02_hipotesis.ppt

Upload: shofiyuddin-mufti

Post on 04-Nov-2015

222 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • HIPOTESISDEFINISIUJI HIPOTESISLANGKAH UJI HIPOTESISJENIS HIPOTESISBENTUK HIPOTESISTIPE HIPOTESISKESALAHAN DALAM HIPOTESISTARAF NYATASIKAP TERHADAP HIPOTESISKEDUDUKAN HIPOTESISCIRI HIPOTESISPERAN HIPOTESIS DALAM PENELITIANJENIS SAMPEL DALAM UJI HIPOTESISUJI HIPOTESIS SAMPEL BESARUJI HIPOTESIS SAMPEL KECIL

    Lebih lanjutLebih lanjut

  • DEFINISISUATU PERNYATAAN MENGENAI NILAI SUATU PARAMETER POPULASI YANG DIKEMBANGKAN UNTUK MAKSUD PENGUJIAN

  • UJI HIPOTESIS

    SUATU PROSEDUR YANG DIDASARKAN KEPADA BUKTI SAMPEL DAN TEORI PELUANG YANG DIPAKAI UNTUK MENENTUKAN APAKAH HIPOTESIS YANG BERSANGKUTAN MERUPAKAN PERNYATAAN YANG WAJAR DAN OLEH KARENANYA DITERIMA ATAU HIPOTESIS TERSEBUT TIDAK WAJAR DAN OLEH KARENA ITU HARUS DITOLAK

  • LANGKAH UJI HIPOTESISmerumuskan hipotesis nol dan hipotesis alternatifMemilih taraf nyataMenentukan uji statistikaMembuat aturan pengambilan keputusanMengambil sampelMengambil keputusanMenerima H0Menolak H0

  • Dua arah: Hipotesis alternatif yang hanya menyatakan adanya perbedaan tanpa melihat apakah hal yang satu lebih rendah/tinggi dari hal yang lain. Contoh:Tidak ada perbedan berat bayi yang dilahirkan dari ibu yang merokok dengan bayi yang dilahirkan dari ibu yang tidak merokok Berat badan bayi dari ibu yang merokok berbeda dibandingkan berat badan bayi dari ibu yang bukan perokok.-ARAH/BENTUK UJI HIPOTESISBentuk hipotesis alternatif akan menentukan arah uji statistik; apakah satu arah atau dua arahSatu arah Bila hipotesis alternatifnya menyatakan bahwa hal yang satu lebih tinggi/rendah dari hal yang lain

    Contoh:Berat badan bayi dari ibu yang merokok lebih rendah dibandingkan berat bayi dari ibu hamil yang merokok

  • JENIS HIPOTESISHIPOTESIS DESKRIPTIF

    HIPOTESIS PERBEDAAN ( KOMPERATIF )Menduga adanya ketidaksamaan atau perbedaan di antara dua variabel

    HIPOTESIS HUBUNGAN ( KORELASIONAL)Menduga adanya hubungan antara dua variabel

  • TIPE HIPOTESISHIPOTESIS NOL

    Suatu pernyataan mengenai nilai parameter populasiDilambangkan dengan H0 dibaca H nolHuruf besar H dari hipotesis dan subscript nol berarti tidak ada perbedaanSecara umum hipotesis nol dirumuskan untuk keperluan pengujian

  • TIPE HIPOTESISHIPOTESIS ALTERNATIFSuatu pernyataan yang diterima jika data sampel memberikan bukti bahwa hipotesis nol adalah salahDilambangkan dengan H1 dan dibaca H satuDisebut juga hipotesis penelitianHipotesis ini diterima jika data sampel menunjukkan bukti H0 adalah salah

  • TARAF NYATAPeluang menolak hipotesis nol bilamana hipotesis nol adalah benarDiberi tanda Disebut juga dengan tingkat resikoMenggambarkan resiko yang harus diambil jika menolak hipotesis nol jika sebenarnya hipotesis nol adalah benarTidak ada taraf nyata yang diterapkan untuk semua penelitian yang menyangkut penarikan sampel

  • KESALAHAN HIPOTESISKesalahan Jenis I

    Menolak hipotesis nol (H0), padahal hipotesis itu adalah benar dan karenanya harus diterimaDilambangkan dengan

    Kesalahan Jenis IIMenerima hipotesis nol (H0), padahal hipotesis nol adalah salah dan karenanya harus ditolakDilambangkan dengan

  • SIKAP TERHADAP HIPOTESIS

    Menerima keputusan seperti apa adanya seandainya hipotesis tidak terbukti ( pada akhir penelitian )

    Mengganti hipotesis seandainya melihat tanda-tanda bahwa data yang terkumpul tidak mendukung terbuktinya hipotesis ( pada saat penelitian berlangsung )

  • KEDUDUKAN HIPOTESISPerlu diuji apakah ada data yang menunjuk hubungan antara variabel penyebab dan variabel akibatAdanya data yang menunjukkan bahwa akibat yang ada, memang ditimbulkan oleh penyebab ituAdanya data yang menunjukkan bahwa tidak ada penyebab lain yang bisa menimbulkan akibat tersebut

    jika ketiga hal tersebut dapat dibuktikan, maka hipotesis yang dirumuskan mempunyai kedudukan yang kuat dalam penelitian Tidak semua penelitian memerlukan hipotesisPenelitian eksploratif, kasus, development tidak memerlukan hipotesis karena hanya bertujuan untuk mempelajari tentang gejala-gejala yang ditimbulkan

  • CIRI HIPOTESISDINYATAKAN DALAM BENTUK PERNYATAAN

    TUMBUH DARI ILMU PENGETAHUAN YANG DITELITI

    HARUS DAPAT DIUJI

    HARUS SEDERHANA DAN TERBATAS

  • PERAN HIPOTESIS DALAM PENELITIAN

    Memberikan batasan dan memperkecil jangkauan penelitian

    Memfokuskan perhatian dalam rangka pengumpulan data

    Sebagai panduan dalam pengujian serta penyesuaian dengan fakta atau data

    Membantu mengarahkan dalam mengidentifikasi variabel-variabel yang akan diteliti

  • JENIS SAMPEL DALAM UJI HIPOTESISUNTUK SAMPEL TUNGGALUNTUK DUA SAMPELUNTUK LEBIH DARI DUA SAMPELUNTUK SAMPEL BERPASANGAN

  • UJI HIPOTESIS SAMPEL BESAR

    UNTUK SAMPEL TUNGGAL

    UNTUK DUA SAMPEL

    UNTUK LEBIH DARI DUA SAMPEL

  • SAMPEL TUNGGALMenggunakan Distribusi Normal

    Untuk varians populasi diketahui

    Untuk varians populasi tidak diketahui

  • DUA SAMPELMenggunakan Distribusi Normal

  • UJI HIPOTESIS SAMPEL KECIL

    UNTUK SAMPEL TUNGGAL

    UNTUK DUA SAMPEL

    UNTUK LEBIH DARI DUA SAMPEL

  • SAMPEL TUNGGALMenggunakan Distribusi Student

  • DUA SAMPELMenggunakan Distribusi Student

    dimana

  • DATA BERPASANGANMenggunakan distribusi student

  • LEBIH LANJUT UJI HIPOTESIS SAMPEL BESARUJI RATA-RATA 1 SAMPEL DENGAN SAMPEL BESAR

    UJI RATA-RATA 2 SAMPEL DENGAN SAMPEL BESAR

    UJI PROPORSI 1 SAMPEL DENGAN SAMPEL BESAR

    UJI PROPORSI 2 SAMPEL DENGAN SAMPEL BESAR

  • LEBIH LANJUT UJI HIPOTESIS SAMPEL KECILUJI RATA-RATA 1 SAMPEL DENGAN SAMPEL BESAR

    UJI RATA-RATA 2 SAMPEL DENGAN SAMPEL BESAR

    UJI PROPORSI 1 SAMPEL DENGAN SAMPEL BESAR

    UJI PROPORSI 2 SAMPEL DENGAN SAMPEL BESAR

    UJI SAMPEL BERPASANGAN