05 bab-03 027-050

24
SISTEM KOORDINASI DAN ALAT INDRA PADA MANUSIA Apa yang dilakukan orang untuk mengatasi hawa dingin? Seseorang dapat merasakan dingin karena dia mempunyai kulit. Kulit mempunyai indra khusus (reseptor) yang dapat menanggapi rangsang sentuhan, tekanan, sakit, panas, atau dingin. Kulit merupakan salah satu bagian dari alat indra yang dimiliki manusia. Fenomena terasanya suatu rangsangan oleh indra manusia akan kamu pelajari pada bab ini. Pada bab ini kamu akan mempelajari tentang sistem saraf dan alat indra. Sumber: Dok. Penerbit Bab 3 Pretest 1. Jelaskan perbedaan fungsi dendrit dan neurit. 2. Bagaimana suatu gerakan dapat terjadi? 3. Bagaimana proses telinga dapat menangkap getaran bunyi? Kata-Kata Kunci – neuron saraf otonom – reseptor

Upload: desy-indah-ratnawati

Post on 23-Oct-2015

107 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: 05 bab-03 027-050

SISTEM KOORDINASIDAN ALAT INDRA PADAMANUSIA

Apa yang dilakukan orang untukmengatasi hawa dingin? Seseorang dapatmerasakan dingin karena dia mempunyai kulit.Kulit mempunyai indra khusus (reseptor) yangdapat menanggapi rangsang sentuhan, tekanan,sakit, panas, atau dingin. Kulit merupakansalah satu bagian dari alat indra yang dimilikimanusia.

Fenomena terasanya suatu rangsanganoleh indra manusia akan kamu pelajari padabab ini. Pada bab ini kamu akan mempelajaritentang sistem saraf dan alat indra.

Sumber: Dok. Penerbit

Bab 3

Pretest 1. Jelaskan perbedaan fungsi dendrit dan neurit.2. Bagaimana suatu gerakan dapat terjadi?3. Bagaimana proses telinga dapat menangkap getaran bunyi?

Kata-Kata Kunci – neuron– saraf otonom– reseptor

Page 2: 05 bab-03 027-050

28 Mari BIAS 3

Page 3: 05 bab-03 027-050

Sistem Koordinasi dan Alat Indra pada Manusia 29

Tubuh manusia terdiri atas organ-organ tubuh yang masing-masing mempunyai fungsi tertentu. Agar organ-organ tubuh dapatbekerja sama dengan baik, diperlukan adanya koordinasi. Padamanusia dan sebagian besar hewan, koordinasi dilakukan olehsistem saraf, sistem indra, dan sistem hormon. Dalam bab ini hanyaakan dibahas dua di antaranya, yaitu sistem saraf dan sistem indra.

A. SISTEM SARAF

Sistem saraf sangat berperan dalam iritabilitas tubuh. Tahu-kah kamu apa yang dimaksud iritabilitas? Iritabilitas memungkinkanmakhluk hidup dapat menyesuaikan diri dan menanggapi perubah-an-perubahan yang terjadi di lingkungannya. Jadi, iritabilitas adalahkemampuan menanggapi rangsangan.

Sistem saraf mempunyai tiga fungsi utama, yaitu menerimainformasi dalam bentuk rangsangan atau stimulus; memproses in-formasi yang diterima; serta memberi tanggapan (respon) terhadaprangsangan.

1. Sel Saraf (Neuron)Unit terkecil penyusun sistem saraf adalah sel saraf disebut

neuron. Setiap satu sel saraf (neuron) terdiri atas bagian utama yangberupa badan sel saraf, dendrit, dan akson.

Badan sel saraf adalah bagian sel saraf yang paling besar. Didalamnya terdapat nukleus dan sitoplasma. Di dalam sitoplasmaterdapat mitokondria yang berfungsi membangkitkan energi untukmembawa rangsangan.

Tujuan pembelajaranmuadalah dapat:

membandingkan ben-tuk/bangun bagianorgan dan/atau organpenyusun sistem sarafpada manusia;mendeskripsikanfungsi otak, sumsumtulang belakang, dansel saraf dalam sistemkoordinasi.

Tujuan Pembelajaran

dendritbadan selnukleusbukit kecil akson (neurit)

nodus ranvier

akson

sel Schwann

selubung mielin

ujung/terminalakson

Gambar 3.1 Struktur suatu neuron motor. Kebanyakan aksonnya dihilangkan

Sumber: Biologi, 1994

Page 4: 05 bab-03 027-050

30 Mari BIAS 3

Dendrit adalah serabut-serabut yang merupakan tonjolansitoplasma dan berfungsi untuk menjalarkan impuls saraf menujuke badan sel saraf. Dendrit merupakan percabangan dari badan selsaraf yang biasanya berjumlah lebih dari satu pada setiap neuron.

Akson atau neurit merupakan tonjolan sitoplasma yangpanjang (lebih panjang daripada dendrit), berfungsi untukmenjalarkan impuls saraf meninggalkan badan sel saraf ke neuronatau jaringan lainnya. Jumlah akson biasanya hanya satu pada setiapneuron. Di dalamnya terdapat benang-benang halus yang disebutneurofibril. Di bagian ujung yang jauh dari badan sel saraf terdapatcabang-cabang yang berhubungan dengan dendrit dari sel sarafyang lain. Akson terbungkus oleh beberapa lapis selaput mielin yangbanyak mengandung lemak. Selaput mielin disusun oleh Sel-selSchwann. Lapisan mielin yang paling luar disebut neurilema.Lapisan tersebut berfungsi untuk melindungi akson dari kerusakan.Sel Schwann membentuk jaringan yang membantu menyediakanmakanan untuk neurit dan membantu regenerasi neurit. Selubungmielin bersegmen-segmen. Lekukan di antara dua segmen disebutnodus ranvier. Nodus ranvier berfungsi mempercepat transmisiimpuls saraf. Adanya nodus ranvier tersebut memungkinkan sarafmeloncat dari satu nodus ke nodus yang lain, sehingga impuls lebihcepat sampai pada tujuan.

Pertemuan antara serabut saraf dari sel saraf yang satu de-ngan serabut saraf dari sel saraf yang lain disebut sinapsis. Padasetiap sinapsis terdapat celah sinapsis. Sinapsis juga sebagai peng-hubung antara ujung akson salah satu sel saraf dengan ujung dendritsel saraf yang lain. Pada bagian ujung akson terdapat kantong yangdisebut bulbus akson. Kantong tersebut berisi zat kimia yangdisebut neurotransmiter. Neurotransmiter dapat berupa asetilkolindan kolinesterase yang berfungsi dalam penyampaian impuls sarafpada sinapsis.

2. Macam-Macam NeuronMenurut fungsinya, neuron dibedakan menjadi tiga macam

yaitu neuron sensorik, neuron motorik, dan neuron asosiasi. Neuronsensorik juga disebut sel saraf indra, karena berfungsi meneruskanrangsang dari peneri-ma (indra) ke saraf pusat (otak dan sumsumtulang belakang). Badan sel saraf ini bergerombol membentukganglia, akson pendek, dan dendritnya panjang. Neuron motorik(sel saraf penggerak) berfungsi membawa impuls dari pusat saraf(otak) dan sumsum tulang belakang ke otot. Sel saraf ini mem-punyai dendrit yang pendek dan akson yang panjang. Neuronasosiasi atau sel saraf penghubung banyak terdapat di dalam otakdan sumsum tulang belakang. Neuron tersebut berfungsi menghu-bungkan atau meneruskan impuls dari sel saraf sensorik ke sel sarafmotorik.

Page 5: 05 bab-03 027-050

Sistem Koordinasi dan Alat Indra pada Manusia 31

3. Susunan Saraf ManusiaSistem saraf manusia bagaikan jaringan telepon yang ber-

fungsi sebagai alat komunikasi. Jika kamu menelepon seseorang sua-ramu akan merambat melalui kabel telepon ke pusat pengontrol te-lepon. Di sini suaramu dipindah ke kabel lain yang menghubungkan-nya dengan telepon orang yang kamu tuju. Dengan cara yang samaimpuls yang merambat melalui saraf sampai ke pusat susunan sarafsebagai pengontrol akan mengoordinasikan kegiatan tubuh.

Agar lebih mudah memahami saraf manusia, perhatikanbagan berikut.

Gambar 3.3 Bagan sistem saraf manusia

Otak

Sumsum tulang belakang

12 pasang serabut saraf otak

31 pasang serabut saraf tulang belakang

Saraf pusat

Saraf tepi

Saraf otonomSaraf simpatik

Saraf parasimpatik

Sistem saraf

dendrit

badan sel

sel Schwann

lempengujung motor

oto t

(b)

Sumber: Biologi, 1996 Gambar 3.2 Jenis-jenis neuron

(a) neuron sensorik,(b) neuron motorik, dan(c) neuron asosiasi

dendrit

akson

(a)

badan sel

sel reseptor

badan sel

sel Schwann

(c)

Page 6: 05 bab-03 027-050

32 Mari BIAS 3

a. Sistem saraf pusatSistem saraf pusat terdiri atas otak dan sumsum tulang

belakang.

1) OtakOtak merupakan pusat koordinasi dalam tubuh manusia.

Otak terdapat di dalam rongga tengkorak, tepatnya di depansumsum tulang belakang, dan diselubungi oleh selaput. Selaputyang menyelubungi otak disebut selaput meninges. Selaput inidibedakan menjadi tiga bagian, yaitu lapisan terluar yang melekatpada tulang (duramater), lapisan tengah yang berbentuk saranglaba-laba (arachnoid), dan lapisan dalam yang melekat padapermukaan otak (piamater). Di antara arachnoid dan piamaterterdapat ruang berisi cairan yang merupakan pelindung otak, jikaterjadi benturan. Bagian-bagian otak meliputi otak besar(cerebrum), otak kecil (cerebelum), otak tengah (mesense-falon), dan sumsum lanjutan (medulla oblongata).

Otak besar mempunyai permukaan yang berlipat-lipat danmemiliki dua lapisan, yaitu lapisan tipis di bagian luar (korteks)dan lapisan tebal di bagian dalam (medulla). Korteks berwarnakelabu berisi badan sel saraf, sedangkan medulla berwarna putihberisi dendrit serta akson. Otak besar manusia mempunyaibeberapa bagian dengan fungsi masing-masing. Otak besarbagian belakang merupakan pusat penglihatan, sedangkanbagian samping merupakan pusat pendengaran. Bagian tengahotak besar merupakan pusat pengatur kepekaan kulit dan ototyang berhubungan dengan rangsang panas, dingin, sentuhan,serta tekanan. Di bagian tengah dan belakang otak besar terdapatdaerah sebagai pusat perkembangan kecerdasan, sikap,kepribadian, dan ingatan.

Fungsi otak kecil manusia adalah sebagai pengaturkeseimbangan tubuh dan sebagai pusat koordinasi kerja ototketika bergerak. Otak kecil terdiri atas dua bagian, yaitu bagiankiri dan kanan. Kedua bagian tersebut dihubungkan olehjembatan varol. Jembatan varol berfungsi untuk menghan-tarkan impuls otot-otot bagian kanan dan kiri tubuh.

otak tengahotak besar

otakbelakang

otak kecilsumsum tulangbelakang

sumsum lanjutan

otak depan

Gambar 3.4 Otak dilihat dari sampingSumber: Biologi, 1996 Sumber: Ensiklopedia Iptek, 2004

daerah bicaradaerah motorutama daerah

pendengaran

daerah penglihatanlobus bicara

daerah membaca

Gambar 3.5 Pembagian kendali kegiatan pada otak besar

Page 7: 05 bab-03 027-050

Sistem Koordinasi dan Alat Indra pada Manusia 33

Otak tengah terletak di depan otak kecil dan jembatanvarol. Bagian atas otak tengah merupakan pusat refleks matadan pusat pendengaran.

Sumsum lanjutan disebut juga sumsum sambung ataubatang otak. Sumsum lanjutan mempunyai beberapa fungsi,yaitu sebagai pusat pengatur pernapasan, denyut jantung, suhutubuh, serta pusat pelebaran dan penyempitan pembuluh darah.Sumsum lanjutan atau sumsum penghubung merupakanpenghubung antara otak dengan sumsum tulang belakang.

2) Sumsum tulang belakangSumsum tulang belakang mempunyai dua fungsi utama,

yaitu sebagai penghubung impuls yang berasal dari otak sertasebagai pusat gerak refleks. Sumsum tulang belakang (medulaspinalis) menempati rongga tulang belakang dan berbentukmemanjang. Selaput pembungkusnya sama seperti pada otak,terdiri atas duramater, arachnoid, dan piamater.

Penampang melintang sumsum tulang belakang terbagiatas dua bagian, yaitu bagian dalam dan bagian luar. Bagiandalam berwarna kelabu, banyak mengandung badan sel sarafdan sel saraf penghubung. Bagian luar berwarna putih, danbanyak mengandung serabut saraf.

b. Sistem saraf tepiMenurut asal atau hubungannya, sistem saraf tepi dibedakan

menjadi saraf otak dan saraf sumsum tulang belakang. Saraf otakadalah saraf yang keluar dari otak menuju alat-alat indra, misalnyamata, telinga, hidung, atau menuju otot-otot dan kelenjar tertentu.Saraf otak terdiri atas 12 pasang. Saraf sumsum tulang belakangadalah saraf yang keluar dari sumsum tulang belakang menuju alat-alat gerak tubuh, seperti lengan dan kaki, serta otot tubuh lainseperti otot dada dan leher. Saraf tersebut terdiri atas 31 pasang.Saraf ini merupakan gabungan dari neuron sensorik dan motorik.

Gambar 3.6 Penampang melintang sumsum tulang belakang

daerahabu-abu

daerahputih

neuronintermediet

dorsalsayapposterior

saluranpusat

ventralsayapanterior

badan selneuron motor

Sumber: Biologi, 1996

Page 8: 05 bab-03 027-050

34 Mari BIAS 3

Selain kedua saraf tersebut, pada sistem saraf tepi jugaterdapat saraf tak sadar. Saraf tak sadar adalah saraf yang berfungsimengatur kegiatan organ tubuh yang bekerja di luar kesadaran.Saraf tak sadar sering disebut saraf otonom. Saraf tak sadar terdiriatas sistem saraf simpatik dan sistem saraf parasimpatik. Keduasistem saraf tersebut bekerja saling berlawanan.

Sistem saraf simpatik mempunyai simpul saraf atau gangliondi sepanjang tulang belakang sebelah depan, mulai ruas leherterbawah sampai dengan tulang ekor. Tiap simpul saraf salingberhubungan, sehingga menjadi dua deretan, yaitu deretan kiri dankanan. Tiap simpul dihubungkan oleh sumsum tulang belakang.Dari tiap simpul terdapat saraf yang menuju ginjal, paru-paru,jantung, dan organ-organ lainnya. Fungsi saraf simpatik, antara lainmengerutkan kulit rambut, mempercepat denyut jantung,memperlebar pembuluh darah, dan mempertinggi tekanan darah.

Sistem saraf parasimpatik berupa jaring-jaring yang salingberhubungan dengan ganglion yang tersebar di seluruh tubuh.Fungsi saraf parasimpatik berlawanan dengan fungsi sarafsimpatik. Fungsi saraf parasimpatik, antara lain mengembangkankulit rambut, memperlambat denyut jantung, mempersempitpembuluh darah, dan menurunkan tekanan darah.

medulaoblongata

SIMPATIKmembesarkanpupil

menghambataliran ludah

mempercepatdetak jantung

mengerutkanbronkus

menghambat peris-taltis dan sekresi

menstimulasi perubah-an glikogen ke glukosa

sekresi adrenalindan nonadrenalin

menghambatkontraksi kandungkemih

rantaigangliasimpatik

ganglion

PARASIMPATIKmengecilkan

pupil

menstimulasialiran ludah

memperlambatdetak jantung

membesarkanbronkus

menstimulasiperistaltis

dan sekresi

menstimulasipelepasan

bilus

mengerutkankandung

kemih

Gambar 3.7 Sistem saraf otonom. Saraf simpatikmempersiapkan tubuh untuk keadaan darurat. Saraf parasimpatikmembalikkan pengaruh (efek) rangsangan simpatik

Sumber: Biologi, 1990

Page 9: 05 bab-03 027-050

Sistem Koordinasi dan Alat Indra pada Manusia 35

4. Gerak Biasa dan Gerak RefleksSuatu gerakan terjadi biasanya diawali dengan adanya rang-

sangan. Gerakan yang terjadi ada yang kita sadari sebelumnya danada yang kita sadari setelah terjadinya gerakan. Berdasarkan haltersebut, gerak dapat dibedakan menjadi dua, yaitu gerak biasa dangerak refleks.

a. Gerak biasaDi musim hujan, kamu sering kehujanan dan merasa

kedinginan. Agar tidak kehujanan, kamu sering membawa payungsebelum bepergian.

Bagaimana proses terbukanya payung pada saat hujan?Proses dimulai dari adanya titik-titik hujan yang mengenai reseptorpada kulit. Reseptor selanjutnya mengirimkan impuls titik-titik airhujan sepanjang neuron sensorik menuju ke neuron asosiasi di dalamsumsum spinal, kemudian dilanjutkan ke otak. Otak mengolahimpuls “titik-titik air hujan” dan selanjutnya memutuskan untukmembuka payung. Dari otak impuls “membuka payung” dikirimmelalui neuron asosiasi ke sumsum spinal selanjutnya ke neuronmotorik di tanganmu. Akhirnya tanganmu segera bergerakmembuka payung.

Gerakan membuka payung, seperti yang dicontohkan padauraian di atas merupakan gerakan yang kamu sadari sebelumnya.Dengan kata lain gerak terjadi karena adanya perintah dari otak.Gerak yang demikian itu dinamakan gerak biasa. Jalannya rangsanggerak biasa dapat diikhtisarkan sebagai berikut.

Rangsang —— Reseptor —— Saraf sensorik —— Otak ——Saraf motorik —— Efektor —— Gerakan

b. Gerak refleksKetika berjalan, secara tidak sengaja kakimu tertusuk paku

yang tajam. Apa yang kamu lakukan ketika kaki kamu tertusuk pakuyang tajam pada saat sedang berjalan? Paku yang mengenai kakimumerupakan rangsangan (impuls) yang diterima oleh kulit kaki.Impuls tersebut diteruskan oleh neuron sensorik menuju kesumsum tulang belakang yang segera meneruskannya ke neuron

reseptor

informasi masuk

otak

keputusan

perintah

otot/kelenjar

Gambar 3.8 Skema perjalananpulsa elektrik pada gerak biasa

Sumber: Biologi, 1995

Page 10: 05 bab-03 027-050

36 Mari BIAS 3

asosiasi. Dari neuron asosiasi, impuls bergerak ke neuron motorikyang kemudian meneruskannya ke otot kakimu. Akhirnya kamumenarik kakimu ke atas dengan cepat. Gerakan kaki yang kamulakukan tersebut hanya dikendalikan oleh sumsum tulang belakang,sedangkan otak kamu tidak terlibat. Jadi, kamu tidak menyadariketika mengangkat kaki yang tertusuk paku tadi. Gerakan seperti inidisebut gerak refleks. Gerak refleks terjadi dengan cepat sebagaireaksi otomatis terhadap rangsangan dari lingkungan. Jalan yangdilalui rangsang pada gerak refleks adalah sebagai berikut.

Rangsang —— Reseptor —— Saraf sensorik —— Sumsumtulang belakang —— Saraf motorik —— Efektor ——Gerakan

Pada umumnya, gerak refleks merupakan upaya tubuh kitauntuk menghindari bahaya. Suatu saat tatkala impuls telah mencapaisumsum tulang belakang, neuron asosiasi mengirim impuls lain keotak. Ketika impuls tersebut sampai ke otak, kamu baru menyadaribahwa kamu telah mengangkat kaki karena merasa sakit terkenapaku.

Menurut pusat terjadinya refleks, gerak refleks dibedakanmenjadi dua, yaitu refleks otak dan refleks sumsum tulangbelakang. Refleks otak, misalnya kejap mata. Jalur refleks matatidak melalui sumsum tulang belakang, tetapi langsung ke otak.Adapun, otak memberikan tanggapan di luar kendali kemauan sadarmanusia. Refleks sumsum tulang belakang, misalnya refleks lutut.Gerak refleks tersebut berpusat pada sumsum tulang belakang.

1. Apa fungsi utama dari sistem saraf?2. Sebut dan jelaskan tiga macam neuron

menurut fungsinya.3. Jelaskan fungsi otak besar manusia.

4. Apa perbedaan antara saraf sadar dansaraf tak sadar?

5. Jelaskan perbedaan antara gerak biasadangerak refleks.

serabut sensorikreseptordi dalam

ototefektor didalam

serabutmotoris

sumsumspinal

Gambar 3.9 Alur refleksSumber: Biologi, 1995

Page 11: 05 bab-03 027-050

Sistem Koordinasi dan Alat Indra pada Manusia 37

Tujuan pembelajaranmuadalah dapat:

menunjukkan bagian-bagian alat indra danfungsinya;mendata contoh ke-lainan dan penyakitpada alat indra yangbiasa dijumpai dalamkehidupan sehari-haridan upaya mengatasi-nya.

Tujuan Pembelajaran B. ALAT INDRA

Manusia sebagai salah satu anggota kelas mamaliamempunyai lima macam indra, yaitu indra penglihat, pendengar,peraba, pembau, dan pengecap. Dengan memiliki indra tersebut,manusia mampu mengenal lingkungannya dan memberikan responsterhadap perubahan-perubahan yang terjadi.

Indra merupakan “jendela” bagi tubuh untuk mengenal dunialuar. Selain itu, dengan reseptor-reseptor yang ada pada masing-masing alat indra, manusia mampu mengadakan respons yang dapatdipergunakan sebagai upaya proteksi terhadap gangguan-gangguandari luar tubuh.

1. Indra PenglihatIndra penglihat manusia berupa mata. Pada saat pembela-

jaran IPA kelas VIII, kamu sudah mempelajari mata sebagai alatoptik. Adapun, mata sebagai indra penglihat memiliki bagian-bagiantertentu yang membentuk sistem penglihatan.

a. Bagian-bagian mataMata berbentuk bola, sedikit pipih dari arah depan ke

belakang. Bola mata atau biji mata terletak di dalam rongga mata dandilin-dungi oleh tulang-tulang tengkorak. Bagian luar bola matadilindungi oleh kelopak mata. Tepat di atas sudut luar mata terdapatkelenjar air mata yang berfungsi membasahi dan membersihkanpermukaan mata.

Bola mata melekat pada dinding rongga mata melalui tigapasang otot. Ketiga pasang otot tersebut berfungsi untuk meng-gerakkan bola mata. Jika kerja otot mata kanan dan otot mata kiritidak serasi akan terjadi kelainan yang disebut juling. Perhatikanpenampang mata pada Gambar 3.10.

otot mata

sklerakoroidretina

saraf mata

bintik mata

bintik kuning

vitreous humour (badangelas)

iriskornea

aqueous humourpupillensa

pengikat lensaotot melingkar

Gambar 3.10 Penampang mata

Sumber: Biologi, 1991

Page 12: 05 bab-03 027-050

38 Mari BIAS 3

Bagian-bagian pokok mata secara singkat diuraikan sepertiberikut.

1) KorneaSklera merupakan dinding yang terluar, keras dan putih,

biasanya disebut bagian putih. Bagian depannya menonjol dantembus cahaya (transparan) dinamakan kornea. Kornea berfungsimembantu memfokuskan bayangan benda pada retina. Korneamempunyai selaput tipis yang disebut konjungtiva.

2) PupilLapisan kedua dari bola mata adalah koroid. Lapisan ter-

sebut merupakan lapisan tengah disebut selaput darah karenabanyak terdapat pembuluh-pembuluh darah kecuali pada bagiandepan. Pada bagian depan lapisan tersebut sedikit terbuka disebutpupil. Pupil terletak tepat di belakang kornea bagian tengah. Pupildapat mengalami perubahan ukuran, bergantung dari intensitascahaya yang masuk ke mata. Perubahan ini terjadi secara refleks.Apabila cahaya sangat terang atau kuat, pupil akan menyempit ataumengalami konstraksi, sebaliknya apabila cahaya redup, pupil akanmelebar atau mengalami dilatasi.

Di sekitar pupil terdapat daerah yang mengandung pigmendan disebut iris. Pigmen inilah yang menyebabkan perbedaan warnamata, hingga ada orang yang bermata biru, hitam, cokelat, hijau,dan sebagainya.

3) Lensa mataDi bagian belakang pupil terdapat bagian yang cembung,

yaitu lensa. Lensa didukung oleh otot disebut muskulus siliaris (ototdaging melingkar). Apabila otot ini mengalami kontraksi akan terjadiperubahan ukuran lensa. Hal itu terjadi apabila kamu melakukanpengamatan cermat yang tertuju pada suatu objek tertentu baik padajarak yang dekat maupun jauh. Perhatikan Gambar 3.11. Kemam-puan lensa mata tersebut dinamakan daya akomodasi mata. Tentukamu masih ingat istilah ini sewaktu belajar IPA di kelas VIII.

Ruangan di antara lensa dan kornea berisi cairan encer yangdisebut aqueous humor. Di bagian dalam bola mata berisi cairankental dan transparan. Substansi (bahan) inilah yang menyebabkanbola mata menjadi kukuh. Cairan ini disebut vitreous humor. Cairanyang terdapat di antara kornea dan lensa biasanya lebih encer,sedangkan di antara lensa dan retina menyerupai agar-agar. Jikaterlalu banyak cairan di dalam mata akan terjadi gangguan yangdisebut glaukoma. Penyakit ini dapat menimbulkan kebutaanapabila tidak diobati.

4) RetinaRetina merupakan lapisan mata yang terdalam, sangat

kompleks, dan lunak. Pada bagian terdalam retina terdapat beberapalapis sel, yaitu reseptor, ganglia, dan serabut saraf.

Page 13: 05 bab-03 027-050

Sistem Koordinasi dan Alat Indra pada Manusia 39

Retina berisi reseptor untuk menerima rangsang cahaya,sehingga reseptor ini disebut fotoreseptor. Pada retina ada satu titikatau bintik yang tidak mempunyai sel-sel batang maupun konusdisebut bintik buta.

b. Mekanisme melihatJika suatu benda terkena cahaya, benda akan memantulkan

berkas-berkas cahaya tersebut. Pantulan cahaya tersebut masukmelalui lensa mata serta bagian-bagian lainnya menuju ke retina.Pada mata yang normal, bayangan benda akan jatuh tepat di bintikkuning pada retina. Rangsangan cahaya yang diterima oleh retinatersebut selanjutnya akan diteruskan oleh urat saraf penglihatan kepusat penglihatan di otak untuk diinterpretasikan atau diterjemah-kan. Akhirnya, kita dapat melihat benda tersebut.

Mata normal (emetrop) merupakan mata yang dapat memfo-kuskan cahaya yang masuk tepat pada bintik kuning. Mata normaldapat melihat benda yang jauh maupun yang dekat. Jarak bendaterjauh yang masih dapat dilihat dengan jelas oleh mata disebut titikjauh. Jarak benda terdekat yang masih dapat dilihat dengan jelasoleh mata disebut titik dekat. Titik dekat pada anak-anak umumnyamasih dekat. Makin tua titik dekatnya umumnya makin jauh.

c. Kelainan dan penyakit pada indra penglihatanMata sebagai indra penglihatan dapat mengalami gangguan

akibat kelainan ataupun penyakit. Salah satu penyakit mata yangsudah disebutkan yaitu glaukoma. Adapun, kelainan penglihatansudah kamu pelajari di kelas VIII. Kelainan penglihatan itu antaralain sebagai berikut.

1) Mata miop (miopi)Miopi atau mata dekat adalah cacat mata yang disebab-kan

lensa mata terlalu cembung sehingga bayangan jatuh di depan bintikkuning (retina). Miopi disebut pula rabun jauh, karena tidak dapatmelihat jauh. Penderita miopi hanya mampu melihat jelas pada jarakyang dekat. Untuk membantu penderita miopi, sebaiknya memakaikaca mata berlensa cekung (negatif).

koroidotot siliaris

ligamen suspensor lensa

(a) melihat dekat (berakomodasi) (b) melihat jauh

Gambar 3.11 Bentuk lensa mata saat melihat jauh dan dekat

Sumber: Biologi, 1996

Rasakan dengan saksa-ma, betulkah kamu me-merlukan waktu lebihkurang 20 detik untukdapat melihat benda-ben-da di tempat yang kurangcahaya setelah kamu ber-ada di tempat yang cukupterang? Keadaan ini ter-jadi karena untuk mem-bentuk zat warna jinggamemerlukan waktu bebe-rapa detik sehingga ka-mu mampu melihat ditempat yang redup.

Page 14: 05 bab-03 027-050

40 Mari BIAS 3

2) Mata hipermetrop (hipermetropi)Hipermetropi atau mata jauh adalah cacat mata yang

disebabkan lensa mata terlalu pipih sehingga bayangan jatuh dibelakang bintik kuning. Hipermetropi disebut pula rabun dekat,karena tidak dapat melihat dekat. Penderita hipermetropi hanyamampu melihat jelas pada jarak yang jauh. Untuk membantupenderita hipermetropi, dipakai kacamata lensa cembung (lensapositif).

3) Mata presbiop (presbiopi)Presbiopi umumnya terjadi pada orang berusia lanjut.

Keadaan ini disebabkan lensa mata terlalu pipih dan daya akomodasimata sudah lemah sehingga tidak dapat memfokuskan bayanganbenda yang berada dekat dengan mata. Gangguan mata seperti itudapat dibantu dengan memakai kacamata berlensa rangkap.

Di bagian atas kacamata dipasang lensa cekung untukmelihat benda yang jauh, sedangkan di bagian bawahnya dipasanglensa cembung untuk melihat benda dekat.

4) Mata astigmatismaMata astigmatisma adalah cacat mata yang disebabkan

kecembungan kornea tidak rata, sehingga sinar sejajar yang datangtidak dapat difokuskan ke satu titik. Untuk membantu penderitaastigmatisma dipakai kacamata silindris.

5) Hemeralopi (rabun senja)Hemeralopi adalah gangguan mata yang disebabkan keku-

rangan vitamin A. Penderita rabun senja tidak dapat melihat denganjelas pada waktu senja hari. Keadaan seperti itu apabila dibiarkanberlanjut terus mengakibatkan kornea mata bisa rusak dan dapatmenyebabkan kebutaan. Oleh karena itu, pemberian vitamin A yangcukup sangat perlu dilakukan.

6) KatarakKatarak adalah cacat mata yang disebabkan pengapuran pada

lensa mata sehingga penglihatan menjadi kabur dan daya akomodasiberkurang. Umumnya katarak terjadi pada orang yang telah lanjutusia.

7) Buta warnaButa warna merupakan gangguan penglihatan mata yang

bersifat menurun. Penderita buta warna tidak mampu membe-dakan warna-warna tertentu, misalnya warna merah, hijau, ataubiru. Buta warna tidak dapat diperbaiki atau disembuhkan.

Page 15: 05 bab-03 027-050

Sistem Koordinasi dan Alat Indra pada Manusia 41

2. Indra Pendengar dan Alat KeseimbanganTelinga manusia merupakan organ yang sangat kompleks.

Telinga manusia merupakan saluran yang terbuka di bagian luar danbersatu dengan tulang tengkorak.

Telinga merupakan organ tubuh yang berfungsi untuk men-dengar suara atau bunyi. Suara yang dapat kita dengar adalah sua-ra-suara yang memiliki frekuensi antara 20 Hz –20.000 Hz.

a. Bagian-bagian telingaTelinga manusia terdiri atas tiga bagian yaitu telinga luar,

telinga tengah, dan telinga dalam.Telinga luar terdiri atas daun telinga, saluran telinga luar, dan

gendang telinga (membran timpani). Daun telinga tersusun daritulang rawan. Saluran telinga luar dindingnya dapat menghasilkanminyak serumen. Fungsi telinga luar adalah menangkap getaranbunyi.

(Rasa Ingin Tahu dan Mencari Informasi Lebih Jauh)Carilah informasi dengan membaca buku atau bertanya ke lembagakesehatan terdekat (misalnya klinik, puskesmas, rumah sakit)mengenai beberapa hal yang berkaitan dengan penyakit katarak.Catatlah hasilnya dengan format sebagai berikut.a. Penyebabb. Gejala yang timbulc. Cara menanggulangid. Cara mencegahe. Kesimpulan

daun telinga

liang telinga

selaputgendangtelinga

telinga tengah dantulang pendengaran

tingkapoval tingkap bulat

saluran eustachius

koklea

ampulasaluran semisirkular

Sumber: Anfis Keperawatan, 2001 Gambar 3.12 Penampang telinga

Page 16: 05 bab-03 027-050

42 Mari BIAS 3

Telinga bagian tengah mempunyai ti-ga macam tulang, yaitutulang martil, tulang landasan, dan tulang sanggurdi. Ketiga tulangini membentuk rangkaian yang melintang dalam telinga tengahtersebut dan bersatu dengan membran timpani. Pada bagian akhirtelinga tengah, tulang sanggurdi bersatu dengan membran, disebuttingkap bundar. Tingkap bundar ini yang menutupi telinga bagiandalam.

Telinga bagian dalam tersusun atas dua bagian penting, yaitu:rumah siput dan saluran gelung. Rumah siput merupakan saluranspiral yang menyerupai rumah siput. Saluran ini berisi cairan danpermukaan dalamnya merupakan tempat bermuara saraf. Ujung-ujung saraf ini sangat peka oleh getaran yang ditimbulkan olehcairan tersebut. Semua ujung saraf ini menyatu membentuk sarafpendengar yang menghubungkan rumah siput dengan otak. Salurangelung terdiri atas tiga saluran yang saling terkait, dan mempunyaiperanan dalam menjaga keseimbangan.

b. Mekanisme mendengarApabila sampai pada telinga kita, gelombang suara akan

masuk ke telinga bagian luar melalui saluran pendengaran danakhirnya sampai pada membran timpani. Gelombang suara inimenggetarkan membran dan tulang martil. Selanjutnya tulanglandasan dan tulang sanggurdi ikut bergetar. Akhirnya tingkapbundar ikut bergetar juga. Getaran ini akan menggetarkan cairan didalam rumah siput. Cairan yang bergetar menstimulasi ujung-ujungsaraf. Impuls dari ujung saraf ini diteruskan ke saraf pendengar diotak besar. Kekhususan pola impuls ditentukan oleh pola gelombangsuara yang diterima. Otak besar menerima impuls ini, kemudianmenerjemahkannya dan kita mempersepsikannya sebagai suara.

c. Kelainan dan penyakit pada indra pendengaranTelinga sebagai indra pendengar dapat mengalami gangguan

karena kelainan atau penyakit.Gangguan pada indra pendengaran dapat menyebabkan

pendengaran menjadi kurang peka. Keadaan tersebut antara laindisebabkan terjadinya penebalan membran timpani akibat infeksiberulang pada telinga tengah, pecahnya membran timpani,pengapuran pada tulang-tulang pendengaran, dan kerusakan sarafauditori (saraf pendengaran).

3. Indra PerabaIndra peraba pada tubuh manusia adalah kulit. Di kulit ter-

dapat beberapa organ pengindraan khusus disebut reseptor.Reseptor merupakan percabangan akhir dendrit dari neuronsensorik. Beberapa reseptor tersusun atas beberapa dendrit dan adayang mempunyai sel khusus. Tiap reseptor hanya cocok untuk jenisrangsang tertentu saja. Jika reseptor dirangsang, terjadi impulssepanjang dendrit yang diteruskan ke sistem saraf pusat. Ada lima

Page 17: 05 bab-03 027-050

Sistem Koordinasi dan Alat Indra pada Manusia 43

macam reseptor pada kulit, yaitu reseptor yang khusus untukmenanggapi rangsang yang berupa sentuhan, tekanan, sakit, panas,atau dingin.

Sebagai contoh, reseptor rasa sakit merupakan reseptordengan dendrit yang gundul, terdapat di seluruh permukaan kulit.Jika rangsang cukup kuat, misalnya rangsang mekanik, tem-peratur, listrik atau kimiawi, maka reseptor ini akan bereaksi.Sensasi rasa sakit yang timbul merupakan suatu upaya untukproteksi (melindungi diri). Hal ini merupakan sinyal-sinyal (per-tanda) bahwa ada ancaman bagi tubuh yang dapat menyebabkanluka-luka.

Untuk mengidentifikasi jumlah reseptor sentuhan padabeberapa daerah permukaan kulit, lakukan kegiatan berikut.

Gambar 3.13 Kulit manusia dan reseptor indranya

Rasa sakit/nyeri

Sentuhan

RambutPanas

Tekanan

Dingin

Tujuan: Mengidentifikasi jumlah reseptor sentuhan pada bebe-rapa daerah permukaan kulit tubuh.

Alat dan Bahan1. Kertas ukuran

(3 × 3) cm2. Gunting3. Pensil berwar-

na (biru danmerah)

Cara Kerja1. Siapkan kertas ukuran (3 × 3) cm. Buatlah lubang di tengah-

tengah dengan ukuran (1 × 1) cm.2. Letakkan kertas berlubang tersebut pada pergelangan tangan.

Rabalah dengan hati-hati tanpa menekan, pada permukaankulit yang tidak tertutup kertas, yaitu pada area (1 × 1) cm.Lakukanlah perabaan ini dengan mata terpejam.

3. Buatlah potongan kertas yang sama, letakkan di atas bukucatatan. Gunakanlah pensil berwarna untuk memberi tandadalam lubang di tengah kertas sewaktu kamu melakukanperabaan. Gunakanlah pensil merah, jika dari perabaantersebut ada sensasi, dan pensil biru, jika tidak ada sensasi.

4. Lakukanlah kegiatan ini di tempat yang berbeda, tetapi masihdi daerah pergelangan tangan.

Page 18: 05 bab-03 027-050

44 Mari BIAS 3

kelenjar pencium

epitel pencium

bubus olfaktorius (pencium)

saraf penciumjaringan pengikatsel basalsel penyokongsel pencium

rambut pencium (dendrit)

lapisan lendirbahan-bahan yang berbau

Gambar 3.14 Reseptor pembauSumber: Biologi, 1994

5. Hitunglah jumlah reseptor untuk masing-masing daerah. Ban-dingkan dengan seluruh jumlah perabaan yang kamu lakukan.

6. Dengan cara yang sama lakukan kegiatan ini di daerah yanglain, misalnya: pada lengan atas, leher bagian belakang, danujung-ujung jari.

Pertanyaan1. Berapa jumlah reseptor sentuhan yang dapat kamu temukan

untuk setiap daerah pengamatan di pergelangan tangan ter-sebut?

2. Berapa jumlah reseptor sentuhan yang dapat kamu temukandi masing-masing daerah?

3. Bagian manakah yang paling banyak dan paling sedikit jumlahreseptor sentuhan? Mengapa demikian? Jelaskan.

4. Indra Pembau (Pencium)Indra pembau pada tubuh kita berupa hidung. Di dalam rong-

ga hidung bagian atas terdapat serabut-serabut saraf pembau de-ngan sel-sel pembau di ujungnya. Serabut-serabut saraf itu berga-bung menjadi urat saraf pembau yang menuju pusat pembau diotak. Sel-sel pembau mempunyai rambut-rambut halus di ujungnyadan diliputi oleh selaput lendir yang berfungsi sebagai pelembap.Sel-sel pembau peka terhadap zat-zat kimia dalam udara (berupagas atau uap).

Pada saat tubuh terserang flu biasanya disertai dengan pilek.Pilek menyebabkan saluran pernapasan tersumbat, terutama padabagian hidung. Saat pilek, hidung tidak peka terhadap bau (aroma)tertentu dan nafsu makan berkurang karena lidah tidak pekaterhadap rasa. Adakah hubungan antara indra pembau (penciuman)dan indra pengecap.

Page 19: 05 bab-03 027-050

Sistem Koordinasi dan Alat Indra pada Manusia 45

Pada saat kita menarik napas, udara masuk ke dalam ronggahidung. Gas memasuki rongga hidung bercampur dengan lendir,kemudian menstimulasi ujung-ujung saraf. Impuls ini diteruskan kesaraf pembau di pusat saraf, dan akhirnya diinterpretasikan sebagaibau. Indra pembau (pencium) ini bersangkut paut dengan indrapengecap. Jika terjadi gangguan pada indra pembau, kita tidak dapatmengecap dengan baik.

5. Indra PengecapManusia kadang-kadang lebih menyenangi beberapa ma-

kanan tertentu daripada jenis makanan yang lain. Hal itu disebabkanmereka dapat merasakan perbedaan substansi kimiawi padamakanan tersebut. Seperti halnya indra yang lain, pengecapanmerupakan hasil stimulasi ujung saraf tertentu.

Pada manusia, ujung saraf pengecap berlokasi di kuncup-kuncup pengecap pada lidah. Kuncup-kuncup pengecap mempu-nyai bentuk seperti labu, terletak pada lidah di bagian depan hinggabelakang. Makanan yang dikunyah bersama air liur memasukikuncup pengecap melalui pori-pori bagian atas. Di dalam mulut,makanan akan merangsang ujung saraf yang mempunyai rambut.Dari ujung tersebut pesan akan dibawa ke otak, kemudian diinter-pretasikan dan sebagai hasilnya kita dapat mengecap makanan yangmasuk ke dalam mulut kita.

Manusia hanya mampu mengecap empat macam cita rasa,yaitu rasa asam, asin, manis, dan pahit. Kuncup pengecap padalidah untuk masing-masing rasa tersebut terletak di daerah yangberbeda. Untuk cita rasa manis berada di bagian ujung lidah sedang-kan depan lidah untuk rasa asin. Kuncup pengecap untuk rasa asamada di sisi lidah. Adapun, kuncup pengecap untuk cita rasa pahitberada di bagian belakang lidah. Inilah sebabnya apabila kamumakan makanan yang mempunyai rasa manis dan pahit sekaligus,maka yang terasa lebih awal adalah rasa manis barulah kemudianrasa pahit.

pahitasam

asinmanis

papila pengecap berbentuk lengkung

papila berbentuk palu ataujamur

papila berbentuk benang

Gambar 3.15 Lidah dan bagian-bagiannya

Sumber: Anfis Keperawatan, 2001

Page 20: 05 bab-03 027-050

46 Mari BIAS 3

Untuk lebih memahami perbedaan dan persamaan sertaketerkaitan antara indra pembau dan indra pengecap lakukankegiatan berikut.

Tujuan: 1. Menemukan perbedaan dan persamaan antara indrapembau dan pengecap;

2. Menemukan keterkaitan antara indra pembau dan indrapengecap.

Alat dan Bahan1. Gelas jam2. Kapas pembersih

telinga (cotton budsteril)

3. Larutan NaCl 10%4. Larutan sukrosa 5%5. Larutan asam asetat

1%6. Larutan kina sulfat

0,1%7. Apel, kentang, dan

bawang.

Cara Kerja1. Dengan menutup mata dan hidung, letakkan secara bergan-

tian apel, kentang, dan bawang pada lidahmu. Dapatkahkamu membedakan rasa masing-masing bahan pangan ter-sebut?

2. Ulangi percobaan tersebut dengan tanpa menutup hidung.Dapatkah kamu membedakannya?

3. Dengan cotton bud, oleskan larutan NaCl 10% di seluruhpermukaan lidah kamu. Di bagian lidah yang manakahkamu dapat merasakan rasa larutan tersebut? Setelah kamudapat merasakannya, berkumurlah hingga bersih.

4. Lakukan secara bergantian untuk masing-masing larutan,yaitu sukrose 5%, asam asetat 1%, dan kina sulfat 0,1%.Setiap akan berganti larutan harus berkumur hingga bersihterlebih dahulu. Untuk masing-masing larutan lakukan pen-catatan pada buku catatan kamu dengan cara membuat petapengecapan pada gambar lidah.

Pertanyaan1. Dari cara kerja 1 dan 2 mengapa hal itu dapat terjadi?

Jelaskan.2. Apakah seluruh permukaan lidah peka terhadap rasa semua

jenis larutan?3. Di bagian lidah yang manakah dapat kamu temukan daerah

yang peka terhadap lebih dari satu jenis rangsang?

1. Jelaskan fungsi dari kornea, iris, danpupil pada mata.

2. Apa yang dimaksud miopi, hipermetro-pi, dan presbiopi? Jelaskan cara meng-atasinya.

3. Jelaskan fungsi dari telinga luar, telingatengah, dan telinga dalam.

4. Jelaskan fungsi kulit pada tubuh kita.5. Bagaimana hubungan antara indra

pembau dan indra pengecap?

Page 21: 05 bab-03 027-050

Sistem Koordinasi dan Alat Indra pada Manusia 47

1. Sistem saraf mempunyai tiga fungsi utama, yaitu menerimainformasi dalam bentuk rangsangan atau stimulus berupaperubahan-perubahan yang terjadi di lingkungan; memprosesinformasi yang diterima; serta memberi tanggapan (respons)atau reaksi terhadap rangsangan.

2. Bagian terkecil dari sistem saraf adalah sel saraf atau neuron.Setiap satu sel saraf umumnya mempunyai bagian utamayang berupa dendrit, akson, dan badan sel saraf.

3. Menurut cara kerjanya, sistem saraf manusia dapat dibedakanmenjadi saraf sadar dan saraf tak sadar.

4. Gerak yang dilakukan manusia ada dua macam, yaitu gerakbiasa dan gerak refleks. Gerak biasa merupakan gerak yangberlangsung dengan disadari, sedangkan gerak refleks meru-pakan gerak spontan atau tiba-tiba terhadap suatu rangsanganyang tidak disadari sebelumnya.

5. Indra merupakan organ yang berfungsi menerima jenisrangsangan tertentu atau disebut reseptor. Manusia mempu-nyai lima macam indra, yaitu indra penglihat, pendengar,peraba, pembau, dan pengecap.

6. Indra penglihatan manusia berupa mata.7. Indra pendengaran manusia berupa telinga. Telinga terdiri atas

tiga bagian utama, yaitu telinga luar, telinga tengah, dan telingadalam. Telinga luar berfungsi untuk menangkap getaran bunyi,sedangkan telinga tengah berfungsi meneruskan getaranbunyi dari telinga luar ke telinga dalam.

8. Indra peraba manusia berupa kulit. Selain sebagai alat peraba,kulit juga berfungsi sebagai alat pelindung tubuh, alat pengatursuhu, dan alat pengeluaran keringat serta minyak.

9. Indra pembau manusia berupa hidung. Ujung-ujung sarafpembau terletak di rongga hidung bagian atas. Manusiamempunyai 10 sampai 20 juta sel pembau (sel olfaktori).

10. Indra pengecap manusia berupa lidah. Dengan lidah manusiamampu mengecap empat macam cita rasa, yaitu manis, asin,asam, dan pahit.

(Kecakapan Personal)Kunjungilah suatu pusat kesehatan (klinik/puskesmas/rumah sakit).Carilah informasi tentang kelainan dan penyakit sistem koordinasi danalat indra pada manusia serta cara mengatasinya. Presentasikan laporankunjunganmu tersebut di depan kelas.

Page 22: 05 bab-03 027-050

48 Mari BIAS 3

Kerjakan soal-soal berikut di buku kerjamu.A. Pilihlah salah satu jawaban soal berikut dengan tepat.

Setelah mempelajari mengenai Sistem Koordinasi dan Alat Indrapada Manusia, tentunya kamu sudah memahami dan dapatmenjelaskan kembali tentang:1. Sistem saraf2. Alat indraApabila ada hal-hal yang belum kamu pahami, cobalah pelajarimateri di atas secara cermat. Untuk lebih memantapkanpemahamanmu, cobalah mencari materi pendukung melaluiartikel, buku referensi, maupun internet.

124 5

63

7

impuls : rangsang yang dapat menjalar di dalam tubuhmelalui sel-sel saraf

nukleus : bagian dari sel yang dianggap penting untukmelangsungkan kehidupan

reseptor : ujung-ujung saraf pada alat pengindra yangberfungsi sebagai penerima rangsangan dariluar

sitoplasma : protoplasma suatu badan sel di luarnukleusnya

1. Pernyataan yang benar mengenaiakson adalah ....a. Berfungsi menjalarkan impuls saraf

menjauhi badan sel sarafb. Jumlahnya lebih dari satuc. Berfungsi menjalarkan implus saraf

menuju badan sel sarafd. Merupakan tonjolan sitoplasma

yang tidak terlalu panjang

2. Perhatikan gambar sel saraf berikut.

Dendrit ditunjukkan oleh nomor ….a. 1 c. 3b. 2 d. 4

Page 23: 05 bab-03 027-050

Sistem Koordinasi dan Alat Indra pada Manusia 49

3. Lekukan di antara segmen-segmenmielin mempunyai fungsi ....a. menghasilkan neurotransmiterb. memungkinkan makanan masuk ke

aksonc. mempercepat transmisi impuls

sarafd. memperlambat transmisi impuls

saraf4. Saraf sensoris mempunyai fungsi ....

a. meneruskan impuls dari sel sarafyang satu ke sel saraf yang lain

b. membawa impuls saraf dari otak kekelenjar

c. membawa impuls saraf dari otak keotot

d. meneruskan rangsang dari reseptorke saraf pusat

5. Saraf yang ukuran aksonnya selalu le-bih panjang daripada dendritnyaadalah ....a. saraf penghubungb. saraf indrac. saraf penggerakd. saraf sensoris

6. Saraf pusat terdiri atas ....a. otak besar dan otak kecilb. otak dan sumsum tulang belakangc. sumsum spinal dan sumsum lanjut-

and. otak dan sumsum lanjutan

7. Perhatikan pernyataan berikut.1. Pengendali kegiatan yang disadari2. Pusat pengatur suhu tubuh3. Pengatur keseimbangan tubuh4. Pusat pengatur pernapasan5. Pusat gerak refleksFungsi sumsum lanjutan ditunjukkanoleh nomor ....a. 1 dan 2 c. 3 dan 5b. 2 dan 4 d. 4 dan 5

8. Urat saraf otak dan urat saraf sumsumspinal merupakan bagian dari ....a. saraf otonom c. saraf sadarb. saraf tepi d. saraf pusat

9. Gerak refleks merupakan ....a. gerak yang disadari sebelumnyab. gerak yang disadari setelah terjadic. gerak yang berpusat di otakd. gerak yang tidak disebabkan oleh

rangsang10. Lapisan bola mata yang berwarna

putih dan keras disebut ….a. sklera c. lensab. retina d. pupil

11. Ada orang yang kurang mampu mem-bedakan warna. Ketidakmampuan ma-ta dalam membedakan warna disebut....a. astigmatisma c. katarakb. buta warna d. miopi

12. Organ korti yang merupakan alat pen-dengaran terdapat dalam ….a. saluran eustachiusb. saluran setengah lingkaranc. rumah siput (kloaka)d. ampula

13. Membran timpani yang menangkapgetaran suara terdapat di bagian ….a. telinga luarb. telinga tengahc. telinga dalamd. saluran eustachius

14. Telinga kita hanya mampu mendengarsuara yang frekuensinya antara ….a. 20 Hz–100 Hzb. 20 Hz–1.000 Hzc. 20 Hz–20.000 Hzd. 100 Hz–50.000 Hz

15. Berikut ini merupakan fungsi kulit,kecuali ….a. sebagai indra perabab. sebagai alat pengeluaranc. sebagai alat pengatur suhu tubuhd. sebagai pembuat sel-sel darah

Page 24: 05 bab-03 027-050

50 Mari BIAS 3

B. Jawablah soal-soal berikut dengan singkat dan tepat.1. Otak besar manusia terdiri atas bagian

belakang, bagian samping, bagian de-pan, dan bagian tengah. Jelaskanfungsi dari masing-masing bagiantersebut.

2. Bagaimana hubungan antara aktivitasanggota badan kiri dan kanan denganperkembangan otak manusia?

3. Apa yang dimaksud daya akomodasimata?

4. Sebutkan beberapa penyebab ganggu-an pada telinga.

5. Jelaskan proses terjadinya mengecapsuatu zat.