1. pengaturan keamanan bendungan.pdf

Upload: mauluddin-sebandar

Post on 02-Mar-2018

266 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    1/92

    PENGATURAN

    KEAMANAN BENDUNGAN

    Mataram, 10 September 2015

    1

    KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT

    DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA AIR

    10-Sep-15

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    2/92

    II. GARIS BESAR PENGATURAN KB

    2.1PERTIMBANGAN PERLUNYA PENGATURAN

    BENDUNGAN DISAMPING MEMILIKI MANFAAT YANGBESAR, JUGA MENYIMPAN POTENSI BAHAYA YANGBESAR PULA. BENDUNGAN YANG RUNTUH AKANMENIMBULKAN BENCANA BANJIR DAHSYAT YANGAKAN MENGAKIBATKAN TIMBULNYA BANYAKKORBAN JIWA, HARTA BENDA, FASILITAS UMUM DANKERUSAKAN LINGKUNGAN YANG SANGAT PARAH DIDAERAH HILIR.

    BENCANA YANG DITIMBULKAN OLEH KERUNTUHANBANGUNAN BENDUNGAN TIDAK HANYA TERJADI DI

    LOKASI BANGUNAN SEPERTI BANGUNAN GEDUNG,JEMBATAN DLL., TETAPI MENYEBAR SAMPAI JAUH KEHILIR MENCAKUP AREAL YANG LUAS.

    .10-Sep-15 BALAI BENDUNGAN 2

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    3/92

    31/8/2015 ZAIN 3

    BENDUNGAN : MEMILIKI MANFAAT YANG BESAR +

    POTENSI BAHAYA

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    4/92

    31/8/2015 ZAIN 4

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    5/92

    Bendungan Teton (Amerika Serikat) runtuh 5 Juni 1976

    Pada jam 10:30 - 11 AM. Debit bocoran melarutkan material timbunan, tindakan darurat

    untuk menutup bocoran dilakukan dengan bulldozer D-9 namun tidak berhasil (Foto oleh

    Mrs. Eunice Olson, 5 Juni 1976).

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    6/92

    Lubang akibat bocoran semakin besar (Foto oleh Mrs. Eunice Olson, 5 Juni 1976).

    Bendungan Teton (Amerika Serikat) runtuh 5 Juni 1976

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    7/92

    Lubang akibat bocoran semakin membesar dan mulai memotong tubuh bendungan, debit bocoran menggenangi

    bangunan di kaki hilir bendungan (Foto oleh Mrs. Eunice Olson, 5 Juni 1976).

    Bendungan Teton (Amerika Serikat) runtuh 5 Juni 1976

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    8/92

    Lembah hilir dan beberapa bangunan fasilitas di hilir bendungan tergenang banjir akibat runtuhnya bendungan. (Foto oleh

    Mrs. Eunice Olson, 5 Juni 1976).

    Bendungan Teton (Amerika Serikat) runtuh 5 Juni 1976

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    9/92

    Bendungan Teton (Amerika Serikat) 1976

    Tipe Bendungan Urugan, H=93 m,

    Keruntuhan akibat rembesan Bendungan Teton, 5 Juni 1976

    14 orang meninggal

    lebih dari 25.000 orangkehilangan tempat

    tinggal

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    10/92

    Bendungan Teton (Amerika Serikat) 1976

    Bendungan Teton setelah runtuh

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    11/92

    10-Sep-15 ZAIN 11

    BENDUNGAN TETON AS -1976

    14 orang meninggal> 25.000 orang kehilangan tempat

    tinggal

    Skip 27

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    12/92

    31/8/2015 ZAIN 12

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    13/92

    10-Sep-15 ZAIN 13

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    14/92

    31/8/2015 ZAIN 14

    SESUNGGUHNYA BENDUNGAN MODERN TELAH DIDESAIN

    DENGAN AMAN :

    - AMAN TERHADAP BANJIR MAKSIMUM BOLEH JADI (PMF)

    - AMAN TERHADAP BEBAN GEMPA 1000~10.000 TAUNAN

    - AMAN TERHADAP REMBESAN

    KERUNTUHAN BENDUNGAN BIASANYA TERJADI KARENA

    KITA: TERLALU YAKIN TERHADAP KEAMANAN BENDUNGAN

    KITA/ KUARANG MEMAHAMI KELEMAHAN-KELEMAHAN

    BENDUNGAN; KURANG PEDULI/LALAI TERHADAP KEAMANANBENDUNGAN

    KITA PERLU MEMAHAMI KONSEPSI KEAMANAN

    BENDUNGAN

    PEDULI TERHADAP KEAMANAN BENDUNGAN

    SELALU MEMANTAU, MEMELIHARA DAN MENGOPERASIKAN

    BENDUNGAN KITA DENGAN BAIK

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    15/92

    KEGAGALAN BENDUNGAN :

    DAPAT TERJADI KAPAN SAJA; DIMANA SAJA,

    BENDUNGAN TIPE APA SAJA,

    TERMASUK BENDUNGAN KITA.

    31/8/2015 ZAIN 15

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    16/92

    DALAM RANGKA MELINDUNGI MASYARAKAT DARI POTENSIKEGAGALAN BENDUNGAN, PEMBANGUNAN DAN PENGELOLAANBENDUNGAN PERLU DIATUR SECARA KHUSUS.

    UNTUK ITU MENTERI PEKERJAAN UMUM PADA TAHUN 1997TELAH MENGELUARKAN PERATURAN MENTERI PEKERJAANUMUM NOMOR 72/PRT/1997 TENTANG KEAMANAN BENDUNGAN,

    KEMUDIAN PADA TAHUN 2010 PEMERINTAH MENGELUARKAN :

    PP NO. 37 TAHUN 2010 TENTANG BENDUNGAN YANGMENGATUR MENGENAI A.L.:

    - PEMBANGUNAN BENDUNGAN,- PENGELOLAAN BENDUNGAN,

    - KEAMANAN BENDUNGAN,

    - DOKUMENTASI DAN INFORMASI,

    - PERAN MASYARAKAT, SANKSI, DLL.

    . TH 2015, MENTERI PUPR MENGELUARAKAN PERMENNO 27/PRT/M/2015 TENTANG BENDUNGAN

    31/8/2015 ZAIN 16

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    17/92

    31/8/2015 ZAIN 17

    2.1. PERATURAN PER-UNDANG2 AN LAIN YANG TERKAIT

    1. UU NO.7 TH. 2004 Tentang SDA dibatalkan MK)

    Tahapan perencanaan, keharusan mematuhi NSPM, sanksi pelanggaran, dll

    2. UU NO.18 TH 1999 Tentang JASA KONSTRUKSI:

    Keharusan Perenc dan Pengawas konstr memiliki sertifikat keahlian. Isi minimalkontrak. Kegagalan konstruks dan bangunan, Sanksi.dll

    3. UU NO. 24 TH 2007 Tentang PENANGGULANGAN BENCANA

    FS harus dilengkapi analisis bencana, Penanggulangan bencana dalam situasi

    terdapat potensi terjadi bencana adalah meliputi: (a). kesiapsiagaan;

    (b). peringatan dini; dan (c). mitigasi bencana.

    3. PP NO. 28 TH 2000 Tentang USAHA DAN PERAN MASY JASA KONSTRK:

    - Penanggung jawab teknik badan usaha jasa perenc, pelaks, pengawasan harusmemiliki sertifkt keahlian/ketrampilan

    - Badan usaha nasional & asing harus teregristasi di Lembaga/LPJK

    - Tenaga kerja konstruksi, harus mengikuti Sertifikasi ketrampilandan Sertifikasikeahlian, mengikuti registrasi yang dilakukan Lembaga+ REVISI

    4. PP NO.29 TH 2000 Tentang PENYELENGGARAAN JASA KONSTR:

    Tahapan perencanaan, sanksi pelanggaran desain tanpa studi kelayakan, kegagalankonstruksi dan bendungan, denda dan gantirugi, kewajiban uji coba bendungan olehinstansi yg membidangi pengairan ps 29)

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    18/92

    PERATURAN PERUDANG-UNDANGAN LAIN YANG TERKAIT

    antara lain

    UU RI no 23 tahun 1997 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan

    Hidup; antara lain mengatur bahwa setiap

    usaha dan/atau kegiatan yang menimbulkandampak besar dan penting terhadap

    lingkungan hidup wajib memiliki analisis

    mengenai dampak lingkungan hidup

    31/8/2015 ZAIN 18

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    19/92

    31/8/2015 ZAIN 19

    2.3. MAKSUD DAN TUJUAN PENGATURAN

    KEAMANAN BENDUNGAN

    Maksud : mewujudkan tertib pembangunan dan pemanfaatan

    bendungan agar bendungan aman, desain dan konstruksi layak

    teknis, aman dalam pengelolaan, sehingga risiko kegagalanbendungan dapat dicegah/dikurangi. SESUAI PERMEN PU 72/PRT/1997)

    Tujuan Pengaturan:

    Pengaturan keamanan bendungan ditujukan untuk melindungi bendungan

    dari kemungkinan kegagalan bendungan, serta melindungi jiwa, harta dan

    prasarana umum di wilayah yang terpengaruh oleh potensi bahaya akibat

    kegagalan bendungan (PP37/2010).

    Untuk Kelestarian fungsi, kehandalan keamanan bendungan,

    melindungi masyarakat dari ancaman kegagalan bendungan.

    SESUAI PERMEN PU 72/PRT/1997)

    Bendungan harus amanyang bagaimana? Akan dibahas pd bab III)

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    20/92

    10-Sep-15 BALAI BENDUNGAN 20

    2.4. LINGKUP PENGATURAN PS 3 PERMEN BENDUNGAN)

    MENCAKUP: KEGIATAN PEMBANGUNAN DAN PENGELOLAAN BENDUNGAN

    BERLAKU BAGI:

    (1). BENDUNGAN DENGAN TINGGI >15 m DIUKUR DARI DASAR PONDASITERDALAM;

    (2). BENDUNGAN DENGAN TINGGI 10 ~ 15 m DIUKUR DARI DASARPONDASI TERDALAM DAN DENGAN:

    - PANJANG PUNCAK BENDUNGAN > 500 m, ATAU

    -DAYA TAMPUNG WADUK > 500.000 m3, ATAU- DEBIT BANJIR MAKSIMALYANG DIPERHITUNGKAN >1000 m3/dt;ATAU

    (3). BENDUNGAN LAINNYA YANG MEMPUNYAI: RISIKO TINGGI, KESULITANKHUSUS PADA PONDASI, ATAU BENDUNGAN YANG DIDESAINMENGGUNAKAN TEKNOLOGI BARU.

    BENDUNGAN LAIN (PS 73): BENDUNGAN LAIN DI LUAR PS 3:- PEMBANGUNANNYA HARUS DILAPORKAN KE MENTERI ,

    - TATA CARA PERIZINAN, PERSETUJUAN, DAN PELAPORAN DALAMPEMBANGUNAN DIATUR DENGAN PEDOMAN TEKNIS.

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    21/92

    31/8/2015 ZAIN 21

    BENDUNGAN

    (BESAR)

    1. H>15m, S>100.000 m3

    2. H > 10~15m, dengan:

    - L >500m, atau

    - S >500.000 m3, atau

    - Q max >1000 m3/dt

    BANGUNAN

    PENAHAN AIR

    BENDUNGAN

    LAIN

    H < 10 m

    RISIKOTINGGI,

    TEKNOLOGI

    BARU; MEMILIKI

    KESULITAN

    KHUSUSFONDASI

    H =2,5 ~10 m; S

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    22/92

    2.5. Instansi Teknis Keamanan Bendungan

    Dalam melaksanakan pengaturan keamananbendungan Menteri PUPR (selanjutnya akan disebut:

    Menteri) dibantu oleh : Instansi teknis keamananbendungan, yang kemudian dinamakan KomisiKeamanan Bendungan (KKB).

    Dalam melaksanakan tugasnya, KKB didukung olehUnit Pelaksana Teknis Bidang (Keamanan)Bendungan atau Balai Bendungan.

    Tugas Komisi Keamanan Bendungan:

    - Melakukan kajian keamanan bendungan

    - Memberi rekomendasi mengenai pengaturan

    keamanan bdgn.- Menyelenggarakan inspeksi (bersama Balai

    Bendungan).31/8/2015 ZAIN 22

    S t KKB t di i d i

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    23/92

    Susunan anggota KKB terdiri dari:

    Ketua merangkap anggota:Dirjen SDA

    Anggota, tenaga ahli dari :

    - instansi pemerintah ,- wakil pemilik bendungan,

    - wakil asosiasi profesi di bidang bendungan

    Sekretaris bukan anggota:secara fungsional dijabat

    Kepala Balai Bendungan.Unit pelaksana teknis bidang keamanan bendungan

    Dalam melaksanakan tugasnya, KKB mendapatdukungan teknis (dan administratif) dari Unit pelaksana

    teknis bidang keamanan bendunganatau kemudiandisebut Balai Bendungan.

    31/8/2015 ZAIN 23

    Untuk melaksanakan tugas tersebut Balai Bendungan

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    24/92

    Untuk melaksanakan tugas tersebut Balai Bendunganmemiliki fungsi :

    1). pengumpulan dan pengolahan data;

    2). pengkajian bendungan dan analisis perilaku

    bendungan;

    3). penyiapan saran teknis bendungan;

    4). penyelenggaraan inspeksi keamanan bendungan;

    5). inventarisasi dan registrasi bendungan dan

    klasifikasi bahaya bendungan;6). penyiapan peraturan, pedoman dan petunjuk teknis

    keamanan bendungan;

    7). penyebarluasan dan pemberian bimbingankeamanan bendungan; dan

    8). pelaksanaan kerjasama dengan instansi terkait danpihak pemilik bendungan.

    9). Dokumentasi dan pusat informasi bendungan31/8/2015 ZAIN 24

    TAHAP PEMBANGUNAN BENDUNGAN

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    25/92

    TAHAP PEMBANGUNAN BENDUNGAN1. Persiapan pembangunan:

    a. PenyusunanPola Pengelolaan SDA&Rencana pengelolaan SDA (Master plan):Pengelola wil sungai (BWS/BBWS/Dinas SDA) harus menyiapkan Pola PengelolaanSDA dan Rencana pengel SDA pada setiap Wil Sungai yang dia kelola.

    Dalam rencanan pengelolaan SDA, sudah tercantum adanya rencana pembangunanbendungan (untuk penampung air). Pembangunan bendungan disusun berdasarkanketersediaan dan kebutuhan air pada wilayah sungai dan rencana tata ruang padawilayah sungai yang bersangkutan.

    b.Pengurusan perizinan, antara lain: Izin penggunaan SDA , Persetujuan prinsippembangunan.

    2. Perencanaan pembangunan; meliputi:

    a. studi kelayakan (+ studi prakelayakan) dilengkapi Desain Pendahuluan;b. penyiapan desain rinci; dan

    c. studi pengadaan tanah.

    Perencanaan pembangunan bendungan disusun dengan memperhatikan: kondisisumber daya air; keberadaan masyarakat; benda bersejarah; daya dukunglingkungan hidup; dan rencana tata ruang wilayah;

    Penyusunan perencanaan harus mengacu NSPM dan Harus dilakukan PKM,

    3. Pelaksanaan konstruksi; dilaksanakan sesuai desain yg telah disetujui Menteri.

    4. Pengisian awal waduk, dilakukan stlh bendungan, daerah genangan& hilir aman31/8/2015 ZAIN 25

    2 6 Izin dan Persetujuan dalam pembangunan dan

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    26/92

    2.6. Izin dan Persetujuan dalam pembangunan dan

    pengelolaan bendungan.

    2.6.1. Izin dan Persetujuan pada tahap persiapanpembangunan

    Izin dan persetujuan yang wajib dimiliki oleh

    pembangun bendungan, pada tahap

    persiapan pembangunan yaitu:

    1). Izin penggunaan sumber daya air,

    2). Persetujuan prinsip pembangunan

    bendungan

    31/8/2015 ZAIN 26

    2.6.2. Izin penggunaan sumber daya air

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    27/92

    p gg y

    Izin ini diberikan oleh:

    1). Menteri untuk penggunaan sumber daya air pada wilayahsungai lintas provinsi, wilayah sungai lintas negara, danwilayah sungai strategis nasional;

    2). Gubernur untuk penggunaan sumber daya air pada wilayahsungai lintas kabupaten/kota; dan

    3). Bupati/walikota untuk penggunaan sumber daya air padawilayah sungai dalam satu kabupaten/kota.

    Permohonan, harus memenuhi persyaratan administratif dan teknis.

    Persyaratan administratif:

    a. permohonan izin penggunaan sumber daya air;

    b. identitas Pemohon; dan

    c. izin atau persyaratan lain sesuai dengan ketentuan peraturanperundang-undangan.

    Persyaratan teknis :berupa rekomendasi teknis dari unit pelaksanateknis yang membidangi sumber daya air pada wilayah sungai yangbersangkutan (untuk izin Menteri: BWS/BBWS).

    31/8/2015 ZAIN 27

    2 6 3 Persetujuan prinsip pembangunan

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    28/92

    2.6.3. Persetujuan prinsip pembangunan

    Permohonan Persetujuan prinsip pembangunanbendungan, diajukan oleh pembangun bendungan kepada :

    Menteri, Gubernur , Bupati/Walikota sesuai pembagiankewenangan wilayah sungai yang bersangkutan.

    Persyaratan admisitrasi, antara lain:

    a. permohonan persetujuan prinsip pembangunan;

    b. identitas Pembangun bendungan; dan

    c. izin atau persyaratan lain sesuai dengan ketentuanperaturan perundang-undangan (SIPA, dll)

    Persyaratan teknik, antara lain:

    a. Rekomtek dari pengelola wil sungai yang bersangkutan

    b. Dokumen studi kelayakan;b. Dokumen pengelolaan lingkungan hidup.

    31/8/2015 ZAIN 28

    2.6.2 KAJIAN , PERSETUJUAN & IZIN DLM RANGKAKEAMANAN BENDUNGAN

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    29/92

    31/8/2015 ZAIN 29

    KEAMANAN BENDUNGAN

    NO JENIS KAJIAN PERSETUJUAN & PERIZINAN

    1. KAJIAN DESAIN PERSETUJUAN DESAIN & IZIN

    PELAKSANAAN KONSTRUKSI2. KAJIAN PELAKSANAAN

    KONSTRUKSI (+Kesiapan

    pengisian)

    IZIN PENGISIAN AWAL WADUK

    (utk bendungan limbah tambang oleh KLH)

    3. KAJIAN PELAKSANAAN

    PENGISIAN AWAL (+kesiapanoperasi)

    IZIN OPERASI

    (utk bendungan limbah tambang oleh KLH)

    4. KAJIAN PENGHAPUSAN

    FUNGSI BENDUNGAN

    IZIN PENGHAPUSAN FUNGSI

    BENDUNGAN

    UNTUK PEMB BENDUNGAN BARU, SELAIN IZIN DAN PERSETUJUAN DIATAS, JUGA PERLU:

    1. IZIN PENGGUNAAN SUMBER DAYA AIR DR MENTERI/GUB/BUPATI/WALI KOTA

    2. PERSETUJUAN PRINSIP DR MENTERI/GUB/BUPATI/WALI KOTA

    UTK REHAB/PERUBAHN : PERSETUJUAN dan IZIN, BERLAKU SPT BENDUNGAN BARU

    SKIP 44

    a. PERSETUJUAN DESAIN

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    30/92

    Pengajuan persetujuan desain harus memenuhi persyaratan administratif danpersyaratan teknis.

    Persyaratan administratif, meliputi dokumen:

    a. permohonan persetujuan desain;

    b. identitas Pembangun bendungan; danc. izin atau persyaratan lain sesuai dg ketentuan peraturan perundang-undangan.

    Persyaratan teknis meliputi antara lain dokumen:

    a. gambar teknis rencana bendungan beserta bangunan pelengkapnya danfasilitas yang berkaitan dengan pembangunan bendungan serta peta genangan;

    b. nota desain yang meliputi kriteria yang dipergunakan dalam menyusun desain

    dan perhitungan, gambar teknis sebagaimana dimaksud pada huruf a;c. spesifikasi teknis yang meliputi ukuran yang harus dipenuhi untuk mencapaikualitas pekerjaan yang disyaratkan dan peralatan yang dipergunakan dalampelaksanaan konstruksi;

    d. metode pelaksanaan yang paling sedikit meliputi cara pengelakan aliran sungai,penimbunan tubuh bendungan, dan pemasangan peralatan hidromekanikal; dan

    e. rencana anggaran biaya pelaksanaan konstruksi bendungan yang meliputi

    perhitungan volume pekerjaan dan biaya.

    Dalam surat permohonan, harus dijelaskan maksud dan tujuan pembangunanbendungan.

    31/8/2015 ZAIN 30

    b IZIN PELAKSANAAN KONSTRUKSI

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    31/92

    b. IZIN PELAKSANAAN KONSTRUKSIPermohonan harus memenuhi persyaratan administratifdan persyaratan teknis.

    1) Persyaratan administratif, meliputi dokumen:

    a. permohonan izin pelaksanaan konstruksi;

    b. identitas Pembangun bendungan; dan

    c. izin atau persyaratan lain sesuai dengan ketentuanperaturan perundang-undangan.

    2) Persyaratan teknis, meliputi dokumen:a. desain bendungan yang telah mendapat

    persetujuan dari Menteri;

    b. studi pengadaan tanah; dan

    c. pengelolaan lingkungan hidup;

    d. Pernyataan/bukti bahwa lahan kerja (lokasi bendungan,sumber material) telah bebas

    31/8/2015 ZAIN 31

    Selama pelaksanaan konstruksi, Pembangun bendungan

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    32/92

    Selama pelaksanaan konstruksi, Pembangun bendungan

    1). Harus melakukan kegiatan :

    a. pembersihan lahan genangan;

    b. pemindahan penduduk dan/atau pemukiman kembali penduduk;

    c. penyelamatan benda bersejarah; dan/ataud. pemindahan satwa liar yang dilindungi dari daerah genangan.

    Pada akhir konstruksi, wajib membuat laporn pelaksanaan kegaiatan a, b,c dan d yang dirangkum dalam: Laporan Penyiapan Daerah GenanganWaduk.

    2). Harus menyiapkan dokumen

    a. rencana pengisian awal waduk;b. rencana pengelolaan bendungan;

    c. rencana pembentukan unit pengelola bendungan; dan

    d. rencana tindak darurat.

    3). Harus menyiapkan laporan akhir pelaksanaan konstruksi beserta

    evaluasinya ( eval pelaks konstruksi dan eval keamanan bendungan).

    Laporan 1), 2) dan 3) harus dilampirkan dalam pengajuan izin pengisianawal waduk.31/8/2015 ZAIN 32

    R i i l t

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    33/92

    Rencana pengisian awal memuat:

    a. rencana pelaksanaan pengisian awal;

    b. rencana pemantauan selama pengisian awal;

    c. rencana pengawasan dan pengendalian

    Rencana pengelolaan bendungan

    Untuk bendungan penampung air, rencana ini meliputi:

    a. Rencana pengelolaan bendungan untuk konservasi

    sumber daya airb. Rencana pengelolaan bendungan untuk

    pendayagunaan waduk

    c. Rencana pengelolaan bendungan untuk pengendaliandaya rusak air,

    d. Pedoman operasi dan pemeliharaan termasukpemantauan dan pola operasi.

    31/8/2015 ZAIN 33

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    34/92

    Rencana pengelolaan bendungan untuk konservasi sumber dayaair, meliputi:

    Perlindungan dan pelestarian waduk

    Pengawetan air pada waduk

    Pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran air pada waduk.

    Rencana pengelolaan bendungan untuk pendayagunaanwaduk, meliputi:

    Penatagunaan waduk

    Penyediaan air dan atau daya air

    Penggunaan atau pengusahaan air dan atau daya air

    Pengusahaan kawasan bendungan beserta waduknya.

    Rencana pengelolaan bendungan untuk pengendalian dayarusak air, meliputi :

    pengurangan besaran banjir agar daya rusak air terkendali yangdiselaraskan dengan system peringatan dini diwilayah sungai yangbersangkutan.

    31/8/2015 ZAIN 34

    Panduan OP bendungan, isinya paling tidak

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    35/92

    Panduan OP bendungan, isinya paling tidakmencakup:

    - Ketentuan/Petunjuk umum

    - Organisasi OP

    - Petunjuk operasi

    - Petunjuk pemeliharaan

    - Petunjuk pemantauan atau pengamatan

    bendungan- Sistem pelaporan

    - Perkiraan biaya

    - Lampiran

    31/8/2015 ZAIN 35

    Laporan akhir pelaksanaan konstruksi (completiont)

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    36/92

    report), paling tidak memuat:

    1. Uraian pembangunan bendungan terkait tujuanpembangunan bendungan

    2. Kaji ulang desain dan perubahan desain (bila ada)termasuk alasan perubahan, kreteria desain, perhitungandan gambar desain perubahan.

    3. Laporan investigasi tambahan, serta hasil pemetaangeologi berdasar observasi permukaan galian fondasi.

    4. Metode pelaksanaan yang dipergunakan dalampelaksanaan konstruksi.

    6. Laporan pelaks perbaikan fondasi + evaluasi,

    7. Pelaksanaan pemasangan dan uji peralatan hidro-elektromekanikal.

    8. Pelaksanaan pemasangan dan kalibrasi instrumentasibendungan termasuk evaluasi datanya yang dikumpulkanselama pelaksanaan konstruksi

    31/8/2015 ZAIN 36

    Laporan akhir (lanjutan)

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    37/92

    Laporan akhir (lanjutan)

    9. Manual operasi peralatan hidro-elektro mekanikal daninstrumentasi bendungan .

    10. Peralatan yang digunakan selama pelaksanaan konstruksi

    11. Laporan uji mutu konstruksi, pengendalian mutu danevaluasinya untuk mengetahui kesesuaian mutu konstruksiyang dihasilkan terhadap spesifikasi teknis yang disyaratkan.

    12. Permasalahan yang timbul selama pelaksanaan dan upayapenanganannya

    13. Gambar terbangun (as built drawing) serta foto2 pelaksanaan.

    14. Laporan tindak lanjut atas saran/rekomendasi dari kajian dansidang KKB sebelumnya.

    15. Evaluasi pelaksanaan konstruksi untuk menilai kesesuaianhasil pelaksanaan konstruksi dengan desain, khususnyakeamanan struktur tubuh bendungan sesuai kondisi terpasang,meliputi antara laian geometri tubuh bendungan, hasil uji mutu

    material dan pelaksanaan timbunan, data instrumentasi.16. Lain-lain seperti: peristiwa dan musibah, kelola dan

    pemantauan lingkungan, dll..

    31/8/2015 ZAIN 37

    c. IZIN PENGISIAN AWAL WADUK

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    38/92

    31/8/2015 ZAIN 38

    Permohonan harus memenuhi persyaratan administratif dan persyaratan teknis.

    1). Persyaratan administratif , meliputi dokumen:

    a. permohonan izin pengisian awal waduk;

    b. identitas Pengelola bendungan;

    c. Rencana pembentukan unit pengelola bendungand. izin atau persyaratan lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-

    undangan.

    2) Persyaratan teknis, antara lain:

    a. data teknis bendungan;

    b. laporan akhir pelaksanaan konstruksi (beserta evaluasinya);c. laporan pelaks penyiapan daerah genangan waduk;

    d. Rencana pengisian awal waduk

    e. Rencana pengelolaan bendungan (minimal panduan OP dan pola operasi waduk

    f. Rencana Tindak Darurat

    e. laporan kejadian khusus selama pengisian awal waduk (bila ada).

    Izin Operasi diterbitkan apabila bendungan telah aman untuk dioperasikan dan sistemyang menangani telah siap.

    d Izin Operasi

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    39/92

    d. Izin OperasiPermohonan harus memenuhi persyaratan administratif dan persyaratanteknis.

    1). Persyaratan administratif , meliputi dokumen:a. permohonan izin operasi bendungan;

    b. identitas Pengelola bendungan;

    c. keputusan pembentukan unit pengelola bendungan; dan

    d. izin atau persyaratan lain sesuai dengan ketentuan peraturanperundang-undangan.

    2) Persyaratan teknis, berupa:

    a. data teknis bendungan;

    b. laporan pengisian awal waduk;

    c. laporan analisis perilaku bendungan;

    d. laporan kejadian khusus selama pengisian awal waduk.Izin Operasi diterbitkan apabila bendungan telah aman untuk dioperasikan

    31/8/2015 ZAIN 39

    2.7 Kewajiban pemilik bendungan terkait dengankeamanan bendungan, antara lain:

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    40/92

    keamanan bendungan, antara lain:

    a. Mengumpulkan serta mengarsipkan data dan dokumen bendungan sesuai denganketentuan yang berlaku.

    b. Melakukan pemantauan kondisi bendungan, yang kegiatannya meliputi:

    1). Mengadakan, memasang dan memelihara instrumen yang berkaitan dengankeamanan bendungan ( alat pantau tekanan pori, tekanan angkat, deformasi,rembesan),

    2). Melakukan pengukuran/pembacaan instrumen, mencatat, menyimpan danmengevaluasi datanya secara berkala.

    3). Mengatur agar setiap bendungannya selalu berada di dalam pemantauansatuan yang bertugas melakukan pemantauan perilaku bendungan.

    4). Melakukan:

    - pemeriksaan rutin (harian, mingguan, bulanan)

    - pemeriksaan berkala biasa (tengah tahunan, tahunan)

    - pemeriksaan besar dan evaluasi keamanan bendungan sekurang-kurangnyasatu kali dalam 5 tahun

    - pemeriksaan luar biasa dan pemeriksaan khusus

    5). Melakukan uji operasi secara berkala, sekurang-kurangnya satu kali per tahun

    terhadap peralatan yang terkait dengan keamanan bendungan.6). Melaporkan hasil pemantauan tengah tahunan dan tahunan, serta hasil

    pemeriksaan luar biasa, pemeriksaan khusus, pemeriksaan besar besertaevaluasi keamanan bendungan ke Balai Bendungan.

    31/8/2015 ZAIN 40

    c. Melakukan pemeliharaan bendungan, yang mencakup

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    41/92

    p g y g ppemeliharaan rutin dan berkala; dan pada kondisi bendunganmengalami kerusakan wajib melakukan perbaikan ataurehabilitasi sehingga bendungan selalu dalam kondisi aman untukdioperasikan.

    d. Memiliki kesiapsiagaan menghadapi kondisi darurat. Untukmengantisipasi kemungkinan terjadinya kondisi darurat, pemilikbendungan harus menyiapkan system penanganan kondisidarurat, yang selalu siap menangani kondisi terburuk.System dimaksud mencakup antara lain: system gawar darurat,organisasi dan staf yang terlatih, peralatan dan bahan untuk

    penanganan pada kondisi darurat serta panduan Rencana TindakDarurat (RTD).

    e. Dalam melakukan operasi bendungan, harusmempertimbangkan keamanan bendunganserta keamanandaerah hulu dan daerah hilir bendungan.

    f. Dan lain-lain

    31/8/2015 ZAIN 41

    III. KONSEPSI KEAMANAN

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    42/92

    III. KONSEPSI KEAMANAN

    BENDUNGAN

    BENDUNGAN DIANGGAP AMAN:

    APABILA PELAKSANAAN PEMBANGUNANDAN PENGELOLAAN (O&P) BENDUNGANTELAH DILAKSANAKAN SESUAI DENGAN:KONSEPSI KEAMANAN BENDUNGAN DAN

    KAIDAH-KAIDAH KEAMANAN BENDUNGANYANG TERTUANG DALAM BERBAGAI NSPM(Norma/peraturan perundang-undangan,Standar (SNI), Pedoman dan Manual.

    APA YANG DIMAKSUD DENGANKONSEPSI KEAMANAN BENDUNGAN?

    31/8/2015 ZAIN 42

    Pasal 2 Permen PUPR no 27/M/PRT/2015 tentang Bendungan

    (1) P t M t i i i di k dk b i d b i P i t h P t d

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    43/92

    (1) Peraturan Menteri ini dimaksudkan sebagai pedoman bagi Pemerintah Pusat dan

    pemerintah daerah dalam penyelenggaraan pembangunan bendungan dan

    pengelolaan bendungan beserta waduknya.

    (2) Peraturan Menteri ini bertujuan agar pembangunan bendungan dan pengelolaan

    bendungan beserta waduknya dilaksanakan secara tertib dengan memperhatikan dayadukung lingkungan hidup, kelayakan teknis, kelayakan ekonomis, kelayakan

    lingkungan, dan keamanan bendungan.

    (3) Pembangunan bendungan dan pengelolaan bendungan beserta waduknya

    sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2), harus dilaksanakan berdasarkan

    pada konsepsi keamanan bendungan dan kaidah-kaidah keamanan bendungan yang

    tertuang dalam berbagai norma, standar, pedoman dan manual untuk meningkatkankemanfaatan fungsi sumber daya air, pengawetan air, pengendalian daya rusak air,

    dan fungsi pengamanan tampungan limbah tambang atau tampungan lumpur.

    (4) Konsepsi keamanan bendungan sebagaimana dimaksud pada ayat (3), terdiri dari 3

    (tiga) pilar yaitu:

    a. keamanan struktur berupa aman terhadap kegagalan struktural, aman terhadap

    kegagalan hidraulis, dan aman terhadap kegagalan rembesan;b. operasi, pemeliharaan dan pemantauan; dan

    c. kesiapsiagaan tindak darurat.

    6-Sep-15 ZAIN 43

    KONSEPSI KEAMANAN BENDUNGAN

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    44/92

    10-Sep-15 ZAIN 44

    Bendungan dianggap aman apabila pembangunan dan pengelolaanbendungan dilaksanakan sesuai dengan konsepsi dan kaidah-kaidah/NSPMkeamanan bendungan. Konsepsi Keamanan Bendungan memiliki 3 pilarsebagai berikut:

    1). Pilar I : Keamanan struktur

    Bendungan harus didesain dan dikonstruksi sesuai perkembangan ilmupengetahuan dan teknologi sehingga aman untuk segala kondisi dankombinasi beban kerja serta aman dioperasikan pada segala kondisi operasi(normal , luar biasa, darurat)harus memenuhi kriteria desain

    2). Pilar II: Pemantauan dan pemeliharaan

    Bendungan harus selalu dipantau shg dpt diketahui sedini mungkin setiapproblem yg sedang berkembang sebelum menjadi ancaman yg nyata danselalu dipelihara shg selalu siap dioperasikan pada segala kondisi operasi.

    Pada kondisi darurat operasi bdgn harus diutamakan utk pengamanan bdgn.

    3). Pilar III :Kesiapsiagaan tindak daruratPemilik/Pengelola bendungan harusselalu siap menghadapi kondisi terburuk dari bendungan yang dimiliki/dikelolanya. Penanganan pada kondisi darurat tidak dibenarkan

    dilakukan dengan cara improvisasi / coba-coba tetapi harus berdasar-kanRENCANA TANGGAP/TINDAK DARURAT yang telah disiapkan secara matang.

    KONSEPSI KEAMANAN BENDUNGAN

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    45/92

    10-Sep-15 ZAIN 45

    KEAMANAN

    STRUKTUR

    KESIAPSIAGAAN

    TINDAK DARURAT

    SIAP MENGHADAPI

    KONDISI TERBURUK

    DESAIN DAN

    KONSTRUKSI LAYAK

    TEKNIS

    KRITERIA POKOK DESAIN BENDUNGAN :

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    46/92

    10-Sep-15 ZAIN 46

    1). Aman thd. kegagalan stuktural (structural failure)

    bendungan harus aman pada segala kondisi dan

    kombinasi beban kerja dalam segala kondisi operasi

    2). Aman thd. kegagalan hidrolis (hydraulic failure)

    aman thd: peluapan, erosi eksternal, scouring, dll.

    3). Aman thd. kegagalan rembesan (seepage failure)

    aman terhadap: piping, boiling, uplift, erosi internal,

    rekah hidrolik, arching, pelarutan soluble material,

    dll.

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    47/92

    10-Sep-15 ZAIN 47

    Aman thd kegagalan/keruntuhan Struktural

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    48/92

    10-Sep-15 ZAIN 48

    1). Bendungan harus selalu aman pada segala kondisi dankombinasi beban kerja dalam segala kondisi operasi.

    - Didesain dengan berdasar perkembangan ilmu pengetahuandan teknologi.

    - Bendungan secara keseluruhan, termasuk tubuh bendungan,pondasi, abutmen (bukit tumpuan) dan lereng sekeliling waduk,harus selalu stabil dalam kondisi apapun termasuk kondisigempa bumi dan segala kondisi operasi(rembesan langgeng,

    surut cepat dan luar biasa) selama umur bendungan- Faktor keamanan minimal, memenuhi persyaratan SNI

    2). Harus tersedia prasarana dan sarana operasi yang dapatdioperasikan pada kondisi normal maupun darurat, dan saranauntuk keperluan pemantauan, perbaikan dan rehabilitasi.

    Persyaratan faktor keamanan minimum stabilitas bendungan tipe urugan

    No Kondisi Kuatgeser

    Tekanan Pori FK tnpgempa

    FK dg

    Gempa

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    49/92

    10-Sep-15 ZAIN 49

    1. Selesai pembangunan tergantung :

    1. Jadual pembangunan

    2. Hubungan antara tek. pori

    dengan waktu

    1. Efektif Peningkatan tek. pori pada timbunan dan

    pondasi dihitung menggunakan data lab.

    & pengawasan instrumen

    1,30 1,20

    Lereng U/S dan D/S Idem hanya tanpa pengawasan instrumen 1,40 1,20

    Dengan gempa tanpa kerusakan, digunakan 50%

    koef. gempa desain

    Hanya pada timbunan tanpa data lab. &

    dengan/tanpa pengawasan instrumen

    (parameter desain diambi l konservati f)

    1,30 1,20

    2. Total Tanpa pengawasan instrumen 1,30 1,20

    2. Rembesan tetap tergantung :

    1. Elevasi muka air normal sebelah

    udik

    2. Elevasi muka air sebelah hilir

    Lereng U/S dan D/S. Dengan gempa tanpa

    kerusakan digunakan 100% koef. gempa desain

    1. Efektif Dari analisis rembesan 1,50 1,20

    3. Pengoperasian waduk tergantung :

    1. Elevasi muka air maks. di udik

    2. Elevasi muka air min. di udik

    (dead storage)

    1. Efektif Surut cepat dan dari elevasi muka air

    normal sampai muka air minimum.

    Lereng U/S dan D/S

    1,30 1,10

    Lereng U/S harus dianalisis untuk kondisi surut

    cepatSurut cepat dari muka air maks. sampai

    muka air min. Pengaruh gempa diambil

    0% dari koef. Gempa desain

    1,30 -

    4. Luar biasa tergantung :

    1. Pembuntuan pada sistim

    drainase

    2. Surut cepat karena penggunaan

    air melebihi kebutuhan

    3. Surut cepat keperluan gawat

    darurat

    1. Efektif Surut cepat dari elevasi muka air

    maksimum sampai muka air terendah

    bangunan pengeluaran.

    Pengaruh gempa diabaikan

    1,20 -

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    50/92

    10-Sep-15 ZAIN 50

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    51/92

    10-Sep-15 ZAIN 51

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    52/92

    10/09/2015 ZAIN 52

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    53/92

    10/09/2015 ZAIN 53

    BENDUNGAN PLTA TIPE BETON GAYA BERAT

    SIPANSIHAPORAS SUMATRA UTARA

    AMAN THD KEGAGALAN HIDROLIK

    Bangunan pelimpah bendungan harus mampu mengalirkan banjir desain

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    54/92

    10-Sep-15 ZAIN 54

    Bangunan pelimpah bendungan harus mampu mengalirkan banjir desain

    dengan aman kapasitasnya cukup, aliran di dan dari pelimpah tidak

    boleh mengancam (erosi, scouring) stabilitas pelimpah dan bendungan.

    Tidak boleh terjadi peluapanTinggi jagaan (stlh settlement) harus cukupuntuk mencegah terjadinya luapan.

    Tidak boleh terjadi erosi permukaan, yang membahyakan bendungan

    Lereng dan permukaan puncak bendungan serta tumpuan harus aman thd

    erosi permukaan, perlu diproteksi. Fondasi dan tumpuan aman dari

    erosi dan gerusan.

    Bila ada :Bang pengeluaran darurat kapasitasnya cukup utk

    mengeluarkan air dengan cepat saat terjadi kondisi darurat (belum

    menjadi keharusan).

    Dll.

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    55/92

    10-Sep-15 ZAIN 55

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    56/92

    10-Sep-15 ZAIN 56

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    57/92

    10-Sep-15 ZAIN 57

    H1 = Hw + Hs + Hr + He + hu

    H2 = Hw + Hs + Hr + hu

    hc = tinggi cadangan konsolidasi Hw = tinggi gelombang karena angin,

    He = tinggi gelonbang akibat gempa Hr = tinggi rayapan gelombang (wave run-up)

    Hs = kenaikan mujka air karena angin (wind set up)

    .hu =cadangan ketidak pastian, untuk muka air normal: hu > 1,0 m

    untuk Q1000 atau BMB: hu>0,50m bagi pelimpah tak berpintu; hu> 1,0 bagi yang berpintu

    AMAN THD KEGAGALAN REMBESAN

    Rembesan melalui tubuh bendungan, fondasi, tumpuan, dan

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    58/92

    10-Sep-15 ZAIN 58

    Rembesan melalui tubuh bendungan, fondasi, tumpuan, dantepian/bukit sekeliling waduk harus terkendali, tidak bolehterjadi: gaya angkat (uplift) yang berlebihan, ketidak

    stabilan, longsoran, aliran buluh, terhanyutnya materialkarena pelarutan, atau erosi internal /material terbawaaliran rembesan melalui rekahan, kekar dan rongga.

    Tebing/dinding sekeliling waduk harus stabil pada segalakondisi operasi (severe operation), tidak boleh terjadi

    ketidak stabilan pada dinding sekeliling waduk yang tipis,atau saat waduk terisi kemungkinan terjadinya longsoranbesar yang masuk ke waduk sehingga memicu timbulnyagelombang besar yang dapat mengakibatkan luapan airwaduk.

    Untuk memenuhi fungsi bendungan, total debit rembesantidak boleh mengganggu fungsi bendungan.

    Dll.

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    59/92

    10-Sep-15 ZAIN 59

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    60/92

    10-Sep-15 ZAIN 60

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    61/92

    10-Sep-15 ZAIN 61

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    62/92

    31/8/2015 ZAIN 62

    Contoh Embung yang runtuh pada masa operasi,

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    63/92

    10-Sep-15 ZAIN 63

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    64/92

    10-Sep-15 ZAIN 64

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    65/92

    10-Sep-15 ZAIN 65

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    66/92

    10-Sep-15 ZAIN 66

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    67/92

    10-Sep-15 ZAIN 67

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    68/92

    10-Sep-15 ZAIN 68

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    69/92

    10-Sep-15 ZAIN 69

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    70/92

    10-Sep-15 ZAIN 70

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    71/92

    10-Sep-15 ZAIN 71

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    72/92

    10-Sep-15 ZAIN 72

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    73/92

    31/8/2015 ZAIN 73

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    74/92

    31/8/2015 ZAIN 74

    Disamping 3 pilar keamanan diatas

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    75/92

    Disamping 3 pilar keamanan diatas,

    bendungan juga harus memenuhi

    persyaratan lingkungan dan keamananpublik:

    Tidak membahayakan bagi lingkungan dan

    masyarakat di sekitarnya,

    10-Sep-15 ZAIN 75

    PEMANTAUAN

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    76/92

    10-Sep-15 BALAI BENDUNGAN 76

    PEMANTAUAN

    BENDUNGAN

    Pengukuran dan pembacaan instrumen, terutama ditujukanuntuk mengetahui:

    kondisi didalam tubuh bendungan dan pondasi. Pengukuran danpembacaan dilakukan terhadap perilaku dan terhadap beban luar

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    77/92

    pembacaan dilakukan terhadap perilaku dan terhadap beban luar,yang terdiri dari:

    Aspek perilaku bendungan, minimal:- Deformasi

    - Rembesan

    - Tekanan Pori dan Gaya angkat (up lift)

    Beban luar:- Elevasi muka air waduk,

    - Elevasi sedimen

    - Data meteorology (hujan, suhu udara), gempa bumi

    Hasil pembacaan dicatat oleh petugas lapangan, kemudian secaraberkala dikirim kekantor induk untuk dievaluasi oleh engineer yangberpengalam-an dan setiap tahun sekali dibuat laporan perilakubendungan tahunan,

    31/8/2015 ZAIN 77

    PEMERIKSAAN

    Tujuan pemeriksaan, secara umum adalah untuk mengetahui:

    - Gejala perilaku bendungan,

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    78/92

    - Perubahan yang terjadi,

    - Kerusakan yang terjadi,

    - Hal-hal lain yang berpotensi mengancam keamanan bendungan.

    Kegiatan pemeriksaan yang harus dilakukan oleh Pemilik atau Pengelolabendungan adalah :

    - Pemeriksaan rutin, tujuannya untuk mengetahui tanda-tandaperilaku bendungan. Dilakukan dalam interval waktu pendek,yaitu : Harian, Mingguan, Bulanan.

    - Pemeriksaan Berkala : Setengah Tahunan (tiap satu tahundirangkum dalam laporan tahunan), Pemeriksaan besar minimal 1 x

    dalam 5 tahun

    - Pemeriksaan luar biasa, dilakukan sebelum dan sesudahhujan badai, setelah gempa bumi, stlh terjadi sabotase

    - Pemeriksaan khusus: dilakukan setelah terjadinya kondisi

    khusus yang dapat mengancam keamanan bendungan,seperti : adanya perubahan perilaku bendungan yang mencolok,longsoran besar, retakan besar, amblesan pada puncak bendungan,dll.

    31/8/2015 ZAIN 78

    Pemeriksaan tengah tahunan. Pemeriksaan dilakukan secara khusus (diluar pemeriksaan rutin) pada:

    - saat kemarau saat muka air waduk terendah dengan perhatian

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    79/92

    saat kemarau saat muka air waduk terendah dengan perhatiankhusus pada lereng hulu bendungan dan saat musim hujan

    - saat muka air waduk maksimum dengan perhatian khusus pada

    lereng hilir.

    Hasil pemantauan selama setahun termasuk hasil pemeriksaan tengahtahunan saat kemarau dan saat musim hujan serta hasil pelaksanaanoperasi dan pemeliharaan kemudian dievaluasi dan dirangkum dalamlaporan tahunan, yang isinya meliputi antara lain:

    - Hasil pemeriksaan visual termasuk identifikasi komponen/bagian-

    bagian bendungan yang memerlukan perbaikan- Hasil pemantauan perilaku bendungan

    - Perbandingan hasil pemantauan dengan nilai desain

    - Kondisi instrumentasi

    - Kondisi operasi

    - Peristiwa, musibah, kejadian luar biasa

    - Kegiatan studi, pekerjaan perbaikan, inspeksi dan pemeriksaan(besar, khusus, luar biasa) yang dilakukan pada tahun tersebut.

    - Dan lain sebagainya31/8/2015 ZAIN 79

    Pemeriksaan besar Pemeriksaan besar adalah pemeriksaan secara

    menyeluruh terhadap aspek teknis dan non teknis dalam

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    80/92

    y p prangka evaluasi keamanan bendungan. Pemeriksaan besardilakukan oleh Tim tenaga ahli bendungan (expert) yangpaling tidak terdiri dari seorang dam engineer dan seoranggeologist. Tujuan pemeriksaan besar, adalah untuk:

    - Mengetahui status/kondisi keamanan bendunganberkaitan dengan keamanan struktural danoperasional, hidrolis serta rembesan.

    - Meng-identifikasi problem yang sedang berkembangdan menetapkan usulan tindak lanjut untukpeningkatan keamanan bendungan yang dapat berupa:pembatasan operasi, perbaikan, studi lanjutan ataustudi khusus (special study) untuk memecahkanmasalah yang ada.

    31/8/2015 ZAIN 80

    Langkah-langkah kegiatan pemeriksaan besar:1). Langkah Pertama :

    (1). Kaji semua data yang ada, antara lain:

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    81/92

    (1). Kaji semua data yang ada, antara lain:

    - Kaji /pelajari desain dan data desain bendungan danbangunan pelengkap, untuk menilaiperformanceaktualdengan membandingkannya denganperformance yangdirencanakan dalam desain. Bandingkan desain denganNSPM terbaru.

    - Kaji laporan (data dan rekaman) pelaksanaan konstruksi.Apakah bangunan dikonstruksi sesuai desain? Adakah revisidesain yang dibuat untuk mengatasi kondisi yang tidak biasa (

    unusual) atau kondisi diluar perkiraan (unanticipated)

    - Kaji riwayat OP bendungan dan bangunan pelengkapnya,

    sehingga Tim Inspeksi/Pemeriksa benar-benar memahamipenuh bendungan dan riwayat operasi serta pemeliharaannya

    31/8/2015 ZAIN 81

    (2). Pelajari perilaku dan kondisi bendungan

    Untuk itu lakukan pemeriksaan bendungan secara menyeluruh(bendungan dan waduk, diatas air dan bawah air) untukmengidentifikasi semua potensi masalah:

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    82/92

    mengidentifikasi semua potensi masalah:

    - yang dampaknya merugikan terhadap keamanan bendungan,

    daerah hulu dan hilir bendungan, serta- periksa kecukupan bendungan dan bangunan pelengkapnyauntuk memenuhi fungsinya, dengan didukung:

    * data yang relevan,

    * pertimbangan dan analisis teknis diantaranya denganmembandingkan perilaku bendungan aktual dengan

    perilaku yang direncanakan dalam desain.

    Dari evaluasi langkah pertama akan diperoleh indikasi adanyakelainan/kelemaham/problem /ancaman terhadap bendungantersebut.

    31/8/2015 ZAIN 82

    2). Langkah kedua Lakukan analisis teknik untuk menilai status/tingkat keamanan

    bendungan berdasar keadaan aktual seperti: adanya perubahansifat material adanya perubahan geometri bendungan pola banjir

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    83/92

    sifat material, adanya perubahan geometri bendungan, pola banjirterbaru, kapasitas tampung waduk terbaru, hasil studi gempaterbaru serta NSPM terbaru, ditinjau dari:

    (1). Aspek struktur; periksa stabilitas tubuh bendungan termasukstabilitas terhadap gempa pada kondisi normal dan luar biasa,minimal pada potongan:

    - bagian yang perilakunya menyimpang

    - bagian tertinggi, dan

    - bagian yang geometrinya berubah cukup besar dan

    - bagian kritis lainnya.

    (2). Aspek hidrolik (kecukupan kapasitas pelimpah berdasar hasilbanjir desain dan kapasitas waduk terbaru, tinggi jagaan, dll).

    (3). Aspek rembesan (erosi internal, piping, boiling, uplift, pelarutanmateril bendungan dan pondasi, dan lain-lain), berdasar data-datayang tersedia.

    31/8/2015 ZAIN 83

    3). Buat kesimpulanstatus/tingkat keamanan bendungan

    dan saran tindak lanjut yang diperlukan.

    Tingkat keamanan bendungan:

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    84/92

    Tingkat keamanan bendungan:

    - Baik : aman pada beban normal, luarbiasa dan beban

    ekstrim/gempa dan banjir- Cukup : aman pada beban normal, indikasi tidak aman pada

    beban ekstrim.

    - Kurang : keamanan struktur disangsikan, perilaku strukturalmengkhawatirkan,

    - Buruk : bendungan tidak aman pada beban normalSaran tindak lanjut dapat berupa:

    - pembatasan operasi,

    - perbaikan,

    - studi lanjutan atau studi khusus (special study) untuk

    memecahkan masalah yang ada

    4). Buat/susun laporan pemeriksaan besar31/8/2015 ZAIN 84

    3 4 PILAR 3: KESIAPSIAGAAN TINDAK

    DARURAT SIAP MENGHADAPI KONDISI TERBURUK

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    85/92

    31/8/2015 ZAIN 85

    SEDIA PAYUNG SEBELUM HUJAN

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    86/92

    31/8/2015 ZAIN 86

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    87/92

    31/8/2015 ZAIN 87

    Untuk memenuhi kesiapsiagaan tindakdarurat, pengelola bendungan melakukan :

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    88/92

    10-Sep-15 BALAI BENDUNGAN 88

    penyusunan rencana tindak darurat;

    penyiapan peralatan dan material untuk tindakdarurat;

    pemutakhiran rencana tindak darurat sesuai kondisiterkini;

    penyiapan personil untuk pelaksanaan tindak darurat; sosialisasi terhadap unsur masyarakat yang

    terpengaruh potensi kegagalan bendungan; dan

    sosialisasi terhadap pemerintah daerah provinsi dan

    pemerintah daerah kabupaten/kota yang wilayahnyaterpengaruh potensi kegagalan bendungan

    http://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0CAcQjRxqFQoTCJajgb2PnMcCFUcjjgodLn8IXg&url=http%3A%2F%2Fwww.kompasiana.com%2Fmarufinsudibyo%2Ftsunami-way-ela-20-kali-lebih-besar-ketimbang-situ-gintung_552e0ff56ea834622e8b4591&ei=jFfHVZatEcfGuASu_qHwBQ&bvm=bv.99804247,d.c2E&psig=AFQjCNGdXMpT9Zv7CvLLRYpQmx7rLF3bVA&ust=1439213683548405
  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    89/92

    10-Sep-15 BALAI BENDUNGAN 89

    http://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0CAcQjRxqFQoTCKy9i7yQnMcCFQkGjgod9e0Jkg&url=http%3A%2F%2Fnasional.kompas.com%2Fread%2F2013%2F07%2F25%2F1259335%2FSebagian.Bendungan.Wai.Ela.Jebol.32.Orang.Terluka&ei=lljHVayaMImMuAT126eQCQ&bvm=bv.99804247,d.c2E&psig=AFQjCNGdXMpT9Zv7CvLLRYpQmx7rLF3bVA&ust=1439213683548405http://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0CAcQjRxqFQoTCOnQlvqPnMcCFc8LjgodVjEERw&url=http%3A%2F%2Fwww.kompasiana.com%2Fmarufinsudibyo%2Ftsunami-way-ela-20-kali-lebih-besar-ketimbang-situ-gintung_552e0ff56ea834622e8b4591&ei=DFjHVemaIs-XuATW4pC4BA&bvm=bv.99804247,d.c2E&psig=AFQjCNGdXMpT9Zv7CvLLRYpQmx7rLF3bVA&ust=1439213683548405http://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0CAcQjRxqFQoTCJajgb2PnMcCFUcjjgodLn8IXg&url=http%3A%2F%2Fwww.kompasiana.com%2Fmarufinsudibyo%2Ftsunami-way-ela-20-kali-lebih-besar-ketimbang-situ-gintung_552e0ff56ea834622e8b4591&ei=jFfHVZatEcfGuASu_qHwBQ&bvm=bv.99804247,d.c2E&psig=AFQjCNGdXMpT9Zv7CvLLRYpQmx7rLF3bVA&ust=1439213683548405http://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0CAcQjRxqFQoTCM_mqLmTnMcCFYNKjgodw2IB7w&url=http%3A%2F%2Fbuletin24jam.blogspot.com%2F2013%2F07%2Fbendungan-wae-ela-jebol-maluku-tengah.html&ei=tlvHVc-zEYOVuQTDxYX4Dg&bvm=bv.99804247,d.c2E&psig=AFQjCNFiCx7jv1shC31IKcR0nJ9VX21I9A&ust=1439214892759945http://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0CAcQjRxqFQoTCJ7NkJyRnMcCFZTUjgoddawBSg&url=http%3A%2F%2Fwww.pwri.go.jp%2Feng%2Fabout%2Fpr%2Fwebmag%2Fwm032%2Fnews.html&ei=YFnHVZ6dDJSpuwT12IbQBA&bvm=bv.99804247,d.c2E&psig=AFQjCNGdXMpT9Zv7CvLLRYpQmx7rLF3bVA&ust=1439213683548405
  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    90/92

    10-Sep-15 90Way Ela runtuh pada hari Kamis 25 Juli 2013

    3. BENDUNGAN DAPAT RUNTUH

    http://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0CAcQjRxqFQoTCJL92qKUnMcCFUMKjgod-7QC9g&url=http%3A%2F%2Fwww.kompasiana.com%2Fmarufinsudibyo%2Ftsunami-way-ela-20-kali-lebih-besar-ketimbang-situ-gintung_552e0ff56ea834622e8b4591&ei=k1zHVdLnEsOUuAT76YqwDw&bvm=bv.99804247,d.c2E&psig=AFQjCNFiCx7jv1shC31IKcR0nJ9VX21I9A&ust=1439214892759945http://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0CAcQjRxqFQoTCM_mqLmTnMcCFYNKjgodw2IB7w&url=http%3A%2F%2Fbuletin24jam.blogspot.com%2F2013%2F07%2Fbendungan-wae-ela-jebol-maluku-tengah.html&ei=tlvHVc-zEYOVuQTDxYX4Dg&bvm=bv.99804247,d.c2E&psig=AFQjCNFiCx7jv1shC31IKcR0nJ9VX21I9A&ust=1439214892759945http://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0CAcQjRxqFQoTCIGThsORnMcCFVFTjgodVrUE_w&url=http%3A%2F%2Flantamal9.koarmatim.tnial.mil.id%2FBERITA%2Ftabid%2F63%2FarticleType%2FArticleView%2FarticleId%2F458%2FDefault.aspx&ei=sVnHVcH2MdGmuQTW6pL4Dw&bvm=bv.99804247,d.c2E&psig=AFQjCNGdXMpT9Zv7CvLLRYpQmx7rLF3bVA&ust=1439213683548405http://www.google.co.id/url?sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=images&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0CAcQjRxqFQoTCJ7NkJyRnMcCFZTUjgoddawBSg&url=http%3A%2F%2Fwww.pwri.go.jp%2Feng%2Fabout%2Fpr%2Fwebmag%2Fwm032%2Fnews.html&ei=YFnHVZ6dDJSpuwT12IbQBA&bvm=bv.99804247,d.c2E&psig=AFQjCNGdXMpT9Zv7CvLLRYpQmx7rLF3bVA&ust=1439213683548405
  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    91/92

    - KAPAN SAJA,

    - TERHADAP BENDUNGAN SIAPA SAJA

    - TERMASUK BENDUNGAN KITA.

    4. UNTUK MENGHINDARI KERUNNTUHAN BENDUNGAN,

    KITA HARUS:

    - AWARE/SADAR THD PERINGATAN NO.3,

    - CARE/PEDULI,

    - SHARE/BERBAGI TANGGUNG JAWAB

    SECARA JELAS

    31/8/2015 ZAIN 91

    TERIMA KASIH

    [email protected]

  • 7/26/2019 1. Pengaturan Keamanan Bendungan.pdf

    92/92

    Direktorat Sumber Daya Air -

    Kementerian Pekerjaan Umum