1. regulasi operasi sistem

21
PT. PLN (PERSERO) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELAT IHAN Regulasi Operasi Sistem 1. REGULASI OPERASI SISTE 1. 1 U!"a !g #U!" a!g Ke te!agali st ri $a! Ketentuan da sar ya ng meng at ur , memb er i vi si dan or ient asi didalam pe ng elol aa n ketenagalistrikan. 1.1.1 Per% ala!a! U!"a! g#U! "a!g Kete !agali stri $a! 1.1.& Putusa! a'$ama' K!stitusi No. 001-021-022/PUU-2003, 1 !esember 200" Pembatalan UU N#. 20 $a%un 2002 Kembali ke UU 1 $a%un 1&' P$ P(N )P*+*+# beruba% status dari PUP$( kembali menadi PKUK atatan PKUK Pemegang Kuasa Usa%a Ketenagalistrik an PUP$( Pemegang in Usa%a Penyediaan $enaga (istrik On Becoming The Centre of Excellences  1

Upload: yoga-annurrahman

Post on 08-Jan-2016

12 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 1/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

1. REGULASI OPERASI SISTE

1.1 U!"a!g#U!"a!g Kete!agalistri$a!

Ketentuan dasar yang mengatur, memberi visi dan orientasi didalam pengelolaanketenagalistrikan.

1.1.1 Per%ala!a! U!"a!g#U!"a!g Kete!agalistri$a!

1.1.& Putusa! a'$ama' K !stitusi

No. 001-021-022/PUU-2003, 1 !esember 200"

• Pembatalan UU N#. 20 $a%un 2002

• Kembali ke UU 1 $a%un 1&'

• P$ P(N )P*+ *+# beruba% status dari P UP$( kembali men adi PKUK

atatan

• PKUK Pemegang Kuasa Usa%a Ketenagalistrikan

• P UP$( Pemegang in Usa%a Penyediaan $enaga (istrik

On Becoming The Centre of Excellences 1

Page 2: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 2/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

1.1. Amar Putusa! a'$ama' K !stitusi

Undang-Undang No. 20 $a%un 2002 tentang Ketenagalistrikan dinyatakan tidak mempunyai

kekuatan %ukum mengikat.emua kontrak atau peri inan yang tela% dibuat / dikeluarkan berdasarkan Undang-Undang No.

20 $a%un 2002 dianggap berlaku sampai dengan masa berlaku kontrak atau peri inan tersebut%abis.

enyatakan ba%4a Undang-Undang No. 1 $a%un 1&' tentang Ketenagalistrikan berlakukembali.

Pemerinta% agar menyiapkan ran5angan Undang-Undang ketenagalistrikan yang baru sesuaisemangat Pasal 33 UU! 1&" .

1.1.* Peru+a'a! UU Kete!agalistri$a!

UU N . &, Ta'u! &,,&

• e5ara implisit mengakui keberadaan

si6at komoditi dari listrik7

• engakui ke-k%as-an daera% +UK!7

• engakui ke-ekonomi-an per daera%7

• embuka kemungkinan untuk

men5apai e6isiensi melalui kompetisi7

• ebagai konsekuensinya, daera%

layanan yang dinyatakan sebagaidaera% kompetisi perlu memiliki usa%a-usa%a yang 8unbundled9

• :da syarat-syarat untuk melaksanakan

8unbundling9 dan kompetisi )&8prere;uisite9

UU N . 1- Ta'u! 1 /-

• e5ara tegas menyebutkan negara

menyediakan listrik melalui <U N-PKUK7

• elain PKUK ada P UKU dan P UK 7

• Peren5anaan terpusat )sentralistik

+UKN 7

• $ari6 ditentukan Presiden, seragam.

uda% ada preseden, <:$: ditentukanlain7

• Kompetisi tidak ada. =ang ada adala%

peran s4asta 8membantu9 negara7

• Unbundling9 tidak dikenal.

UU N . 1- Ta'u! 1 /-

1. e5ara tegas menyebutkan negaramenyediakan listrik melalui <U N

PP N . Ta'u! &,,-

1. Peren5anaan +UKN yang didasari

On Becoming The Centre of Excellences 2

Page 3: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 3/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

-PKUK7

2. elain PKUK ada P UKU dan P UK 7

3. Peren5anaan terpusat )sentralistik,+UKN

". $ari6 ditentukan Presiden, seragam.uda% ada preseden, <:$:

ditentukan lain7

. Kompetisi tidak ada. =ang adaadala% peran s4asta 8membantu9negara7

>. 8Unbundling9 tidak dikenal.

+UK!7

2. :da ketetapan ?aringan Nasional7

3. ?aringan $ransmisi Nasional P UKU4a ib terbuka7

". in listrik s4asta ole% enteri,@ubernur dan <upati sesuaike4enangan lintas daera%nya7

. PKUK dan P UKU mempunyai8obligation to supply9

>. P UK dapat diberi i in di daera%PKUK/ P UKU, bila

- PKUK/P UKU tak mampu

- P UK lebi% ekonomis

1.1.- Status PT PLN (Perser )

• UU No. 1 $a%un 1&' status P(N men adi Pemegang Kuasa Usa%a

Ketenagalistrikan )PKUK• UU No. 20 $a%un 2002 status P(N beruba% dari Pemegang Kuasa Usa%a

Ketenagalistrikan men adi Pemegang in Penyediaan $enaga (istrik )P UP$( 7

• Putusan K No. 001-021-022/PUU-2003, 1 !esember 200" P(N kembali

men adi PKUK.

1.&. Atura! 0ari!ga!

:turan ?aringan istem $enaga (istrik ?a4a- adura-<ali merupakan bagian tak terpisa%kandari Peraturan enteri *nergi dan umber !aya ineral Nomor 03 $a%un 200A tanggal 2&

?anuari 200A tentang :turan ?aringan istem $enaga (istrik ?a4a- adura-<ali.

:turan ?aringan ini merupakan seperangkat peraturan, persyaratan dan standar untukmen amin keamanan, keandalan serta pengoperasian dan pengembangan sistem yang e6isiendalam memenu%i peningkatan kebutu%an tenaga listrik.

:turan ?aringan istem $enaga (istrik ?a4a- adura-<ali disusun berdasarkan kondisi struktur istem $enaga (istrik ?a4a- adura-<ali saat ini, untuk diberlakukan kepada semua pelaku

On Becoming The Centre of Excellences 3

Page 4: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 4/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

usa%a pada sistem ?a4a- adura-<ali, yaitu P$ P(N )Persero Penyaluran dan Pusat Pengatur <eban ?a4a-<ali )P3< selaku pengelola aringan transmisi sekaligus pengoperasi sistem, P$

ndonesia Po4er, P$ Pembangkitan ?a4a-<ali, perusa%aan pembangkit listrik s4asta ) PP , P$

P(N Persero !istribusi se ?a4a dan <ali serta konsumen besar yang instalasinya se5aralangsung ter%ubung ke aringan transmisi.

Para pelaku usa%a pada istem ?a4a- adura-<ali tersebut berke4a iban memenu%i semuaketentuan dalam :turan ?aringan ini sebagai dasar untuk pengoperasian instalasi penyediaantenaga listrik yang dimilikinya. !i samping itu, ketentuan-ketentuan pada :turan ?aringan iniakan memberikan ke elasan mengenai ke4a iban masing-masing pelaku usa%a pada istem?a4a- adura-<ali.

:turan ?aringan istem ?a4a- adura-<ali ini merupakan dokumen yang bersi6at dinamis

se%ingga %arus selalu dimutak%irkan ole% Komite ana emen ?aringan ) Grid Management Committee seiring dengan perkembangan kondisi sistem dan struktur usa%a serta peruba%ankompleksitas sistem kelistrikan.

1.&.1. Eleme! Dari Atura! 0ari!ga! 0a a 2ali

:ntara (ain

• :turan ana emen ?aringan )@rid anagement ode

• :turan Penyambungan ) onne5tion ode

• :turan #perasi )#perations ode

• :turan Peren5anaan dan Pelaksanaan #perasi ) 5%eduling/!ispat5% ode• :turan etelmen ) ettlement ode

• :turan Pengukuran ) etering ode

• :turan Kebutu%an !ata )!ata +e;uirement ode

• $erminologi dan !e6inisi

• :turan $amba%an

a. :turan ana emen ?aringan (Grid Management Code-GMC)

:turan ana emen ?aringan ini adala% untuk menerangkan prosedur umum mengenaiperuba%an/revisi :turan ?aringan (Grid Code), penyelesaian perselisi%an, dan penilaiankembali se5ara periodik pengoperasian dan mana emen aringan transmisi (grid) .Penerapan prosedur-prosedur tersebut akan mendorong ter5iptanya keandalan dankeamanan ?aringan, mema5u e6isiensi ekonomis dan e6isiensi pengoperasian, sertamem6asilitasi pengembangan dan investasi ?aringan.

On Becoming The Centre of Excellences "

Page 5: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 5/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

Komite ana emen :turan ?aringan (the Grid Code Management Committee - GMC) , yangselan utnya disebut Komite ana emen, adala% komite yang dibentuk untuk men alankanprosedur-prosedur yang digariskan dalam :turan ana emen ?aringan ini.

<eberapa :turan ana emen ?aringan yang tela% dibuat antara lain sebagai berikut

• @ 1.0 Keadaan $ak $erduga

• @ 2.0 Komite anagemen

• @ 3.0 Penyelesaian Perselisi%an

• @ ".0 Peruba%an :turan

• @ .0 Pemaksaan )*n6or5ement

• @ >.0 Pelaporan

• @ A.0 nterpretasi Umum :turan ?aringan

<erisi tata 5ara pembentukan Komite ana emen :turan ?aringan (Grid Code Management Committe e dan prosedur umum untuk

• +evisi :turan ?aringan

• Penyelesaian perselisi%an (Disput e

• +evie4 periodik atas operasi dan pengelolaan aringan

• Pelaporan kepada badan regulasi

b. :turan Penyambungan ) Connection Code - CC

:turan Penyambungan ini menyatakan persyaratan minimum teknis dan operasional untuksetiap Pemakai ?aringan, baik yang suda% maupun akan tersambung ke aringan transmisi,serta persyaratan minimum teknis dan operasional yang %arus dipenu%i ole% P3< di titik-titik

sambungan dengan para Pemakai ?aringan.

$u uan :turan Penyambungan ini adala% untuk memastikan ba%4a persyaratan teknis danoperasional yang %arus dipenu%i ole% Pemakai ?aringan dalam rangka penyambungandengan aringan transmisi dinyatakan se5ara elas, dan pemakai ?aringan di%ubungkandengan aringan transmisi %anya apabila persyaratan teknis dan operasional yang

dinyatakan dalam :turan Penyambungan ini dipenu%i. :turan Penyambungan ini diberlakukan untuk P3< dan semua Pemakai ?aringan, antara lain

• Perusa%aan Pembangkit yang ter%ubung langsung dengan ?aringan7

• Unit-unit !istribusi pada titik-titik sambungan dengan ?aringan7

• Konsumen <esar yang ter%ubung langsung ke ?aringan7

On Becoming The Centre of Excellences

Page 6: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 6/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

• :gen/Perusa%aan yang beker a untuk para Pemakai ?aringan tersebut di atas,

seperti Kontraktor Pembangunan dan Kontraktor Pemeli%araan dan lain-lainP3< dan semua Pemakai ?aringan %arus berusa%a semaksimal mungkin agar pada setiaptitik sambungan, un uk ker a yang %arus dipenu%i yaitu 6rekuensi nominal 0 B , diusa%akanuntuk tidak lebi% renda% dari "&, B . atau lebi% tinggi dari 0, B , dan selama 4aktukeadaan darurat ) emergency dan gangguan, 6rekuensi istem dii inkan turun %ingga "A.B atau naik %ingga 2.0 B sebelum unit pembangkit dii inkan keluar dari operasi.$egangan istem %arus diperta%ankan dalam batasan sebagai berikut

Tega!ga! N mi!al K !"isi N rmal

00 kC D E, - E

1 0 kC D E, -10E

A0 kC D E, -10E

20 kC D E, -10E

distorsi %armonik total maksimum pada setiap titik sambungan dalam kondisi operasi normaldan pada kondisi-kondisi keluar teren5ana maupun tak teren5ana %arus memenu%i sebagaiberikut

Tega!ga! N mi!al Dist rsi T tal

00 kC tidak termasuk

1 0 kC 3E

A0 kC 3E

20 kC 3E

komponen urutan negati6 maksimum dari tegangan 6asa dalam aringan tidak bole% melebi%i1E pada kondisi operasi normal dan keluar teren5ana, serta tidak melebi%i 2E selamake adian tegangan impuls sesaat ) infrequently short duration peaks , 6luktuasi teganganpada suatu titik sambungan dengan beban ber6luktuasi, %arus tidak melebi%i batasan 2Edari tingkat tegangan untuk setiap peruba%an step , yang dapat ter adi berulang. etiap

ke adian ekskursi tegangan yang besar di luar peruba%an step dapat dii inkan %ingga 3Easalkan tidak menimbulkan risiko ter%adap aringan transmisi, atau instalasi Pemakai?aringan. Kedip tegangan %ingga E saat men alankan motor listrik yang tidak seringter adi, dapat ditolerir. Fli5ker angka-pendek 1.0 unit dan angka-pan ang 0.' unit yang

terukur dengan flicker meter sesuai dengan spesi6ikasi * -'>'. Faktor-daya ) os θ di titik

sambung antara instalasi Pemakai ?aringan dengan ?aringan minimum sebesar 0.'lagging .

On Becoming The Centre of Excellences >

Page 7: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 7/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

Kedua bela% pi%ak berke4a iban memasang po4er ;uality meter yang dapat memantause5ara terus menerus dan terekam berupa so6t5opy. Karakteristik un uk ker a ?aringan yangdinyatakan pada 2.1 mungkin sa a tidak terpenu%i pada kondisi gangguan yang para%

pada istem, seperti terpe5a%nya istem, keluarnya komponen yang besar dari istemdan/atau ter adi oltage collapse . P3< serta seluru% Pemakai ?aringan 4a ib berkoordinasiuntuk men amin ter5apainya karakteristik un uk ker a aringan transmisi pada butir 2.1,ke5uali pada kondisi sangat para%.

c. :turan #perasi (!peration Code-!C)

:turan #perasi ini men elaskan tentang peraturan dan prosedur yang berlaku untuk men aminagar keandalan dan e6isiensi operasi istem ?a4a- adura-<ali dapat diperta%ankan padasuatu tingkat tertentu.

<agian ini merangkum prinsip-prinsip operasi istem yang aman dan andal yang %arus diikuti.<agian ini uga menetapkan ke4a iban yang mendasar dari semua Pemakai ?aringan dalamrangka berkontribusi ter%adap operasi yang aman dan andal.

<erisi aturan operasi, prosedur dan tanggung a4ab untuk men amin grid reliability dan operasiyang e6isien

• Prosedur untuk memperta%ankan sekuriti ?aringan

• $anggung a4ab dan ke4a iban untuk sekuriti ?aringan

• argin 5adangan operasi

• Pengaturan 6rekuensi

• Pengaturan tegangan

• Proteksi ?aringan

• tabilitas ?aringan

• Prosedur keadaan darurat

• Prosedur pemuli%an ?aringan

• Koordinasi keselamatan

• Peng%ubung operasi ) !perational "iaison

• Pelaporan ke adian di istem

• #esting, Monitoring $ %nspection

On Becoming The Centre of Excellences A

Page 8: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 8/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

d. :turan Peren5anaan dan Pelaksanaan #perasi ) 5eduling and !ispat5% ode G !

<erisi peraturan dan prosedur untuk peren5anaan transaksi dan alokasi )s5%edulingpembangkit

&. +en5ana operasi angka pan ang

'. +en5ana / ad4al bulanan

. +en5ana / ad4al mingguan

. Pelaksanaan %arian ) Dispatch

*. #perasi +eal-time dan re-dispatch

. Pembebanan pembangkit

. :ktivitas pas5aoperasi dan evaluasi

e. :turan etelmen ) *$$*( *N$ #!*-

<erisi ketentuandan prosedur untuk metering, billing dan settlement

&. Kriteria akurasi pengukuran

'. pesi6ikasi peralatan metering

. etering data processing dan storage

. Prosedur billing dan settlement

*. Dispute resolution

f. :turan Pengukuran ) *$*+ N@ #!*-

<erisi persyaratan minimum teknis dan operasional untuk meter transaksi yaitu meter utamadan meter pembanding yang %arus dipasang ole% P3< dan Pemakai ?aringan transmisipada titik-titik sambungan.

1. Kriteria Pengukuran72. Persyaratan Peralatan eter7

3. Komisioning7

". Pengu ian etela% Komisioning7

. egel dan Programming Ulang7

>. Pemeriksaan !ata eter dan Peralatan7

On Becoming The Centre of Excellences '

Page 9: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 9/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

A. Keamanan nstalasi eter dan !ata

g. :turan Kebutu%an !ata )!:$: +*HU +* *N$ #!*-!+

:turan Kebutu%an !ata merangkum kebutu%an data yang dinyatakan dalam :turan?aringan, merupakan data teknis detail yang dibutu%kan ole% P3< dari semua Pemakai?aringan, termasuk Perusa%aan Pembangkit )P?< - PP , Usa%a !istribusi $enaga (istrikdan Konsumen <esar. Pusat Pengatur <eban memerlukan data detail tersebut untukmengevaluasi kesesuaiannya dengan berbagai standar operasi dan teknis yang ditentukandalam :turan ?aringan guna meyakinkan keamanan, keandalan dan e6isiensi operasi

istem.

Kebutu%an data tamba%an tertentu )misalnya data ad4al pemeli%araan unit pembangkit,dan lain lain yang se5ara elas dinyatakan dalam ppendi/ masing-masing :turan lainnyadalam :turan ?aringan tidak di5antumkan lagi dalam :turan ini. :pabila terdapat %al-%alyang tidak konsisten dalam %al kebutu%an data di masing-masing bagian :turan ?aringandengan yang terdapat dalam :turan ini, maka ketentuan yang terdapat dalam bagian

:turan ?aringan yang diikuti

<erisi ketentuan tentang kompilasi data dari Pemakai-?aringan yaitu pembangkit, unitdistribusi dan konsumen besar. P3< memerlukan data tersebut untuk evaluasi kesesuaiandengan :turan ?aringan dalam rangka memastikan grid reliability , security dan operational efficiency .

h. $erminologi dan !e6inisi )@lossaryGlossary ini mende6inisikan terminologi yang digunakan dalam :turan ?aringan ini.Penggunaan yang konsisten atas de6inisi-de6inisi tersebut akan mengurangi kemungkinanter adinya kesala%pa%aman ketentuan dalam :turan ?aringan. !alam %al dimana sebua%terminologi atau kata dinyatakan se5ara k%usus pada suatu <agian dalam :turan ?aringan,maka pernyataan dalam :turan ?aringan tersebut yang diutamakan dibandingkan denganpen elasan dalam Glossary ini.

Kata-kata dan pernyataan berikut yang digunakan dalam :turan ?aringan diartikan sepertitabel berikut, ke5uali permasala%annya memerlukan pengertian lain

Ta+el De3i!isi Istila' Dalam Gri" 4 "e

Alat 5 Peralata!

:lat / peralatan yang ter%ubung ke, atau merupakan bagian dari,dan/atau - Pemakai ?aringan transmisi dan yang dibutu%kan untukmemproduksi, mengatur atau mengukur listrik.

ANSI merican 0ational 1tandards %nstitute ) nstitusi tandar Nasional :merika .

On Becoming The Centre of Excellences &

Page 10: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 10/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

Area Control Center(ACC)

2engatur 3eban +egion yang memantau dan mengatur bagian1 0 kC dan A0 kC dalam ?aringan ) grid ?a4a-<ali.

Arus E$sitasi (Aruse"a!)

:rus yang mengalir melalui kumparan medan pada suatugenerator.

Asut#Gelap Pengasutan suatu unit pembangkit yang dilakukan tanpaketersediaan pasokan daya dari luar.

Atura! ( Code ) :turan ?aringan ) Grid Code ?a4a-<ali.

Atura! 0ari!ga! Kumpulan peraturan dan standar teknikal dan operasional untukmen amin operasi ?a4a-<ali yang andal, aman dan e6isien.

AutomaticGeneration Control

(AG4)

2engatur 2embangkitan !tomatis , suatu 6asilitas komputerisasiyang se5ara otomatis mengatur daya listrik yang keluar dari

@enerator sebagai respons ter%adap peruba%an 6rekuensi istem.Bal ini memungkinkan optimisasi biaya pembangkitan se5arakeseluru%an dengan pengiriman signal untuk menguba% set-pointgo ernor dari unit pembangkit.

2e+a! Konsumsi daya listrik di setiap titik sambungan, atau umla%konsumsi energi yang dilayani ole% ?aringan.

2e+a! Pu!6a$ <eban tertinggi yang dipasok ole% ?aringan atau kepada Pemakaitertentu.

2e+a! Pu!6a$

Haria!

<eban tertinggi %arian.

2e+a! saatSi!$r !isasi

$ingkat output sesaat suatu unit pembangkit mampu padasinkronisasi

4a"a!ga! Di!gi! Kapasitas unit pembangkit yang dapat diasut dan disambungkanke ?aringan dalam " am.

4a"a!ga! 0a!g$aPa!%a!g

Unit Pembangkit yang dapat di-asut dan di%ubungkan ke ?aringandalam 4aktu lebi% dari " am tetapi kurang dari 2 %ari.

4a"a!ga!Pe!g perasia!

Kapasitas tersedia dalam skala 4aktu operasional, yang dalamrealisasinya tela% dioperasikan memproduksi daya listrik, yangdiskedulkan sebagai kapasitas 5adangan.

On Becoming The Centre of Excellences 10

Page 11: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 11/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

4a"a!ga! Putar (O4&.1)

Kapasitas pembangkitan yang tidak dibebani dan siap melayanikenaikan beban. !inyatakan dalam persentase )E ter%adapbeban sistem atau dalam I. <erdasarkan pili%an PusatPengatur <eban, output pembangkit yang dapat di%ubungkandengan sistem dalam 4aktu 10 menit serta beban yang dapatdilepaskan dalam 4aktu 10 menit, dapat uga dianggap sebagaikomponen 5adangan putar/ panas.

Da7a A$ti3 Pembangkitan, penyaluran atau penggunaan daya listrik, sebagai%asil perkalian antara tegangan dengan komponen se-6asa arusbolak-balik, yang biasanya dinyatakan dalam kiloIatt )kI ataumegaIatt ) I . ni adala% bagian dari daya semu C: atau kC:

yang dapat ditrans6ormasikan men adi 5a%aya, gerak 6isik ataupanas.

Da7a Rea$ti3 <agian dari daya listrik yang membangkitkan danmemperta%ankan medan listrik/magnetis dari suatu peralatan arusbolak-balik. !aya reakti6 %arus dipasok ke peralatan magnetisseperti motor dan tra6o serta %arus dipasok untukmengkompensasi rugi-rugi reakti6 pada 6asilitas transmisi.!inyatakan dalam besaran kiloC:rs )kC:+ atau megaC:rs

) C:r .Da7a Semu Basil perkalian tegangan dengan arus dalam suatu rangkaian

listrik, yang dinyatakan dalam kiloColt:mpere )kC: ataumegaColt:mpere ) C: , mengandung daya akti6 dan reakti6.

De$larasi Pernyataan +en5ana Kesiapan, angka-angka karakteristik operasiatau 6aktor lainnya yang dibuat ole% Perusa%aan Pembangkit atasunit-unit pembangkitnya sesuai :turan +en5ana #perasi danDispatch ) ! ppendi/ 3.

Dist rsi Harm !i$ !istorsi yang disebabkan ole% ketidaklinieran karakteristikperalatan daya listrik tertentu, seperti penyeara%, inverter, motorpenggerak dengan ke5epatan bervariasi. :rus %armonik yangdibangkitkan di ?aringan, bersama karakteristik response6rekuensi, dapat mengakibatkan distorsi tegangan %armonik.!istorsi tegangan %armoni5 dinyatakan sebagai E ter%adap

On Becoming The Centre of Excellences 11

Page 12: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 12/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

tegangan pada 6rekuensi nominal 0 B .

Dispatch nstruksi kepada perusa%aan Pembangkit untuk membebaniunitnya ke tingkat-tingkat tertentu yang umla% keseluru%annyasesuai dengan kebutu%an/beban, dengan 5ara yang andal danekonomis.

Dispatch Haria! Pembebanan %arian pembangkit yang di%arapkan se%ubungandengan :turan +en5ana #perasi dan Dispatch ) ! .0 .

E!ergi A$ti3 Ke5epatan penyaluran daya akti6 dalam suatu periode 4aktu,yang biasanya diukur dalam Iatt- am )I% atau kiloIatt- am)kI% .

8a$t r 2e+a! +atio dari rata-rata output atau beban ter%adap maksimum outputatau beban dalam satu periode 4aktu.

Flicker Peruba%an ke5il tegangan yang berlangsung 5epat dan kontinyu,yang dapat terdeteksi ole% mata manusia bila ter adi pada lampupi ar.

Ga!ggua! Ke adian tidak teren5ana yang mengakibatkan kondisi abnormaldalam ?aringan.

Hari Ker%a etiap %ari dalam seminggu ke5uali abtu, inggu, atau %ari(ibur, dimana kantor pemerinta% tidak libur.

Heat Rate *nergi panas yang digunakan ole% unit pembangkit dalam

memproduksi satu unit energi listrik, dinyatakan dalam @?/ I%.Hidro $enaga air yang digunakan memproduksi tenaga listrik.

IE4 $ he %nternational 4lectrotechnical Commission

IEEE #he %nstitute of 4lectrical and 4lectronic 4ngineers

I!6reme!tal Rugi#rugi Tra!smisi

Peruba%an dalam rugi-rugi transmisi yang diakibatkan ole%peruba%an pembangkitan dari unit tertentu.

0a" al Operasi0a!g$a Pa!%a!g

Pernyataan yang menun ukkan ren5ana kesiapan unit-unitpembangkit, serta 5ara pen ad4alannya untuk memenu%i ramalanbeban dalam 2 ta%un mendatang ) ! 2.0

0a" alPemeli'araa!

kedul yang menun ukkan ren5ana outage untuk pelaksanaanpemeli%araan.

0ari!ga! ,Grid ?aringan ?a4a-<ali yang digunakan menyalurkan daya yangterdiri dari peng%antar pada tingkat tegangan A0 kC, 1 0 kC dan

00 kC, berikut @ardu nduk, $ra6o dan komponen lainnya.

044 0a9a 4 !tr l 4e!ter

On Becoming The Centre of Excellences 12

Page 13: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 13/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

Kapasitas !aya output yang dapat di5apai ole% suatu unit pembangkit, $ra6o,Peng%antar atau peralatan lain, yang dinyatakan dalam I atau

C:.

Kara$teristi$ Droop Parameter governor pembangkit yang dide6inisikan sebagaiperuba%an daya output untuk peruba%an 6rekuensi sebesar 1 B .!inyatakan dalam persentasi )E dari rated output .

onto%, pembangkit 100 I dengan karakteristik droop E akanmengalami pertamba%an output I untuk setiap penurunan6rekuensi 1 B dari 0 B .

Kara$teristi$ OperasiE$ ! mis

!ata pengoperasian yang memberi in6ormasi atas operasiekonomis unit pembangkit.

Kara$teristi$Pe!g perasia!

Parameter yang mende6inisikan kemampuan suatu unitpembangkit merespon instruksi dispatch .

Kea!"ala! Kemampuan memasok daya tanpa terputus %ampir dalam semuakondisi.

Ke+utu'a! 5 2e+a! ?umla% daya akti6 dan reakti6 yang tela% dipasok atau di%arapkanakan dipasok kepada seluru% pelanggan melalui ?aringan ) Grid atau bagian dari ?aringan, yang dinyatakan dalam mega4att danmegavar, dalam periode 4aktu tertentu.

Ke6epata!

Pem+e+a!a!

Ke5epatan kenaikan pembebanan unit pembangkit yang

ter%ubung ke ?aringan dalam kondisi kendali operator danpengoperasian normal, dinyatakan dalam I/menit.

Ke"ip Tega!ga! Penurunan tegangan + ) root mean square dalam 6raksimilidetik sampai beberapa detik

Ke%a"ia! Pe!ti!g Ke adian serius yang mempengaru%i keandalan ?aringan sertakenyamanan pelanggan .

Keluar Tere!6a!a Pengeluaran 6asilitas aringan yang diusulkan ole% P3< atau unitpembangkit yang diusulkan ole% Perusa%aan Pembangkit selama4aktu yang disetu ui ole% Pusat Pengatur <eban.

Kemampua! Asut#Gelap

Kemampuan suatu pusat pembangkit untuk melakukan operasiasut-gelap.

Kemu!g$i!a!Ke%a"ia!(Contingency)

uatu ke adian yang diakibatkan ole% kegagalan satu atau lebi%komponen seperti @enerator, Peng%antar atau $ra6o.

Kesiapa!5Keterse"ia Ukuran 4aktu mampu/kesiapan suatu unit pembangkit,

On Becoming The Centre of Excellences 13

Page 14: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 14/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

a! peng%antar atau 6asilitas lainya dalam operasi pelayanan, apaka%dioperasikan atau tidak. Ukuran tersebut dinyatakan dalampersentase )E ketersediannya dalam periode 4aktu yangdievaluasi.

K !"isi Darurat uatu situasi dimana integritas, keamanan atau stabilitaskeseluru%an atau sebagian dalam keadaan teran5am.

K !sume! 2esar(K !sume! TT)

Pelanggan yang ter%ubung langsung ke ?aringan tegangan tinggi

K r"i!at rKeselamata! Ker%a

ndividu yang ditun uk ole% P3< atau Pemakai ?aringan untukmengkoordinasikan masala% keselamatan ker a pada titiksambungan, termasuk persiapan, aplikasi, persetu uan dan revisiatas prosedur keselamatan lokal.

Lap ra! Ta'u!a!Operasi 0ari!ga!

(aporan peren5anaan operasional ta%un-ta%un sebelumnya, dansuatu analisis kemampuan ?aringan ) Grid melayani proyeksitingkat beban dan pembangkitan untuk ta%un kedepan.!ipersiapkan ole% P3<.

Lap ra! Ta'u!a!Ra!g$uma! Operasi0ari!ga!

+angkuman operasi ?aringan yang dibuat dan diterbitkan ole%Komite ana emen ?aringan, )bila Komite tela% terbentuk .

Merit Or"er !a6tar unit pembangkit dengan urutan biaya operasi yang

marginal, suda% termasuk pertimbangan biaya start up dan shutdo5n , minimum 4aktu start up dan 4aktu keluar, kendala ba%anbakar, serta kendala operasi lainnya.

NE ) nemoni5 adala% singkatan-singkatan grup J:(:+ ataspesan-pesan ) message yang ditampilkan yang terdiri dari 6ormatsinkronisasi, 6ormat in6ormasi dan 6ormat terminasi.

P 2 0a a#2ali P(N Penyaluran dan Pusat Pengatur <eban istem $enaga (istrik?a4a-<ali yang merupakan unit P(N sebagai pemilik ?aringan danpengelola istem $enaga (istrik di pulau ?a4a, adura dan <ali.

Pelepasa! Be an se6ara a!ual

Pelepasan beban yang dilaksanakan dengan melepas P $ yangmelayani beban

Pelepasa! 2e+a!Ot matis 8re$ue!siRe!"a'

Pelepasan beban yang dilaksanakan ole% operasi rele 6rekuensirenda%.

Pelepasa! 2e+a!:!oad "hedding

Pengurangan beban se5ara senga a )otomatis atau manualdengan pemutusan beban tertentu karena ke adian abnormal,

On Becoming The Centre of Excellences 1"

Page 15: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 15/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

untuk memperta%ankan integritas ?aringan dan meng%indaripemadaman yang lebi% besar.

Pema$ai#0ari!ga! nstitusi yang memakai/menggunakan ?aringan.

Pem+a!g$ita! Produksi, atau 6asilitas yang dibutu%kan untuk memproduksilistrik.

Pem+a!g$ita! Da7aRea$ti3

Kapasitas daya reakti6 yang dapat di%asilkan ole% unitpembangkit.

Pem+a!g$ita!i!imum

#utput minimum suatu unit pembangkit yang dapatdiperta%ankan.

Pemutusa! Pemisa%an se5ara listrik peralatan Pemakai ?aringan dari?aringan.

Pe!gatur Tega!ga!Ot matis: A;R

Pengatur eksitasi otomatis dan kontinyu pada suatu unit@enerator untuk mengatur tegangan terminalnya.

Pe!ta!a'a! Provisi dari suatu sambungan listrik antara satu atau lebi%konduktor dengan tana%, yang diperlukan untuk keselamatanpersonil, umum dan keamanan peralatan.

Pe!uru!a!Tega!ga!

uatu 5ara mengurangi beban dengan menurunkan tegangan.

Peralata! meter :lat ukur

Peralata!Pe!gu$ura!5Sistem

eteri!g

eluru% peralatan yang ter%ubung dengan sistem metering yangmeliputi tra6o arus, tra6o tegangan, alat ukur.

Peralata!Pe!ta!a'a!

uatu peralatan yang diran5ang untuk pentana%an.

Peri "e i!ggua! !ari ?umat %ingga Kamis berikutnya.

Peristi a uatu ke adian tidak teren5ana pada atau yang ber%ubungandengan ?aringan, yang tela% atau mungkin tela% mengakibatkansuatu pelanggaran ter%adap :turan #perasi )# atau suatuke5elakaan ter%adap seseorang.

Per%a!%ia! Pem+elia!Te!aga Listri$

Per an ian yang menyatakan konsep, kondisi dan %arga untukPerusa%aan Pembangkit men ual tenaga listriknya kepadapembeli.

Per!7ataa!Kesiapa!5Keterse"iaa!

uatu pernyataan atas ketersediaan unit-unit @enerator yangdi%arapkan ole% perusa%aan Pembangkitan, se%ubungan dengan

:turan +en5ana #perasi dan Dispatch , ppendi/ 3.

On Becoming The Centre of Excellences 1

Page 16: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 16/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

Perusa'aa!Pem+a!g$it

Perusa%aan yang memiliki satu atau lebi% unit pembangkit yangmenyalurkan dayanya ke ?aringan.

P T Pemutus !aya untuk menutup dan membuka rangkaian listrikdalam keadaan tidak berbeban maupun berbeban, dengankemampuan tertentu untuk memutus arus %ubung singkat. !alamba%asa nggris dikenal dengan sebutan circuit breaker ) < .

PL4 Po4er (ine arrier, media komunikasi melalui saluran udarategagan tinggi

PLTA Pusat pembangkit yang menggunakan tenaga air.

Pr se"urKeselamata! Ker%aSetempat

Prosedur keselamatan ker a yang diberlakukan ole% P3< atauPemakai ?aringan, meliputi peker aan yang dilaksanakan di sisimasing-masing titik sambungan

Pr %e$si 2e+a! Prakiraan <eban yang di%arapkan akan ter adi dalam ?aringan.

PT PLN (Perser )Distri+usi "i 0a a"a! 2ali

Unit-unit usa%a P(N yang antara lain bertugas mengoperasikan aringan !istribusi di 4ilaya% ker a yang meliputi pulau ?a4a,

adura dan <ali.

Pusat Pe!gatur2e+a! : 044

Pusat Pengatur <eban P3< ?a4a-<ali yang melakukanpen ad4alan dan dispatch unit-unit pembangkit serta supervisidan s4it5%ing ?aringan ) Grid .

Rele 8re$ue!si

Re!"a'

+ele yang dapat mendeteksi 6rekuensi istem yang beker a bila

6rekuensi turun di ba4a% %arga setting -nya.Re!6a!a Operasi

i!ggua!Pernyataan yang menun ukkan ren5ana keluar ) outage unitpembangkit, pusat pembangkit dan aringan dalam periodemingguan

Re!6a!aPem+e+a!a!

Pro eksi beban dan langgam-beban yang di%arapkan akandibutu%kan ole% pelanggan.

Re!6a!aPemeli'araa!

i!ggua!

?ad4al yang menun ukkan ren5ana keluar ) outage unitpembangkit, pusat pembangkit dan ?aringan dalam periodemingguan.

Re!6a!a Ta'u!a!Pe!gem+a!ga!0ari!ga!

+en5ana 10 ta%un pengembangan dan perkuatan ?aringan danpenamba%an Pembangkit untuk memenu%i pro eksi kebutu%an)demand .

Rugi#rugi *nergi listrik yang %ilang dalam inti $ra6o dan konduktorpeng%antar/kabel di ?aringan.

Serti3i$at Titi$Sam+u!ga!

Kon6irmasi tertulis yang diterbitkan ole% P3< ke perusa%aanPemakai ?aringan ba%4a suatu titik sambungan tela% disetu ui

On Becoming The Centre of Excellences 1>

Page 17: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 17/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

ole% P3< siap untuk energi6e )pemberian tegangan .

Sistem S4ADA 1uper isory Control nd Data cquisition (1C D ) 1ystemmerupakan suatu pengontrol dan pengukur arak au% yangdigunakan dalam tenaga listrik. :!: tersebut mengumpulkandata operasional seperti 6rekuensi, tegangan, aliran daya, posisiP $ dalam ?aringan, serta memproses dan menampilkannya diPusat Pengatur <eban dan Pengatur <eban +egion71ub-region .

Si!$r !isasi Proses penyamaan 6rekuensi, tegangan dan 6asa suatu unitpembangkit dengan ?aringan sedemikian se%ingga memenu%ipersyaratan untuk penyambungan dilaksanakan.

Sistem @abungan antara ?aringan dengan semua peralatan Pemakai?aringan yang ter%ubung ke ?aringan.

Start5Asut Proses suatu unit pembangkit dari status mati ) shut do5n kestatus tersinkron dengan ?aringan.

Stu"i E!ergi ti"a$terla7a!i

etode yang memperkirakan kemungkinan kegagalan pelayananbeban untuk suatu ren5ana ekspansi sumber daya tertentu sertauntuk ramalan beban. Kriteria yang digunakan untuk studitersebut adala% persentase )E dari ramalan energi ) I% yangtidak terlayani atau ramalan beban yang tidak terpenu%i.

Tega!ga! Ti!ggi

(TT)

$egangan diatas 3 kC sampai dengan 1 0 kC.

TET $egangan *kstra $inggi 00 kC dalam ?aringan ?a4a-<ali.

Titi$ Sam+u!ga! $itik sambungan antara ?aringan dengan suatu instalasi Pemakai?aringan.

Tra3 Ge!erat r $ra6o yang digunakan mengkonversikan tegangan generator ketingkat yang diperlukan pada titik sambungan ke ?aringan ) Grid .

U!it Pem+a!g$it Kombinasi penggerak-mula dan generator )dan peralatan lainnyayang membangkitkan daya listrik arus bolak-balik.

<a$tu Keluar

i!imum

Iaktu minimum unit pembangkit diluar ?aringan setela% shut

do5n .

<a$tu i!imum"tartup

Iaktu minimum yang diperlukan suatu unit pembangkit untukdapat di%ubungkan ke ?aringan.

<a$tu Iaktu yang ter5atat ole% pengukur 4aktu, yang ketelitiannyaterkait langsung dengan 6rekuensi ?aringan.

On Becoming The Centre of Excellences 1A

Page 18: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 18/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

i. :turan $amba%an

:turan tamba%an ini mengatur penge5ualian instalasi-instalasi Pemakai ?aringan ) Grid yang tersambung ke istem $enaga (istrik ?a4a adura <ali berdasarkan kontrakkesepakatan 2o5er 2urchase greement )PP: and 4nergy 1ales Contract )* yangtela% ditandatangani sebelum berlakunya Grid Code .

: 1.0 !alam %al ini ketentuan dan besaran yang dipersyaratkan PP: dan * yangtidak sesuai dengan persyaratan dalam :turan Penyambungan dan :turan#perasi Grid Code akan diba%as tersendiri ole% perusa%aan pembangkit terkaitdengan Pusat Pengatur <eban untuk mendapatkan kesepakatan operasional.

: 1.1. Perusa%aan pembangkit terkait menga ukan bukti-bukti yang mendukungketidakmampuan unit-unit pembangkitnya mengikuti persyaratan operasi dalam

:turan ?aringan )@rid ode ?a4a-<ali dalam 4aktu 2 )dua bulan se akdiberlakukannya :turan ini.

: 1.2. Pusat Pengatur <eban mengevaluasi bukti-bukti yang disampaikan ole%Perusa%aan Pembangkit dan apabila dianggap perlu, memba%asnya denganPerusa%aan Pembangkit tersebut untuk mendapatkan a5uan operasional. :5uanoperasional berdasarkan evaluasi dan/atau pemba%asan diselesaikan dalam4aktu 2 )dua bulan se ak Pusat Pengatur <eban menerima bukti-bukti tersebut,ditandatangani ole% Perusa%aan Pembangkit terkait dan Pusat Pengatur <eban.

: 2.0 e ak diberlakukannya :turan ?aringan ini %ingga di5apainya kesepakatanoperasional yang baru maka ketentuan dan besaran dalam PP: and * yangsuda% ada dipakai sebagai a5uan operasional.

1. . Kete!tua! Operasi

1. .1 Ke+utu'a! Atura! 0ari!ga!

a. emastikan relia ility : security dan sa#ety dari operasi sistem tenaga listrik7

b. enyediakan ketentuan operasional dan teknikal, serta standar dan prosedur yangberlaku bagi semua Pemakai-?aringan7

5. en5iptakan le$el playing #ield bagi semua Pemakai-?aringan untuk akses danpenggunaan ?aringan.

1. .& e$a!isme Atura! 0ari!ga! 2e$er%a

a. Pembuatan :turan ?aringan %arus transparan, terbuka dan tidakbias/menguntungkan sala% satu pi%ak7

On Becoming The Centre of Excellences 1'

Page 19: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 19/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

b. :turan ?aringan diberlakukan dengan suatu dasar %ukum yang kuat misalkeputusan badan regulator, keputusan Pemerinta%, dsb7

5. :turan ?aringan %arus dipatu%i ole% semua Pemakai-?aringan7

d. <adan regulasi akan menga4asi kepatu%an atas :turan ?aringan denganrekomendasi dari Komite ana emen ?aringan7

e. :turan ?aringan %arus terus direvisi sesuai dengan peruba%an kondisi sistem,struktur industri dan 6aktor penting lainnya.

1. . Kriteria Atura! 0ari!ga!

a. Fleksibel dan akomodati6 ter%adap peruba%an kondisi sistem7

b. %mplementable8

5. 9air / tidak bias kepada sala% pi%ak tertentu7

d. ?elas7

e. Kompre%ensi67

6. Konsisten dengan poli5y pemerinta% atau aturan lain terkait7

g. en5akup mekanisme omplian5e onitoring L *n6or5ement.

1. .* I!"ustr7 4 "es

@rid ode adala% sala% satu dari beberapa 6ormal odes dan tandard yang umum ada padaindustri tenaga listrik )kompetiti6

a. @rid ode,

b. !istribution ode,

5. $ari66 ode,

d. ervi5e Huality tandard,

e. Planning L ompetitive $endering ode,

6. Pool / arket +ules.

1. .- 4 !t ' =uee!sla!" Gri" 4 "e

a. Part : onne5tion and :55ess

b. Part < Net4ork ervi5e Pri5ing

5. Part ystem and Net4ork ontrol

On Becoming The Centre of Excellences 1&

Page 20: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 20/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

d. Part ! ettlements

e. Part * 5%edules

1. .> 4 !t ' UK ? T'aila!" Gri" 4 "e

a. @lossary L !e6initions

b. Planning Pro5edure

5. onne5tion onditions

d. #perating Pro5edures

e. 5%eduling L !ispat5% Pro5edures

6. !ata +egistration +e;uirements )UK #nly

g. @eneral onditions

1. .@ 4 !t ' S7stem 4 "e # State 3 ;i6t ria Australia

a. Part 1 ntrodu5tion

b. Part 2 ystem e5urity

5. Part 3 onne5tion $o ystem

d. Part " (arge Units

e. Part 5%eduling L !ispat5%

6. Part > Planning

g. Part A +eporting L n6ormation

%. Part ' $esting L #t%er $e5%ni5al +e;uirements

i. Part & @eneral

1. ./ 4 !t ' Tra!smissi ! 4 "e # Si!gap re

a. Planning odeb. Use o6 ystem ode / onne5tion onditions

5. #perating ode

d. 5%eduling L !espat5% ode

e. !ata +egistration ode

6. @eneral onditions

On Becoming The Centre of Excellences 20

Page 21: 1. Regulasi Operasi Sistem

7/17/2019 1. Regulasi Operasi Sistem

http://slidepdf.com/reader/full/1-regulasi-operasi-sistem 21/21

PT. PLN (PERSERO)PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Regulasi Operasi Sistem

g. etering ode

%. $ransmission ode :dvisory ommittee

i. @lossary :nd !e6initions

1. . Pr se"ur Pe" ma! Operasi

=ang dimaksud dengan Pedoman #perasi adala% Prosedur yang mengatur tata5ara untukmengoperasikan sistem tenaga listrik berikut masing-masing komponen di dalamnya.

Pedoman #perasi $erdiri !ari

a. Petun uk Pengoperasian @ /@ $*$

<erisi panduan bagi operator gardu induk )@ / @ardu nduk $egangan *kstra

$inggi )@ $*$ melakukan tugas operasional langsung pada peralatan-peralatan)instalasi di gardu induk.

b. Prosedur Pelaksanaan Peker aan pada nstalasi (istrik $egangan $inggi / *kstra$inggi )!okumen K3

<erisi prosedur keamanan dan keselamatan ker a untuk melaksanakan peker aan diinstalasi listrik tegangan tinggi / ekstra tinggi.

5. Pedoman #perasi @ /@ $*$

<erisi panduan bagi dispat5%er di pusat pengatur, operator @ /@ $*$ dan operator

pembangkit mengoperasikan instalasi sistem tenaga.

d. Pedoman Pemuli%an istem

<erisi panduan bagi dispat5%er di pusat pengatur memuli%kan sistem tenaga darikondisi gangguan dan interaksinya dengan operator @ / @ $*$ dan pembangkitserta dengan dispat5%er di pusat pengatur lainnya.

e. Prosedur Komunikasi #perasi

<erisi panduan berupa tata5ara )etika, alur komunikasi di dalam mengoperasikansistem tenaga listrik.

6. Prosedur :kses Ke ?aringan Untuk Peker aan !alam Keadaan <ertegangan)P!K< Pada nstalasi $egangan $inggi / *kstra $inggi.