ristionok.files.wordpress.com file · web viewrencana pelaksanaan pembelajaran. kompetensi inti...
TRANSCRIPT
SEKOLAH : SMK DIAN KARTIKAMATA PELAJARAN : PPKNKELAS/SEMESTER : XI /1PROGRAM : Umum
MATERI POKOK : Menapaki Jalan Terjal Penegakkan HAM di
Indonesia
ALOKASI WAKTU : 6 X 45 MENIT (3 PERTEMUAN)TAHU PELAJARAN : 2014/2015
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
1.1 Menghayati perilaku yang sesuai dengan prinsip-prinsip solidaritas yang dilandasi ajaran
agama dan kepercayaan yang dianutnya (KI – 1)
1.2 Mengamalkan isi pasal 28E dan 29 ayat 2 Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
1.3 Menghayati persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama dan
kepercayaan, gender, golongan, budaya, dan suku dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara
2.1 Mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara Mengamalkan nilai dan budaya demokrasi dengan mengutamakan prinsip
1
musyawarah mufakat dalam kehidupan sehari-hari dalam konteks Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI) (KI – 2).
2.2 Mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam pasal-pasal Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 dalam berbagai aspek kehidupan (ipoleksosbudhankam)
(KI – 2)..
3.1 Menganalisis kasus pelanggaran HAM dalam rangka perlindungan, pemajuan dan
pemenuhan HAM sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara
4-1. Menyaji hasil análisis kasus pelanggaran HAM dalam rangka perlindungan, pemajuan
dan pemenuhan HAM sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Indikator
3.1.1 Memberikan contoh kasus-kasus pelanggaran HAM
3.1.2 Mendeskripsikan kasus-kasus pelanggaran HAM
3.1.3 Menganalisis penanganan kasus-kasus pelanggaran HAM
4.1 Menyaji hasil análisis kasus pelanggaran HAM dalam rangka perlindungan, pemajuan dan
pemenuhan HAM sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa dan bernegara
Indikator:
4.1.1 Menyajikan contoh kasus-kasus pelanggaran HAM
4.1.2 Menyajikan hasil deskripsi kasus-kasus pelanggaran HAM
4.1.3 Menyajikan hasil analisis penanganan kasus-kasus pelanggaran HAM
C. Tujuan Pembelajaran
1. Menunjukkan perilaku yang sesuai dengan prinsip-prinsip solidaritas yang dilandasi
ajaran agama dan kepercayaan yang dianutnya atas upaya penyelesaian kasus
pelanggaran HAM dalam rangka perlindungan, pemajuan dan pemenuhan HAM sesuai
dengan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
2. Berinteraksi dengan teman dan orang lain berdasarkan prinsip saling menghormati, dan
menghargai dalam keberagaman suku, agama, ras, budaya, dan gender
3. Melalui pengamatan, siswa dapat Memberikan contoh kasus-kasus pelanggaran HAM
4. Melalui bertanya, dapat Mendeskripsikan kasus-kasus pelanggaran HAM
5. Melalui eksplorasi, dapat Menganalisis penanganan kasus-kasus pelanggaran HAMI
2
6. Melalui presentasi siswa dapat menyajikan contoh kasus-kasus pelanggaran HAM.
7. Melalui presentasi siswa dapat menyajikan hasil deskripsi kasus-kasus pelanggaran
HAM
8. Melalui presentasi siswa dapat menyajikan hasil analisis penanganan kasus-kasus
pelanggaran HAM
D. Materi Pembelajaran
1. Fakta
a. Kasus-kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Negara Indonesia seperti kasus
Marsinah, kasus Udin, kasus Tragedi Tri sakti, kasus Tanjung Priok.
b. Deskripsi kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Negara Indonesia seperti deskripsi
kasus Marsinah, kasus Udin, kasus Tragedi Tri sakti, kasus Tanjung Priok.
c. Penanganan kasus-kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Negara. Indonesia seperti
penanganan kasus Marsinah, kasus Udin, kasus Tragedi Tri sakti, kasus Tanjung Priok.
2. Konsep
a. Definisi pelanggaran HAM
b. Penanganan kasus pelanggaran HAM
c. Perlindungan saksi dan korban pelanggaran HAM
3. Prinsip
a. Pasal 28 Undang-Undang Dasar 1945 tentang Hak Asasi Manusia
b. Asas-asas dasar Hak Asasi Manusia menurut Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999
tentang HAM
4. Prosedur
Penanganan kasus pelanggaran HAM yang terjadi di Negara Indonesia dilakukan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku yaitu Undang-Undang Nomor
26 Tahun 2000 tentang Pengadilan HAM dan Undang Nomor 13 Tahun 2006 tentang
Perlindungan Saksi dan Korban. Menurut Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2000 tentang
Pengadilan HAM, Hukum acara atas pelanggaran HAM yang berat dilakukan berdasarkan
ketentuan hukum acara pidana yaitu penangkapan, penahanan, penyelidikan, penyidikan,
penuntutan, pemeriksaan di Sidang Pengadilan. Perlindungan saksi dan korban menurut
Undang Nomor 13 Tahun 2006 tentang Perlindungan Saksi dan Korban.diberikan dengan
mempertimbangkan syarat-syarat dan tata cara tertentu.
3
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning
3. Metode : Ceramah, Tanya jawab dan tugas serta diskusi
F. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Media : Perangkat lunak berupa file materi, perangkat keras berupa, LCD, Laptop
2. Alat : white board, marker
3. Sumber belajar :
a. Abdulkarim. Aim. (2014). Advanced Learning Pancasila and Civic Education For
Grade XI Senior High School Generale Programme. Bandung: Grafindo Media
Pratama.
b. Malian. Sobirin., Marzuki. Suparman. (2003). Pendidikan Kewarganegaraan dan
Hak Asasi Manusia. Yogyakarta: UII Press.
c. Rochmadi. Wahyu. Nur. (2014). PPKn 2. Jakarta: Yudhistira.
d. Taupan. M. (2014). Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk
SMA-MA/SMK Kelas XI. Bandung: Yrama Widya.
e. Undang-Undang RI Nomor 39 Tahun 1999 tentang HAM. Bandung: Citra Umbara.
f. Undang-Undang RI Nomor 26 Tahun 2000 tentang Pengadilan HAM. Bandung:
Citra Umbara.
g. Undang-Undang RI Nomor 13 Tahun 2006 tentang Perlindungan Saksi dan Korban.
Bandung: Citra Umbara.
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1 (2 X 45 menit)
4
KEGIATAN DESKRIPSIALOKASI
WAKTU
A. Pendahuluan 1. Guru memberi salam, selanjutnya menanyakan
kabar peserta didik, dengan menyampaikan
ucapan “Bagaimana kabar kalian hari ini? sudah
siapkah belajar?” Siapa saja yang tidak bisa hadir
dalam pembelajaran hari ini?
2. Guru meminta peserta didik untuk mengecek
kebersihan kelas, minimal di sekitar meja dan
kursi tempat duduknya.
3. Guru memberikan apersepsi mengajukan
pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari
dan terkait dengan materi yang akan dipelajari,
yaitu Deskripsi kasus pelanggaran HAM dan
Penanganan Kasus Pelanggaran.
4. Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi yang
harus dikuasai para peserta didik. Guru harus juga
mengingatkan kepada peserta didik bahwa di
dalam pembelajaran ini menekankan
kebermaknaan pencapaian tujuan dan kompetensi,
bukan hafalan.
5. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi
dan penjelasan tentang kegiatan yang akan
dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan
permasalahan atau tugas pada pertemuan ini.
10 menit
B. Inti Menyajikan Fenomena
Guru menyampaikan tayangan berupa teks,
gambar atau film dengan menggunakan media
yang tersedia.
Guru melibatkan peserta didik untuk:
Mengamati
Membaca dari berbagai sumber tentang Deskripsi
kasus pelanggaran HAM dan Penanganan
70 menit
5
KEGIATAN DESKRIPSIALOKASI
WAKTU
A. Pendahuluan 1. Guru mengajak berdoa kemudian memberi salam,
selanjutnya menanyakan kabar peserta didik,
dengan menyampaikan ucapan “Bagaimana kabar
kalian hari ini? sudah siapkah belajar?” Siapa saja
yang tidak bisa hadir dalam pembelajaran hari ini?
2. Guru meminta peserta didik untuk mengecek
kebersihan kelas, minimal di sekitar meja dan kursi
tempat duduknya.
3. Guru memberikan apersepsi mengajukan
pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari
dan terkait dengan materi yang akan dipelajari,
yaitu kasus pelanggaran HAM.
4. Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi yang
harus dikuasai para peserta didik. Guru harus juga
mengingatkan kepada peserta didik bahwa di dalam
pembelajaran ini menekankan kebermaknaan
pencapaian tujuan dan kompetensi, bukan hafalan.
5. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi
dan penjelasan tentang kegiatan yang akan
dilakukan peserta didik untuk menyelesaikan
permasalahan atau tugas pada pertemuan ini.
10 menit
B. Inti Menyajikan Fenomena
Guru menyampaikan tayangan berupa teks,
gambar atau film dengan menggunakan media
yang tersedia.
Guru melibatkan peserta didik untuk:
Mengamati
Membaca dari berbagai sumber tentang kasus
pelanggaran HAM dalam rangka perlindungan,
pemajuan dan pemenuhan HAM
Menanya
Menanyakan tentang kasus pelanggaran HAM
dalam rangka perlindungan, pemajuan dan
pemenuhan HAM
Mengeksperimen/mengeksplora-sikan
Menggali dari berbagai sumber tentang kasus
pelanggaran HAM dalam rangka perlindungan,
pemajuan dan pemenuhan HAM
Mengasosiasikan
70 menit
Kasus Pelanggaran HAM.
Menanya
Menanyakan tentang Deskripsi kasus
pelanggaran HAM dan Penanganan Kasus
Pelanggaran HAM.
Mengeksperimen/mengeksplora-sikan
Menggali dari berbagai sumber tentang Deskripsi
kasus pelanggaran HAM dan Penanganan
Kasus Pelanggaran HAM.
Mengasosiasikan
Menghubungkan satu konsep dengan konsep
lainnya, menghubungkan satu nilai dengan nilai
lainnya yang berkaitan dengan Deskripsi kasus
pelanggaran HAM dan Penanganan Kasus
Pelanggaran HAM
Mengkomunikasikan
- Mengkomunikasikan hasil kajian pada
kelompok lain
C. Penutup 1. Guru bersama-sama dengan peserta didik
membuat rangkuman/simpulan pelajaran.
2. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi
terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
3. Guru memberikan umpan balik terhadap proses
dan hasil pembelajaran,
4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam
bentuk tugas kelompok (telah diberikan pada
tahap arahan) dan menyampaikan rencana
pembelajaran pada pertemuan berikutnya, yaitu
tentang “Deskripsi Kasus Pelanggaran HAM”
5. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan
salam.
10 menit
Pertemuan 3 (2 X 45 menit)
KEGIATAN DESKRIPSI ALOKASI
6
WAKTU
A.Pendahuluan 1. Guru memberi salam, selanjutnya
menanyakan kabar peserta didik, dengan
menyampaikan ucapan “Bagaimana kabar
kalian hari ini? sudah siapkah belajar?” Siapa
saja yang tidak bisa hadir dalam pembelajaran
hari ini?
2. Guru meminta peserta didik untuk mengecek
kebersihan kelas, minimal di sekitar meja dan
kursi tempat duduknya.
3. Guru memberikan apersepsi mengajukan
pertanyaan tentang materi yang sudah
dipelajari dan terkait dengan materi yang akan
dipelajari, yaitu Deskripsi kasus pelanggaran
HAM dan Penanganan Kasus Pelanggaran
HAM
4. Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi
yang harus dikuasai para peserta didik. Guru
harus juga mengingatkan kepada peserta didik
bahwa di dalam pembelajaran ini menekankan
kebermaknaan pencapaian tujuan dan
kompetensi, bukan hafalan.
5. Guru menyampaikan garis besar cakupan
materi dan penjelasan tentang kegiatan yang
akan dilakukan peserta didik untuk
menyelesaikan permasalahan atau tugas pada
pertemuan ini.
10 menit
B. Inti Menyajikan Fenomena
Guru menyampaikan tayangan berupa teks,
gambar atau film dengan menggunakan media
yang tersedia.
Guru melibatkan peserta didik untuk:
Mengamati
Membaca dari berbagai sumber tentang kasus
pelanggaran HAM dalam rangka perlindungan,
70 menit
7
pemajuan dan pemenuhan HAM
Menanya
Menanyakan tentang kasus pelanggaran HAM
dalam rangka perlindungan, pemajuan dan
pemenuhan HAM
Mengeksperimen/mengeksplora-sikan
Menggali dari berbagai sumber tentang kasus
pelanggaran HAM dalam rangka perlindungan,
pemajuan dan pemenuhan HAM
Mengasosiasikan
Menghubungkan satu konsep dengan konsep
lainnya, menghubungkan satu nilai dengan nilai
lainnya yang berkaitan dengan kasus pelanggaran
HAM dalam rangka perlindungan, pemajuan dan
pemenuhan HAM
Mengkomunikasikan
- Siswa mengerjakan uji kompetensi dasar
C. Penutup 1. Guru bersama-sama dengan peserta didik
membuat rangkuman/simpulan pelajaran.
2. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi
terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
3. Guru memberikan umpan balik terhadap proses
dan hasil pembelajaran,
4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut
dalam bentuk tugas kelompok (telah diberikan
pada tahap arahan) dan menyampaikan rencana
pembelajaran pada pertemuan berikutnya, yaitu
tentang Deskripsi kasus pelanggaran HAM
dan Penanganan Kasus Pelanggaran HAM
5. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan
salam.
10 menit
H. Penilaian
8
1. Jenis/teknik penilaian
a. Tugas:
1) Mengumpulkan data dari berbagai sumber tentang kasus-kasus pelanggaran HAM
2) Diskusi kelompok membahas hasil pengumpulan data
3) Membuat laporan hasil pengumpulan data
4) Mempresentasikan hasil laporan di depan kelas (format presentasi terlampir)
b. Observasi
Menilai kegiatan pengamatan dan tanya jawab dengan nara sumber berkaitan dengan
kasus-kasus pelanggaran HAM.
c. Portofolio,
Penilaian ini digunakan untuk menilai hasil pekerjaan baik individu maupun
kelompok tentang kasus-kasus pelanggaran HAM (format portofolio terlampir)
d. Tes
Digunakan untuk menilai hasil belajar secara individu tentang kasus-kasus pelanggaran
HAM
2. Bentuk instrumen dan instrumen
a. Lembar observasi (terlampir)
b. Lembar penilaian sikap (terlampir)
c. Soal tertulis pilihan ganda dan essay
A. Pilihan Ganda
Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, d atau e pada jawaban yang paling tepat !
1. Hak asasi manusia adalah ….
a. hak mutlak bagi seluruh makhluk Tuhan Yang Maha Esa
b. hak dasar yang dimiliki manusia secara kodrati
c. hak yang dimiliki setiap orang berdasarkan agama yang dianut
d. hak yang diperoleh warga negara dari pemerintah
e. hak yang diberikan manusia
2. Dimasukkannya hak-hak asasi manusia dalam UUD 1945 adalah untuk….
a. membatasi pelaksanaannya
b. melengkapi pasal-pasal UUD 1945
9
c. mengatur pelaksanaannya
d. menjaga pelaksanaannya
e. mengakui hak manusia
3. Contoh hak asasi manusia dalam bidang politik, yaitu ….
a. hak memiliki sesuatu
b. hak memilih dan dipilih dalam pemilu
c. hak mendapatkan pendidikan
d. hak mendapatkan perlakuan yang sama dalam hukum
e. hak mendapatkan kehidupan yang lebih baik
4. Dalam kehidupan sehari-hari kita harus menghormati orang lain yang mengemukakan
pendapat. Perilaku tersebut menunjukkan penghormatan terhadap hak asasi ….
a. pribadi
b. ekonomi
c. politik
d. social dan budaya
e. adat
5. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2000 mengatur tentang ….
a. Pengadilan HAM
b. Perlindungan Saksi dan Korban
c. Konvensi Menentang Penyiksan dan Penghukuman yang Kejam
d. Komnas Anti Kekerasan terhadap Perempuan
e. Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum
6. Manusia dilahirkan dengan derajad yang sama di hadapan Tuhan namun, manusia di hadapan
Tuhan berbeda jika ….
a. rakyat biasa
b. miskin
c. melanggar perintah
d. pegawai rendah
e. pegawai sipil
7. Seseorang akan dihargai dan dihormati oleh orang lain karena ….
a. jabatannya
b. kekayaannya
c. kepribadiannya
d. keturunannya
e. penghasilannya
10
8. Manusia mempunyai kedudukan yang paling tinggi di antaramakhluk lainnya. Hal ini terjadi
karena manusia memiliki ….
a. kekayaan yang melimpah
b. akal pikiran dan budi pekerti
c. tempat tinggal yang indah
d. panca indra
e. kesempatan hidup yang layak
9. Hak asasi yang tersirat dalam pasal 29 UUD 1945 adalah hak ….
a. kemerdekaan
b. mencapai kebahagiaan
c. hidup
d. memeluk agama
e. mendapat pendidikan
10. Setiap bangsa mendambakan perdamaian. Oleh karena itu, setiap bangsa harus bersikap
menghargai hak dan kewajiban serta ….
a. menghargai hak-hak dan kewajiban setiap warganya
b. menghargai kemerdekaan negara lain
c. membantu negara yang lemah
d. menghormati perserikatan Bangsa-Bangsa
e. menghormati ASEAN
11. Pasal 27 UUD 1945 mengandung arti bahwa setiap warga negara sama kedudukannya dalam
….
a. mendapatkan pekerjaan
b. mengeluarkan pendapat
c. hukum dan pemerintahan
d. memeluk agamanya masing-masing
e. mendapat pekerjaan
12. Setiap manusia mendambakan agar haknya dihargai dan dihormati karena pada hakikatnya
setiap manusia ….
a. harkat dan martabat berbeda
b. harkat dan derajat berbeda-beda
c. harkat dan martabatnya berbeda
d. harkat dan status sosialnya sama
e. harkat dan statusekonominya berbeda
13. Hak hidup adalah ….
a. hak memeluk satu agama yang sesuai dengan keyakinannya
11
b. hak untuk selamat lahir batin
c. hak hidup bebas tanpa ada tekanan atau paksaan
d. hak mencapai kehidupan yang sejahtera
e. hak mencapai kehidupan berpolitik
14. Penegakan HAM di Indonesia perlu dilakukan. Penyebabnya adalah ….
a. Indonesia negara hukum
b. masih sering terjadi pelanggaran HAM
c. adanya KOMNAS HAM
d. tugas negara untuk menegakkan HAM
e. desakan dunia internasional
15. Bentuk-bentuk pelanggaran HAM di sekitar kita adalah ….
a. eksploitasi secara ekonomi dan pekerjaan terhadap anak
b. pertikaian antar kelompok
c. pembentukan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)
d. aksi main hakim sendiri dalam masyarakat
e. tawuran antar pelajar
16. Upaya penegakan HAM melalui pencegahan dapat dilakukan dengan cara ….
a. membiarkan pelanggaran HAM
b. mendirikan lembaga pengawas HAM
c. pura-pura tidak tahu
d. belajar ilmu sejarah
e. mendukung terjadinya pelanggaran
17. Pernyataan berikut ini yang bukan merupakan peran dari Komnas HAM adalah ….
a. menghormati dan memajukan HAM
b. melindungi penegak HAM
c. melindungi dan menegakkan HAM
d. membantu perlindungan korban pelanggaran HAM
e. memajukan HAM
18. Salah satu bukti komitmen pemerintah Indonesia dalam menegakkan HAM adalah ….
a. membentuk Komnas HAM dan Pengadilan HAM
b. mengeluarkan peraturan kebebasan pers mengungkap masalah HAM
c. memberikan kebebasan tanpa bataskepada pengunjuk rasa
d. adanya pendidikan kewarganegaraan pada tingkat sekolah menengah
e. memilih Jaksa Agung yang khusus menangani pelanggaran HAM
19. Menghukum orang-orang yang melakukan pelanggaran HAM sesuai dengan undang-undang
yang berlaku merupakan contoh tindakan dalam upaya ….
12
a. perlindungan HAM
b. menegakan HAM
c. memajukan HAM
d. mengkaji HAM
e. pemantauan HAM
20. Peran serta masyarakat dalam menegakkan HAM ditunjukkan dengan ….
a. memberi hukuman terhadap seseorang yang melanggar HAM
b. turut aktif dalam kegiatan LSM tentang HAM
c. masuk ke dalam pemerintahan
d. mengikuti organisasi politik tertentu
e. memberi kebebasan seluas-luasnya
21. Hak asasi manusia dalam pelaksanaannya selalu dibatasi oleh ….
a. kepentingan penguasa
b. undang-undang untuk mengatur agar hak orang lain juga terlindungi
c. kebebasan orang lain
d. kemampuan yang bersangkutan
e. kondisi social masyarakat
22. Adanya jaminan HAM di setiap negara, semakin tegaknya perdamaian, timbulnya kesadaran
bangsa-bangsa sebagai warga dunia yang memiliki tanggung jawab bersama dalam
mempertahankan kelangsungan hidup di dunia, termasuk dalam aspek ….
a. politik
b. jasa dan industry
c. lingkungan hidup
d. social budaya
e. ekonomi
23. Salah satu upaya pemerintah dalam menegakkan HAM adalah ….
a. hukuman mati bagi koruptor
b. pembentukan Komisi HAM
c. menyampaikan rekomendasi
d. melakukan perdamaian pada kedua belah pihak
e. menyelesaikan masalah secara kekeluargaan
24. Hak asasi manusia yang sesuai dengan harkat dan martabatnya di bidang social dan
kebudayaan, yaitu ….
a. ikut serta dalam pemerintahan dan mendirikan partai politik
b. mendapatkan pelayanan dan perlakuan yang sama di pengadilan
c. untuk mengadakan kontrak dan erjanjian dengan pihak lain
13
d. untuk mengadakan kontrak dan perjanjian dengan pihak lain
e. kebebasan mendapatkan pendidikan
25. Pelanggaran HAM banyak terjadi di Indonesia terutama disebabkan factor ….
a. kondisi ekonomi yang belum baik
b. kurang dan tipisnya tanggung jawab
c. jumlah aparat keamanan masih jauh dari ideal
d. kurangnya peraturan yang menjamin perlindungan HAM
e. kurangnya tindakan yang tegas dalam perlindungan HAM
26. Contoh tindakan sewenang-wenang terhadap hak asasi manusia adalah ….
a. pemerintah melarang demonstrasi yang anarkhis
b. sekolah memberikan sanksi kepada pelajar yang berkelahi
c. hakim memutuskan suatu perkara berdasarkan alat bukti
d. orang tua mengawinkan anaknya tanpa musyawarah
e. polisi memberikan tilang kepada engemudi yang tidak membawa SIM
27. Setiap korban dan saksi dalam pelanggaran hak asasi manusia yang berat berhak atas
perlindungan fisik dan mental dari hal-hal sebagai berikut, kecuali ….
a. ancaman
b. gangguan
c. teror
d. pencemaran nama baik
e. kekerasan dari pihak manapun
28. Langkah-langkah dalam dalam menangani pelanggaran HAM berat adalah sebagai berikut,
kecuali …..
a. penyelidikan
b. penyidikan
c. perlindungan saksi dan korban
d. penuntutan
e. pemeriksaan yang bersifat khusus
29. Lembaga yang bertugas untuk menegakkan kebenaran dengan mengungkapkan
penyalahgunaan kekuasaan dan pelanggaran HAM pada masa lampau adalah ….
a. Komnas HAM
b. Komisi Kebenaran dan Rekonsilasi
c. Pengadilan HAM ad Hoc
d. Kejaksaan Agung
e. Polri
14
30. Rangkaian perbuatan yang dilakukan terhadap penduduk sipil sebagai kelanjutan kebijakan
penguasa atau kebijakan yang berhubungan dengan organisasi disebut ….
a. pemusnahan
b. perbudakan
c. pengusiran
d. penyiksaan
e. serangan
B. Essay
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
1. Jelaskan makna dari pelanggaran HAM menurut Undang-Undang
HAM
2. Sebutkan factor-faktor yang menyebabkan adanya pelanggaran HAM
3. Deskripsikan kasus pelanggaran HAM di lingkungan sekolah.
4. Jelaskan mengapa harus ada penghormatan terhadap HAM
5. Jelaskan bentuk partisipasi masyarakat dalam penegakan dan
perlindungan HAM
Pedoman penskoran
Skor maksimal untuk tes tertulis pilihan ganda adalah betul X 1 = 30. Adapun skor essay
sebagai berikut:
No. Soal Skor Skor maksimal
1.
Jawaban benar sempurna skor 4
Jawaban mendekati sempurna skor 3
Jawaban mendekati benar skor 2
Menjawab tapi salah skor 1
Tidak menjawab skor 0
4
2.
Jawaban benar sempurna skor 4
Jawaban mendekati sempurna skor 3
Jawaban mendekati benar skor 2
Menjawab tapi salah skor 1
Tidak menjawab skor 0
4
3. Jawaban benar sempurna skor 4
Jawaban mendekati sempurna skor 3
Jawaban mendekati benar skor 2
Menjawab tapi salah skor 1
4
15
No. Soal Skor Skor maksimal
Tidak menjawab skor 0
4.
Jawaban benar sempurna skor 4
Jawaban mendekati sempurna skor 3
Jawaban mendekati benar skor 2
Menjawab tapi salah skor 1
Tidak menjawab skor 0
4
5.
Jawaban benar sempurna skor 4
Jawaban mendekati sempurna skor 3
Jawaban mendekati benar skor 2
Menjawab tapi salah skor 1
Tidak menjawab skor 0
4
Jumlah Skor Nilai (SN) 20
Nilai Akhir = Jumlah skor pilihan ganda + essay = 2 X (30 + 20) = 100
EMBAR PENILAIAN PRESENTASI
No.NAMA
SISWAKELAS
Aspek Penilaian
Jml. Skor Nilai Ket.
Kom
unik
asi
Sist
emat
ika
peny
ampa
ian
Waw
asan
Keb
eran
ian
Ant
usia
s
Ges
ture
dan
pena
mpi
lan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
16
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
Keterangan
Skor :
Masing-masing kolom diisi dengan
kriteriaSurakarta,
4 = Baik Sekali Guru Mata PPKn
……………………………….
3 = Baik
2 = Cukup
1 = Kurang
………………………
NIP.
Kriteria Nilai
A = 80 - 100 = Baik Sekali
B = 70 - 79 = Baik
17
C = 60 - 69 = Cukup
D = < 60 = Kurang
LEMBAR PENILAIAN KEGIATAN DISKUSI
No.NAMA
SISWAKELAS
Aspek Pengamatan
Jml.
SkorNilai Ket.
Ker
ja sa
ma
Men
gkom
unik
as
ikan
pen
dapa
tTo
lera
nsi
Kea
ktifa
n
Men
ghar
gai
pend
apat
tem
an
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
18
19
20
21
22
23
24
Keterangan Skor :
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria
4 = Baik
Sekali
3 = Baik
2 =
Cukup
1 =
Kurang
Kriteria
Nilai
A = 80 - 100 = BaikSekali
B = 70 - 79 = Baik
C = 60 - 69 = Cukup
D = < 60 = Kurang
LEMBAR PENILAIAN PRESENTASI
19
NO. N A M A KLS
Akt
ivita
s sis
wa
dlm
men
gerja
kan
tuga
s pra
sara
t
Akt
ivita
s sis
wa
dlm
berin
tera
ksi d
gn te
man
dlm
satu
kelo
mpo
k
Kom
unik
asi m
atem
atis
Men
ghar
gai p
enda
pat o
rang
lain
Pem
aham
an k
onse
p da
n
pena
lara
n
Skor
Nila
i
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
Keterangan
Skor :
Masing-masing kolom diisi
dengan kriteria
4 = Baik Sekali
3 = Baik
2 = Cukup
20
1 = Kurang
Kriteria Nilai
A = 80 - 100 = Baik Sekali
B = 70 - 79 = Baik
C = 60 - 69 = Cukup
D = < 60 = Kurang
Panduan Internalisasi Sikap
No. Nilai Sikap/Karakter yang Diamati
Kondisi yang Dicapai
Ya Belum
A Sikap Ketuhanan
Memiliki rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha
Esa atas terlaksananya hubungan struktural dan
fungsional pemerintahan pusat dan daerah menurut
Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945.
B. Sikap Sosial
1. Jujur
2. Teliti
3. Tanggung jawab
4. Santun
5. Menghargai pendapat teman
6. Ekspresif
Semarang, 14 Juli 2014Mengetahui,Kepala SMK Dian Kartika Guru PKn
21
Dra. Moeryati, M.Pd Trisno Novijanto, SH, M.Pd
22