berhadaan dengan ergerakan atahan yang bersifat sarang dan formasi yang

ermeabel ada sisi yang lain. Kemudian, minyak bumi bermigrasi ada formasi

yang sarang dan ermeabel. 8inyak dan gas disini sudah tererangka karena

laisan tidak daat ditembus ada daerah jebakan atahan ini.


10/16

d. ebakan +ntiklin

Kemudian, ada jebakan struktural selanjutnya, yaitu jebakan antiklin,

jebakan yang antiklinnya meliat ke atas ada laisan batuan, yang memiliki

bentuk menyeruai kubah ada bangunan. 8inyak dan gas bumi bermigrasi ada

liatan yang sarang dan ada laisan yang ermeabel, serta naik ada un$ak

liatan. 2isini, minyak dan gas sudah terjebak karena laisan yang diatasnya

meruakan batuan imermeable.

'. Litologi

Batuan induk minyak adalah batuan sedimen yang diendakan di air, yang

mengandung $uku banyak bahan organik yang mamu membangkitkan emerasan

minyak dan3atau gas yang banyak dan bernilai ekonomis se#aktu teranasi. Laisan

yang kaya bahan organik tersebut diendakan seanjang sejarah bumi, ada hamir

seluruh lingkungan geologi dan ada kebanyakan $ekungan sedimen. Batuan induk

hanya me#akili sebagian ke$il laisan $ekungan dan hanya terbentuk jika ada kondisi

khusus. Batuan sedimen memunyai sifat porus, sehingga batuan tersebut daat

menyiman $adangan minyak. (A$ %usu dan M$ &om'i, 01#


11/16

&+S9R BAS9

&ada bab ini, akan dibahas tentang asek(asek geomorfologi dan geologi ada gumuk asir

&arangkusumo menurut laoran kerja laangan %, Khoirunnas ana)uhum 'innas, (00*#$

Kondisi Geosfer 4

%. Kondisi Geologi dan Geomorfologi

2i sekitar gumuk asir terdaat beberaa ma$am bentuklahan, yaitu4

a. Sebelah utara bentuklahan stru$tural.

-iri4 bentuklahan struktural yang masih terlihat yaitu adanya $lif3 dinding

atahan. 2ahulu erbukitan utara yang menghada ke sekolah adalah tegak lurus,

karena terjadi roses erosi.

b. Sebelah timur berua $lif dari batu gaming formasi #onosari.

Batugaming berlais(lais miring ke selatan. Semakin ke barat erlaisan makin

tiis. )erdaat selang(seling batugaming. 8akin lama hilang kemudian mun$ul

kembali karena adanya longsor.

$. Sebelah selatan bentuklahan )erbentuk oleh aktivitas laut.

d. Bagian tengah bentuklahan asal roses +eolian yaitu gumuk asir.

8eruakan hasil kerjasama antara terrestrial !darat" dan laut !marine" serta oleh

tenaga angin.

Syarat terbentuknya gumuk asir di @ogyakarta4

( )ersedia material yang $uku banyak dalam ukuran yang ke$il !asir dan

debu". Setia tahun asir diroduksi karena asir berasal dari 8erai yang

diba#a melalui media air, yaitu sungai Oak dan kali &rogo.

( &antainya datar dan luas

8eruakan hasil roses enurunan dari formasi


12/16

tebing". Bentuk antainya berua $ekungan dan didukung oleh angin yang

kuat.

( )ersedianya material kering dan ringan.

&asirnya ringan karena kering, bergerak intensif saat musim kemarau.

( &antai tidak banyak gangguan dari vegetasi mauun aktivitas manusia.

Bentuk Gumuk &asir ada * yaitu4

a. 8emanjang3 membunjur

)erjadi jika angin ke$eatannya tinggi.

b. 8elintang3 tegak lurus

)erjadi jika gundukan sir tegak lurus dengna arah angin. Ke$eatan angin

ke$il.

$. Bar$han3 bulan sabit

2i &arangtritis tergolong gumuk asir Barkan3 Bulan Sabit. Berdasarkan

umurnya gumuk asir dibedakan menjadi ', yaitu4

a. Gumuk &asir 8uda

-iri 4

( 8asih terjadi enambahan dan emindahan !engurangan karena jauh dari

laut" material asir.

( 8aterial asir masih leas, belum banyak vegetasi.

( &roses erkembangan tanah belum ada.

b. Gumuk &asir )ua

-iri 4

( Sudah ada enambahan dan engurangan asir se$ara intensif

( )elah terjadi roses erkembangan tanah #alauun masih ada dalam

ermulaan.

( /egetasi sudah mulai daat hidu.

Bahan gumuk asir tua dan muda diisahkan oleh lekukan yang berisi air laut

yang terjebak ada suatu $ekungan yang disebut Lagune !ra#a belakang".

-ekungan tersebut tertutu oleh asir sehingga sekarang ermukaannya rata


13/16

dan air laut tersebut masih berda di dalam sehingga disebut -onnate


14/16

berdekatan dengan ;ona enunjaman !;ona subdu$tion" oleh lemeng samudera

Cindia yang menunjam lemeng benua +sia !Aurasia". Sehingga terjadinya

tsunami daat meruakan akibat oleh adanya gema tektonik.


15/16

2+D)+R &7S)+K+

%usu, A dan M$ &om'i, !'5%'", =Buku Batuan 9nti &enyiman 8inyak dan Gas

Bumi?, Lemigas, akarta

+innas, Khoirunnas ana)uhum, !'55E", =Geomorfologi &ulau a#a?, 7niversitas Negeri

Surakarta, Solo

htt433###.engertianahli.$om3'5%035%3engertian(minyak(bumi.htmlF

htts433miningundana5E.#ordress.$om3$ategory3geothermalminyak(bumi
http://www.pengertianahli.com/2015/01/pengertian-minyak-bumi.htmlhttps://miningundana07.wordpress.com/category/geothermalminyak-bumihttp://www.pengertianahli.com/2015/01/pengertian-minyak-bumi.htmlhttps://miningundana07.wordpress.com/category/geothermalminyak-bumi


16/16

A-.A& P/S.AKA

Sigit Purwanto, Heru, dkk, '556, =8e#asadai 8orfologi )eluk Sebagai >ona Bahaya

)sunami?, urnal 9lmiah 8)G /ol. %,No. %.

Maemunah, Imun, dkk, '5%%, =9dentifikasi otensi kera#anan tsunami di #ilayah Kabuaten

ember, a#a )imur?, urnal Lingkungan dan Ben$ana Geologi, /ol. ' No. '.

%usu, A dan M$ &om'i, !'5%'", =Buku Batuan 9nti &enyiman 8inyak dan Gas

Bumi?, Lemigas, akarta

+innas, Khoirunnas ana)uhum, !'55E", =Geomorfologi &ulau a#a?, 7niversitas Negeri

Surakarta, Solo



htt433###.engertianahli.$om3'5%035%3engertian(minyak(bumi.htmlF

htts433miningundana5E.#ordress.$om3$ategory3geothermalminyak(bumi
http://ilmugeologitambang.com/struktur-geologi-dalam-dasar-dasar-ilmu-geologi.htmlhttp://www.pengertianahli.com/2015/01/pengertian-minyak-bumi.htmlhttps://miningundana07.wordpress.com/category/geothermalminyak-bumihttp://ilmugeologitambang.com/struktur-geologi-dalam-dasar-dasar-ilmu-geologi.htmlhttp://www.pengertianahli.com/2015/01/pengertian-minyak-bumi.htmlhttps://miningundana07.wordpress.com/category/geothermalminyak-bumi

115150001 antonio kurniawan petranova

Documents