definisi komputerwidioyanto.staff.gunadarma.ac.id/.../files/39024/pengantar+… · web...
TRANSCRIPT
DEFINISI KOMPUTER
computare to compute menghitung
Komputer adalah :• Alat elektronik• Dapat menerima input data• Dapat mengolah data• Dapat memberikan informasi• Menggunakan suatu program yang tersimpan di memori
komputer• Dapat menyimpan program dan hasil pengolahan• Bekerja secara otomatis.
Pengertian Komputer :Peralatan elektronik yang bekerja di bawah perintah program untuk menerima (input), memproses data, menghasilkan informasi (output) dan menyimpan data/informasi tersebut.
Ilmu Komputer :Adalah studi yang mempelajari tentang pengertian computer, penggunaan computer dan cara bekerja suatu computer.
PERKEMBANGAN KOMPUTER
. Jaman kuno : Metode Elementer
. thn 2000 SM : ABACUS / SEMPOA di daratan Cina
. thn 1617 : John Napier membuat ‘Napier Bones’
. thn 1620 : William Oughtred membuat ‘Slide Rule’
. thn 1642 : Blaise Pascal membuat ‘Pascal Arithmatic Machine’
. thn 1671 : Gotfried Von Leibneitz membuat ‘Leibneitz Calculation Machine’
. thn 1812 : Charles Babage membuat ‘Babage Calculation Machine’
Widio Riyanto, S. Kom 1
. thn 1890 : Herman Hollerith membuat ‘Punch Card Machine’
. thn 1944 : Horward Aiken membuat MARK-I
. thn 1946 : J. Presper Eckert dan John W. Mauchly Membuat ENIAC dan membuat UNIVAC komputer yang pertama kali di perdagangkan
. thn 1950 : J. Prespr Eckert dan John W. Mauchly mengembangkan menjadi EDSAC
GENERASI KOMPUTER
GENERASI PERTAMA (1946 – 1959)• Sirkuitnya menggunakan Vacuum Tube• Program dibuat dengan bahasa mesin (ASSEMBLER)• Ukuran fisik komputer sangat besar• Cepat panas• Proses kurang cepat• Kapasitas penyimpanan kecil• Memerlukan daya listrik yang besar• Orientasi pada aplikasi bisnis
GENERASI KEDUA (1959 – 1964)
Widio Riyanto, S. Kom 2
• Sirkuitnya berupa transistor• Program dapat dibuat dengan bahasa tingkat tinggi ;
COBOL, FORTRAN, ALGOL• Kapasitas memori utama sudah cukup besar• Proses operasi sudah cepat• Membutuhkan lebih sedikit daya listrik• Berorientasi pada bisnis dan teknik
GENERASI KETIGA (1964 – 1970)• Komponen yang digunakan berupa IC ( Integrated
Circuit )• Pemrosesan lebih cepat• Kapasitas memori lebih besar lagi• Penggunaan listrik lebih hemat• Bentuk fisik lebih kecil• Banyak bermunculan application software
Widio Riyanto, S. Kom 3
GENERASI KEEMPAT (1970 – 1990)• Menggunakan Large Scale Integration ( LSI )• Dikembangkan komputer micro yang menggunakan micro
processor & semiconductor yg berbentuk chip untuk memori komputer
• Dikembangkan kembali pada tahun 1980 dengan menggunakan Very Large Scale Integration ( VLSI )
GENERASI KELIMA (mulai 1990-an)• Komputer pada generasi ini mengembangkan komputer
yang bisa bercakap dengan manusia sehingga bisa meniru intelegensi manusia
• Dikenal juga dengan sebutan Generasi Pentium.
GENERASI KEENAM (mulai abad 21)• Generasi ini adalah generasi masa depan yang nantinya
dikenal dengan Generasi Titanium.
Widio Riyanto, S. Kom 4
JENIS KOMPUTER
Berdasarkan Data Yang DiOlaho Analog Computer o Digital Computer o Hybrid Computer
Berdasarkan Ukurannya
o Mainframe Computer o Mini Computero Micro Computer
Berdasarkan Penggunaannyao Special Purpose Computero General Purpose Computer
SISTEM KOMPUTER
Jaringan dari elemen-elemen yang saling berhubungan, membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu tujuan pokok
HARDWAREPeralatan dari sistem komputer yang secara fisik
terlihat dan terjamah
SOFTWAREProgram yang berisi perintah untuk melakukan
pengolaahan data
BRAINWAREManusia yang terlibat dalam mengoperasikan serta
mengatur sistem komputer
Widio Riyanto, S. Kom 5
PENGENALAN HARDWARE
Gambar Konfigurasi Komputer
CCU INPUT MEMORY OUTPUT CCU
5 1 3 4 5
A L U
2
C U
C P U
Komponen Pokok Hardware Komputer :1. Alat Input2. Alat Proses3. Alat Penyimpanan4. Alat Output5. Alat Komunikasi
ALAT INPUT
Alat Input Langsung1. Point of sale
2. Teleprinter Terminal
3. Financial Transaction Terminal
Widio Riyanto, S. Kom 6
4. Pointing Device- Mouse- Touchscreen- Light Pen
5. Scanner
- MICR (Magnetic Ink Character Recognition)
- OCR (Optical Character Recognition)- OMR (Optical Mark Recognition)
Widio Riyanto, S. Kom 7
- Barcode
6. Sensor- Voice Recognition
Alat Input Tidak Langsung :1. Punch Card2. Pita Magnetic3. Disk Magnetic
ALAT OUPUT
Hard Copy Device1. Printer : - Impact printer : Dot matrik, Daisy Wheel,
Thimble printer, Chain printer, Band printer dan Drum printer
- Non Impact printer : Ink jet printer, Laser printer, Thermal transfer, Thermal printer, Electrostatistic printer
Widio Riyanto, S. Kom 8
2. Plotter
3. COTM (Computer Output to Microfilm)
Soft Copy Device- Video Display- Flat Planel- Speaker
Macam-macam keluaran :1. Tulisan2. Image3. Suara4. Bentuk lain yang dapat dibaca komputer
ALAT PEMROSES
Widio Riyanto, S. Kom 9
C P U (Central Processing Unit)Tempat pemrosesan instruksi-instruksi program
Tugas Control Unit (CU)- Mengatur dan mengendalikan alat I/O- Mengambil instruksi dari main memory
Arithmatic Logic Unit (ALU)Melakukan semua perhitungan aritmatika atau matematika sesuai instruksi program, melakukan semua operasi logika dengan bantuan operator logika dan sebagai alat bantu mekanisme keputusan bagi CU.
ALAT PENYIMPANAN
Widio Riyanto, S. Kom 10
INTERNAL STORAGE/MAIN STORAGEMedia penyimpanan yang terletak di dalam dan berhubungan langsung dengan CPU
Main Storagea. Tempat penyimpanan program dan datab. Pada main storage terdapat bagian yang disebut code (inti
besi) yang berbentuk cincin, berlilitkan kabel, bersifat magnetik dan sangat sensitive.Code ini hanya menerima 2 keadaan yaitu ON/OFF (I/O) dengan demikian hanya dapat menyimpan 2 bilangan yang di sebut dengan BIT (Binary Digit).
Untuk 1 karakter = 8 bit + 1 bit parity checkParity check digunakan untuk memeriksa isi storage, ada dua macam : 1. Even Parity Check (jumlah bit 1 harus genap)2. Odd Parity Check (jumlah bit 1 harus ganjil)
Satuan dari kapasitas storage terkecil yang mempunyai alamat dan memori yaitu Byte
1 byte untuk 1 karakter 1 byte bisa beberapa bit (8, 16, 32, 64) 1 KB = 1024 byte 1 MB = 1024 KB 1 GB = 1024 MB
RAM (Random Access Memory). Destructive Write In (Volatile / data akan hilang jika aliran listrik mati). Memori yang dapat diakses, diambil dan diisi oleh pengguna komputer atau programmer
ROM (Read Only Memory). Non Destructuve Read Out (Non Volatile / data tidak hilang jika aliran listrik mati). Memori tidak dapat diakses dan diisi oleh pengguna computer
Widio Riyanto, S. Kom 11
ataupun programmer karena sudah diisi oleh pabrik pembuatnya
EXTERNAL STORAGE (Auxiliary Storage / Secondary Storage)
Media penyimpanan luar yang kini ada dan masih banyak jenisnya, salah satunya adalah magnetik disk.Magnetik disk terbagi dua macam : 1. Floppy disk
2. Hard disk
FLOPPY DISK. Magnetik disk terbuat dari piringan plastik mylar. Megafloppy disk, dibungkus dengan menggunakan plastik yang agak tebal sehingga lebih kuat, tidak mudah tergores dan tidak mudah tertekuk, kapasitasnya 100 MB s/d 250 MB, digunakan pada jaringan. Micro disk, sda tetapi kapasitasnya hanya 1.44 MB. Mini disk, terbuat dari plastik tipis yang lentur yang dilapisi magnet serta dibungkus dengan suatu jaket pelindung yang lentur dan kapasitasnya lebih kecil dibandingkan dengan micro disk yaitu 1.2 MB
HARD DISK. Terbuat dari piringan keras dari bahan alumunium atau keramik yang dilapisi dengan zat magnetik. Kapasitas penyimpanannya sangat besar dibandingkan dengan floppy disk yaitu 540 MB – 5 GB
Widio Riyanto, S. Kom 12
Alat Pemroses
CPU
CU Register
ALU Alat Input Alat Output
Main Memory
RAM
ROM
PENGENALAN SOFTWARE
Adalah “Komponen dalam data processing system yang berupa program-program dan teknik- teknik lain untuk mengontrol sistem”
Fungsi Software :1. Mengidentifikasikan program2. Menyiapkan aplikasi program sehingga tata kerja seluruh
peralatan komputer terkontrol3. Mengatur dan membuat pekerjaan lebih efisien
BAHASA PEMROGRAMAN
Bahasa-bahasa yang dipakai oleh programmer untuk menuliskan kumpulan-kumpulan instruksi program1. Low Level Language (bahasa tingkat rendah) :
Assembler / Bahasa Mesin
Widio Riyanto, S. Kom 13
2. High Level Language (bahasa tingkat tinggi) : - Menggunakan Compiler sebagai penterjemah :
Fortran, Cobol- Menggunakan Interpreter sebagai penterjemah :
Basic, Pascal
PROGRAM APLIKASI
Program-program yang dibuat oleh perusahaan komputer untuk user yang beroperasi dalam bidang umumcontoh : Dbase, Lotus 1-2-3, Ms Office, dll
SISTEM OPERASI
Bagian software yang sangat penting, yang merupakan kumpulan program yang mengontrol dan mengatur seluruh kegiatan processing didalam suatu sistem komputer”contoh : DOS (IBM-DOS, MS-DOS), Windows 95 – 2000,
Windows NT, Windows XP, Linux, Unix
PENGENALAN BRAINWARE
SYSTEM ANALIS Orang yang merancang suatu system
PROGRAMMER Orang yang membuat program
END-USER Orang yang menggunakan komputer secara langsung
SIKLUS PENGOLAHAN DATA
Widio Riyanto, S. Kom 14
INPUT OUTPUT
data pengolahan informasi
PROCESSING
Data : kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu Kenyataan
Pengolahan : manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih berguna dan berarti
Informasi : hasil dari kegiatan pengolahan data yang memberikan bentuk yang lebih berarti dari suatu kejadian
PENGEMBANGAN SIKLUS PENGOLAHAN DATA
Widio Riyanto, S. Kom 15
ORIGINATION INPUT PROCESSING OUTPUT DISTRIBUTION
STORAGE
Origination : tahap yang berhubungan dengan proses pengumpulan pengumpulan data (pencatatan)
Input : tahap proses pemasukkan data ke dalam komputer lewat alat input
Processing : tahap proses pengolahan data yang sudah dimasukkan yang dilakukan oleh alat proses
Output : tahap proses menghasilkan output dari hasil pengolahan data ke alat output
Distribution : tahap penyebaran output ke pihak yang membutuhkan informasi
Storage : tahap proses perekaman hasil pengolahan ke simpanan luar
PENGOLAHAN DATABASEDatabase
Widio Riyanto, S. Kom 16
File
Record
Field
Gambar Hirarki Database
Database- Merupakan kumpulan dari data yang saling
berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan pada hardware komputer dan digunakan software untuk memanipulasinya
- Kumpulan dari beberapa file
File- Terdiri dari record-record yang menggambarkan satu
kesatuan data yang sejenis
Record- Kumpulan dari beberapa field
Field- Menggambarkan suatu atribut yang menunjukkan suatu
item dari data
STRUKTUR DATA
Widio Riyanto, S. Kom 17
Adalah suatu koleksi / kelompok data yang dapat dikarakterisasikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya
Data di kategorikan menjadi :1. Tipe data tunggal : Integer, Boolean dan Karakter2. Tipe data majemuk : String ( Untai )
Struktur data di kategorikan menjadi :1. Struktur Data sederhana : Array dan Record2. Struktur Data majemuk : Linier dan Non Linier
TIPE DATA TUNGGAL
INTEGER: - Himpunan {…,-{-(n+1),-n,…,-1,0,1,2,…,n+1,…}- Operasi aritmatika yang dapat dilakukan : Penjumlahan, pengurangan, perpangkatan, perkalian dan pembagian
BOOLEAN :- Tipe data logika- Elemen tipe data : True dan False- Operator logika : OR, NOT, AND
KARAKTER:- Merupakan suatu kumpulan dari symbol aksara
yang meliput digit angka, alfabet dan spesial karakter lainnya
TIPE DATA MAJEMUK
Widio Riyanto, S. Kom 18
STRING Suatu String adalah barisan hingga symbol yang
diambil dari himpunan karakter. Himpunan karakter yang digunakan untuk membentuk sting dinamakan Alfabet.
Co: CD1, C1D,DDC,111D1, … dst, termasuk null (empty)Secara umum dapat kita nyatakan String S sebagai :
S : a1,a2,…, an setiap a anggota alfabet A
Panjang dari string didefinisikan sebagai banyaknya karakter, ditulis :
S := N atau Length (S) := Noperasi yang dapat dilakukan :
- Length (Panjang)- Concatenation (Produk / Penyambungan)- SubString (mengambil)- Insert (menyisipkan)- Delete (menghilangkan)
Contoh : S1 = Universitas S2 = Gunadarma1. Length (Sn); Length (S2)
= 9 karakter2. Substr (Sn, I,J); Substr (S2,3,5)
= nadar3. Concat (Sn,Sm); Concat (S1,S2)
= ’Universitas Gunadarma’4. Insert (Sn,Sm,I); Insert (S1,S2,6)
= ’UniveGunadarmarsitas’5. Delete (Sn,I,J); Delete (S2,3,4)
= ’Gurma’
Widio Riyanto, S. Kom 19
SISTEM BILANGAN
Sistem Bilangan (number system) adalah ‘suatu cara untuk mewakili besaran dari suatu satuan phisik’
Sistem bilangan pada pengolahan data komputer terbagi menjadi 4, yaitu :- Bilangan desimal yang berbasis 10 (0 – 9)- Bilangan Binary yang berbasis 2 (0 dan 1)- Bilangan Oktal yang berbasis 8 (0 – 7)- Bilangan Hexadesimal yang berbasis 16 (0 – 9 A B C D E F)
PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN
DESIMAL
- Digit angka antara 0 sampai dengan 9- Bentuk nilai suatu bilangan desimal terbagi menjadi dua,
yaitu :1. Integer decimal (bilangan bulat)
8598 8 x 103 = 80005 x 102 = 5009 x 101 = 908 x 100 = 8 + 8598 position value absolute value
Widio Riyanto, S. Kom 20
2. Fraction decimal (bilangan pecahan)
183.75 1 x 102 = 1008 x 101 = 803 x 100 = 37 x 10-1 = 0.7 5 x 10-2 = 0.05 + 183.75
position valueabsolute value
BINARY
- Digit 1 dan 0- Position value sistem bilangan biner merupakan
perpangkatan dari basisnya yaitu 2
10012 1 x 20 = 10 x 21 = 00 x 22 = 01 x 23 = 8
+ 910
syarat : 0 1 0 1
0 0 1 1 + + + + 0 1 1 10
Penjumlahan
Desimal Binar Desimal Binar
21 10101 27 11011 5 101 9 1001 + + + + 26 11010 36 100100 Pengurangan
Widio Riyanto, S. Kom 21
Desimal Binar Desimal Binar
29 11101 27 11011 11 1011 9 1001 - - - - 18 10010 18 10010
OKTAL
- Digit angka 0 sampai dengan 7- Position value sistem bilangan oktal merupakan
perpangkatan dari basisnya yaitu 8
Penjumlahan
425 327 527 245
+ + 1154 574
Pengurangan
154127
- 25
HEXADESIMAL
- Digit angka 0 sampai dengan 9, A (10), B (11), C (12), D (13), E (14), F (15)
- Position value sistem bilangan hexadesimal merupakan perpangkatan dari basisnya yaitu 16
Penjumlahan
Widio Riyanto, S. Kom 22
A25 CA3 5B7 5FB
+ + FDC 129E
Pengurangan
12E1 627
- CBA
KONVERSI BILANGAN
1. DESIMAL
Binary 4510 = ……….2 ; maka hasilnya 1011012
45 : 2 = 22 sisa 122 : 2 = 11 sisa 011 : 2 = 5 sisa 1 5 : 2 = 2 sisa 1 2 : 2 = 1 sisa 0
Oktal 27810 = ……….8 ; maka hasilnya 4268
278 : 8 = 34 sisa 6 34 : 8 = 4 sisa 2
Hexadesimal 158310 = ……….16 ; maka hasilnya 62F16
1583 : 16 = 98 sisa 15 (F) 98 : 16 = 6 sisa 2
2. BINARY
Widio Riyanto, S. Kom 23
Desimal 1101102 = 5410
1 x 105 + 1 x 104 + 0 x 103 + 1 x 102 + 1 x 101 + 0 x 100 = 54
Oktal 11101011012 = 16558
001 110 101 101 1 6 5 5
Hexadesimal 11101011012 = 3AD16
0011 1010 1101 3 10 (A) 13 (D)
3. OKTAL
Desimal 3788 = 25610
3 x 82 + 7 x 81 + 8 x 80 = 256
Binary 12748 = 001 010 111 1002
Hexadesimal 26778 = 010110111111 = 5BF16
4. HEXADESIMAL
Desimal B7D16 = 11 x 162 + 7 x 161 + 13 x 160 = 181910
Binary A5DE16 = 10100101110111102
Oktal 7F6916 = …………8
Widio Riyanto, S. Kom 24