01introduction indonesia

5
Mengenal Block Modelling – Pendahuluan 1. PENDAHULUAN 1. PENDAHULUAN Block Model adalah salah satu aplikasi dari Minescape yang dirancang untuk menampilkan gambar tiga dimensi (3D), seperti nonstratriform, dan/atau beberapa bentuk dari stratiform deposit. Hal-hal yang berkenaan dengan geologi, tingkatan, kualitas, bijih mineral dan beberapa atribut- atribut perencanaan tambang dapat disimpan dalam sebuah block model yang menyediakan grafis geologi yang interaktif, perencanaan tambang, dan penjadwalan peralatan. Aplikasi block model menampilkan volume dan ruang, yang memiliki boundary dan limit, dan berisi penjelasan yang bersifat volumetrik dari suatu ruang tiga dimensi. Sebuah block model dapat menampilkan: Deposit yang tersebar seperti, porphyry, tembaga, emas dan deposit nonstratabound lainnya. Deposit yang tertutup dan tertindih atau deposit yang berada didalam area yang sulit dicapai. Deposit stratiform dimana terdapat tingkat dan kualitas yang beragam melalui rangkaian stratigraphic. Catatan: Kesimpulannya adalah block modelling mampu menampilkan deposit dengan segala kesulitannya secara tidak terbatas. 1.1 Pengertian Block Model 1.1 Pengertian Block Model

Upload: andry-thepary

Post on 21-Oct-2015

7 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: 01Introduction INDONESIA

Mengenal Block Modelling – Pendahuluan

1. PENDAHULUAN1. PENDAHULUAN

Block Model adalah salah satu aplikasi dari Minescape yang dirancang untuk menampilkan gambar tiga dimensi (3D), seperti nonstratriform, dan/atau beberapa bentuk dari stratiform deposit. Hal-hal yang berkenaan dengan geologi, tingkatan, kualitas, bijih mineral dan beberapa atribut-atribut perencanaan tambang dapat disimpan dalam sebuah block model yang menyediakan grafis geologi yang interaktif, perencanaan tambang, dan penjadwalan peralatan. Aplikasi block model menampilkan volume dan ruang, yang memiliki boundary dan limit, dan berisi penjelasan yang bersifat volumetrik dari suatu ruang tiga dimensi.

Sebuah block model dapat menampilkan: Deposit yang tersebar seperti, porphyry, tembaga, emas dan deposit nonstratabound lainnya. Deposit yang tertutup dan tertindih atau deposit yang berada didalam area yang sulit dicapai. Deposit stratiform dimana terdapat tingkat dan kualitas yang beragam melalui rangkaian

stratigraphic.

Catatan: Kesimpulannya adalah block modelling mampu menampilkan deposit dengan segala kesulitannya secara tidak terbatas.

1.1 Pengertian Block Model1.1 Pengertian Block Model

Block model adalah suatu matrik block (atau disebut juga cell) dari dimensi x, y, z, yang akan menampilkan volume deposit ke tingkat yang diinginkan. Setiap block menentukan bagian ruang tiga dimensi tertentu. Biasanya block berbentuk empat persegi panjang, juga dapat berbentuk jajaran genjang. Setiap block diidentifikasi dengan sebuah nomor indeks dan koordinat centroid. Setiap block juga ditetapkan untuk menyimpan hasil pengujian kadar logam atau value-value kualitas yang diperlukan, dan informasi geologi dan spatial lainnya untuk tiap hal penting yang terdapat dalam deposit.

Sebuah block model yang terdiri dari block-block uniform dimension disebut regular block model atau konvensional block model. Ada dua jenis lainnya yang terdapat pada sebuah block model, yaitu sparseness dan subceling. Dalam sebuah sparse block model, hanya satu bagian dari jumlah total cell yang disimpan dalam block model. Biasanya, cell-cell yang tidak disimpan dalam sebuah model itu berisi udara atau material yang tidak dapat ditambang (nonmineable). Sebuah sparse block model memiliki syarat-syarat penyimpanan yang lebih kecil daripada regular block model. Dalam sebuah subcell block model, tiap parent cell dapat dibagi ke dalam unit-unit yang lebih kecil agar dapat menampilkan batas-batas geologi dengan lebih baik, atau variasi dalam tingkat/kualitas, sehingga resource model yang memuaskan dapat dicapai. Sebuah subcell block model memiliki syarat-syarat penyimpanan yang lebih besar daripada regular block model, karena lebih banyak memiliki cell-cell DAN karena dimensi cell-cell ini harus disimpan dalam block model tersebut.

Page 2: 01Introduction INDONESIA

Mengenal Block Modelling – Pendahuluan

1. 2 Apa kelebihan block modelling?1. 2 Apa kelebihan block modelling?

Sebuah struktur data yang efisien untuk menyimpan informasi dalam jumlah besar. Hal ini memungkinkan penyimpanan block yang dapat dipergunakan dalam interrogasi yang efisien.

Tampilan geologi dan kondisi-kondisi pertambangan yang efektif sejak block modelling menggunakan metode-metode konstruksi yang fleksibel. Dan menyediakan fasilitas kontrol pengguna yang maju. Konstruksi model memungkinkan orientasi X, Y atau Z dari arah mana saja (rotasi, dip dan plunge), ukuran dan bentuk cell.

Visualisasi zone-zone geologi atau trend-trend tingkat dalam suatu mineral (ore) yang efektif. Block model dapat dipergunakan untuk interrogasi grafis yang interaktif dan menampilkan segala kemampuan melalui GTi. Laporan-laporan, volumetrik atau grafik cadangan dan tingkat kurva tonase juga dapat ditampilkan.

Perhitungan sumber/cadangan yang akurat. Block model memudahkan perhitungan yang cepat dan pengelompokkan tingkat dan tonase.

Interaksi pengguna. Stuktur data model memungkinkan MXL (Minescape Expression Language) dan MPL (Minescape Programming Language) mengerjakan atribut-atribut block.

Interpolasi. Ukuran interpolator standar industri disediakan, termasuk inverse distance, Ordinary dan Universal Kriging (Absolut dan Indikator) serta Polygon (dekat Neighbour) untuk perhitungan block.

Integrasi penuh. Block model dapat di-access dan digunakan dengan, dan oleh produk-produk Minescape, seperti grade bleaching, drill dan blast, open pit design dan scheduling sub module. Meng-export ke peralatan pihak ketiga seperti WHITTLE pit optimiser juga disediakan.

1. 3 Proses block modelling1. 3 Proses block modellingkesimpulankesimpulan

Bab ini menyimpulkan proses pengerjaan yang terdapat pada pembuatan block model dalam Minescape. Penjelasan lebih lanjut dapat ditemukan pada bab-bab selanjutnya.

Syarat-syarat yang bersifat wajib

Definisi batas strukturalBiasanya dibuat dari interseksi drill hole. Untuk stratiform deposit, dapat dikerjakan dengan menggunakan Stratmodel secara otomatis. Interval-interval dapat dipilih untuk menampilkan suatu batas struktural dalam block model. Interval-interval stratmodel ini dapat memasukkan kesalahan yang bersifat rumit. Alternatif lain adalah triangulasi yang disertakan mungkin dapat dibuat untuk membentuk suatu batas struktural. Cross section dapat digambar berdasarkan pada interseksi-interseksi drill hole. Selanjutnya, interseksi ini dapat disambung.

Sumber data pengujian bijih kadar logamData komposisi pengujian bijih kadar logam yang di-survei untuk area tertentu sudah harus ada. Seluruh informasi yang diperlukan dipindahkan ke block model.

Syarat-syarat yang bersifat pilihan

Zone-zone

Page 3: 01Introduction INDONESIA

Mengenal Block Modelling – Pendahuluan

Untuk mengurangi jumlah cell yang terdapat dalam block model, anda dapat membuat sebuah interval atau sebuah triangulasi yang akan menutupi deposit tersebut.

1. 4 Langkah-langkah dasar dalam block modelling1. 4 Langkah-langkah dasar dalam block modelling

Block modelling terdiri dari langkah-langkah dasar berikut, yaitu:

Langkah 1Menentukan ruang lingkup block model Lokasi, orientasi dan ukuran blcok model untuk menutupi area yang dikehendaki. Bentuk dan dimensi parent cell. Jenis block model, sparse atau subcell, atau keduanya. Informasi yang akan disimpan dalam setiap cell, misalnya, nama mineral (ore), tingkatannya,

dll.

Lihat: Topik Mengatur/setup block model di hal 8

Langkah 2Membuat block model dapat menampilkan geologi mineral/lapisan yang diperlukan secara geometris Definisi batas-batas geologi zone dapat ditampilkan dari triangulasi yang terbuka atau tertutup

atau melalui interval-interval Stratnodel. Untuk subcell model, gunakan metode-metode dan urutan subcelling yang berbeda.

Lihat: Topik Membuat slock model di hal 56

Langkah 3Menginterpolasi tingkat/kualitas hasil cell/subcell tiap zone Interpolasi tingkat, pada keluaran terkini, dari tabel komposisi pengujian bijih mineral drill hole

yang di-survei, dengan menggunakan bermacam teknik-teknik perhitungan.

Lihat: Topik menginterpolasi tingkat ke dalam block model di hal 71

Langkah 4 Menampilkan block model Selama konstruksi dan interpolasi block model , hasil untuk model atribut mana saja dapat

ditampilkan secara grafis dan cell di-interrogate.

Lihat: Topik Menampilkan block model di hal 109

Langkah 5 Memelihara blcok model Memelihara, meng-update dan membuat block model baru.

Lihat: Topik Memelihara block model di hal 172