1. contoh rpp-discovery-learning

26
1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Mata Pelajaran : Pemesinan CNC Kelas/Semester : XII/5 Materi Pokok : Pengenalan Mesin Bubut CNC Alokasi Waktu : 4 × 45 menit/ 1 Pertemuan A. Kompetensi Inti 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. 3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. B. Kompetensi Dasar a. Sikap 1.1 Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda dengan fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan dalam mengidentifikasikan mesin bubut CNC dan fungsinya. 1.2 Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam mengidentifikasikan mesin bubut CNC dan fungsinya. 2.1 Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam mengidentifikasikan mesin bubut CNC dan fungsinya. 2.2Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dan cara mengidentifikasikan mesin bubut CNC dan fungsinya. 2.3 Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam mengidentifikasikan mesin bubut CNC dan fungsinya. b. Pengetahuan

Upload: sma-n

Post on 28-Jul-2015

186 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: 1. contoh rpp-discovery-learning

1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

Satuan Pendidikan : SMKMata Pelajaran : Pemesinan CNC Kelas/Semester : XII/5Materi Pokok : Pengenalan Mesin Bubut CNCAlokasi Waktu : 4 × 45 menit/ 1 Pertemuan

A. Kompetensi Inti 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong,

kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar

a. Sikap

1.1 Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda dengan fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan dalam mengidentifikasikan mesin bubut CNC dan fungsinya.

1.2 Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam mengidentifikasikan mesin bubut CNC dan fungsinya.

2.1 Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam mengidentifikasikan mesin bubut CNC dan fungsinya.

2.2 Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam menyelesaikan masalah perbedaan konsep berpikir dan cara mengidentifikasikan mesin bubut CNC dan fungsinya.

2.3 Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam mengidentifikasikan mesin bubut CNC dan fungsinya.

b. Pengetahuan

3.4 Mengidentifikasi mesin bubut CNC dan fungsinya

c. Ketrampilan

4.1 Mengidentifikasi mesin bubut CNC dan fungsinya

C. Indikator Pencapaian Kompetensi Peserta didik: Aspek sikap:

1. Terlibat aktif dalam pembelajaran pengenalan mesin bubut CNC.2. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok.3. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.

Pengetahuan:

4. Menjelaskan menjelaskan bagian-bagian utama mesin perkakas bubut CNC.5. Menentukan bagian-bagian panel kontrol Siemens 802 S base line pada Mesin Bubut CNC.

Page 2: 1. contoh rpp-discovery-learning

2

6. Menentukan sistem koordinat mesin bubut CNC mengidentifikasikan mesin bubut CNC dan fungsinya.

Keterampilan :

7. Menerapkan bagian-bagian mesin bubut CNC dan fungsinya untuk memulai pekerjaan yang relevan.

D. Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan diskusi dengan menggunakan model discovery learning pada pengenalan mesin bubut CNC diharapkan peserta didik terlibat aktif mengamati (Observing), menanya (Questioning), menalar (Assosiating), mencoba (Experimenting) dan mengaitkan (Networking) antar konsep dalam pembelajaran serta bertanggungjawab dalam kelompoknya, dengan tujuan peserta didik dapat :

Aspek sikap :1. Terlibat aktif dalam pembelajaran pengenalan mesin bubut CNC.2. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok.3. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.

Pengetahuan:

4. Menjelaskan menjelaskan bagian-bagian utama mesin perkakas bubut CNC.5. Menentukan bagian-bagian panel kontrol Siemens 802 S base line pada Mesin Bubut CNC.6. Menentukan sistem koordinat mesin bubut CNC mengidentifikasikan mesin bubut CNC dan

fungsinya.

Keterampilan :

7. Menerapkan bagian-bagian mesin bubut CNC dan fungsinya untuk memulai pekerjaan yang relevan.

E. Materi Pemesinan CNC

1. Pengertian, kelebihan dan kelemahan Mesin bubut CNC

CNC singkatan dari Computer Numerical Control. Secara sederhana CNC dapat diartikan

pengendalian angka atau numerik oleh computer. Mesin CNC akan bergerak apabila ada titik koordinat

(numeric) yang akan dituju dan ada perintah dari computer. Jadi syarat utama mesin CNC bisa bekerja

adalah adanya KOORDINAT/NUMERIK/ANGKA dan KONTROL/PERINTAH (berupa kode).

Pembuatan mesin CNC dilatarbelakangi oleh tuntutan produksi, dimana pengerjaan dalam jumlah

yang besar dalam waktu yang singkat dan ketelitian ukuran yang tinggi. Permintaan seperti itu tidak bisa

dipenuhi oleh mesin manual yang konvensional. Jumlah produk yang besar dapat dicapai oleh mesin CNC

karena penyetingan benda kerja dan alat kerja hanya sekali dan pergerakan mesin secara otomatis dan

berulang sesuai keinginan kita. Dan ketelitian yang tinggi dapat dicapai karena mesin CNC menggunakan

system penggerak dan alat penggerak yang mempunyai ketelitian tinggi juga.

Definisi CNC ( Computer Numerical Control ) pada awalnya hanya terbatas pada mesin Numerical

Control ( NC ) yang tergabung dengan komputer internal untuk menangani control mesin dan pelaksanaan

program . Sekarang ini, CNC berkembang mewakili seluruh mesin produksi yang menggunakan computer

on-board untuk mengontrol pergerakan peralatan peralatan / tool dalam suatu proses produksi.

Page 3: 1. contoh rpp-discovery-learning

3

Jadi kesimpulan sederhana yang dapat kita ambil adalah, Mesin CNC adalah sebuah mesin yang

menggunakan kode angka / Numerical Control ( dengan rumus matematis ) untuk menjalankan atau

mengoperasikan. ( mudah untuk menghafalnya bukan ? ).

Kelebihan dari CNC machine lathe adalah mesin yang dikontrol dengan kode angka ini diantaranya

adalah, tersistem secara otomatis, Akurat & konsisten dan fleksibel, bahkan untuk proses manufacturing

yang sangat rumit sekalipun.

Rancangan produk dapat diubah atau disesuaikan cukup dengan mengubah program instruksi saja.

Tetapi tentu saja untuk investasi mesin ini butuh modal cukup besar dan juga perlu pelatihan khusus untuk

seseorang yang akan mengoperasikannya

a. Sistem Otomatis

Intervensi operator terhadap hubungan produksi barang dapat dikurangi atau bahkan

dihilangkan. Saat ini banyak CNC Lathe telah dioperasikan tanpa pengawasan langsung oleh operator,

memberikan kesempatan kepada operator untuk melaksanakan tugas-tugas yang lain. Dapat

mengurangi resiko akibat Human Eror, dan dapat mengetahui “Cycle Time Machining Process” untuk

setiap barang / benda kerja.

b. Akurat & Konsisten

Tingkat akurasi mesin CNC Lathe mampu mencapai 1 micron ( 0.001 mm ). Akhir-akhir ini

produsen Mesin CNC Lathe telah berhasil mengembangkan mesin dengan tingkat akurasi dan

berkemampuan untuk melakukan proses secara berulang-ulang dalam jumlah yang besar. Artinya saat

sebuah program telah di input ke dalam program, dua, sepuluh, ribuan bahkan puluhan ribu benda

kerja serupa dapat dengan mudah di hasilkan secara akurat dan konsisten

c. Fleksibilitas

Sebuah mesin CNC Lathe dapat digunakan untuk berbagai jenis pengerjaan, dan pada setiap

pergantian proses pemindahan program dapat dilakukan secara cepat. Program yang sudah di input

akan disimpan pada memory computer pada mesin. Porgram tersebut dapat di panggil kembali “ recall

” seketika saat akan pergantian proses. Seluruh bentuk pergerakan tool pada turret mesin CNC Lathe

ke dalam 2 arah atau lebih disebut AXIS. Kedua AXIS ini dapat bergerak secara presisi dan otomatis

GERAKAN AXIS

X ( Gerakan naik – turun )

Z ( Gerakan maju – mundur )

2. Bagian-bagian mesin bubut CNC

Secara garis besar bagian utama mesin CNC dibagi menjadi 3, yaitu Bagian Mekanik, Bagian

Elektrik dan Controller.

Page 4: 1. contoh rpp-discovery-learning

4

1. Komponen Mekanik : Komponen pada mesin yang bergerak

Contoh: Slide Sumbu X/Z, Tool Post, Spindle,dll

2. Komponen Elektrik : Komponen mesin yang berfungsi memberikan tenaga ke

komponen Mekanik supaya bergerak sesuai perintah Controller.

Contoh: Motor Servo, Spindle Driver, Power Supply,dll

3. Controller : Komponen mesin yang berfungsi mengatur seluruh kegiatan mesin,

Controller adalah otak dari mesin CNC. Ada banyak merk controller di dunia.

Contoh : FANUC,EMCOTRONIC,MAHO,GSK,dll

Secara sederhana komponen mesin CNC kita analogikan seperti tubuh kita. Otak adalah

Controller, yang memberikan perintah kepada Saraf Otot (komponen elektrik), yang kemudian saraf

otot menggerakan kaki kita untuk bergerak (komponen mekanik). Dibawah ini contoh gambar

komponen mesin CNC.

Komponen Mekanik 

 Komponen Elektrik

B. Cara Kerja Mesin CNC

Cara kerja mesin CNC sebenarnya adalah gabungan kesimpulan dari penjelasan A.1 dan A.2. Cara

kerjanya adalah Data Numerik dan Kode Perintah dimasukan ke Controller sebagai inputan data, kemudian

Data tersebut oleh Controller akan diubah menjadi sinyal perintah ke komponen Elektrik, oleh komponen

elektrik sinyal perintah tersebut diterjemahkan berupa memutus, menyambung dan mengatur arus yang

akan masuk ke komponen mekanik, sehingga komponen mekanik bisa bergerak sesuai perintah Controller.

Secara sederhana di gambarkan pada skema dibawah ini. 

Page 5: 1. contoh rpp-discovery-learning

5

 

SKEMA 1

C. Pengoperasian Mesin CNC

Untuk mengoperasikan mesin CNC tidak boleh dilakukan oleh sembarang operator yang belum

memahami cara kerja mesin CNC. Untuk mengoperasikan mesin CNC dibutuhkan training khusus untuk

mengenal dan mengoperasikan mesin ini. Tanpa latihan terlebih dahulu maka operator tidak di

perkenankan untuk mengoperasikan mesin CNC, karena dikhawatirkan akan membahayakan keselamatan

operator dan penggunaan yang tidak benar dapat mempercepat kerusakan mesin. Berikut adalah syarat

wajib sebelum mengoperasikan mesin CNC :

1. Mengetahui komponen-komponen penunjang mesin CNC supaya mesin bisa

berjalan dengan baik.

Contoh : Besarnya listrik yang dipakai, pemakaian angin, oli pelumas,dll

2. Mengenal fungsi setiap tombol pada bagian Control.

3. Mengetahui dasar pembuatan program secara manual (dengan menggunakan G-

kode, M-kode).

4. Mengetahui cara memasukan atau transfer program ke Controller.

5. Mengetahui cara untuk setting benda kerja dan alat potong.

6. Mengetahui prosedur yang benar untuk melakukan jalan mesin secara otomatis.

7. Mengetahui instruksi keselamatan kerja.

F. Model/Metode Pembelajaran Model Pembelajaran yang digunakan adalah Penemuan (Discovery learning) dengan pendekatan saintifik (scientific).

G. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 1:

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu

Pendahuluan 1. Peserta didik mempersiapkan diri secara psikis 10 menit

ELEKTRIK MEKANIK

DATA NUMERIC DAN PERINTAH

CONTROL

ENERGI LISTRIK

INPUT/

SINYAL KONFIRMASI

OUTPUT/

SINYAL PERINTAH

Page 6: 1. contoh rpp-discovery-learning

6

dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran (memberi salam, berdoa ,mengabsen ).

2. Peserta didik mendengarkan cakupan materi dan tujuan pembelajaran yang harus dicapai oleh Peserta didik yaitu mengenai konsep mesin CNC.

Inti STIMULASI :

Peserta didik dikelompok, setiap kelompok terdiri dari

4 orang.

Peserta didik mengamati (Observing),

1. Peserta didik diminta untuk membuat resume/kesimpulan dari tayangan video proses pemesinan.

2. Peserta didik mengamati tayangan video yang ditampilkan oleh guru.

3. Peserta didik diberi pertanyaan perbandingan mesin bubut konvensional dengan mesin bubut CNC.

4. Peserta didik mengamati slide yang diberikan oleh guru.

IDENTIFIKASI MASALAH:

1. Peserta dididk mengidentifikasi tayangan video

yang diberikan oleh guru.

2. Peserta didik dibimbing sehingga timbul rasa

ingin tahu untuk bertanya

3. Peserta didik menalar tentang teknologi mesin

bubut konvensional dan mesin bubut CNC.

PENGUMPULAN DATA :

Dengan tanya jawab Peserta didik menyebutkan

bagian-bagian mesin bubut CNC, setiap kelompok

secara bergantian dan memberikan bantuan

secukupnya jika diperlukan.

PENGOLAHAN DATA :

Peserta didik diminta untuk mengilustrasikan tentang bagian-bagian mesin bubut CNC fungsinya.

Peserta didik mengerjakan latihan soal

PEMBUKTIAN :

Peserta didik secara bergiliran mempresentasikan hasil kerja

MENARIK KESIMPULAN :

Kemudian Peserta didik beserta guru menarik kesimpulan konsep mesin bubut CNC.

70 menit

Page 7: 1. contoh rpp-discovery-learning

7

Peserta didik diberikan tes tertulis

Penutup Penutup

Penugasan Pekerjaan Rumah

Peserta didik mengerjakan diminta membuat kliping jenis-jenis mesin bubut CNC dari internet.

Memberikan soal-soal latihan untuk dikerjakan di rumah secara individual.

10 menit

Pertemuan 2:

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu

Pendahuluan 1. Peserta didik mempersiapkan diri secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran, ( memberi salam ,berdoa ,mengabsen )

2. Peserta didik ditanya tentang PR yang diberikan pada pertemuan sebelumnya .

3. Peserta didik mendengarkan cakupan materi dan tujuan pembelajaran yang harus dicapai

10 menit

Inti STIMULASI :

Peserta didik membuat kelompok yang terdiri

dari 4 orang

Peserta didik mengamati (Observing) permasalahan yang diberikan oleh guru yg ditayangkan dalam slide

Peserta didik diberikan pertanyaan bagaimana cara menyederhanakan permasalahan tersebut ke dalam model matematika

Siswa dibimbing sehingga timbul rasa ingin tahu untuk bertanya

Bila siswa belum mampu untuk menjawabnya, guru memberikan bimbingan dengan cara mengingatkan siswa tentang penjumlahan matriks

IDENTIFIKASI MASALAH:

Peserta didik diberi kesempatan membuat

contoh sendiri matriks yang berordo 2 x 2 dan

2x 3

Peserta didik diarahkan untuk mengoperasikan

matriks tersebut kedalam bentuk penjumlahan

dan pengurangan

Peserta didik diharapkan dapat menyimpulkan

sementara apa yang terjadi setelah matriks

70 menit

Page 8: 1. contoh rpp-discovery-learning

8

dioperasikan

Peserta didik mengerjakan latihan soal secara

berkelompok operasi matriks.

Peserta didik berdiskusi antar teman

sekelompoknya mencoba (Experimenting) dan

mengaitkan (Networking) antar konsep dalam

pembelajaran.

PENGUMPULAN DATA :

Peserta didik menyajikan hasil kerja guru sebagai

fasilitator mengamati kerja setiap kelompok secara

bergantian dan memberikan bantuan secukupnya

jika diperlukan.

PENGOLAHAN DATA :

Peserta didik mengkaji ulang proses/hasil pemecahan masalah

PEMBUKTIAN :

Peserta didik diminta untuk membuktikan sifat pada operasi matriks secara bergantian.

MENARIK KESIMPULAN :

Kemudian Peserta didik beserta guru menarik kesimpulan tentang penjumlahan dan pengurang matriks

Peserta didik diberikan tes tertulis

Penutup Penutup

Penugasan Pekerjaan Rumah

Peserta didik ditugaskan membaca tentang perkalian matriks

Memberikan soal-soal latihan untuk dikerjakan di rumah secara individual.

10 menit

Pertemuan 3:

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu

Pendahuluan 1. Peserta didik mempersiapkan diri secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran ( memberi salam ,berdoa ,mengabsen )

2. Peserta didik ditanya tentang PR yang diberikan pada pertemuan sebelumnya

3. Peserta didik mendengarkan cakupan materi dan

10 menit

Page 9: 1. contoh rpp-discovery-learning

9

tujuan pembelajaran yang harus dicapai Peserta didik yaitu mengenai perkalian matriks

Inti STIMULASI :

1. Peserta didik dikelompok, setiap kelompok

terdiri dari 3 orang.

2. Peserta didik mengamati (Observing) a. Peserta didik mengamati Slide persentasi yang guru tayaingkan didepan b. peserta didik diberikan tugas untuk membuat tabel dari kehidupan sehari – hari c. Peserta didik mencoba mengubah tabel tersebut ke dalam bentuk matriks dan mengoperasikan kedalam bentuk perkalian matriksd. Peserta didik kemudian menelaah dan mengidentifikasi secara berdiskusi untuk merencanakan cara menyelesaiakn masalah.

IDENTIVIKASI MASALAH:

Peserta didik mengerjakan tugas guru

Peserta didik mengerjakan tugas dengan

menanya (Questioning), menalar

(Assosiating), menemukan penjelasan dan

pemecahan perkalian matriks.

Peserta didik berdiskusi antar teman

sekelompoknya mencoba (Experimenting) dan

mengaitkan (Networking) antar konsep dalam

pembelajaran.

Peserta didik dibimbing sehingga timbul rasa ingin tau

untuk bertanya

PENGUMPULAN DATA :

Peserta didik menyajikan hasil kerja guru sebagai

fasilitator mengamati kerja setiap kelompok secara

bergantian dan memberikan bantuan secukupnya

jika diperlukan.

PENGOLAHAN DATA

Peserta didik mengkaji ulang proses/hasil pemecahan masalah

PEMBUKTIAN

Peserta didik diminta untuk membuktikan sifat pada perkalian matriks secara bergantian.

MENARIK KESIMPULAN

70 menit

Page 10: 1. contoh rpp-discovery-learning

10

Kemudian Peserta didik beserta guru menarik kesimpulan perkalian matriks

Peserta didik diberikan tes tertulis

Penutup Penutup

Penugasan Pekerjaan Rumah

Guru menugaskan siswa mengerjakan latihan

soal dibuku pegangan siswa.

10 menit

H. Alat / Media / Sumber Pembelajaran 1. Lembar kerja (Peserta didik)2. Bahan tayang3. Lembar penilaian 4. Laptop dan LCD

I. Penilaian Hasil Belajar

No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian

1. Sikapa. Terlibat aktif dalam

pembelajaran pengenalan mesin bubut CNC.

b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok.

c. Toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.

Pengamatan/ unjuk kerja

Selama pembelajaran dan saat diskusi

2. Pengetahuan Tes tertulis Penyelesaian tugas individu dan kelompok

3. Keterampilan Unjuk kerja Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi

J. Instrumen Penilaian Hasil Belajar

Page 11: 1. contoh rpp-discovery-learning

11

Tes Tertulis pertemuan 1:

Tes Tertulis pertemuan 2:

Tes Tertulis pertemuan 3:

Tentukan :a. 2A

b.3B

c. 2C

KUNCI JAWABAN :

1. a. 12 skor 5

b. 7 skor 5

c. 4 x 7 = 28 skor 10

2. matriks ( B dan F ) , ( C dan D ) skor 5

a. B + F = + = skor 5

b. C + D = + = skor 10

c. B – F = - = skor 5

d. . F – B = - = skor 5

e. C - D = - = skor 10

f. D – C = - = skor 10

3. a. 2A = 2 = = skor 10

Page 12: 1. contoh rpp-discovery-learning

12

b. 3B = 3 = = skor 10

c. 2C = 2 = = skor 10

ATURAN PENSEKORAN SOAL URAIAN

NO SOAL SKOR MAKSIMAL KETERANGAN Skor1 20 * Jika jawaban benar dan lengkap

* Jika jawaban kurang lengkap* Jika menjawab dengan salah

20113

2 50 * Jika jawaban benar dan lengkap* Jika jawaban kurang lengkap* Jika menjawab dengan salah

50267

3 30 * Jika jawaban benar dan lengkap* Jika jawaban kurang lengkap* Jika menjawab dengan salah

30173

Mengetahui, Magelang, 26 Agustus 2013Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran,

(……………………..) (....................................)

WORKSHEET

Page 13: 1. contoh rpp-discovery-learning

13

(untuk tugas kelompok)

Pertemuan 1

Kelompok : .........................

Anggota : 1. ....................................

2. ....................................

3. ....................................

4. ....................................

1. Diketahui matriks

a. Sebutkan banyak baris dan kolomnya

b. Termasuk jenis matriks apakah matrik di atas

c. Tulis elemen-elemen pada tiap-tiap baris

d. Tulis elemen-elemen pada tiap-tiap kolom

2. Tuliskan ordo matriks-matriks berikut

a. ….x….

b. ….x….

c. ….x….

d. ….x….

3. Berikan contoh dari matriks berikut

a. Matriks baris

Page 14: 1. contoh rpp-discovery-learning

14

b. Matriks kolom

c. Matriks persegi

4. Tentukan transpose matriks-matriks berikut

a.

b.

c.

5. Tentukan nilai x dan y berikut ini

a. = x=….

2y=….

Y=….

Page 15: 1. contoh rpp-discovery-learning

15

WORKSHEET

(untuk tugas kelompok)

Pertemuan 2

Kelompok : .........................

Anggota : 1. ....................................

2. ....................................

3. ....................................

4. ....................................

Diketahui P = = , Q = = , R = =

Selidiki : a. P + Q = Q + P Jawab : P + Q = Q + P

=

=

b. ( Q + P ) + R = Q + ( P + R ) Jawab : ( Q + P ) + R = Q + ( P + R )

= +

Page 16: 1. contoh rpp-discovery-learning

16

= +

=

c. P – Qt = Qt – P Jawab : P - Qt = Qt – P

=

=

d. ( Pt – Q ) – R = Pt – ( Q – R ) Jawab : ( Pt – Q ) – R = Pt – ( Q – R )

= -

= -

=

Kesimpulan : ……………………………………………………………………………………. ………………………………………………………………………………………

Page 17: 1. contoh rpp-discovery-learning

17

WORKSHEET

(untuk tugas kelompok)

Pertemuan 3

Kelompok : .........................

Anggota : 1. ....................................

2. ....................................

3. ....................................

4. ....................................

1. Diketahui A= , B= ,C= .Tentukanlah !

a. 2A + 3Bb. 3A – 6B

Jawab :

a. 2A = 2

Page 18: 1. contoh rpp-discovery-learning

18

3B = 3

2A + 3B = ?

+ =

b. 3A = 3

6B = 6

3A - 6B = ?

- =

2. Diketahui P = , Q = , R = Tentukanlah 5P –Q + 3R ?

Jawab :

5P = 5

3R = 3

+

3. Tentukanlah matriks X dari - 2X =

Jawab :

- 2X =

-2X = -

-2X =

Page 19: 1. contoh rpp-discovery-learning

19

X=

Lampiran 1

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran :Pemesinan CNCKelas/Semester : XII/5Tahun Pelajaran : 2013/2014Waktu Pengamatan :Selama PembelajaranIndikator sikap aktif dalam pembelajaran pengenalan mesin bubut CNC.

Page 20: 1. contoh rpp-discovery-learning

20

1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten 3. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok secara terus

menerus dan ajeg/konsistenIndikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

No NamaSiswa

Sikap

Aktif Bekerjasama Toleran

KB

(0 – 5)

B

(6 – 8)

SB

(9 - 10)

KB

(0 – 5)

B

(6 – 8)

SB

(9 - 10)

KB

(0 – 5)

B

(6 – 8)

SB

(9 - 10)

1

2

3

4

Keterangan:KB : Kurang baikB : BaikSB : Sangat baik

Lampiran 2

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN

Mata Pelajaran :Pemesinan CNCKelas/Semester : XII/5Tahun Pelajaran : 2013/2014Waktu Pengamatan :Selama PembelajaranIndikator terampilmenerapkankonsep/prinsipdanstrategipemecahanmasalah yang relevan yang berkaitandengan matriks.

Page 21: 1. contoh rpp-discovery-learning

21

1. Kurang terampil jika sama sekali tidak dapat menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan pengenalan mesin bubut CNC.

2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan pengenalan mesin bubut CNC tetapi belum tepat.

3. Sangat terampil,jika menunjukkan adanya usaha untuk menerapkan konsep/prinsipdan strategi pemecahan masalah yang relevan yang berkaitan dengan pengenalan mesin bubut CNC dan sudah tepat.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

No NamaSiswa

Keterampilan

Menerapkan konsep/prinsip dan strategi pemecahan masalah

KT

(0 – 5)

T

(6 – 8)

ST

(9 - 10)

1

2

3

4

Keterangan:KT : Kurang terampilT : TerampilST : Sangat terampil