suaidinmath.files.wordpress.com · web viewdocument was created by {applicationname}, version:...
TRANSCRIPT
I. PENDAHULUANA. Latar belakang
Permenpan Nomor 21 Tahun 2010 menyatakan bahwa pengawas sekolah merupakan salah satu tenaga kependidikan yang memegang peran strategis
dalam meningkatkan profesionalisme guru,kepala sekolah dan mutu pendidikan di sekolah. Tugas
pokok pengawas sekolah adalah melaksanakan tugas pengawasan akademik dan manajerial pada satuan pendidikan yang meliputi penyusunan program pengawasan, pelaksanaan pembinaan terhadap guru dan kepala sekolah, pemantauan pelaksanaan 8 (delapan) standar nasional pendidikan, penilaian kinerja guru dan kepala sekolah, pembimbingan dan pelatihan profesional guru, evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan, dan pelaksanaan tugas kepengawasan di daerah khusus.
Dalam melaksanakan tugas pokoknya, pengawas sekolah berfungsi sebagai supervisor pendidikan ataupengawas
pendidikan, baik pengawasan akademik maupun maupun pengawasan manajerial. Berkaitan
dengan sasaran pengawasan akademik, pengawas sekolah bertugas membantu dan membina guru
meningkatkan profesionalismenya agar dapat mempertinggi kualitas proses dan hasil belajar siswa. Berkaitan dengan pengawasan manajerial, pengawas sekolah bertugas membantu kepala sekolah dan seluruh staf sekolah agardapat meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan pada sekolah yang dibinanya.
Prestasi kerja pengawas sekolah dalam menunaikan tugas pokoknya perlu mendapat penilaian. Untuk
melaksanakan penilaian kinerja pengawas sekolah, diperlukan pedoman penilaian kinerja. Berkenaan dengan
itu, Pusat Pengembangan Tenaga
Kependidikan Badan Pengembangan SDMPdan PMP Kementerian Pendidikan
Nasionalmemandang perlu menyusun Pedoman Penilaian Kinerja Pengawas
1
Sekolah sebagai panduan semua pihak yang terkait untuk menghimpun data kinerja pengawas sebagai dasar untuk mengembangkan fungsi pengawasan pendidikan dan pengembangan karir pengawas.
B. Kompetensi yang Diharapkan
1. Memahami tujuan dan manfaatpenilaian kinerja pengawas sekolah
2. Memahami ruang lingkup penilaian kinerja pengawas sekolah3. Memahami prosedur penilaian kinerja pengawas sekolah
C. Ruang Lingkup
1. Konsep penilaian kinerja pengawas sekolah2. Ruang lingkup penilaian kinerja pengawas sekolah3. Prosedur penilaian kinerja pengawas sekolah
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pengkondisin15 menit
PerkenalanPenjelasan tentang dimensikompetensi, indikator,alokasi waktu dan skenario pendidikandan pelatihan, strategi pembelajaran.
Kegiatan Inti
Eksplorasi2 x 45 menit
Elaborasi Penilaian Kinerja Pengawas Sekolah2 x 45 menit
Konfirmasi1 x 45 menit
Eksplorasi pemahaman peserta berkenaan dengan penilaian kinerja pengawas
sekolah, melalui pendekatan andragogi.Penyampaian Materi Diklat: Menggunakan pendekatan andragogi, yaitu
lebih mengutamakan pengungkapan kembali pengalaman peserta pelatihan, menganalisis, menyimpulkan, dan mengeneralisasi dalam suasana diklat yang aktif, inovatif,
kreatif, efektif, menyenangkan, dan bermakna. Peranan pelatih lebih sebagai fasilitator.
FGD tentang tujuan dan manfaat kinerja pengawas sekolah
Mind mapping mengidentifikasi ruang lingkup kinerja pengawas sekolah
Simulasi penilaian kinerja pengawas sekolah. Presentasi hasil silmulasi penilaian kinerja
pengawas sekolah Menarik kesimpulan dari kegiatan secara klasikal
Pengua
tan konsep oleh fasilitator
Penutup30 menit
Refleksi dan evaluasi bersama antara peserta dengan fasilitator tentang jalannya pelatihan.
2
II. KEGIATAN PEMBELAJARAN I
TUJUAN DAN MANFAAT PENILAIAN KINERJA PENGAWAS SEKOLAH
A. PENGANTARPengawas sekolah sebagai tenaga profesional yang memiliki tugas pembimbingan dan pelatihan
profesional guru. Dimana guru mempunyai visi terwujudnya penyelenggaraan pembelajaran
sesuai dengan prinsip-prinsip profesionalitas untukmemenuhi hak yang sama bagi setiapwarga negara dalam memperoleh pendidikan yang
bermutu.Pengawas sekolah profesional mempunyai tugas, fungsi, dan peran penting dalam mencerdaskan
kehidupan bangsa dan mampu berpartisipasi dalam pembangunan nasional untuk mewujudkan insan Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan YME, unggul dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, memiliki jiwa estetis, etis, berbudi pekerti luhur, dan berkepribadian. Oleh sebab itu, profesi pengawas sekolah perlu dikembangkan secara terus menerus dan proporsional menurut jabatan fungsional pengawas sekolah. Agar fungsi dan tugas yang melekat pada jabatan fungsional pengawas sekolah dapat dilaksanakan sesuai dengan aturan yang berlaku, maka diperlukan Penilaian Kinerja Pengawas Sekolah yang menjamin memiliki guru profesional agar terjadinya proses pembelajaran yang berkualitas di semua jenjang pendidikan.
Untuk melaksanakan hal tersebut diatas pengawassekolah melaksanakankegiatan pengawasan mengacu pada program pengawasan yang dibuat
sesuai dengan kondisi riil dan kebutuhan di setiap sekolah binaan serta target yang akan dicapai untuk memenuhi
standar nasional pendidikan.Sehingga perlu memperolehinformasi kinerja pengawas selama satu tahun
pelajaran. Hal ini dilakukan untukmemperoleh informasi sebagai dasar untuk menghimpun data dalam
3
menentukan kebutuhan pprogram pembinaan kompetensi, misal melalui pengembangan diri pengawas
B. INTISARI MATERI1. Pengertian Penilaian Kinerja
Penilaian kinerja (performance assessment) adalah penilaian dari tiap butir kegiatan tugas utama pengawas sekolah dalam rangka pembinaan karir kepangkatan dan jabatannya.
2. Aspek Penilaian Kinerja
Aspek yang dinilai pada penilaian kinerja pengawas sekolah mengacu kepada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 21Tahun 2010 yang meliputi:
a. Penyusunan program pengawasan b. Pelaksanaan program pengawasanc. Evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasand. Pembimbingan dan Pelatihan profesional guru dan/ atau
kepala sekolahe. Pelaksanaan tugas di daerah khusus.
3. Jenis PenilaianJenis penilaian yang digunakan dalam menilai kinerja pengawas meliputi penilaian formatif dan penilaian sumatif. Penilaian formatif dilaksanakan secara periodik setiap tahun. Penilaian dilaksanakan bersiklus yang diatur tersendiri yang disesuaikan dengan kalender pengawasan sekolah. Penilaian sumatif dilaksanakan secara periodik setiap empat tahun, sejak seorang pengawas diangkat sebagai pengawas dan pelaksanaannya bersiklus sepanjang seorang pengawas bertugas.
4. Tujuan Penilaian KinerjaPenilaian kinerja pengawas sekolah/madrasah bertujuan untuk : (1)
dapat digunakan sebagai dasar pengembangan diri pengawas dalam melaksanakan tugas-tugas kepengawasan, (2) mendeskripsikan kinerja pengawas secara kolektif dalam siklus tahunan sehingga dapat diperoleh gambaran umum kinerja pengawas pada tingkat kabupaten kota/provinsi sebagai
dasar untuk menentukanmutu kinerja pengawassecara nasional, (3) menghimpun data kinerja sebagai
dasar untuk menentukan kebutuhan program pembinaan kompetensi mewujudkan pengawas yang bermartabat dalam rangka meningkatkan penjaminan mutu pendidikan nasional. Pengawas bermartabat ditunjukkan dengan tingkat penguasaan
kompetensi : (1) supervisi akademik,(2)supervisi manajerial, (3) evaluasi pendidikan,
(4)penelitian dan pengembangan, (5) kompetensi kepribadian, dan (6) kompetensi sosial.
5. Manfaat Penilaian Kinerja
Penilaian kinerja pengawas sekolah/madrasah diharapkan bemanfaat bagi para pengawas dalam:
a. menentukan nilai kinerja melalui evaluasi diri sehingga pengawas dapat melakukan perbaikan pelaksanaan tugasnya.
b. menentukan nilai kinerja pengawassekolah sebagai dasar menentukan
dasar untuk kenaikan pangkat dan golongan.c. mengembangkan analisis kekuatan dan kelemahan
proses dan hasil pelaksanaan tugas pengawas sebagai dasar pengembangan dan perbaikan mutu profesi
d. mengetahui capaian pelaksanaan kinerja yang telah dilakukannya
selama satu periode tertentu, sebagai bagian dari refleksi diri, dalam rangka meningkatkan kualitas kerjanya di masa berikutnya
e. mengelola sistem informasi hasil pengawasan berupa profil kinerja pengawas sekolah sebagai input dalam pengambilan keputusan peningkatan dan
penjaminan mutu melakukanpembinaan, promosi, dan pengembangan
karir pengawas sekolah/madrasah.pendidikan tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi, dan Nasional.
5
f. bagi sekolah/madrasah binaan pengawassekolah/madrasah (Kepala Sekolah, Guru, Staf
sekolah), hasil penilaian kinerja pengawas sekolah/madrasah dapat digunakan sebagai acuan dalam melakukan kemitraan (partnership) dengan pengawas sekolah/madrasah untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
6. Prinsip Penilaian Kinerja
Mengacu kepada Peraturan Menteri Pendidikan NasionalRepublik Indonesia Nomor 20 Tahun 2007 tentang
Standar Penilaian, penilaian kinerja pengawas sekolah/madrasah dilakukan berdasarkan prinsip- prinsip berikut.
a. Sahih, berarti penilaian didasarkan pada data yang mencerminkan kinerja yang diukur,
b. Ojektif, berarti penilaian didasarkan pada prosedur dan kriteria yang jelas, tidak dipengaruhi subjektivitas penilai.
c. Adil, berarti penilaian tidak menguntungkan atau merugikan pengawas sekolah/madrasah karena perbedaan latar belakang agama, suku, budaya, adat istiadat, status sosial ekonomi, dan gender.
d. Terpadu, berarti penilaian kepada pengawassekolah/madrasah merupakan salah satu
komponen yang tak terpisahkan dari kegiatan kepengawasan.
e. Terbuka, berarti prosedur penilaian, kriteria penilaian, dan dasar pengambilan keputusan dapat
diketahui oleh pihak-pihak yang berkepentingan.
f. Menyeluruh dan berkesinambungan, berartipenilaian kinerja
pengawas sekolah/madrasah dilakukan secara menyeluruh, meliputi seluruh aspek yang dapat dan seharusnya dinilai, dan dilakukan terus menerus secara periodik.
g. Sistematis, berarti penilaian dilakukan secara berencana dan bertahap
dengan mengikuti langkah-langkah baku.
6
h. Beracuan kriteria, berarti penilaian didasarkan padaukuran pencapaian kompetensipengawassekolah/madrasah yang telah
ditetapkan.i. Akuntabel, berarti penilaian dapat dipertanggungjawabkan,
baik dari segi teknik, prosedur, maupun hasilnya.7. Tim Penilai
Penilaian kinerja pengawas sekolah dilakukan secara berkala setiap tahun, Penilai yang berwenang menilai kinerja pengawas sekolah dapat berasal dari unsur Dinas
Pendidikan, Asosiasi PengawasSekolah Indonesia (APSI) , Koordinator Pengawas
Sekolah (Korwas), Pengawas Senior yang telah memiliki sertifikat Asesor Penilaian Kinerja Pengawas Sekolah. Penilai Kinerja pengawas sekolah/madrasah ditetapkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota, yaitu Kepala Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota, yang dapat diwakili oleh kepala bidang yang relevan dengan mempertimbangkan pemenuhan persyaratan penilai seperti di bawah ini.
a. Masa tugas Penilai adalah 3 (tiga) tahun pelaksanaan tugas.b. Tim penilai yang menilai seorang pengawas sekurang-
kurangnya terdiri atas 2 (dua) orang.c. Pangkat dan golongan penilai minimal setingkat lebih
tinggi dari pada yang dinilai.d. Telah berpengalaman sebagai pengawas sekolah minimal 4 tahun. e. Terlatih untuk melakukan penilaian kinerja serta memahami cara
menerapkan pedoman penilaian.f. Memiliki keterampilan untuk menggunakan instrumen
secara objektif.g. Mampu mengolah dan menafsirkan data hasil
penilaian serta dapat menyusun rekomendasi dari hasil penilaian sebagai input
h. Memiliki sertifikat sebagai Asesor Penilaian Kinerja Pengawas
Sekolah.
C. CONTOH KASUS DAN LATIHAN
Kasus
Seorang pengawas sekolah setelah melaksanakan tugas pengawasannya rajin mendokumentasikannya secara rapi dan tertib kemudian disimpan di ruang pengawas. Selanjutnya setiap akhir semester dan akhir tahun pelajaran beliau
membuat laporan pengawasanuntukpelaporan kepengawasan dan menentukan tindak
lanjut kepengawasan berikutnya. Hal ini dilakukan secara terus menerus selama beliau menjadi pengawas sekolah selama sepuluh tahun dengan sekolah binaan rata-rata 10 sampai 15 sekolah. Selama masa tugasnya beliau pernah mengikuti pelatihan dan diklat pengawasan yang berkaitan dengan pendidikan dan kepengawasan.
LKPS-01 Tujuan dan Manfaat Penilaian Kinerja Pengawas Sekolah
Berdasarkan kasus tersebut diskusikan dalam kelompok :
1. Apakah pengawas sekolah tersebut mengetahui tentang kompetensi yang dimilikinya ? Mengapa ?........................................................................................................................................................................................................................................................................................................
2. Bagaimana pengawas sekolah tersebutdapat mengembangkan kompetensinya untuk
lebih profesional ? Mengapa ?......................................................................................................
..................................................................................................
....
............................................................................................
8
3. Apakah seorang pengawas perlu mengetahui tentang kompetensi yang dimilikinya ? Mengapa ?........................................................................................................................................................................................................................................................................................................
4. Apakah pengawas sekolah perlu pengembangan keprofesian yang berkelanjutan ? Mengapa ?........................................................................................................................................................................................................................................................................................................
5. Bagaimana pengembangan keprofesian berkelanjutanuntuk pengawas sekolah ?
..................................................................................................
....
..................................................................................................
....
............................................................................................
D. RANGKUMAN1. Penilaian kinerja (performance assessment) adalah penilaian
dari tiap butir kegiatan tugas utama pengawas sekolah dalam rangka pembinaan karir kepangkatan dan jabatannya
2. Aspek yang dinilai pada penilaian kinerja pengawas sekolah
meliputi: Penyusunan program pengawasan, pelaksanaan program pengawasan,evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan, pembimbingan dan pelatihan profesional guru dan/ atau kepala sekolah, pelaksanaan tugas di daerah khusus.
3. Jenis penilaian yang digunakan dalam menilai kinerja pengawas meliputi penilaian formatif dan penilaian sumatif.
4. Penilaian kinerja pengawas sekolah bertujuan untuk :memperoleh informasi kinerja pengawas
yang dapat digunakan sebagai dasarpengembangan diri pengawas, mendeskripsikan kinerja pengawas secara
9
kolektif dalam siklus tahunan, menghimpun data kinerja sebagai dasar untuk menentukan kebutuhan program pembinaan kompetensi
5. Penilaiaan kinerja pengawas sekolah bermanfaat bagi pengawas untuk : mengevaluasi diri; menentukan kenaikan pangkat/golongan; mengetahui capaian pelaksanaan
kinerja; sebagai baahaan untukmelakukan pembinaan dan promosi; sebagai acuan
dalam melakukaan kemitraan pengawas dengan pihak sekolah.
6. Penilaian kinerja pengawas sekolah dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip sebagai berikut: sahih; objektif; adil; terpadu; terbuka; menyeluruh; sistematis; beracuan criteria dan akuntabel.
E. REFLEKSI1. Apa yang telah saudara pahami setelah mempelajari
bahan ajar 1 tentang konsep penilaian kinerja pengawas sekolah ?
2. Apa hal baru yang dapat anda lakukan ditempat saaudara bekerja ?3. Masalah-masalah apa yang anda rasakan terkait dengan
peran, tugas dan fungsi anda sebagai pengawas sekolah ?4. Bagaimana solusi yang dapat anda lakukan untuk
mengatasi permasalahan tersebut ?5. Apa rencana tindak lanjut yang akan anda lakukan setelah mengikuti
pelatihan ini ?
III. KEGIATAN PEMBELAJARAN IIRUANG LINGKUP PENILAIAN
KINERJA PENGAWAS SEKOLAH
A. PENGANTARKinerja pengawas sekolah/madrasah dinilai berdasarkan Peraturan MenteriPendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 21 Tahun2010 tentang Jabatan Fungsional dan Angka Kreditnya
dalam melaksanakan Supervisi Akademik dan Supervisi Manajerial. Berdasarkan peraturan tersebut, terdapat4
(empat) aspek penilaian dalam melaksanakan Supervisi Akademik dan Supervisi Manajerial, yaitu aspek penyusunan program pengawasan, aspek
pelaksanaan program pengawasan, dan aspek evaluasi pelaksanaan program pengawasan, dan aspek membimbing dan melatih profesional guru dan/atau kepala sekolah. Dari keempat aspek tersebut, dimunculkan bentuk kinerja yang dapat diukur dan indikator kinerjanya, seperti yang terlihat pada tabel berikut.
B. INTISARI MATERI
Pada Permenpan dan Reformasi Birokrasi No 21 Tahun 2010, jabatan pengawas sekolah dibagi dalam tiga kelompok, yaitu Pengawas Muda, Pengawas Madya, Pengawas Utama. Berikut adalah ruang Lingkup Penillaian Kinerja Setiap Jabatan pengawas.
1. Pengawas muda
No KOMPONEN BUKTI BUKTI FISIK
1 PenyusunanProgram Pengawasan (K 1)
1. Menyusunprogram pengawasan tahunan
Ada dokumen program pengawasan tahunanyangmemenuhi enam aspek sistematika:1. Identitas2. Pendahuluan3. Identifikasi dan analisis hasil pengawasan4. Matriks Program Pengawasan5. Penutup6. Lampiran
No KOMPONEN BUKTI BUKTI FISIK
2. Identitasprogram pengawasan tahunan
Ada identitas program pengawasan tahunan yang berisilima aspek:1. HalamanJudul2. Halaman pengesahan3. Kata pengantar4. Daftar isi
3.Pendahuluanprogram pengawasan tahunan
Ada pendahuluan program pengawasan tahunan yangberisi enam aspek:1. Latar belakang,2. Landasan hukum,3. Tujuan dan sasaran,4. Visi, misi dan strategi pengawasan,5. Sasaran dan target pengawasan,6. Ruang lingkup pengawasan
4. Identifikasidan analisis hasil pengawasan program pengawasan tahunan
Ada identifikasi dan analisis hasil pengawasan programpengawasan tahunan yang berisi tiga aspek:1. identifikasi hasil pengawasan tahun sebelumnya,2. analisis dan evaluasi hasil pembinaan tahun
sebelumnya3. tindak lanjut hasil pembinaan
5. Matriksprogram pengawasan program pengawasan tahunan
Ada matriksprogram pengawasan yang berisi tiga aspek:1. Program pembinaan guru2. Program pemantauan SNP (SI, SKL, Standar Proses,
Standar Penilaian)3. Program penilaian kinerja guru
6. Lampiranprogram pengawasan tahunan
Ada lampiran program pengawasan tahunan yang terdiridari empat jenis:1. RPA/RPBK2. Instrumen3. Jadwal pelaksanaan4. SK tugas pengawasan
7. Matriksprogrampembinaan guru
Ada matriks program pembinaan guru yang dibuktikandengan:1. Materi pembinaan guru meliputi kompetensi:
pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial2. Program pembinaan guru dilengkapi dengan RPA3. Program pembinaan guru mempertimbangkan hasil
penilaian kinerja guru dan program induksi4. Guru yang dibina memenuhi jumlah beban kerja
minimal8.Matriksprogram pemantauan pelaksanaan delapan SNP
Ada matriks program pemantauan delapan SNP yangdibuktikan dengan:1. Program pemantauan delapan SNP terdiri dari: SI,
SKL,StandarProses, Satandar Penilaian.2. Program pemantauan delapan SNP disertai dengan
instrumen yang relevan.
12
No KOMPONEN BUKTI BUKTI FISIK
9. Matriksprogram penilaian kinerja guru
Ada matriks program penilaian kinerja guru yangdibuktikan dengan:1. Aspek penilaian terdiri dari empat kompetensi
(pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial).2. Program penilaian kinerja guru dilampiri instrumen
yang baku (Permendiknas No. 35/2010).3. Program penilaian kinerja guru memenuhi beban
jumlah guru minimal.
10. Menyusunprogram pengawasan semesteran
Ada dokumen program pengawasan semesteran dengansistematika dan enam aspek deskripsi kegiatan:1. Identitas sekolah2. Visi dan misi3. Identifikasi masalah4. Deskripsi kegiatan: tujuan sasaran target keberhasilan indikator metode kerja jadwal
11. MenyusunRencana Pengawasan Akademik (RPA)/ Rencana Pengawasan Bimbingan Konseling (RPBK)
Ada dokumen RPA/RPBK yang berisi sepuluh aspek:1. Sekolah/sasaran/tempat2. Aspek pembinaan3. Tujuan4. Indikator keberhasilan5. Strategi/metode/teknik6. Skenario kegiatan7. Sumber daya yang digunakan8. Penilaian dan instrumen9. Rencana tindak lanjut10. Waktu
12.Instrumenkegiatan pengawasan
Ada instrumen untuk kegiatan pengawasan yang terdiridari:1. Instrumen pembinaan guru2. Instrumen pemantauan SNP (SI, SKL, Standar
Proses, Standar Penilaian)3. Instrumen penilain kinerja guru
2 PelaksanaanProgram Pengawasan (K2)
1.Melaksanakan pembinaan guru
Ada dukumen laporan pelaksanaan programpembinaan guru yang ditunjukkan dengan enam bukti:
1. Surat keterangan pelaksanaan pembinaan guru2. Daftar hadir pembinaan guru (memenuhi jumlah
minimal guru)3. Jadwal pelaksanaan pembinaan guru4. Kesimpulan hasil pembinaan guru5. Tindak lanjut hasil pembinaan guru6. Materi pembinaan guru meliputi kompetensi
pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial
13
No KOMPONEN BUKTI BUKTI FISIK
2. Memantaupelaksanaan SI, SKL, Standar Proses, Standar Penilaian
Ada dukumen laporan pelaksanaanpemantauan pelaksanaan SNP (SI, SKL, Standar Proses, Standar Penilaian) ditunjukkan dengan enam bukti:1. Surat keterangan pelaksanaan pemantauan empat
SNP2. Daftar sekolah yang dipantau3. Instrumen yang telah diisi4. Hasil pengolahan pemantauan5. Kesimpulan temuan pemantauan6. Rekomendasi/Tindak lanjut
3.Melaksanakan penilaian kinerja guru
Ada dokumen laporan pelaksanaan program penilaiankinerja guru yang ditunjukkan dengan enam bukti:1. Surat keterangan pelaksanaan penilaian kinerja
guru2. Instrumen penilaian kinerja yang telah diisi3. Daftar hadir guru yang dinilai (memenuhi beban
jumlah guru minimal)4. Hasil pengolahan penilaian kinerja guru5. Kesimpulan penilaian kinerja guru6. Rekomendasi/Tindak lanjut
3. EvaluasiPelaksanaan Program Pengawasan (K3)
1. Mengevaluasihasil pelaksanaan program pembinaan guru
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan programpembinaan guru yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pembinaan guru2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
2. Mengevaluasihasil pelaksanaan program pemantauanSI, SKL, Standar Proses, Standar Penilaian
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan programpemantauan SI, SKL, Standar Proses, Standar Penilaian yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pemantauan empat SNP2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
3. Mengevaluasihasil pelaksanaan program penilaian kinerja guru
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan programpenilaian kinerja guru yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil penilian kinerja guru2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
4. Membuat laporan pengawasan tahunan
Ada dokumen laporan tahunan hasil pengawasan yang sesuai dengan tujuh aspek sistematika dan isi:1. Identitas (halaman judul, halaman pengesahan,
kata pengantar, daftarisi)2. Pendahuluan (latar belakang,fokus masalah,tujuan
dan sasaran,tugas pokok/ruang lingkup)3. Kerangka pikir pemecahan masalah4. Pendekatan dan metode pengawasan5. Hasil pengawasan padasekolah binaan (pembinaan
guru, pemantauan empat SNP, penilaian kinerja
14
No KOMPONEN BUKTI BUKTI FISIK
guru, pembimbingan dan pelatihan profesionalismeguru)
6. Penutup (simpulan saran dan rekomendasi)7. Lampiran (RPA/RPBK, jadwal, surat tugas,
instrumen hasil pengawasan)4. Pembimbinga
n dan pelatihan profesional guru
1. Menyusunprogram pembimbingan dan pelatihan profesional guru di MGMP/KKG/MGP
Ada matriks program pembimbingan dan pelatihaanprofesional guru di MGMP/KKG meliputi empat aspek:1. Penguasaan kompetensi guru2. Pengembangan diri3. Publikasi ilmiah4. Karya Inovatif
2.Melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesionalisme guru di MGMP/KKG/M GP
Ada dokumen laporan pelaksanaanpembimbingan danpelatihan profesionalisme guru di MGMP/KKG/MGPyang ditunjukkan dengan emapt bukti:1. Surat keterangan2. Daftar hadir guru3. Jadwal pelaksanaan4. Materi pembimbingan dan pelatihan
(pengembangan diri, publikasi ilmiah, karyaInovatif)
5. Kesimpulan6. Tindak lanjut
3. Mengevaluasihasil pelaksanaan pembimbingan dan pelatihan guru di MGMP/KKG/M GP
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan programpembimbingan dan pelatihan guru di MGMP/KKG/MGPyang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pembimbingan dan pelatihan guru2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
2. Pengawas Madya
No KOMPONEN BUKTI BUKTI FISIK1. Penyusunan
Program Pengawasan (K 1)
1. Menyusunprogram pengawasan tahunan
Ada dokumen program pengawasan tahunanyangmemenuhi enam aspek sistematika:1. Identitas2. Pendahuluan3. Identifikasi dan analisis hasil pengawasan4. Matriks Program Pengawasan5. Penutup6. Lampiran
2. Identitasprogram pengawasan tahunan
Ada identitas program pengawasan tahunan yangberisi lima aspek:1. HalamanJudul2. Halaman pengesahan3. Kata pengantar
15
No KOMPONEN BUKTI BUKTI FISIK4. Daftar isi
3. Pendahuluanprogram pengawasan tahunan
Ada pendahuluan program pengawasan tahunanyang berisi enam aspek:1. Latar belakang,2. Landasan hukum,3. Tujuan dan sasaran,4. Visi, misi dan strategi pengawasan,5. Sasaran dan target pengawasan,6. Ruang lingkup pengawasan
4. Identifikasi dananalisis hasil pengawasan program pengawasan tahunan
Ada identifikasi dan analisis hasil pengawasanprogram pengawasan tahunan yang berisi tiga aspek:1. identifikasi hasil pengawasan tahun sebelumnya,2. analisis dan evaluasi hasil pembinaan tahun
sebelumnya3. tindak lanjut hasil pembinaan
5. Matriksprogrampengawasan program pengawasan tahunan
Ada matriksprogram pengawasan yang berisi limaaspek:1. Program pembinaan guru2. Program pembinaan kepala sekolah3. Program pemantauan SNP4. Program penilaian kinerja guru5. Program penilaian kinerja kepala sekolah
6. Lampiranprogram pengawasan tahunan
Ada lampiran program pengawasan tahunan yangterdiri dari empat jenis:1. RPA/ RPBK/RPM2. Instrumen3. Jadwal pelaksanaan4. SK tugas pengawasan
7. Matriks programpembinaan guru
Ada matriks program pembinaan guru yangdibuktikan dengan:1. Materi pembinaan guru meliputi kompetensi:
pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial2. Program pembinaan guru dilengkapi dengan RPA3. Program pembinaan guru mempertimbangkan
hasil penilaian kinerja guru dan program induksi4. Guru yang dibina memenuhi jumlah beban kerja
minimal8. Matriks program pembinaan kepala sekolah
Ada matriks program pembinaan kepala sekolah yang dibuktikan dengan:1. Materi pembinaan kepala sekolah tentang
kompotensi:kepribadian dan sosial, kepemimpinan pembelajaran, pengembangan sekolah, manajemen sumber daya, kewirausahaan, dan supervisi pembelajaran.
2. Program pembinaan kepala sekolah disertai dengan RPM
3. Program pembinaan kepala sekolah mempertimbangkan hasil penilaian kinerja kepala sekolah
4. Kepala sekolah yang dibina memenuhi jumlahbeban kerja minimal
16
No KOMPONEN BUKTI BUKTI FISIK9. Matriksprogram pemantauan pelaksanaan delapan SNP
Ada matriks program pemantauan delapan SNP yang dibuktikan dengan:1. Program pemantauan delapan SNP terdiri dari:
SI, SKL,StandarProses, Satandar Penilaian, Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan, Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, dan Standar Sarana.
2. Program pemantauan delapan SNP disertai dengan instrumen yang relevan.
10. Matriksprogram penilaian kinerja guru
Ada matriks program penilaian kinerja guru yangdibuktikan dengan:1. Aspek penilaian terdiri dari empat kompetensi
(pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial).2. Program penilaian kinerja guru dilampiri
instrumen yang baku (Permendiknas No.35/2010).
3. Program penilaian kinerja guru memenuhi bebanjumlah guru minimal.
11. Matriksprogram penilaian kinerja kepala sekolah
Ada matriks program penilaian kinerja kepalasekolah yang dibuktikan dengan:1. Aspek penilaian kepala sekolah terdiri dari
kompotensi kepribadian dan sosial, kepemimpinan pembelajaran, pengembangan sekolah, manajemen sumber daya, kewirausahaan, dan supervisi pembelajaran.
2. Program penilaian kepala sekolah dilampiri instrumen yang baku (Permendiknas No.35/2010).
3. Program penilaian kinerja kepala sekolah memenuhi jumlah kepala sekolah binaan minimal
12. Menyusun program pengawasan semesteran
Ada dokumen program pengawasan semesteran dengan sistematika dan enam aspek deskripsi kegiatan:1. Identitas sekolah2. Visi dan misi3. Identifikasi masalah4. Deskripsi kegiatan:
tujuan sasaran target keberhasilan indikator metode kerja jadwal
17
No KOMPONEN BUKTI BUKTI FISIK13. Menyusun Rencana Pengawasan Akademik (RPA)/ Rencana Pengawasan Bimbingan Konseling (RPBK) dan Rencana Pengawasan Manajerial (RPM)
Ada dokumen RPA/RPBK dan RPM yang berisi sepuluh aspek:1. Sekolah/sasaran/tempat2. Aspek pembinaan3. Tujuan4. Indikator keberhasilan5. Strategi/metode/teknik6. Skenario kegiatan7. Sumber daya yang digunakan8. Penilaian dan instrumen9. Rencana tindak lanjut10. Waktu
14. Instrumenkegiatanpengawas an
Ada instrumen untuk kegiatan pengawasan yangterdiri dari:1.Instrumen pembinaan guru2. Instrumen pembinaan kepala sekolah3. Instrumen pemantauan SNP4. Instrumen penilain kinerja guru5. Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah
2. PelaksanaanProgram Pengawasan (K2)
1. Melaksanakanpembinaan guru
Ada dukumen laporan pelaksanaan programpembinaan guru yang ditunjukkan dengan enam bukti:1. Surat keterangan pelaksanaan pembinaan guru2. Daftar hadir pembinaan guru (memenuhi jumlah
minimal guru)3. Jadwal pelaksanaan pembinaan guru4. Kesimpulan hasil pembinaan guru5. Tindak lanjut hasil pembinaan guru6. Materi pembinaan guru meliputi kompetensi
pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial2. Melaksanakan
PembinaanKepala Sekolah
Ada dukumen laporan pelaksanaan programpembinaan kepala sekolah yang memenuhi aspek:1. Surat keterangan pembinaan kepala sekolah2. Daftar hadir pembinaan kepala sekolah
(memenuhi jumlah beban kerja minimal)3. Jadwal pelaksanaan pembinaan kepala sekolah4. Kesimpulan hasil pembinaan kepala sekolah5. Tindak lanjut hasil pembinaan kepala sekolah6. Materi pembinaan kepala sekolah
(kepemimpinan, kepribadian dan sosial, pengembangan sekolah, pengelolaan sumber daya, supervisi, dan kewirausahaan)
3. Memantaupelaksanaan delapan SNP
Ada dukumen laporan pelaksanaanpemantauan pelaksanaan delapan SNP yang ditunjukkan dengan enam bukti:1. Surat keterangan pelaksanaan pemantauan
delapan SNP2. Daftar sekolah yang dipantau3. Instrumen yang telah diisi4. Hasil pengolahan pemantauan5. Kesimpulan temuan pemantauan6. Rekomendasi/Tindak lanjut
18
No KOMPONEN BUKTI BUKTI FISIK4. Melaksanakan penilaian kinerja guru
Ada dokumen laporan pelaksanaan program penilaian kinerja guru yang ditunjukkan dengan enam bukti:1. Surat keterangan pelaksanaan penilaian kinerja
guru2. Instrumen penilaian kinerja yang telah diisi3. Daftar hadir guru yang dinilai (memenuhi beban
jumlah guru minimal)4. Hasil pengolahan penilaian kinerja guru5. Kesimpulan penilaian kinerja guru6. Rekomendasi/Tindak lanjut
5. Melaksanakan penilaian kinerjakepala sekolah
Ada dokumen laporan program penilaian kinerja kepala sekolah yang ditunjukkan dengan enam bukti:1. Surat keterangan pelaksanaan penilaian kinerja
kepala sekolah,2. Instrumen penilaian kinerja yang telah diisi3. Daftar hadir kepala sekolah yang dinilai
(memenuhi jumlah minimal kepala sekolah binaan)
4. Hasil pengolahan penilaian kinerja kepala sekolah
5. Kesimpulan penilaian kinerja kepala sekolah6. Rekomendasi/Tindak lanjut
3. Evaluasi Pelaksanaan Program Pengawasan (K3)
1. Mengevaluasi hasil pelaksanaan program pembinaan guru
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan program pembinaan guru yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pembinaan guru2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
2. Mengevaluasihasil pelaksanaan program pembinaan kepala sekolah
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan pembinaankepala sekolah yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pembinaan kepala sekolah2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
3. Mengevaluasihasil pelaksanaan program pemantauan delapan SNP
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan programpemantauan delapan SNP yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pemantauan delapan SNP2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
4. Mengevaluasihasil pelaksanaan program penilaian kinerja guru
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan programpenilaian kinerja guru yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil penilian kinerja guru2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
19
No KOMPONEN BUKTI BUKTI FISIK5. Mengevaluasi hasil pelaksanaan program penilaian kinerja kepala sekolah
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan program penilaian kinerja kepala sekolah yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil penilaian kinerja kepala sekolah2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
6. Membuatlaporan pengawasan tahunan
Ada dokumen laporan tahunan hasil pengawasanyang sesuai dengan tujuh aspek sistematika dan isi:1. Identitas (halaman judul, halaman pengesahan,
kata pengantar, daftarisi)2. Pendahuluan (latar belakang,fokus
masalah,tujuan dan sasaran,tugas pokok/ruang lingkup)
3. Kerangka pikir pemecahan masalah4. Pendekatan dan metode pengawasan5. Hasil pengawasan padasekolah binaan
(pembinaan guru dan kepala sekolah, pemantauan SNP, penilaian kinerja guru dan kepala sekolah, pembimbingan dan pelatihan profesionalisme guru dan kepala sekolah)
6. Penutup (simpulan saran dan rekomendasi)7. Lampiran (RPA/RPM/RPBK, jadwal, surat tugas,
instrumen hasil pengawasan)4. Pembimbing
an dan pelatihan profesional guru dan / atau kepala sekolah
1. Menyusunprogram pembimbingan dan pelatihan profesional guru di MGMP/KKG /MGP
Ada matriks program pembimbingan dan pelatihaanprofesional guru di MGMP/KKG meliputi empat aspek:1. Penguasaan kompetensi guru2. Pengembangan diri3. Publikasi ilmiah4. Karya Inovatif
2. Menyusun program pembimbingan dan pelatihan profesional kepala sekolah di KKKS/MKKS
Ada matriks program pembimbingan dan pelatihan profesional kepala sekolah di KKKS/MKKS meliputi empat aspek:1. Penguasaan kompetensi kepala sekolah2. Penguasan kompetensitugas tambahan
sebagai kepala sekolah3. Pembimbingan penulisan KTI4. Pembimbingan pelaksanaan pendidikan
karakter, program induksi, EDS, akreditasi sekolah dll.
20
No KOMPONEN BUKTI BUKTI FISIK3. Menyusun program pembimbingan dan pelatihan kepala sekolah dalam menyusunprogram sekolah, rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah dan SIM sekolah.
Ada matriks program pembimbingan dan pelatihan kepala sekolah yang meliputi lima aspek:1. penyusunan program sekolah2. rencana kerja3. pengawasan dan evaluasi4. kepemimpinan sekolah5. SIM sekolah
4. Menyusunprogram pembimbingan pengawas muda dalam melaksanakan tugas pokok.
Ada matriks program pembimbingan pengawasmuda dalam melaksanakan tugas pokok yang meliputi aspek:1. Penyusunan program pengawasan2. pelaksanaan program pengawasan3. Evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan4. Penyusunan laporan hasil pengawasan
5. Melaksanakanpembimbingan dan pelatihan profesionalisme guru di MGMP/KKG/MGP
Ada dokumen laporan pelaksanaanpembimbingandan pelatihan profesionalisme guru di MGMP/KKG/MGP yang ditunjukkan dengan emapt bukti:1. Surat keterangan2. Daftar hadir guru3. Jadwal pelaksanaan4. Materi pembimbingan dan pelatihan
(pengembangan diri, publikasi ilmiah, karya Inovatif)
5. Kesimpulan6. Tindak lanjut
6. Melaksanakanpembimbingan dan pelatihan profesionalisme Kepala Sekolah di KKKS/MKKS
Ada dukumen laporan pelaksanakan programpembimbingan dan pelatihan profesionalisme kepala sekolah di KKKS/MKKS yang ditunjukkan dengan enam bukti:1. Surat keterangan2. Daftar hadir kepala sekolah3. Jadwal pelaksanaan4. Materi pembimbingan dan pelatihan5. (kompetensi tugas tambahan , penulisan KTI,
pendidikan karakter, program induksi, EDS/MSDP, akreditasi sekolah dll.)
6. Kesimpulan7. Tindak lanjut
7. Melaksanakanpembimbingan dan pelatihan kepala sekolah dalam menyususun program sekolah, rencana kerja,
Ada dokumen laporan pelaksanaan pembimbingandan pelatihan kepala sekolah dalam menyususun program sekolah, rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah, dan SIM sekolah yang ditunjukkan dengan lima bukti:1. Surat keterangan2. Daftar hadir guru dan kepala sekolah
21
No KOMPONEN BUKTI BUKTI FISIKpengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah dan SIM sekolah.
3. Jadwal pelaksanaan4. Kesimpulan5. Tindak lanjut.
8. Melaksanakanpembimbingan dan pelatihan profesionalisme Kepala Sekolah di KKKS/MKKS
Ada dukumen laporan pelaksanakan programpembimbingan dan pelatihan profesionalisme kepala sekolah di KKKS/MKKS yang ditunjukkan dengan enam bukti:1. Surat keterangan2. Daftar hadir kepala sekolah3. Jadwal pelaksanaan4. Materi pembimbingan dan pelatihan5. (kompetensi tugas tambahan , penulisan KTI,
pendidikan karakter, program induksi, EDS/MSDP, akreditasi sekolah dll.)
6. Kesimpulan7. Tindak lanjut
9. Melaksanakanpembimbingan dan pelatihan kepala sekolah dalam menyususun program sekolah, rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah dan SIM sekolah.
Ada dokumen laporan pelaksanaan pembimbingandan pelatihan kepala sekolah dalam menyususun program sekolah, rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah, dan SIM sekolah yang ditunjukkan dengan lima bukti:1. Surat keterangan2. Daftar hadir guru dan kepala sekolah3. Jadwal pelaksanaan4. Kesimpulan5. Tindak lanjut.
10. Mengevaluasihasil pelaksanaan pembimbingan dan pelatihan kepala sekolah di KKKS/MKKS
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaanpembimbingan dan pelatihan kepala sekolah diKKKS/MKKS yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pembimbingan dan pelatihan kepala
sekolah2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
11.Mengevaluasipelaksanakan pembimbingan dan pelatihan kepala sekolah dalam menyususun program sekolah rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah dan SIM sekolah.
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanakanpembimbingan dan pelatihan kepala sekolah dalam menyususun program sekolah rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah dan SIM sekolah yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pembimbingan dan pelatihan2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
22
No KOMPONEN BUKTI BUKTI FISIK12. Mengevaluasi hasil pembimbingan pengawas muda dalam melaksanakan tugas pokok
Ada laporan hasil evaluasi pembimbingan pengawas muda dalam melaksanakan tugas pokok yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pembimbingan pengawas muda dalam
melaksanakan tugas pokok2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
3.Pengawas Utama
No KOMPONEN KRITERIA BUKTI TERIDENTIFIKASI1. Penyusunan
Program
Pengawasan(K 1)
1. Menyusun Program Pengawasan Tahunan
Ada dokumen program pengawasan tahunanyang memenuhi enam aspek sistematika:1. Identitas2. Pendahuluan3. Identifikasi dan analisis hasil pengawasan4. Matriks Program Pengawasan5. Penutup6.Lampiran
2. Identitasprogram pengawasan tahunan
Ada identitas program pengawasan tahunan yangberisi lima aspek:
1. Halaman Judul2. Halaman pengesahan3. Kata pengantar4. Daftar isi
3. Pendahuluanprogram pengawasan tahunan
Ada pendahuluan program pengawasan tahunanyang berisi enam aspek:
1. Latar belakang,2. Landasan hukum,3. Tujuan dan sasaran,4. Visi, misi dan strategi pengawasan,5. Sasaran dan target pengawasan,6. Ruang lingkup pengawasan
4. Identifikasi dananalisis hasil pengawasan program pengawasan
Ada identifikasi dan analisis hasil pengawasanprogram pengawasan tahunan yang berisi tiga aspek:1. identifikasi hasil pengawasan tahun sebelumnya,2. analisis dan evaluasi hasil pembinaan tahun
sebelumnya3. tindak lanjut hasil pembinaan
5. Matriksprogrampengawasan program pengawasan tahunan
Ada matriksprogram pengawasan yang berisi limaaspek:
1. Program pembinaan guru2. Program pembinaan kepala sekolah3. Program pemantauan SNP4. Program penilaian kinerja guru5. Program penilaian kinerja kepala sekolah
6. Lampiran program
Ada lampiran program pengawasan tahunan yang terdiri dari empat jenis:
23
No KOMPONEN KRITERIA BUKTI TERIDENTIFIKASIpengawasantahunan
1. RPA/ RPBK/RPM2. Instrumen3. Jadwal pelaksanaan4. SK tugas pengawasan
7. Matriks programpembinaan guru
Ada matriks program pembinaan guru yangdibuktikan dengan:1. Materi pembinaan guru meliputi kompetensi:
pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial2. Program pembinaan guru dilengkapi dengan
RPA3. Program pembinaan guru mempertimbangkan
hasil penilaian kinerja guru dan program induksi
4. Guru yang dibina memenuhi jumlah bebankerja minimal
8. Matriks programpembinaan kepala sekolah
Ada matriks program pembinaan kepala sekolahyang dibuktikan dengan:
1. Materi pembinaan kepala sekolah tentangkompotensi:kepribadian dan sosial, kepemimpinan pembelajaran, pengembangan sekolah, manajemen sumber daya, kewirausahaan, dan supervisi pembelajaran.
2. Program pembinaan kepala sekolah disertai dengan RPM
3. Program pembinaan kepala sekolah mempertimbangkan hasil penilaian kinerja kepala sekolah
4. Kepala sekolah yang dibina memenuhi jumlah beban kerja minimal
9.Matriksprogram pemantauan pelaksanaan delapan SNP
Ada matriks program pemantauan delapan SNP yangdibuktikan dengan:1. Program pemantauan delapan SNP terdiri dari:
SI, SKL,StandarProses, Satandar Penilaian, Standar Pengelolaan, Standar Pembiayaan, Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, dan Standar Sarana.
2. Program pemantauan delapan SNP disertaidengan instrumen yang relevan.
10.Matriksprogram penilaian kinerja guru
Ada matriks program penilaian kinerja guru yangdibuktikan dengan:1. Aspek penilaian terdiri dari empat kompetensi
(pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial).2. Program penilaian kinerja guru dilampiri
instrumen yang baku (Permendiknas No.35/2010).
3. Program penilaian kinerja guru memenuhi beban jumlah guru minimal.
11.Matriksprogram penilaiankinerja kepala sekolah
Ada matriks program penilaian kinerja kepalasekolah yang dibuktikan dengan:1. Aspek penilaian kepala sekolah terdiri dari
kompotensi kepribadian dan sosial, kepemimpinan pembelajaran, pengembangan sekolah, manajemen sumber daya,
24
No KOMPONEN KRITERIA BUKTI TERIDENTIFIKASIkewirausahaan, dan supervisi pembelajaran.
2. Program penilaian kepala sekolah dilampiri instrumen yang baku (Permendiknas No.35/2010).
3. Program penilaian kinerja kepala sekolah memenuhi jumlah kepala sekolah binaan minimal
12. Menyusunprogram pengawasan semesteran
Ada dokumen program pengawasan semesterandengan sistematika dan enam aspek deskripsi kegiatan:
1. Identitas sekolah2. Visi dan misi3. Identifikasi masalah4. Deskripsi kegiatan:
tujuan sasaran target keberhasilan indikator metode kerja jadwal
13. MenyusunRencana Pengawasan Akademik (RPA)/ Rencana Pengawasan Bimbingan Konseling (RPBK) dan Rencana Pengawasan Manajerial (RPM)
Ada dokumen RPA/RPBK dan RPM yang berisisepuluh aspek:1. Sekolah/sasaran/tempat2. Aspek pembinaan3. Tujuan4. Indikator keberhasilan5. Strategi/metode/teknik6. Skenario kegiatan7. Sumber daya yang digunakan8. Penilaian dan instrumen9. Rencana tindak lanjut10. Waktu
14. Instrumenkegiatanpengawas an
Ada instrumen untuk kegiatan pengawasan yangterdiri dari:1.Instrumen pembinaan guru2. Instrumen pembinaan kepala sekolah3. Instrumen pemantauan SNP4. Instrumen penilain kinerja guru5. Instrumen penilaian kinerja kepala sekolah
2. PelaksanaanProgramPengawasan
1. Melaksanakanpembinaan guru
Ada dukumen laporan pelaksanaan programpembinaan guru yang ditunjukkan dengan enam bukti:
1. Surat keterangan pelaksanaan pembinaan guru2. Daftar hadir pembinaan guru (memenuhi jumlah
minimal guru)3. Jadwal pelaksanaan pembinaan guru Kesimpulan hasil pembinaan guru Tindak lanjut hasil pembinaan guruMateri pembinaan guru meliputi kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial
2. Melaksanakan pembinaan kepala
Ada dukumen laporan pelaksanaan program pembinaan kepala sekolah yang memenuhi enam
25
No KOMPONEN KRITERIA BUKTI TERIDENTIFIKASIsekolah bukti:
1. Surat keterangan pembinaan2. Daftar hadir pembinaan (memenuhi jumlah
beban kerja minimal)3. Jadwal pelaksanaan pembinaan4. Kesimpulan hasil pembinaan5. Tindak lanjut hasil pembinaan6. Materi pembinaan kepala sekolah (kompotensi
kepribadian dan sosial, kepemimpinan pembelajaran, pengembangan sekolah, manajemen sumber daya, kewirausahaan, dan supervisi pembelajaran).
3. Memantaupelaksanaandelapan SNP
Ada dukumen laporan pelaksanaanpemantauan pelaksanaan delapan SNP yangditunjukkan dengan enam bukti:1. Surat keterangan pelaksanaan pemantauan
delapan SNP2. Daftar sekolah yang dipantau3. Instrumen yang telah diisi4. Hasil pengolahan pemantauan5. Kesimpulan temuan pemantauan6. Rekomendasi/Tindak lanjut
4. Melaksanakanpenilaian kinerja guru
Ada dokumen laporan pelaksanaan programpenilaian kinerja guru yang ditunjukkan dengan enam bukti:1. Surat keterangan pelaksanaan penilaian kinerja
guru2. Instrumen penilaian kinerja yang telah diisi3. Daftar hadir guru yang dinilai (memenuhi beban
jumlah guru minimal)4. Hasil pengolahan penilaian kinerja guru5. Kesimpulan penilaian kinerja guru6. Rekomendasi/Tindak lanjut
5. Melaksanakanpenilaian kinerja kepala sekolah
Ada dokumen laporan program penilaian kinerjakepala sekolah yang ditunjukkan dengan enam bukti:1. Surat keterangan pelaksanaan penilaian kinerja
kepala sekolah,2. Instrumen penilaian kinerja yang telah diisi3. Daftar hadir kepala sekolah yang dinilai
(memenuhi jumlah minimal kepala sekolah binaan)
4. Hasil pengolahan penilaian kinerja kepala sekolah
5. Kesimpulan penilaian kinerja kepala sekolah6. Rekomendasi/Tindak lanjut
3. Melaksana-kan Evaluasi Pelaksanaan Program
1. Mengevaluasihasil pelaksanaan program pembinaan guru
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan programpembinaan guru yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pembinaan guru2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
26
No KOMPONEN KRITERIA BUKTI TERIDENTIFIKASI2. Mengevaluasihasil pelaksanaan program pembinaan kepala sekolah
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan pembinaankepala sekolah yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pembinaan kepala sekolah2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
3. Mengevaluasihasil pelaksanaan program pemantauan
Delapan SNP
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan programpemantauan delapan SNP yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pemantauan delapan SNP2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
4. Mengevaluasihasil pelaksanaan program penilaian kinerja guru
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan programpenilaian kinerja guru yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil penilian kinerja guru2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
5. Mengevaluasi hasil pelaksanaan program penilaian kinerja kepala sekolah
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan program penilaian kinerja kepala sekolah yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil penilaian kinerja kepala sekolah2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
6. Mengevaluasihasil pelaksanaan program pengawasan di tingkat kabupaten/kota/ provinsi
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan programpengawasan di tingkat kabupaten/kota/ provinsi ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pelaksanaan pengawasan tingkat
kabupaten/kota/provinsi2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
7. Membuatlaporanpengawasan tahunan
Ada dokumen laporan tahunan hasil pengawasanyang sesuai dengan tujuh aspek sistematika dan isi:1. Identitas (halaman judul, halaman pengesahan,
kata pengantar, daftarisi)2. Pendahuluan (latar belakang,fokus
masalah,tujuan dan sasaran,tugas pokok/ruang lingkup)
3. Kerangka pikir pemecahan masalah4. Pendekatan dan metode pengawasan5. Hasil pengawasan padasekolah binaan
(pembinaan guru dan kepala sekolah, pemantauan SNP, penilaian kinerja guru dan kepala sekolah, pembimbingan dan pelatihan profesionalisme guru dan kepala sekolah)
6. Penutup (simpulan saran dan rekomendasi)7. Lampiran (RPA/RPM/RPBK, jadwal, surat tugas,
instrumen hasil pengawasan)
27
No KOMPONEN KRITERIA BUKTI TERIDENTIFIKASI4. Melaksana-
kan pembimbing-an dan pelatihan profesional guru dan kepala sekolah
1.Menyusunprogram pembimbingan dan pelatihan profesional guru di MGMP/KKG /MGP
Ada matriks program pembimbingan dan pelatihaanprofesional guru di MGMP/KKG meliputi empat aspek:Penguasaan kompetensi guru
1. Pengembangan diri2. Publikasi ilmiah3. Karya Inovatif
2. Menyusunprogram pembimbingan dan pelatihan profesional kepala sekolah di KKKS/MKKS
Ada matriks program pembimbingan dan pelatihanprofesional kepala sekolah di KKKS/MKKS meliputi empat aspek:1. Penguasaan kompetensi kepala sekolah2. Penguasan kompetensitugas tambahan sebagai
kepala sekolah3. Pembimbingan penulisan KTI4. Pembimbingan pelaksanaan pendidikan
karakter, program induksi, EDS, akreditasi sekolah dll.
. 3. Menyusunprogram pembimbingan dan pelatihan kepala sekolah dalam menyusunprogram sekolah,rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah dan SIM sekolah.
Ada matriks program pembimbingan dan pelatihankepala sekolah yang meliputi lima aspek:
1. penyusunan program sekolah2. rencana kerja3. pengawasan dan evaluasi4. kepemimpinan sekolah5. SIM sekolah
4. Menyusunprogram pembimbingan pengawas muda dan pengawas madya dalam melaksanakan tugas pokok.
Ada matriks program pembimbingan pengawasmuda dan madya dalam melaksanakan tugas pokok yang meliputi aspek:1. Penyusunan program pengawasan2. pelaksanaan program pengawasan3. Evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan4. Penyusunan laporan hasil pengawasan
5. Menyusunprogram pembimbingan dan pelatihan profesionalisme guru dan kepala sekolah dalam penelitian tindakan
Ada matriks program pembimbingan dan pelatihanprofesional guru dan kepala sekolah dalam penelitian tindakan meliputi empat aspek:1. Wawasan PTK dan PTS (arti, tujuan, ciri, kriteria,
masalah, judul, melaksanakan, menyusun laporan
2. Penyusunan proposal PTK dan PTS3. Pelaksanaan PTK dan PTS4. Penyusunan laporan PTK dan PTS
28
No KOMPONEN KRITERIA BUKTI TERIDENTIFIKASI6. Melaksanakanpembimbingan dan pelatihan profesionalisme guru di MGMP/KKG/MGP
Ada dokumen laporan pelaksanaanpembimbingandan pelatihan profesionalisme guru di MGMP/KKG/MGP yang ditunjukkan dengan emapt bukti:1. Surat keterangan2. Daftar hadir guru3. Jadwal pelaksanaan4. Materi pembimbingan dan pelatihan
(pengembangan diri, publikasi ilmiah, karya Inovatif)
5. Kesimpulan6. Tindak lanjut
7. Melaksanakanpembimbingan danpelatihan profesionalisme Kepala Sekolah di KKKS/MKKS
Ada dukumen laporan pelaksanakan programpembimbingan dan pelatihan profesionalismekepala sekolah di KKKS/MKKS yang ditunjukkan dengan enam bukti:1. Surat keterangan2. Daftar hadir kepala sekolah3. Jadwal pelaksanaan4. Materi pembimbingan dan pelatihan
(kompetensi tugas tambahan , penulisan KTI, pendidikan karakter, program induksi, EDS/MSDP, akreditasi sekolah dll.)
5. Kesimpulan6. Tindak lanjut
8. Melaksanakanpembimbingan danpelatihan kepala sekolah dalam menyususun program sekolah, rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah dan SIM sekolah.
Ada dokumen laporan pelaksanaan pembimbingandan pelatihan kepala sekolah dalam menyususunprogram sekolah, rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah, dan SIM sekolah yang ditunjukkan dengan lima bukti:1. Surat keterangan2. Daftar hadir guru dan kepala sekolah3. Jadwal pelaksanaan4. Kesimpulan5. Tindak lanjut.
9. Membimbingpengawas sekolah muda dan pengawas madya dalam melaksanakan tugas pokok
Ada dokumen laporan pelaksanaan programpembimbingan pengawas sekolah muda dan madya dalam melaksanakan tugas pokok yang ditunjukkan dengan enam bukti:1. Surat keterangan pembimbingan pengawas
sekolah muda dan madya minimal dari Korwas2. Daftar hadir pengawas sekolah yang dibimbing3. Jadwal pelaksanaan pembimbingan pengawas
sekolah muda dan madya4. Materi pembimbingan (penyusunan program,
pelaksanaan program, evaluasi hasil pelaksanaan program, penyusunan laporan)
5. Kesimpulan hasil pembimbingan6. Tindak lanjut.
29
No KOMPONEN KRITERIA BUKTI TERIDENTIFIKASI10. Melaksanakanpembimbingan dan pelatihan profesionalisme guru dan kepala sekolah dalam penelitian tindakan
Ada dokumen laporan pelaksanaan programpembimbingan dan pelatihan profesionalisme guru dan kepala sekolah dalam penelitian tindakan yang ditunjukkan dengan:
1. Surat keterangan2. Daftar hadir guru dan kepala sekolah3. Jadwal pelaksanaan4. Materi (wawasan, penyusunan proposal,
pelaksanaan, penyusunan laporan PTK dan PTS)5. Kesimpulan6. Tindak lanjut.
. 11. Mengevaluasi hasil pelaksanaan pembimbingan dan pelatihan guru di MGMP/KKG/MGP
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaan program pembimbingan dan pelatihan guru di MGMP/KKG/MGP yang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pembimbingan dan pelatihan guru2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
12. Mengevaluasihasil pelaksanaan pembimbingan dan pelatihan kepala sekolah di KKKS/MKKS
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanaanpembimbingan dan pelatihan kepala sekolah diKKKS/MKKS yang ditunjukkan dengan empat bukti:
1. Data hasil pembimbingan dan pelatihan kepala sekolah
2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
13. Mengevaluasipelaksanakanpembimbingan dan pelatihan kepala sekolah dalam menyususun program sekolah rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah dan SIM sekolah.
Ada laporan hasil evaluasi pelaksanakanpembimbingan dan pelatihan kepala sekolah dalammenyususun program sekolah rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah dan SIM sekolah yang ditunjukkan dengan empat bukti:
1. Data hasil pembimbingan dan pelatihan2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
14. Mengevaluasihasilpembimbingan pengawas muda dan madya dalam melaksanakan tugas pokok
Ada laporan hasil evaluasi pembimbingan pengawasmuda dan madya dalam melaksanakan tugas pokokyang ditunjukkan dengan empat bukti:1. Data hasil pembimbingan pengawas muda dan
madya dalam melaksanakan tugas pokok2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
15. Mengevaluasiprogrampembimbingan dan
Ada laporan hasil pembimbingan dan pelatihanprofesionalisme guru dan kepala sekolah dalampenelitian tindakan yang ditunjukkan dengan empat
30
No KOMPONEN KRITERIA BUKTI TERIDENTIFIKASIpelatihanprofesionalisme guru dan kepala sekolah dalam penelitian tindakan
bukti:1. Data hasil hasil pembimbingan dan pelatihan
profesionalisme guru dan kepala sekolah dalam penelitian tindakan
2. Hasil analisis3. Kesimpulan4. Tindak lanjut
C. CONTOH KASUS DAN LATIHAN
Kasus 1
Seorang pengawas sekolah setiap awal tahun pelajaran membuat program pengawasan (program tahunan dan semester) termasuk menyusun program pembimbingan dan pelatihan profesional Guru dan/atau kepala sekolah di KKG/MGMP/MGP dan/atau KKKS/MKKS dan sejenisnya berdasarkan hasil pengawasan sebelumnya. Juga membimbing pengawas sekolah muda dalam melaksanakan tugas pokok. Selanjutnya melaksanakan pengawasan sesuai jadwal kegiatan yaitu melaksanakan pembinaan Guru dan/atau kepala sekolah termasukmelaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional Guru dan/atau kepala sekolah (menyusun program sekolah, rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah, dan sistem informasi dan manajemen ). Kemudian memantau pelaksanaan standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan dan standar penilaian pendidikan. Pada akhir semester atau akhir tahun pelajaran melaksanakan penilaian kinerja Guru dan/atau kepala sekolah. Selain itu melaksanakan akreditasi di beberapa sekolah yang bukan sekolah binaanya juga sebagai fasilitator bimtek KTSP tingkat propinsi. Setiap akhir semester dan atau akhir tahun pelajaran melaksanakan evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan pada sekolah binaan termasuk mengevaluasi hasil pembimbingan dan pelatihan profesional Guru dan/atau kepala sekolah; danevaluasi hasil membimbing pengawas sekolah muda dalam melaksanakan tugas pokok;
LKPS-02 Identifikasi Kegiatan Pengawas Sekolah Kaitannya dengan
Jabatan
Berdasarkan kasus tersebut diskusikan dalam kelompok
1. Berdasarkan kasus tersebut diatas apakah jabatan pengawas sekolah ? Mengapa ?
31
................................................................................................
.
................................................................................................
.
................................................................................................
.
...............................................................................................2. Berdasarkan kegiatan jabatan pengawas sekolah
tersebut, apakah yang membedakan antara tugasjabatan pengawas sekolah lainnya ?
................................................................................................
.
................................................................................................
.
................................................................................................
.
..............................................................................................3. Apakah permasalahan yang saudara temukan
dilapangan yang terkait dengan tugas jabatan pengawas sekolah ? Bagaimana mengatasi masalah tersebut ?
No Komponen Kondisiideal/Kriteria
Permasalahan Solusi
4. Presentasikan oleh setiap kelompok dalam diskusi kelas
D. RANGKUMAN1. Rincian kegiatan Pengawas Muda adalah sebagai berikut :
a. menyusun program pengawasan;b. melaksanakan pembinaan Guru;c. memantau pelaksanaan
standar proses, kompetensilulusan, penilaian)
e. melaksanakan evaluasi hasil pelaksanaanprogram pengawasan pada sekolah
binaan;f. menyusun program pembimbingan dan pelatihan profesional
Guru di KKG/MGMP/MGP dan sejenisnya;g. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional Guru;h. mengevaluasi hasil pembimbingan dan pelatihan profesional
Guru.2. Rincian Kegiatan Pengawas Madya adalah sebagai berikut :
a. menyusun program pengawasan;b. melaksanakan pembinaan Guru dan/atau kepala sekolah;c. memantau pelaksanaan standar isi, standar proses,
standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan dan standar penilaian pendidikan;
d. melaksanakan penilaian kinerja Guru dan/atau kepala sekolah;e. melaksanakan evaluasi hasil pelaksanaan program
pengawasan pada sekolah binaan;f. menyusun program pembimbingan dan pelatihan
profesional Guru dan/atau kepala sekolah di KKG/MGMP/MGP dan/atau KKKS/MKKS dan sejenisnya;
g. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional Guru dan/atau kepala sekolah;
h. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan kepala sekolah dalam menyusun program sekolah, rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah, dan sistem informasi dan manajemen;
i. mengevaluasi hasil pembimbingan dan pelatihan profesional
Guru dan/atau kepala sekolah; danj. membimbing pengawas sekolah muda dalam
melaksanakan tugas pokok.
a. menyusun program pengawasan;
b. melaksanakan pembinaan Guru dan kepala sekolah;c. memantau pelaksanaan standar isi, standar proses,
standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan dan standar penilaian pendidikan;
d. melaksanakan penilaian kinerja Guru dan kepala sekolah;e. melaksanakan evaluasi hasil pelaksanaan program
pengawasan pada sekolah binaan;f. mengevaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan
tingkat kabupaten/kota atau provinsi;g. menyusun program pembimbingan dan pelatihan
profesional Guru dan kepala sekolahdi KKG/MGMP/MGP dan/atau KKKS/MKKS dan
sejenisnya;h. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional
Guru dan kepala sekolah;i. melaksanakan pembimbingan dan
pelatihan kepala sekolah dalam menyusun program sekolah, rencana kerja, pengawasan dan evaluasi, kepemimpinan sekolah, dan sistem informasi dan manajemen;
j. mengevaluasi hasil pembimbingan dan pelatihan profesional
Guru dan kepala sekolah;k. membimbing pengawas sekolah muda dan pengawas
sekolah madya dalam melaksanakan tugas pokok; danl. melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional
Guru dan kepala sekolah dalam pelaksanaan penelitian tindakan
E. REFLEKSI1. Apa yang telah saudara pahami setelah mempelajari
Kegiatan Pembelajaran 2 tentang ruang lingkup penilaian kinerja pengawas sekolah ?
2. Apa hal baru yang dapat anda lakukan ditempat saudara bekerja ?3. Masalah-masalah apa yang anda rasakan terkait dengan
peran, tugas dan fungsi anda sebagai pengawas sekolah ?4. Bagaimana solusi yang dapat anda lakukan untuk
mengatasi permasalahan tersebut ?5. Apa rencana tindak lanjut yang akan anda lakukan setelah
mengikuti pelatihan ini ?
35
IV. KEGIATAN PEMBELAJARAN III
PROSEDUR PENILAIAN KINERJA PENGAWAS SEKOLAH
A. PENGANTARPenilaian kinerja pengawas sekolah dilakukan secara berkala setiap tahun. Untukpenilai kinerja pengawas sekolah/madrasah ditetapkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota, yaitu Kepala Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota, yang dapat diwakili oleh kepala bidang yang relevan dengan mempertimbangkan pemenuhan persyaratan penilaiPenilai kinerja pengawas sekolah dapat berasal dari unsur Dinas Pendidikan, Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia (APSI) , Koordinator Pengawas Sekolah (Korwas), Pengawas Senior yang telah memiliki sertifikat Asesor Penilaian Kinerja Pengawas Sekolah.Tahapan penilaian meliputi : (1) persiapan, (2) pelaksanaan penilaian, (3)verifikasi, (4) analisis hasil, dan (5) penarikan kesimpulan dan rekomendasi.
B. INTISARI MATERI1. PERSIAPAN
Persiapan yang dilakukan untuk melakukanpenilaian kinerjapengawas sekolah/madrasah adalah sebagai berikut.
a. Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota menetapkan program penilaian pengawas sekolah/madrasah yang akan dinilai dalam tiap tahun. Program penilaian menyesuaikan dengan program dan kalender kegiatan pengawasan pengawas sekolah.
b. Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota membentuk Tim Penilai Kinerja Pengawas Sekolah/Madrasah yang terdiri atas unsur Dinas Pendidikan,Dewan Pendidikan, APSI
, Korwas, Pengawas Senior,
c. Koordinator Pengawas Provinsi atau Kabupaten/Kotamenyiapkan administrasi penilaian,mengkoordinir pelaksanaan penilaian, dan
mengolah data yang dibantu oleh tim penilai.d. Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kotamembentuk Tim
Pengolah Data.
2. PELAKSANAAN PENILAIAN
a. Petunjuk Penilaian
1) Penilaian kinerja pengawas sekolah merupakanpenilaian berbasis bukti.
2) Bukti-bukti dapat berupa data, dokumen, perilaku dan lain-lain yang dapat diidentifikasi oleh penilaian melalui pengkajian, pengamatan, dan penggalian informasi dari pihak-pihak yang terkait .
3) Penilai harus mencatat semua bukti yang teridentifikasi dan mencocokkan pada
instrumen setiap kriteria penilaian. Bukti-bukti yangdimaksud dapat berupa: bukti yang teramati(tangible evidences) seperti: dokumen-
dokumen tertulis, kondisi sarana/prasarana (hardware dan/atau software)Bukti-bukti ini dapat diperoleh melalui pengkajian
dokumen, pengamatan, atau wawancara dengan pengawas sekolah .
4) Penilaian dilakukan dengan cara memberikan skor pada setiap kriteria berdasarkan kelengkapan dan keabsahan bukti yang releven dan teridentifikasi.
5) Skor penilaian dinyatakan dengan angka 4, 3, 2, atau 1 dengan
ketentuan sebagai berikut: Skor 4 diberikan apabila pengawas sekolah
mampu menunjukkan bukti‐bukti yang
lengkap dan sangat meyakinkan bahwa pengawas sekolah yang bersangkutanberkinerja sesuai dengan masing-masing kriteria komponen yang
37
dinilai. Skor 3 diberikan apabila pengawas sekolah
mampu menunjukkan bukti‐bukti yanglengkap dan cukup meyakinkan
bahwa pengawas sekolah yang bersangkutan berkinerja sesuai dengan masing-masing kriteria komponen yang dinilai.
Skor 2 diberikan apabila pengawas sekolahmenunjukkan bukti‐bukti yang kurang lengkap
dan cukup meyakinkan bahwa yang bersangkutan berkinerja sesuai dengan masing- masing kriteria komponen yang dinilai.
Skor 1 diberikan apabila ditemukan bukti yang sangat terbatas dan kurang meyakinkan atau tidak ditemukan bukti bahwa pengawas sekolah yang bersangkutan berkinerja sesuai dengan masing-masing kriteria komponen yang dinilai
b. Pelaksana Penilaian
Penilaian dilakukan oleh tim yang ditunjuk oleh Dinas Pendidikan dan telah memiliki sertifikat Asesor Penialian Kinerja Pengawas Sekolah yang diberi tugas oleh Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota.
3.VERIFIKASI DATA
Data hasil penilaian yang telah diperoleh perlu diverifikasi kebenarannya. Verifikasi dapat dilakukan dengan
berbagai cara, misalnya dengan melakukankunjungan sekolah untuk mengkonfirmasikebenaran isian dokumen dengan kondisi objektif di
lapangan. Dalam kasus-kasus tertentu, penilai dapat melakukan wawancara dengan pihak-pihak yang terkait.
4. PENGOLAHAN HASIL PENILAIANa. Pelaksana Pengolahan Hasil
Tim yang melaksanakan pengolahan hasil penilaian kinerja pengawas sekolah/madrasah ditunjuk oleh
Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota. Tim pengolah hasil diketuai oleh seorang staf Dinas
38
Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota dan beranggotakan beberapa staf tenaga pengolah data Dinas Pendidikan Provinsi atau Kabupaten/Kota.
b. Waktu Pelaksanaan Pengolahan Hasil
Waktu pelaksanaan kegiatan pengolahan hasil dilakukan selambat-lambatnya satu minggu setelah kegiatan penilaian selesai.
c. Langkah-langkah Pemberian Skor
Pemberian skor untuk setiap pengawas sekolah/madrasah yang dinilai, dilakukan dengan menggunakan langkah-langkah berikut.
1) Setiap penilai memberikan skor untuk setiap butir pengukuran sesuai dengan ketentuan yang ada.
2) Dari sejumlah penilai yang ada, setelah dilakukan penyamaan dalam skala 100, secara menyeluruh, kinerja pengawas dinilai dari 4 (empat) tugas pokok pengawas sekolah yang meliputi : (1) penyusunan program pengawasan, (2) pelaksanaan program pengawasan, (3) evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan, (4)
pembimbing danpelatihan profesional guru dan/atau kepala
sekolah.3) Berilah skor pada setiap komponen dengan cara memberi
tanda silang pada kolom skor 1, 2, 3, 4 sesuai dengan kriteria setiap komponen.
4) Perhitungan penilaian kinerja pengawas sekolah ditentukan skor akhir
dengan formula berikut:
No. Komponen BobotSkor Rata- Rata
NK NA
Pred
ikat
1 Penyusunan program pengawasan (K1) 10
2 Pelaksanaan program pengawasan (K2) 50
3Evaluasi hasil pelaksanaanprogram
pengawasan (K3)10
4
Melaksanakan pembimbingan dan pelatihan
profesional guru dan/atau kepala sekolah
(K4)
30
Jumlah Skor
Nilai Akhir (NA)
Predikat Nilai
Keterangan:
RumusNK = Bobot Komponen X Skor Rata-rataNA = ∑NK: Skor Tertinggi(400) X 100
K = KomponenNK = Nilai KomponenNA = Nilai Akhir
5. PENGAMBILAN KEPUTUSAN DAN REKOMENDASI
Kriteria yang digunakan untuk pengambilan keputusan mengenai prestasi kinerja seorang pengawas sekolah/madrasah sebagai hasil penilaian kinerja menggunakan transformasi dari skala 100 ke kualifikasi prestasi kinerja berikut.
Transformasi dari Rentang Skor ke NilaiRentang Skor Akhir Nilai (Huruf) Klasifikasi Prestasi Kinerja
91 – 100 A Amat Baik76 – 90 B Baik61 – 75 C Cukup51 – 60 D Sedang0 – 50 E Kurang
40
Hasil penilaian kinerja pengawas sekolah/madrasah digunakan untuk keperluan pembinaan, pengembangan, rotasi jabatan, atau keperluan lain. Misalnya, untuk pengawas sekolah yang memperoleh klasifikasi hasil penilaian berprestasi baik atau sangat baik diusulkan untuk mendapatkan kenaikan pangkat lebih cepat (misalnya 2 tahun) atau penghargaan lainnya. Di sisi lain, untuk pengawas sekolah yang memperoleh klasifikasi hasil penilaian berprestasi kurang atau sangat kurang diusulkan untuk mendapat pembinaan dalam rangka memperbaiki aspek kinerja yang mendapat penilaian kurang atau sangat kurang.
C. STUDI KASUSDAN LKPS
Kasus 1Seorang pengawas sekolah memiliki dokumen hasil kepengawasan selama satu semeter dari 7 sekolah binaan adalah sebagai berikut : memiliki program tahunan dan semester, terdapat dokumen hasil supervisi kunjungan kelas dari 5 sekolah binaan sebanyak 23 orang guru, daftar hadir pembinaan guru pada saat pembuatan silabus dan RPP, intrumen
monitoring pelaksanaan ulangan tengah semester (UTS) dan ulangan akhir semester ganjil (UAS).
LKPS-03 : Simulasi Penilaian Kinerja Pengawas Sekolah
Berdasarkan kasus tersebut isilah instrumen penilaian kinerja pengawa sekolah berikut ini
KOMPONEN 2. PELAKSANAAN PROGRAM PENGAWASAN (K 2)
No KRITERIA BUKTISKOR PENILAIAN
SKOR4 3 2 1
1 Melaksanakanpembinaan guru
Ada dukumen laporan pelaksanaan programpembinaan guru yang ditunjukkan dengan enam bukti:
4. Surat keterangan pelaksanaan pembinaan guru
5. Daftar hadir pembinaan guru (memenuhi jumlah minimal guru)
6. Jadwal pelaksanaan pembinaan guru7. Kesimpulan hasil pembinaan guru8. Tindak lanjut hasil pembinaan guru9. Materi pembinaan guru meliputi kompetensi
pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial
Laporan pelaksanaanprogram pembinaan guru memenuhi enam bukti.
Laporan pelaksanaanprogram pembinaan guru memenuhi empat- lima bukti.
Laporan pelaksanaanprogram pembinaan guru memenuhi dua- tiga bukti.
Laporan pelaksanaanprogram pembinaan guru memenuhi satu bukti.
2 Memantaupelaksanaan SI, SKL, Standar Proses, Standar Penilaian
Ada dukumen laporan pelaksanaanpemantauan pelaksanaan SNP (SI, SKL, Standar Proses, Standar Penilaian) ditunjukkan dengan enam bukti:7. Surat keterangan pelaksanaan pemantauan
empat SNP8. Daftar sekolah yang dipantau9. Instrumen yang telah diisi10. Hasil pengolahan pemantauan11. Kesimpulan temuan pemantauan12. Rekomendasi/Tindak lanjut
Laporan pelaksanaanpemantauan pelaksanaan empat SNP ditunjukkan enam bukti pemantauan
Laporan pelaksanaanpemantauan pelaksanaan tiga SNP ditunjukkan enam bukti pemantauan
Laporan pelaksanaanpemantauan pelaksanaan dua SNP ditunjukkan enam bukti pemantauan
Laporan pelaksanaanpemantauan pelaksanaansatu SNP ditunjukkan enam bukti pemantauan
42
Kasus 2
Pak Budi adalah seorang Pengawas Madya dengan jabatan pengawas utama muda golongan IV/c, dinilai kinerjanya. Asesor memberikan hasil penilaian sebagai berikut.
1. Jumlah skor komponen (K1) untuk penyusunan Program Pengawasan adalah 49 (tiga puluh lima ) sebanyak 14 komponen.
2. Jumlah skor komponen (K2) untuk pelaksanaan Program Pengawasan adalah 16 (tiga puluh dua ) sebanyak 5 komponen.
3. Jumlah skor komponen (K3) untuk mengevaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan adalah 18 sebanyak 6 komponen .
4. Jumlah skor komponen (K4) untuk membimbingdanmelatih profesional guru dan kepala sekolah
adalah 45,5 sebanyak 12 komponen.
LKPS-04 : Pengolahan nilai Hasil Kinerja Pengawas Sekolah1. Berdasarkan kasus tersebut tentukan nilai akhir hasil penilaian kinerja
Pak Budi dan berikan rekomendasinya.
No. Komponen BobotSkor Rata- Rata
NK NA
Pred
ikat
1 Penyusunan program pengawasan (K1) 10
2 Pelaksanaan program pengawasan (K2) 50
3 Evaluasi hasil pelaksanaanprogram pengawasan (K3) 10
4Melaksanakan pembimbingan dan pelatihan profesional guru dan/atau kepala sekolah (K4)
30
Jumlah Skor
Nilai Akhir (NA)
Predikat Nilai
Keterangan:
RumusNK = Bobot Komponen X Skor Rata-rataNA = ∑NK: Skor Tertinggi(400) X 100
K = KomponenNK = Nilai KomponenNA = Nilai Akhir
Kesimpulan Hasil Penilaian Kinerja
..........................................................................................................
.....
..........................................................................................................
.....
Rekomendasi..............................................................................................................................................................................................................................
2. Hasil diskusi presentasikan secara pleno oleh salah satu perwakilan kelompok.
D.RANGKUMANPenilaian kinerja pengawas sekolah dilaksanakan dalam beberapa tahap, yaitu: (1) persiapan, (2) pelaksanaan penilaian, (3) verifikasi, (4) analisis hasil, dan (5) penarikan kesimpulan dan rekomendasi.
E.REFLEKSI
1. Apa yang telah saudara pahami setelah mempelajari Kegiatan Pembelajaran
3 tentang prosedur penilaian kinerja pengawas sekolah ?2. Apa hal baru yang dapat anda lakukan ditempat saudara bekerja ?3. Masalah-masalah apa yang anda rasakan terkait dengan peran,
tugas dan fungsi anda sebagai pengawas sekolah ?4. Bagaimana solusi yang dapat anda lakukan untuk mengatasi
permasalahan tersebut ?5. Apa rencana tindak lanjut yang akan anda lakukan setelah